• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Kerja BPKAD Tahun

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Program Kerja BPKAD Tahun"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 1

(2)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 2 PROGRAM KERJA

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN KENDAL TAHUN ANGGARAN 2022

BAB I PENDAHULUAN

A. VISI DAN MISI

a. VISI :

Visi pembangunan daerah dalam RPJMD adalah visi kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih yang disampaikan pada waktu pemilihan kepala daerah.

Visi menggambarkan arah pembangunan atau kondisi masa depan daerah yang ingin dicapai (desired future) dalam masa jabatan selama 5 tahun sesuai misi yang diemban. Visi pembangunan jangka menengah daerah Kabupaten Kendal selama lima tahun (2021-2026) adalah sesuai visi Bupati dan Wakil Bupati terpilih yaitu :

″ Kendal Handal, Unggul, Makmur dan Berkeadilan ″

b. MISI :

1. Mewujudkan Kendal sebagai pusat industri dan pariwisata di Jawa Tengah dengan mengoptimalkan berbagai potensi dan keunggulan daerah untuk mendorong kemandirian ekonomi daerah, meningkatkan kesejahteraan, mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan, penguatan lndustri Kecil dan Menengah/UMKM, pengembangan pariwisata serta mendorong berkembangnya ekonomi kreatif (start up);

2. Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang cerdas, sehat jasmani dan rohani, berbudi pekerti luhur, dan memiliki daya saing dalam rangka menyambut revolusi industri 4.0;

3. Mewujudkan kehidupan beragama yang harmonis, inklusif. ditunjang dengan tatanan masyarakat yang aman, nyaman, tenteram dalam relasi seimbang antara berbagai komponen masyarakat dan stokeholder pembangunan;

4. Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang mantap, merata dan berkeadilan dengan memperhatikan daya dukung dan kelestarian lingkungan.

(3)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 3 5. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang demokratis, transparan, akuntabel, berbasis elektronik dan bebas korupsi, dengan memberikan ruang yang luas bagi partisipasi masyarakat dalam proses perumusan hingga evaluasi kebijakan.

Dari Misi tersebut Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah mengambil peran yaitu pada Misi 1 yaitu :

1) Mewujudkan Kendal sebagai pusat industri dan pariwisata di Jawa Tengah dengan mengoptimalkan berbagai potensi dan keunggulan daerah untuk mendorong kemandirian ekonomi daerah, meningkatkan kesejahteraan, mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan, penguatan lndustri Kecil dan Menengah/UMKM, pengembangan pariwisata serta mendorong berkembangnya ekonomi kreatif (start up);

B. TUJUAN

Tujuan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kendal adalah :

1. Terlaksananya pengelolaan keuangan dan aset daerah yang transparan dan profesional melalui jaringan elektronik;

2. Terlaksananya pengendalian pengelolaan keuangan dan aset daerah yang bertanggungjawab;.

3. Tersajinya laporan keuangan dan aset daerah yang sistematis dan akuntabel;.

C. STRATEGI:

Dalam rangka untuk mencapai tujuan seperti tersebut diatas, maka strategi yang akan ditempuh adalah:

1. Peningkatan Kinerja pengelolaan keuangan melalui peningkatan kualitas SDM keuangan, peningkatan kualitas system keuangan, peningkatan kualitas pelaporan keuangan, dan kualitas monitoring dalam penyusunan RKA dan DPA

2. Peningkatan Kinerja pengelolaan asset melalui peningkatan pencatatan pelaporan asset, peningkatan kualitas SDM asset dan peningkatan monitoring dan evaluasi Perangkat Daerah dalam pengelolaan asset.

3. Peningkatan kualitas dan kuantitas pendapatan asli daerah melalui Intensifikasi dan Ekstensifikasi PAD, peningkatan kualitas dan kuantitas SDM, peningkatan system pengelolaan pendapatan ali daerah, peningkatan

(4)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 4 kualitas Perangkat Daerah dalam retribusi daeah. peningkatan kesadaran wajib pajak dalam membayar pajak sesuai dengan ketentuan:

4. Meningkatkan kualitas pelayanan kepada stakeholder melalui pemberian kemudahan pelayanan baik kualitas SDM maupun sarana dan prasaranannya

5. Peningkatan akuntabilatas pelayanan melalui peningkatan kualitas perencanaan SDM BAKEUDA, peningkatan kinerja dan peningkatan disiplin serta peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana

D. KEBIJAKAN:

Dalam rangka mencapai tujuan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kendal perlu ditentukan kebijakan-kebijakan, yang merupakan pedoman pelaksanaan tindakan-tindakan tertentu. Adapun kebijakan yang akan ditempuh dalam mencapai tujuan adalah:

a. Penyusunan kebijakan teknis dibidang keuangan;

b. Pengordinasian dan pelaksanaan tugas dukungan teknis dibidang keuangan;

c. Pembinaan, Pengawasan, dan Pengendalian teknis dibidang keuangan;

d. Pengelolaan dan fasilitasi kegiatan dibidang keuangan;

e. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan dibidang keuangan;

f. Pelaksanaan administrasi Badan dibidang keuangan;

g. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati

E. TUGAS DAN FUNGSI

Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kendal dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kendal Nomor 13 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Kendal dan Peraturan Bupati Kendal Nomor 99 Tahun 2021 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kendal.

Kedudukan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kendal adalah merupakan unsur pelaksana fungsi penunjang urusan pemerintahan dibidang keuangan yang menjadi kewenangan Daerah. Badan dipimpin oleh Kepala Badan yang berkedudukan dibawah dan bertanggungtjawab kepada Bupati Kendal melalui Sekretaris Daerah.

(5)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 5 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan Fungsi Penunjang Urusan Pemerintahan bidang keuangan yang menjadi kewenangan dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.

Fungsi Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kendal antara lain :

a. Perumusan kebijakan di bidang keuangan;

b. Pengoordinasian dan pelaksanaan kebijakan di bidang keuangan;

c. Pembinaan, pengawasan, dan pengendalian kebijakan di bidang keuangan;

d. Pengelolaan dan fasilitasi kegiatan di bidang keuangan;

e. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan di bidang keuangan;

f. Pelaksanaan administrasi Badan di bidang keuangan; dan

g. Pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh Bupati di bidang keuangan.

Susunan Organisasi Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (Bakeuda) Kabupaten Kendal terdiri dari :

a. Kepala Badan

b. Sekretaris yang membawahkan:

1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;

2. Sub Koordinator Perencanaan dan Keuangan

c. Bidang Anggaran yang membawahkan:

1. Sub Bidang Perencanaan Anggaran;

2. Sub Bidang Penyusunan Anggaran;

3. Sub Koordinator Analisis Kebijakan dan Evaluasi Anggaran

d. Bidang Perbendaharaan dan Akuntansi yang membawahkan:

1. Sub Bidang Penatausahaan Belanja;

2. Sub Bidang Akuntansi dan Pelaporan;

3. Sub Koordinator Pemegang Kas Daerah, Dana Perimbangan dan Dana Transfer Lainnya

e. Bidang Pengelolaan Aset Daerah yang membawahkan:

1. Sub Bidang Penatausahaan, Pengamanan, dan Penilaian;

2. Sub Bidang Pemanfaatan, Pemindahtanganan, dan Penghapusan;

(6)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 6 3. Sub Koordinator Perencanaan Kebutuhan, Penganggaran, dan

Penggunaan

f. Kelompok Jabatan Fungsional.

F. SUMBER DAYA MANUSIA

Sumber Daya Manusia pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sebanyak 58 orang yang terdiri dari 41 orang PNS dan 12 orang Pegawai Non ASN/Tenaga Penunjang Kegiatan dan 5 Out Sourching. Adapun kondisi Sumber Daya Manusia selengkapnya adalah sebagai berikut ;

NO URAIAN JUMLAH

PEGAWAI KETERANGAN

1. Berdasarkan pendidikan : Jumlah Tenaga Penunjang Kegiatan 12 orang, terdiri :

- SD - L : 7 orang P : 5 orang

- S M P - Jumlah Tenaga Keamanan

- S L T A 3 3 orang terdiri :

- D III 2 L : 2 orang

- S 1 / D 4 22 Jumlah Tenaga Kebersihan

- S 2 14 3 orang terdiri :

2. Berdasarkan Pangkat /

golongan : L : 3 orang

- Golongan I -

- Golongan II 3

- Golongan III 30

- Golongan IV 8

3. Berdasarkan Jabatan :

- Eselon II 1

- Eselon III 4

- Eselon IV 7

A. Fungsional 4

B. Staf 25

4 Berdasarkan jenis kelamin

C. Laki-laki 17

D. Perempuan 24

(7)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 7

41 12 5

JUMLAH PEGAWAI

PNS

Tenaga Penunjang Kegiatan Tenaga Out Sourching

3 2 22 14

JUMLAH PEGAWAI BERDASARKAN PENDIDIKAN

SLTA

D III

S1/D4

S2

(8)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 8

3

30 8

Jumlah Pegawai Berdasarkan Pangkat/ Golongan

II

III

IV

24 17

Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin

Laki-Laki Perempuan

(9)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 9 G. SARANA DAN PRASARANA.

Kondisi Sarana dan Prasarana yang Digunakan

TABEL KONDISI SARANA DAN PRASARANA YANG DIGUNAKAN

NO NAMA BARANG JUMLAH KETERANGAN

1 2 3 4

1. Mobil 9 Unit mencukupi

2. Sepeda Motor 37 Unit mencukupi

3. Kamera 1 Unit mencukupi

4. LCD Proyektor 5 Unit mencukupi

5. Wireless 3 Unit mencukupi

6. Pesawat Telepon 8 Unit mencukupi

7. Faximili 12 Unit mencukupi

8. Komputer / PC 90 Unit mencukupi

9. Printer 30 Unit mencukupi

10. Printer Barcode 3 Unit mencukupi

11. Scanner Barcode 3 Unit mencukupi

12. UPS 13 Unit mencukupi

13. Brankas 6 Unit mencukupi

14. AC 25 Unit mencukupi

15. Mesin Foto Copy 1 Unit mencukupi

16. Mesin Rissograph 1 Unit mencukupi 17. Penghancur Kertas 3 Unit mencukupi 18. Filling Kabinet 39 Unit mencukupi

19. Mesin Ketik 2 Unit mencukupi

20. Sound Sistem 3 Unit mencukupi

21. Kipas Angin 2 Unit mencukupi

22. Server 8 Unit mencukupi

23. Meja Kerja 70 Unit mencukupi

24. Kursi Lipat 100 Unit mencukupi

25. Handy Cam 1 Unit mencukupi

26. Lemari Es 2 Unit mencukupi

27. APAR 5 Unit mencukupi

28. Televisi 8 Unit Mencukupi

29. Penghisap Debu 2 Unit mencukupi

30. Genset 1 Unit mencukupi

31. Mesin Penghitung Uang 1 Unit mencukupi

(10)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 10

1 2 3 4

32. Lemari Besi/metal 4 Unit mencukupi

33. Rak besi/metal 15 Unit mencukupi

34. Dispenser 7 Unit mencukupi

35. Laptop 20 Unit mencukupi

36. IPAD 7 buah mencukupi

37. Scaner 12 buah mencukupi

38. Kursi plat besi 7 buah mencukupi

39. Kursi kayu 30 buah mencukupi

40. Kursi putar 20 buah mencukupi

41. Papan pengumuman 3 buah mencukupi 42. Papan flip Chart 1 buah mencukupi

43. Camera Webcam 2 buah mencukupi

(11)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 11 BAB II

RENCANA KERJA TAHUN 2022

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kendal Nomor 14 Tahun 2021 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022 ( Lembaran Daerah Kabupaten Kendal Tahun 2021 Nomor 14 ) dan Peraturan Bupati Kendal Nomor 97 Tahun 2021 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022 ( Berita Daerah Kabupaten Kendal Tahun 2021 Nomor 97 ) maka Rencana Pendapatan yang menjadi target Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kendal sebesar Rp. 193.025.062.170,00 yang terdiri dari:

A. RENCANA KERJA PENDAPATAN

1. Hasil Retribusi Daerah sebesar Rp. 2.950.000.000,00 Retribusi jasa usaha :

Retribusi pemakaian kekayaan daerah-penyewaan tanah dan bangunan sebesar Rp 2.950.000.000,00

2. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah sebesar Rp 10.020.000.000,00

A. Hasil penjualan Barang Milik Daerah yang tidak dipisahkan sebesar Rp. 20.000.000,00

B. Penerimaan jasa giro sebesar Rp 6.500.000.000,00

C. Penerimaan bunga deposito sebesar Rp 3.500.000.000,00 Hasil Retribusi

Daerah, 2,950,000,000

HASIL RETRIBUSI DAERAH

(12)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 12 B. RENCANA BELANJA

Rencana belanja tahun anggaran 2022 sebesar Rp 476.692.453.520,00 yang terdiri dari :

1. Belanja Operasi/Belanja barang dan jasa sebesar Rp 18.511.669.465,00 2. Belanja Modal sebesar Rp 629.626.000,00

3. Belanja Tidak Terduga sebesar Rp. 8.250.000.000,00 4. Belanja Transfer sebesar Rp. 449.301.158.055,00

Belanja tahun anggaran 2022 terdiri dari 3 program, 13 kegiatan dan 47 sub kegiatan :

A. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH sebesar Rp 12.905.295.465,00 terdiri dari :

1. Kegiatan Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah sebesar Rp. 112.500.000,00

a. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah Rp.25.000.000,00 b. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar

Realisasi Kinerja SKPD Rp 25.000.000,00

c. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Rp 62.500.000,00

2. Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah sebesar Rp.9.551.107.115,00

a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Rp 9.206.487.115,00

b. Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN Rp. 344.620.000,00 20,000,000

6,500,000,000

3,500,000,000 Hasil penjualan aset

Daerah yang tidak dipisahkan

Penerimaan jasa giro

Penerimaan bunga deposito

(13)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 13 3. Kegiatan Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah sebesar

Rp.50.000.000,00

a. Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan Tugas dan Fungsi Rp.50.000.000,00

4. Administrasi Umum Perangkat Daerah Rp. 1.590.175.000

a. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Rp.110.413.500,00 b. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Rp.150.000.000,00

c. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Rp.140.000.000,00

d. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan Rp.20.200.000,00

e. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD Rp.919.561.500,00

f. Penatausahaan Arsip Dinamis pada SKPD Rp.250.000.000,00

5. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Rp. 603.086.000,00

a. Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan Rp.29.835.000,00

b. Pengadaan Mebel Rp.200.260.000,00

c. Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya Rp.372.991.000,00

6. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Rp.460.927.350,00

a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat Rp.10.700.000,00

b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Rp.271.241.350,00

c. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Rp.178.986.000,00

d. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Rp.537.500.000,00

e. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan Rp.200.000.000,00

f. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya Rp.140.000.000,00

g. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya Rp.197.500.000,00

B. PROGRAM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH Rp 460.451.158.055,00 1. Koordinasi dan Penyusunan Rencana Anggaran Daerah

Rp.1.570.000.000,00

a. Koordinasi dan Penyusunan KUA dan PPAS Rp.50.000.000,00

(14)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 14 b. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan KUA dan Perubahan PPAS

Rp.40.000.000,00

c. Koordinasi, Penyusunan dan Verifikasi RKA-SKPD Rp.180.000.000,00 d. Koordinasi dan Penyusunan Peraturan Daerah tentang APBD dan

Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran APBD Rp.170.000.000,00 e. Koordinasi dan Penyusunan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD

dan Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran Perubahan APBD Rp.90.000.000,00

f. Koordinasi dan Penyusunan Regulasi serta Kebijakan Bidang Anggaran Rp.950.000.000,00

g. Koordinasi Perencanaan Anggaran Pendapatan Rp. 20.000.000,00

h. Pembinaan Penganggaran Daerah Pemerintah Kabupaten/Kota Rp.70.000.000,00

2. Koordinasi dan Pengelolaan Perbendaharaan Daerah Rp. 645.000.000,00 a. Koordinasi dan Pengelolaan Kas Daerah Rp. 400.000.000,00

b. Koordinasi, Fasilitasi, Asistensi, Sinkronisasi, Supervisi, Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan Dana Perimbangan dan Dana Transfer Lainnya Rp.25.000.000,00

c. Rekonsiliasi Data Penerimaan dan Pengeluaran Kas serta Pemungutan dan Pemotongan Atas SP2D dengan Instansi Terkait Rp.150.000.000,00 d. Penyusunan Petunjuk Teknis Administrasi Keuangan yang Berkaitan

dengan Penerimaan dan Pengeluaran Kas serta Penatausahaan dan Pertanggungjawaban Sub Kegiatan Rp.70.000.000,00

3. Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Daerah Rp. 385.000.000,00

a. Koordinasi Pelaksanaan Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Daerah Rp.70.000.000,00

b. Koordinasi Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Bulanan, Triwulanan dan Semesteran Rp.250.000.000,00

c. Penyusunan Tanggapan/Tindak Lanjut terhadap LHP BPK atas Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Rp.25.000.000,00

d. Penyusunan Kebijakan dan Panduan Teknis Operasional Penyelenggaraan Akuntansi Pemerintah Daerah Rp. 40.000.000,00

4. Penunjang Urusan Kewenangan Pengelolaan Keuangan Daerah Rp.457.551.158.055,00

a. Analisis Perencanaan dan Penyaluran Bantuan Keuangan Rp.415.636.828.055,00

b. Pengelolaan Dana Darurat dan Mendesak Rp.8.250.000.000,00

(15)

Program Kerja BPKAD Tahun 2022 15 c. Pengelolaan Dana Bagi Hasil Kabupaten/Kota Rp.33.664.330.000,00 5. Pengelolaan Data dan Implementasi Sistem Informasi Pemerintah

Daerah Lingkup Keuangan Daerah Rp. 300.000.000,00

a. Implementasi dan Pemeliharaan Sistem Informasi Pemerintah Daerah Bidang Keuangan Daerah Rp. 300.000.000,00

C. PROGRAM PENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH Rp 3.336.000.000,00 1. Pengelolaan Barang Milik Daerah Rp 3.336.000.000,00

a. Penyusunan Standar Harga Rp.450.000.000,00

b. Penatausahaan Barang Milik Daerah Rp. 186.000.000,00 c. Inventarisasi Barang Milik Daerah Rp. 80.000.000,00

d. Optimalisasi Penggunaan, Pemanfaatan, Pemindahtanganan, Pemusnahan, dan Penghapusan Barang Milik Daerah Rp. 450.000.000,00 e. Penyusunan Laporan Barang Milik Daerah Rp. 2.170.000.000,00

0 50,000,000,000 100,000,000,000 150,000,000,000 200,000,000,000 250,000,000,000 300,000,000,000 350,000,000,000 400,000,000,000 450,000,000,000

BELANJA OPERASI

BELANJA MODAL

BELANJA TIDAK TERDUGA

BELANJA TRANSFER 29.520.521.781

2.306.512.400

8.250.000.000

449.301.158.055

RENCANA BELANJA TAHUN 2022

PROGRAM PENUNJANG

URUSAN PEMERINTAHAN

DAERAH 3%

PROGRAM PENGELOLAAN

KEUANGAN DAERAH

96%

PROGRAM PENGELOLAAN BARANG MILIK

DAERAH 1%

RENCANA BELANJA TAHUN 2022

(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)

Referensi

Dokumen terkait

Renstra SKPD merupakan penjabaran teknis RPJM yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan teknis operasional dalam menentukan arah kebijakan serta indikasi program dan kegiatan

Kegunaan Teoritis dari penelitian ini yaitu diharapkan dapat menambah pengetahuan dan wawasan mengenai pengelolan perpustakaan sehingga dapat meningkatkan minat

Hal ini juga menjadi faktor penentu akan kuatnya nasionalisme masyarakat Skotlandia akan negara dan budayanya sendiri sehingga mendorong terlaksananya referendum yang

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aksesi Bogor 80-11-5 dan Medan yang memiliki cabang produktif lebih banyak dibandingkan aksesi lainnya ternyata juga

Peraturan Daerah Pemerintah Kabupaten Kendal Nomor 25 Tahun 2007 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Pelabuhan Kabupaten Kendal di Pantai Ngebom, Mororejo Kaliwungu , Kendal

Peraturan Daerah Kabupaten Siak Nomor 22 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

a. perbuatan tertentu itu harus merupakan perbuatan yang dilarang; b. perbuatan tertentu itu harus dilakukan oleh orang... Pidana merupakan suatu hal yang mutlak diperlakukan

Pada ikan patin siam, transfer gen PhGH yang berasal dari spesies yang sama memberikan ekspresi bervariasi antar individu. Berdasarkan keberhasilan transfer gen PhGH eksogen