• Tidak ada hasil yang ditemukan

Frequent Asked Questions BNI TAPENAS Tabungan Pendidikan Anak Sekolah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Frequent Asked Questions BNI TAPENAS Tabungan Pendidikan Anak Sekolah"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Frequent Asked Questions BNI TAPENAS

Tabungan Pendidikan Anak Sekolah

1.

Apakah BNI TAPENAS itu ?

TAPENAS yang merupakan kepanjangan dari TAbungan PEndidikan aNAk Sekolah adalah tabungan berjangka untuk investasi dana pendidikan anak dengan manfaat asuransi yang diperuntukkan bagi nasabah perorangan.

2.

Bagaimanakah fitur produknya ?

a. Usia nasabah : Minimal 17 tahun dan maksimal 55 tahun atau 65 tahun

saat jatuh tempo (usia 56 s/d 63 tahun dapat menjadi nasabah dengan manfaat asuransi otomatis)

b. Jangka waktu : 2 s/d 18 tahun

c. Setoran awal : Minimum Rp 100.000,-

d. Setoran bulanan : Rp 100.000,- s/d Rp 5.000.000,- (kelipatan Rp 50.000,-)

e. Suku bunga : 4,5%

f. Biaya-biaya :

• Pemeliharaan rekening Rp 12.000,- per tahun (dipungut tahunan)

• Penutupan sebelum jatuh tempo = 20% dari 1 kali Setoran Bulanan

g. Insentif : Asuransi jiwa (bebas premi dan otomatis)

3.

Apakah benefitnya bagi Nasabah ?

a. Kepastian dana untuk pendidikan anak sesuai rencana, walaupun sesuatu yang tidak diinginkan terjadi pada orang tuanya.

b. Meningkatkan kedisiplinan dalam menabung. c. Mendapatkan manfaat asuransi.

d. Sarana investasi (bunga tinggi)

4.

Bagaimanakah proses setoran TAPENAS ?

Setoran bulanan ke rekening TAPENAS dilakukan secara autodebit sebesar Setoran Bulanan yang disepakati dari rekening afiliasi setiap tanggal 5 sehingga nasabah tidak perlu repot-repot menyetor ke cabang setiap bulan.

5.

Apakah nasabah diperkenankan menyetor ke rekening TAPENAS ?

Nasabah diperkenankan menyetor langsung ke rekening TAPENAS yang besar dan frekuensinya tidak dibatasi sehingga nasabah akan mendapatkan manfaat investasi yang lebih besar.

(2)

6.

Apakah nasabah diperbolehkan melakukan penarikan TAPENAS ?

Pada prinsipnya TAPENAS adalah simpanan berjangka dimana penarikan dilakukan sekaligus pada saat jatuh tempo. Namun dalam kondisi terpaksa nasabah dapat mencairkan Tapenas sebelum jatuh tempo dan hanya dikenakan pinalty yang sangat ringan yaitu 20% dari satu kali setoran bulanan.

7.

Kapan penutupan rekening BNI TAPENAS dilaksanakan ? Penutupan rekening dapat terjadi disebabkan karena : a. Rekening TAPENAS telah jatuh tempo

b. Rekening TAPENAS ditutup sebelum jatuh tempo atas permintaan nasabah c. Nasabah menunggak Setoran Bulanan selama kumulatif 3 kali Setoran Bulanan

8.

Jenis asuransi apakah yang diberikan kepada nasabah ?

Jenis asuransi yang diberikan terdiri atas asuransi jiwa (meninggal dunia), ketidakmampuan tetap (Permanent Disability) dan rawat inap (hospitalization) yang disebabkan karena kecelakaan dan bukan kecelakaan.

9.

Siapakah yang menjadi Tertanggung dan Penerima Manfaat?

Tertanggung adalah nasabah yang ditutup pertanggungan asuransi oleh perusahaan asuransi, dalam hal ini pembuka rekening.

Sedangkan Penerima Manfaat adalah pihak yang ditunjuk oleh nasabah sebagaimana yang tercantum dalam formulir BNI TAPENAS dan Sertifikat Asuransi untuk menerima dana TAPENAS beserta pengembangannya setelah jatuh tempo dan manfaat asuransi apabila nasabah meninggal dunia atau mengalami ketidakmampuan tetap. Pihak yang berhak menjadi Penerima Manfaat adalah istri/suami, anak kandung atau pihak yang ditunjuk oleh nasabah.

10.

Apakah bukti pertanggungan asuransi yang dimiliki Nasabah ?

Nasabah akan mendapatkan Sertifikat Asuransi dari perusahaan asuransi sebagai bukti pertanggungan asuransi.

11.

Seperti apakah program asuransi BNI TAPENAS ? Program asuransi BNI TAPENAS terdiri dari : a. Program Asuransi OTOMATIS :

• Secara otomatis diberikan kepada seluruh nasabah BNI TAPENAS • Biaya premi asuransi menjadi beban BNI

b. Program asuransi TAMBAHAN, terdiri dari :

• Merupakan program asuransi pilihan, apabila nasabah menghendaki manfaat asuransi yang lebih besar.

• Terdiri dari :

o PLUS I : 10% dari Setoran Bulanan Nasabah dibayarkan sebagai premi asuransi, 90% sisanya menjadi Setoran Bulanan TAPENAS ybs. o PLUS II : 20% dari Setoran Bulanan Nasabah dibayarkan sebagai premi

asuransi, 80% sisanya menjadi Setoran Bulanan TAPENAS ybs. o PLUS III : 30% dari Setoran Bulanan Nasabah dibayarkan sebagai premi

(3)

Misalnya :

Setoran Bulanan Rp 100.000,- / bulan. Nasabah mengambil opsi PLUS II, maka 20% dari Setoran Bulanan yaitu Rp 20.000,- menjadi biaya premi tambahan, dan 80% sisanya yaitu Rp 80.000,- masuk ke rekening Tapenas ybs.

12.

Kapan Nasabah / Penerima Manfaat dapat mengajukan klaim asuransi ?

Nasabah dapat mengajukan klaim segera setelah terjadi risiko yang dipertanggungkan menurut program asuransi yang dipilihnya.

a. Program Asuransi Otomatis :

• Apabila Tertanggung meninggal dunia atau ketidakmampuan tetap pada tahun ke-1 dan ke-2 karena kecelakaan

• Apabila Tertanggung meninggal dunia atau ketidakmampuan tetap pada tahun ke-3 dan seterusnya, baik karena kecelakaan maupun bukan kecelakaan b. Program Asuransi Tambahan :

• PLUS I :

o Apabila Tertanggung meninggal dunia atau ketidakmampuan tetap karena kecelakaan

o Apabila Tertanggung meninggal dunia atau ketidakmampuan tetap setelah 6 bulan sejak membuka rekening TAPENAS karena bukan kecelakaan • PLUS II :

o Apabila Tertanggung meninggal dunia atau ketidakmampuan tetap karena kecelakaan

o Apabila Tertanggung meninggal dunia atau ketidakmampuan tetap setelah 6 bulan sejak membuka rekening TAPENAS karena bukan kecelakaan o Apabila Tertanggung mengalami rawat inap di rumah sakit, baik karena

kecelakaan maupun bukan kecelakaan • PLUS III :

o Apabila Tertanggung meninggal dunia atau ketidakmampuan tetap karena kecelakaan

o Apabila Tertanggung meninggal dunia atau ketidakmampuan tetap setelah 6 bulan sejak membuka rekening TAPENAS karena bukan kecelakaan o Apabila Tertanggung mengalami rawat inap di rumah sakit, baik karena

kecelakaan maupun bukan kecelakaan

13.

Kemana Nasabah atau Penerima Manfaat mengajukan klaim asuransi ?

Nasabah atau Penerima Manfaat mengajukan klaim kepada perusahaan asuransi melalui kantor cabang BNI dimana rekening dibuka (cabang pemelihara rekening). Selanjutnya petugas cabang akan meneruskan klaim dimaksud ke perusahaan asuransi.

(4)

14.

Apa saja syarat pengajuan klaim asuransi ?

a. Asli Sertifikat Asuransi atau photo copy Buku BNI TAPENAS terakhir milik nasabah. b. Formulir klaim pertanggungan yang telah diisi lengkap

c. Photo copy identitas diri nasabah (KTP/SIM/Passport)

d. Asli atau photo copy surat keterangan meninggal dunia atau kematian dari Rumah Sakit/Poliklinik/dokter atau dari Pamong Praja setempat atas nama Tertanggung yang dilegalisir

e. Asli atau photo copy surat keterangan ketidakmampuan tetap dari Rumah

Sakit/Poliklinik/dokter yang dilegalisir

f. Asli atau photo copy kuitansi pembayaran biaya rawat inap yang dilegalisir oleh Rumah Sakit dimana Nasabah dirawat.

15.

Berapakah besarnya manfaat asuransi yang akan diterima?

Besarnya manfaat asuransi yang akan diterima Tertanggung dan/atau Penerima Manfaat adalah sesuai tabel berikut :

Program

Asuransi Tahun ke-1 Tahun ke-2 Tahun ke-3 dst OTOMATIS ASURANSI JIWA ASURANSI JIWA ASURANSI JIWA

Sebab Kecelakaan: Sebab Kecelakaan: Sebab Kecelakaan atau Bukan Kecelakaan :

- Setoran Bulanan dilanjutkan (oleh asuransi) - Setoran Bulanan dilanjutkan (oleh asuransi) - Setoran Bulanan dilanjutkan (oleh asuransi)

hingga jatuh tempo (Max. Rp 750 juta / rekg tertanggung)

hingga jatuh tempo (Max. Rp 750 juta / rekg tertanggung)

hingga jatuh tempo (Max. Rp 750 juta / rekg tertanggung) - Santunan Tambahan : (Maks Rp. 50 Juta/ rekg tertanggung) - Santunan Tambahan : (Maks Rp. 50 Juta/ rekg tertanggung)

- Santunan Tambahan : (Maks Rp. 50 Juta/ rekg tertanggung)

Santunan Tambahan Santunan Tambahan Santunan Tambahan Jangka waktu 1 s/d 5 tahun : 5 X setoran bulanan Jangka waktu 1 s/d 5 tahun : 5 X setoran bulanan Jangka waktu 1 s/d 5 tahun : 5 X setoran bulanan Diatas 5 s/d 10 tahun : 10 X setoran bulanan Diatas 5 s/d 10 tahun : 10 X setoran bulanan Diatas 5 s/d 10 tahun : 10 X setoran bulanan >10 tahun : 20 X setoran bulanan >10 tahun : 20 X setoran bulanan >10 tahun : 20 X setoran bulanan

PLUS I ASURANSI JIWA ASURANSI JIWA ASURANSI JIWA

Premi 10% Sebab Kecelakaan: Sebab Kecelakaan: Sebab Kecelakaan atau Bukan Kecelakaan :

dari setoran bulanan Manfaat 320X Setoran Bulanan (Max. Rp 750 Juta / rekg tertanggung) Manfaat 320X Setoran Bulanan (Max. Rp 750 Juta / rekg tertanggung) Manfaat 320X Setoran Bulanan (Max. Rp 750 Juta / rekg tertanggung) Sebab Bukan Kecelakaan (setelah 6

bl sejak tgl buka): Sebab Bukan Kecelakaan :

Manfaat 80 X Setoran bulanan (Max. Rp 187,5Juta / rekg Manfaat 160 X Setoran bulanan (Max. Rp 375 Juta/ rekg tertanggung)

(5)

tertanggung)

PLUS II ASURANSI JIWA ASURANSI JIWA ASURANSI JIWA

Premi 20% Sebab Kecelakaan: Sebab Kecelakaan:

Sebab Kecelakaan atau Bukan Kecelakaan : dari setoran bulanan Manfaat 320X Setoran Bulanan (Max. Rp 750 Juta / rekg tertanggung) Manfaat 320X Setoran Bulanan (Max. Rp 750 Juta / rekg tertanggung) Manfaat 320X Setoran Bulanan (Max. Rp 750 Juta / rekg tertanggung) Maks 5 rekg/orang Sebab Bukan Kecelakaan (setelah 6

bl sejak tgl buka): Sebab Bukan Kecelakaan :

Manfaat 80 X Setoran bulanan (Max. Rp 187,5 Juta/ rekg tertanggung) Manfaat 160 X Setoran bulanan (Max. Rp375 Juta / rekg tertanggung)

ASURANSI KESEHATAN ASURANSI KESEHATAN ASURANSI KESEHATAN Hospital Cash = 100% X setoran bulanan/hari Hospital Cash = 100% X setoran bulanan/hari Hospital Cash = 100% X setoran bulanan/hari

Santunan harian rawat inap akibat kecelakaan atau bukan

kecelakaan,

Santunan harian rawat inap akibat kecelakaan atau bukan kecelakaan,

Santunan harian rawat inap akibat kecelakaan atau bukan kecelakaan, maximum 60 hari/kejadian maximum 60 hari/kejadian maximum 60 hari/kejadian

(Max. Rp 1 Juta / hari / rekg tertanggung) (Max. Rp 1 Juta / hari / rekg tertanggung) (Max. Rp 1 Juta / hari / rekg tertanggung)

PLUS III ASURANSI JIWA ASURANSI JIWA ASURANSI JIWA

Premi 30% Sebab Kecelakaan: Sebab Kecelakaan: Sebab Kecelakaan atau Bukan Kecelakaan : dari setoran bulanan Manfaat 480X Setoran Bulanan (Max. Rp 750 Juta /orang) Manfaat 480X Setoran Bulanan (Max. Rp 750 Juta /orang) Manfaat 480X Setoran Bulanan (Max. Rp 750 Juta /orang) Maks 5 rekg/orang Sebab Bukan Kecelakaan (setelah 6

bl sejak tgl buka): Sebab Bukan Kecelakaan :

Manfaat 120 X Setoran bulanan (Max. Rp 187,5 Juta/ rekg tertanggung) Manfaat 240 X Setoran bulanan (Max. Rp 375 Juta/ rekg tertanggung)

ASURANSI KESEHATAN ASURANSI KESEHATAN ASURANSI KESEHATAN Hospital Cash = 150% X setoran bulanan/hari Hospital Cash = 150% X setoran bulanan/hari Hospital Cash = 150% X setoran bulanan/hari

Santunan harian rawat inap akibat kecelakaan atau bukan

kecelakaan,

Santunan harian rawat inap akibat kecelakaan atau bukan kecelakaan,

Santunan harian rawat inap akibat kecelakaan atau bukan kecelakaan, maximum 60 hari /kejadian

maximum 60 hari /kejadian

maximum 60 hari /kejadian

(Max. Rp 1 Juta / hari / rekg tertanggung) (Max. Rp 1 Juta / hari / rekg tertanggung) (Max. Rp 1 Juta / hari / rekg tertanggung)

(6)

- Pre-existing condition adalah 2 tahun

Pre-existing condition adalah penyakit yang sudah diderita oleh tertanggung sebelum mengikuti program asuransi

- Khusus untuk program ini, Calon Tertanggung wajib mengisi pernyataan kesehatan (Good Health Declaration) pada saat mengisi aplikasi

Referensi

Dokumen terkait