• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN BERBAGAI JENIS TEPUNG TERHADAP KADAR PROTEIN DAN ORGANOLEPTIK NUGGET KELINCI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN BERBAGAI JENIS TEPUNG TERHADAP KADAR PROTEIN DAN ORGANOLEPTIK NUGGET KELINCI"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

PENGARUH PENGGUNAAN BERBAGAI JENIS TEPUNG TERHADAP KADAR PROTEIN DAN

ORGANOLEPTIK NUGGET KELINCI

Untuk Diajukan ke Fakultas Peternakan- Perikanan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S1)

di Universitas Muhammadiyah Malang

Oleh:

ADI PRATAMA NUGROHO Nim : 99920006

JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN - PERIKANAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2004

(2)

PENGARUH PENGGUNAAN BERBAGAI JENIS TEPUNG TERHADAP KADAR PROTEIN DAN ORGANOLEPTIK

NUGGET KELINCI (Lepus cumiculus)

Oleh :

Adi Pratama Nugroho

Nim : 99920006

Disetujui Oleh :

1. Pembimbing Utama Tanggal

Ir. Wehandaka.P. MM. M.Kes NIP UMM: 110.9209.0283

2. Pembimbing Pendamping

Tanggal

Ir. Ahmad Wahyudi, M.Kes NIP : 131.929.547

Mengetahui Dekan,

Ir. Abdul Malik, MP NIP : 131.879.367

(3)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan ke-hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “PENGARUH PENGGUNAAN BERBAGAI JENIS TEPUNG TERHADAP KADAR PROTEIN DANORGANOLEPTIK NUGGET KELINCI (Lepus cumiculus)”.

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih yang setulus-tulusnya kepada :

1. Ir. Abdul Malik, M.P. Selaku Dekan Fakultas Peternakan-Perikanan Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ir. Endang Sri.Hartatie, M.P. Selaku Ketua Jurusan Teknologi Industri Peternakan Fakultas Peternakan-Perikanan Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Ir. Wehandaka Pancapalaga,M.M, M.Kes, Selaku Pembimbing Utama yang telah banyak memberikan bimbingan serta pengarahan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

4. Ir. Ahmad wahyudi, M.Kes, Selaku Pembimbing Pendamping atas segala dorongan dan bibimngan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

5. Aris Winaya Selaku Kepala Laboratorium Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang.

6. Sahabat-sahabatku : Lilik, Inul, Imam, Sholikin, Basir serta teman-teman TIP

‘99 thank’s for all kindness to me.

(4)

7. Anak-anak kost J33 : Adikku Taqien , Yuddhie, Yanto, Agus, Rudi yang telah memberikan dorongan kepada penulis dan tak lupa buat rental @R COM terimakasih atas bantuannya.

Semoga segala amalan yang telah diberikan kepada penulis, mendapatkan imbalan yang setimpal dari Allah SWT.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih banyak keterbatasan, kekurangan dan kelemahan dalam penyusunan skripsi ini. Oleh karena itu, dan segala kerendahan hati penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari semua pihak dari kesempurnaan skripsi ini, semoga skripsi ini berguna bagi yang membutuhka.

Malang, April 2004

Penulis

(5)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ………. i

KATA PENGANTAR ………. ii

DAFTAR ISI………. iii

DAFTAR TABEL……… iv

DAFTAR GAMBAR……… v

DAFTAR LAMPIRAN……… vi

RINGKASAN……….. vii

SUMMARY………. viii

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang……… 1

B. Rumusan Masalah ……….. 4

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ……… 4

1. Tujuan ………. 4

2. Kegunaan ……… 5

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Sistematika Kelinci……….. 6

B. Jenis-jenis Kelinci……… 7

C. Makanan Kelinci……….. 8

D. Manfaat Kelinci……… 10

(6)

E. Komposisi dan Nilai Gizi Daging Kelinci……… 11

F. Nugget Daging Kelinci………. 13

G. Bumbu-bumbu Dalam Pembuatan Nugget Kelinci………. 14

1. Garam………... 14

2. Bawang Putih……… 15

3. Lada dan Merica………... 15

4. Air………. 16

H. Tepung Terigu……… 17

I. Tepung Maizena……… 19

J. Tepung Tapioka……… 21

K. Kadar Protein ………. 22

L. Organoleptik……… 24

M. Hipotesa Penelitian ……… 26

III. MATERI DAN METODE A. Waktu dan tempat Penelitian ………. 27

B. Materi dan Alat………... 27

C. Batsan Istilah……….. 28

D. Metode Penelitian……….. 29

E. Rancangan Percobaan……… 30

F. Prosedur Pelaksanaan………. 31

1. Tahap Persiapan………. 31

2. Tahap Pelaksanaan………. 32

3. Tahap Pengambilan Data……… 34

(7)

a. Pengujian Kadar Protein……… 34

b. Uji Organoleptik……… 36

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Kadar Protein……… 37

B. Uji Organoleptik………... 43

1. Warna……… 43

2. Rasa………... 45

3. Tekstur……….. 47

V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan………. 51

B. Saran……… 51

DAFTAR PUSTAKA………. 52

LAMPIRAN……… 56

(8)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Teks Hal

1. Diagram Alur Pembuatan Nugget Kelinci ……… 33

2. Rataan Kadar Protien Nugget Kelinci……… 37

3. Rataan Kadar Air Nugget Kelinci……….. 40

4. Rataan Uji Organoleptik Warna Nugget Kelinci……… 43

5. Rataan Uji Organoleptik Rasa Nugget Kelinci………... 46

6. Rataan Uji Organoleptik Tekstur Nugget Kelinci………... 48

(9)

DAFTAR TABEL

Tabel Teks Hal

1. Pengaruh Jenis Makanan Terhadap hasil Pemotongan

Kelinci-Peranan Pasokan Tambahan Makanan ………. 10

2. Komposisi Tepung Terigu per 100 gr ………... 19

3. Komposisi Tepung Maizena per 100 gr ……… 20

4. Komposisi Tepung Tapioka per 100 gr………. 22

5. Analisa Variansi……….………... 31

6. Rataan Kadar Protein Nugget Kelinci………... 37

7. Sidik Ragam Kadar Protein Nugget Kelinci………. 38

8. Rataan Kadar Air Nugget Kelinci……….…… 40

9. Sidik Ragam Kadar Air Nugget Kelinci………... 41

10. Rataan Uji Organoleptik Warna Nugget Kelinci………. 43

11. Sidik Ragam Uji Organoleptik Warna Nugget Kelinci……… 44

12. Rataan Uji Organoleptik Rasa Nugget Kelinci……… 45

13. Sidik Ragam Uji Organoleptik Rasa Nugget Kelinci……….. 46

14. Rataan Uji Organoleptik Tekstur Nugget Kelinci……… 47

15. Sidik Ragam Uji Organoleptik Tekstur Nugget Kelinci………. 48

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Teks Hal

1. Uji Organoleptik ………. 56

2. Analisis Kadar Protein Nugget Kelinci Dalam %……… 57

3. Analisis Kadar Air Nugget Kelinci Dalam %……….. 59

4. Analisis Uji Organoleptik (Warna) Nugget Kelinci……… 61

5. Analisis Uji Organoleptik (Rasa) Nugget Kelinci………... 64

6. Analisis Uji Organoleptik (Tekstur) Nugget Kelinci………... 67

7. Komposis Berbagai Jenis Tepung……… 70 8. Uji Efektifitas Berbagai Jenis Tepung………

(11)

DAFTAR PUSTAKA

Aisyah.S, 2002 Ilmu Daging, Fakultas Peternakan-Perikanan, UMM Pres, Malang.

Anonymous, 1981. Resep-resep Masakan Daging Kelinci, Penebar Swadaya, Jakarta.

---, 1990. Majalah Peternakan Indonesia, Penerbit Swadaya, Jakarta.

---, 1992. Daftar Komposisi Bahan Makanan, Derektorat Gizi Departemen Kesehatan RI, Bhatara, Jakarta.

---, 2002. Tekno Pangan Sedap Sekejap. Membuat Chiken Nuggets.

http // www.Tekno Pangan Sedap Sekejap.Sekejap @ com. Html.

Amertaningtoyas,D, 2000. Kualitas Nugget Daging Ayam Broiler Dan Ayam Petelur Afkir Dengan Menggunakan Tapioka Modifikasi serta Lama Pengukusan. Tesis. Program Studi Teknologi Hasil Pertanian Kekhususan Teknologi Hasil Perikanan. Program Pasca Sarjana.

UNBRAW. Malang

Arrington and Kelly, 1976. Domestik Raabbit Biologi and Production, The University Presses of Florida.

Babji.A.S and G.S Kee. 1994. Change in Colour, pH, WHO, Protein Extraction and Gel Strength During Processing Of Chiken Surimi. Asean Food.

Belitz, H.D, and Grosch, W., 1987. Food Chemistry, Second Edition, Heidelberg, Germany.

Budi. P, 1990. Daging, Sebuah Catatan Kriteria, Penerbit Swadaya, Jakarta.

DeMan, 1997. Kimia Makanan. Diterjemahkan Oleh Kosasih Patmawinata. ITB.

Bandung.

Ensminger, M.E, 1980. Poultry Science, The Interstate Printers and Publisher INC, Danville Illinois.

Gasper, V., 1991. Metodologi Perancangan Percobaan. Armico. Bandung.

Girisonta, 1990. Pemeliharaan Kelinci, Cetakan Kedelapan, Percetakan Canisius, Yogyakarta.

(12)

Harper, I.J.B.J. Deaton and J.A. Driskel, 1986. Pangan, Gizi Dan Pertanian (Diterjemahkan Oleh Suharjo). UI. Jakarta.

Hopkins.J, 1984. Animal Health, Year Book of Agriculture.

Kent, N.L, 1975. Technology of Cereal With Special Reference to Wheat, Pergamon Press, Oxford, England.

Lebas, F, et.al. 1986. The Rabbit Husbandry, health and Production. Food and Agriculture Organization of The United Nations.

Mudji,2000. Pembuatan Chiken Nuggets. Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat UNBRAW. Malang.

Nugroho, 1982. Beternak Kelinci Secara Modern, Penerbit Eka offset, Jakarta.

Nugroho. H, 1982. Beberapa Pengamatan Ternak kelinci di Jawa Barat dan Jawa Timur, Laporan No : 3 Fakultas Peternakan NufficUniversitas Brawijaya Malang.

Paul, P.C and Palmer, H.H, 1972. Food Theory and Application, Jhon Wiley and Sons Inc, New York.

Palmer, H. 1982. Metode Sensor Makanan Dan Quality Control (Terjemahan Dari Food Theory and Application) Edisi Ke 2. New York.

Pearson and Dutson. 1987. Advances in Meat Research. Restructured Meat and Poultry Product. Vol 3. An Avi Book Van Nostrand Reinhold Company Inc. New York

Priyawiwatkul, W, Mc. Watter, K.H, Beuchat, L.R and Philip, R.D, 1997.

Optimicing Acoeptabilicy of Chicken Nuggets Containing Fermented Cowpea and Peanut Flours . J. Food Sci, 62 (4) : 889- 893.

Purnomo, H. 1995. Aktifitas Air Dan Peranannya Dalam Pengawetan Pangan.

Universitas Indonesia. Jakarta.

---, 1998. Teknologi Hasil Ternak Dengan Keamanan Pangan Menjelang Abad 21. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar.

Universitas Brawijaya. Malang.

Rismunandar, 1986. Lada : Budidaya Dan Tataniaga. Penebar Swadaya.

Jakarta.

---, 1990. Meningkatkan Konsumsi Protein Dengan Beternak Kelinci, Penerbit Sinar Baru, Bandung.

(13)

Sarwono. B, 1988. Beternak Kelinci Unggul, Cetakan Keempat, Penerbit Swadaya Anggota IKAPI, Jakarta.

---, 1994. Beternak Kelinci Unggul, Penebar Swadaya, Jakarta.

Scholfielld, J.D, 1992, Wheat Science and Technology, In Hui, Encyclopedia of Food Science and Technology, Volume 3 A, Jhon Wiley and Sons Inc, New York.

Sediaoetomo, A.D, 1993. Ilmu Gizi, PT Dian Rakyat, Jakarta.

Soeparno, 1992. Ilmu dan Teknologi Daging, Gajah Mada University Press, Yogyakarta.

---, 1994. Ilmu dan Teknologi Daging, Cetakan Kedua. Gajah Mada University Press, Yogyakarta.

---, 1998. Ilmu dan Teknologi Daging, Cetakan Ketiga. Gajah Mada University Press, Yogyakarta.

Soemartono, 1986. Lada. CV Yasaguna. Jakarta.

Srinivasan and Y.L. Xiong, 1996. Sodium Clorida-Mediated Lipid Oxidation in Beef Heart Surimi- Like-Material, J. Agric. Food Chem, 44(7) 1697-1703.

Sudjaja, B dan W.J.J. Tomoson, 1991. Teknik Mengolah dan Menyajikan Hidangan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.

Sukarjo, Laura, Brady, 1985. Pangan Gizi dan Pertanian, Jakarta IUP Pers.

Tjokroadikoesomo.P.S, 1993. HFS Dan Industri Ubi Kayu Lainnya. Gramedia.

Jakarta.

Tranggono, Sutadi, Hariyadi, Suparno, 1992. Bahan Pangan Tambahan, PAU UGM, Yogyakarta.

Wheat, U.S, 1991. Pedoman dan Pembuatan Roti dan Kue , Djambatan, Jakarta.

Widyastuti dkk, 2000. Perbedaan Kualitas Bakso Daging Sapi Dengan Bahan Pengisi Tapioka Termodifikasi selama Penyimpanan Suhu Rendah. Fakultas Peternakan UNBRAW. Malang.

Winarno. F.G,.dkk, 1980. Pengantar Teknologi Pangan, PT Gramedia Jakarta.

(14)

Winarno. F.G, 1982. Kerusakan Bahan Pangan Dan Cara Pencegahannya.

Ghalia Indonesia. Jakarta.

---, 1989. Kimia Pangan dan Gizi, PT Gramedia Jakarta.

---, 1992. Kimia Pangan dan Gizi, PT Gramedia Jakarta.

---, 1993. Pangan ( Gizi, Teknologi Dan Konsumen). Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

---, 1994. Bahan Tambahan Untuk Makanan Dan Kontaminasi.

Pustaka Sinar Harapan. Jakarta.

---, 2002. Kimia Pangan Dan Gizi. Gramedia. Jakarta.

Whistller, R.L, and Pascal, E. F, 1994. Starch : Chemistry and Technology, Academy Press, New York.

Whendrato dan Madyana, 1985. Beternak Kelinci Secara Populer, Eka offset, Semarang.

Yono,R.C. 2001. Potensi Kelinci Dalam Industri Daging, Kulit, Bulu, dan Ternak Hias. Balai Penelitian Ternak.

Ya. S.Y. and Cheow.C.S., 1997. Effect of Fish Protein, Salt, Sugar and Monosodium Glutamate On The Gelatinization of Starch In Fish- Starch Mixture.J. Food Processing ang Preservation. 21:161:177

Referensi

Dokumen terkait

Relasi ini digunakan apabila terdapat dua atau lebih aktor melakukan hal yang sama (use case yang sama). Use case tersebut kemudian dipisahkan dan dihubungkan dengan

Sedangkan Waluyo (2016) melakukan penelitian dengan hasil pengamatan GPS dual frequency untuk mengetahui pergeseran yang terjadi pada titik kontrol pengamatan jembatan pada

berati perjalanan penyakit berhenti, tetapi tubuh tuan rumah tetap mengandung hama penyakit yang bersangkutan, yang sewaktu – waktu dapat menimbulkan sakit lagi serta dapat

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Kesimpulan yang dapat diambil dari percobaan ini adalah volume molal parsial berbanding terbalik dengan konsentrasi, berat jenis larutan dan molalitasnya, semakin besar

Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti akan melakukan penelitian mengenai pengaruh wanita dalam posisi dewan baik sebagai dewan direksi maupun dewan

Pada evaluasi struktur model level dua dengan koefisien acak diperoleh hanya variabel penjelas S 1 (pendidikan guru kelas) berpengaruh signifikan terhadap β 0jk

Pihak Remotivi juga menganggap tayangan ini merupakan ranah privat bukan untuk publik seperti yang telah tercantum dalam SPS pasal 13 ayat 2 yaitu “Program siaran