• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENGURANGI PERILAKU AGRESIF VERBAL MELALUI KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK BEHAVIOR CONTRACT PADA SISWA KELAS VIII-H SMP N 19 SEMARANG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENGURANGI PERILAKU AGRESIF VERBAL MELALUI KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK BEHAVIOR CONTRACT PADA SISWA KELAS VIII-H SMP N 19 SEMARANG."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Isnaranti, Mayke Budi. 2012. “Mengurangi Perilaku Agresif Verbal Melalui Konseling Behavioral Dengan Teknik Behavior Contract Pada Siswa Kelas VIII-H SMP N 19 Semarang”. Skripsi. Jurusan Bimbingan dan Konseling. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Semarang. Dosen Pembimbing I: Dr. Imam Tadjri, M.Pd dan Pembimbing II: Dra. Sinta Saraswati, M.Pd., Kons. Kata Kunci: Perilaku agresif verbal, konseling behavioral, teknik behavior contract.

Perilaku agresif verbal merupakan perilaku lisan berupa makian, cemoohan, teriakan, hinaan, kritikan, ejekan, dan kata-kata kasar lainnya yang dilakukan secara sengaja dan bermaksud menyakiti orang lain. Fenomena yang ada pada siswa kelas VIII-H SMP N 19 Semarang menunjukkan pada kelas VIII-H terdapat beberapa siswa yang mengalami perilaku agresif verbal yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui konseling behavioral dengan teknik behavior contract dapat mengurangi perilaku agresif verbal pada siswa kelas VIII-H SMP N 19 Semarang.

Jenis penelitian adalah pre eksperiment dengan desain penelitian one group pre test-pos test design. Subyek penelitian ini, siswa kelas VIII-H SMP N 19 Semarang yang memiliki tingkat perilaku agresif verbal yang tinggi melalui penjaringan menggunakan DCM dan rekomendasi dari guru pembimbing yaitu terjaring 6 siswa, diantaranya adalah AF, NA, SA, SN, WA, YH. Metode pengumpulan data menggunakan skala psikologi dan observasi. Analisis data menggunakan teknik analisis data deskriptif persentase dan uji wilcoxon.

Hasil pre test menunjukkan bahwa terdapat 6 siswa yang memiliki perilaku agresif verbal dengan kategori tinggi. Setelah dilakukan konseling behavioral dengan teknik behavior contract, 6 siswa tersebut menunjukkan hasil pos test yang menurun yaitu perilaku agresif verbal berada pada kategori sangat rendah. Berdasarkan hasil pre test dan pos test yang ada menunjukkan adanya perubahan perilaku siswa kelas VIII-H SMP N 19 Semarang yang mengalami perilaku agresif verbal setelah dalakukan konseling behavioral dengan teknik behavior contract.

Berdasar hasil penelitian, peneliti memberikan saran a) guru pembimbing hendaknya melanjutkan pelaksanaan konseling serta dapat membantu mengurangi perilaku agresif verbal siswa yang tinggi, b) peneliti lanjutan agar dalam mengurangi perilaku agresif verbal tidak hanya terbatas pada indikator-indikator perilaku agresif verbal yang terdapat pada penelitian ini.

Referensi

Dokumen terkait

Setelah melaksanakan kegiatan layanan konseling behavioral dengan operant conditioning sebagai media bimbingan dan konseling yang dilakukan sebanyak 6 kali pada

Berdasarkan temuan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa bimbingan kelompok teknik role playing efektif untuk mengurangi perilaku agresif pada peserta didik kelas

Rumusan program bimbingan dan konseling dengan teknik bermain peran (role play) difokuskan dalam mengurangi kecenderungan perilaku agresif peserta didik pada setiap indikator,

Dalam pelaksanaan konseling Cognitif Behavior Therapy (CBT) yang peneliti berikan pada peserta didik kelas VIII di SMPN 9 Bandar Lampung yang memiliki perilaku

Penerapan Konseling Behavioral Dengan Teknik Self Management Untuk Meningkatkan Konsep Diri Siswa Kelas VIII B3 SMP Negeri 4 Singaraja e-journal Undiksa Jurusan

Berdasarkan analisis data hasil penelitian penerapan teknik self-control melalui konseling individu untuk mengurangi perilaku bullying verbal siswa kelas VIII MTs

Pada tahap ini peneliti memberikan konseling mengenai dampak dari perilaku menyontek dengan pendekatan behavior contract yang diberikan kepada kelompok eksperimen dengan 2 kali

Berdasarkan hasil observasi, berikut adalah tahapan pelaksanaan teknik Behavior contract yang telah dilaksanakan oleh guru bimbingan dan konseling BK kepada peserta didik yang