• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE JIGSAW TIPE II PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS V SD NEGERI 101774 SAMPALI T.A 2011/2012.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE JIGSAW TIPE II PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS V SD NEGERI 101774 SAMPALI T.A 2011/2012."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN

MENGGUNAKAN METODE JIGSAW TIPE II PADA

MATA PELAJARAN IPA DI KELAS V SD

NEGERI 101774 SAMPALI

T.A 2011/2012

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH:

JANIWANTO SIMARMATA

108313154

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

ii

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur, hormat dan kemuliaan penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas setiap berkat, pertolongan, pimpinan bahkan kemampuan serta kesehatan yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan skipsi ini tepat pada waktunya dengan judul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode Jigsaw tipe II Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SD Negeri 101774 Sampali T.A. 2011/2012 yang disusun untuk melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa program S-1 di Jurusan PPSD Fakultas Ilmu PendidikanUniversitasNegeri Medan.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini. Namun penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan skripsi ini.

Dalam penulisan dan penyusunan skripsi ini banyak dukungan serta arahan yang penulis terima, maka pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor UNIMED.

2. Bapak Drs. Nasrun Nasution, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan.

3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Pendidikan

(6)

iii

5. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan, serta motivasi sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik dan Bapak Ramli Sitorus, M.Ed selaku Sekretaris jurusan PPSD FIP UNIMED.

6. Ibu Dra. Syamsuarni M.Pd selaku pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran dari sejak awal penelitian hingga sampai selesainya skripsi ini..

7. Bapak Drs.Ramli Sitorus, M.Ed, Ibu Dra. Herawaty Bukit, M.Pd, dan Ibu Dra. Eva Betty S, M.Pd selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan bimbingan dan masukan dalam penulisan skripsi ini.

8. Seluruh Bapak/Ibu Dosen dan staf Pegawai Administrasi FIP UNIMED. 9. Ibu Gusni Rosdiani Harahap, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Sekolah serta staf

pengajar SD Negeri 101774 Sampali.

10.Ibu Tiawan Purba selaku wali kelas V yang telah banyak memberikan bantuan dan kerja sama selama penulis mengadakan penelitian.

11.Teristimewa buat kedua orangtuaku tercinta yaitu Willem Simarmata dan Evaria Sitorus, yang selalu memberikan perhatian, kasih sayang, nasehat serta semangat dalam menyelesaikan studi.

12.Buat adik saya yang tercinta Enny Evelina Simarmata, Heppy Erawati Simarmata, dan Erli Simarmata yang selalu senantiasa memberi semangat dan doa kepada penulis.

(7)

iv

14.“Evangelium Group” (Elsa Frida Siburian, Pebriana Damanik, Merina Situmorang, dan Ronatalia Manurung) terima kasih untuk dukungan doa dan kebersamaan sebagai saudara yang boleh kita rasakan bersama dan teristimewa kepada kakak dan abang rohaniku: K’Riris Delima Purba dan B’Edinton Hutahaen yang senantiasa mendoakan, memberi dukungan serta semangat padaku.

15.Pengurus UKMKP UP FIP periode 2011/2012 (Juliana, Rumida, Lestari, Merina, Valentina, Lastri, Nova).

16.Seluruh tim peralatan UKMKP UP FIP khususnya tim peralatan ( Merina, Febriana, Surnia, Pintauli dan Juliana) buat dukungan dan doa nya.

17.Teristimewa buat kekasihku Laurentina Situmorang yang telah memberikan dukungan, doa, dan semangat kepada penulis.

18.Keluarga besar kos 100B (Opung Ari, Berkat, Evin, Lia, Rely, Agnes, Lena, Ana) terimakasih buat dukungan dan bantuannya, penulis sangat bersyukur dapat hidup bersama kalian sebagai keluarga.

19.Sahabat-sahabatku seperjuangan (Crismas butar-butar, Golbert, Welly, Apriadi, Laurencia, Arnita, Effi, Albert, Dodi, Nasib, Teman-teman PPL, dan terkhusus teman-temanku Kelas J Ekstensi’08).

Akhir kata penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat memberi manfaat kepada kita semua.

Medan, Juli 2012 Penulis

(8)

i

ABSTRAK

JANIWANTO SIMARMATA, NIM:108313154 “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode Jigsaw Tipe II Pada Mata Pelajaran IPA Di Kelas V SD Negeri 101774 Sampali T.A 2011/2012”. Skripsi, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Medan, 2012.

Yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Pembelajaran dilakukan guru masih bersifat teacher centered, (2) Siswa pasif dan memiliki keterbatasan belajar, (3) Siswa tidak dapat mengembangkan kemampuan berpikir secara kritis dan sistematis, (4) Hasil belajar IPA siswa masih sangat rendah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan pembentukan tanah dengan menggunakan metode jigsaw tipe II di kelas V SD Negeri 101774 Sampali T.A 2011/2012.

Salah satu cara yang dapat dilakukan guru untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan pembentukan tanah adalah dengan menggunakan metode Jigsaw tipe II.

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa/i kelas V SD Negeri 101774 Sampali yang berjumlah 35 orang siswa yang terdiri dari laki-laki 18 orang dan perempuan 17 orang. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus yaitu siklus I dan siklus II. Terdiri dari 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ialah menggunakan tes dan observasi.

Hasil penelitian pada saat tes awal diperoleh nilai rata-rata pada kondisi awal sebesar 51,57 dan meningkat menjadi 52,14 pada siklus I dan kembali meningkat menjadi 72,14 pada saat di siklus II. Sebelum diberikan tindakan, pengetahuan awal tingkat ketuntasan yang dicapai siswa secara klasikal adalah sebesar 17,14% (belum tuntas), setelah dilakukan tindakan pada pada siklus I diperoleh tingkat ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 37,14,%. Selanjutnya, dari hasil tes pada siklus II sebagai bentuk perbaikan dari siklus I diperoleh tingkat ketuntasan belajar siswa secara klasikal sebesar 88,57 yang berarti telah mencapai keberhasilan atau dengan kata lain setelah siklus II siswa secara klasikal sudah mencapai ketuntasan belajar.

(9)

ii

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur, hormat dan kemuliaan penulis panjatkan ke hadirat

Tuhan Yang Maha Kuasa atas setiap berkat, pertolongan, pimpinan bahkan

kemampuan serta kesehatan yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan

skipsi ini tepat pada waktunya dengan judul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa

Dengan Menggunakan Metode Jigsaw tipe II Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V

SD Negeri 101774 Sampali T.A. 2011/2012 yang disusun untuk melengkapi

syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa program S-1 di

Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi

ini. Namun penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, baik dari segi

isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan

saran yang membangun untuk kesempurnaan skripsi ini.

Dalam penulisan dan penyusunan skripsi ini banyak dukungan serta

arahan yang penulis terima, maka pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan

terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor UNIMED.

2. Bapak Drs. Nasrun Nasution, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu

Pendidikan.

3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku pembantu Dekan I Fakultas Ilmu

Pendidikan

4. Bapak Drs. Aman Simare-mare, Ms selaku pembantu Dekan II Fakultas

(10)

iii

5. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP yang

telah banyak memberikan bimbingan, masukan, serta motivasi sehingga

penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik dan Bapak Ramli

Sitorus, M.Ed selaku Sekretaris jurusan PPSD FIP UNIMED.

6. Ibu Dra. Syamsuarni M.Pd selaku pembimbing skripsi yang telah banyak

memberikan bimbingan dan saran dari sejak awal penelitian hingga

sampai selesainya skripsi ini..

7. Bapak Drs.Ramli Sitorus, M.Ed, Ibu Dra. Herawaty Bukit, M.Pd, dan Ibu

Dra. Eva Betty S, M.Pd selaku dosen penguji yang telah banyak

memberikan bimbingan dan masukan dalam penulisan skripsi ini.

8. Seluruh Bapak/Ibu Dosen dan staf Pegawai Administrasi FIP UNIMED.

9. Ibu Gusni Rosdiani Harahap, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Sekolah serta staf

pengajar SD Negeri 101774 Sampali.

10.Ibu Tiawan Purba selaku wali kelas V yang telah banyak memberikan

bantuan dan kerja sama selama penulis mengadakan penelitian.

11.Teristimewa buat kedua orangtuaku tercinta yaitu Willem Simarmata dan

Evaria Sitorus, yang selalu memberikan perhatian, kasih sayang, nasehat

serta semangat dalam menyelesaikan studi.

12.Buat adik saya yang tercinta Enny Evelina Simarmata, Heppy Erawati

Simarmata, dan Erli Simarmata yang selalu senantiasa memberi semangat

dan doa kepada penulis.

13.Seluruh keluarga besar Simarmata yang selalu membantu dan mendukung

(11)

iv

14.“Evangelium Group” (Elsa Frida Siburian, Pebriana Damanik, Merina

Situmorang, dan Ronatalia Manurung) terima kasih untuk dukungan doa

dan kebersamaan sebagai saudara yang boleh kita rasakan bersama dan

teristimewa kepada kakak dan abang rohaniku: K’Riris Delima Purba dan

B’Edinton Hutahaen yang senantiasa mendoakan, memberi dukungan serta

semangat padaku.

15.Pengurus UKMKP UP FIP periode 2011/2012 (Juliana, Rumida, Lestari,

Merina, Valentina, Lastri, Nova).

16.Seluruh tim peralatan UKMKP UP FIP khususnya tim peralatan ( Merina,

Febriana, Surnia, Pintauli dan Juliana) buat dukungan dan doa nya.

17.Teristimewa buat kekasihku Laurentina Situmorang yang telah

memberikan dukungan, doa, dan semangat kepada penulis.

18.Keluarga besar kos 100B (Opung Ari, Berkat, Evin, Lia, Rely, Agnes,

Lena, Ana) terimakasih buat dukungan dan bantuannya, penulis sangat

bersyukur dapat hidup bersama kalian sebagai keluarga.

19.Sahabat-sahabatku seperjuangan (Crismas butar-butar, Golbert, Welly,

Apriadi, Laurencia, Arnita, Effi, Albert, Dodi, Nasib, Teman-teman PPL,

dan terkhusus teman-temanku Kelas J Ekstensi’08).

Akhir kata penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat memberi

manfaat kepada kita semua.

Medan, Juli 2012 Penulis

(12)

v

RIWAYAT HIDUP

1. Latar Belakang Keluarga

a. Nama : Janiwanto Simarmata

b. Tempat/Tanggal Lahir : Sarang Giting Kahan/ 05 Januari 1989

c. Agama : Kristen Protestan

d. Jumlah Saudara : 3 Orang

e. Nama Ayah : Willem Simarmata

f. Nama Ibu : Evaria Sitorus

g. Pekerjaan Orang Tua : Pegawai Swasta

h. Alamat Orang Tua : Sarang Giting Kahan Kec. Bintang Bayu

2. Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SD Negeri 091726 Silau Dunia Tahun

1995-2001

b. SLTP : SLTP N 1 Bintang Bayu Tahun 2001-2004

c. SMA : SMA Negeri 1 Dolok Masihul Tahun

2004-2007

d. Perguruan Tinggi : PGSD S-1 UNIMED Tahun 2008 - 2012

(13)

v

2.1.1. Hakikat Hasil Belajar ... 6

2.1.2. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar ... 7

2.2. Hakikat IPA ... 8

2.3. Metode Pembelajaran ... 9

2.3.1. Pembelajaran Kooperatif ... 10

2.3.2. Metode Jigsaw Tipe II ... 14

2.3.3. Langkah-langkah Pembelajaran metode Jigsaw tipe II ... 15

2.3.4. Kelebihan dan kelemahan metode Jigsaw Tipe II ... 20

2.4 Pembentukan tanah ... 21

2.4.1. Jenis-jenis Batuan ... 21

2.4.2. Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan Batuan ... 21

2.4.3. Susunan Tanah beserta Jenis-jenisnya ... 22

2.5 Kerangka Konseptual ... 23

(14)

vi

BAB III METODE PENELITIAN ... 25

3.1. Jenis Penelitian ... 25

3.2. Subjek dan Objek Penelitian ... 25

3.3. Operasional Variabel Penelitian ... 25

3.4. Desain penelitian ... 26

3.5. Prosedur Penelitian ... 27

a. Siklus 1 ... 27

b. Siklus 2 ... 29

3.6. Teknik Pengumpulan Data ... 31

3.7. Analisi Data ... 32

3.8. Jadwal Penelitian ... 35

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 36

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 36

4.2 Deskripsi Kondisi Awal ... 36

4.3.2 Deskripsi Siklus II ... 47

a. Permasalahan ... 47

b. Perencanaan ... 48

c. Pelaksanaan ... 48

d. Pengamatan ... 52

e. Refleksi ... 54

4.4 Pembahasan Penelitian ... 54

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 58

5.1 Kesimpulan ... 58

5.2 Saran ... 59

(15)

vii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Jadwal Penelitian ... 35

Tabel 2 Hasil Belajar Siswa Pada Pre Test ... 37

Tabel 3 Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa pada Pre Test ... 38

Tabel 4 Hasil Belajar Siswa Pada Post Test Siklus I ... 42

Tabel 5 Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 44

Tabel 6 Lembar Observasi Kegiatan Belajar Siswa Siklus I ... 45

Tabel 7 Hasil Belajar Siswa Pada Post Test Siklus II ... 50

Tabel 8 Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 51

Tabel 9 Lembar Observasi Kegiatan Belajar Siswa Siklus II ... 52

Tabel 10 Rekapitulasi Analisa Hasil Belajar Siswa ... 55

(16)

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1: Diskusi Kelompok ahli ... 16

Gambar 2: Desain PTK menurut Arikunto ... 26

Gambar 3 : Grafik Perbandingan Hasil Belajar Siswa Pada Pre Test ... 38

Gambar 4 : Grafik Perbandingan Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 44

Gambar 5 : Grafik Perbandingan Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 51

(17)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 62

Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 73

Lampiran 3 : Lembar Observasi Guru Siklus I ... 83

Lampiran 4 : Lembar Observasi Kegiatan Siswa Siklus I ... 85

Lampiran 5 : Lembar Observasi Guru Siklus II ... 86

Lampiran 6 : Lembar Observasi Kegiatan Siswa Siklus II ... 88

Lampiran 7 : Lembar Soal Pre Tes ... 89

Lampiran 19 : Surat Penelitian Dari Fip

(18)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menurut Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional Bab I Pasal 1 (1) pendidikan adalah: “usaha sadar dan

terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar

peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, akhlak mulia, serta

keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara”.

Pendidikan pada tingkat sekolah dasar merupakan fondasi bagi pendidikan pada

jenjang selanjutnya sehingga para pendidik di sekolah dasar memiliki tanggung

jawab yang sangat besar bagi terlaksananya pembelajaran yang bermakna agar

para siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

Kenyataannya pada saat ini, pendidikan dasar justru menghadapi

banyak sekali kendala untuk dapat melaksanakan pembelajaran yang bermakna

bagi siswa, termasuk dalam proses pembelajaran IPA diantaranya adalah orientasi

pembelajaran tabula rasa yang mengibaratkan siswa seperti kertas putih yang

dapat ditulisi apa saja oleh gurunya atau ibarat wadah kosong yang dapat diisi apa

saja oleh gurunya. Hal ini mengindikasikan bahwa pembelajaran selama ini masih

bersifat teacher centered dalam arti guru tidak memberikan kesempatan kepada

siswa untuk membangun pengetahuannya sendiri sehingga pembelajaran menjadi

(19)

2

bertanya atau menanggapi jawaban dari atau teman lainnya. Di samping itu, hal

seperti ini akan membuat siswa pasif dan memiliki keterbatasan dalam belajar.

Masalah yang diuraikan di atas juga terjadi pada pembelajaran IPA di

kelas V SD Negeri 101774 SAMPALI. Cara guru menyampaikan materi yang

tidak komunikatif sehingga membuat siswa merasa jenuh belajar. Siswa tidak

dapat mengembangkan kemampuan berpikir secara kritis dan sistematis

dikarenakan strategi yang dilakukan guru kurang menyentuh/merangsang siswa

untuk aktif dan kreatif dalam kegiatan pembelajaran.

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti ke SD Negeri

101774 SAMPALI khususnya kepada guru kelas V, bahwa kenyataannya hasil

belajar yang dicapai siswa pada mata pelajaran IPA masih sangat rendah.

Berdasarkan data yang diambil peneliti pada daftar nilai hanya 30% yang tuntas

dan 70% yang tidak tuntas dari 35 jumlah siswa dengan kriteria ketuntasan

minimal (KKM) yaitu 65 di kelas V yang terdapat di SD Negeri 101774

SAMPALI.

Untuk mengatasi permasalahan yang ada, perlu dicari metode baru

dalam pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif. Menurut Slameto

(2003:98) “Peranan guru telah meningkat dari sebagai pengajar menjadi direktur

pengarah belajar”. Guru yang bertugas dan bertanggung jawab sebagai perencana

pengajaran, pengelola pengajaran, penilai hasil belajar, sebagai motivator belajar,

dan sebagai pembimbing. Pembelajaran yang mengutamakan penguasaan

kompetensi harus berpusat pada siswa dan diperlukan guru kreatif yang dapat

(20)

3

Salah satu metode pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar

siswa yaitu metode Jigsaw Tipe II yang mengadopsi dari metode jigsaw I.

Menurut Ibrahim, dkk (2000) metode jigsaw tipe II memiliki beberapa kelebihan,

yaitu:

1. Meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terhadap pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain, 2. Siswa tidak hanya mempelajari materi yang diberikan, tetapi mereka juga harus siap memberikan dan mengajarkan materi tersebut pada anggota kelompoknya yang lain, sehingga pengetahuannya jadi bertambah, 3. Meningkatkan kerjasama secara kooperatif untuk mempelajari materi yang ditugaskan.

Dalam penggunaan metode Jigsaw tipe II semua anggota kelompok

diberi tugas dan tanggung jawab, baik individu maupun kelompok. Tugas guru

dalam pembelajaran sebagai fasilitator yaitu memfasilitasi semua aktivitas belajar

yang dibutuhkan siswa selama proses belajar mengajar berlangsung, mengarahkan

siswa terhadap permasalahan yang dihadapi dan membimbing siswa dalam

pemecahan masalah yang di dapat dalam kelompok. Dengan demikian proses

belajar akan lebih terarah dan mendorong siswa untuk lebih aktif dalam proses

pembelajaran.

Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik mengadakan penelitian yang

berjudul: “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode

Jigsaw Tipe II Pada Mata Pelajaran IPA Di Kelas V SD Negeri 101774

(21)

4

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah yaitu:

1. Pembelajaran dilakukan guru masih bersifat teacher centered.

2. Siswa pasif dan memiliki keterbatasan belajar.

3. Siswa tidak dapat mengembangkan kemampuan berpikir secara kritis dan

sistematis

4. Hasil belajar IPA siswa masih sangat rendah.

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah “Meningkatkan Hasil

Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode Jigsaw Tipe II Pada Mata Pelajaran

IPA Pokok Bahasan Pembentukan Tanah Di Kelas V SD Negeri 101774 Sampali

T.A 2011/2012”.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang telah ditetapkan, maka rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah: “Apakah Setelah Menggunakan Metode

Jigsaw Tipe II Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan

Pembentukan Tanah Di Kelas V SD Negeri 101774 Sampali T.A 2011/2012?”.

1.5 Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah di atas, maka tujuan yang ingin dicapai

melalui penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok

bahasan pembentukan tanah dengan menggunakan metode jigsaw II di kelas V SD

(22)

5

1.6 Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian yang diuraikan di atas, maka peneliti

mengharapkan penelitian ini bermanfaat sebagai berikut:

1. Bagi sekolah

Sebagai bahan masukan dalam rangka memotivasi para guru untuk

meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah,sehingga mutu sekolah

dapat meningkat.

2. Bagi guru

Sebagai bahan masukan bagi guru untuk meningkatkan hasil belajar

siswa melalui metode Jigsaw tipe II

3. Bagi peneliti

Sebagai referensi bagi peneliti selanjutnya untuk meningkatkan

keterampilan peneliti dalam menerapkan metode Jigsaw tipe II ini.

4. Bagi siswa

Sebagai bahan pembelajaran baru yang dapat meningkatkan

keterampilan belajar kooperatif sehingga hasil belajar IPA siswa dapat

(23)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan di

atas, penulis membuat beberapa kesimpulan:

1. Rata-rata nilai pada saat pre test adalah nilai 51,57 meningkat setelah

diberikan tindakan pada siklus I menjadi nilai 52,14 dan setelah diberikan

tindakan pada siklus II meningkat menjadi nilai 72,14.

2. Sebelum dilaksanakan tindakan, hasil belajar siswa masih rendah dengan

ketuntasan 17,14% sudah mencapai ketuntasan belajar tetapi masih

beberapa orang siswa. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I diperoleh

tingkat ketuntasan belajar siswa 37,14% yang berarti secara keseluruhan

belum mencapai standar minimal ketuntasan belajar. Hasil tes pada siklus

II diperoleh tingkat ketuntasan belajar siswa sebesar 88,57%. Hal ini

menunjukkan bahwa setelah dilakukan siklus II hasil belajar siswa lebih

meningkat dan dinyatakan bahwa mencapai ketuntasan klasikal 75%

3. Dalam observasi kegiatan guru dan siswa dapat kita lihat bahwa nilai

rata-rata peningkatan hasil belajar dalam observasi kegiatan siswa yaitu 62,5%

(Baik) pada siklus I dan pada siklus II meningkat menjadi 80% (sangat

baik) dan dimana nilai rata-rata peningkatan kegiatan guru yaitu 70,83%

(Baik) pada siklus I dan pada siklus II meningkat menjadi 86,11% (Sangat

(24)

4. Metode Jigsaw tipe II dapat meningkatkan kemampuan berpikir secara

kritis dan motivasi belajar siswa.

5. Penggunaan metode Jigsaw tipe II dapat meningkatkan hasil belajar

siswa pada pelajaran IPA pokok bahasan pembentukan tanah di kelas V

SD Negeri 101774 Sampali.

5.2 SARAN

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka saran yang

diberikan peneliti adalah sebagai berikut:

1. Bagi guru, metode Jigsaw tipe II dapat dijadikan alternatif dalam upaya

meningkatkan hasil belajar siswa dan guru perlu

menekankan/menanamkan pemikiran bahwa keberhasilan pembelajaran

sangat ditentukan oleh siswa, sehingga siswa menjadi aktif dan kritis

2. Bagi siswa, diharapkan untuk selalu semangat dalam belajar dan aktif

dalam kegiatan belajar kelompok Diharapkan agar lebih banyak membaca

dan menjawab soal- soal tentang pembentukan tanah agar dapat

memahami pokok bahasan ini dengan baik.

3. Bagi sekolah, diharapakan dapat memotivasi guru-gurunya agar lebih

kreatif dalam menciptakan suasana belajar bagi siswa dan melakukan

pelatihan agar dapat menggunakan metode pembelajaran yang tepat sesuai

(25)

DAFTAR PUSTAKA

Aqib, Zainal, 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yarama Widya.

Azmiyawati, Choiril, 2008. IPA Salingtemas. Jakarta: Pusat Perbukuan.

Daryanto, 2010. Belajar dan Mengajar. Bandung: Yrama Widya.

http://matematika-ipa.com/pembelajaran-kooperatifmodel-pembelajaran-kooperatif-tipe-jigsaw-kelebihan-dan-kelemahan-tipe-jigsaw/, diakses 13maret 2012.

Huda, Miftahul, 2011. Cooperatif Learning: Metode, Teknik, Struktur, dan Model Penerapan. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Mudjiono dan Dimyati, 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Purwanto, 2009. Evaluasi hasil belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Sagala, Syaiful, 2010. Supervisi Pembelajaran dalam Profesi Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Samatowa, Usman, 2010. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jakarata: Indeks.

Sanjaya, Wina, 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Siagian, Sahat, 2007. Monitoring dan Evaluasi Proses Belajar Mengajar. Medan: Program Pascasarjana Unimed.

Slameto, 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Slavin, E, Robert, 2005. Cooperatif Learning: Teori, Riset, dan Praktik. Bandung: Nusa Media.

Sudjana, Nana, 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Rosdakarya.

Suprijono, Agus, 2010. Cooperatif Learning: Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

(26)

Syah, Muhibbin, 2008. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rodakarya.

Trianto, 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana

Uno, B, Hamzah, 2008. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

(27)

v

RIWAYAT HIDUP

1. Latar Belakang Keluarga

a. Nama : Janiwanto Simarmata

b. Tempat/Tanggal Lahir : Sarang Giting Kahan/ 05 Januari 1989

c. Agama : Kristen Protestan

d. Jumlah Saudara : 3 Orang

e. Nama Ayah : Willem Simarmata

f. Nama Ibu : Evaria Sitorus

g. Pekerjaan Orang Tua : Pegawai Swasta

h. Alamat Orang Tua : Sarang Giting Kahan Kec. Bintang Bayu

2. Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SD Negeri 091726 Silau Dunia Tahun

1995-2001

b. SLTP : SLTP N 1 Bintang Bayu Tahun 2001-2004

c. SMA : SMA Negeri 1 Dolok Masihul Tahun

2004-2007

d. Perguruan Tinggi : PGSD S-1 UNIMED Tahun 2008 - 2012

Gambar

Tabel 1 Jadwal Penelitian  .....................................................................
Gambar 1:  Diskusi Kelompok ahli  ...............................................................

Referensi

Dokumen terkait

Dengan kebutuhan mendatang dari sumber daya alam dan lahan dalam persaingan yang terus menerus dengan perusahaan-perusahaan kayu dan keterbatasan lain adalah penting bagi

Berdasarkan ketentuan analisis regresi secara parsial di mana nilai probabilitas (p) (0,000) < (0,05), maka dapat disimpulkan variabel gaya kepemimpinan laissez-faire

Pada dasarnya analisis semen bertujuan mengukur kemampuan pejantan dalam menghasilkan semen yang berkualitas. Beberapa analisis tersebut diantaranya adalah; 1) Kapasitas

rata-rata curah hujan dan kecepatan angin diperoleh curah hujan paling tinggi terjadi pada bulan Agustus 2014 yaitu 4,94 mm/hari dengan arah dan kecepatan

Kerajaan Islam Demak dengan tokoh Raden Fatah yang menduduki sebagai sultan pertama merupakan salah satu data yang menunjukkan terlembaganya Islam ke dalam

Apabila permasalahan diatas dikaitkan dengan pasal 99 Kompilasi Hukum Islam yang menyatakan “anak yang sahadalah: (a) anak yang dilahirkan dalam atau akibat

Banyak penelitian sebelumnya yang menggunakan variabel yang sama seperti penelitian Santi Nurmainah (2013) yang berjudul “Analisis Pengaruh Belanja Modal Pemerintah

Value Chain merupakan rantai nilai yang dapat mengetahui kekuatan perusahaan, keuntungan dan kesuksesan dari rantai aktivitas dalam perusahaan atau industri