• Tidak ada hasil yang ditemukan

PT Bank OCBC NISP Tbk Kinerja Keuangan - Semester I Tahun 2013 (Tidak Diaudit)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PT Bank OCBC NISP Tbk Kinerja Keuangan - Semester I Tahun 2013 (Tidak Diaudit)"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PT Bank OCBC NISP Tbk

Kinerja Keuangan - Semester I Tahun 2013

(Tidak Diaudit)

(2)

Agenda

Kinerja Semester I Tahun 2013

Kinerja Keuangan

Perkembangan Bisnis

(3)

Ringkasan Eksekutif

Laba bersih mencapai Rp 536 miliar atau tumbuh sebesar 32% YoY.

Kredit tumbuh sebesar 19% YoY menjadi Rp 57 triliun.

NPL bruto mengalami perbaikan menjadi 0,7% pada akhir Juni 2013

dari 1,1% pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Simpanan nasabah tumbuh 12% YoY menjadi Rp 58 trilliun.

Rasio kecukupan modal sebesar 15,7%.

(4)

Jaringan Bisnis

Jumlah Kantor

338 Kantor

Saluran Elektronik

ATM, EDC & e-Banking

Call centre

• 714 ATM OCBC NISP dan akses lebih dari 59.000 jaringan ATM di Indonesia dan lebih dari 10.263 jaringan ATM di Singapura dan Malaysia

• 760 EDC OCBC NISP dan mempunyai akses lebih dari 246.000 EDC Network

• Call OCBC NISP 500-999 • Hotline Treasury 08001 111 898 • Corporate Website -www.ocbcnisp.com • Jabotabek, Banten (152) • Jawa Barat (61) • Jawa Tengah (24) • Jawa Timur (34)

• Bali, Lombok, Sumatera,

Kalimantan, Sulawesi, Lain-lain (63) • Kantor Fungsional (4)

(5)

Ikhtisar Laba Rugi

Rp. Miliar

1H12

1H13







YoY

1Q13

2Q13







QoQ

Pendapatan Bunga Bersih

1.206

1.485

23%

709

776

9%

Pendapatan Operasional Lainnya

409

385

(6%)

168

217

29%

Pendapatan Operasional

1.615

1.870

16%

877

993

13%

Beban Operasional

(958)

(1.068)

11%

(521)

(547)

5%

Laba Operasional Sebelum Beban Cadangan

Kerugian Penurunan Nilai

657

802

22%

356

446

25%

Beban Cadangan Kerugian Penurunan Nilai

(120)

(86)

(28%)

(26)

(60)

131%

Pendapatan (Beban) Non Operasional

6

(1)

(117%)

0

(1)

NM

Laba Sebelum Pajak

543

715

32%

330

385

17%

(6)

Ikhtisar Posisi Keuangan

Rp. Miliar

1H12

1H13



YoY





1Q13

2Q13



QoQ





Penempatan pada bank lain (Bersih)

1)

4.216

3.465

(18%)

3.820

3.465

(9%)

Efek-efek dan Obligasi Pemerintah

(Bersih)

2)

7.338

10.170

39%

10.314

10.170

(1%)

Kredit yang diberikan (Bruto)

3)

47.742

56.892

19%

53.678

56.892

6%

Cadangan Penurunan Nilai

(891)

(1.023)

15%

(982)

(1.023)

4%

Jumlah Aset

68.962

81.748

19%

81.275

81.748

1%

Giro

10.796

13.828

28%

12.478

13.828

11%

Tabungan

18.884

12.126

(36%)

15.570

12.126

(22%)

Deposito Berjangka

22.150

31.938

44%

31.271

31.938

2%

Jumlah Simpanan Nasabah

3)

51.830

57.892

12%

59.319

57.892

(2%)

Efek-efek yang diterbitkan

-

3.881

NM

2.989

3.881

30%

Obligasi Subordinasi

1.474

876

(41%)

876

876

-Jumlah Liabilitas

60.474

72.397

20%

72.084

72.397

-Ekuitas

8.488

9.351

10%

9.191

9.351

2%

Catatan: 1) Termasuk penempatan di Bank Indonesia

2) Tidak termasuk efek-efek yang dibeli dibawah perjanjian untuk dijual kembali 3) Termasuk produk Syariah

(7)

Rasio Keuangan

%

1H12

1H13







YoY

1Q13

2Q13



QoQ





Marjin Bunga Bersih (NIM)

4,2

4,1

(0,1)

3,9

4,2

0,3

Pendapatan Non Bunga / Pendapatan

Operasional

25,3

20,6

(4,7)

19,1

21,9

2,8

Cost to Income

59,3

57,1

(2,2)

59,4

55,1

(4,3)

ROA

1,7

1,8

0,1

1,6

1,9

0,3

ROE

12,0

12,1

0,1

11,2

12,9

1,7

Kredit yang Diberikan / Dana Pihak Ketiga

(LDR)

1)

91,8

98,0

6,2

90,2

98,0

7,8

Kredit yang Diberikan / Pendanaan

2)

89,2

90,6

1,4

84,7

90,6

5,9

Giro & Tabungan / Dana Pihak Ketiga

57,3

44,8

(12,5)

47,3

44,8

(2,5)

NPL – Bruto

1,1

0,7

(0,4)

0,8

0,7

(0,1)

NPL – Bersih

0,5

0,4

(0,1)

0,4

0,4

-Cadangan Penurunan Nilai Kredit / NPL

174,3

260,2

85,9

229,5

260,2

30,7

Posisi Devisa Neto (PDN)

1,6

6,6

5,0

0,5

6,6

6,1

Rasio Kecukupan Modal (CAR)

17,6

15,7

(1,9)

16,6

15,7

(0,9)

Catatan: 1) Perhitungan LDR mengacu pada ketentuan dari Bank Indonesia

(8)

1.206 1.485 605 673 687 709 776 1H12 1H13 2Q12 3Q12 4Q12 1Q13 2Q13 4,2% 4,1% 4,0% 4,3% 4,0% 3,9% 4,2% Keuntungan dari Penjualan instrumen keuangan 2013: 6% 2012: 11%

Marjin Bunga Bersih sebesar 4,1% pada Semester I tahun 2013 sejalan

dengan Pendapatan Non Bunga yang terdiversifikasi secara baik

Trade Finance 2013: 15% 2012: 9% Administrasi simpanan 2013: 9% 2012: 9% Bancassurance 2013: 13% 2012: 12% Lainnya *) 2013: 21% 2012: 20%

Pendapatan Non Bunga

2013: Rp 385 miliar 2012: Rp 409 miliar

Pendapatan Non Bunga Menurut Jenisnya

Semester I Berkenaan Pencairan kredit 2013: 21% 2012: 11%

*) Termasuk Wealth Mgt, Remittance, e-channel dan Pendapatan non bunga lainnya

Pendapatan Bunga Bersih

Rp milliar Marjin Bunga Bersih (NIM)   

 Keuntungan dari transaksi Valuta

Asing 2013: 15% 2012: 28% Marjin Bunga Bersih (NIM)    

(9)

55,1% 59,4% 54,0% 56,2% 59,1% 9 2 6 8 6 1 8 2 4 8 7 7 9 9 3 5 4 7 5 2 1 4 9 9 4 8 4 4 8 7 2Q12 3Q12 4Q12 1Q13 2Q13 62% 64% 61% 61% 59% 39% 39% 41% 36% 38% 1.615 1.870 1.068 958 1H12 1H13 6 3% 61% 39 % 3 7%

Rasio beban operasional terhadap Total Pendapatan

sebesar 57,1% pada Semester I tahun 2013

Beban Operasional dan Total Pendapatan

Rp miliar 59,3% 57,1% Beban Operasional / Total Pendapatan (Cost to Income)   

Total Pendapatan Beban Gaji dan Tunjangan Beban Umum dan Administrasi

Beban Operasional / Total Pendapatan (Cost to Income)    

(10)

Pertanian & Pertambangan

2013: 4% 2012: 5%

Total Kredit meningkat 19% YoY menjadi Rp 57 triliun, yang sejalan

dengan pertumbuhan kredit yang terdiversifikasi dengan baik

Jasa 2013: 21% 2012: 21% Perindustrian 2013: 24% 2012: 24% Perdagangan 2013: 25% 2012: 22% Lainnya *) 2013: 23% 2012: 25% Konstruksi 2013: 3% 2012: 3%

Kredit bruto menurut Sektor Usaha

Semester I

Total Kredit Bruto

2013: Rp 56.892 miliar 2012: Rp 47.742 miliar

*) Lainnya termasuk Kredit Konsumsi

Kredit bruto berdasarkan Jenis Penggunaan

Rp miliar 41% 40% 40% 39% 38% 35% 35% 36% 36% 36% 27% 26% 24% 24% 23% 2Q12 3Q12 4Q12 1Q13 2Q13

Modal Kerja Investasi Konsumsi

Catatan: Konsumsi termasuk pinjaman karyawan

47.742 50.517

52.897 53.678

(11)

Kredit terutama disalurkan di wilayah dimana sebagian

besar kegiatan ekonomi berlangsung

Rupiah 2013: 75% 2012: 74% Valuta Asing 2013: 25% 2012: 26%

Kredit bruto berdasarkan Mata Uang

Semester I

Total Kredit Bruto

2013: Rp 56.892 miliar 2012: Rp 47.742 miliar

Kredit bruto berdasarkan Geografi

Semester I Jawa Tengah 2013: 2% 2012: 2% Jawa Timur 2013: 10% 2012: 10% Sulawesi & Lainnya 2013: 3% 2012: 3% Jakarta 2013: 54% 2012: 52% Kalimantan 2013: 3% 2012: 2% Jawa Barat 2013: 16% 2012: 18% Sumatera 2013: 12% 2012: 12%

Total Kredit Bruto

2013: Rp 56.892 miliar 2012: Rp 47.742 miliar

(12)

116.0 119.7 154.4 180.2 212.2 58.3 60.1 59.7 49.3 48.0 2Q12 3Q12 4Q12 1Q13 2Q13 Umum Spesifik

Rasio NPL Bruto mengalami perbaikan menjadi sebesar

0,7%, sementara NPL Bersih tetap sebesar 0,4%

Kolektibilitas Kredit

% dari Kredit Bruto

Cadangan Kerugian penurunan nilai kredit / NPL

% NPL Bersih    174,3 179,8 214,1 229,5 260,2 97,6% 96,8% 97,8% 97,9% 98,0% 1,3% 2,1% 1,3% 1,3% 1,3% 1,1% 1,0% 0,9% 0,8% 0,7% 2Q12 3Q12 4Q12 1Q13 2Q13

Lancar Dalam Perhatian Khusus NPL Bruto 53.678

47.742 50.517

52.897 56.892

(13)

24% 21% 19% 19% 21% 21% 26% 32% 36% 55% 53% 50% 49% 43% 2Q12 3Q12 4Q12 1Q13 2Q13

Giro Tabungan Deposito Berjangka

31%

Jumlah Giro dan Tabungan 45% dari Total Dana pihak ketiga

Simpanan Nasabah dan Pendanaan

Berdasarkan Mata Uang

Semester I Rupiah 2013: 71% 2012: 74% Valuta Asing 2013: 29% 2012: 26%

Total Simpanan Nasabah

2013: Rp 57.892 miliar 2012: Rp 51.830 miliar

Komposisi Simpanan Nasabah

Rp. miliar 51.830 59.319 53.618 60.761 57.892 Rupiah 2013: 73% 2012: 74% Valuta Asing 2013: 27% 2012: 26% Total Pendanaan 2013: Rp 62.649 miliar 2012: Rp 53.398 miliar Catatan:

(14)

98,0% 90,2% 86,8% 93,9% 91,8% 89,2% 91,4% 84,7% 84,7% 90,6% Loan-to-Deposit Ratio ▼ ▼ ▼ ▼

Kredit, Simpanan Nasabah dan Pendanaan

Rp. miliar 5 3 .6 7 8 5 2 .8 9 7 5 0 .5 17 4 7 .7 4 2 5 6 .8 9 2 5 9 .3 19 5 3 .6 18 5 7 .8 9 2 6 0 .7 6 1 5 1.8 3 0 6 2 .6 4 9 6 3 .18 3 6 2 .2 3 6 5 5 .0 9 3 5 3 .3 9 8 2Q12 3Q12 4Q12 1Q13 2Q13

Kredit Dana P ihak Ketiga P endanaan

▲ ▲ ▲ ▲ Loan-to-Funding Ratio

LDR meningkat menjadi sebesar 98,0%, sementara Rasio Kredit

terhadap Pendanaan sebesar 90,6% pada semester I tahun 2013

(15)

500 750 1.000 1.250 1.500 1.750 2.000 2.000 4.000 6.000

Jul-12 Sep-12 Dec-12 Mar-13 Jun-13

Harga Saham dan Peringkat Kredit

Harga Saham dan Volume Perdagangan Harian

NISP IJ

Sumber: Bloomberg

Harga Saham (Rupiah) Volume Perdagangan Harian (Ribuan)

Struktur Kepemilikan

Per 30 Juni 2013

Jumlah Saham

Kepemilikan

OCBC Overseas Investment Pte. Ltd *) 7.273.245.613 85,1% Masyarakat 1.275.672.782 14,9% Total 8.548.918.395 100,0% Harga Saham ▼ ▼ ▼ ▼

*) OCBC Overseas Investment Pte. Ltd merupakan anak perusahaan dari OCBC Bank Singapore. OCBC Bank Singapore adalah salah satu Bank tertua di Singapura yang didirikan tahun 1912 dan merupakan salah satu perusahaan keuangan terbesar di Asia, dengan aset grup usaha lebih dari SGD 309 miliar (per 31 Maret 2013) dan mempekerjakan lebih dari 24.000 karyawan di seluruh dunia dan memiliki jaringan lebih dari 560 cabang serta kantor di 15 negara dan wilayah teritorial

Valuation

Rp.

Jun 12 Sep 12 Des 12 Mar 13 Jun 13

Harga Saham 1.100 1.250 1.530 1.450 1.300

PBV 1,2x 1,3x 1,5x 1,4x 1,2x

EPS Kuartal 28 29 33 30 33

PEFINDO Nov 2012

Peringkat Perusahaan idAAA / Stable Obligasi Berkelanjutan I idAAA / Stable Fitch Ratings

April 2013

National Long-term AAA (idn)/ Stable National Short-term F1+ (idn) Long-term Foreign Currency

Long-term Local Currency

BBB / Stable A- / Stable Short-term Foreign Currency F 3 Obligasi Subordinasi AA (idn) Obligasi Berkelanjutan I Viability Rating Support Rating AAA (idn) bb 2 Rating

(16)

Agenda

Kinerja Semester I Tahun 2013

Kinerja Keuangan

Perkembangan Bisnis

(17)

Bisnis Terkini

Perbankan Konsumer

– Mengintensifkan promosi Tanda, Taka and Tanda 360ountuk memperoleh lebih banyak nasabah baru. – Mengembangkan produk cross selling atas nasabah secured loan untuk produk Bancassurance, seperti

Prima atau Asset Link

– Meluncurkan Principal Protected Deposit – One Touch at Anytime

Bank OCBC NISP Menerbitkan Medium Term Notes (MTN) senilai Rp 900 Miliar

Bank OCBC NISP menerbitkan Medium Term Notes senilai Rp 900 miliar. MTN tersebut memiliki jangka waktu 3 tahun terhitung dari tanggal penerbitan, sejak tanggal 18 April 2013 dan akan jatuh tempo pada tanggal 18 April 2016 dengan tingkat suku bunga sebesar 7,00% per tahun. Dana yang diperoleh setelah dikurangi biaya - biaya terkait penerbitan dipergunakan seluruhnya oleh Perseroan untuk pertumbuhan usaha dalam bentuk pemberian kredit. Penerbitan MTN ini diharapkan akan memberikan Bank sumber pendanaan yang lebih variatif baik dalam segi investor maupun jangka waktu.

(18)

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

One-Day Workshop “Technology the Next Banking Business”

Bank OCBC NISP’s mengadakan kembali One-Day Workshop untuk

mahasiswa-mahasiswa yang digelar di 2 kota, Bandung dan Denpasar. Pelatihan ini merupakan pelatihan keenam sejak Bank OCBC NISP mulai menyelenggarakan pelatihan ini di tahun 2008. Pelatihan ini diikuti oleh lebih dari 2.200 mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia. Pada pelatihan ini, para mahasiswa tidak hanya dibekali oleh pengetahuan tentang dunia perbankan tetapi juga kesadaran akan pentingnya Teknologi Informasi (IT) di dalam sektor perbankan.

10.000 Buku Donasi, Membuka Jendela Dunia untuk Anak Indonesia

Bank OCBC NISP merayakan ulang tahun ke-72 pada tanggal 4 April 2013. Dalam perayaan ulang tahun ini, Bank OCBC NISP memberikan sumbangan 10.000 buku untuk anak-anak di 34 kota bekerjasama dengan Kompas Gramedia Group untuk pasokan dan distribusi buku-buku. Pada tema "10.000 Buku Donasi, Membuka Jendela Dunia untuk Anak Indonesia", program donasi buku ini juga merupakan bentuk kepedulian Bank OCBC NISP untuk sektor pendidikan dalam upaya untuk memperluas pengetahuan anak-anak Indonesia melalui membaca dan akhirnya untuk memastikan kualitas generasi mendatang negeri ini.

(19)

Tanggung Jawab Sosial (Lanjutan)

Bank OCBC NISP membantu menumbuhkan jiwa Sociopreneurial diantara generasi muda Indonesia

Bank OCBC NISP mengadakan workshop yang berjudul "Young Entrepreneurship Spirit Workshop" (YES Workshop), sebuah program

pelatihan kewirausahaan yang diikuti oleh 65 mahasiswa dari berbagai universitas dan anak jalanan, dimana mereka diberikan sesi serta pelatihan singkat yang bertujuan untuk meningkatkan semangat kewirausahaan mereka. Sebagai lanjutannya, ide bisnis para peserta akan disertakan di salam kompetisi kewirausahaan. Para peserta, baik individu maupun grup, diberikan sekitar 2 bulan sebagai persiapan, termasuk waktu untuk merencanakan dan mengimplementasikan ide – ide bisnis mereka.

Tanda Kasih PT Bank OCBC NISP dan PT Eigerindo Multi Produk Industri bagi Korban Banjir di Bandung Selatan

Bencana banjir melanda beberapa daerah di Bandung Selatan, khususnya Dayeuhkolot, Baleendah, dan Bojongsoang kecamatan pada tanggal 8 April 2013. Bencana tersebut melanda hampir 56 ribu orang dan telah meninggalkan banyak rasa sakit untuk warga Bandung Selatan. Tingkat air yang terus meninggi memaksa beberapa orang untuk mengungsi dari rumah mereka ke tempat penampungan yang lebih aman. Melalui program Tanda Kasih, Bank OCBC NISP disediakan pasokan bantuan untuk para korban banjir untuk memenuhi kebutuhan mereka. Program ini juga didukung oleh PT Eigerindo Multi Produk Industri.

(20)

Tanggung Jawab Sosial (Lanjutan)

Bank OCBC NISP dan OCBC Bank Singapore menanamkan 10.000 bibit bakau di Kepulauan Seribu

Dalam rangka melestarikan tanaman bakau sebagai pelindung pantai yang dapat mencegah terjadinya erosi, Bank OCBC NISP dan OCBC Bank Singapore mengembangkan hutan bakau dengan menanamkan 10.000 bibit bakau di Pulau Karya, Kepulauan Seribu. Selain menanamkan bibit, juga dilepaskan kembali ke laut 50 ekor penyu laut sisik. Acara yang bertemakan “Save Mangrove, Save Earth, Save Human”, melibatkan 50 sukarelawan dari Bank OCBC NISP dan OCBC

(21)

Penghargaan

.

Bank OCBC NISP dianugerahi piala platinum oleh Majalah

Infobank atas Kinerja Keuangan “Sangat Bagus”

Untuk ke-empat kalinya Bank OCBC NISP menerima penghargaan dari Majalah Infobank sebagai Excellent Bank untuk selama sepuluh tahun berturut-turut. Berdasarkan hasil pemeringkatan yang diadakan dengan total 120 bank, Bank OCBC NISP dianggap memiliki peningkatan kinerja dari tahun ke tahun yang konsisten. Kriteria penilaian meliputi Permodalan, Kualitas Aset, Profitabilitas, Likuiditas, and Efisiensi Bank.

Bank OCBC NISP Mendapatkan Penghargaan pada The 2013

Indonesia Bank Loyalty Award (IBLA).

Sehubungan dengan loyalitas nasabah, Bank OCBC NISP juga berhasil dalam menjaga kepercayaan dari para nasabahnya, yang tercermin melalui The 2013

Indonesia Bank Loyalty Award (IBLA) yang didapatkan oleh Bank dalam

kategori of Savings Account Conventional Banking dengan total aset dibawah Rp 75 triliun. Penghargaan ini diberikan berdasarkan survei atas kepuasan dan loyalitas pada segmen perbankan konsumen, yang diadakan oleh Mark Plus Insight dari bulan Oktober sampai dengan November 2012. Survei melibatkan lebih dari 3.200 responden dari Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Semarang dan Makassar.

(22)

Sumber

Daya

Manusia

Lainnya

Dukungan dari Pemegang Saham Pengendali

• Dukungan permodalan yang kuat.

• Menciptakan sinergi untuk memenuhi kebutuhan nasabah atas

pembiayaan dan layanan transaksi yang lebih baik

• Memperkuat infrastruktur, teknologi informasi dan jaringan

kantor.

• Memperluas produk Konvensional dan Syariah.

• Mendukung perbaikan proses kerja melalui proyek-proyek

Kualitas.

• Melakukan interkoneksi ATM di Singapore dan Indonesia.

• Penempatan Executive Senior Bank OCBC Singapore; antara

lain di Dewan Komisaris dan Direksi.

• Alih

pengetahuan

melalui

program

pelatihan

yang

komprehensif, melakukan kegiatan bisnis bersama, Studi

banding, penugasan dan Guest auditor.

(23)

Agenda

Kinerja Semester I Tahun 2013

Kinerja Keuangan

Perkembangan Bisnis

(24)

Visi, Misi dan Values

Visi

Misi

Menjadi Bank pilihan dengan standar dunia yang diakui

kepeduliannya dan terpercaya.

Bank OCBC NISP berusaha dan bekerja sebagai warga

korporat terhormat yang mampu bertumbuh kembang bersama

masyarakat secara berkelanjutan.

Values

Solid, Genuine, Supportive, Connected, Forward Looking,

Dynamic.

(25)

Bank tertua ke-empat

di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1941

.

Mencatatkan sahamnya

di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 1994.

Berhasil melalui

berbagai krisis ekonomi di Indonesia.

Melakukan transformasi

organisasi sejalan dengan penggunaan nama baru

PT Bank OCBC NISP Tbk. sejak akhir tahun 2008.

Menjadi

bank swasta terbesar ke-7

di Indonesia pada 31 Maret 2013

.

Memiliki fokus bisnis di sektor

Consumer dan UKM.

Mempekerjakan

6.672 karyawan yang berdedikasi tinggi

untuk melayani

nasabah di 60 kota di seluruh Indonesia melalui

338 kantor

dan

714 ATM

.

Penggabungan usaha dengan Bank OCBC Indonesia telah diselesaikan

pada tanggal 7 Februari 2011 yang menghasilkan satu entitas tunggal.

Kinerja keuangan yang kokoh

dengan dukungan permodalan yang kuat dari

Bank OCBC Singapore.

(26)

Dewan Komisaris per 30 Juni 2013

Pramukti Surjaudaja Presiden Komisaris

– Presiden Komisaris, Dewan Komisaris, Bank OCBC NISP sejak tahun 2009

– Presiden Direktur Bank OCBC NISP (1998-2008)

– Anggota dewan, International & East Asia Council, INSEAD, Perancis, sejak tahun 2006

– Non-executive Director OCBC Bank - Singapura sejak tahun 2004

Peter Eko Sutioso Wakil Presiden Komisaris

– Wakil Presiden Komisaris Bank OCBC NISP sejak tahun 1998 – Komisaris Bank OCBC NISP (1997-1998)

– Direktur Bank OCBC NISP (1972-1997)

– Aktif di kepengurusan Perbanas Jawa Barat sebagai Ketua Umum Perbanas Jawa Barat (1983-1988), dan aktif di kepengurusan BMPD Jawa Barat (1977-1990)

Roy Athanas Karaoglan Komisaris Independen

– Komisaris Independen Bank OCBC NISP sejak tahun 2003 – Konsultan Perbankan sejak tahun 2003.

– Konsultan di IFC (2000-2011)

Associate Director di Credit Review Department, IFC (1998-2000)

Chief Banking Specialist di Central Capital Markets Department,

IFC (1994-1997)

Jusuf Halim

Komisaris Independen

– Komisaris Independen Bank OCBC NISP sejak tahun 2006 – Ketua Komite Audit Bank OCBC NISP sejak Februari 2011 – Anggota Dewan Komite Nasional-Ikatan Akuntan Indonesia

sejak tahun 2010

– Anggota Dewan Kehormatan, Ikatan Komite Audit Indonesia sejak tahun 2010

Lai Teck Poh (Dua Teck Poh) Komisaris

– Komisaris Bank OCBC NISP sejak tahun 2008

– Non-executive Director OCBC Bank (Malaysia) Bhd sejak tahun 2011

– Non-executive Director OCBC Bank Ltd sejak tahun 2010 – OCBC Bank Ltd (1988-2010) dengan posisi manajemen

terakhir sebagai Head, Grup Audit

– Direktur/CEO, Citicorp Investment Bank (Singapura) Ltd (1986-1987)

Kwan Chiew Choi Komisaris Independen

– Komisaris Independen Bank OCBC NISP sejak tahun 2011 – Komisaris Independen Bank OCBC Indonesia (2008-2010) – Senior Vice President & Head Credit Control and Approval,

OCBC Bank Ltd (1987-2008)

Loans Department Manager di Sumitomo Bank Ltd, Singapore (1973-1982)

Samuel Nag Tsien Komisaris

– Komisaris Bank OCBC NISP sejak tahun 2012

– Bergabung dengan OCBC Bank Ltd di tahun 2007 dan ditunjuk sebagai Group Chief Executive Officer sejak April 2012

– Direktur OCBC Bank (Malaysia) Berhard, OCBC Al-Amin Bank Berhard, Great Eastern Holdings Ltd, Overaseas Assurance Corporation Ltd dan OCBC Overseas Investments Pte. Ltd sejak tahun 2012

Direktur di OCBC Bank (China) Ltd. sejak tahun 2008

President and Chief Executive Officer di Bank of Amerika (Asia)

Hongkong (1995-2006)

Hardi Juganda Komisaris

– Komisaris Bank OCBC NISP sejak Mei 2012 – Direktur Bank OCBC NISP (1997-Mei 2012)

– Memimpin berbagai cabang dan divisi di Bank OCBC NISP (1985-1997)

(27)

Parwati Surjaudaja Presiden Direktur & CEO

– President Direktur Bank OCBC NISP sejak Desember 2008 – Wakil Presiden Direktur Bank OCBC NISP (1997-2008) – Direktur Bank OCBC NISP (1990-1997)

Direksi per 30 Juni 2013

Yogadharma Ratnapalasari Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2003 – Asisten Direktur Bank OCBC NISP (1997- 2002) – Komisaris PT NISP Sekuritas (2000-2003)

– Memegang jabatan Head pada berbagai divisi di Bank OCBC NISP (1988-1997).

Rama Pranata Kusumaputra Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2006 – Asisten Direktur Bank OCBC NISP (2005-2006) – Koordinator Regional II Bank OCBC NISP (2001-2005) – Menempati berbagai posisi di Bank Bali (1990-2000) dengan

posisi terakhir sebagai General Manager

Emilya Tjahjadi Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2011 – Direktur Bank OCBC Indonesia (2009-2010)

SVP and Head Commercial Banking MME di HSBC, Jakarta

(2003-2009)

– American Express Bank Ltd., Jakarta (1996-2002) dengan posisi terakhir sebagai Director of Corporate Banking

– Standard Chartered Group, Jakarta & Singapore (1991-1996) dengan posisi terakhir sebagai Senior Relationship Manager

Hartati Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2011

Chief Financial Officer di Bank OCBC NISP (2010-2011)

– Asisten Direktur Bank OCBC NISP (2008-2010)

Accounting & Finance Division Head Bank OCBC NISP

(2006-2008)

General Manager Bank OCBC NISP (2005-2006)

– Bank Mandiri (2001-2005) dengan posisi terakhir sebagai

Accounting Group Head (Senior Vice President)

– Menempati berbagai posisi di Bank Bali (1984-2000) dengan posisi terakhir sebagai Financial Control Department Head

(Vice President)

Martin Widjaja Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2012

SVP & Head of International and Large Local Corporation di

HSBC (2010-2012)

Senior Vice President, Commercial Banking, HSBC

(2006-2010)

Vice President, Commercial Banking (2004-2006) dan

Corporate & Institutional Banking (2003-2004), HSBC

Assistant Vice President Corporate & Institutional Banking,

HSBC (2002-2003)

Thomas Arifin Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2011 – Direktur Bank Mandiri (2006-2011)

– Memiliki pengalaman di berbagai bidang di Bank Permata (1987-2006) dengan posisi terakhir sebagai General Manager di Risk Management Group

Na Wu Beng

Wakil Presiden Direktur

– Wakil Presiden Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2005 – Komisaris Bank OCBC NISP (2004-2005)

– Berpengalaman pada posisi Head di berbagai jabatan di OCBC Bank Ltd (1990-2003)

(28)

Direksi per 30 Juni 2013 (Lanjutan)

Low Seh Kiat (Thomas) Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2013*)

National Emerging Business Head, Bank OCBC NISP

(2010-2013)

Vice President, Business Head of Emerging Business, OCBC

Bank, Singapore (2005-2010)

VP, Head of Program Management & Marketing, OCBC

Bank, Singapore (2004-2005)

VP-GE Commercial Financing (S) Ltd, Singapore (2001-2004)

– Menempati berbagai posisi di Heller Factoring (S) Ltd, Singapore (1995-1997) and Heller Asia Capital (S) Ltd, Singapore (1998-2000)

Sales Manager – D&D International Enterprise Ltd, USA

(1992-1994)

Johannes Husin Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2013*) – Treasurer Bank OCBC NISP sejak tahun 2011

Executive Vice President, Head of Trading & Sales, Bank

Danamon (2008-2011)

Executive Director – JP Morgan Chase Bank (2005-2008)

Senior Vice President, Head of Trading, Bank Danamon

(2004-2005)

Vice President, Senior Interest Rate Trader, Standard Chartered Bank (2000-2004)

Currency Forward Trader, ABN Amro Bank (1998-2000)

Foreign Exchange Trader, Bank Dagang Nasional Indonesia

(1997-1998)

Andrae Krishnawan W. Direktur

– Direktur Bank OCBC NISP sejak tahun 2013*)

Senior Corporate Executive Bank OCBC NISP sejak tahun

2009

– Asisten Direktur Bank OCBC NISP (2007-2009) – The Staff Director Bank OCBC NISP (2006-2007)

– Menempati berbagai posisi di Bank International Indonesia (1991-2006) dengan posisi terakhir sebagai Regional Head.

(29)

Corporate Development

PT. Bank OCBC NISP Tbk

OCBC NISP Tower, 15thFloor

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 25, Jakarta 12940

Phone : +62 21 255 33 888

Fax : +62 21 579 44 000

Website :www.ocbcnisp.com

Referensi

Dokumen terkait

Dalam bab ini penulis akan menguraikan semua analisis mengenai tema yang dibahas oleh penulis berdasarkan data-data yang dihubungkan dengan teori-teori yang

Selanjutnya dari parameter ancaman dan kerentanan tersebut, dilakukan analisis risiko melalui penentuan klasifikasi risiko bencana banjir bandang untuk daerah hilir

kadang besar kadang-kadang kecil, tergantung pada kecepatan angin dan kedalaman dasar lautnya. Semakin dalam dasar lautnya makin besar gelombangnya. Gelombang

London Sumatra Indonesia,Tbk adalah Pan London Sumatra Platation dengan komposisi sebesar 47,23% Commerzbank (SEA) Ltd. Singapura sebesar 5,83% dan sisanya sebaesar

Sedangkan definisi dari menonton dikemukakan oleh Sardji (Naratama, 2006:71) sebagai, “Suatu proses yang disadari atau tidak disadari dimana menonton diletakan pada

Studi pustaka pertama yang diambil dari proyek akhir yang berjudul “Rancang Bangun Antena Dwitunggal Dua Strip Eksponensiel Pada Frekuensi Terendah 900 MHz 150

Sebelum Anda bergabung dengan Portal Damai, pastikan terlebih dahulu memiliki akun email yang valid dan rutin digunakan, pendaftaran dilakukan dengan bantuan Admin PD dan Anda bebas

indikasi yang bisa meyakinkan bahwa kepanduan Hizbul Wathan menjadi satu menu pengetahuan dalam membentuk karakter terhadap penyandang tuna laras, karena hal ini telah