Sifat kimia dari air
Kelemahan ionisasi air
ionisasi adalah proses mengubah molekul beberapa senyawa kovalen menjadi ion, Dan air murni dianggap dari lemah terionisasi yang memberikan ion hidrogen positif dan ion hidroksida negatif.
air memiliki efek netral
air memiliki efek netral pada kertas lakmus seperti ketika terionisasi, memberikan jumlah yang sama ion hidrogen positif (yang bertanggung jawab untuk properti asam), dan ion negatif (yang bertanggung jawab untuk properti dasar).
Perlawanan dari air untuk dekomposisi
air tidak terurai menjadi unsur-unsurnya (hidrogen dan oksigen) di bawah kondisi normal atau bahkan oleh efek panas yang membantu untuk menjaga larutan air di dalam sel-sel organisme hidup.
Sifat fisik dan kimia air
Air memiliki struktur atom yang sangat simpel (sederhana). Struktur atom alami air menyebabkan molekulnya memiliki sifat yang unik, sebagai berikut:
1. Air memiliki panas spesifik tinggi. Panas spesifik, adalah jumlah energi yang diperlukan untuk mengubah suhu suatu zat. Hal ini menyebabkan air menyerap energi panas yang besar sebelum mengubah suhu air berubah menjadl panas.
Dengan kata lain, air Juga memerlukan waktu yang lebih lama untuk melepaskan energi saat ingin mengubah suhu air menjadi dingin. Karakteristik ini membuat iklim bumi menjadi nyaman karena suhunya sedang dan membantu organisme untuk menyesuaikan suhu tubuh mereka dengan lebih baik.
2. Air memiliki ph netral (7) bukan asam maupun basa.
3. Molekul air dalam bentuk cair berada dalam rentang suhu 0° – 100°c. Rentang ini menjadikan air tersedia di hampir semua bagian dari bumi kita.
4. Air lebih mudah menyerap panas dibanding cairan lain, selain mercury (air raksa). Fakta ini menyebabkan tubuh air yang luas seperti danau dan lautan memiliki profil suhu vertikal yang hampir seragam.
5. Molekul air di bumi memiliki 3 bentuk fisik, yaitu padat, cair, dan gas. Perubahan bentuk yang terjadi pada air memerlukan pertukaran energi yang tinggi ,baik untuk memanaskan maupun mendinginkan. Mekanisme ini memainkan peranan yang penting dalam penyebaran energi panas di atmosfer bumi. Jumlah panas yang dipindahkan ke atmosfer, ± ¾ nya terjadi melalui proses penguapan (evaporasi) dan proses pengembunan (kondensasi) air.
Sifat kimia air
sudut 104,5 ° pada tingkat atom oksigen. Molekul air hampir terlihat seperti tetrahedron dengan
pusat diduduki oleh atom oksigen.
Muatan listrik bersih dari molekul air adalah nol tetapi elektron tidak didistribusikan secara simetris: atom oksigen adalah muatan negatif ganda δ-sedangkan atom hidrogen yang masing-masing muatan positif δ +. Molekul dengan perbedaan muatan ini disebut molekul polar.
Sifat fisik air
Molekul air didefinisikan oleh:
Agitasi termal: dalam molekul air, atom hidrogen dan oksigen dalam agitasi abadi. Gerakan permanen ini secara langsung berkaitan dengan suhu lingkungan.