RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Simulasi Mengajar Calon Guru Penggerak Dikerjakan untuk memenuhi
Salah Satu Syarat Sebagai Calon Guru Penggerak
Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia Kelas / Semester : XI / Genap
Guru Mata Pelajaran : AMMAS M., S.Pd., M.Si.
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 LUWU TIMUR
KAB. LUWU TIMUR
TAHUN 2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Luwu Timur
Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia Kelas/ Semester : XI / 2
Materi Pokok : Makna Proklamasi Kemerdekaan RI Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Alokasi Waktu : 10 Menit
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Ketrampilan dan Indikator
3.
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
4.
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar Pengetahuan dan Indikator Kompetensi Dasar Ketrampilan dan Indikator 3.7 Menganalisis peristiwa proklamasi
kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa Indonesia
4.7 Menalar peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa Indonesia dan menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah
3.7.1 Menganalisis Proklamasi dan maknanya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara
4.7.1 Menyajikan hasil rekonstruksi berupa cerita sejarah tentang Proklamasi dan maknanya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran di pertemuan ini terlaksana, peserta didik diharapkan mampu mengolah informasi tentang Proklamasi dan maknanya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara serta mampu merekonstruksi Proklamasi dan maknanya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara Kegiatan
Pembelajaran
1. Model, Media, Alat dan Sumber Belajar
Model Pembelajaran : Discovery Learning (dimana Peserta didik terlibat secara maksimal untuk mencari dan menyelidiki secara sistematis, kritis, dan logis, sehingga mereka dapat menemukan sendiri pengetahuan, sikap, dan keterampilan
Media / Alat dan Baha Pembelajaran ;
Media / Alat : Papan Tulis, Alat Penilaian : Lembar Evaluasi Peserta Didik. Alat Pembelajaran Poster/Gambar, Bahan : Materi dari guru dan bacaan. Sumber Materi : Sejarah K13 Kelas XI Penerbit Mediatama, Yusdistira dan Erlanga
2. Langkah-langkah
No. Kegiatan Rencana Waktu
1 Pendahuluan
▪ Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, berdoa, memeriksa kehadiran siswa dan memeriksa kesiapan siswa secara fisik dan psikis.
▪ Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman siswa atau materi sebelumnya.
▪ Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
▪ Memberitahukan materi pelajaran (KI, KD, Indikator) yang akan dibahas pada pertemuan saat itu dan proses pelaksanaannya.
2 Menit
2 Kegiatan Inti
Guru memberikan penjelasan tentang peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Peserta didik mengidentifikasi hal-hal yang belum dipahami.
6 Menit
Peserta didik membentuk kelompok untuk berdiskusi dan mengumpulkan informasi dan mengkaji secara bersama sama tentang peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompoknya
Membuat resume (kesimpulan) dengan bimbingan guru tentang point- point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara
3 Penutup
▪ Melakukan refleksi terhadap pembelajaran
▪ Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
▪ Menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam
2 Menit
Penilaian
▪ Sikap : Jurnal Pengamatan Sikap
▪ Pengetahuan : Tes Tulis dan Penugasan
▪ Ketrampilan : Penilaian Unjuk Kerja dan Presentasi
Malili, April 2022 Kepala Sekolah Guru Mapel
Drs. Muh. Saleh, M.M.. Ammas M., S.Pd. M. Si.
NIP. 196302061987031021 NIP. 19740511 200312 1 003
• Predikat Amat Baik : 91 – 100
Baik : 81 -90
Cukup : 70 – 80 Kurang : < 70 Penilaian Sikap
Hari/Tanggal : Kelas :
Jurnal Pengamatan Sikap
No. Nama Siswa
Aspek yang dinilai
Jumlah Nilai Predikat Kerjasama Kejujuran Tanggung
jawab
Kedisiplin an
1.
2.
3.
4.
5.
dst
Pedoman Penilaian :
• Aspek yang dinilai diisi dengan rentang nilai 0 – 100
• Jumlah adalah jumlah semua dari aspek yang dinilai
• Nilai adalah rata-rata nilai semua aspek
Penilaian Pengetahuan
BAHAN BACAAN
Cermati dengan baik informasi di bawah ini jika perlu bacalah kembali jangan lupa awali dengan berdoa !
“ Yang Dinanti Pun Telah Tiba”
Pada pukul 05.00 waktu Jawa tanggal 17 Agustus 1945, para pemimpin Indonesia dari golongan tua dan golongan muda keluar dari rumah Laksamana Maeda. Mereka pulang ke rumah masing-masing setelah berhasil merumuskan teks proklamasi. Mereka telah sepakat untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada pukul 10.30 waktu Jawa atau pukul 10.00 WIB sekarang. Sebelum pulang Bung Hatta berpesan kepada para pemuda yang bekerja di kantor berita atau pers, terutama BM. Diah untuk memperbanyak teks proklamasi dan menyiarkannya ke seluruh dunia.
Sementara itu Sejak pagi hari, sudah banyak orang berdatangan di rumah Sukarno di Jl. Pegangsaan Timur No. 56.
Tokoh-tokoh yang sudah hadir, antara lain Mr. A. A. Maramis, dr. Buntaran Martoatmojo, Mr. Latuharhary, Abikusno Cokrosuyoso, Otto Iskandardinata, Ki Hajar Dewantoro, Sam Ratulangie, Sartono, Sayuti Melik, Pandu Kartawiguna, M. Tabrani, dr. Muwardi, Ny. SK.
Trimurti, dan AG. Pringgodigdo.
Diperkirakan yang hadir pada pagi itu seluruhnya ada 1.000 orang. Acara yang direncanakan pada upacara bersejarah itu adalah; pertama pembacaan teks
proklamasi; kedua, pengibaran bendera
Merah Putih; dan ketiga, sambutan walikota Suwiryo dan dr. Muwardi dari keamanan. Hari Jumat Legi, tepat pukul 10.00 WIB, Sukarno dan Moh. Hatta keluar ke serambi depan, diikuti oleh Ibu Fatmawati. Sukarno dan Moh. Hatta maju beberapa langkah. Sukarno mendekati mikrofon untuk membacakan teks proklamasi. Acara berikutnya adalah pengibaran bendera Merah Putih yang dilakukan oleh Latief Hendraningrat dan S. Suhud. Bersamaan dengan naiknya bendera Merah Putih, para hadirin secara spontan menyanyikan lagu Indonesia Raya tanpa ada yang memimpin.
Setelah itu, Suwiryo memberikan sambutan dan kemudian disusul sambutan dr. Muwardi. Sekitar pukul 11.00 WIB, upacara telah selesai. Kemudian dr. Muwardi menunjuk beberapa anggota Barisan
Pelopor untuk menjaga keselamatan Sukarno dan Moh. Hatta.
Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia cepat bergema ke berbagai daerah. Rakyat di Jakarta maupun di kota-kota lain menyambut dengan antusias. Karena alat komunikasi yang terbatas, informasi ke daerah-daerah tidak secepat di Jakarta. Saat tersiarnya berita tentang Proklamasi Kemerdekaan, banyak rakyat Indonesia yang tinggal jauh dari Jakarta tidak mempercayainya. Pada tanggal 22 Agustus, Jepang akhirnya secara resmi mengumumkan penyerahannya kepada Sekutu. Baru pada bulan September 1945, Proklamasi diketahui di wilayah-wilayah yang terpencil. Sesaat setelah itu, timbullah segera masalah kesetiaan. Keempat penguasa kerajaan yang ada di Jawa Tengah menyatakan dukungan mereka kepada Republik, yaitu Yogyakarta, Surakarta, Pakualaman, dan Mangkunegaran.
Euforia revolusi segera mulai melanda negeri ini, khususnya kaum muda yang merespon kegairahan dan tantangan kemerdekaan. Para komandan pasukan Jepang di daerah-daerah sering kali meninggalkan wilayah perkotaan dan menarik mundur pasukan ke daerah pinggiran guna menghindari konfrontasi. Banyak yang bijaksana memperbolehkan pemuda- pemuda Indonesia memperoleh senjata. Antara tanggal 3-11 September, para pemuda di Jakarta mengambil alih ekuasaan atas stasiun- stasiun kereta api, sistem listrik, dan stasiun pemancar radio tanpa mendapat perlawanan dari pihak Jepang. Pada akhir bulan September, instalasi-instalasi penting di Yogyakarta, Surakarta, Malang, dan Bandung
juga sudah berada di tangan para pemuda Indonesia. Selain itu, juga terlihat adanya semangat revolusi di dalam kesusasteraan dan kesenian. Surat-surat kabar dan majalah Republik bermunculan di berbagai daerah, terutama di Jakarta, Yogyakarta, dan Surakarta. Aktivitas kelompok sastrawan yang bernama “Angkatan 45”, mengalami masa puncaknya pada zaman revolusi. Lukisan-lukisan modern juga mulaiberkembang pesat di era revolusi.Indonesia telah merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945, apa makna kemerdekaan itu bagi kehidupan politik, ekonomi, sosial, dan kebudayaan bangsa.Sudah barang tentu secara politik bangsa Indonesia memiliki kedaulatan, bebas untuk menentukannasib sendiri. Secara ekonomi kita tidak tergantung dan ditindas oleh bangsa lain. Bangsa Indonesiadapat meracang pembangunan demi kesejahteraan. Dari dimensi sosial, sebagai rakyat yang merdeka tidak lagi merupakan kelompok kelas 2 atau kelas 3, tetapi sederajat dengan masyarakat dan bangsa lain.
Dengan kemerdekaan kita juga dapat mengembangkan kebudayaan bangsa sesuai dengan nilai- nilai dan martabat bangsa Indonesia. Semua ini menjadi mudah untuk menata kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik.
Aktualita
Rapat Raksasa di Lapangan IKADA ( Ikatan Atletik Djkarta )
Rapat raksasa di Lapangan Ikada ini dipelopori oleh para pemuda yang tergabung dalam Komite Van Aksi di Jl. Menteng 31. Tujuan pengerahan massa ini adalah agar para pemimpin RI dapat berbicara di hadapan mereka untuk menegaskan bahwa Indonesia telah memproklamasikan kemerdekaannya.
Lapangan Ikada pada waktu itu dipadati massa dengan membawa berbagai senjata tajam. Tampak pula pasukan Jepang dengan bayonet terhunus di samping tank-tanknya. Mobil Presiden dan Wakil Presiden di tahan sebentar oleh komandan penjaga sebelum memasuki lapangan. Setelah terjadi pembicaraan sebentar kemudian diperbolehkan melanjutkan perjalanan. Presiden langsung menuju ke panggung dan berpidato singkat. Beliau meminta kepercayaan dan dukungan dari rakyat Indonesia untuk mendukung kebijakan-kebijakan pemerintah dengan jalan mematuhi perintah dan tunduk kepada disiplin. Kemudian massa diperintahkan bubar dengan tenang.
Rapat ini berlangsung hanya sekitar 5 menit. Walaupun demikian, rapat tersebut berhasil mempertemukan Pemerintah RI yang baru berusia satu bulan dengan rakyatnya.
Setelah memahami isi bacaan diatas coba lakukan latihan soal di bawah ini !
Latihan Soal
1. Bagaimanakah tata urutan kegiatan pembacaan teks proklamasi !
2. Sebutkan 3 tokoh yang terlibat dan peranannya dalam kegiatan penyusunan naskah proklamasi ! 3. Bagaimanakah sambutan rakyat setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, beri satu contohnya ? 4. Bagaimana makna Proklamasi Kemerdekaan bagi bangsa Indonesia dibidang politik ?
5. Bagaimana makna Proklamasi Indonesia di Bidang Ekoomi ? Kunci Jawaban dan Pedoman Penskoran
Soal Kunci Skor
Bagaimana tata urutan kegiatan pembacaan teks
proklamasi
Tepat pukul 10.00 WIB, Sukarno dan Moh. Hatta keluar
ke serambi depan, diikuti oleh Ibu Fatmawati. Sukarno dan Moh. Hatta maju beberapa langkah. Sukarno
mendekati mikrofon untuk membacakan teks
proklamasi
10
Sebutkan 3 tokoh yang terlibat
dan peranannya dalam kegiatan penyusunan naskah proklamasi !
1. Soekarno 2. Moh. Hatta
3. Ahmad Soebarjo 10
Bagaimanakah sambutan rakyat setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, beri satu contohnya ?
Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia cepat bergema ke berbagai daerah. Rakyat di Jakarta maupun di kota-kota lain menyambut dengan antusias
10
Bagaimana makna Proklamasi
Kemerdekaan bagi bangsa Indonesia dibidang politik
Secara politik bangsa
Indonesia memiliki kedaulatan, bebas untuk menentukan nasib sendiri
10
Bagaimana makna Proklamasi Indonesia di Bidang Ekoomi ?
Proklamasi kemerdekaan merupakan jembatan emas yang dapat dilalui bangsa Indonesia untuk membangun bangsa dan negaranya mencapai masyarakat yang adil dan makmur.
10
Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi
No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah memahami peristiwa-peristiwa sebelum proklamasi kemerdekaan ?
2.
Apakah kalian setuju bahwa tindakan para pemuda mendesak Bung Karno menjadi pendorong sehingga segera diproklamasikan kemerdekaan Indonesia ?
3. Dapatkah kalian menjelaskan minimal 4 tokoh yang terlibat dalam perisitwa Rengasdengklok ?
4. Dapatkah kalian menulis kembali teks proklamasi kemerdekaan yang autentik ?
5.
Setujukah kalian bahwa dengan proklamasi kemerdekaan menyebabkan Indonesia memiliki kedaulatan dibidang politik seperti menyusun pemerintahan sendiri ?
Penilaian Ketrampilan
Lembar Observasi
Hari/Tanggal : Kelas/Kelompok : / No
.
Aspek yang Dinilai
Anggota Kelompok
……….. ……… ……… ……… ………
1. Kesesuaian materi 2. Penyajian
materi
3.
Kemampuan memecahkan masalah
4.
Sikap terhadap pertanyaan yang diajukan
5.
Kemampuan membuat kesimpulan
Jumlah Rata-rata
Pedoman Penilaian
• Aspek yang dinilai diisi dengan rentang nilai 0 – 100
• Rata-rata adalah nilai akhir