RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Lhokseumawe Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VIII/Genap Materi Pokok : Perbandingan
Alokasi Waktu : 3 Pertemuan (8 JP x 40 menit)
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, danprosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
N O
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR TUJUAN
1 1.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
1.1.1 Memberi salam sebelum dan setelah
menyampaikan pendapat. 1.1.2 Bersemangat dalam
mengikuti pembelajaran matematika .
1.1.3 Serius dalam mengikuti pembelajaran
matematika.
1.1.1.1 Siswa mampu berperilaku sopan. 1.1.1.2 bersemangat dalam
mengikuti pelajaran matematika.
1.1.3.1 serius dalam mengikuti pembelajaran matematika. 2 2.2 Memiliki rasa
bertanggung jawab, rasa ingin tahu dan
ketertarikan pada matematika serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk melalui pengalaman belajar .
2.2.1 Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam memecahkan masalah. .
2.2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan
ketertarikan pada
matematika serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan
matematika, yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.1.1.1 Siswa dapat Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam memecahkan masalah. 2.2.2.1 Siswa dapat
memliki rasa ingin tahu dalam materi pembelajaran. 2.2.2.2 Siswa mampu
menyelesaikan sendiri masalah yang berhubungan dengan peluang.
3. 3.13 Menemukan peluamg empirik dan teoritik dari data luaran (output) yang
3.13.1 Menjelaskan pengertian peluang teoritik.
4.
mungkin diperoleh berdasarkan sekelompok data nyata.
4.8 Melakukan percobaan untuk menemukan peluang empirik dari masalah nyata serta membandingkan nya dengan peluang teoritik.
3.13.2 Menentukan titik sampel.
3.13.3 Menemukan rumus peluang teoritik dan empirik.
3.13.4 Menjelaskan pengertian peluang empirik.
3.13.5 Menemukan rumus peluang empirik.
3.13.6 Menentukan peluang teoritik.
4.8.1 Membandingkan peluang empirik dan peluang teoritik berdasarkan masalah nyata melalui percobaan.
3.13.2.1 Siswa dapat menentukan titik sampel.
3.13.3.1 Siswa dapat memahami pengertian perbandingan berbalik nilai serta dapat menghitungnya. 3.13.4.1 Siswa dapat
menjelaskan pengertian peluang empirik.
3.13.5.1 Siswa dapat menemukan rumus peluang empirik. 3.13.6.1 Siswa dapat
menentukan peluang teoritik.
C. Materi Pembelajaran 1. Peluang Kejadian
Jika A suatu kejadian yang bersesuaian dengan percobaan dalam ruang sampel. Setiap titik sampelnya mempunyai kemungkinan sama untuk muncul mata kejadian A dinyatakan P(A). Sehingga dirumuskan sebagai berikut: P(A) = n(A)
n(S)
2. Menghitung Peluang Secara Empirik
Peluang secara empirik disebut dengan frekuensi relatif, maka frekuensi relatif dapat dirumuskan sebagai berikut:
F(A) = n(A) n
3. Menghitung Peluang Secara Teoritik
Peluang secara teoritik disebut dengan frekuensi harapan suatu kejadian, maka dapat dirumuskan sebagai berikut:
F(A) = n. P(A)
4. Hubungan Peluang Empirik dan Peluang Teoritik
Kemungkinan muncul suatu kejadian disebut dengan peluang sukses, sedangkan kemungkinan tidak muncul suatu kejadian dsebut dengan peluang gagal. Sehingga kemungkinan muncul antara peluang sukses dan gagal dapat dirumuskan sebagai berikut:
Sp = GP = 12
Peluang selalu dihitung dari seluruh kejadian. Sehingga dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
Sp = 1- GP dan GP = 1-SP
D. Metode Pembelajaran Pendekatan Saintifik.
E. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Media: Papan tulis,spidol.
3. Sumber Pelajaran: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2014. Matematika SMP Kelas VIII. Jakarta. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama: (3x40 menit) a. Pendahuluan (10 menit)
1. Guru menyiapkan psikis dan fisik siswa untuk mengikuti proses pembelajaran.
2. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin berdoa, menanyakan kabar dan mengecek kehadiran peserta didik.
3. Apersepsi:
Memberikan pengenalan kepada siswa mengenai peluang dengan alat peraga.
4. Motivasi :
Mengaitkan materi dengan masalah yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari yang menggunakan konsep peluang.
5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
6. Menyampaikan rencana kegiatan yang akan dilakukan peserta didik hari ini, yaitu peserta didik akan bekerja secara individu dan kelompok.
b. Kegiatan inti (95 menit) 1. Mengamati
Siswa mengamati alat peraga berupa dadu, kartu dan koin.
2. Menanya
Siswa mengajukan pertanyaan berupa”berapa peluang dari dadu, kartu, dan koin?”
Diskusikan dengan teman sekelompokmu
a. Dengan memperhatikan gambar, siswa menghitung peluang dari ketiga alat peraga tersebut.
b. Menggali informasi dari buku siswa. 4. Mengasosiasi
Siswa diarahkan untuk membuat kesimpulan tentang materi peluang. 5. Mengkomunikasikan
a. Salah seorang siswa dari kelompok mempresentasikan hasil diskusi / pekerjaannya.
b. Siswa dari kelompok lain memberikan tanggapan atas presentase yang disajikan.
c. Penutup (15 menit)
1. Siswa bersama-sama dengan guru membuat kesimpulan
2. Setiap kelompok diberikan penghargaan berkaitan dengan aktifitas kelompoknya.
3. Refleksi.
4. Guru memberikan PR .
5. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
6. Berdo’a mengakhiri pelajaran.
Pertemuan Kedua: (2 x 40 menit) a. Pendahuluan (10 menit)
1. Guru menyiapkan psikis dan fisik siswa untuk mengikuti proses pembelajaran.
2. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin berdoa, menanyakan kabar dan mengecek kehadiran peserta didik.
3. Apersepsi:
4. Motivasi :
Mengaitkan materi peluang teoritik dengan contoh-contoh nyata.. 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
6. Menyampaikan rencana kegiatan yang akan dilakukan peserta didik hari ini, yaitu peserta didik akan bekerja secara individu dan kelompok.
b. Kegiatan Inti (55 menit)
1. Mengamati
Minta siswa untuk memahami pengertian dan rumus peluang teoretik, kemudian mengamati Tabel 6.1 tentang contoh peluang teoretik dari eksperimen koin dan eksperimen dadu.
2. Menanya
a. apakah hubungan antara peluang teoretik dengan peluang empirik?
b. bagaimana peluang teoretik untuk kejadian selain satu koin atau satu dadu?
3. Mengumpulkan informasi
Peserta didik dapat menggali informasi dari tabel di atas. 4. Mengasosiasi
Peserta didik menemukan penyelesaian dari soal diatas?
5. Mengkomunikasikan
a. Salah satu peserta didik mempresentasikan hasil diskusi/pekerjaan kelompok.
b. Peserta didik yang lain memberikan tanggapan atas presentase yang disajikan.
c. Guru memberikan umpan balik atau konfirmasi.
c. Penutup (15 menit)
2. Setiap kelompok diberikan penghargaan berkaitan dengan aktifitas kelompoknya.
3. Refleksi.
4. Guru memberikan PR pada latihan 6.1 halaman 161 .
5. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
6. Berdo’a mengakhiri pelajaran.
Pertemuan Ketiga: (3x40 menit) a. Pendahuluan (10 menit)
1. Guru menyiapkan psikis dan fisik siswa untuk mengikuti proses pembelajaran.
2. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin berdoa, menanyakan kabar dan mengecek kehadiran peserta didik.
3. Apersepsi:
Mengingatkan kembali peserta didik materi tentang titik sampel dan ruang sampel.
4. Motivasi :
Menunjukkan gambar nyata, menentukan titik sampel dan ruang sampel dari gambar tersebut.
5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
6. Menyampaikan rencana kegiatan yang akan dilakukan peserta didik hari ini, yaitu peserta didik akan bekerja secara individu dan kelompok.
b. Kegiatan Inti (95 menit) 1. Mengamati
2. Menanya
a. Siswa mengajukan beberapa pertanyaan berdasarkan masalah tersebut.
3. Mengumpulkan informasi
a. Siswa menggali soal-soal yang berkaitan dengan peluang teoritik dan ruang sampelnya.
4. Mengasosiasi
a. Siswa mencoba menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan peluang teoritik dan ruang sampelnya.
5. Mengkomunikasikan
a. Masing-masing siswa memaparkan alternatif dari soal-soal tersebut.
c. Penutup (15 menit)
1. Peserta didik bersama-sama dengan guru membuat kesimpulan 2. Setiap kelompok diberikan penghargaan berkaitan dengan aktifitas
kelompoknya. 3. Refleksi.
4. Guru menyampaikan pada pertmuan selanjutnya yaitu ulangan harian.
5. Berdo’a mengakhiri pelajaran.
G. Penilaian
1. Sikap spiritual
a. Teknik Penilaian: Observasi
No. Sikap/nilai Butir Instrumen 1. Menyadari besarnya kekuasaan Tuhan 1
2. Menyadari adanya kegunaan dan kekuatan doa dalam statistika.
2
3. Bersyukur atas kebesaran Tuhan dengan adanya air, udara, matahari yang kesemuanya itu tanpa biaya
3
4. Bersyukur atas kebesaran Tuhan dengan adanya kekayaan alam yang tidak terbatas.
4
2. Sikap sosial
a. Teknik Penilaian: Penilaian sejawat (antar teman). b.Bentuk Instrumen: Angket .
c. Kisi-kisi:
No. Sikap/nilai Butir
Instrumen
1. Rasa ingin tahu 1-3
2. Percaya diri 4-5
3. Ketertarikan kegunaan matematika pada kehidupan.
6
3. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian: Tes Tertulis. b. Bentuk Instrumen: Uraian. c. Kisi:
No. Indikator Butir
4. Keterampilan
a. Teknik Penilaian:Observasi b. Bentuk Instrumen: Check list c. Kisi-kisi:
No. Keterampilan Butir Instrumen
1. Mempresentasikan contoh peluang. 1
Mengetahui, Lhokseumawe, Kepala Sekolah Guru Bid Studi
______________ _________
