JURNAL PENYESUAIAN Eka Dewi Nurjayanti | Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim

(1)

PENYESUAIAN PEMBUKUAN

Dasar – Dasar Akuntansi

▸ Baca selengkapnya: jurnal penyesuaian beban asuransi yang telah kadaluarsa

(2)



Laporan keuangan seringkali tidak bisa

disusun langsung dr neraca saldo, karena

data di neraca saldo msh perlu penyesuaian,

shg perlu membuat jurnal penyesuaian.



Penyesuaian ini berkaitan dgn penentuan

laba bersih perusahaan.

Transaksi2 dlm jurnal Transaksi2

dlm jurnal

Posting ayat jurnal

ke buku besar Posting ayat jurnal

(3)



Pada

dasar akrual

jika terjadi transaksi

pemberian jasa, penjualan barang, atau

pengeluaran biaya, maka transaksi akan

dicatat dalam pembukuan sbg pendapatan

atau biaya, tanpa memandang apakah

sudah diterima atau dikeluarkan.



Sedangkan pada

dasar tunai

, hanya

dilakukan pencatatan apabila telah tjd

penerimaan atau pengeluaran kas.

DASAR AKRUAL & DASAR TUNAI

(4)



Contoh: Pada tanggal 15 Juni Budi telah

menyelesaikan pesanan barang dan

menyerahkannya pd pelanggan, akan tetapi

pelanggan baru melunasi pada 30 Juni.

Dasar akrual

→ dicatat dgn mendebet

piutang dagang dan mengkredit pendapatan

Dasar tunai

→ tidak dicatat dlm pembukuan

karena belum ada pembayaran.



Prinsip akuntansi di Indonesia menggunakan

(5)



Setiap perusahaan menetapkan

periode akuntansi yg berbeda-beda.

Periode yg digunakan pada umumnya

satu tahun.



Setiap akhir periode dibuat laporan

keuangan, untuk mengetahui laporan

kemajuan perusahaan scr periodik.

PERIODE AKUNTANSI

(6)



KAPAN pendapatan dicatat ?



JUMLAH pendapatan yg dicatat ?

Pendapatan dicatat

sebesar nilai tunai

barang atau jasa yg

diserahkan kepada

konsumen

Pendapatan

dicatat pada saat

diperoleh, bukan

sebelumnya (pada

saat perush

menyerahkan

barang&jasa)

PRINSIP PENDAPATAN

(7)

 Prinsip mempertandingkan mrp dsar untuk mencatat

biaya.

 Prinsip ini merupakan pedoman bagi akuntan untuk:

1. menyatakan semua biaya yg tjd selama periode akunt 2. mengukur besarnya biaya

3. mempertemukan biaya tsb dgn pendapatan yg diperoleh pd periode yg sama, yg berarti mengurangkan biaya thd pendapatan untuk dpt mengetahui laba/rugi bersih.

 Biaya yg dpt dihubungkan langsung dgn pendapatan

misalnya biaya komisi bagian penjualan.

 Berkebalikan dgn biaya sewa, biaya ini tetap harus

dicatat meskipun pendapatan ada atau tidak.

Pencatatannya dgn mengkaitkan biaya dgn periode waktu ttt.

PRINSIP MEMPERTANDINGKAN

(8)



Prinsip2 akuntansi akan berpengaruh pada

penentuan laba bersih perusahaan.



Rekening2 pd neraca saldo dapat dikutip langsung

ke dlm laporan keuangan tanpa ada perubahan.

Tetapi ada bbrp rekening yg perlu penyesuaian

terlebih dahulu, sepeti misalnya perlengkapan,

sewa dibayar di muka, pendapatan dan biaya.



Proses penyesuaian ini bertujuan (1) agar

rekening riil menunjukkan jml yg sebenarnya pd

akhir periode dan (2) agar rekening nominal

menunjukkan pendapatan & biaya yg seharusnya

diakui dlm suatu periode.

PRINSIP AKUNTANSI & PENENTUAN

LABA BERSIH

(9)



Saldo2 di neraca saldo yg biasanya

memerlukan penyesuaian adl:

1.

Piutang pendapatan

→ pendapatan yg

sudah mjd hak perush tetapi belum dicatat.

2.

Utang biaya

→ biaya2 yg sudah menjadi

kewajiban perush tetapi belum dicatat.

3.

Pendapatan diterima dimuka

→

pendapatan yg sudah diterima, tetapi

(10)

4.

Biaya dibayar dimuka

→ biaya2 yg sudah

dibayar tetapi sebenarnya harus dibebankan

pd periode yg akan datang

5.

Kerugian piutang

→ taksiran kerugian yg

timbul karena adanya piutang yg tidak bisa

ditagih

6.

Depresiasi/penyusutan

→ penyusutan

aktiva tetap yg harus dibebankan pada

periode akuntansi

7.

Biaya pemakaian perlengkapan

→ bagian

(11)

Foto Studio ANEKA Neraca Saldo 31 Desember 2010

Nama Rekening Debet Kredit Kas

Surat berharga Piutang dagang

Perlengkapan fotografi Perlengkapan kantor Asuransi dibayar dimuka Peralatan fotografi

Peralatan kantor Gedung

Utang dagang Modal, Abubakar

Pendapatan foto studio Biaya kantor

(12)

Pendapatan bunga untuk th 2010 adalah:

Pendapatan bunga (dlm neraca saldo) 350

Piutang bunga pd tanggal 31 Desember 2010 150 Pendapatan bunga th 2010 500

PIUTANG PENDAPATAN

Masih harus diterima pendapatan bunga dari obligasi dgn nilai nominal 10.000 yg dibeli pd 1 maret 2010 dgn tingkat bunga 6 % . Pembayaran bunga dilakukan tiap tgl 1 April dan 1 Oktober

Penerimaan bunga yg terakhir pd th 2010 adalah tgl 1 Oktober 2010

Penarikan bunga berikutnya akan diterima pd tgl 1 April 2011 untuk periode 1 Oktober 2010 – 31 Maret 2011

Bunga antara tgl 1 Oktober 2010 – 31 Desember 2010 adalah 150

Bunga antara tgl 1 januari 2011 – 31 maret 2011 adalah 150, yg akan

diakui sbg pendapatan thn 2011

(13)

150,- Jurnal penyesuaian untuk mencatat piutang bunga adalah:

 Pembukuan jurnal tsb ke buku besar adalah :

Tanggal Nama rekening dan

keterangan rekeningNomor

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Piutang bungaPendapatan bunga

150

Piutang Bunga

Tanggal Keterangan F Jumlah Tanggal Keterangan F Jumlah

2010

Des ₃₁ _Penyesuaian ₁₅₀

Pendapatan Bunga

Tanggal Keterangan F Jumlah Tanggal Keterangan F Jumlah 2010

Des 31 Saldo

(14)



Saldo rekening biaya gaji pegawai di neraca sebesar

22.000. Saldo ini masih harus ditambah dgn 2.000,

yaitu untuk gaji pegawai bulan desember yg belum

dibayar tetapi sdh mjd beban periode tahun 2010.



Perhitungannya:

Biaya gaji pegawai (dlm neraca saldo) 22.000

Utang gaji pd tgl 31 desember 2010

2.000 Biaya gaji pegawai th 2010 24.000

UTANG GAJI

(15)

2.000,- Jurnal penyesuaian untuk mencatat utang biaya gaji adalah:

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Biaya Gaji PegawaiUtang Gaji Pegawai

2.000

Biaya Gaji Pegawai

2010

Des ₃₁

31 SaldoPenyesuaian 22.0002.000

Utang Gaji

(16)

 Pendapatan diterima dimuka tidak boleh diperhitungkan sbg pendapatan, tetapi diperlakukan sbg utang karena perush belum berhak atas pendapatan tsb

 Perhitungannya:

Pendapatan sewa (dlm neraca saldo) 36.000

Pendapatan sewa diterima dimuka per 31 desember 2010 6.000

Pendapatan sewa th 2010 30.000

PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA

Pendapatan sewa yang diterima di muka Rp

6.000,-Pendapatan sewa yg telah diterima slm thn 2010 adalah 36.000

Pendapatan sewa yg telah diterima slm thn 2010 adalah 36.000

Pendapatan sewa yg diperhitungkan untuk th

2010 sebesar 30.000 Pendapatan sewa yg diperhitungkan untuk th

2010 sebesar 30.000

Pendapatan yg diterima di muka sebesar 6.000

Akhir periode akuntansi 2010 diadakan penyesuaian untuk mencatat pendapatan diterima di muka

sebesar 6.000

Akhir periode akuntansi 2010 diadakan penyesuaian untuk mencatat pendapatan diterima di muka

(17)

 Jurnal penyesuaian untuk mencatat pendapatan diterima

dimuka adalah:

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Pendapatan sewaPendapatan sewa diterima di muka

6.000

Pendapatan Sewa

2010

Des ₃₁ _Penyesuaian _6.000 2010_Des ₃₁ _Saldo _36.000

Pendapatan Sewa Diterima di Muka

(18)

 Perusahaan seringkali membayar sejumlah biaya utk bbrp wkt yg

akn dtg, bahkan melampaui batas akhir periode akunt. Maka perlu penyesuaian utk menentukan brp biaya yg harus

dibebankan pd periode ybs.

 Perhitungannya:

Asuransi dibayar dimuka (dlm neraca saldo) 10.000

Asuransi dibayar dimuka per 31 desember (penyesuaian)

4.000

Biaya asuransi 6.000

BIAYA DIBAYAR DI MUKA

Asuransi dibayar dimuka pd tanggal 31 Desember 2010 adalah Rp 4.000

Premi asuransi dibayar slm 1thn & dicatat sbg asuransi dibayar dimuka

10.000 Premi asuransi yg mjd

biaya untuk th 2010 adalah 10.000

Premi asuransi yg belum mjd biaya sebesar 4.000 (msh mrp biaya dibayar

dimuka)

(19)

 Jurnal penyesuaian untuk mencatat biaya asuransi dibayar

dimuka adalah:

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Biaya AsuransiAsuransi dibayar dimuka

6.000

Asuransi di Bayar di Muka

2010

Des ₃₁ _Saldo _10.000 2010_Des ₃₁ _Penyesuaian _6.000

Biaya Asuransi

(20)

 Penjualan secara kredit akan menguntungkan konsumen, tetapi

bg perush sistem ini mpy resiko yaitu jika konsumen tidak membayar smp batas wktu yg ditentukan shg perush

mengalami kerugian.

 Tiap akhir periode biasanya menentukan persentase taksiran

kerugian piutang.

 Jurnal penyesuaiannya memunculkan rekening kerugian

piutang (sbg biaya dlm laporan rugi-laba) dan cadangan

kerugian piutang (sbg pengurang rekening piutang dagang dlm neraca).

KERUGIAN PIUTANG

Kerugian piutang ditaksir 1 % dari pendapatan foto studio

Foto Studio ANEKA Neraca Saldo 31 Desember 2010

Kas 52.350 Piutang dagang 18.200

Cadangan kerugian piutang 4.576

(21)

 Jurnal penyesuaian untuk mencatat kerugian piutang adalah:

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Kerugian piutangCadangan kerugian piutang

4.576

Kerugian Piutang

2010

Des ₃₁ _Penyesuaian _4.576

Cadangan Kerugian Piutang

(22)



Semua aktiva tetap (kecuali tanah) akan semakin

menyusut nilainya seiring dgn berjalannya waktu.



Sebab2 penyusutan ini misalnya: susut karena dipakai,

pengaruh iklim, mjd tua, dsb. Proses ini menyebabkan

nilai aktiva tetap mjd berkurang, shg disebut penyusutan

atau depresiasi.



Pembebanan penyusutan biasanya dilakukan tiap akhir

periode mll jurnal penyesuaian dgn mendebet rekening

depresiasi

dan mengkredit rerkening

akumulasi

depresiasi

.



Rumus perhitungan :

DEPRESIASI (PENYUSUTAN)

ekonomis

umur

sisa

nilai

-pembelian

harga

(23)



Pada neraca diketahui rekening peralatan fotografi mpy

saldo 480.000. Dgn demikian penyusutannya 20% x

480.000 = 96.000



Klasifikasi rekening :

1. Depresiasi peralatan fotografi: dicantumkan pada laporan

rugi-laba sbg biaya2 operasi.

2. Akumulasi depresiasi peralatan fotografi: dicantumkan pd

neraca sbg pengurang thd rekening peralatan fotografi

a) Depresiasi peralatan fotografi ditaksir 20% setahun.

b) Depresiasi peralatan kantor ditaksir 10% setahun. c) Depresiasi gedung ditaksir 5% setahun

Foto Studio ANEKA Neraca Saldo 31 Desember 2010 Peralatan fotografi 480.000 Akumulasi depresiasi

peralatan fotografi 96.000

(24)

 Jurnal penyesuaian untuk mencatat depresiasi adalah:

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Depresiasi peralatan fotografi Akumulasi depresiasi peralatan fotografi

96.000

Depresiasi Peralatan Fotografi

2010

Akumulasi Depresiasi Peralatan Fotografi

(25)

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Depresiasi peralatan kantorAkumulasi depresiasi peralatan kantor

11.500

Depresiasi Peralatan Kantor

2010

Akumulasi Depresiasi Peralatan Kantor

(26)

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Depresiasi gedungAkumulasi depresiasi gedung

50.000

Depresiasi Gedung

2010

Akumulasi Depresiasi Gedung

(27)

 Perlengkapan dicatat pd saaat dibeli sebesar harga belinya.

 Jika selama periode akuntansi tidak melakukan pencatatan

pemakaian perlengkapan, maka pd akhir periode perlu dilakukan perhitungan fisik atas perlengkapan yg masih tersisa, shg dpt ditentukan jumlah pemakaian perlengkapan untuk periode ybs.  Saldo rekening perlengkapan fotografi dlm neraca saldo adl

96.150. perlengkapan fotografi yg masih tersisa pd 31 Desember 2010 adl 32.400. jadi pemakaian perlengkapan fotografi slm thn 2010 adl 96.150 – 32.400 = 63.750.

 Saldo rekening perlengkapan kantor dlm neraca saldo adl

41.300. perlengkapan kantor yg masih tersisa pd 31 Desember 2010 adl 15.500. jadi pemakaian perlengkapan fotografi slm thn 2010 adl 41.300 – 15.500 = 25.800.

PEMAKAIAN PERLENGKAPAN

Perlengkapan yg masih tersisa tgl 31 Desember 2010 adalah:

(28)

 Jurnal penyesuaian untuk mencatat pemakaian perlengkapan

adalah:

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Biaya perlengkapan fotografi Perlengkapan fotografi

63.750

Biaya Perlengkapan Fotografi

2010

Perlengkapan Fotografi

(29)

 Jurnal penyesuaian untuk mencatat pemakaian perlengkapan

adalah:

Jumlah

Debet Kredit 2010

Desemb 31 Biaya perlengkapan kantorPerlengkapan kantor

25.800

Biaya Perlengkapan Kantor

2010

Perlengkapan Kantor

(30)



Langkah2 dlm siklus akuntansi:

1)

Mencatat transaksi2 dlm jurnal

2)

Membukukan (posting) ayat2 jurnal ke buku besar

3)

Menyusun neraca saldo

4)

Membuat jurnal penyesuaian dan membukukannya dln

rekening2 buku besar

5)

Menyusun neraca saldo yg telah disesuaiakan

6)

Menyusun laporan keuangan



Jika data di neraca saldo tidak memerlukan

penyesuaian, maka dapat langsung disusun laporan

keuangan. Tetapi jika masih memerlukan penyesuaian

maka semua lngkah tsb harus dikerjakan.

TEMPAT JURNAL PENYESUAIAN DLM

SIKLUS AKUNTANSI

(31)

Pd 1 April 2010, Ihsan mendirikan sebuah perush reparasi elektronik.

Berikut adl saldo2 rekening peruh milik Ihsan per 30 april (hny sebagian dr rekening2 yg ada di buku besar):

Asuransi dibayar dimuka 36.000 Peralatan 280.000

Utang wesel 200.000

Pendapatan diterima dimuka 42.000 Pendapatan jasa 18.000

Info untuk penyesuaian per 30 april 2010 adl sbb:

1.Asuransi dibayar dimuka adl pembayaran premi untuk 2 thn terhitung

mulai tgl 1 April 2010.

2.Depresiasi peralatan 5.000 per bulan

3.Surat wesel berharga tertanggal 1 April jangka wkt 6 bulan, bunga 12%

perthn.

4.Pd tgl 1 April perush menerima pembayaran dimuka dr sejumlah

konsumen sebesar 42.000, dr jml tsb 7.000 telah mjd penghasilan bulan April.

5.Jasa reparasi yg telah diselesaikan tetapi belum diterima

pembayarannya per 30 April berjumlah 15.000

CONTOH SOAL

(32)

JURNAL PENYESUAIAN

Tanggal Nama rekening dan keterangan Nomor rekening

Asuransi dibayar dimuka (b.asuransi= 36.000 : 12 = 1.500/bln)

Depresiasi peralatan

Akumulasi depresiasi peralatan (mencatat depresiasi bulanan)

Biaya bunga

Utang bunga

(bunga wesel 200.000 x 12% x 1/12 = 2.000)

Pendapatan diterima dimuka Pendapatan jasa

(mencatat pendapatan diterima dimuka)

Piutang dagang

Pendapatan jasa

(33)

1. Buatlah jurnal penyesuaian pd tgl 31 Desember 2010, utk hal-hal berikut:

a. Pd tgl 1 Janurai 2010, rekening perlengkapan toko mpy saldo

debit sebesar 3.500.000. slm th 2010, dibeli perlengkapan toko seharga 6.250.000 dan pd akhir thn perlengkapan toko yg msh tersisa berjumlah 1.800.000.

b. Rekening asuransi di bayar dimuka pd akhir thn (sebelum

disesuaikan) mpy saldo debit sebesar 9.500.000. setelah

dilakukan perhitungan, ternyata bahwa 5.600.000 diantaranya merupakan biaya asuransi untuk thn yg bersangkutan.

c. Rekening sewa dibayar dimuka pd akhir thn (sebelum

disesuaikan) mpy saldo debit sebesar 7.800.000. setelah dilakukan perhitungan ternyata sisa sewa dibayar dimuka tinggal 3.750.000.

d. Depresiasi peralatan toko untuk thn ini diperkirakan berjumlah

13.500.000

e. Pajak bumi dan bangunan untuk thn ini sebesar 8.480.000

sampai dgn akhir thn belum dicatat dan belum dibayar.

(34)

2. Perusahaan Jasa Trengganu pd 30 Nov 2010 mpy neraca saldo sbb :

Perusahaan Jasa Trengganu Neraca Saldo

31 Desember 2010

Nama Rekening Debet Kredit Kas

Piutang dagang

(35)

Perusahaan mulai beroperasi tgl 1 Nov 2010, dan membuat jurnal penyesuaian setiap akhir bulan. Info untuk pembuatan jurnal penyesuaian pd tgl 30 Nov 2010 adl sbb :

a.Harga perolehan perlengkapan yg ada pd akhir bulan berjumlah 1.600.000 b.Pd tgl 1 Nov 2010, perush memperoleh pinjaman dr sebuah bank sebesar

30.000.000 dgn bunga 10% per thn. Tgl jatuh tempo pinjaman tsb adl 1 Februari 2011 sdgkan bunga dibayar tiap tgl 1 Nov

c.Biaya gaji untuk bulan Nov 2010 yg belum dibayar berjumlah 3.100.000

d.Tarif sewa kantor per bulan adl 3.000.000. perush melakukan pembayaran sewa

tsb 3 bulan sekaligus pd tgl 1 Nov yaitu sebesar 9.000.000

e.Peralatan kantor dibeli pd tgl 1 Nov. peralatan ini diperkirakan mpy umur

ekonomis 5 thn dgn nilai sisa nol

Diminta: