PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL
UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA
PELAJARAN IPS KELAS V SDN 106143
SUNGGAL T.A 2012 / 2013
SKRIPSI
OLEH:
SRI NGENANA br Kembaren
NIM : 109311103
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur penulis mengucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayah – Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Penggunaan strategi pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPS kelas V SDN 106143 SUNGGAL Tahun Ajaran 2012 / 2013”. Yang disusun utuk memenuhi persyaratan memperolah gelar Sarjana Pendidikan pada jurusan PGSD, program Studi PPSD S-1.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan dapat diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam – dalamnya kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun skripsi ini, antara lain :
1. Bapak Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si, selaku Rektor UNIMED yang telah memberikan kesempatan pada penulis melaksanakan studi di Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Nasrun, MS, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNIMED.
3. Bapak Pembantu Dekan I, Pembantu Dekan II, dan Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Pendidikan UNIMED.
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd, selaku Ketua Jurusan PPSD FIP UNIMED dan Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed, selaku Sekretaris Jurusan PPSD FIP UNIMED. 5. Dra.Damaiwaty Ray, M.Pd selaku dosen Penasehat Akademik (PA)
7. Ibu Dra. Herawaty Bukit, M.Pd, Bapak Drs.Arifin Siregar, M.Pd, Bapak Drs. Rahim Sitompul, M.Pd selaku Dosen Penguji yang telah banyak memberikan saran dan arahan dalam penyusunan Skripsi ini.
8. Bapak dan Ibu Dosen beserta Staff Pegawai Jurusan Pendidikan Pra Sekolah dan Sekolah Dasar (PPSD) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP).
9. Bapak Mhd.Aman Harahap.Ma.Pd selaku Kepala Sekolah dan Ibu Aslinawati br ginting selaku guru kelas V beserta seluruh guru – guru dan staff pegawai di SD Negeri 106143 Sunggal.
10.Peserta didik kelas V SD Negeri 106143 atas kesediaannya dalam memberikan data dalam skripsi ini.
11.Teristimewa penulis mengucapkan teima kasih yang tak terhingga kepada kedua orang tua yang tercinta Sarikat Kembaren dan Aslinawati br Ginting sebagai rasa hormat, sayang dan terima kasih penulis yang tidak terhingga atas semua penggorbanan dan doa yang telah diberikan baik secara moril dan materil dari penullis kecil sampai memperoleh gelar Sarjana Pendidikan S1 PGSD di Universitas Negeri Medan .
12.Buat Kakanda Junita Ranadhani br kembaren,S.Pd dan Abang Ipar Yon Andriadi,S,Hi, dan kakakku tercinta Erika Wanti br kembaren,S.Pd,Rita kelara, serta keponakan ku tersayang Zahra Salimi Rajbina dan Habib Khoir Bastanta yang telah memberikan dukungan,hiburan,canda dan tawa kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
semangat dan dukungan, arahan, semangat , canda tawa, kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, sukses buat semuanya.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung, yang tidak tercantum dalam ucapan ini. Semoga dukungan dan bantuan yang telah diberikan dirahmati oleh Allah SWT. Akhir kata dengan kerendahan hati peneliti mempersembahkan karya yang sederhana ini semoga bermanfaat bagi kita semua dan menjadi bahan masukan dalam dunia pendidikan.
Medan, 2013 Peneliti
ABSTRAK
SRI NGENANA br kembaren, 109311103. Penggunaa Strategi Pembelajaran Kontekstual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran IPS Kelas V SDN 106143 SUNGGAL Tahun Ajaran 2012 / 2013. Skripsi. Jurusan PPSD. Program Studi PGSD. FIP-UNIMED Tahun 2013.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa terhadap pembelajaran IPS. Penelitian ini bertujuan untuk : meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS pokok bahasan Persiapan Kemerdekaan Indonesia kelas V SD Negeri 106143 Sunggal.
Jenis penilitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) , subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V yang berjumlah 31 siswa yang terdiri dari 14 siswa perempuan dan 17 siswa laki laki SD Negeri 106143 Sunggal, tehnik pengumpulan data penelitian dilakukan dengan teknik observasi dan tes.Analisis data dilkukan dengan cara analisis data kualitatif dan analisis persentase.Prosedur dalam penelitian ini terdapat dua siklus yaitu siklus I dan II terdiri dari perencanaan,pelaksanaan tindakan,observasi dan refleksi
Berdasarkan hasil perhitungan pretes maka dapat diketahui bahwa dari 31 orang siswa, sebanyak 22 orang (71%) yang mendapat hasil belajar rendah (tidak tuntas) dan sebanyak 9 orang (29%) yang masuk dalam katagori hasil belajar tinggi (tuntas) dalam mata pelajaran IPS.Dari hasil belajar post tes pada siklus I diperoleh data sebanyak 13 orang (42%) yang masuk kedalam katagori hasil belajar tinggi (tuntas). Jika dibandingkan dengan hasil pretes yang dilakukan oleh peneliti pada siklus I (setelah diberi perlakuan pada siswa) maka dapat dikatakan terjadi peningkatan sebanyak 13%. Walaupun demikian keberhasilan proses belajar mengajar pada siklus I belum dapat dikatakan berhasil sebab masih diperoleh data siswa yaitu sebanyak 18 orang (58%) yang belum mencapai hasil belajar baik (belum tuntas), oleh karena itu data hasil belajar siswa pada siklus I digunakan sebagai acuan untuk melakukan tindakan pada sikllus II.Berdasarkan analisis data pada siklus II diperoleh bahwa dari 31 orang siswa memperoleh nilai >71 sebayak 24 siswa atau (78%) dikatakan tuntas belajar dan terdapat 7 atau (22%) orang siswa yang belum tuntas, secara klasikal maka dapat dikatakan 78% siswa yang mengalami ketuntasan dalam belajar.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan pembelajaran kntekstual pada pelajaran IPS dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VI SD negeri 106143 Sunggal T.A 2012/2013.
2.8 Hakikat dan tujuan mata pelajaran IPS ... 18
3.4 Variabel dan definisi operasional ... 27
3.5 Desain dan prosedur penelitian ... 27
3.6 Teknik pengumpulan data ... 32
3.7 Teknik analisis Data ... 33
3.8 Jadwal Penelitian ... 35
BAB IV.HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 36
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Langkah langkah pembelajaran kontekstual ... 16
Tabel 3.2 Jadwal Penelitian ... 35
Tabel 4.1 Hasil pretest siswa ... 38
Tabel 4.2 Data hasil pretest siswa ... 39
Tabel 4.3 Daftar nilai siswa pada postest I... 46
Tabel 4.4 Data hasil postest siklus I ... 47
Tabel 4.5 Hasil observasi kegiatan mengajar guru siklus I ... 49
Tabel 4.6 Hasil observasi belajar siswa postest I ... 50
Tabel 4.7 Daftar hasil nilai siswa siklus II ... 56
Tabel 4.8 Data hasil siklus II ... 57
Tabel 4.9 Hasil observasi kegiatan mengajar guru siklus II ... 59
Tabel 4.10 Hasil observasi belajar siswa siklus II ... 60
Tabel 4.11 Hasil pretest,siklis I,dan siklus II ... 62
x
DAFTAR GRAFIK
Grafik 2.1 Komponen kontekstual... 15
Grafik Histogram 3.1 Skema Kemmis dan Taggart ... 28
Grafik Histogram 4.1 Grafik nilai tes awal...42
Grafik Histogram 4.2 Grafik nilai tes siklus I... 48
Grafik Histogram 4.3 Grafik nilai tes siklus II... 58
Grafik Histogram 4.4 Grafik peningkatan hasil pretest,postest Siklus I dan II... 63
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 68
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 78
Lampiran 3 Soal Pos pretes ... 88
Lampiran 4 Soal Pos Tes I ... 90
Lampiran 5 Soal Post Tes II ... 93
Lampiran 6 Kunci jawaban Pretes ... 95
Lampiran 7 kunci jawaban Postes siklus I ... 96
Lampiran 8 kunci jawaban postes siklus II... 97
Lampiran 9 Lembar obserrvasi pelaksanaan pembelajaran guru Siklus I ... 98
Lampiran 10 Lembar observasi pelaksanaan pembelajaran guru Siklus II... 100
Lampiran 11 Lembar observasi Kegiatan siswa Siklus I ... 102
Lampiran 12 Lembar observasi kegiatan siswa Siklus II... 104
Lampiran 13 Nilai Pretes ... 106
Lampiran 14 Nilai Siklus I ... 107
Lampiran 15 Nilai Siklus II ... 108
Lampiran 16 Nama – nama Siswa kelas V ... 109 Jadwal pelaksanaan Penelitian
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4. 1 Lokasi Penelitian ... 36 Gambar 4.2 Guru menjelaskan materi persiapan kemerdekaan indonesia ... 42 Gambar 4.3 Siswa yang maju ke depan kelas ... 43 Gambar 4.4 Peneliti memberikan bimbingan kepada siswa dalam diskusi
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pendidikan adalah salah satu hal yang sangat penting untuk membekali siswa menghadapi masa depan. Untuk itu proses pembelajaran yang bermakna sangat menentukan terwujudnya pendidikan yang berkualitas. Siswa perlu mendapat bimbingan, dorongan, dan peluang yang memadai untuk belajar dan mempelajari hal – hal yang akan diperlukan dalam kehihidupannya. Tuntutan masyarakat yang semakin besar terhadap pendidikan serta kemajuan ilmu pengetahuan dan tekhnologi, membuat pendidikan tidak mungkin lagi dikelola hanya dengan melalui pola tradisional, demikian halnya dengan pembelajaran ilmu pengetahuan sosial ( IPS ).
2
Bertitik tolak dari semua karakteristik pokok tujuan pendidikan Nasional jelas yang menjadi tugas dari tenaga kependidikan meliputi: membentuk manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, serta berakhlak mulia, membentuk manusia yang berkepribadian mantap yang memiliki pengetahuan, cakap, kreatif, sehat dan mandiri, membentuk warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab. Demikian guru pelaksanaan sekolah, setiap penyusunan perencanaan pengajaran dan dalam pelaksanaannya haruslah memperhatikan sifat dan tujuan pendidikan Nasional tersebut.
Sehubungan dengan perkembangan zaman yang berkembang pesat dari tahun ketahun, maka dlihat pembelajaran IPS di SD saat ini dianggap pembelajaran yang tidak penting dibandingkan dengan pembelajaran yang lain. Padahal, guru merupakan ujung tombak pendidikan. Pendidikan adalah salah satu hal yang sangat penting untuk membekali siswa menghadapi masa depan. Siswa perlu dapat bimbingan, dorongan, dan peluang yang memadai untuk belajar dan mempelajari hal-hal yang akan diperlukan dalam kehidupannya.Dalam hal ini, perlu adanya perubahan sosial yang memberi arah bahwa pendidikan merupakan pendekatan dasar dalam proses perubahan itu.Untuk dapat melaksanakan pembelajaran IPS dengan baik pada jenjang pendidikan SD diperlukan guru yang terampil merancang dan mengelola proses pembelajaran.
3
≥ 6,5. Siswa yang mencapai ketuntasan belajar hanya 11 orang atau 26.8 % dan siswa tidak mencapai ketuntasan belajar sebanyak 28 0rang atau 73.2 % dari 39 siswa.
Hal ini disebabkan karena sebagian banyak siswa tidak suka dan tidak berminat pada pembelajaran IPS. Karena siswa menganggap pelajaran IPS itu sangat susah dan membosankan untuk di pelajari, dan pelajaran IPS selalu membuat siswa jenuh. Rendahnya pemahaman dan penguasaan siswa dalam pembelajaran IPS disebabkan karena sebagian siswa pada saat pembelajaran berlangsung banyak tidak mengikuti pembelajaran dimana siswa sibuk dengan kegiatannya masing masing, ada siswa yang mengganggu temannya, ada yang bercerita, mengantuk dan bermain-main ditempat duduknya.
4
setiap guru telah membekali diri dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memilih strategi yang tepat. Oleh karena itu guru seharusnya menggunakan strategi dalam setiap proses pembelajaran demi tercapainya tujuan yang hendak dicapai.
Berdasarkan pernyataan diatas terampilnya guru dalam menggunakan strategi dan memberikan penguatan kepada siswa sangat berpengaruh dalam meningkatkan hasil belajar siswa tetapi yang dilihat peneliti dilapangan guru kurang terampil dalam menggunakan strategi dan memberikan penguatan terhadap siswa, hal ini dapat dilihat dari cara belajar siswa dan dari hasil ujian akhir siswa yang diberikan oleh guru, hanya sebagian siswa saja yang mendapatkan nilai yang memuaskan.
5
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dilakukan penelitian dengan judul “Penggunaan Strategi Pembelajaran Kontekstual Dalam Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Pelajaran IPS Kelas V SD Negeri 106143 Sunggal T.A.
2012/2013”
1.2 Identifikasi masalah
Berdasarkan dari latar belakang di atas,masalah yang diidentifikasi dalam penelitian adalah
1. Rendahnya hasil belajar belajar siswa terhadap pembelajaran IPS 2. Minat belajar siswa masih kurang
3. Strategi pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan kualitas Proses Belajar Mengajar
4. Kemampuan guru dalam menngunakan strategi masih kurang 5. Kurangnya penguatan guru terhadap siswa
1.3Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini dapat terarah dan hasil yang di peroleh sesuai dengan yang diharapkan maka perlu dilakukan pembatasan masalah. Adapun pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah : “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran Kontekstual pada Pokok bahasan Jasa dan Peran Tokoh dalam Persiapan Kemerdekaan Indonesia di Kelas V SDN 106143 Sunggal T.A. 2012/2013”
6
Bertitik tolak dari latar belakang yang telah di kemukakan, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah dengan menggunakan strategi pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan jasa dan peran tokoh dalam persiapan kemerdekaan indonesia di kelas V SDN 106143 Sunggal T.A. 2012/2013 ?”.
1.5Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan jasa dan peran tokoh dalam persiapan kemerdekaan Indonesia dengan menggunakan strategi pembelajaran kontekstual kelas V SDN 106143 Sunggal T.A.2012/2013
1.6Manfaat Penelitian
1. Untuk Siswa
membantu siswa kelas V SDN 106143 sukamaju kec.sunggal dalam upaya meningkatkan hasil belajarnya terhadap pembelajaran IPS melalui melalui strategi pembelajaran kontekstual
2. Untuk Guru
dapat mengetahui model pembelajaran yang dapat memperbaiki dan meningkatkan hasil belajar IPS sehingga konsep-konsep IPS yang diajarkan dapat dikuasai siswa dengan baik.
7
Menjadi bahan masukan dalam memilih strategi pembelajaran yang dapat memperbaiki kualitas pembelajaran IPS di sekolah
4. Untuk Peneliti
Sebagai bahan tambahan (bekal) bagi peneliti untuk mengajar di kemudian hari.
5. Peneliti Lanjut
64
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
1.1 Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil penelitian dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut:
Strategi pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar siswa,dan dapat memberikan kesempatan pada siswa untuk bekerja sama pada mata pelajaran IPS. Hal ini dapat dilihat dari data hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti. Dimana pada saat pretes ketuntasan belajar siswa secara klasikal hanya sebanyak 9 orang (29%) dan jumlah siswa yang tidak berhasil 22 orang (71%).
namun setelah dilaksanakannya siklus I dengan menggunakan strategi pembelajaran kontekstual ketuntasan belajar siswa secara klasikal mengalami peningkatan yaitu menjadi (42%) atau sebanyak 13 siswa dikatakan tuntas. Pada siklus II juga terjadi peningkatan ketuntasan belajar siswa secara klasikal yaitu menjadi (78%) atau sebanyak 24 siswa dikatakan tuntas, Penggunaan strategi pembelajaran kontekstual membuat peserta didik lebih mudah untuk memahami materi pelajaran, lebih berminat, bersemangat, dan termotivasi pada mata pelajaran IPS Materi persiapan kemerdekaan indonesia.
65
1.2 Saran
Berdasarkan dari hasil pembahasan, maka peneliti memberikan saran-saran yang kiranya berguna dalam proses pembelajaran:
1. Mengingat strategi pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS pada materi persiapan kemerdekaan indonesia, maka hendaknya guru menerapkan strategi pembelajaran kontekstual di kelas V SD sebagai selingan strategi strategi pembelajaran yang sudah ada.
2. Kepada para peneliti di dalam pendidikan di sarankan untuk melakukan PTK strategi pembelajaran Kontekstual pada materi IPS lainnya, di kelas V SD, untuk mengetahui keberhasilannya.
