• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM KENDALI INDUSTRI (INDUSTRIAL CONTROL SYSTEM)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SISTEM KENDALI INDUSTRI (INDUSTRIAL CONTROL SYSTEM)"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM KENDALI INDUSTRI

(INDUSTRIAL CONTROL SYSTEM)

TI091209 [2 SKS] OTOMASI INDUSTRI MINGGU KE-8 disusun oleh: Mokh. Suef Yudha Prasetyawan Maria Anityasari

(2)

OUTLINE PERTEMUAN INI

 Industri Proses vs Industri Manufaktur Diskrit

 Continuous Control System

 Discrete Control System

2

(3)

DEFINISI INDUSTRIAL CONTROL SYSTEM

Pengaturan otomatis dari unit yang beroperasi dan berbagai perlengkapan yang terkait yang bekerja

selaras dengan integrasi dan koordinasi unit operasi ke dalam sistem produksi yang lebih besar

 Unit operasi

 Unit operasi

 Umumnya mengacu pada sebuah operasi/proses manufaktur  Dapat juga berlaku bagi material handling dan perlengkapan

(4)

INDUSTRI PROSES

DAN INDUSTRI MANUFAKTUR DISKRIT

 Industri Proses

 Operasi produksi dilakukan terhadap sejumlah volume material

 Material: liquids, gases, powders, dan lain-lain

 Industri Manufaktur Diskrit

4

Jurusan Teknik Industri 4

 Industri Manufaktur Diskrit

 Operasi produksi dilakukan terhadap sejumlah unit/satuan material

(5)

DEFINISI VARIABLE DAN PARAMETER

 Variabel – output dari proses

 Parameter – input terhadap proses

 Variabel kontinu dan parameter – tidak pernah

ter-interupsi selama waktu berlangsung

 Dapat dianggap analog – dapat mengambil semua  Dapat dianggap analog – dapat mengambil semua

nilai pada range yang ditetapkan  Tidak terbatas pada set nilai diskrit

 Variabel diskrit dan parameter – hanya dapat

mengambil nilai tertentu dalam range yang ditetapkan

(6)

VARIABEL DAN PARAMETER DISKRIT

Kategori:

 Biner – dapat menangkap dua jenis nilai ON

atau OFF, 1 atau 0, dan sebagainya

 Diskrit selain biner – dapat menangkap lebih

dari dua jenis nilai tetapi dalam jumlah atau

6

Jurusan Teknik Industri 6

dari dua jenis nilai tetapi dalam jumlah atau batasan tertentu (bukan infinite)

 Pulse data – serangkaian pulses yang dapat

(7)

VARIABEL DAN PARAMETER

DISKRIT VS KONTINU

(8)

JENIS – JENIS KENDALI

 Sejalan dengan 2 jenis variabel dan parameter,

maka jenis kendali juga dibagi menjadi 2 tipe:

 Continuous control – variabel dan parameter bersifat continuous dan analog

 Discrete control – variabel dan parameter umumnya

8

Jurusan Teknik Industri 8

 Discrete control – variabel dan parameter umumnya bersifat diskrit/diskrit biner

(9)

CONTINUOUS CONTROL

 Tujuan utamanya adalah menjaga sebuah nilai

dari variabel output tetap pada level yang diharapkan

 Parameter dan variabel umumnya bersifat kontinu  Mirip dengan operasi dari sebuah feedback control

system system

 Sebagian besar continuous industrial processes memiliki banyak (multiple) feedback loops

 Contoh proses kontinu:

 Kendali output dari reaksi kimia yang tergantung pada temperatur, tekanan dan lain-lain

 Kendali dari posisi mata pahat terhadap benda kerja dalam sebuah mesin CNC

(10)

JENIS-JENIS KENDALI PROSES

KONTINU

 Regulatory control  Feedforward control  Steady-State optimization  Adaptive control 10

(11)

REGULATORY CONTROL

 Tujuan – menjaga performa proses dalam level

tertentu atau dalam toleransi tertentu

 Sesuai apabila performa terkait dengan sebuah ukuran kualitas

 Ukuran performa terkadang dihitung berdasarkan

 Ukuran performa terkadang dihitung berdasarkan

beberapa variabel oitput

 Ukuran performa ini disebut sebagai Index of performance (IP)

 Permasalahan yang terjadi adalah error harus

(12)

REGULATORY CONTROL

12

(13)

FEEDFORWARD CONTROL

 Tujuan – mengantisipasi dampak dari gangguan

(disturbances) yang akan mengganggu proses dengan cara mendeteksi (sensing) dan melakukan tindakan kompensasi sebelum berdampak pada proses

 Model matematis dapat digunakan untuk

menggambarkan dampak gangguan terhadap proses menggambarkan dampak gangguan terhadap proses

 Kompensasi penuh terhadap gangguan sulit dilakukan

karena gangguan bervariasi – sulit ditangkap dengan model matematis

 Umumnya dikombinasikan dengan regulatory control

 Regulatory control dan feedforward control lebih terkait

(14)

FEEDFORWARD CONTROL

BESERTA FEEDBACK CONTROL

14

(15)

OPTIMISASI STEADY-STATE

Klasifikasi teknik optimasi dalam proses yang ada terkait dengan karakteristik berikut:

1. Well-defined index of performance (IP)

2. Hubungan yang diketahui antara variabel proses dan IP

IP

3. Parameter sistem memberikan nilai yang dapat

dihitung secara matemates untuk mengoptimalkan IP

 Termasuk dalam Open-loop system

 Teknik optimasi mencakup kalkulus diferensial,

(16)

STEADY STATE (OPEN-LOOP)

OPTIMAL CONTROL

16

(17)

ADAPTIVE CONTROL

 Optimasi steady-state merupakan open-loop,

maka tidak dapat memberikan kompensasi/mengatasi gangguan

 Adaptive control merupakan bentuk

self-correcting dari kendali optimal yang mencakup correcting dari kendali optimal yang mencakup juga feedback control

 Mengukur variabel proses yang terkait selama operasi (feedback control)

 Menggunakan algoritma pengendali yang berupaya mengoptimalkan index of performance tertentu

(18)

ADAPTIVE CONTROL

DALAM LINGKUNGAN TIME-VARYING

 Kondisi lingkungan berubah sepanjang waktu dan an

perubahan tersebut dapat berdampak pada performa sistem

 Contoh: Pesawat supersonic beroperasi berbeda dalam

penerbangan subsonic daripada penerbangan supersonic -nya

Jika algoritma kendali bersifat fixed, sistem akan

18

Jurusan Teknik Industri 18

 Jika algoritma kendali bersifat fixed, sistem akan

menunjukkan performa yang berbeda antara sutu kondisi lingkungan tertentu dengan kondisi lainnya

 Sebuah sistem adaptive control dirancang untuk

melakukan kompensasi terhadap perubahan lingkungan dengan mengganti/merubah beberapa aspek algoritma kendali-nya untuk mencapai performa optimal

(19)

TIGA FUNGSI DALAM ADAPTIVE CONTROL

1. Fungsi identifikasi – nilai terkini dari IP

ditentukan berdasarkan hasil pengukuran dari variabel proses

2. Fungsi keputusan – memutuskan perubahan apa

yang diperlukan untuk memperbaiki performa sistem

sistem

 Perubahan satu atau lebih parameter input  Perubahan beberapa fungsi internal dalam

pengendali (controller)

3. Fungsi modifikasi – implementasi dari fungsi

keputusan

 Fokus terhadap perubahan fisik (hardware daripada software)

(20)

ADAPTIVE CONTROL SYSTEM

20

(21)

DISCRETE CONTROL SYSTEMS

 Parameter dan variabel proses bersifat diskrit

 Parameter dan variabel proses berubah pada

batasan diskrit dari waktu (discrete moments in time)

 Perubahan didefinisikan sebelumnya oleh

 Perubahan didefinisikan sebelumnya oleh

instruksi program

 Perubahan akan dijalankan dengan salah satu

dari 2 alasan berikut:

1. Kondisi sistem telah berubah (event-driven)

(22)

EVENT-DRIVEN CHANGES

 Dieksekusi oleh controller sebagai respon terhadap

kejadian yang telah merubah kondisi dari sebuah sistem

 Contoh:

 Robot mengangkut sebuah benda kerja ke dalam fixture, an part dideteksi oleh limit switch yang

22

Jurusan Teknik Industri 22

fixture, an part dideteksi oleh limit switch yang terdapat pada fixture

 Berkurangnya jumlah bijih plastik dalam hopper dari mesin injection molding memicu low-level switch, yang membuka valve untuk mengisi hopper dengan

tambahan plastik

 Menghitung part yang bergerak di sepanjang konveyor melalui sebuah sensor optik

(23)

TIME-DRIVEN EVENTS

 Dieksekusi oleh controller baik pada titik waktu

tertentu ataupun dalam periode waktu yang telah terlewati (mencapai batas waktu)

 Contoh:

 “Shop clock” dari sebuah pabrik membunyikan bel pada

waktu tertentu untuk menunjukan waktu mulai dari sebuah waktu tertentu untuk menunjukan waktu mulai dari sebuah shift, istrirahat dan waktu berhenti, serta berakhirnya suatu shift

 Operasi perlakukan panas harus dilakukan dalam (selama)

kurun waktu tertentu

 Dalam mesin cuci, siklus agitasi (perputaran) diset untuk

beroperasi selama waktu tertentu

 Khusus pengisian tabung cuci dengan air menggunakan event-driven

(24)

DUA JENIS DISCRETE CONTROL

1. Combinational logic control – mengendalikan

eksekusi dari event-driven changes

 Juga disebut logic control (ingat logic gates)

 Outou dari suatu waktu tertentu tergantung pada nilai input

24

Jurusan Teknik Industri 24

nilai input

 Parameter dan variabel yang digunakan adalah 0 atau 1 (OFF atau ON)

2. Sequential control – mengendalikan eksekusi dari

time-driven changes

 Menggunakan alat pengukur waktu internal untuk menentukan kapan inisiasi perubahan terhadap variabel output dilakukan

(25)

SUDAH MENGERTIKAH ANDA?

 Apa perbedaan dari industri proses dan industri

manufaktur diskrit?

 Sebutkan jenis-jenis industrial continuous

control dan bagaimana cara kerja masing-masing! R E V IE W Q U E S T IO N S masing!

 Apa perbedaan antara time driven change dan

event driven change dari discrete industrial control?

***AKHIR DARI MATERI PERTEMUAN 8***

R E V IE W Q U E S T IO N S

Referensi

Dokumen terkait

Button 1 adalah merupakan nama objek Command Button, yang digunakan untuk mengisi data peserta (Formulir)2. Button 2 adalah merupakan nama objek Command Button, yang digunakan

Metode yang digunakan dalam penciptaan karya adalah: (a) Eksplorasi tema, yaitu metode untuk menemukan ide dalam pembentukan objek mata maupun objek pendukung lain dengan

“ Pembina KBIH Raudhatul Qur’an juga membantu para jamaah haji dari Departemen Agama, yang tidak bergabung dengan KBIH, hal ini merupakan ketulusan pembina KBIH dalam

1) Impuls, rangsangan dari perilaku anak merokok sebagian besar datang dari indera penglihatan. Ketika anak dengan rutin melihat aktifitas merokok yang dilakukan oleh

FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN MALARIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2011.. ix+ 74 halaman, 6 tabel, 3 gambar,

A person taught to fish is fed for live.” Jelaslah bahwa selama mereka di pondok, para santri atau para siswa dilatih untuk tidak hanya menerima sesuatu yang sudah jadi layaknya

Anak mengetahui siapa yang menciptakan binatang yang hidup di air tanpa bimbingan serta mengaungkan namanya Sosem 2.5 Perilaku Percaya diri Anak belum memiliki

Dalam proses pembuatan sistem pemasangan iklan untuk pelanggan, didalamnya nanti akan mencakup adanya proses perhitungan besarnya biaya yang harus dikeluarkan oleh pihak