PERBANDINGAN EFEKTIVITAS TERAPI INJEKSI INTRALESI
5-FLUOROURASIL DENGAN TRIAMSINOLON ASETONIDA
TERHADAP PERBAIKAN KLINIS KELOID
TESIS
Oleh
MEILANIA HASNATASHA NIM : 107105002
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERBANDINGAN EFEKTIVITAS TERAPI INJEKSI INTRALESI
5-FLUOROURASIL DENGAN TRIAMSINOLON ASETONIDA
TERHADAP PERBAIKAN KLINIS KELOID
TESIS
Diajukan untuk Melengkapi Tugas dan Persyaratan Untuk Memperoleh Keahlian dalam Bidang
Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Oleh
MEILANIA HASNATASHA NIM : 107105002
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
HALAMAN PERSETUJUAN
Judul Tesis : Perbandingan Efektivitas Terapi Injeksi Intralesi 5- Fluorourasil
dengan Triamsinolon Asetonida terhadap Perbaikan Klinis Keloid
Nama : dr. Meilania Hasnatasha
Nomor Induk : 107105002
Program Studi : Pendidikan Dokter Spesialis
Bidang : Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
(dr. Oratna Ginting, SpKK) (DR. dr. Imam Budi Putra, MHA, SpKK)
Ketua Departemen Ketua Program Studi
(Prof. DR. dr. Irma D. Roesyanto, SpKK(K)) (dr. Chairiyah Tanjung, SpKK(K)) NIP : 194712241976032001 NIP : 195012111978112001
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS
Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri,
dan semua sumber baik yang dikutip maupun yang dirujuk
telah penulis nyatakan dengan benar
Nama : dr. Meilania Hasnatasha
NIM : 107105002
i
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Dengan mengucap Alhamdulillah, saya panjatkan puji dan syukur yang tak terhingga kehadirat Allah SWT karena hanya dengan ridho, hidayah dan karunia-Nya saya dapat menyelesaikan seluruh rangkaian penyusunan tesis ini, sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar keahlian dalam bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Dalam menjalani pendidikan spesialis ini, berbagai pihak telah turut berperan serta sehingga terlaksananya seluruh rangkaian pendidikan ini. Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya sampaikan penghargaan dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Yang Terhormat :
1. dr. Oratna Ginting, SpKK, selaku pembimbing utama tesis ini, yang telah bersedia meluangkan waktu, pikiran dan tenaga serta dengan penuh kesabaran selalu membimbing, memberikan nasehat, masukan, koreksi dan motivasi kepada saya selama proses penyusunan tesis ini.
2. DR. dr. Imam Budi Putra, MHA, SpKK, selaku pembimbing kedua tesis ini, yang juga telah bersedia meluangkan waktu, pikiran dan tenaga serta dengan penuh kesabaran selalu membimbing, memberikan nasehat, masukan, koreksi dan motivasi kepada saya selama proses penyusunan tesis ini.
3. Prof. DR. dr. Irma D. Roesyanto-Mahadi, SpKK (K), sebagai Ketua Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara dan juga sebagai guru besar, yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti pendidikan spesialis dibidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
4. dr. Chairiyah Tanjung, SpKK (K), sebagai Ketua Program Studi Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti pendidikan spesialis dibidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
5. Bapak Rektor Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk dapat melaksanakan studi pada Universitas yang Bapak pimpin.
ii
7. dr. Kristina Nadeak, SpKK, sebagai anggota tim penguji, yang telah memberikan bimbingan dan koreksi atas penyempurnaan tesis ini.
8. dr. Remenda Siregar, SpKK, sebagai anggota tim penguji, yang juga telah memberikan bimbingan dan koreksi atas penyempurnaan tesis ini.
9. dr. Ramona D. Lubis, SpKK, Mked(KK), sebagai anggota tim penguji, yang telah memberikan bimbingan dan koreksi atas penyempurnaan tesis ini.
10. Para Guru Besar, Alm. Prof. DR. dr. Marwali Harahap, SpKK(K), Prof. dr. Diana Nasution, SpKK(K), Prof. dr. Mansur Nasution, SpKK(K), serta seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK USU, RSUP.H. Adam Malik Medan dan RSU Dr. Pirngadi Medan yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang telah membantu dan membimbing saya selama mengikuti pendidikan keahlian ini.
11. dr. Suryadarma, M.Kes, selaku staf pengajar Fakultas Kesehatan Masyarakat USU, yang telah banyak membantu saya dalam metodologi penelitian dan pengolahan statistik penelitian saya ini.
12. Seluruh staf/pegawai dan perawat di Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin, baik di RSUP. H. Adam Malik Medan, dan RSU Dr. Pirngadi Medan atas bantuan, dukungan, dan kerjasama yang baik selama ini.
13. Papa tercinta (Alm) dr. H.R. Amaludin Saudin, SpPA, tidak ada kata yang mampu menggantikan rasa terima kasih saya untuk semua pengorbanan, jerih payah dan kasih sayang papa untuk saya selama ini, saat ini hanya doa yang dapat saya panjatkan semoga papa mendapat tempat sebaik-baiknya di sisi Allah SWT dan kepada Ibu tersayang Hj. Tuti Dahniar Usman, yang tidak pernah putus memberikan cinta kasih, doa dan dengan penuh kesabaran mengasuh, mendidik serta membesarkan saya, terima kasih yang tak terhingga saya ucapkan dan betapa bersyukurnya saya mempunyai kedua orang tua seperti papa dan ibu. Semoga Allah SWT membalas segalanya.
14. Kedua mertua saya (Alm) H. Buchari Arifin dan Hj. Ratna Yus yang telah banyak membantu untuk senantiasa memberi doa dan dukungan dalam masa pendidikan saya. Kiranya hanya Allah SWT yang dapat membalas segala kebaikan yang diberikan kepada saya.
15. Suami saya terkasih, Khair Amri, ST, terima kasih yang setulus-tulusnya saya ucapkan atas segala pengorbanan, kesabaran dan pengertiannya serta untuk selalu memberikan dukungan, doa, semangat, bantuan di setiap saat hingga saya dapat menyelesaikan pendidikan ini.
iii
17. Saudara-saudara saya, H. Budi Azrari Rialsyah & kel, Poppy Amalia Meiniara, SE & kel, dr. Audi Ardansyah, SpBS & kel, drg. Nadia Zahra & kel, dan Dindi Tuah Umar, SH & kel, terima kasih atas doa dan dukungan yang telah diberikan kepada saya selama ini.
18. Teman seangkatan saya, dr. Yosie Anra, dr. Dewi Lastya Sari, dr. Leny Indriani Lubis, dan dr.Syarifah Ullyana, dr. Riska Afrianty, MKed(DV), SpDV, dr. Fenni Rinanda, MKed(DV), SpDV, dan dr. Jamaliyah, MKed(DV), SpDV, terima kasih untuk kerja sama, kebersamaan, waktu dan kenangan yang tidak akan pernah terlupakan selama menjalani pendidikan ini.
19. Sahabat-sahabat saya, dr. Khairina, SpKK, dr. Riana Miranda, MKed(KK), SpKK, dr. Cut Tata, dr. Heriawati, dr. Sulistya, dr. Indah, dr. Evita, dr. Fitry, dr. Lia, dr. Nadiya, dr. Christia, dr. Tri Nanda, dr. Arie, dr. Ivan, dr. Dina, dr. Lia Septina, yang telah menjadi teman berbagi cerita suka dan duka selama menjalani masa pendidikan dan penyelesaian tesis ini.
20. Semua teman-teman PPDS Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera yang telah memberikan bantuan, dukungan, dan kerjasama kepada saya selama menjalani masa pendidikan dan penyelesaian tesis ini, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
21. Seluruh keluarga dan handai taulan yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, baik secara langsung maupun tidak langsung, yang telah banyak memberikan bantuan baik moril maupun materil, saya ucapkan terimakasih.
Saya menyadari bahwa tesis ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan tesis ini. Kiranya tesis ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
Akhir kata, dengan penuh kerendahan hati, izinkanlah saya untuk menyampaikan permohonan maaf yang setulus-tulusnya atas segala kesalahan, kekhilafan dan kekurangan yang telah saya lakukan selama proses penyusunan tesis dan selama saya menjalani pendidikan. Semoga segala bantuan, dorongan dan petunjuk yang telah diberikan kepada saya selama mengikuti pendidikan, kiranya mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT. Amin ya Rabbal Alamin.
Medan, Agustus 2015 Penulis
iv
BAB I : PENDAHULUAN... 1
1.1. Latar belakang masalah... 1
1.2. Rumusan masalah... 3
1.3. Hipotesis penelitian... 3
1.4. Tujuan penelitian... 4
1.5. Manfaat penelitian... 4
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA ... 5
2.1. Keloid ... 5
2.1.1. Definisi... 5
2.1.2. Epidemiologi... 5
2.1.3. Etiologi dan patogenesis ... 6
2.1.4. Manifestasi klinis... 12
2.1.5. Histopatologi... 14
2.1.6. Pengobatan... 14
2.1.6.1 Pembedahan (Bedah eksisi)... 15
2.1.6.2 Non Pembedahan... 16
1. Radiasi... 16
2. Laser... 17
3. Cryotherapy ...18
4. Terapi tekanan... 19
5. Injeksi intralesional ... 20
6. Terapi topikal ... 26
7. Obat-obat oral ... 31
8. Agen-agen terapi masa datang ... 32
2.2. 5-Fluorourasil ... 34
2.3. Triamsinolon asetonida ... 36
2.4. Kerangka teori ... 39
2.5. Kerangka konsep ... 40
2.6. Hipotesis... 40
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN ... 41
3.1. Desain penelitian ... 41
3.2. Waktu dan tempat penelitian... 41
3.3. Populasi penelitian ... 41
3.3.1. Populasi ... 41
v
3.4. Kriteria inklusi dan eksklusi... 42
3.4.1 Kriteria inklusi ... 42
3.4.2 Kriteria eksklusi ... 42
3.5. Besar subjek ... 42
3.6. Cara pengambilan subjek penelitian ... 43
3.7. Identifikasi variabel... 43
3.8. Alat, bahan, cara kerja dan pengamatan... 43
3.8.1 Alat dan bahan pencatatan data dasar dan pengukuran ... 44
3.8.2 Alat dan bahan injeksi 5-FUIL dan TAIL ... 43
3.8.3 Alat dan bahan pencetakan lesi keloid... 43
3.8.4 Cara kerja pencatatan data dasar... 44
3.8.5 Cara kerja skin test 5-FU dan TA ... 45
3.8.6 Cara randomisasi keloid... 46
3.8.7 Cara kerja pencetakan keloid ... 47
3.8.8 Cara kerja pengukuran dimensi keloid ... 48
3.8.9 Cara kerja penyuntikan 5-FU dan TA... 49
3.8.10 Pengamatan ... 50
3.9. Definisi operasional... 51
3.10 Pengolahan dan analisis data... 53
3.11 Ethical clearance... 53
3.12 Kerangka operasional ... 54
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 55
4.1. Karakteristik Subyek Penelitian... 55
4.1.1.Kelompok Usia ... 55
4.1.2 Jenis kelamin... 57
4.1.3 Suku ... 58
4.1.4 Pendidikan... 59
4.1.5 Pekerjaan ... 59
4.2 Karakteristik Berdasarkan Lokasi, Durasi, Riwayat Pengobatan, dan Gejala Subyektif Keloid... 60
4.2.1 Lokasi keloid... 60
4.2.2.Lama lesi keloid ... 61
4.2.3 Gejala subyektif keloid ... 61
4.2.4 Riwayat pengobatan ... 63
4.3 Penurunan Ketebalan Keloid Setelah Pengobatan ... 64
4.3.1 Penurunan ketebalan keloid setelah pengobatan 5FU-IL... 64
4.3.2 Penurunan ketebalan keloid setelah pengobatan TA-IL ... 65
4.3.3 Perbedaan Rerata Persentase Penurunan Ketebalan Keloid setelah Pengobatan ... 66
4.4 Perbedaan Rerata Persentase Penurunan Gatal Berdasarkan Skala VAS Setelah Pengobatan ... 67
4.5 Efek Samping Pengobatan ... 69
4.5.1 Efek samping yang terjadi pada pengobatan 5FU-IL ... 69
4.5.2 Efek samping yang terjadi pada pengobatan TA-IL ... 70
vi
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN ... 73
DAFTAR PUSTAKA ... 74
LAMPIRAN 1... 78
LAMPIRAN 2... 81
LAMPIRAN 3... 82
LAMPIRAN 4... 86
LAMPIRAN 5... 87
LAMPIRAN 6... 94
LAMPIRAN 7... 100
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Perbedaan skar hipertropik dan keloid... 13
Tabel 4.1 Distribusi berdasarkan kelompok usia ... 54
Tabel 4.2 Distribusi berdasarkan jenis kelamin ... 56
Tabel 4.3 Distribusi berdasarkan suku ... 57
Tabel 4.4 Distribusi berdasarkan pendidikan... 58
Tabel 4.5 Distribusi berdasarkan pekerjaan ... 58
Tabel 4.6 Distribusi berdasarkan lokasi keloid ... 59
Tabel 4.7 Distribusi berdasarkan durasi keloid... 60
Tabel 4.8 Distribusi berdasarkan riwayat pengobatan ... 60
Tabel 4.9 Distribusi berdasarkan rasa gatal ... 61
Tabel 4.10 Distribusi berdasarkan rasa nyeri ... 61
Tabel 4.11 Penurunan ketebalan keloid setelah pengobatan 5FU-IL... 62
Tabel 4.12 Penurunan ketebalan keloid setelah pengobatan TA-IL ... 64
Tabel 4.13 Perbedaan rerata persentase penurunan ketebalan keloid setelah pengobatan ... 65
Tabel 4.14 Perbedaan rerata persentase penurunan skala VAS gatal setelah pengobatan ... 66
Tabel 4.15 Efek samping selama dan sesudah pengobatan injeksi 5FU-IL... 68
Tabel 4.16 Efek samping selama dan sesudah pengobatan injeksi TA-IL ... 69
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Skar hipertropik setelah cedera ...13
Gambar 2.2 Keloid pada presternal...13
Gambar 2.3 Rumus bangun 5-fluorourasil...34
Gambar 2.4 Rumus bangun triamsinolon asetonida ...37
Gambar 2.5 Kerangka teori...39
Gambar 2.6 Kerangka konsep...40
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Naskah penjelasan kepada pasien/orangtua/ keluarga pasien ...79
Lampiran 2 Lembar persetujuan setelah penjelasan...82
Lampiran 3 Status penelitian ...83
Lampiran 4 Health Researsch Ethical Committee...87
Lampiran 5 Data penelitian ...88
Lampiran 6 Analisis statistik ...95
Lampiran 7 Foto pasien ...101
x
DAFTAR SINGKATAN
5-FU : 5-fluorourasil
AH : Asam Hialuronat
bFGF : basic Fibroblast Growth Factor EGF : Epidermal Growth Factor GAGs : Glikosaminoglikans
HLA : Human Leukocyte Antigens
Ig : Immunoglobulin
IGF-1 : Insulin Like Growth Factor-1
IL : Intralesi
KIL : Kortikosteroid intralesi
MC : Mitomycin C
PDGF : Platelet Derived Growth Factor TA : Triamsinolon asetonida
TBA : Toksin Botulinum A
TGF-β : Transforming Growth Factor
