• Tidak ada hasil yang ditemukan

Inpres No.2 Tahun 2000

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Inpres No.2 Tahun 2000"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PRESIDEN REPUBLIK

Menimbang

:

a.Bahwa dengan Keputusan Presiden Nomor 171 Tahun 1998 telah ditetapkan Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu Sabang;

b.Bahwa untuk mempercepat terwujudnya Pulau Sabang sebagai Daerah Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas, dipandang perlu segera melakukan langkah-langkah konkrit dalam pembangunan prasarana dan sarananya;

Mengingat : Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945;

MENGINSTRUKSIKAN : Kepada

: 1. Menteri Negara Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri; 2. Menteri Keuangan;

3. Menteri Permukiman dan Pengembangan Wilayah; 4. Menteri Perhubungan;

5. Menteri Perindustrian dan Perdagangan; 6. Menteri Hukum dan Perundang-undangan; 7. Menteri Pertambangan dan Energi; 8. Menteri Negara Pekerjaan Umum;

9. Menteri Negara Penanaman Modal dan Pembinaan Badan Usaha Milik Negara; 10. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

Untuk :

PERTAMA :Segera membangun prasarana dan sarana di Pulau Sabang dan mengalokasikan sumber-sumber dana yang diperlukan untuk mewujudkan Pulau Sabang sebagai Daerah Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas.

KEDUA :Memberikan segala kemudahan fasilitas di bidang perpajakan, kepabeanan, dan perizinan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(2)

T

KEEMPATT :Melaksanakan Instruksi Presiden ini dengan penuh tanggung jawab dan melaporkan hasil pelaksanaannya

kepada Presiden.

Instruksi Presiden ini mulai berlaku pada tanggal dikeluarkan.

Dikeluarkan di Jakarta

pada tanggal 24 Januari 2000 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ttd

ABDURRAHMAN WAHID

Referensi

Dokumen terkait

melakukan koordinasi dengan para Menteri, Jaksa Agung, Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Gubernur, Bupati/ Walikota, Kepala Lembaga Pemerintah Non Departemen dan Kepala Instansi

Bahwa dalam rangka memberdayakan ekonomi kerakyatan dan dalam upaya memacu kegiatan produksi pangan serta untuk meningkatkan pendapatan petani melalui jaminan harga yang

Pengadaan Sarana Prasarana Pemerintahan di Wilayah Perbatasan Darat & Pulau-Pulau Kecil Terluar (PPKT). Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Perkotaan dan

Dengan latar pemikiran dan permasalahan di atas, Komite Tetap Perhubungan bersama-sama Pokja Pembenahan Sarana dan Prasarana Perhubungan Kadin Indonesia mengadakan dialog

pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang berdasarkan Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2000 dalam waktu yang singkat merupakan prioritas utama untuk

Dalam rangka mewujudkan sasaran meningkatnya partisipasi pelaku usaha dalam perdagangan antar pulau yang melaporkan manifest domestik, Direktorat Sarana Distribusi dan

Ketentuan mengenai Daerah Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 3 Tahun 1970 tidak sesuai lagi dengan semangat otonomi daerah

Puskesmas Mampang diharapkan segera melakukan penambahan jumlah alat kesehatan dan sarana prasarana guna meningkatkan kualitas pelayanan ANC, menambah sumber daya manusia dengan