PANDUAN PENULISAN CERITA PERUBAHAN
Penelitian Kebijakan dan Program HIV & AIDS Dalam Kerangka Sistem Kesehatan di IndonesiaPKMK FK UGM dan DFAT
Pengantar
Sebagai bagian dari pelaksanaan penelitian Kebijakan dan Program HIV & AIDS Dalam Kerangka Sistem Kesehatan di Indonesia, PKMK UGM akan menyusun pelaporan dalam bentuk Lesson Learnt. Pilihan ini berdasarkan semangat menemukan secara partisipatif pembelajaran apa yang bisa diambil oleh para penerima manfaat program. Lebih dari itu, Lesson Learnt tak hanya memuat keberhasilan-keberhasilan, melainkan juga memuat kegagalan-kegagalan dan faktor-faktor penyebabnya.
The Most Significant Change (MSC), sebagai salah satu alat Monitoring dan Evaluasi (ME) dipilih menjadi metode penulisan Lesson Learnt ini. MSC digunakan untuk melihat perubahan-perubahan yang terjadi berdasarkan cerita-cerita kecil mengenai perubahan-perubahan yang ditulis penerima manfaat program. Pada konteks inilah MSC memenuhi syarat sebagai metode evaluasi partisipatif-bermakna, sebab penilaian bukan dari pelaksana program, melainkan berdasarkan apa yang benar-benar dirasakan penerima manfaat program.
Prinsip-Prinsip
Proses evaluasi dilakukan dalam cakupan prinsip-prinsip penghormatan atas hak kerahasiaan pribadi dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Dokumen Lesson Learnt hanya akan memuat cerita perubahan yang ditulis para penerima manfaat.
2. Nama penerima manfaat tidak akan dimuat dalam dokumen Lesson Learnt, kecuali bagi penerima manfaat yang tidak berkeberatan dicantumkan nama, jabatan, dan asal lembaganya dengan mengisi lembar Informed Consent yang terlampir dalam panduan ini. 3. Hanya penerima manfaat yang telah mengisi lembar Informed Consent yang nama dan asal
lembaganya tetap akan disertakan dalam proses analisa cerita perubahan bersama pelaksana program.
4. Nama dan kontak penerima manfaat terkait dengan cerita perubahan, tidak akan diserahkan kepada pelaksana program, kecuali hanya akan digunakan oleh konsultan untuk melakukan pendalaman dan atau konfirmasi terhadap cerita perubahan, bila mana diperlukan.
Teknis Penulisan
1. Tulislah sebanyak mungkin perubahan-perubahan yang terjadi selama terlibat dalam program dan alasannya, mengapa perubahan-perubahan tersebut yang dipilih.
2. Gaya penulisan pada dasarnya bersifat bebas, tetapi disarankan menggunakan bentuk essay
Isi Cerita Perubahan
Penerima manfaat program menuliskan ceritanya dalam 4 domain perubahan; (1) individu; (2) komunitas; (3) institusi; dan (4) kebijakan, setelah mengikuti keseluruhan program.
1. Perubahan domain individu merupakan cerita perubahan yang terjadi (baik atau buruk) pada diri Anda sendiri, setelah mengikuti keseluruhan program, misalnya : penelitian, peningkatan kapasitas, blended learning, diskusi kultural dan mengakses website Kebijakan AIDS Indonesia yang dikelola PKMK FK UGM.
Perubahan-perubahan itu bisa saja terjadi pada ranah pengetahuan (Misal, pentingnya analisa kebijakan untuk memengaruhi pembuatan kebijakan ke arah yang lebih baik), ranah sikap (Misalnya, penanggulangan dan mitigasi dampak HIV dan AIDS di Indonesia, dan persoalan sosial lainnya, akan lebih efektif manakala dikontekkan pada kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan masyarakat ketimbang melihatnya semata-mata sebagai persoalan perilaku orang per orang) dan ranah tindakan (Misalnya, terdorong melakukan analisa kebijakan pada bidang yang lain).
2. Perubahan domain komunitas merupakan cerita perubahan yang terjadi (baik atau buruk) pada komunitas Anda: teman-teman di institusi tempat bekerja, mahasiswa dan orang-orang yang pernah berdiskusi dengan Anda.
Perubahan-perubahan itu bisa saja terjadi pada ranah pengetahuan (Misalnya, pengetahuan apa yang berubah mengenai analisa kebijakan?), ranah sikap (Misalnya, apakah mereka menunjukkan perbedaan dalam melihat akar persoalan HIV dan AIDS?), dan ranah tindakan (Misalnya, apakah mahasiswa menunjukkan ketertarikan melakukan analisa kebijakan?)
3. Perubahan domain institusi merupakan perubahan yang terjadi (baik atau buruk) dalam institusi tempat Anda bekerja. Misalnya, mungkin muncul ketertarikan mengembangkan program-program yang berorientasi pada kebijakan, ingin melakukan analisis kebijakan, dan mungkin juga hendak merencanakan advokasi kebijakan.
Untuk menulis cerita perubahan itu, berikut contoh pertanyaan-pertanyaan yang mungkin akan membantu Anda dalam mengembangkan cerita perubahan dalam 4 (empat) domain perubahan tersebut. Tetapi perlu diingat, ini merupakan contoh pertanyaan, cerita perubahan Anda dalam bentuk narasi, bukan dalam bentuk menjawab setiap pertanyaan di bawah ini.
1. Ceritakan dalam 2 atau 3 kalimat keterpaparan Anda dengan program penelitian atau pengembangan kapasitas yang dilaksanakan Tim AIDS PKMK FK UGM?
2. Ceritakan dalam 2 atau 3 kalimat bagaimana keterlibatan Anda pertama kali dalam program dan bagaimana keterlibatan Anda sekarang? (Anda perlu menyebutkan program apa, misalnya penelitian, kursus blended learning, diskusi kultural dan lain sebagainya)?
3. Silahkan didaftar perubahan-perubahan baik dan buruk yang disebabkan oleh keterpaparan dengan program penelitian dan pengembangan kapasitas yang dilakukan oleh Tim AIDS PKMK FK UGM ini?
4. Menurut pendapat Anda, dari perubahan-perubahan yang Anda daftar di atas, perubahan manakah yang paling penting? Dapat berupa perubahan positif dan negatif! 5. Silahkan gambarkan perubahan tersebut dalam bentuk sebuah cerita [misalnya, pada
awalnya (seperti apa sebelumnya), pada periode tengah (apa yang menyebabkan perubahan) dan akhirnya (seperti apa sekarang)].
6. Mengapa Anda memilih cerita ini secara khusus? Misalnya, apakah hal ini signifikan bagi Anda?
Penutup
Terima kasih atas partisipasi Anda dalam proses evaluasi dengan mengirimkan cerita-cerita perubaha sela a A da terlibat dala progra Penelitian Kebijakan dan Program HIV & AIDS Dalam Kerangka Sistem Kesehatan di Indonesia . Mohon hasil penulisan cerita ini secara langsung bisa disampaikan melalui email kepada Mukhotib MD mmdsyndicate@gmail.com paling akhir pada tanggal 20 Februari 2016.
