• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kebijakan Politik Indonesia Dalam Mengatasi Permasalahan Imigran Gelap Di Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kebijakan Politik Indonesia Dalam Mengatasi Permasalahan Imigran Gelap Di Indonesia"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

KEBIJAKAN POLITIK INDONESIA

DALAM MENGATASI PERMASALAHAN IMIGRAN GELAP

DI INDONESIA

Disusun Oleh:

Angela Hutabarat 130906090

Dosen Pembimbing: Dr. Heri Kusmanto, MA

DEPARTEMEN ILMU POLITIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

ABSTRAK

Angela Hutabarat, 130906090, Kebijakan Indonesia dalam

Mengatasi Imigran Gelap Di Indonesia, di bawah bimbingan Heri

Kusmanto, MA, Ph.D sebagai Dosen Pembimbing.

Jurusan Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,

Universitas Sumatera Utara

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengapa Indonesia menjadi negara atau tempat transit lalu lintas imigran gelap dan mengetahui bentuk upaya Indonesia dalam mengatasi lalu lintas imigran gelap. Tipe penelitian adalah deskriptif eksplanatif. Teknik pengumpulan data adalah telaah pustaka ( Library Research ). Teknik analisa data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab utama adanya imigran gelap adalah karena keinginan mereka mencari kehidupan yang lebih baik. Mereka mencari suaka, karena di negaranya sudah tidak ada impian atau pengharapan akan kehidupan yang layak dan kebanyakan datang dari negara-negara yang sedang berperang. Mereka ingin membuka lembaran baru untuk generasinya. Mereka menganggap bahwa Indonesia adalah tempat yang paling tepat atau semacam Dreamland bagi mereka. Selain itu, mereka juga memiliki jaringan yang cukup kuat seperti trilogy link. Jaringan ini sudah ada sejak puluhan tahun silam sebelum ada proteksi maupun aturan-aturan yang fundamental dari negara-negara yang bersangkutan.

Kata Kunci:

(3)

ABSTRACT

Angela Hutabarat. 130906090, The Role of Indonesia in

overcoming the

problems of Human Trafficking to Australia, under the guidance

of Heri Kusmanto, MA, Ph.D as Supervisor, Department of

Social Politic, Faculty of Social.

Science and Political Science, University of North Sumatera.

The purpose of this study is to find out why Indonesia has become a transit country or traffic line for illegal immigrants and to find out the extent of Indonesia's efforts in addressing this problem. This research is descriptive explanative in nature. The data were collected through literature review, known as Library Research. The technique used in analyzing the data is qualitative analysis. The result showed that the primary purpose of these illegal immigrants is that they seek a better life and security. They are seeking asylum in another country

because there is no more dream or hope for a decent life. They mostly come from countries at war. They want to open a new chapter for their generations. They assume that Indonesia is the most appropriate place for them which is more like a dreamland for them. In addition, they have a strong network such as the trilogy links. This network has been around for ten years and has acted as board of protection and apply fundamental rules of all the countries concerned.

Keywords:

(4)

DAFTAR ISI 4. Konsep Kepentingan Nasional ... G. Metode Penelitian ... 22

A. Kementrian Pertahanan ……… 29

B. Kementrian Hukum & HAM……… 35

C. Kementrian Luar Negri ……… 49

BAB III ANALISIS KEBIJAKAN PEMERINTAH ...54

3.1 Kebijakan Pemerintah Indonesia ... 58

3.2 Upaya Kerja Sama K/L Indonesia ... 66

3.3 Pengawasan Imigran ... 78

3.4 Kerjasama Indonesia dengan OI ... 82

(5)

Halaman Persetujuan

Skripsi ini disetujui untuk dipertahankan dan diperbanyak oleh:

Nama : Angela Hutabarat

NIM : 130906090

Departemen : Ilmu Politik

Judul : Kebijakan Politik Indonesia dalam Mengatasi Imigran Gelap di

Indonesia

Menyetujui:

Ketua Departemen Ilmu Politik Dosen Pembimbing

(Warjio, MA, Ph.D) (Heri Kusmanto,MA, Ph.D)

NIP. 197408062006041003 NIP.196410061998031002

Mengetahui:

Wakil Dekan I FISIP USU

(Husni Thamrin)

(6)

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa yang memberikan manusia

kemampuan berpikir dan hati hingga sebagai hambaNya, kita dapat selalu menuju

kebenaran serta merendahkan hati dengan penuh syukur dan ikhlas agar mencapai

ketaqwaan sebagai wujud penghambaan yang sesungguhnya.

Puji Syukur, ucapan syukur yang tiada hentinya saya ucapkan

kepadaTuhan YME karena berkat rahmatNya saya dapat menyelesaikan skripsi

yang berjudul “Kebijakan Politik Indonesia dalam Mengatasi Imigran Gelap di

Indonesia”. Berkat rahmatNya saya diberikan kemudahan baik dalam proses

pencarian ide untuk penulisan, penelitian, penulisan hingga sidang meja hijau

sebagai bentuk ujian yang nyata terhadap kompetensi saya sebagai peneliti.

Terkhusus ucapan terima kasih pertama dan berjuta maaf

sedalam-dalamnya kepada kedua orang tua saya Ayahanda H. D. Hutabarat dan Ibunda

Reni T.P.Nadapdap, yang tidak pernah bosan mendoakan dan memberikan

dukungan hingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini. kepada kedua kakak

Meanggi Deci Handarini dan Inka Puspita terima kasih atas doa dan dukungannya

selama ini. saya bangga punya kakak seperti kalian, sama-sama kita berjuang buat

bangga orangtua ya.

Penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi

kesempurnaan skripsi ini. Sehingga skripsi ini bermanfaat bagi siapapun yang

(7)

Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih yang

sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Dr. Muryanto selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Sumatera Utara.

2. Bapak Dr. Warjio. MA Ketua Departemen Ilmu Politik Fakultas Ilmu

Sosial Ilmu Politik USU.

3. Bapak Heri Kusmanto, MA selaku Dosen Pembimbing Utama yang telah

membimbing dan mengarahkan penulis dari awal hingga penyelesaian

skripsi ini.

4. Bapak Ibu Dosen dan seluruh staf serta pegawai Tata Usaha di

Departemen Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik USU.

5. Ayah dan Ibu saya, Kol. H.D. Hutabarat, M,Si & Renny T.P. Nadapdap,

SH atas jasa-jasanya, kesabaran dan doa yang tidak pernah lelah dalam

mendidik dan mendokan saya dalam penulisan skripsi ini.

6. Kepada saudara saya Audrey Hutabarat dan Andreas Hutabarat yang tidak

pernah lelah membantu dalam memberikan dorongan, semangat dan kasih

sayang dalam penulisan skripsi ini.

7. Kepada Fadli Asyhari yang telah banyak memberikan dorongan,

semangat, dan bantuan baik secara moril maupun materil demi lancarnya

penyusunan skripsi.

8. Kepada Wincent, Ayu dan Nadya yang telah banyak memberikan

(8)

9. Kepada sahabat – sahabat saya, Shelly Febrina, Indah Nurul Fajar, Angela

Femia, Intan Natalya, Sakinah, Nattaya, Nena (bundah) selaku sahabat

sudah memberikan dorongan secara moril dan kebersamaan yang berarti

bagi penulis.

10.Kepada sahabat saya semenjak SMP, Hanna Haloho, Elisabeth

Simaibang, Anette Isabella, Rachel Yovani selaku sahabat yang sudah

memberikan masukan dan doa demi lancarnya penyusunan skrispi.

Medan, 14 Juni 2017

Referensi

Dokumen terkait

Gambaran radiologis aspergilosis paru invasif 30% berupa kavitas berdinding tebal, terutama di lobus bawah, 20% berupa infiltrate difus atau nodular di salah satu atau

Ekstrak bawang merah mengandung zat pengatur tumbuh yang mempunyai peranan seperti Asam Indol Asetat (IAA), IAA adalah auksin yang paling aktif untuk berbagai tanaman dan

[r]

Puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan anugerahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul Pengaruh Pemberian Phaleria

Dari RAB dapat dilihat bahwa pekerjaan struktur memiliki rencana biaya dibanding pekerjaan lainnya yaitu sebesar 44,11% dari total biaya pekerjaan, maka breakdown

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dijelaskan oleh peneliti berkaitan tentang pengelolaan program Penguatan Pendidikan Karakter mengenai

Konsistensi antara program kegiatan yang telah dilaksanakan dengan rencana yang telah disusun sebelumnya Persentase capaian sasaran tahunan terhadap target sasaran RPJMD. %

Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan alam yang melimpah, namun masyarakatnya kurang sadar untuk menjaga keseimbangan alamnya. Dewasa ini,