PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR NELAYAN (SPBN)

(1)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR NELAYAN (SPBN)

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Jenis Izin Masa

Berlaku

Pemberi Pertimbanga

n

Dasar Hukum Maksud dan Tujuan Klasifikasi

/ Sasaran Prosedur Persyaratan

Standar

Biaya Waktu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Surat Izin Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN)

1 (Satu) Tahun

Tim Teknis  Terlampir Terlampir Terlampir - 7 hari Kerja

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

Setiap Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR NELAYAN (SPBN)

1. Mengajukan Permohonan

2. Bio data perusahaan

3. Peta lokasi/peta wilayah

4. Dokumen Amdal, UKP,UKL

5. Data mengenai kapasitas penampungan

6. Data perkiraan penyaluran.

7. Inventarisasi peralatan dan fasilitas yang dipergunakan

8. Rekomendasi pertamina

(2)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN PENDIRIAN AGEN PREMIUM MINYAK SOLAR (APMS)

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Berlaku

n

Standar Biaya Waktu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Surat Izin Pendirian Agen Premium Minyak Solar (APMS) 1 (Satu) Tahun

Tim Teknis  UU No. 29 Tahun 1959 Tentang Pembentukan Daerah-daerah Swantara DATI II di Sulawesi (LN RI Tahun 1959 No. 74 TLN RI No. 1822  UU No. 18 Tahun 1997 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (LN Tahun 1997 No. 41 TLN No. 3685) sebagaimana telah diubah dengan UU No.34 Tahun 2000 (LN Tahun 2000 No. 246, TLN No 4048)  UU No. 23 Tahun 1997 Tentang pengelolaan lingkungan hidup (LN Thn 1997 No 66, TLN No. 3599)  UU No 32 Thn 2004 Ttg Pemerintah Daerah (LN THN 2004 No. 125, TLN No 4437)  UU No. 33 Thn 2004

Terlampir Terlampir Terlampir - 5 hari Kerja

(3)

Ttg Perimbangan keuangan antara pusat dan daerah (LN Thn 2004 No. 126, TLN No. 4438)  UU No. 11 1967 Ttg ketentuan pokok pertambangan Negara (LN. Thn 1967 No.22 TLN No. 2831  UU No 22 Thn 2001

Ttg minyak dan gas bumi (LN Thn 2001 No. 52 TLN No. 3629  UU No. 10 Thn 2004 Ttg pembentukan peraturan perundang-undangan (LN Tahun 2004 No. 53 TLN No4389)  Peraturan pemerintah No. 11 Thn 1979 Ttng keselamatan kerjaan pada pemurnian dan pengelolaan minyak & gas bumi (LN. Thn 1979 No. 8 TLN Thn 1979  Peraturan pemerintah No.25 Thn 2000 Ttg kewenangan pemerintah dan kewenangan propinsi sebagai daerah otonom (LN.Thn 2000 No.54, TLN No.3952)  Peraturan Pemerintah No.66 Thn 2001 Ttg perubahan nama

(4)

kabupaten menjadi Kabupaten Konawe (LN.RI Tahun 2004 No. 103)

Perda Kab Kendari No. 16 Thn 2000 Ttg kewenangan Pemerintah Kabupaten Konawe Sebagai daerah Otonom (LD Kab Kendari Thn 2000 No.27

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

Setiap Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN PENDIRIAN AGEN PREMIUM MINYAK SOLAR (APMS)

1. Mengajukan Permohonan

2. Bio data perusahaan

3. Peta lokasi/peta wilayah

4. Dokumen Amdal, UKP,UKL

5. Data mengenai kapasitas penampungan

6. Data Perkiraan penyaluran.

7. Inventarisasi peralatan dan fasilitas yang dipergunakan

8. Rekomendasi pertamina

(5)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN PENDIRIAN PREMIUM, SOLAR, PAKET DEALER (PSPD)

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Berlaku

n

Standar Biaya Waktu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Surat Izin Pendirian Premium, Solar, Paket dealer (PSPD) 1 (Satu) Tahun

(6)

(7)

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

Setiap Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN PENDIRIAN PREMIUM, SOLAR, PAKET DEALER (PSPD)

1. Mengajukan Permohonan

2. Bio data perusahaan

3. Peta lokasi/peta wilayah

4. Dokumen Amdal, UKP,UKL

5. Data mengenai kapasitas penampungan

6. Data perkiraan penyaluran.

7. Inventarisasi peralatan dan fasilitas yang dipergunakan

8. Rekomendasi pertamina

(8)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN PENDIRIAN STASIUN BAHAN BAKAR UMUM (SPBU)

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Berlaku

n

Standar Biaya Waktu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Surat Izin Pendirian Stasiun Bahan Bakar Umum 1 (Satu) Tahun

(9)

(10)

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

Setiap Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN PENDIRIAN STASIUN BAHAN BAKAR UMUM (SPBU)

1. Mengajukan Permohonan

2. Bio data perusahaan

3. Peta lokasi/peta wilayah

4. Dokumen Amdal, UKP,UKL

5. Data mengenai kapasitas penampungan

6. Data perkiraan penyaluran.

7. Inventarisasi peralatan dan fasilitas yang dipergunakan

8. Rekomendasi pertamina

(11)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN PENDIRIAN DEPOT LOKAL

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Berlaku

n

Standar Biaya Waktu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Surat Izin Pendirian Depot Lokal 1 (Satu) Tahun

(12)

(13)

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

Setiap Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN PENDIRIAN DEPOT LOKAL

1. Mengajukan Permohonan

2. Akta Pendirian Perusahaan.

3. Status tanah

4. Dokumen Amdal, UKP,UKL

5. Peta lokasi/data perkiraan penyaluran

6. Inventarisasi peralatan dan fasilitas yang dipergunakan

7. Rekomendasi dari pertamina

8. Data mengenai kapasitas penampungan

9. IMB

(14)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN PERUSAHAAN PEMBORAN AIR TANAH

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Berlaku

n

Standar Biaya Waktu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Surat Izin Pemboran Air Tanah 1 (Satu) Tahun

Tim Teknis  Terlampir Terlampir Terlampir - 7 hari Kerja

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

Setiap Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN PERUSAHAAN PEMBORAN AIR TANAH

1. Peta situasi lokasi skala 1 : 10000

2. Rekomendasi SIJB yang masih berlaku

3. Dokumen Amdal, UKP,UKL

4. F. C. Akta Pendirian Perusahaan yang sudah disahkan oleh Notaris yang tercantum usaha pengeboran

5. SITU dan KTP perusahaan

6. Nama Juru bor yang diajukan untuk isntalasi bor bagi perpanjangan

7. Mengajukan Perpanjangan

8. Rekomendasi sertifikasi klasifikasi dan klasifikasi badan usaha

9. Rekomendasi izin SIPPAT yang berakhir masa berlakunya

(15)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN USAHA PENYEDIA TENAGA LISTRIK UNTUK

KEPENTINGAN SENDIRI

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Jenis Izin Masa Berlaku

n

Standar

Biaya Waktu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Surat Izin Usaha Penyedia Tenaga Listrik untuk Kepentingan Sendiri 1 (Satu) Tahun

Tim Teknis  UU No. 29 Tahun 1959 Tentang Pembentukan Daerah-daerah Swantara DATI II di Sulawesi (LN RI Tahun 1959 No. 74 TLN RI No. 1822  UU No. 18 Tahun 1997 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (LN Tahun 1997 No. 41 TLN No. 3685) sebagaimana telah diubah dengan UU No.34 Tahun 2000 (LN Tahun 2000 No. 246, TLN No 4048)  UU No. 23 Tahun 1997 Tentang pengelolaan lingkungan hidup (LN Thn 1997 No 66, TLN No. 3599)  UU No. 20 Thn 2002 Ttg Ketenagalistikan (LN Thn 2002 No. 94 TLN No. 4226)  UU No 32 Thn 2004

(16)

Ttg Pemerintah Daerah (LN THN 2004 No. 125, TLN No 4437)  UU No. 33 Thn 2004 Ttg Perimbangan keuangan antara pusat dan daerah (LN Thn 2004 No. 126, TLN No. 4438)  Peraturan pemerintah No. 10 Thn 1989 Ttg penyediaan dan pemanfaatan Tenaga Listrik (LN Thn 1989 No. 24 TLN No. 3394)  Peraturan pemerintah No.25 Thn 2000 Ttg kewenangan pemerintah dan kewenangan propinsi sebagai daerah otonom (LN.Thn 2000 No.54, TLN No.3952)  Peraturan Pemerintah No.66 Thn 2001 Ttg Retribusi Daerah (LN.RI Tahun 2001 No. 119 TLN Nom 4139)  Peraturan Pemerintah No.66 Thn 2001 Ttg perubahan nama kabupaten menjadi Kabupaten Konawe (LN.RI Tahun 2004 No. 103)

(17)

Sumber Daya Mineral (ESDM) No. 1455 K/40/MEM/2000 Ttg Pedoman Listrik Untuk Kepentingan Umum dan Usaha Jasa Penunjang.

 Perda Kab Kendari No. 16 Thn 2000 Ttg kewenangan Pemerintah Kabupaten Konawe Sebagai daerah Otonom (LD Kab Kendari Thn 2000 No.27  UU No. 30 Thn 2009 Ttg Ketenagalistrikan (LN.RI Thn 2009 No.133 TLN.RI No.5052  PP No.14 Thn 2012 Ttgn Kegiatan Usaha Penyedia tenaga listrik (LN.RI Thn 2012 No.28 TLN.RI No.5281

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN USAHA PENYEDIA TENAGA LISTRIK UNTUK KEPENTINGAN SENDIRI

1. Akta pendirian usaha

2. Gambar tata letak lingkungan

3. Gambar dena instalasi

4. Diagram garis tunggal instalasi

5. Uraian rencana kebutuhan tenaga listrik

6. Dokumen Amdal, UKL dan UPL

(18)

7. Identitas pemohon

8. NPWP

9. Profil perusahaan

10. Jenis dan kapasitas

(19)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN USAHA PENYEDIA TENAGA LISTRIK UNTUK

KEPENTINGAN UMUM

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

n

Standar

Biaya Waktu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Surat Izin Usaha Penyedia Tenaga Listrik untuk Kepentingan Umum 1 (Satu) Tahun

Tim Teknis  UU No. 29 Tahun 1959 Tentang Pembentukan Daerah-daerah Swantara DATI II di Sulawesi (LN RI Tahun 1959 No. 74 TLN RI No. 1822  UU No. 18 Tahun 1997 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (LN Tahun 1997 No. 41 TLN No. 3685) sebagaimana telah diubah dengan UU No.34 Tahun 2000 (LN Tahun 2000 No. 246, TLN No 4048)  UU No. 23 Tahun 1997 Tentang pengelolaan lingkungan hidup (LN Thn 1997 No 66, TLN No. 3599)  UU No. 20 Thn 2002 Ttg Ketenagalistikan (LN Thn 2002 No. 94 TLN No. 4226)  UU No 32 Thn 2004

(20)

Ttg Pemerintah Daerah (LN THN 2004 No. 125, TLN No 4437)  UU No. 33 Thn 2004 Ttg Perimbangan keuangan antara pusat dan daerah (LN Thn 2004 No. 126, TLN No. 4438)  Peraturan pemerintah No. 10 Thn 1989 Ttg penyediaan dan pemanfaatan Tenaga Listrik (LN Thn 1989 No. 24 TLN No. 3394)  Peraturan pemerintah No.25 Thn 2000 Ttg kewenangan pemerintah dan kewenangan propinsi sebagai daerah otonom (LN.Thn 2000 No.54, TLN No.3952)  Peraturan Pemerintah No.66 Thn 2001 Ttg Retribusi Daerah (LN.RI Tahun 2001 No. 119 TLN Nom 4139)  Peraturan Pemerintah No.66 Thn 2001 Ttg perubahan nama kabupaten menjadi Kabupaten Konawe (LN.RI Tahun 2004 No. 103)

(21)

Sumber Daya Mineral (ESDM) No. 1455 K/40/MEM/2000 Ttg Pedoman Listrik Untuk Kepentingan Umum dan Usaha Jasa Penunjang.

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN USAHA PENYEDIA TENAGA LISTRIK UNTUK KEPENTINGAN UMUM

1. Lokasi Usaha

2. Jenis dan kapasitas pembangkit tenaga listrik/transmisi/distribusi

3. Jenis energi primer yang digunakan

4. Wilayah usaha

5. Jadwal pembangunan

6. Sumber pendanaan

(22)

7. Jadwal pengoperasian

8. Jadwal penggunaan tenaga kerja asing maupun lokal baik selama masa pembangunan maupun selama beroperasi

9. Dokumen Amdal, UKL dan UPL

(23)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN USAHA PENUNJANG USAHA KELISTRIKAN

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Berlaku

n

Standar

Biaya Waktu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Surat Izin Usaha penunjang usaha kelistrikan

1 (Satu) Tahun

Tim Teknis  UU No. 29 Tahun 1959 Tentang Pembentukan Daerah-daerah Swantara DATI II di Sulawesi (LN RI Tahun 1959 No. 74 TLN RI No. 1822  UU No. 18 Tahun 1997 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (LN Tahun 1997 No. 41 TLN No. 3685) sebagaimana telah diubah dengan UU No.34 Tahun 2000 (LN Tahun 2000 No. 246, TLN No 4048)  UU No. 23 Tahun 1997 Tentang pengelolaan lingkungan hidup (LN Thn 1997 No 66, TLN No. 3599)  UU No. 20 Thn 2002 Ttg Ketenagalistikan (LN Thn 2002 No. 94 TLN No. 4226)  UU No 32 Thn 2004 Ttg Pemerintah

(24)

Daerah (LN THN 2004 No. 125, TLN No 4437)

 UU No. 33 Thn 2004 Ttg Perimbangan keuangan antara pusat dan daerah (LN Thn 2004 No. 126, TLN No. 4438)  Peraturan pemerintah No. 10 Thn 1989 Ttg penyediaan dan pemanfaatan Tenaga Listrik (LN Thn 1989 No. 24 TLN No. 3394)  Peraturan pemerintah No.25 Thn 2000 Ttg kewenangan pemerintah dan kewenangan propinsi sebagai daerah otonom (LN.Thn 2000 No.54, TLN No.3952)  Peraturan Pemerintah No.66 Thn 2001 Ttg Retribusi Daerah (LN.RI Tahun 2001 No. 119 TLN Nom 4139)  Peraturan Pemerintah No.66 Thn 2001 Ttg perubahan nama kabupaten menjadi Kabupaten Konawe (LN.RI Tahun 2004 No. 103)

 Kep. Men Energi Dan Sumber Daya Mineral

(25)

(ESDM) No. 1455 K/40/MEM/2000 Ttg Pedoman Listrik Untuk Kepentingan Umum dan Usaha Jasa Penunjang.

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN USAHA PENUNJANG USAHA KELISTRIKAN

1. Akta pendirian usaha

2. Situ/Siup dan

3. NPWP

(26)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN OPERASI KETENAGALISTRIKAN

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Berlaku

n

Standar

Biaya Waktu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Surat Izin Operasi ketenagalistrikan

1 (Satu) Tahun

Tim Teknis  UU No. 29 Tahun 1959 Tentang Pembentukan Daerah-daerah Swantara DATI II di Sulawesi (LN RI Tahun 1959 No. 74 TLN RI No. 1822  UU No. 18 Tahun 1997 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (LN Tahun 1997 No. 41 TLN No. 3685) sebagaimana telah diubah dengan UU No.34 Tahun 2000 (LN Tahun 2000 No. 246, TLN No 4048)  UU No. 23 Tahun 1997 Tentang pengelolaan lingkungan hidup (LN Thn 1997 No 66, TLN No. 3599)  UU No. 20 Thn 2002 Ttg Ketenagalistikan (LN Thn 2002 No. 94 TLN No. 4226)  UU No 32 Thn 2004 Ttg Pemerintah

(27)

Daerah (LN THN 2004 No. 125, TLN No 4437)

 UU No. 33 Thn 2004 Ttg Perimbangan keuangan antara pusat dan daerah (LN Thn 2004 No. 126, TLN No. 4438)  Peraturan pemerintah No. 10 Thn 1989 Ttg penyediaan dan pemanfaatan Tenaga Listrik (LN Thn 1989 No. 24 TLN No. 3394)  Peraturan pemerintah No.25 Thn 2000 Ttg kewenangan pemerintah dan kewenangan propinsi sebagai daerah otonom (LN.Thn 2000 No.54, TLN No.3952)  Peraturan Pemerintah No.66 Thn 2001 Ttg Retribusi Daerah (LN.RI Tahun 2001 No. 119 TLN Nom 4139)  Peraturan Pemerintah No.66 Thn 2001 Ttg perubahan nama kabupaten menjadi Kabupaten Konawe (LN.RI Tahun 2004 No. 103)

 Kep. Men Energi Dan Sumber Daya Mineral

(28)

(ESDM) No. 1455 K/40/MEM/2000 Ttg Pedoman Listrik Untuk Kepentingan Umum dan Usaha Jasa Penunjang.

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN OPERASI KETENAGALISTRIKAN

(29)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN USAHA TERNAK/HEWAN

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Berlaku

n

Standar

Biaya Waktu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Surat Izin Usaha Ternak/Hewan

1 (Satu) Tahun

Tim Teknis  Peraturan Bupati No . 497 Tahun 2006

 Tergalinya sumber pendapatan anggaran daerah

 Terciptanya iklim usaha yang sehat dan tertib

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

LAMPIRAN : PERSYARATAN IZIN TERNAK/HEWAN

1. F. C. SITU HO/ SIUP TDP

2. F. C. KTP

3. Fas foto berwarna (3 X 4) 2 Lembar

4. Gambar lokasi yang diketahui camat kepala desa/lurah

5. Surat pernyataan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan ternak/hewan yang dibudidayakan/dipelihara

6. Surat pernyataan untuk mematuhi ketentuan teknis pemeriksaan kesehatan hewan

7. Surat keterangan dari kepala peternakan kecamatan

(30)

BIAYA RETRIBUSI USAHA TERNAK/HEWAN

NO

JENIS IZIN

STANDAR BIAYA RETRIBUSI

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12 Izin budidaya ternak sapi

Izin budidaya ternak kambing

Izin budidaya ternak babi

Izin budidaya ternak unggas

Izin pemotongan hewan/ternak

Izin jual beli hewan/ternak sapi

Izin jual beli hewan/ternak kambing

Izin jual beli hewan/ternak babi

Izin jual beli ternak unggas

Izin jual beli kulit

Izin jual beli telur

Izin jual beli tulang

Rp. 300.000

Rp. 250.000

Rp. 200.000

Rp. 150.000

Rp. 300.000

Rp. 250.000

Rp. 200.000

Rp. 150.000

Rp. 200.000

Rp. 150.000

Rp. 100.000

(31)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN PENGGILINGAN PADI

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Berlaku

n

Standar Biaya Waktu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Surat Izin Penggilingan Padi 1 (Satu) Tahun

Tim Teknis  Perda No. 3 Tahun 2007 Tentang Izin Penggilingan Padi

 Tergalinya sumber pendapatan anggaran daerah

 Terciptanya iklim usaha yang sehat dan tertiba dunia usaha

 Terbinanya dunia usaha terutama dalam usaha penggilingan padi

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

LAMPIRAN : PERSYARATAN SURAT IZIN PENGGILINGAN PADI

1. Surat Permohonan

2. F. C. KTP

3. Fas foto berwarna (3 X 4) 2 Lembar

4. F. C. SITU HO

5. F. C. SIUP TDP

BIAYA RETRIBUSI IZIN USAHA PENGGILINGAN PADI

NO

JENIS LEGALITAS

BARU

PERPANJANGAN

1 Izin usaha penggilingan padi

Rp. 10.000/PK

5.000/PK

2 Rekomendasi dari dinas pertanian Kab.

Konawe

(32)

(33)

PROSEDUR TETAP / STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SURAT IZIN USAHA PENYEDIA TENAGA LISTRIK UNTUK

KEPENTINGAN DISTRIBUSI

BADAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU DAN PENANAMAN MODAL DAERAH

KABUPATEN KONAWE

Pemberi Pertimba

ngan

Standar Biaya Waktu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Surat Izin Penyedia Tenaga Listrik untuk Kepentingan Sendiri 1 (Satu) Tahun Tim Teknis  Undang-undang No. 29 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah-daerah Swastantra DATI II di sulawesi (LN RI Tahun 1959 Nomor 74, TLN Nomor 1822)  Tergalinya sumber pendapatan anggaran daerah

 Terciptanya iklim usaha yang sehat dan tertiba dunia usaha

 Terbinanya dunia usaha terutama dalam usaha penggilingan padi

LAMPIRAN : KLASIFIKASI / SASARAN

LAMPIRAN : SURAT IZIN PENGGILINGAN PADI

1. Surat Permohonan

2. F. C. KTP

3. Fas foto berwarna (3 X 4) 2 Lembar

4. F. C. SITU HO

(34)

(35)

BAGAN ALUR PROSEDURE TETAP PELAYANAN : PERSETUJUAN PEMANFAATAN RUANG (PPR)

NO URAIAN KEGIATAN PEMOHON LOKET

INFORMASI

LOKET PENERIMAAN/ PENYERAHAN

BAGIAN

PROSES TKPRD/BAPPEDA SETDA WALIKOTA KET

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1. Pemohon memintah informasi PPR ke loket informasi petugas loket memberikan informasi tentang persyaratan dan rencana tata ruang / wilayah (RTRW) Kab. Konawe, apabila

permohonan tidak sesuai dengan RTRW.

Tidak _sesuai

2.  Pemohon mengisi formulir permohonan dan melengkapi persyaratan.

 Petugas loket memeriksa kelengkapan berkas :

 Bila lengkap pemohon diberi resi penerimaan berkas, dan berkas permohonan PPR dikirim ke bagian proses.  Bila tidak dikembalikan ke

pemohon. Lengkap Lengkap Tidak 1 Hari Kerja

3. Bagian proses mempelajari berkaspermohonan bila perlu dilakukan pembahasan TKPRD jika tidak perlu, langsung ke

tahap proses. Perlu

Tidak

1 Hari Kerja 4. Membuat surat undangan

kepada TKPRD untuk pembahasan.

5. Pembahasan oleh TKPRD 1 Hari

Kerja 6. Berdasarkan pembahasan TKPRD dibuat :  Pemeriksaan lapangan  Rekomendasi TKPRD 3 Hari Kerja 7. Rekomendasi TKPRD, apakah di izinkan atau ditolak. Bila diizinkan berkas permohonan dikirimkan kebagian proses untu penerbitan PPR.

Bila tidak diizinkan, berkas dikembalikan ke pemohon dan

Tidak Ya 1 Hari Kerja Mulai Surat Penolakan Informasi Persyaratan &RTRW Kab. Konawe

Cek sesuai RTRW ?

Mengambil Form

Mengisi Form & Persyaratan Resi Pemerimaan Berkas _Cek Persyaratan Rekomendasi Tim Teknis Pemeriksaan Lapangan Kaji &Beri Rekomendasi

Surat Penolakan Diizinkan ?

Form & Persyaratan

Perlu dibahas TKPRD

(36)

diberi surat penolakan. 8. Bagian proses mengolah

pembuatan surat PPR. 1 Hari

Kerja 9. Proses pemeriksaan dan

pemarafan oleh Kepala Bidang Perizinan

Penandatanganan Izin Kepala Dinas Penanaman Modal.

4 Hari Kerja

10. Registrasi Surat PPR, dan pengarsipan.

1 Hari Kerja 11. Pemberitahuan Surat PPR telah

selesai kepada pemohon; Pemohon membayar retribusi; Petugas loket menerima resi pembayaran dan memberikan Surat PPR kepada pemohon.

1 Hari Kerja Pengolahan Izin Pemeriksaan Format Izin Pemeriksaan Lapangan

Peraf Izin & Kajian Tanda Tangan Izin Pencatatan & Penomoran Bayar Retribusi SPPR SPPR Arsip