• Tidak ada hasil yang ditemukan

V. ANALISA PENGOLAHAN DATA. Berikut akan diberikan perbandingan biaya yang dikeluarkan oleh

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "V. ANALISA PENGOLAHAN DATA. Berikut akan diberikan perbandingan biaya yang dikeluarkan oleh"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

V. ANALISA PENGOLAHAN DATA

1. ANALISA BIAYA PREVENTIVEKUINTENANCE

Berikut akan diberikan perbandingan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan sehubungan dengan penggantian koinponen dengan selang waktu optimal (tp) yang telah diperoleh dari perhitungan (preveniive mainicnance), dengan biaya yang dikeluarkan perusahaan pada saat kondisi sekarang (corrective mainienance).

Tabel5.1

Perbandingan Biaya Akibat: Prevenlive Replacemenl dan FailureRcplacemenl

No.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Komponeii Filter Oli Litni Switch Limi Switch Push Button Cuting Board Slang Oli Slang Oli Fanbelt Fanbelt Roll Spon Roll Spon Jarum Pir Tensen

Mesin Plong Plong 1996 Plong 1998 Plom>

Plong

Press (A.Loss) Press (A.Total) Lem (A.Loss) Lem (A.Total) Lem (A.Loss) Lem (A.Total) Jahit

Jahit

tp (jam)

226 287 309 327 235 149 170 111 143 62 53 2,45

64

Biaya (Rp/jam) 370,844491

243,296936 226,88948

55,473699 1053,70423

270,66889 234,8757 96,09036 71,63903 392,92977 458,68638 1436,3539 115,88707

MTTF (jan>)

296 383 401 355 260 240 260 188 181 83 82 3.4 78

Biaya (Rp/jam) 5642,6838 3484,38147 2837,12459 3897,2019 3076,23787

5421,9748

6439,5391

3307,304

4531,4661

4119,0519

5785,0958

2287,0147

352,5166

(2)

Terdapat perbedaan antara selang waktu penggantian komponen yang didapatkan dari hasil perhitungan dengan selang waktu penggantian komponen yang selama ini dilakukan oleh pihak perusahaan. Pada Tabel 5.1, dapat diketahui bahwa selang waktu penggantian komponen yang didapatkan dari hasil perhitungan adalah lebih cepat daripada selang waktu penggaiitian yang selama ini tcrjadi di perusahaan. Akan tetapi, selang waktu yang didapatkan dari hasil perhitungan akan memberikan tingkat keandalan yang lebih baik dan sekaligus juga memberikan ekspektasi biaya yaiig jauh lebih rendah apabila dibandingkan dengan biaya yang ditimbulkan akibat selang waktu penggantian komponen yang selama ini mengacu pada correciive maintenance (penggantian komponen dilakukan ketika komponen tersebut telah rusak).

2. ANALISA BIAYA SELANG WAKTU PENGGANTIAN MODIFIKASl Perhitungan untuk mencari selang waktu penggantian modifikasi dari selang waktu optimal yang telah diperoleh untuk masing-masing komponen adalah ditujiikan agar penggantian prevenlive komponen dilakukan pada waktu mesin-mesin produksi tidak bekerja atau di luar jam produksi, hal ini dimaksudkan untuk menghindari biaya kehilangan produksi yaiig tidak kecil jumlahnya yang harus ditanggung perusahaan.

Analisa penentuan selang waktu penggantian modifikasi untuk komponen jarum dan paku rivet dilakukan secara teipisah dari komponen-komponen

lainnya.

(3)

§2

2.1 Analisa Penentuan tp Modifikasi Komponen-Komponen

Berikut adalah altematif tp modifikasi beserta dengan

perhitungan biayanya:

Tabel 5.2

Alternatif Biaya tp Modifikasi Masing-Masing Komponen

No.

1

2

3

4

5

Komponen FilterOli

Limi Switch

Limi Switch

Push Button

Cutting Board

Mesin Plong

Plong 1996

• =

Plong 1998

Plong

Plong

tp optimal (jam)

226

287

309

327

235

tp inodifikasi (jam)

217 224 231 238 245 273 280 287 294 301 301 308 315 322 329 329 336 343 350 231 238 245 252

Biaya/jam

(Rp/.jam)

378,886,985

371,596,421

374,398,492

402,995,528

485,074,262

250,039,885

245,341,797

243,296,936

246,008,175

257,694,077

228,730,525

226,920,269

229,193,521

237,579,571

256,578,251

56,071,974

91,294,429

464,212,819

1,985,724,145

1,061,322,076

1,062,692,212

1,229,608,147

1,832,626,191

(4)

(Tabel 5.2 lanjutan)

No.

6

7

8

9

10

11

12

Komponen Slang Oli

Slang Oli

Fanbclt

Fanbelt

Roll Spon

Roll Spon

Pir Tensen

Mesin Press Ass.Loss

Press Ass.Total

Lem Ass.Loss

Lem Ass.Total

Lem Ass.Loss

Lem Ass.Total

Jahit

tp optimal (jam)

149

170

11 1

142

61

53

63

tp modifikasi (jam)

140 147 154 161 168 161 168 175 182 189 105 1 12 119 126 133 140 147 154 161 168 56 63 70 77 49 56 63 70 63 70 77

Biaya/jani

(Rp/jam)

277,160,288

271,534,031

273,478,844

290,046,069

330,347,469

239,742,949

235,098,433

237,476,755

252,645,769

290,445,706

9,782,234

9,633,365

10,154,982

12,116,328

16,458,551

7,205,199

7,467,706

11,775,598

33,956,208

106,531,273

418,714,032

395,880,331

688,453,356

2,090,245,539

481,872,987

472,370,689

797,647,729

1,972,705,574

116,475,394

145,519,458

320,840,502

(5)

Kebijakan dalam penentuan tp modifikasi untuk penggantian komponen yang dilakukan secara terpisah (sendiri-sendiri) adalah berdasarkan pada biaya terendah yang harus ditanggung oleh perusahaan. Pada Tabel 5.2, telah diberikan perhitungan biaya untuk masing-masing altematif selang waktu modifikasi untuk setiap komponen, yang mana akan dicari selang waktu modifikasi dengan biaya minimum. Lamanya waktu penggantian secara preventif scluruh komponen pada Tabel 5.2 adalah kurang dari satu jam, sehingga penggantian komponen- komponen tersebut akan lebih mengunlimgkan apabila dilakukan pada saat jam istirahat produksi dibandingkan pada saat jam lembur. Berikut adalah tp modifikasi untuk masing-masing komponen dengan biaya minimum.

Tabel5.3

Selang Waktu Modifikasi Komponen Dengan Biaya Terendah

No.

! 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Komponen FiltcrOli Limi Switch Limi Switch Push Button Cutting Board Slang Oli Slang Oli Fanbelt Fanbelt Roll Spon Roll Spon Pir Tensen

Mesin Plong Plongl996 Plongl998 Plong Plong

Press (A.Loss) Press (A.Total) Lem (A.Loss) Lem (A.Total) Lem (A.Loss) Lem (A.Total) Jahit

Waktu penggantian

0,8512 0,4796 0,4796 0,8599 0,338 0,8958 0,8958 0,8734 0,8734 0,3887 0,3887 0,2277

modifikasi (jam)

224 287 308 329 231 147 168 112 140 63 56 63

Biaya

(Rp/jam)

371,596421

243,296936

226,920269

56,071974

1061,322076

271,534031

235,098433

96,33365

72,05199

395,880331

472,370689

116,475394

(6)

2.2 Analisa Penentuan tp Modifikasi Komponen Jarum

Analisa penentuan selang waktu penggantian modifikasi untuk komponen jarum dilakukan dengan tujuan untuk memudahkan operator dalarn melakukan penggantian komponen jamm pada Mesin Jahit. Hal ini disebabkan oleh karena selang waktu optimal dari hasil perhitungan memberikan lamanya waktu yang tidak bulat, yaitu selama 2,45 jam. Oleh karena itu penulis memberikan usulan untuk seJang waktu penggantian komponen jaruin yang dilakukan oJeli operator selama satu hari kerja, yang mana dalam satu hari terdapat 7 jam kerja tidak termasuk jam istirahat. Berikut adalah karakteristik jam produksi di unit sandal EVA:

pk.08.30 (masuk kerja)

I

pk 11.30-12.30 (istiraliat)

pk. 16.30 (pulang kerja)

Gambar 5.1

Karakteristik Jam Produksi Perusahaan

Berdasarkan pada karakteristik jam produksi dari departemen

jahit diatas, maka unluk memudahkan pihak perusahaan dalam

menerapkan jadwal prevenlive rep'acement komponen jarum,

(7)

96

penulis mengusulkan agar dalam satu hari kerja dilakukan penggantian komponen jarum sebanyak dua kali dengan selang waktu penggantian selama 2,5 jara dan satu kali penggantian jarum dengan selang waktu selama 2 jam. Jadi untuk memudahkan seluruh operator dalam melakukan penggantian komponen jarum sesuai dengan model yang telah diusulkan oleh penuiis, maka piliak perusahaan harus membeiikan suatu tanda atau sigiial khusus kepada seluruh operator mesin jahit untiik melakukan penggantian jarum pada mesin jahit mereka. Tanda atau sigiial dapat berupa dibunyikannya suatu bel sebagai tanda untuk masing-masing operator di Departemen Jaliit agar segcra melakukan pengganlian jarum. Berikut adalah modcl yang diusulkan olch pciuilis dalam

menjadwalkan penggantian komponen jarum.

pk. 10.30

pk.08.30 (masuk kerja)

< • J I

pk.14.00

pk 11.30-12.30 (istirahat)

pk. 16.30

pk. 16.30 (pulangkerja)

Gambar5.2

Model Penggantian Modifikasi Komponen Jarum

(8)

Keterangan:

Dalam satu hari kerja, akan dilakukan penggantian komponen jarum sebanyak tiga kali, di mana penggantian jarum pertama dilakukan pada pk. 10.30 (selang waktu penggantian 2 jam),' kemudian penggantian kedua dilakukan operator pada pk. 14.00 (selang waktu penggantian 2,5 jam), dan penggantian terakhir dilakukan pada pk.

16.30 ketika jam kerja operator selesai (selang waktu penggantian 2,5 jam).

Untuk memberikan gambaran yang jelas kepada pihak

perusahaan berkaitan dengan masalah penggantian koinponen jarum

ini, maka penulis mendapatkan ijin dari perusahaan untuk melakukan

simulasi penerapan penggantian jarum sebelum kerusakan yang

mana nantinya akan dibandingkan dengan penggantian jarum setelah

kerusakan yang selama ini diterapkan oleh perusahaan. Dalam hal

ini, yang dijadikan perbandingan oleh penulis adalah biaya

penggantian yang dikeluarkan perusahaan dan jumlah output

produksi dari mesin jahit itu sendiri. Perusahaan mengijinkaii dua

operator untuk melakukan penggantian komponen jarum sesuai

dengan jadwal yang dibuat oleh penulis, dan hasil dari dua operator

yang menerapkan preventive replacement akaii dibandingkan dengan

dua operator lain yang menerapkan failure replacement. Berikut

adalah hasi) yang didapatkan oleh penulis dari pelaksanaan simulasi

selama 3 hari (Hari Kamis 6 Juni sampai dengan Sabtu 8 Juni 2002).

(9)

Tabel 5.4

Perbandingan Output Produksi Operator Mesin Jahit antara Preventive dan Failure Replacemenl

Hari ke- I 2 3

Preventive Replacement Op_erator 1

668 674 670

Operator2 676 675 677 TOTAL

Total Output 1.344 1.349 1.347 4.040

FaUure Replacement Operator 1

651 654 655

Operator 2 657 660 652 TOTAL

TotalOutput

r

1.308 1.314 1.307 3.929

Perhitungan jumlah output produksi yang dihasilkan selama 3 hari oleh dua operator dengan menerapkan preventive replacement adalah sebanyak 4.040 pasang upper, sedangkan dua operator yang menerapkan sistem corrective replacement hanya dapat menghasilkan sebannyak 3.929 pasang upper. Perbedaan jumlah output produksi sebesar 111 adalah cukup besar apabila dikaitkan dengan jumlah keuntungan yang dapat diperoleh perusahaan dengaii output produksi tersebut.

Tabel 5.5

Perbandingan Biaya Penggantian Jarum Antara Preventive dan Failure Replacemenl

Hari ke- 1 2 3

Preventive Replacement Operator 1

9.673 9.673 9.673

Operator 2 9.673 9.673 9.673 TOTAL COST

Subtotal Cost 19.346 19.346 19.346 58.038

Failure Maintenance Operator 1

24.368 24.368 24.368

Operator 2 24.368 24.368 24.368 TOTAL COST

Subtotul Cost

48.736

48.736

48.736

146.208

(10)

Keterangan:

-Biaya penggantian prevemive yang dikeluarkan perusahaan untiik operator 1 dan operator 2 adalah sama, hal ini dikarenakan penggantian secara prevenlive dilakukan sebanyak tiga kali, sehingga biaya yang ditanggimg perusahaan adalah:

Biaya/operator/hari = 3 x Biaya Penggantian Preventif untuk jarum

— 3 X L p jarum

= 3 xRp.3.224,47

= Rp. 9.673,41 «Rp. 9.673,- • ,

-Biaya penggantian komponen jarum secara korektif yang dikeluarkan perasahaan untuk operator 1 dan operator 2 adalah sama, di mana penggantian jarum hingga jarum tersebut patah selama simulasi dilakukan sebanyak dua kali, sehingga biaya yang ditanggung oleh perusahaan adalah:

Biaya /operator /hari= 2 x Biaya Penggantian Korektif untuk jarum

~ -^ X v-J jarum

= 2 x R p . 12.184,23

= Rp. 24.368,46 ~ Rp. 24.368,-

2.3 Analisa Penentuan tp Modifikasi Komponen Paku Rivet

Analisa penentuan selang waktu penggantian komponen paku

rivet pada conveyor dimana selang waktu kemsakan paku rivet yang

didapatkan dari perhitungan adalah merupakan selang waktu

(11)

100

kerusakan antar pakii rivet (dimana merupakan selang waktu kerusakan paku rivet dengan paku rivet berikutnya/lainnya). 01 eh karena itu penulis mengusulkan agar pihak perusahaan inelakukan penggantian seluruh komponen paku rivet dalam conveyor secara bersama-sama. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan akan adanya kemudahan di kemudian hari bagi perusahaan dalam menjadwalkan rencana penggantian komponen paku rivet pada conveyor.

Sehubtmgan dengan hal ini, penulis hendak membandingkan toial ekspektasi biaya yang dikeluarkan oleh pihak perusahaan dengan penggantian secara korektif (J'ailure replacement) pada seluruh paku dalam conveyor dengan ekspektasi total biaya yang dikeluarkan akibat penggantian seluruli paku secara preventif. Berikut adalali perhitungan biaya untuk masing-masing altenatif penggantian:

• Alternatif Penggantian Seluruh Paku Secara Korektif:

Jumlah paku rivet dalam satu conveyor (panjang 25 meter) adalah 500 paku. Rata-rata selang waktu kerusakan antar paku rivet pada kondisi sekarang (MTTF) adalah 62 jani. Maka melalui jalan pendekatan, dapat diperkirakan umur sal» paku rivet adalah:

Umur paku rivet = 62 jam x 500 paku

= 31.000jam

(12)

161

Total Biaya penggantian seluruh paku secara korektif adalah:

Biaya Penggantian = 500 paku x Cf paku rivet

= 500x Rp. 1.151,872

= Rp. 575.936,-

Ekivalensi biayapenggantian per satuan waktu adalah:

Biaya per satuan waktu = Rp 575.936 + 31.000 jani

= Rp. 18,578/jam

Alternatif Penggantian Seluruh Paku Secara Preventif:

Penetapan selang waktu penggantian komponen paku rivet secara keseluruhan (dimana safely faclor ditetapkaii sebesar 0,7) adalah:

Umur pakii rivet = 31.000 jam x 0,7

= 21.700jam

Perhitungan ekspektasi total biaya untuk penggantian secara preventif pada jam lembur adalah biaya untuk tenaga kerja lembur dan biaya pembelian paku rivet. Berdasarkan analisa dan pernyataan daripada Snpervisor Mainlenctnce, dibuUihkan sebanyak 32 tenaga keija maintenance untuk dapat melakukan penggantian 500 paku rivet daiam satu conveyor selama satu jam lembur. Kapasitas juinlab tenaga kerja mainienance yang bertugas dalam divisi Sandal EVA adalab berjumlab 28 orang.

Sehingga untuk melakukan penggantian selurub paku rivet

.

(13)

adalaii menggunakan 28 orang pada jam lembur peitama dan 4 orang pada jam Jembur kedua.

Biaya Lembur = (28 x Rp. 3.000,-) + (4 x Rp. 6.000,-)

= Rp.l 08.000,-

Biaya Pembelian Komponen = 500 paku rivet x Rp. 52,-

= Rp. 26.000,-

Total Biaya Penggantian = B. Lembur + B. Pemb. Komponcn

= Rp. 108.000,- + Rp. 26.000,-

= Rp. 134.000,-

Ekivalensi biaya penggantian per satuan waktu adalah:

Biaya per satuan waktii = Rp 134.000 •*• 21.700 jam

= Rp. 6,175/jam

(14)

Tabel 5.6

Perbandingan Ekivalensi Biaya Penggantian Paku per Satuan Waktu Antara Preventive dan FaihireReplacemenl

Biaya Umur paku

Biaya/waktu

Preventive Replacement Rp. 134.000,-

21.700jam Rp. 6,178/jam

Failure Replacement Rp. 575.936,-

31.000jam Rp. 18,578/jam

Dari hasil perhitungan ekivalensi biaya total penggantian per

satuan waktu (pada Tabel 5.6), dapat diketahui bahwa besarnya biaya yang

diketuarkan perusahaan untuk melakukan preveniive replacement

komponen paku rivet adalah sepertiga (33,2 %) dari total biaya

penggantian paku rivet secara korektif (failure replacemenl).

Referensi

Dokumen terkait

Berkaitan dengan penelitian ini, kedisiplinan yang ditunjukkan oleh guru BK seharusnya mempunyai hubungan dengan minat belajar siswa, akan tetapi data yang

Fase yang pertama disebut kontraksi atrium (atrial contraction) dimana terjadi kontraksi atrium baik kanan maupun kiri, darah yang berasal dari atrium kanan masuk ke

Daun yang berwarna hijau mengandung klorofil lebih banyak yang diperkirakan akan berhasil tumbuh baik di lapangan pada saat aklimatisasi, karena asimilat

Selain dapat membuka wacana diskusi dalam rangka meningkatkan kreatifitas dan prestasi mahasiswa, Untuk jangka panjangnya saat institusi melakukan suatu kesalahan mereka

Berdasarkan masalah di atas tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat kepuasan kerja karyawan pada usaha Werdi Guna Food yang

Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota Tahun 2014.

Pembuatan alat uji kekentalan minyak goreng dengan metode vis- kositas stokes terdiri dari sumber cahaya, sensor cahaya yang keluarannya diproses dengan

Dalam konteks ekonomi syariah, sengketa yang tidak dapat diselesaikan baik melalui sulh} (perdamaian) maupun secara tah}ki&lt;m (arbitrase) dapat diselesaikan