BAB VIII
PANDUAN PELAKSANAAN
HIBAH PENGAJARAN
I. Definisi
Hibah pengajaran merupakan dana hibah yang diberikan kepada tenaga pengajar program studi, dengan prioritas pada blok/modul yang relevan atau menunjang keahlian/profesi lulusan program studi tersebut. Hibah pengajaran pada dasarnya adalah kegiatan yang berkaitan dengan perbaikan dan peningkatan kinerja tenaga pengajar dalam merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran sehingga dapat meningkatkan efesiensi, efektifitas serta produktivitas proses dan hasil pembelajaran.
II. Tujuan
Program hibah pengajaran bertujuan mendorong tenaga pengajar meningkatkan kemampuan profesionalnya khususnya dalam merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran yang berkaitan dengan pengorganisasian bahan ajar, metodologi pembelajaran, pengelolaan kelas dan sistem asesmen proses serta hasil belajar.
III. Keluaran
Hasil yang diharapkan dari program ini antara lain:
1. Diperolehnya berbagai inovasi pembelajaran untuk meningkatkan mutu lulusan 2. Diperolehnya tenaga pengajar yang lebih profesional dalam melaksanakan
proses pembelajaran
3. Meningkatnya jumlah dan mutu lulusan sesuai standar kompetensi dokter.
IV. Lingkup Program
Kegiatan yang dapat dilaksanakan dosen/tenaga pengajar dalam program ini antara lain:
1. Pengembangan berbagai pendekatan/strategi/metode/teknik pembelajaran yang dapat mengembangkan pemahaman, soft skill dan kreativitas belajar mahasiswa. 2. Pengembangan materi/modul blok mata kuliah yang lebih relevan dengan
V. Pelaksanaan Kegiatan
Program dan kegiatan hibah pengajaran dapat dilaksanakan dosen/tenaga pengajar program sarjana dan profesi dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Tempat kegiatan bisa di kelas, laboratorium, klinik/rumah sakit 2. Waktu pelaksanaan kegiatan minimal satu semester terdiri atas:
• Perancangan (lebih kurang 3 bulan) dan
• Implementasi rancangan antara lain dalam bentuk action research (satu blok
penuh).
3. Kegiatan dilaksanakan oleh tim pengampu blok/modul
VI. Persyaratan
Adapun persyaratan yang perlu dipenuhi untuk mendapatkan hibah pengajaran dalah sebagai berikut:
1. Blok/modul yang diajukan untuk mendapatkan hibah pengajaran, telah disetujui oleh Dekan.
2. Proposal diajukan oleh koordinator blok/modul atau anggota tim yang ditunjuk oleh koordinator.
3. Ketua tim pengusul hanya mengusulkan maksimal satu grant per tahun
4. Metode seleksi kompetisi murni (minimal 3 (tiga) pengusul untuk 1 (satu) pemenang)
5. Mekanisme seleksi khusus untuk Skema A dan Skema B, dapat berbentuk penugasan oleh Dekan,
6. Grantees bersedia menyeminarkan hasil yang diperolehnya pada tingkat nasional, yang pelaksanaannya dikoordinasikan oleh CPCU.
VII. Biaya
Jumlah biaya yang diajukan disesuaikan dengan ruang lingkup kegiatan, dengan biaya maksimum Rp. 50.000.000,00.- per hibah. Perkiraan komposisi biaya dapat dilihat pada tabel 1 berikut di bawah ini.
Tabel 1. Perkiraan Komposisi Biaya
No. Komponen Biaya Prosentase
1. Honorarium 30%
2. Bahan habis pakai, alat dan perlengkapan 50%
3. Penyusunan laporan 10%
4. Seminar/Diseminasi 10%
VIII. Mekanisme Penilaian
1. Setiap proposal dinilai secara independen oleh tiga orang reviewer. Reviewer yang terlibat dalam proses seleksi tidak boleh mengajukan usulan hibah pengajaran, baik sebagai ketua maupun sebagai anggota pada tahun tersebut.
2. Komposisi reviewer adalah dua orang berasal dalam program studi dan satu orang dari luar program studi yang relevan/bisa dari dalam atau dari luar perguruan tinggi.
3. Tim reviewer ditetapkan dengan Surat Keputusan Dekan.
4. Setiap reviewer menilai proposal mencakup: (a) kelayakan substansi; (b) kelayakan usulan biaya; dan (c) saran tertulis baik untuk perbaikan substansi maupun rasionalitas usulan pembiayaan
5. Tim reviewer mengkonsolidasikan hasil penilaian beserta saran perbaikan terhadap substansi dan usulan biaya masing-masing proposal secara tertulis (consolidated comment) dan menentukan passing grade bagi calon pemenang untuk proposal melalui kompetisi.
IX. Prosedur/Proses Persetujuan Program
Prosedur/proses persetujuan program yang diajukan dapat dilihat pada tabel 2 berikut ini.
Tabel 2. Prosedur Persetujuan Program Hibah Pengajaran
No Kegiatan Prodi PIU Dekan CPCU DIKTI
1 Eligibility blok/modul prodi v
2 Panduan Hibah Pengajaran v
3 SK Pembentukan Tim Reviewer v
4 Permohonan Pengesahan Pemenang*) v
5 Pengesahan pemenang **) v
6 Laporan Kemajuan v v
7 Draft Laporan Akhir v
8 Final Laporan Akhir v
9 Implementasi v
10 Evaluasi v v
11 Seminar Nasional v v
Keterangan:
*) Dengan melampirkan: (1) SK Tim reviewer oleh Dekan dan (2) hasil proses seleksi beserta saran perbaikan terhadap substansi dan biaya (consolidated comment) dari Tim reviewer. **) Proposal yang mendapat persetujuan CPCU diperbaiki berdasarkan saran Tim reviewer
dan (dilampiri consolidated comment dari reviewer) dikirimkan kembalike CPCU
sebanyak 3 eksemplar untuk masing-masing proposal.
X. Format Proposal
Format usulan proposal hibah pengajaran minimal memuat informasi di bawah ini: 1. Judul Kegiatan
2. Lembar Identitas Tim dan Pengesahan 3. Pendahuluan :
• Latar Belakang
• Permasalahan
• Tujuan dan Manfaat
4. Konsep Pengembangan dan Tinjauan Teoritik
5. Metoda Pengembangan Sistem Pembelajaran dan Implementasinya
6. Sumberdaya yang Dibutuhkan
7. Indikator Kinerja 8. Keberlanjutan 9. Jadwal Kegiatan 10.Kepustakaan 11.Lampiran
• Rincian Biaya yang Diperlukan • Biodata Pengusul
XII. Kriteria Penilaian
Proposal dinilai dengan menggunakan kriteria dapat dilihat pada tabel 3
Tabel 3. Kriteria Penilaian
Kriteria Indikator Penilaian Bobot (%) Skor Nilai 1. Permasalahan 1.1 Latar belakang
1.2 Ketajaman perumusan masalah
1.3 Tujuan dan manfaat
20 2. Konsep perbaikan dan pengembangan 2.1 Nilai inovasi 2.2 Relevansi dengan Masalah 30 3.Metode/pendekatan pemecahan masalah 3.1 Ketepatan dan kejelasan metode 3.2 Ketepatan langkah dan
prosedur 3.3 Kelayakan
implementasi
40
4. Kelayakan 4.1 Format dan kelengkapan 4.2 Biaya 4.3 Keahlian Tim
10
Keterangan :
1. Skor yang diberikan 1,2,3,4,5 (tidak ada nilai desimal) 2. Nilai = bobot x skor
3. Batas lulus ditetapkan oleh tim reviewer
XIII. Format Laporan Akhir
Format laporan hibah pengajaran minimal memuat informasi di bawah ini: 1. Halaman Judul
2. Lembar Identitas dan Pengesahan 3. Ringkasan
4. Kata Pengantar 5. Daftar Isi 6. Daftar Tabel
7. Daftar Gambar (kalau ada) 8. Pendahuluan
a. Latar belakang;
• Uraian tentang kedudukan mata kuliah dalam kurikulum (semester, mata
kuliah yang ditunjang, dan mata kuliah penunjang).
• Gambaran umum isi mata kuliah tersebut termasuk pembagian waktunya
(lampirkan Analisis Instruksional, SAP dan GBPP dari mata kuliah yang bersangkutan).
• Metoda pembelajaran yang digunakan saat ini.
• Masalah yang dihadapi ditinjau dari hasil belajar yang dicapai mahasiswa.
b. Perumusan masalah;
Sejumlah pertanyaan atau kawasan persoalan yang akan dikaji dan dicari jawabannya (mengacu pada judul yang diajukan).
c. Tujuan dan manfaat;
Hal-hal yang akan dicapai dari kegiatan hibah pengajaran ini serta manfaat yang bisa diperoleh
9. Konsep Pengembangan dan Tinjauan Teoritik
Berisi teori, konsep, prinsip yang berkaitan dengan pengembangan/ perbaikan proses pembelajaran dan substansi atau materi blok/modul
10.Metode Pengembangan dan Startegi Pelaksanaan
Berisi penjelasan tentang cara yang dipakai/digunakan untuk memecahkan masalah (misal classroom action research, metode evaluasi, pengembangan desain/model pembelajaran, dan lain sebagainya) juga langkah dan prosedur dalam melaksanakan metode yang dikembangkan.
11.Hasil Implementasi dan Pembahasan
Berisi tentang informasi hasil implementasi rancangan selama satu blok/modul penuh dan analisis secara mendalam keberhasilan maupun kekurangberhasilan implementasi rancangan tersebut mencapai tujuan dari program hibah pengajaran.
12.Kesimpulan dan Saran
Berisi generalisasi yang diperoleh dari kegiatan ini (berdasarkan temuan yang dipaparkan pada Bab IV) serta saran-saran (dalam hal apa untuk siapa).
13.Daftar Pustaka
Berisi tentang pustaka dari referensi yang digunakan dalam penyusunan laporan akhir.
14.Lampiran-Lampiran
Isi lampiran ini antara lain adalah produk yang dihasilkan misalnya modul ajar, media pembelajaran, dan lain sebagainya.
Lampiran 1 – Contoh Kontrak untuk PTN
CONTOH KONTRAK
SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN (KONTRAK) NOMOR : ...
TANGGAL : ...
PELAKSANAAN KEGIATAN HIBAH PENGAJARAN PROGRAM HIBAH KOMPETISI
PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER UNIVERSITAS ...
TAHUN ...
Pada hari ini ..., tanggal ... bulan ... tahun ..., kami yang bertanda tangan dibawah ini :
I. Nama : ...
NIP : ...
Jabatan : Direktur Eksekutif PHK-PKPD
Universitas ... Alamat : ...
...
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Program Hibah Kompetisi Peningkatan Pendidikan Dokter (PHK-PKPD) Universitas ..., yang selanjutnya dalam Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) disebut sebagai PIHAK PERTAMA.
II. Nama : ...
NIP : ... Jabatan : ... Alamat : ...
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, yang selanjutnya dalam Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) disebut sebagai PIHAK KEDUA.
Kedua belah pihak telah sepakat untuk mengadakan perjanjian bagi pelaksanaan Hibah Pengajaran PHK-PKPD Universitas ..., yang mengikat sesuai dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagaimana tercantum dalam bunyi pasal-pasal sebagai berikut :
Pasal 1 TUGAS PEKERJAAN
PIHAK PERTAMA memberikan tugas kepada PIHAK KEDUA dan
PIHAK KEDUA menerima baik tugas tersebut sesuai dengan kehendak
PIHAK PERTAMA, untuk melaksanakan pekerjaan Hibah Pengajaran
PHK-PKPD Universitas ... dengan judul
... ... ..., yang dibiayai dari dana PHK-PKPD Universitas ..., World Bank Loan Agreement IBRD No. ... Tahun ..., sesuai dengan DIPA Universitas ... Tahun Anggaran ...
Pasal 2
DASAR PELAKSANAAN PEKERJAAN
Pekerjaan tersebut dalam pasal 1 di atas harus dilaksanakan oleh
PIHAK KEDUA atas dasar rujukan tugas yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan mempunyai kekuatan hukum yang sama dengan Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini. Rujukan tersebut antara lain :
1. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Universitas ... Tahun Anggaran ... Nomor : ... tanggal 31 Desember ... (khusus PTN)
2. Kontrak PHK-PKPD Universitas ... No. ...
3. Rencana Implementasi Program PHK-PKPD Tahun ...,
khususnya Program Hibah Pengajaran.
4. Berita Acara Hasil Penilaian Hibah Pengajaran dan atau Surat Persetujuan Pemenang dari CPCU
Pasal 3
SASARAN / HASIL YANG AKAN DICAPAI
Pekerjaan/kegiatan sebagaimana tersebut dalam pasal 1 Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini harus dilaksanakan sesuai dengan dasar pelaksanaan pekerjaan yang merupakan rujukan tugas yang tidak dapat dipisahkan dari Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini.
Pasal 4
a. Jumlah biaya/nilai kontrak pekerjaan tersebut dalam pasal 1 Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini sebesar : Rp. ...,- (... rupiah), atas beban Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Universitas ... Tahun Anggaran ... tanggal ... Nomor. ... Kode Kegiatan ... b. Dana hibah pengajaran yang dimaksud meliputi biaya hibah
pengajaran, biaya seminar, biaya pengadaan/penjilidan dan pembuatan poster hasil hibah pengajaran.
c. Pajak, Bea materai dan lain-lain ditanggung oleh PIHAK KEDUA.
Pasal 5
PEMBAYARAN KONTRAK PEKERJAAN
Pembayaran kontrak pekerjaan tersebut dalam pasal 1 dan 4 Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini dilakukan secara bertahap.
a. Pembayaran tahap I dibayarkan sebesar 70% (tujuh puluh persen) dari jumlah biaya/nilai Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini yaitu sebesar Rp. ...,- (... rupiah), dan dibayarkan setelah Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini ditanda tangani oleh kedua belah pihak. b. Pembayaran Tahap II dibayarkan sebesar 30% (tiga puluh persen)
dari jumlah biaya/nilai Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini yaitu sebesar Rp. ... (... rupiah), dan dibayarkan apabila prestasi pekerjaan telah mencapai 100% (seratus persen) dari seluruh pekerjaan yang dinyatakan dengan Laporan Akhir Hibah Pengajaran.
Pasal 6
PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN
PIHAK KEDUA wajib memberikan laporan pertanggungjawaban kepada
PIHAK PERTAMA tentang penggunaan bantuan keuangan yang diterima sesuai ketentuan yang berlaku, pada setiap tahap pencairan dana hibah pengajaran
Pasal 7
LAPORAN HIBAH PENGAJARAN PIHAK KEDUA wajib :
a. Selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari setelah Ujian Tengah Semester/Blok pelaksanaan mata kuliah/blok, PIHAK PERTAMA memberikan laporan kemajuan hibah pengajaran (Progress Report);
b. 14 (empat belas) hari sebelum batas akhir hibah pengajaran harus menyerahkan draft laporan akhir hasil hibah pengajaran sebanyak 5 (lima) eksemplar sebagai materi seminar;
c. Memberi laporan lengkap dari seminar hibah pengajaran (Laporan Akhir Hibah Pengajaran) sesuai dengan format yang telah ditentukan sebanyak 5 (lima) eksemplar disertai dengan ringkasan, selambat-lambatnya tanggal ... ;
d. Disamping menyerahkan buku laporan akhir hasil hibah pengajaran,
PIHAK KEDUA juga diwajibkan menyerahkan poster hasil hibah pengajaran.
Pasal 8
FORMAT LAPORAN AKHIR HIBAH PENGAJARAN
Laporan akhir hibah pengajaran yang tersebut pada pasal 7 ad. (b) dan (c), harus memenuhi ketentuan sesuai petunjuk penulisan dalam pedoman hibah pengajaran PHK-PKPD.
Pasal 9
PERUBAHAN PADA PELAKSANAAN HIBAH PENGAJARAN
a. Dalam hal PIHAK KEDUA diberhentikan/berhenti dari jabatan atau pindah/dipindahkan ke instansi lain sebelum hibah pengajaran ini selesai sepenuhnya, PIHAK KEDUA harus mempertanggungjawabkan penggunaan dana hibah pengajaran yang telah diterima dari PIHAK PERTAMA;
b. PIHAK PERTAMA dalam hal demikian berhak menunjuk pengganti untuk melanjutkan memimpin hibah pengajaran tersebut dan bila perlu akan diminta saran dari Dekan Fakultas yang bersangkutan;
c. Dalam hal PIHAK KEDUA lalai dan atau dianggap tidak mampu menyelesaikan hibah pengajaran tepat waktu, maka PIHAK PERTAMA
bersama Dekan berhak menentukan tim pelaksana pengganti;
d. Semua tim pelaksana bertanggungjawab sepenuhnya atas pelaksanaan dan penyelesaian hibah pengajaran.
Pasal 10 PENGAWASAN
Setiap saat PIHAK PERTAMA atau pejabat yang ditunjuk atau Tim Monitoring dari PHK-PKPD Universitas ..., dapat melakukan pengawasan/inspeksi untuk memonitor pelaksanaan hibah pengajaran yang sedang berjalan atau yang belum selesai untuk memperoleh
keterangan-keterangan yang diperlukan serta penggunaan
keuangannya.
Pasal 11 S A N K S I
a. Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat menyelesaikan hibah pengajarannya tepat waktu, dapat dikenakan denda sebesar 1 (satu) permil setiap hari keterlambatan dan sebanyak-banyaknya 5% dari seluruh dana hibah pengajaran;
b. Dalam hal PIHAK KEDUA tidak dapat melaksanakan Perjanjian
Pelaksanaan Hibah Pengajaran ini, maka PIHAK KEDUA harus
mengembalikan kepada PIHAK PERTAMA dana hibah pengajaran yang telah diterima, selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah PIHAK KEDUA dinyatakan tidak dapat menyelesaikan hibah pengajaran dimaksud;
c. Apabila waktu hibah pengajaran seperti tersebut pada pasal 3 ayat c tidak dapat dipenuhi oleh PIHAK KEDUA maka untuk selanjutnya PIHAK PERTAMA akan menangguhkan usul-usul hibah pengajaran dari yang bersangkutan.
Pasal 12
Hal-hal ini yang belum diatur dalam perjanjian pelaksanakan hibah pengajaran ini, akan ditentukan oleh kedua belah pihak secara musyawarah.
Pasal 13
Perjanjian pelaksanaan hibah pengajaran ini berlaku sejak tanggal
penandatanganan bersama oleh PIHAK PERTAMA dengan PIHAK
KEDUA. PIHAK KEDUA Pelaksana Program, ... NIP. ... PIHAK PERTAMA Direktur Eksekutif PHK-PKPD, ... NIP. ...
Lampiran 2 – Contoh Kontrak untuk PTS dan BHMN
CONTOH KONTRAK
SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN (KONTRAK) NOMOR : ...
TANGGAL : ...
PELAKSANAAN KEGIATAN HIBAH PENGAJARAN PROGRAM HIBAH KOMPETISI
PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER UNIVERSITAS ...
TAHUN ...
Pada hari ini ..., tanggal ... bulan ... tahun ..., kami yang bertanda tangan dibawah ini :
I. Nama : ...
NIP : ...
Jabatan : Direktur Eksekutif PHK-PKPD
Universitas ... Alamat : ...
...
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Program Hibah Kompetisi Peningkatan Pendidikan Dokter (PHK-PKPD) Universitas ..., yang selanjutnya dalam Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) disebut sebagai PIHAK PERTAMA.
II. Nama : ...
NIP : ... Jabatan : ... Alamat : ...
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, yang selanjutnya dalam Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) disebut sebagai PIHAK KEDUA.
Kedua belah pihak telah sepakat untuk mengadakan perjanjian bagi pelaksanaan Hibah Pengajaran PHK-PKPD Universitas ..., yang mengikat sesuai dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagaimana tercantum dalam bunyi pasal-pasal sebagai berikut :
Pasal 1 TUGAS PEKERJAAN
PIHAK PERTAMA memberikan tugas kepada PIHAK KEDUA dan
PIHAK KEDUA menerima baik tugas tersebut sesuai dengan kehendak
PIHAK PERTAMA, untuk melaksanakan pekerjaan Hibah Pengajaran
PHK-PKPD Universitas ... dengan judul
... ... ..., yang dibiayai dari dana PHK-PKPD Universitas ..., World Bank Loan Agreement IBRD No. ... Tahun
Pasal 2
DASAR PELAKSANAAN PEKERJAAN
Pekerjaan tersebut dalam pasal 1 di atas harus dilaksanakan oleh
PIHAK KEDUA atas dasar rujukan tugas yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan mempunyai kekuatan hukum yang sama dengan Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini. Rujukan tersebut antara lain :
1. Kontrak PHK-PKPD Universitas ... No. ...
2. Rencana Implementasi Program PHK-PKPD Tahun ...,
khususnya Program Hibah Pengajaran.
3. Berita Acara Hasil Penilaian Hibah Pengajaran dan atau Surat Persetujuan Pemenang dari CPCU
Pasal 3
SASARAN / HASIL YANG AKAN DICAPAI
Pekerjaan/kegiatan sebagaimana tersebut dalam pasal 1 Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini harus dilaksanakan sesuai dengan dasar pelaksanaan pekerjaan yang merupakan rujukan tugas yang tidak dapat dipisahkan dari Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini.
Pasal 4
JUMLAH BIAYA/NILAI KONTRAK PEKERJAAN
a. Jumlah biaya/nilai kontrak pekerjaan tersebut dalam pasal 1 Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini sebesar : Rp. ...,- (... rupiah), dan kontrak PHK-PKPD No. ...
b. Dana hibah pengajaran yang dimaksud meliputi biaya hibah pengajaran, biaya seminar, biaya pengadaan/penjilidan dan pembuatan poster hasil hibah pengajaran.
c. Pajak, Bea materai dan lain-lain ditanggung oleh PIHAK KEDUA.
Pasal 5
PEMBAYARAN KONTRAK PEKERJAAN
Pembayaran kontrak pekerjaan tersebut dalam pasal 1 dan 4 Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini dilakukan secara bertahap.
a. Pembayaran tahap I dibayarkan sebesar 70% (tujuh puluh persen) dari jumlah biaya/nilai Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini yaitu sebesar Rp. ...,- (... rupiah), dan dibayarkan setelah Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini ditanda tangani oleh kedua belah pihak. b. Pembayaran Tahap II dibayarkan sebesar 30% (tiga puluh persen)
dari jumlah biaya/nilai Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini yaitu sebesar Rp. ... (... rupiah), dan dibayarkan apabila prestasi pekerjaan telah mencapai 100% (seratus persen) dari seluruh pekerjaan yang dinyatakan dengan Laporan Akhir Hibah Pengajaran.
Pasal 6
PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN
PIHAK KEDUA wajib memberikan laporan pertanggungjawaban kepada
PIHAK PERTAMA tentang penggunaan bantuan keuangan yang diterima sesuai ketentuan yang berlaku, pada setiap tahap pencairan dana hibah pengajaran
Pasal 7
LAPORAN HIBAH PENGAJARAN PIHAK KEDUA wajib :
a. Selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari setelah Ujian Tengah Semester/Blok pelaksanaan mata kuliah/blok, PIHAK PERTAMA memberikan laporan kemajuan hibah pengajaran (Progress Report);
b. 14 (empat belas) hari sebelum batas akhir hibah pengajaran harus menyerahkan draft laporan akhir hasil hibah pengajaran sebanyak 5 (lima) eksemplar sebagai materi seminar;
c. Memberi laporan lengkap dari seminar hibah pengajaran (Laporan Akhir Hibah Pengajaran) sesuai dengan format yang telah ditentukan sebanyak 5 (lima) eksemplar disertai dengan ringkasan, selambat-lambatnya tanggal ... ;
d. Disamping menyerahkan buku laporan akhir hasil hibah pengajaran,
PIHAK KEDUA juga diwajibkan menyerahkan poster hasil hibah pengajaran.
Pasal 8
FORMAT LAPORAN AKHIR HIBAH PENGAJARAN
Laporan akhir hibah pengajaran yang tersebut pada pasal 7 ad. (b) dan (c), harus memenuhi ketentuan sesuai petunjuk penulisan dalam pedoman hibah pengajaran PHK-PKPD.
Pasal 9
PERUBAHAN PADA PELAKSANAAN HIBAH PENGAJARAN
a. Dalam hal PIHAK KEDUA diberhentikan/berhenti dari jabatan atau pindah/dipindahkan ke instansi lain sebelum hibah pengajaran ini selesai sepenuhnya, PIHAK KEDUA harus mempertanggungjawabkan penggunaan dana hibah pengajaran yang telah diterima dari PIHAK PERTAMA;
b. PIHAK PERTAMA dalam hal demikian berhak menunjuk pengganti untuk melanjutkan memimpin hibah pengajaran tersebut dan bila perlu akan diminta saran dari Dekan Fakultas yang bersangkutan;
c. Dalam hal PIHAK KEDUA lalai dan atau dianggap tidak mampu menyelesaikan hibah pengajaran tepat waktu, maka PIHAK PERTAMA
bersama Dekan berhak menentukan tim pelaksana pengganti;
d. Semua tim pelaksana bertanggungjawab sepenuhnya atas pelaksanaan dan penyelesaian hibah pengajaran.
Pasal 10 PENGAWASAN
Setiap saat PIHAK PERTAMA atau pejabat yang ditunjuk atau Tim Monitoring dari PHK-PKPD Universitas ..., dapat melakukan pengawasan/inspeksi untuk memonitor pelaksanaan hibah pengajaran yang sedang berjalan atau yang belum selesai untuk memperoleh
keterangan-keterangan yang diperlukan serta penggunaan
keuangannya.
Pasal 11 S A N K S I
a. Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat menyelesaikan hibah pengajarannya tepat waktu, dapat dikenakan denda sebesar 1 (satu) permil setiap hari keterlambatan dan sebanyak-banyaknya 5% dari seluruh dana hibah pengajaran;
b. Dalam hal PIHAK KEDUA tidak dapat melaksanakan Perjanjian
Pelaksanaan Hibah Pengajaran ini, maka PIHAK KEDUA harus
mengembalikan kepada PIHAK PERTAMA dana hibah pengajaran yang telah diterima, selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah PIHAK KEDUA dinyatakan tidak dapat menyelesaikan hibah pengajaran dimaksud;
c. Apabila waktu hibah pengajaran seperti tersebut pada pasal 3 ayat c tidak dapat dipenuhi oleh PIHAK KEDUA maka untuk selanjutnya PIHAK PERTAMA akan menangguhkan usul-usul hibah pengajaran dari yang bersangkutan.
Pasal 12
Hal-hal ini yang belum diatur dalam perjanjian pelaksanakan hibah pengajaran ini, akan ditentukan oleh kedua belah pihak secara musyawarah.
Pasal 13
Perjanjian pelaksanaan hibah pengajaran ini berlaku sejak tanggal
penandatanganan bersama oleh PIHAK PERTAMA dengan PIHAK
KEDUA. PIHAK KEDUA Pelaksana Program, ... NIP. ... PIHAK PERTAMA Direktur Eksekutif PHK-PKPD, ... NIP. ...
