ONE BELT ONE ROAD INITIATIVE SEBAGAI
BENTUK IMPLEMENTASI SMART POWER
CHINA DI INDONESIA TAHUN 2015-2017
SKRIPSI
Sebagai persyaratan untuk mencapai derajat sarjana Hubungan Internasional
Oleh:
IMANUEL FRISTON GUSMANTA PANJAITAN NIM D0414029
PROGRAM STUDI HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
2018
PENGESAHAN PEMBIMBING
.Judu] Skripsi:
One Belt One Road Initiative Sebagai Bentuk In1pletnentasi
Smart Power China di Indonesia Tahnn 2015-2017
.Jabatan
Pcmbimbing
L
Oleh:
IMANUEL FRISTON GUSMANfA P AN.JAlTi\N
:\EVI. D0414029
Tebh disetujui oleh Pembimbing
l
Tanda Tangan Drs. IGN. AGtNG SA.TYA\:AN, SE .. S.Ikom .. M.Si, Ph.D (NIP. 19590708 1987o2 001)/
~
I
Tang:gal 26 Oktober :wt3I
i '---'---'---'----:-~---J Mengetahui, Surakarta, 26 Oktober 2018Ketua Progt:mn Studi Hubungan Internasional - "'
Prof. Dr. H. Andrik Purwasito, DL-\
NIP. 19570813 198503 1 ooC1
ii
f
-I
PENGESAHAN TIM PENGU~I
SKRIPSI
Judul Skripsi:
One Belt One Road Initiative Sebagai Bentuk Imple1nentasi Smart Power China di Indonesia Tahun 2015-2017.
Jabatan
Kctud
Oleh:
IMANUEL FRISTON GUSMANTA PANJAITAN
NIM. D0414020
Telah disetujui oleh Tim Penguji Skripsi
Nama dan NIP /NIK Tanda Tangan Dr. Supriyadi, S.U.
!2
~-NIP.195301282018Io1
Lukman Fahmi Djarwono, S.IP,
1VI.Si TanggJl t>l /ll ' t8 01/tl 't8 Sekretaris
clf5
NIK. 19831120 20130201 IDrs. lgn. Agung Satyawan, SE., :J.gf ~v ~ tS S.Ikom., M.Si, Ph.D D Pe,1guji I NIP. 19590708198702 1 001
-
~
Surakarta, Oktober 2018 Mengetahui, iii commit to uservi
KATA PENGANTAR
Puji syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan berkatnya Penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul One Belt One Road Initiative Sebagai Bentuk Implementasi Smart Power China di Indonesia Tahun 2015-2017, dengan lancar dan segala hambatan dapat teratasi.
One Belt One Road Initiative sebagai salah satu bagian penting dari
strategi geo-politik dan geo-ekonomi China pada abad ke 21 menjadi salah satu topik yang menarik untuk dikaji didunia akademisi Hubungan Internasional. Bagaimana besarnya pengaruh kekuatan ekonomi China terhadap negara-negara disekitar dan yang menjadi mitra dalam inisiasi tersebut sehingga banyak negara yang ingin ikut bekerja sama dalam wadah inisiasi One Belt One Road. Perumusan kerjasama tersebut juga menyasar Indonesia yang dari sudut pandang China memiliki berbagai potensi strategis sebagai mitra utama dikawasan Asia Tenggara, ditambah dengan faktor pendukung visi Indonesia dibawah Pemerintahan Presiden Joko Widodo yang sejalan dengan visi Presiden China Xi Jinping. Pembahasan kerjasama didalam wadah inisiasi tersebut nantinya mengerucut pada 3 wilayah strategis di Indonesia. Kerjasama China-Indonesia di 3 Provinsi utara China-Indonesia dan nilai strategis inilah yang menjadi hal menarik bagi penulis untuk mengangkat topik ini dan menulisnya dalam Skripsi Penulis.
Penyelesaian skripsi ini sendiri tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, oleh karenanya Penulis dengan segala kerendahan hati ingin mengucapkan terima kasih atas segala bantuan kepada berbagai pihak tersebut yaitu antara lain:
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS selaku Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.
vii
2. Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta.
3. Prof. Dr. Andrik Purwasito, DEA selaku Ketua Program Studi Hubungan Internasional, FISIP UNS.
4. Drs. Ign. Agung Satyawan, SE, S.Ikom., M.Si, Ph.D, selaku Dosen Pembimbing Skripsi.
5. Dosen pengajar di Program Studi Hubungan Internasional UNS, antara lain: Randhi Satria S.IP, M.A, Septyanto Galan Prakoso S.IP, M.Sc, Leni Winarni S.IP, M.Si, , Muhammad Qobidl’ Ainul Arif S.IP, M.A, Drs. Budiarjo, M.Si, Andriko Sandria, SIP., MA., Salieg Luki Munestri S.S M.A, Lukman Fahmi Djarwono S.IP, M.Si, Prasetyo Hadi Purwandoko, S.H.,M.S dan Bapak Arif selaku Admin HI yang telah banyak membantu saya dalam pengerjaan Skripsi ini. 6. Rekan-rekan penulis dari jurusan Hubungan Internasional UNS
angkatan 2014, yang telah memberi dukungan selama proses penulisan skripsi ini.
Kiranya masih banyak lagi pihak yang telah membantu Penulis di dalam proses pengerjaan skripsi ini yang namanya tidak dapat Penulis sebutkan satu persatu di dalam kata pengantar ini. Penulis juga memohon maaf atas segala kesalahan dari Penulis baik yang disengaja ataupun yang tidak disengaja. Akhir kata, meski jauh dari kata sempurna Penulis berharap semoga skripsi ini dapat membawa manfaat bagi siapapun yang membaca dan mengkaji isu ini.
Surakarta, 07 September 2018
Imanuel Friston Gusmanta Panjaitan
D0414029
viii
ABSTRAK
IMANUEL FRISTON GUSMANTA PANJAITAN, NIM D0414029, judul skripsi ONE BELT ONE ROAD INITIATIVE SEBAGAI BENTUK IMPLEMENTASI SMART POWER CHINA DI INDONESIA TAHUN 2015-2017, Program Studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
Penelitian ini membahas mengenai kebijakan luar negeri China yang baru yaitu One Belt One Road Initiative (OBOR). Penelitian ini akan berfokus kepada kerjasama China-Indonesia dalam wadah OBOR dan bagaimana China melihat berbagai potensi yang dimiliki Indonesia. Hal tersebut menarik untuk diteliti karena kebijakan tersebut memiliki cakupan wilayah yang besar dan strategis khususnya dalam cakupan wilayah maritim Indonesia, mempengaruhi kondisi ekonomi dan politik China dengan Indonesia dan menjadi salah satu bentuk implementasi
smart power China di Indonesia untuk mencapai kepentingan
nasionalnya. Tujuan dari penelitian ini adalah menggambarkan mengenai OBOR di Indonesia dan perkembangan yang telah dicapai serta untuk mengetahui bagaimana upaya yang dilakukan oleh Pemerintah China dalam mengimplementasikan smart power China melalui OBOR di Indonesia. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara dan studi pustaka. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Kerangka konseptual yang digunakan adalah konsep smart power oleh Joseph Nye, konsep geo-politik dan geo-ekonomi. Hasil temuan dalam penelitian ini adalah adanya kerjasama dan persamaan visi diantara Presiden Indonesia Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping dalam Joint Statement OBOR tahun 2015. Hasil dari joint statement tersebut sampai dengan tahun 2017 adalah kerjasama dalam wadah OBOR di 3 provinsi utara Indonesia. Ketiga provinsi tersebut memiliki potensi geografis yang strategis dan merupakan bentuk smart power China dalam mengamankan jalur konektivitas maritim di Indonesia.
Keyword: One Belt One Road Initiative (OBOR), China, Indonesia, Smart Power, Geopolitik dan Geoekonomi, Kerjasama Tiga Provinsi Utara
Indonesia
ix
ABSTRACT
IMANUEL FRISTON GUSMANTA PANJAITAN D0414029, ONE BELT ONE ROAD INITIATIVE AS IMPLEMENTATION OF CHINA’S
SMART POWER IN INDONESIA FROM 2015-2017 ,
INTERNATIONAL RELATIONS DEPARTEMENT, FACULTY OF SOCIAL AND POLITICAL SCIENCE, SEBELAS MARET UNIVERSITY, SURAKARTA.
This research discusses China's new foreign policy, One Belt One Road Initiative (OBOR). This research will focus on China-Indonesia cooperation in the OBOR arena and how China sees the various potentials of Indonesia. This is interesting to study because the policy has a large and strategic area, especially in the coverage of Indonesia's maritime territory, affecting China's economic and political conditions with Indonesia and becoming one of China's smart power implementations in Indonesia to achieve its national interests. The purpose of this research is to describe about OBOR in Indonesia and the progress that has been achieved and to find out how the efforts made by the Chinese Government in implementing Chinese smart power through OBOR in Indonesia. The approach used in this study is a qualitative approach with data collection techniques in the form of interviews and literature studies. Data analysis used is data reduction, data presentation and conclusion drawing. The conceptual framework used was Joseph Nye's smart power concept, geopolitical and geoeconomic concepts. The findings in this study are the cooperation and equality of vision between Indonesian President Joko Widodo and Chinese President Xi Jinping in the OBOR Joint Statement in 2015. The results of the joint statement up to 2017 are collaboration in the OBOR forum in three northern provinces of Indonesia. The three provinces have strategic geographical potential and are a form of China's smart power in securing maritime connectivity in Indonesia.
Keyword: One Belt One Road Initiative (OBOR), China, Indonesia, Smart
Power, Geopolitic and Geoeconomic, Cooperation in Three Northern Provinces of Indonesia
xvi
DAFTAR ISI
Halaman Sampul ... i
Halaman Pengesahan Pembimbing ... ii
Halaman Pengesahan Tim Penguji ... iii
Persembahan ... iv
Kata Pengantar ... vi
Abstrak ... viii
Daftar Gambar ... x
Daftar Tabel ... xi
Daftar Lampiran ... xii
Daftar Istilah ... xiii
Daftar Singkatan ... xiv
Surat Pernyataan Skripsi Otentik ... xv
Daftar Isi ... xvi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah dan Batasan Masalah ... 9
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 10
D. Studi Literatur ... 12
E. Kerangka Teoritis ... 19
F. Metode Penelitian... 23
BAB II PENYAJIAN DATA A. Profil Negara China ... 29
xvii
B. Definisi One Belt One Road Initiative (OBOR) ... 33
BAB III ANALISIS DATA A. Cakupan dari One Belt One Road Initiative (OBOR) ... 47
B. Potensi Indonesia Sebagai Mitra One Belt One Road Initiative China ... 52
C. Kerjasama One Belt One Road Initiative China-Indonesia di Provinsi Sumatera Utara ... 60
D. Kerjasama One Belt One Road Initiative China-Indonesia di Provinsi Sulawesi Utara ... 69
E. Kerjasama One Belt One Road Initiative China-Indonesia di Provinsi Kalimantan Utara ... 74
F. Geo-politik, geo-ekonomi dan smart power China dalam proyek One Belt One Road di Indonesia...78
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 82
B. Saran ... 84
Daftar Pustaka ... 86
Lampiran ... 93