DAFTAR PUSTAKA
Adimihardja, A., I. Juarsah, dan U. Kurnia. 2000. Pengaruh Pengunaan Berbagai Jenis Dan Takaran Pupuk Kandang Terhadap Produktivitas Tanah Ultisols Terdegradasi di Desa Batin, Jambi. hlm. 303-319 dalam Pros. Seminar Nasional Sumber Daya Tanah, Iklim, dan Pupuk. Buku II. Lido-Bogor, 6-8 Des.1999.Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat, Bogor.
Badan Pusat Statistik. 2013. Jumlah Rumah Tangga Usaha Hortikultura, Luas Tanam, dan Rata- rata Luas Tanam yang diusahakan menurut Jenis Tanaman Hortikultura Semusim-Sumatera Utara. Sensus Pertania
BPTP Kalteng. 2014. Kiat Budidaya Tanaman Paria. Diakses melalui
Budyanto, E. C., A.F. Aziez, dan Haryuni. 2009. Pengaruh Pemberian EM4 dan Interval Waktu Aplikasi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tomat. Diakses dari: http://www.docstoc.com/docs/81292275/the-influence-of-em-4-concentrate-differencegiving-and-time. [18 Januari 2016]
CPIS (Centre for Policy and Implementation Studies) dan Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat. 2001. Penelitian dan Pengembangan Pupuk Kompos Sampah Kota. Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat, Badan Litbang Pertanian, Departemen Pertanian, Jakarta.
Cronquist, A. 1981.An Intergrated System of Clasificationof Flowering Plants. New York: Columbia University Press.
Djafaruddin, 1970.Pupuk dan pemupukan. Fakultas Pertanian Universitas Andalas. Padang. 70 hal.
Djuarnani N, Kristian, Budi SS. 2005. Cara Cepat Membuat Kompos. Depok: Agro Media Pustaka.
Hadijaya, D. D. 1994. Analisis Mikroorganisme EM4. Laboratorium Terpadu. Divisi Mikrobiologi Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Hakim, N., M.Y. Nyakpa, A.M. Lubis, S.G. Nugroho, M.R. Saul, M.A. Diha,G.B.
Hong dan H.H. Bailey. 1986. Dasar – Dasar Ilmu Tanah. Universitas Lampung. Lampung.
Hartatik, W dan Widowati, L,R. 2007. Pupuk Kandang. Diakses dari Maret 2016)
Hernawati. 2006. Potensi Buah Paria (Momordica charantia L.)
SebagaiherbalAntifertilitas.FPMIPA Universitas Pendidikan Indonesia
Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian. 1996. Usaha Tani Tanaman Pare. Jakarta
Jumakir. 2012. Teknologi Budidaya Paria dalam Pot. Diakses melalui
Jumin, H.B. 1994. Dasar-Dasar Agronomi. PT. Raja Garfindo. Jakarta.
Lingga, P. 2003. Ptunjuk Penggunaan Pupuk. PT. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Metson, A.J., 1961. Methods of Chemical Analysis of Soil Survey Sampel. Govt. Printers. Wellington, New Zealand.
Musnamar, E.I. 2003. Pupuk Organik Cair dan Padat, Pembuatan, Aplikasi. Penebar Swadaya. Jakarta.
Nita,W.,2008. Pertanian Organik EM4. PT. Antar Surya Jaya, Surabaya.
Nugroho, P.A., dan Istianto. 2009. Karakteristik dan Potensi Tanah Ultisol Untuk Pengembangan Tanaman Karet di Sebagian Wilayah Pulau Laut, Kalimantan Selatan. Jurnal Penelitian Karet. 27 (2) : 51-64
Novizan.2002. Petunjuk Pemupukan Yang Efektif. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Parnata, A. S. 2010. Mengenal Lebih Dekat Pupuk Organik Cair, Aplikasi dan Manfaatnya. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Pinus Lingga. 1991. Jenis dan Kandungan Hara pada Beberapa Kotoran Ternak. Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) ANTANAN. Bogor
Prasestyo, B.H dan Suriadikarta. 2006. Karakteristik, Potensi, dan Teknologi Pengelolaan Tanah Ultisol Untuk Pengembangan Pertanian Lahan Kering DiIndonesia. Jurnal Litbang Pertanian. 25(2) : 41
PT. Songgolangit Persada. 2012. EM4 Pertanian. Diakses melalui: 2017). PT. Songgolangit
Persada, Jakarta.
Rahmah, A., Rosita, S., dan Toga, S. 2013. Pertumbuhan Dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Dengan Pemberian Pupuk Kandang Ayam Dan Em4 (Effective Microorganisms4).Jurnal Online Agroekoteknologi 1(4) : 11
Rao, S.S.N. 2005.Soil Microorganism and Plant Growth. Oford & IBH Publ. Co.New Delhi, India
Roihanna, N., Sri, H., dan Rini, B, H. 2012.Pengaruh Kompos Dengan Stimulator Em 4 (Effective Microorganisms 4) Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Jagung Manis (Zea mays var, Saccharata). Laboratorium Biologi Struktur dan Fungsi Tumbuhan Biologi FMIPA UNDIP. Diakses dari:
Rukmana, R. 1997. Budidaya Paria. Kanisius.Yogyakarta.
Shelly, J. 2004. Pengaruh Effective Microorganisms4 (EM4) dan Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentumMill.).Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Medan
Sriharti dan Salim, T. 2010. Pemanfaatan sampah taman (rumput-rumputan) untuk pembuatan kompos.Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna LIPI.Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia “Kejuangan” Pengembangan Teknologi Kimia untuk Pengolahan Sumber Daya Alam Indonesia. 26 Januari.Yogyakarta. Pp. 406
Sudarsono D.G., Subagus W. 2002. Tumbuhan Obat II. Hasil Penelitian, SifatSifat dan Penggunaan. Yogyakarta : Penerbit PSOT UGM, pp : 114-116.
Sudaryono. 2009. Tingkat Kesuburan Tanah Ultisol Pada Lahan Pertambangan Batubara Sangatta, Kalimantan Timur. Jurnal Teknologi Lingkungan. 10 (3) Hal: 337-346
Sutanto R. 2002. Pertanian Organik. Yogyakarta: Kanisius.
Sutedjo, M. M. dan Kartasapotra . 2006. Pupuk dan Cara Pemupukan. Edisi ke-5. Rineka Cipta, Jakarta
Walhi, 2008.Pertanian Terpadu Suatu Strategi untuk Mewujudkan Pertanian Berkelanjutan. Artikel Pertanian, Jawa Barat.
Widowati, L.R., Sri Widati, U. Jaenudin, dan W. Hartatik.2005. Pengaruh Kompos Pupuk Organik yang Diperkaya dengan Bahan Mineral dan Pupuk Hayati terhadap Sifat-sifat Tanah, Serapan Hara dan Produksi Sayuran Organik.Laporan Proyek Penelitian Program Pengembangan Agribisnis. Balai Penelitian Tanah.