iv
HALAMANPERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi,
dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis dan pernah diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis
diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalan daftar pustaka. Jika terdapat hal-hal
yang tidak sesuai dengan isi pernyataan ini, maka saya bersedia untuk dicabut
gelar kesarjanaan saya.
Surakarta, Oktober 2016
v MOTO
Ilmu itu kehidupan hati dari kebutaan, sinar penglihatan dari kedhaliman dan
tenaga badan dari kelemahan.
(Imam Al Ghozali)
***
Allah akan memperlakukan hamba-Nya sesuai dengan persangkaannya.Jika
persangkaannya baik, maka kebaikan baginya. Dan apabila prasangkanya buruk,
maka keburukan baginya
(HR Bukhori Muslim)
vi
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan skripsi ini untuk Ibu dan Bapak saya,
Dan saudara-saudara saya, Mas Fikri, Dik Ari dan Dik Inung,
Sahabat-sahabat saya,
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat, nikmat,
kekuatan, dan hikmah yang diberikan-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan
karya ini. Peneliti menyadari bahwa karya ini dapat terselesaikan karena bantuan
dari berbagai pihak. Rasa terima kasih sudah sepatutnya penulis ucapkan kepada
semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelesaikan karya ini. Oleh karena
itu, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si., selaku Dekan FK UNS.
2. Bapak Drs. Hardjono, M.Si., Psikolog, selaku Kepala Program Studi
Psikologi Fakultas Kedaokteran Universitas Sebelas Maret dan juga selaku
pembimbing utama yang telah memberikan waktu, pemikiran, tenaga untuk
mengarahkan dan membimbing peneliti selama bimbingan.
3. Ibu Pratista Arya Satwika, S.Psi., M.Psi., Psikolog, selaku pembimbing
pendamping yang telah memberikan waktu, pemikiran, tenaga, masukan,
nasehat, dan saran yang sangat berharga kepada peneliti.
4. Ibu Dra. Machmuroch, M.S., Psikolog, selaku penguji yang telah
memberikan bantuan, masukan, dan saran demi sempurnanya karya ini dan
kesediaannya dalam menguji peneliti.
5. Bapak Nugraha Arif Karyanta, S.Psi., M.Psi., Psikolog,selaku penguji
memberikan bantuan, masukan, dan saran demi sempurnanya karya ini
viii
6. Jajaran dosen Prodi Psikologi FK UNS atas ilmu yang telah diberikan kepada
peneliti dan seluruh staf yang telah membantu administrasi hingga
terselesaikannya skripsi ini.
7. Kepala SLB Autis Agca Center, Kepala SLB Autis Harmony, Kepala SLB B
C dan Autis YBA dan Kepala SLB Autis Alamanda yang telah memberikan
izin penelitian dan membantu selama penelitian berlangsung.
8. Responden penelitian yang atas kesediaan dan partisipasinya dalam
penelitian.
9. Bapak dan Ibu atas kasih sayang, doa, kesabaran dan dukungan yang tidak
pernah terputus kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan
pendidikan sampai sejauh ini.
10. Kakakku tersayang Muhammad Fikri Mustofa dan adikku tersayang Ari
Fatuddin Nassir dan Muthiah Nur Arifah atas segala bentuk dukungan dan
kasih sayang pada penulis
11. Teman-teman Psikologi UNS Angkatan 2011 (INDIGO), terima kasih atas
persahabatan, kebersamaan, kekompakan, semangat yang luar biasa,
kenangan-kenangan yang indah, dan telah menemani selama ini , semoga
sukses untuk kita semua.
Penulis mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan di masa mendatang.
Semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.
Surakarta, Oktober 2016
ix
HUBUNGAN ANTARA SYUKUR DAN KOHESIVITAS KELUARGA DENGAN OPTIMISME PADA ORANG TUA DARI ANAK AUTIS DI SLB
SESURAKARTA
Luthfi Fatikhatul Jannah
Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta
ABSTRAK
Optimisme diperlukan orang tua yang memiliki anak autisme untuk dapat berpikir positif dalam kehidupannya, menerima situasi dan keadaan secara nyata dan memiliki harapan yang baik terhadap masa depan.Individu yang memiliki rasa syukur dan didukung dengan kohesivitas keluarga yang baik meningkatkan optimisme, sehinggamampu bersikap positif, hubungan sosial yang sukses dan berfungsi secara sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara syukur dan kohesivitas keluarga dengan optimisme, hubungan antara syukur dengan optimisme, dan hubungan antara kohesivitas keluarga pada orang tua yang memiliki anak autis.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan populasi orang tua yang memiliki anak autis di SLB se-Surakarta. Sampling yang digunakan adalah cluster sampling. Populasi penelitian berjumlah 11 SLB, dan sampel penelitian berjumlah 4 SLB. Instrumen yang digunakan adalah modifikasi dan adaptasi skala optimisme,skala syukur yang peneliti buat sendiri oleh peneliti dan modifikasi dan adaptasi skala kohesivitas keluarga.
Hasil analisis data menggunakan regresi linearitas berganda didapatkan nilai Fhitung18,413>Ftabel3,10, p<0,05 , dan nilai R = 0,541. nilai R2 dalam penelitian ini sebesar 0,293 atau 29,3% berarti sumbangan efektif syukur sebesar 18,14% dan sumbangan kohesivitas keluarga sebesar 11,14%. Secara parsial, terdapat hubungan antara syukur dengan optimisme (r x1y= 0,407, p<0,05); serta terdapat hubungan antara kohesivitas keluarga dengan optimisme (rx2y=0,310, p<0,05).Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara syukur dan kohesivitas keluarga dengan opitimisme, antara syukur dengan optimisme, dan antara kohesivitas keluarga dengan optimisme pada orang tua yang memiliki anak autis. Semakin tinggi syukur dan kohesivitas keluarga berpengaruh kepada optimisme yang tinggi.
x
THE RELATION OF GRATITUDE AND F AMILY COHESIVENESS WITH OPTIMISM ON PARENTS OF CHILDREN WITH AUTISM
IN SLB IN SURAKARTA
Luthfi Fatikhatul Jannah
Department of Psychology, Faculty of Medicine Sebelas Maret University
ABSTRACT
Optimism is needed by parents of children with autism to able to thinkpositive their life, accept the situation and circumstances are real and have good expectations about the future. Individual who have gratitude and be supported by a good family cohesiveness increased optimism, so it can be positive, successful social relationships and social functioning. The aims of this research was to find out the relationship between gratitude and family cohesiveness with optimism,the relationship between gratitude and optimism, and relationships between family cohesiveness on parents of children with autism.
Quantitative method was used in this research and the population was parentsof children with Autism in Sekolah Luar Biasa Surakarta . Sampling technique was cluster sampling and used 4 SLB as sample. The instruments that were used consist of optimism scale, gratitude scale, and family cohesiveness scale. The instrument used was a modification and adaptation optimism scale, scale gratitude that researchers made himself and modifications and adaptations scale family cohesiveness.
Data analysis using multiple regression analysis resulted F-test 18,413> F-table 3,10, p < 0,05, and R value = 0,541. R-square value of this research was 0,293 0r 29,3%, with details: gratitude’s contribution to optimism was 18,14% and family cohesiveness’s contribution to optimism was 11,14%. Partially, there was a relationship between gratitude with optimsm(rx1y = 0,407, p < 0,05); and
there was a relationship between family cohesiveness with optimism (rx2y = 0,310,
p < 0,05).Conclusions of this research was there was relationship between gratitude and family cohesiveness with optimism, between gratitude and optimism, and between family cohesivenessand optimism on parent of children with autism. The higher gratitude and family cohesiveness, affect on higher optimism.