• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisa Terhadap Hak dan Kewajiban Para Pihak pada Perjanjian Baku dalam Penjualan Perumahan di PT. Pangripta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisa Terhadap Hak dan Kewajiban Para Pihak pada Perjanjian Baku dalam Penjualan Perumahan di PT. Pangripta"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS TERHADAP HAK DAN KEWAJIBAN PARA

PIHAK PADA PERJANJIAN BAKU DALAM PENJUALAN

PERUMAHAN DI PT. PANGRIPTA

S K R I P S I

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Hukum Pada Fakultas

Hukum Universitas Sumatera Utara

Oleh

EVA CHRISTINA PARDEDE 120200323

DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN PROGRAM KEKHUSUSAN HUKUM PERDATA BW

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2016

(2)

ANALISIS TERHADAP HAK DAN KEWAJIBAN PARA

PIHAK PADA PERJANJIAN BAKU DALAM PENJUALAN

PERUMAHAN DI PT. PANGRIPTA

Oleh

EVA CHRISTINA PARDEDE 120200323

DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN PROGRAM KEKHUSUSAN HUKUM PERDATA BW

Disetujui Oleh :

Prof. Dr. H. Hasim Purba, SH., M.Hum

NIP. 196603031985081001

Pembimbing I Pembimbing II

Prof. Dr. H. Hasim Purba, S.H., M.Hum Rabiatul Syahriah, S.H., M.Hum

(3)

i

ABSTRAK

Eva Christina Pardede *

Prof. Dr. H. Hasim Purba, SH., M.Hum** Rabiatul Syahriah, SH., M.Hum ***

Melihat dari peningkatan terhadap permintaaan kebutuhan akan perumahan, maka pelaku usaha menggunakan perjanjian baku untuk memberikan kemudahan (kepraktisan) bagi para pihak dengan biaya yang murah, efektif dan efisien karena dapat ditandatangani seketika oleh para pihak. Perjanjian baku dapat diterapkan di dalam hubungan antara pelaku usaha dan konsumen dengan menggunakan prinsip-prinsip perlindungan konsumen sebagaimana diatur dalam UUPK untuk melindungi dan memberikan keseimbangan antara pelaku usaha dan konsumen. Judul skripsi dalam penelitian ini adalah Analisa Terhadap Hak dan Kewajiban Para Pihak pada Perjanjian Baku dalam Penjualan Perumahan di PT. Pangripta. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah Perjanjian jual-beli perumahan dengan menggunakan kontrak baku ditinjau menurut KUH Perdata dan UUPK. Prosedur penjualan perumahan di PT. pangripta. Analisis terhadap hak dan kewajiban para pihak pada perjanjian baku dalam penjualan perumahan di PT. Pangripta.

Penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah penelitian hukum normatif yang mencakup asas hukum, sistematika hukum, sejarah hukum dan penelitian hukum empiris, yang diperoleh di lapangan. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis yang menggambarkan, menelaah, menjelaskan, dan menganalisis peraturan hukum. Penelitian ini menggunakan bahan hukum primer yaitu perundang-undangan, bahan hukum sekunder yaitu buku, artikel, majalah, dan bahan hukum tersier yaitu kamus hukum, KBBI, catatan perkuliahan, ensiklopedi hukum.

Perjanjian penjualan perumahan dengan menggunakan kontrak baku dianggap sah menurut KUH Perdata dan UUPK karena meskipun dibuat secara sepihak oleh pelaku usaha, dalam pasal ini tidak ada pembatasan tanggung jawab yang ketentuannya dilarang dalam Pasal 18 ayat (1) UUPK. Berdasarkan syarat-syarat sahnya perjanjian dalam Pasal 1320 KUH Perdata, perjanjian baku dalam hal ini tidak melanggar hal tersebut, karena pihak konsumen diberi kesempatan untuk membaca isi perjanjian dan diberi kebebasan untuk menyetujui atau menolak perjanjian. Prosedur penjualan perumahan pada PT. Pangripta dilakukan melalui pembayaran tunai keras, tunai bertahap dan kredit pemilikan rumah (KPR). Analisis terhadap hak dan kewajiban para pihak pada perjanjian baku dalam penjualan perumahan di PT. Pangripta, Hak PT. Pangripta antara lain : menerima pembayaran uang sebagai tanda pembayaran, mendapat perlindungan hukum dari tindakan konsumen yang beriktikad baik. Hak untuk melakukan pembelaan diri sepatutnya di dalam penyelesaian hukum sengketa konsumen. Kewajibannya, antara lain: beriktikad baik dalam melakukan kegiatan usahanya. Bertanggung jawab penuh atas pembangunan rumah; menjamin kepada pembeli bahwa rumah yang diperjual belikan bebas dari tuntutan pihak lain. Dalam perjanjian penjualan perumahan di PT. Pangripta, ada satu pasal yang tidak sesuai karena dapat merugikan konsumen. Pasal ini tidak sesuai, karena apabila konsumen tidak melengkapi berkasnya selama 7 hari meskipun pada hakikatnya karena kondisi terpaksa dikarenakan pihak bank yang tidak mengabulkan proses KPR, maka pemesanan dianggap batal dan booking fee menjadi hangus.

Kata Kunci :Hak dan Kewajiban, Perjanjian Baku, Penjualan Perumahan

* Mahasiswa Fakultas Hukum **Dosen Pembimbing I. ***Dosen Pembimbing II.

(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa

karena berkat rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat

pada waktunya. Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi persyaratan untuk

mencapai gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas sumatera Utara.

Adapun judul yang penulis angkat adalah “ Analisa Terhadap Hak dan

Kewajiban Para Pihak pada Perjanjian Baku dalam Penjualan Perumahan

di PT. Pangripta.” Dalam menyelesaikan skripsi ini banyak tantangan dan

hambatan yang dihadapi, tetapi itu semua dapat diatasi berkat dukungan dan

bantuan dari berbagai pihak yang terkait, sehingga skripsi ini dapat diselesaikan

sesuai dengan waktu yang direncanakan.

Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam

menyelesaikan penulisan skripsi ini baik moril maupun materil. Kepada yang

terhormat:

1. Prof. Dr. Runtung, SH., M.Hum, selaku Rektor Fakultas Hukum Universitas

Sumatera Utara.

2. Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., M.Hum, selaku Pelaksana Tugas Dekan

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Syafruddin Hasibuan, SH., M.Hum, selaku Wakil Dekan II Fakultas

Hukum Universitas Sumatera Utara.

4. Bapak Dr. O.K Saidin, SH., M.Hum, selaku Wakil Dekan III Fakultas Hukum

(5)

iii

5. Bapak Prof. Dr. Hasim Purba, SH., M.Hum selaku Ketua Departemen Hukum

Keperdataan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, sekaligus sebagai

Dosen Pembimbing I, yang telah bersedia meluangkan waktu untuk

memberikan saran dan petunjuk dalam membimbing penulis selama penulisan

skripsi ini

6. Ibu Rabiatul Syahriah, S.H., M.Hum selaku Sekretaris Departemen Hukum

Keperdataan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, sekaligus sebagai

Dosen Pembimbing II, yang telah bersedia meluangkan waktu untuk

memberikan saran dan petunjuk dalam membimbing penulis selama penulisan

skripsi ini

7. Seluruh staf pengajar Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

8. Teristimewa kepada Bob Panjaitan, yang telah setia menemani dan

memberikan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

9. Kepada Meisura, Stanny, Gloria, Veronica, Hariyani, Valerie, Namira,

Marshall, Grace, Imam, Hakim, Dodi, Rizky, Putra, Alwin, Bambang dan

seluruh teman-teman stambuk 012, yang tak bisa penulis sebutkan satu

persatu, terimakasih atas dukungan dan motivasinya sehingga terselesaikannya

skripsi ini.

10.Kepada sahabat dari masa bimbingan belajar, Emilya, Unita, Elisabeth,

Priscilla yang selalu memberikan semangat dan motivasi kepada Penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini.

Dengan penuh rasa hormat, Penulis mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada orang tua Penulis, yaitu Amser Pardede dan Rawati

(6)

Sinambela atas segala doa, cinta kasih, dukungan moril dan dukungan immateril

yang telah diberikan kepada Penulis dengan tulus ikhlas dan penuh kasih sayang

yang selalu menjadi sumber inspirasi bagi Penulis dalam menyelesaikan penulisan

skripsi ini.

Penulis menyadari skripsi ini belum sempurna di satu sisi karena

kesempurnaan hanya milik Tuhan, oleh sebab itu besar harapan penulis kepada

semua pihak agar memberikan kritik dan saran yang konstruktif apresiatif guna

menghasilkan sebuah karya ilmiah yang lebih baik dan sempurna, baik dari segi

materi maupun cara penulisannya di masa yang akan datang.

Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya,

semoga Tuhan Yang Maha Esa menyertai kita semua dan semoga skripsi ini

bermanfaat untuk perkembangan hukum di negara Indonesia.

Medan, Maret 2016

Penulis

(7)

v

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PERJANJIAN, PERJANJIAN BAKU DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN ... 21

A. Perjanjian Menurut Hukum Perdata ... 21

1. Pengaturan dan Sejarah Hukum Perjanjian ... 21

2. Syarat-Syarat Sahnya Perjanjian dan Asas- Asas Perjanjian 24 3. Jenis-jenis Perjanjian ... 29

B. Perjanjian Baku ... 31

1. Pengertian Perjanjian Baku ... 31

2. Perkembangan Perjanjian Baku di Indonesia ... 32

C. Perlindungan Konsumen ... 34

1. Pengertian konsumen dan pelaku usaha ... 34

2. Hak konsumen dan Pelaku Usaha serta Kewajibannya Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen ... 38

3. Perlindungan Konsumen terhadap Perjanjian Baku yang memuat Klausul Eksonerasi. ... 41

BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG PERUMAHAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 2011 TENTANG PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN ... 44

A. Pengertian Perumahan dan Dasar Hukumnya ... 44

B. Cara Pembayaran Rumah ... 45

C. Pembatalan Sepihak terhadap Perjanjian Jual Beli Perumahan ... 53

BAB IV ANALISA HUKUM TERHADAP TERHADAP HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK PADA PERJANJIAN BAKU DALAM PENJUALAN PERUMAHAN DI PT. PANGRIPTA ... 58

(8)

A. Perjanjian Baku dalam Penjualan Perumahan Ditinjau dari

KUH Perdata dan Undang-Undang Perlindungan Konsumen .. 58

B. Prosedur Penjualan Perumahan di PT. Pangripta……….62

C. Analisis Hak dan Kewajiban Para Pihak pada Perjanjian Baku dalam penjualan perumahan di PT. Pangripta……… 68

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 77

A.Kesimpulan ... 77

B.Saran ... 78

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Referensi

Dokumen terkait

Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertjuan untuk meningkatkan wawasan dan keterampilan guru-guru mata pelajaran PPKn dalam mengembangkan Media Pembelajaran

Maka perlu menggunakan sistem arsip berbasis web yang dapat membantu dalam proses manajemen arsip agar dapat membantu program studi teknik informatika dalam mengelola

Berdasarkan putusan majelis hakim di Pengadilan Militer (DILMIL) II-09 Bandung Nomor 63-K/PM.II-09/AD/III/2013 Tahun 2013 mengenai dijatuhkannya hukuman pidana mati

Berdasarkan hasil dan keterbatasan penelitian maka saran yang dapat diberikan kepada pihak Bank Pembangunan Daerah yaitu (1) Kepada bank sampel penelitian terutama

Hasil penelitian menunjukkan bahwa diagram scatter pada variabel pengetahuan dan kepatuhan membentuk pola yang menyerupai garis lurus. Hal ini mengindikasikan bahwa

“Dalam proses pembelajaran metode itu berpengaruh dalam berhasil tidaknya suatu pendidikan, maka dari itu penggunaan metode yang tepat adalah penting, dan di sekolah

Guru harus dapat mengarahkan kegiatan peserta didik untuk menciptakan pembelajaran yang efektif, upaya guru tersebut dalam aktivitas pra baca harus mengkondisikan

Hasil penelitian ini adalah bahwa budaya tumbuh melalui proses media dengan simbol yang memiliki makna tersendiri dan hingga tumbuhnya Hiperrealitas simbol atribut budaya