PENGARUH PEMAPARAN SUARA BELALANG “KECEK” (Orthoptera) TERMANIPULASI PADA PEAK FREQUENCY3000 Hz TERHADAP
PERTUMBUHAN TANAMAN JATI (Tectona grandis, L.f) Oleh:
Sarasati Santi Utami 09306144024
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan morfologi pertumbuhan antara jati yang diberi pemaparan suara belalang “kecek” termanipulasi pada peak frequency 3000 Hz dengan tanaman tanpa perlakuan (kontrol) dan mengetahui pengaruh intensitas bunyi yang tepat untuk pemaparan suara belalang “kecek” termanipulasi pada peak frequency 3000 Hz terhadap pertumbuhan jati.
Obyek penelitian ini adalah tanaman jati perlakuan 25 tanaman jati dan 25 tanaman jati untuk tanaman kontrol. Pemaparan dilakukan setiap hari pada pagi hari pukul 06.00 – 07.00 WIB dan sore hari pada pukul 16.00 – 17.00 WIB. Data yang diambil meliputi tinggi batang, diameter batang, panjang daun, lebar daun, dan jumlah daun. Hasil tersebut kemudian dianalisis menggunakan Microsoft Excel. Data frekuensi dan amplitudo rekaman suara belalang “kecek” dianalisis menggunakan program Spectra Plus.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa suara belalang “kecek” (Orthoptera) termanipulasi pada peak frequency 3000 Hz berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman jati terutama panjang daun, lebar daun, dan jumlah daun. Amplitudo suara yang tepat untuk perlakuan tanaman jati yang diberi pemaparan suara belalang “kecek” termanipulasi pada peak frequency3000 Hz yaitu (-49,75±0,20) dB yang setara dengan (62,1±0,9 – 69±2) dB.