• Tidak ada hasil yang ditemukan

INDIKATOR DAN MATERI UKG 2015 MAPEL EKON

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "INDIKATOR DAN MATERI UKG 2015 MAPEL EKON"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Pasar Input 1

Tabungan Pemerintah = Penerimaan dalam negeri – Pengeluaran rutin

Dimana :

IL = Angka Indeks Laspeyres

Pn = Harga tahun yang dihitung angka indeksnya Po = Harga pada tahun dasar

Qo = Kuantitas pada tahun dasar Dimana:

IP = Angka Indeks Paasche

Pn = Harga tahun yang dihitung angka indeksnya Po = Harga pada tahun dasar

Qn= Kuantitas tahun yang dihitung angka indeksnya

IA

=

(

Pn .

W

)

Pn = Nilai yang dihitung angka indeksnya Po = Harga pada tahun dasar

W = Faktor penimbang

INDIKATOR MATERI

PROFESIONAL

1. Mengidentifikasi jenis kebutuhan ditinjau dari intensitas dan waktunya

2. Mendiskripsikan diagram hubungan RTK dengan RTP

3. Mendiskripsikan pengertian ceteris paribus

4. Menentukan fungsi APBN bila diketahui contoh penggunaan dana APBN.

5. Membedakan ciri saham dan obigasi dengan disajikan ciri ciri surat berharga pasar Ekuitas .

6. Menyebutkan teori pertumbuhan

Kebutuhan menurut instansitasnya, dibedakan menjadi : Kebutuhan primer, Kebutuhan sekunder dan Kebutuhan tersier Kebutuhan menurut waktu penggunaannya, dibedakan menjadi : Kebutuhan sekarang dan Kebutuhan mendatang

Ceteris paribus adalah kondisi dimana hukum permintaan dan hukum penawaran akan berlaku apabila faktor-faktor yang mempengaruhinya tetap.

Fungsi APBN terdiri dari : a. Fungsi otorisasi

Anggaran negara menjadi dasar untuk melaksanakan pendapatan dan belanja pada tahun yang bersangkutan. b. Fungsi Perencanaan

Anggaran negara menjadi pedoman bagi pemerintah dalam merencanakan kegiatan pada tahun yang bersangkutan sehingga pemerintah dapat mengelola sumber-sumber penerimaan dan pengeluaran.

c. Fungsi Pengawasan

Anggaran negara menjadi pedoman untuk menilai kegiatan penyelenggaran pemerintah negara sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

d. Fungsi alokasi

APBN merupakan daftar yang terinci mengenai pendapatan dalam kurun waktu satu tahun, dari pendapatan-pendapatan tersebut digunakan untuk menbiayai pengeluaran pemerintah di segala bidang sesaui dengan kebutuhan. Dari penerimaan, pemerintah mengalokasikan untuk pembangunan sarana prasarana kepentingan umum, seperti pembangunan jalan-jalan, jembatan, pendidikan, kesehatan dan sebagainya.

e. Fungsi distribusi

Pendapatan yang terdapat dalam APBN yang berasal dari berbagai penerimaan, oleh pemerintah didistribusikan kembali kepada masyarakat dalam bentuk subsidi, premi, dan dana pensiun. Pengeluaran pemerintah dalam fungsi distribusi disebut transfer payment.

f. Fungsi stabilisasi

Referensi

Dokumen terkait

Penerimaan Negara Bukan Pajak, yang selanjutnya disingkat PNBP, adalah semua penerimaan Pemerintah Pusat yang diterima dalam bentuk penerimaan dari sumber daya

Negara/Daerah yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam periode 26.. tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah, dan

– Pendapatan LRA: Penerimaan oleh bendahara umum daerah yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahung anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah,

Transfer dan adari Pemerintah Pusat merupakan sumber penerimaan yang amat dominan bagi Pemerintah Daerah di banyak Negara berkembang termasuk Indonesia.. Salah satu alasan

 Perdirjen Nomor Per-37/PB/2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan dan Pengeluaran Negara Akhir Tahun Anggaran 2014, sebagai pedoman bagi KPPN yang belum

Pendapatan-LRA adalah semua penerimaan Rekening Kas Umum Daerah yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak Pemerintah

Pendapatan-LRA adalah semua penerimaan Rekening Kas Umum Negara/Daerah yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun.. anggaran yang bersangkutan yang menjadi

Pajak merupakan sektor yang sangat penting bagi sumber penerimaan negara, dalam pos anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) sumbangan pajak memiliki sumbangan