• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS KELOMPOK PASAR MODAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TUGAS KELOMPOK PASAR MODAL"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

1

TUGAS KELOMPOK

PASAR MODAL

Dosen : Bapak Drs. Syamsu Iskandar, MM

“ Cara Bertransaksi dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) “

Disusun oleh:

Valentina Rima Ch. - 201410325084

Iryani Wulandari

- 201410327014

Endah Riyani P.

- 201410325022

Ariyanto

- 201410325009

Kelas : FE. Manajemen 5-D (Reguler Sore)

UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA

Oktober, 2016

(2)

2

DAFTAR ISI

BAB I: Pendahuluan

Latar Belakang... 3

Tujuan Makalah... 4

BAB II: Pembahasan

Pengertian Saham dan Jenisnya... 5

Tempat Jual-Beli Saham Di Indonesia... 6

Index Saham di BEI... 7

Cara Berinvestasi Di Bursa Efek Indonesia... 8

Cara Bertransaksi di Bursa Efek Indonesia... 9

Cara Jual Beli Saham Online... 10

Biaya Jual - Beli Saham... 14

Contoh Penghitunga Biaya Jual-Beli... 15

Mekanisme Transaksi di BEI... 16

Pelaksanaan Perdagangan... 17

Jam Perdagangan... 19

Auto Rejection... 22

Satuan Perdagangan... 23

Penyelesaian Transaksi Bursa... 24

BAB III: Penutup

Kesimpulan... 25

(3)

3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada dasarnya, Bursa Efek Indonesia ( Indonesia Stock Exchange (IDX) ) merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang ataupun modal sendiri. Instrumen-instrumen keuangan yang diperjualbelikan di BEI seperti saham, obligasi, waran, right, obligasi konvertibel, dan berbagai produk turunan (derivatif) seperti opsi (put atau call).

Di dalam Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, pengertian BEI atau pasar modal dijelaskan lebih spesifik sebagai kegiatan yang bersangkutan dengan Penawaran Umum dan Perdagangan Efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan Efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan Efek. BEI memberikan peran besar bagi perekonomian suatu negara karena pasar modal memberikan dua fungsi sekaligus, fungsi ekonomi dan fungsi keuangan.

Pasar modal dikatakan memiliki fungsi ekonomi karena pasar modal menyediakan fasilitas atau wahana yang mempertemukan dua kepentingan yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana (investor) dan pihak yang memerlukan dana (issuer). Dengan adanya pasar modal maka perusahaan publik dapat memperoleh dana segar masyarakat melalui penjualan Efek saham melalui prosedur IPO atau efek utang (obligasi). BEI dikatakan memiliki fungsi keuangan, karena BEI memberikan kemungkinan dan kesempatan memperoleh imbalan (return) bagi pemilik dana, sesuai dengan karakteristik investasi yang dipilih. Jadi diharapkan dengan adanya pasar modal aktivitas perekonomian menjadi meningkat karena pasar modal merupakan alternatif pendanaan bagi perusahaan- perusahaan untuk dapat meningkatkan pendapatan perusahaan dan pada akhirnya memberikan kemakmuran bagi masyarakat yang lebih luas.

(4)

4

1.2 Tujuan Makalah

Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai salah satu penunjang penambahan nilai mata kuliah Pasar modal yang dibimbing oleh Bapak Drs. Syamsu Iskandar,MM juga sebagai bahan pengetahuan agar dapat mengetahui cara transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang merupakan pasar modal yang ada di Indonesia yang memiliki fungsi penting secara tidak langsung berpengaruh terhadap perekonomian di Indonesia sebagai tempat beraktivitasnya perusahaan-perusahaan atau seseorang dalalm jual – beli saham sehingga perusahaan dapat meningkatkan pendapatan serta secara langsung memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.

(5)

5

BAB II

PEMBAHASAN

Saham sebagai salah satu alternatif media investasi memiliki potensi tingkat keuntungan dan kerugian yang lebih besar dibandingkan media investasi lainnya dalam jangka panjang. Untuk itu Anda perlu mempelajari seluk-beluk investasi saham ini terlebih dahulu, agar Anda bisa terhindar dari kerugian yang tidak seharusnya terjadi. Untuk itu kita harus tau seluk beluk saham, mulai dari pengertian saham dan jenis-jenis saham.

Pengertian saham

Saham adalah surat berharga yang merupakan tanda kepemilikan seseorang atau badan terhadap suatu perusahaan, jenis-jenis saham terdiri dari :

Saham Biasa

Merupakan pemilik sebenarnya dari perusahaan. Mereka menanggung risiko dan mendapatkan keuntungan. Pada saat kondisi perusahaan jelek, mereka tidak menerima dividen. Dan sebaliknya, pada saat kondisi perusahaan baik, mereka dapat memperoleh dividen yang lebih besar bahkan saham bonus. Pemegang saham biasa ini memiliki hak suara dalam RUPS (rapat umum pemegang saham) dan ikut menentukan kebijakan perusahaan. Jika perusahaan dilikuidasi, pemegang saham biasa akan membagi sisa aset perusahaan setelah dikurangi bagian pemegang saham preferen. Karakteristik Saham Biasa adalah sebagai berikut:

 Hak suara pemegang saham, dapat memillih dewan komisaris

 Hak didahulukan, bila organisasi penerbit menerbitkan saham baru

 Tanggung jawab terbatas, pada jumlah yang diberikan saja

Saham Preferen : Selain saham biasa kita juga mengenal adanya saham preferen. Sesuai namanya, saham preferen ini mendapatkan hak istimewa dalam pembayaran dividen dibanding saham biasa. Karakteristik Saham Preferenadalah sebagai berikut:

 Memiliki berbagai tingkat, dapat diterbitkan dengan karakteristik yang berbeda

 Tagihan terhadap aktiva dan pendapatan, memiliki prioritas lebih tinggi dari saham biasa dalam hal pembagian dividen

 Dividen kumulatif, bila belum dibayarkan dari periode sebelumnya maka dapat dibayarkan pada periode berjalan dan lebih dahulu dari saham biasa

 Konvertibilitas, dapat ditukar menjadi saham biasa, bila kesepakatan antara pemegang saham dan organisasi penerbit terbentuk.

(6)

6

Tempat Jual – Beli Saham Di Indonesia

1. Bursa Efek Surabaya

Bursa Efek Surabaya (BES) merupakan bursa efek swasta pertama di Indonesia, yang didirikan pada tanggal 16 Juni 1989 berdasarkan SK Menteri Keuangan Nomor 645/KMK.010/1989, oleh Menteri Keuangan saat itu adalah JB Sumarlin, Pendirian BES dimaksudkan untuk mendukung perkembangan ekonomi wilayah Indonesia bagian timur, dengan mengembangkan industry pasar modal di Kota Surabaya, Jawa Timur.

2. Bursa Efek Jakarta

Bursa Efek Jakarta (BEJ) berawal dengan dibukanya sebuah bursa saham oleh pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1912 di Batavia. Setelah sempat tutup beberapa kali karena terjadinya perang, Bursa Efek Jakarta kembali dibuka pada tahun 1977 dibawah pengawasan Bapepam (Akuntan yang telah memperoleh izin dari Menteri Keuangan untuk jasa akuntan public di Indonesia). Pada tanggal 13 Juli 1992, BEJ diprivatisasi dengan dibentuknya PT. Bursa Efek Jakarta. Kemudian pada tahun 1995, perdagangan elektronik di Bursa Efek Jakarta dimulai.

Setelah sempat jatuh ke sekitar 300 poin pada saat-saat krisis, Bursa Efek Jakarta mencatat rekor tertinggi baru pada awal tahun 2006 setelah mencapai level 1.500 poin berkat adanya sentiment positif dari dilantiknya president baru, Susilo Bambang Yudhoyono. Peningkatan pada tahun 2004 ini sekaligus membuat Bursa Efek Jakarta menjadi salah satu bursa saham dengan kinerja terbaik di Asia pada tahun tersebut.

3. Bursa Efek Indonesia

Bursa Efek Indonesia atau disingkat dengan Bursa Efek Indonesia dengan nama lain Indonesia Stock Exchange (IDX) merupakan bursa hasil penggabungan dari Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan Bursa Efek Surabaya (BES). Demi efektifitas operasional dan transaksi, Pemerintah memutuskan untuk menggabungkan Bursa Efek Jakarta sebagai pasar saham dengan Bursa Efek Surabaya sebagai pasar obligasi dan derivative. Bursa hasil penggabungan ini beroperasi pada 1 Desember 2007. Bursa Efek Indonesia menggunakan sistem perdagangan bernama Jakarta Automated Trading System (JATS) sejak 22 Mei 1995, menggantikan sistem manual yang digunakan sebelumnya. Sejak 2 Maret 2009 sistem JATS ini sendiri telah digantikan dengan sistem baru bernama JATS-NextG yang disediakan oleh OMX.

(7)

7

Index Saham

Untuk memberikan informasi yang lebih lengkap tentang perkembangan bursa kepada public, Bursa Efek Indonesia menyebarkan data pergerakan harga saham melalui media cetak dan elektronik. Satu indicator pergerakan harga saham tersebut adalah index harga saham. Saat ini, Bursa Efek Indonesia mempunya beberapa jenis indeks, ditambah dengan sepuluh jenis indeks sectoral. Indeks-indeks tersebut adalah:

a. IHSG, menggunakan semua saham tercatat sebagai komponen kalkulasi Indeks.

b. Indeks Individual, yang merupakan Indeks untuk masing-masing saham didasarkan harga dasar.

c. Indeks LQ45, menggunakan 45 saham terpilih setelah melalui beberapa tahapan seleksi. d. Indeks IDX30, menggunakan 30 saham terpilih setelah melalui beberapa tahapan seleksi. e. Indeks Kompas100, menggunakan 100 saham pilihan harian Kompas.

f. Indeks Sektoral, menggunakan semua saham yang masuk dalam sektor yang sama.

g. Jakarta Islamic Index, menggunakan 30 saham terpilih yang termasuk dalam Daftar Efek Syariah yang diterbitkan oleh Bapepam-LK (Kini OJK).

h. Indeks Bursa Syariah Indonesia (Indonesia Sharia Stock Index (ISSI)), yang menggunakan semua saham yang termasuk dalam Daftar Efek Syariah yang diterbitkan oleh Bapepam-LK (kini OJK).

i. Indeks Bisnis-27, menggunakan 27 saham terpilih bekerja sama dengan Harian Bisnis Indonesia.

j. Indeks Pefindo25, menggunakan 25 saham terpilih bekerja sama dengan Pefindo.

k. Indeks SRI-KEHATI, menggunakan 25 saham terpilih yang menerapkan prinsip tata kelola yang baik dan kepedulian terhadap lingkungan, bekerjasama dengan Yayasan KEHATI. l. Indeks SMinfra18, menggunakan 18 saham terpilih yang bergerak dalam bidang

infrastruktur dan penunjangnya, bekerja sama dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero).

m. Indeks Papan Utama dan Papan Pengembangan, indeks yang didasarkan pada kelompok saham yang tercatat di BEI yaitu kelompok Papan Utama dan Papan Pengembangan.

(8)

8

Cara Berinvestasi Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Bursa Efek ibaratnya seperti PD Pasar Jaya yaitu selaku pengelola pasar dimana kios-kiosnya disewakan kepada pedagang .‭ ‭Pedagang disini adalah broker atau perusahaan efek .‭ ‭Sementara pembelinya disebut investor atau pemodal . Jadi pembeli tidak berhubungan dengan PD Pasar Jaya,‭ ‭melainkan berhubungan langsung dengan pedagang .‭ ‭Yang behubungan langsung dengan PD Pasar Jaya adalah para pedagang yang menempati kios tersebut.

Pada dasarnya ,‭ ‭jika Anda ingin bertransaksi / berbisnis saham baik melakukan pembelian maupun penjualan saham ,‭ ‭maka Anda harus berhubungan dengan perusahaan sekuritas atau biasa disebut broker atau perusahaan pialang yang menjadi anggota bursa .‭ Perusahaan efek ini memiliki wakilnya di Bursa Efek yang biasa disebut Pialang. Merekalah yang akan melakukan transaksi atas dasar order atau amanat yang Anda berikan baik untuk jual maupun untuk beli .‭ ‭Pialang tersebut dapat juga memberikan anjuran atau berbagai nasihat lainnya sehubungan

dengan rencana investasi Anda .‭ ‭Atas jasanya itu maka Anda wajib membayar biaya komisi kepada pialang. Perusahaan sekuritas di Indonesia cukup banyak mencapai lebih dari seratus perusahaan. Ada yang dimiliki pemerintah (BUMN), ada yang dimiliki swasta nasional, ada yang dimiliki asing.

• Yang milik BUMN adalah BNI Sekuritas (NI), Mandiri Sekuritas (CC), Danareksa Sekuritas (OD), Bahana Sekuritas (DX).

• Yang merupakan milik swasta nasional diantaranya Sinarmas Sekuritas (DH), Trimegah Sekuritas (LG), Panin Sekuritas, Henanputi Rai Sekuritas (HP), Balbury Sekuritas (CP), Brent Sekuritas, Trust Sekuritas dan lain-lain.

• Yang merupakan milik asing diantaranya Kim Eng Securities, CLSA Securities, JP Morgan Securities (BK), Merril Lynch Securities (ML), Phillips Securities, UBS Securities, BNP Paribas Securities (RX).

(9)

9

Cara Bertransaksi di Bursa Efek Indonesia

Sebelum Anda melakukan jual beli saham,‭ ‭seperti layaknya membuka rekening di bank maka terlebih dahulu Anda harus membuka rekening disatu atau beberapa Perusahaan Efek .‭ ‭Dengan pembukaan rekening tersebut maka secara resmi Anda telah tercatat sebagai nasabah dan data identitas Anda tercatat dalam pembukuan Perusahaan Efek seperti Nama ,‭ ‭Alamat,‭ ‭Nomor Rekening Bank dan data -data lainnya .‭ ‭Bersamaan dengan pembukaan rekening ini ,‭ ‭Anda menandatangani perjanjian dengan Perusahaan Efek yang menyangkut hak dan kewajiban kedua belah pihak.

Secara lebih rinci, langkah-langkah dalam transaksi perdagangan di bursa efek adalah sebagai berikut:

a. Anda sebagai klien membuka opening account di perusahaan investasi yang dipercaya

untuk mengelola dana.

b. Perusahaan investasi mencatat nama anda dalam file customer perusahaan dan

menyimpannya sebagai data perusahaan.

c. Jika anda ingin melakukan transaksi (beli atau jual), anda tinggal menghubungi broker

anda dan beritahukan saham yang anda inginkan, jumlah beserta harganya.

d. Broker anda, yang selanjutnya akan bertindak sebagai sales person akan meneruskan

order yang anda lakukan (baik beli maupun jual) pada dealer di perusahaan investasi tersebut.

e. Dealer akan menghubungi floor broker atau petugas di bursa untuk memasukkan order

yang diinginkan.

f. Saat order (misalnya order beli) yang anda berikan cocok dengan order jual yang ada,

maka transaksi telah berhasil (done).

g. Floor broker akan mengonfirmasikan transaksi yang telah terjadi kepada dealer

perusahaan investasi yang selanjutnya akan meneruskannya kepada broker. Selanjutnya broker akan memberitahukan informasi tersebut kepada anda.

h. Perusahaan investasi anda akan mengirimkan konfirmasi kepada anda yang berisikan

detail dari transaksi yang telah terjadi beserta komisi yang harus anda berikan atas jasa broker.

i. Uang yang harus anda berikan apabila melakukan transaksi beli biasanya empat hari

setelah transaksi (T + 4) dan uang yang akan anda terima jika melakukan transaksi jual adalah dalam kurun waktu T + 6 atau enam hari setelah transaksi.

(10)

10

Formulir Pembukaan Rekening

Cara Jual Beli Saham Online 1. Membuat rekening saham

Cara membeli saham diawali dengan membuka atau membuat rekening saham di salah satu perusahaan sekuritas (perusahaan pialang atau perusahaan broker saham). Beberapa sekuritas saat ini menawarkan investasi saham Indonesia dengan pembukaan rekening awal yang tidak terlalu besar yaitu minimal Rp 5 juta. Untuk lebih pasti tentang saldo awal minimal, anda bisa menghubungi salah satu perusahan sekuritas. Data-data yang diperlukan saat pembukaan rekening adalah:

• Copy identitas

• Data alamat tempat tinggal • Data usaha atau pekerjaan • Data ahli waris

(11)

11

2. Memilih saham

Setelah anda membuka rekening saham dan sudah menyetor dana awal minimal yang disyaratkan oleh Perusahaan Sekuritas maka sewaktu-waktu anda sudah dapat untuk bertransaksi saham. Tahap selanjutnya adalah melakukan pemilihan saham-saham yang hendak anda beli sebelum anda benar-benar melakukan pembelian. Tujuannya adalah untuk membeli saham pemenang atau saham yang akan memberikan keuntungan besar buat investasi saham anda. Dalam pemilihan saham (sebelum anda ingin membelinya) diperlukan analisa-analisa tentang kondisi perusahaan yang bersangkutan. Apakah perusahaannya sehat, berkembang, keuntungannya selalu meningkat dan sebagainya. Ini dikenal juga dengan analisa fundamental. Disamping itu, anda juga perlu menentukan timing dengan melihat grafik harga saham. Apakah akan dibeli sekarang, atau tunggu beberapa hari lagi. Ini disebut dengan analisa teknikal. Anda bisa melihat halaman Analisa saham untuk melihat contoh bagaimana menganalisa sebuah saham.

3. Membeli saham

Sesudah anda lakukan sedikit riset tentang saham apa yang hendak anda beli, maka langkah selanjutnya adalah melakukan pembelian saham itu sendiri. Memasukkan langsung order pembelian saham secara online menggunakan Trading Saham Online System atau Aplikasi Jual Beli Saham Online. Umumnya, broker atau pialang saham sudah memiliki dan menyediakan fasilitas online, supaya nasabahnya dapat memasukkan langsung order beli maupun order jual saham. Fasilitas ini berupa system software yang harus dipasang ( di install ) terlebih dahulu diperangkat anda. Perangkatnya bisa berupa komputer PC, laptop atau notebook, tablet maupun smartphone ( android, blackberry, windows phone dan lainnya ).

(12)

12

4. Menjual Saham

Sesudah anda membeli saham, maka saatnya untuk menjual saham. Anda tentunya harus memantau pergerakan harga saham dari saham-saham yang sudah anda beli. Jika harga saham sudah lebih tinggi dari harga beli, anda boleh saja menjual saham tersebut untuk medapatkan keuntungan. Istilah dibursanya Take Profit atau Profit Taking. Anda bahkan bisa langsung menjual saham yang baru saja anda beli jika saham langsung bergerak. Ini disebut dengan day trade atau day trading saham.

Langkah-langkah atau cara menjual saham mirip dengan langkah-langkah atau cara membeli saham seperti penjelasan nomor 3 diatas. Uang hasil penjualan saham anda akan otomatis ditransfer ke rekening saham anda.

(13)

13

Contoh :

Cara membuka rekening saham di perusahaan efek PT Mandiri Sekuritas via email :

1. Dikirimkan Formulir pembukaan rekening via email dalam bentuk PDF (langsung dapat di print)

2. Isi formulir dengan lengkap

3. Setelah semua formulir pendaftaran sudah terisi, selanjutnya kirim ke alamat perusahaan efek PT Mandiri Sekuritas yang di infokan dari broker atau sales, disertakan dengan : – Fotokopi KTP

– Fotokopi NPWP

– Fotokopi Cover buku tabungan, dan – Kartu nama

4. Setelah data sampai di PT Mandiri Sekuritas, maka data akan diproses selama kurang lebih 1 minggu.

5. Apabila telah lengkap dan formulir telah diproses, maka anda sudah memiliki rekening efek atau saham, selanjutnya anda tinggal mendepositkan dana investasi minimal untuk full service atau reguler yaitu sebesar Rp10 juta. (nego)

(14)

14

Biaya Jual - Beli Saham

Untuk pembelian dan penjualan saham ,‭ ‭pemodal harus membayar biaya komisi kepada broker / pialang‭ ‭saham yang melaksanakan pesanan .‭ ‭Artinya besarnya biaya komisi dapat dinegosiasikan dengan pialang ‭ ‭/‭ ‭broker dimana pemodal berbisnis saham atau melakukan jual -beli saham.‭ Umumnya untuk transaksi -beli pemodal dikenakan ‭ ‭fee broker sebesar‭ ‭0,3%‭ ‭dari nilai transaksi sedangkan untuk transaksi jual dikenakan ‭ ‭0,4%‭ (‭untuk transaksi jual pemodal masih dikenakan pajak penghasilan atas‭ ‭penjualan saham sebesar‭ ‭0,1%‭ ‭dari nilai transaksi‭)‭.

Komponen dari biaya pembelian saham adalah sebagai berikut :

Nilai pembelian saham‭ ‭+‭ ‭komisi pialang‭ saham ‭+‭ ‭PPN‭ ‭10%‭

Komponen dari biaya penjualan saham adalah sebagai berikut :

Nilai penjualan saham‭ ‭+‭ ‭komisi pialang‭ ‭+‭ ‭PPN‭ ‭10%‭ ‭+‭ ‭PPh‭ ‭0,1%.

Jenis Transaksi Biaya Transaksi Dana Jaminan Pajak *

Pasar Reguler dan

Pasar Tunai 0,03% 0.01%

PPn dan kewajiban perpajakan lainnya

Pasar Negosiasi 0,03% atau kebijakan Bursa

Obligasi 0,005%

* Dibayarkan ke Bursa sebagai Wajib Pungut, sesuai ketentuan yang berlaku.

- Minimum biaya transaksi yang harus dibayar AB adalah Rp 2.000.000,- (dua juta rupiah) per bulan termasuk untuk AB dalam keadaan suspensi atau SPAB-nya dibekukan;

- Pembayaran harus sudah efektif dalam rekening Bursa setiap bulan selambat-lambatnya pada hari kalender ke-12 bulan berikutnya. Dalam hal hari kalender ke-12 (dua belas) di atas jatuh pada hari Sabtu atau hari Minggu atau hari libur, kewajiban dimaksud efektif pada hari kerja berikutnya. Keterlambatan pembayaran dikenakan denda sebesar 1% (satu per seratus) setiap hari kalender keterlambatan.

Anggota Bursa yang tidak memenuhi kewajibannya selambat-lambatnya 5 Hari Bursa setelah lampaunya batas waktu pembayaran maka Anggota Bursa tersebut disamping dikenakan denda juga dikenakan suspensi sampai dengan diselesaikannya seluruh kewajiban pembayaran biaya transaksi dan dendanya.

(15)

15

Contoh :

1. Seorang Investor melakukan transaksi pembelian atas saham PT. Gajayana sebanyak‭ 1‭5‭ (‭lima‭ belas) ‭lot dimana harga saham pada posisi Rp.‭ 8.000‭ / Lembar saham.

2. Seorang investor melakukan transaksi penjualan atas saham PT . Gajayana sebanyak ‭ ‭15‭ (‭lima‭) ‭lot dimana harga saham terjadi pada posisi Rp.‭ ‭10.000‭ / Lembar saham.

Keterangan Perhitungan Nilai Uang ( Rp. )

Transaksi Beli 15‭ ‭x‭ ‭100‭ ‭Lembar x Rp.‭ ‭8.000 12.000.000

Komisi untuk Broker

‭(‭0,3%‭ ‭dari nilai transaksi‭) 0,3%‭ ‭x Rp.‭ ‭12.000.000 36.000

PPN‭ ‭10%‭ ‭dari komisi 10%‭ ‭x Rp.‭ ‭36.000 3.600 Biaya Pembelian Saham Rp. 36.000 + Rp. 3.600 39.600 Total biaya yang dikeluarkan Rp.12.000.000 + 39.600 12.039.600

Keterangan Perhitungan Nilai Uang ( Rp. )

Transaksi Jual 15‭ ‭x‭ ‭100‭ ‭Lembar x Rp.‭ ‭10.000 15.000.000 Komisi untuk Broker

‭(‭0,3%‭ ‭dari nilai transaksi‭) 0,3%‭ ‭x Rp.‭ ‭15.000.000 45.000 PPN‭ ‭10%‭ ‭dari komisi 10%‭ ‭x Rp.‭ ‭45.000 4.500 PPh atas Transaksi Jual

‭(‭0,1%‭ ‭dari Nilai Transaksi‭)

0,1% x Rp. 15.000.000 15.000

Biaya Penjualan Saham Rp.45.000 + Rp. 4.500 + Rp. 15.000 64.500 Nilai yang didapatkan Rp. 15.000.000 - Rp. 64.500 14.935.500

(16)

16

Mekanisme Transaksi di Bursa Efek Indonesia

Mekanisme perdagangan efek di Bursa Efek Jakarta telah dilakukan dengan sistem yang terkomputerisasi. Fasilitas yang harus dimiliki oleh pengelola bursa (Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya) adalah tempat transaksi, komputer, sistem informasi, jaringan telepon, berbagai‭ peraturan‭ tentang‭ jual‭ beli‭ “modal”‭ agar‭ proses‭ berjalan‭ lancar‭ dan‭ menguntungkan‭ semua pihak. Komputer-komputer terkumpul dalam satu ruang yang disebut lantai bursa atau floor. Perusahaan efek membeli dan/atau menjual efek berdasarkan perintah jual dan/atau perintah beli dari investor (order).

Mekanisme penyelesaian transaksi antara perintah beli dan perintah jual berdasarkan kriteria prioritas harga dan prioritas waktu. Prioritas harga berarti siapa pun yang memasukkan order permintaan dengan harga beli yang paling tinggi akan mendapat prioritas utama untuk dapat bertemu dengan siapa pun yang memasukkan order penawaran dengan harga jual yang paling rendah. Prioritas waktu berarti siapa pun yang memasukkan order beli atau order jual lebih dahulu akan mendapat prioritas pertama untuk dicocokkan oleh sistem.

Pemasukan semua perintah jual atau perintah beli ke dalam sistem perdagangan yang terdapat di bursa efek dilakukan oleh wakil perantara pedagang efek. Sistem lelang secara terbuka tersebut dilaksanakan secara berkesinambungan selama jam perdagangan

(17)

17  Pelaksanaan Perdagangan

Pelaksanaan perdagangan Efek di Bursa dilakukan dengan menggunakan fasilitas JATS. Perdagangan Efek di Bursa hanya dapat dilakukan oleh Anggota Bursa (AB) yang juga menjadi Anggota Kliring KPEI. Anggota BursaEfek bertanggungjawab terhadap seluruh transaksi yang dilakukan di Bursa baik untuk kepentingan sendiri maupun untuk kepentingan nasabah.

Segmentasi Pasar 1.Pasar Reguler 2.Pasar Tunai 3.Pasar Negoisasi

Hak Mememsan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) hanya dapat diperdagangkan di Pasar Tunai dan Pasar Negosiasi pada sesi I

Pesanan Nasabah

Pesanan yang dapat dilaksanakan di Bursa oleh Anggota Bursa adalah pesanan terbatas

(limit order), yaitu pesanan yang dilaksanakan oleh Anggota Bursa sampai dengan batas harga yang ditetapkan oleh nasabahnya. Penawaran jual dan atau permintaan beli nasabah atas Efek selain HMETD hanya boleh ditransaksikan oleh Anggota Bursa di Pasar Reguler, kecuali nasabah menginstruksikan atau menyetujui secara tertulis bahwa penawaran jual atau permintaan belinya ditransaksikan di Pasar Tunai atau Pasar Negosiasi.

Segmen Pasar Waktu Penyelesaian Transaksi

Pasar Reguler Hari Bursa ke-3 setelah terjadinya Transaksi Bursa (T+3)

Pasar Tunai Hari Bursa yang sama dengan terjadinya Transaksi Bursa (T+0)

Pasar Negoisasi Berdasarkan kesepakatan antara Anggota Bursa jual dengan Anggota Bursa Beli

(18)

18

Pasar Reguler

Penawaran jual dan atau permintaan beli yang telah dimasukkan ke dalam JATS diproses oleh JATS dengan memperhatikan:

1. Prioritas harga (price priority):

Permintaan beli pada harga yang lebih tinggi memiliki prioritas terhadap permintaan beli pada harga yang lebih rendah, sedangkan penawaran jual pada harga yang lebih rendah memiliki prioritas terhadap penawaran jual pada harga yang lebih tinggi.

2. Prioritas Waktu (time priority):

Permintaan beli pada harga yang lebih tinggi memiliki prioritas terhadap permintaan beli pada harga yang lebih rendah, sedangkan penawaran jual pada harga yang lebih rendah memiliki prioritas terhadap penawaran jual pada harga yang lebih tinggi.

Pengurangan jumlah Efek pada JATS baik pada penawaran jual maupun pada permintaan beli untuk tingkat harga yang sama tidak mengakibatkan hilangnya prioritas waktu. Transaksi Bursa di Pasar Reguler dan Pasar Tunai terjadi dan mengikat pada saat penawaran jual dijumpakan (match) dengan permintaan beli oleh JATS.

Pasar Negosiasi

Perdagangan Efek di Pasar Negosiasi dilakukan melalui proses tawar menawar secara individual (negosiasi secara langsung) antara:

1. Anggota Bursa atau

2. Nasabah melalui satu Anggota Bursa atau 3. Nasabah dengan Anggota Bursa atau

Selanjutnya hasil kesepakatan dari tawar menawar tersebut diproses melalui JATS. Anggota Bursa dapat menyampaikan penawaran jual dan atau permintaan beli melalui papan tampilan informasi (advertising) dan bisa diubah atau dibatalkan sebelum kesepakatan dilaksanakan di JATS. Kesepakatan mulai mengikat pada saat terjadi penjumpaan antara penawaran jual dan permintaan beli di JATS.

(19)

19  Jam Perdagangan

Perdagangan Efek di Pasar Reguler, Pasar Tunai dan Pasar Negosiasi dilakukan selama jam perdagangan setiap Hari Bursa dengan berpedoman pada waktu Jakarta Automated Trading System (JATS). Jam perdaganga efek terdiri dari :

- Jam Perdagangan Pasar Reguler

Hari Sesi I Sesi II

Senin – Kamis Pukul 09:00:00 s/d 12:00:00 Pukul 13:30:00 s/d 15:49:59

Jumat Pukul 09:00:00 s/d 11:30:00 Pukul 14:00:00 s/d 15:49:59

- Jam Perdagangan Pasar Tunai

- Jam Perdagangan Pasar Negoisasi

Hari Sesi I Sesi II

Senin – Kamis Pukul 09:00:00 s/d 12:00:00 Pukul 13:30:00 s/d 16:15:00

Jumat Pukul 09:00:00 s/d 11:30:00 Pukul 14:00:00 s/d 16:15:00

Hari Waktu

Senin – Kamis Pukul 09:00:00 s/d 12:00:00

(20)

20

Untuk Pasar Reguler menggunakan sesi Pra-pembukaan, Pra-penutupan dan Pasca Penutupan yang dilakukan setiap hari dengan jadwal sebagai berikut:

- Pra Pembukaan

Pelaksanaan perdagangan di Pasar Reguler dimulai dengan Pra-pembukaan. Anggota Bursa dapat memasukkan penawaran jual dan atau permintaan beli sesuai dengan ketentuan satuan perdagangan, satuan perubahan harga (fraksi) dan ketentuan auto rejection.Harga Pembukaan terbentuk berdasarkan akumulasi jumlah penawaran jual dan permintaan beli terbanyak yang dapat dialokasikan oleh JATS pada harga tertentu pada periode Pra-pembukaan.Seluruh penawaran jual dan atau permintaan beli yang tidak teralokasi di Pra-pembukaan, akan diproses secara langsung (tanpa memasukkan kembali penawaran jual dan atau permintaan beli) pada sesi I perdagangan, kecuali Harga penawaran jual dan atau permintaan beli tersebut melampaui batasan auto rejection

Waktu Agenda

08 : 45 : 00 s/d 08 : 55 : 00

Anggota Bursa Efek memasukan penawaran Jual dan atau permintaan beli

08 : 55 : 01 s/d 08:59:59

JATS melakukan proses pembentukan Harga Pembukaan dan memperjumpakan penawaran jual dengan permintaan beli pada Harga Pembukaan berdasarkan price dan time priority

(21)

21

- Pra-Penutupan dan Pasca Penutupan

Sesi Waktu Aktivitas

Pra-Penutupan

15 : 50 : 00 s/d 16 : 00 : 00

Anggota Bursa Efek memasukan penawaran Jual dan atau permintaan beli

16 : 00 : 01 s/d 16 : 04 : 59

JATS melakukan proses pembentukan Harga Penutupan dan memperjumpakan penawaran jual dengan permintaan beli pada Harga Penutupan berdasarkan price dan time priority

Pasca Penutupan

16 : 05 : 00 s/d 16 : 15 : 00

Anggota Bursa Efek untuk memasukkan penawaran jual dan atau permintaan beli pada Harga Penutupan, dan JATS memperjumpakan secara berkelanjutan (continuous auction) atas penawaran jual dengan permintaan beli untuk Efek yang sama secara keseluruhan maupun sebagian pada Harga Penutupan berdasarkan time priority

(22)

22  Auto Rejection

Harga penawaran jual dan atau permintaan beli yang dimasukkan ke dalam JATS adalah harga penawaran yang masih berada di dalam rentang harga tertentu. Bila Anggota Bursa memasukkan harga diluar rentang harga tersebut maka secara otomatis akan ditolak oleh JATS (auto rejection). Batasan auto rejection yang berlaku saat ini sesuai SK Direksi Nomor Kep-00096/BEI/08-2015 :

1. Harga penawaran jual atau penawaran beli saham lebih kecil dari Rp 50,- (lima puluh rupiah)

2. Harga penawaran jual atau penawaran beli saham lebih dari 35% (tiga puluh lima perseratus) di atas atau 10% (sepuluh perseratus) di bawah Acuan Harga untuk Saham dengan rentang harga Rp 50,- (lima puluh rupiah) sampai dengan dari Rp 200,- (dua ratus rupiah)

3. Harga penawaran jual atau penawaran beli saham lebih dari 25% (dua puluh lima perseratus) di atas atau 10% (sepuluh perseratus) di bawah Acuan Harga untuk Saham dengan rentang harga Rp 200,- (dua ratus rupiah) sampai dengan dari Rp 5.000,- (lima ribu rupiah

4. Harga penawaran jual atau penawaran beli saham lebih dari 20% (dua puluh perseratus) di atas atau 10% (sepuluh perseratus) di bawah Acuan Harga untuk Saham dengan rentang harga di atas Rp 5.000,- (lima ribu rupiah).

Penerapan Auto Rejection terhadap harga di atas untuk perdagangan saham hasil penawaran umum yang pertama kalinya diperdagangkan di bursa (perdagangan perdana), ditetapkan sebesar 2 (dua) kali dari persentase batasan auto rejection harga sebagaimana dimaksud dalam butir di atas.

Acuan Harga yang digunakan untuk pembatasan harga penawaran tertinggi atau terendah atas saham yang dimasukkan ke JATS dalam perdagangan saham di Pasar Reguler dan Pasar Tunai ditentukan sebagai berikut:

 Menggunakan harga pembukaan (Opening Price) yang terbentuk pada sesi Pra-Pembukaan; atau

 Menggunakan harga penutupan (Closing Price) di Pasar Reguler pada Hari Bursa sebelumnya (Previous Price) apabila Opening Price tidak terbentuk.

 Dalam hal Perusahaan Tercatat melakukan tindakan korporasi maka selama 3 (tiga) Hari Bursa berturut-turut setelah berakhirnya perdagangan saham yang memuat hak (periode cum) di Pasar Reguler, Acuan Harga di atas menggunakan Previous Price

(23)

23  Satuan Perdagangan

Perdagangan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai harus dalam satuan perdagangan (round lot) Efek atau kelipatannya, yaitu 100 (seratus) Efek. Perdagangan di Pasar Negosiasi tidak menggunakan satuan perdagangan (tidak round lot).

Satuan Perubahan Harga (Fraksi) sesuai Peraturan II-A Kep-00023/BEI/04-2016 :

Fraksi dan jenjang maksimum perubahan harga di atas berlaku untuk satu Hari Bursa penuh dan disesuaikan pada Hari Bursa berikutnya jika Harga Penutupan berada pada rentang harga yang berbeda. Jenjang maksimum perubahan harga dapat dilakukan sepanjang tidak melampaui batasan persentase auto rejection.

Kelompok Harga Fraksi Harga Maksimum Perubahan

< Rp200,- Rp 1,- Rp 10,-

Rp 200 s/d. < Rp 500,- Rp 2,- Rp 20,-

Rp 500 s/d. < Rp 2.000,- Rp 5,- Rp 50,-

Rp 2.000 s/d. < Rp 5.000,- Rp 10,- Rp 100,-

(24)

24

Penyelesaian Transaksi Bursa

Pasar Reguler dan Pasar Tunai

Penyelesaian Transaksi Bursa di Pasar Reguler dan Pasar Tunai antara Anggota Bursa jual dan Anggota Bursa beli dijamin oleh KPEI.

 Transaksi Bursa Pasar Reguler wajib diselesaikan pada Hari Bursa ke-3 (T+3).

 Transaksi Bursa Pasar Tunai wajib diselesaikan pada Hari Bursa yang sama (T+0). Penyelesaiain Transaksi Bursa yang dilakukannya di Pasar Reguler dan Pasar Tunai akan ditentukan oleh KPEI melalui proses Netting dan dilakukan melalui pemindahbukuan Efek dan atau dana ke rekening Efek Anggota Bursa yang berhak yang berada pada KSEI. Dalam hal kewajiban Anggota Bursa untuk menyerahkan Efek tidak dilaksanakan sesuai dengan ketentuan maka Anggota Bursa tersebut wajib untuk menyelesaikan kewajibannya dengan uang pengganti (ACS= Alternate Cash Settlement) yang besarnya ditetapkan sebesar 125% (seratus dua puluh lima perseratus) dari harga tertinggi atas Efek yang sama yang terjadi di:

 Pasar Reguler dan Pasar Tunai yang penyelesaiannya jatuh tempo pada tanggal yang sama,

 Pasar Reguler pada Sesi I pada hari penyelesaian transaksi yang jatuh temponya sebagaimana di atas.

Dalam hal Anggota Bursa tidak memenuhi kewajibannya untuk membayar kepada KPEI sebagaimana tercantum dalam Daftar Hasil Kliring (DHK) Netting maka kewajiban Anggota Bursa tersebut wajib diselesaikan sesuai dengan Peraturan KPEI. Anggota Bursa yang tidak memenuhi kewajibannya dalam penyelesaian Transaksi Bursa dilarang melakukan kegiatan perdagangan Efek di Bursa sampai dengan KPEI melaporkan kepada Bursa bahwa semua kewajiban Anggota Bursa tersebut telah terpenuhi dan Anggota Bursa dapat dikenakan sanksi sesuai dengan Peraturan Bursa.

Pasar Negosiasi

Waktu penyelesaian Transaksi Bursa di Pasar Negosiasi ditetapkan berdasarkan kesepakatan antara AB jual dan AB beli dan diselesaikan secara per transaksi (tidak Netting). Bila tidak ditetapkan, penyelesaian Transaksi Bursa dilakukan selambat-lambatnya pada Hari Bursa ke-3 setelah terjadinya transaksi (T+3) atau Hari Bursa yang sama dengan terjadinya transaksi (T+0) khusus untuk Hari Bursa terakhir perdagangan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu. Penyelesaian Transaksi Bursa di Pasar Negosiasi dilakukan dengan pemindahbukuan secara langsung oleh Anggota Bursa jual dan Anggota Bursa beli dan tidak dijamin KPEI.

(25)

25

BAB III

Kesimpulan

a. Pengertian saham ini artinya adalah surat berharga yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT) atau yang biasa disebut emiten. Saham menyatakan bahwa pemilik saham tersebut adalah juga pemilik sebagian dari perusahaan itu. Dengan demikian kalau seorang investor membeli saham, maka ia pun menjadi pemilik atau pemegang saham perusahaan.

b. Wujud saham adalah selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas itu adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan kertas tersebut. Jadi sama dengan menabung di bank, setiap kali kita menabung maka kita akan mendapatkan slip yang menjelaskan bahwa kita telah menyetor sejumlah uang. Dalam investasi saham, yang kita terima bukan slip melainkan saham

c. Perusahaan dapat menerbitkan 2 jenis saham, yaitu saham biasa dan saham preferen, masing-masing jenis saham tersebut memiliki karateristik tersendri.

d. langkah-langkah dalam transaksi perdagangan di bursa efek adalah sebagai berikut: - Anda sebagai klien membuka opening account di perusahaan investasi yang dipercaya

untuk mengelola dana.

- Perusahaan investasi mencatat nama anda dalam file customer perusahaan dan menyimpannya sebagai data perusahaan.

- Jika anda ingin melakukan transaksi (beli atau jual), anda tinggal menghubungi broker anda dan beritahukan saham yang anda inginkan, jumlah beserta harganya.

- Broker anda, yang selanjutnya akan bertindak sebagai sales person akan meneruskan order yang anda lakukan (baik beli maupun jual) pada dealer di perusahaan investasi tersebut.

- Dealer akan menghubungi floor broker atau petugas di bursa untuk memasukkan order yang diinginkan.

- Saat order (misalnya order beli) yang anda berikan cocok dengan order jual yang ada, maka transaksi telah berhasil (done).

- Floor broker akan mengonfirmasikan transaksi yang telah terjadi kepada dealer perusahaan investasi yang selanjutnya akan meneruskannya kepada broker. Selanjutnya broker akan memberitahukan informasi tersebut kepada anda.

(26)

26

- Perusahaan investasi anda akan mengirimkan konfirmasi kepada anda yang berisikan detail dari transaksi yang telah terjadi beserta komisi yang harus anda berikan atas jasa broker.

- Uang yang harus anda berikan apabila melakukan transaksi beli biasanya empat hari setelah transaksi (T + 4) dan uang yang akan anda terima jika melakukan transaksi jual adalah dalam kurun waktu T + 6 atau enam hari setelah transaksi.

e. Mekanisme transaksi dalam BEI akan terjadi apabila perusahaan efek membeli dan/atau menjual efek berdasarkan perintah jual dan/atau perintah beli dari investor (order) Mekanisme penyelesaian transaksi antara perintah beli dan perintah jual berdasarkan kriteria prioritas harga dan prioritas waktu.

f. Mekanisme transaksi IDX dalam pelaksanaan perdagangan Efek di Bursa dilakukan dengan menggunakan fasilitas JATS. Perdagangan Efek di Bursa hanya dapat dilakukan oleh Anggota Bursa (AB) yang juga menjadi Anggota Kliring KPEI. Anggota BursaEfek bertanggungjawab terhadap seluruh transaksi yang dilakukan di Bursa baik untuk kepentingan sendiri maupun untuk kepentingan nasabah.

g. Membeli saham merupakan alternatif lain dalam mengamankan dan sekaligus meningkatkan nilai kekayaan (dalam hal ini kekayaan berupa uang). Jadi mengamankan dan meningkatkan kekayaan bisa dalam bentuk berbagai macam, misalnya: celengan, menyimpan di bank, dibelikan emas, dibelikan tanah, dibelikan apartemen dan masih banyak lagi.

h. Kalau deposito memberikan imbalan (suku bunga), yang tingginya relatif terbatas, katakan 15 % per tahun, tentu kita akan bersedia membeli saham, kalau saham itu mampu memberikan imbalan lebih besar dari 15 %. Jadi memilih investasi pada saham, karena lebih menguntungkan. Sebab kelebihan menabung dengan cara memiliki saham adalah kemampuannya memberikan keuntungan yang tidak ter-hingga. Tidak terhingga ini bukan berarti keuntungan investasi saham biasa sangat besar dalam rupiahnya. Tetapi, tergantung pada perkembangan perusahaan penerbitnya. Apabila, perusahaan penerbit mampu menghasilkan laba yang besar, maka ada kemungkinan para pemegang sahamnya akan menikmati keuntungan yang besar juga.

(27)

27 SUMBER MAKALAH - http://ilmuakuntansi.web.id/pengertian-saham-dan-jenis-saham/ - https://id.wikipedia.org/wiki/Bursa_Efek_Surabaya - https://id.wikipedia.org/wiki/Bursa_Efek_Jakarta - https://id.wikipedia.org/wiki/Bursa_Efek_Indonesia - http://www.belajarinvestasi.net/saham/cara-berbisnis-jual-beli-saham-di-bursa-efek - http://www.sahamok.com/cara-membeli-saham/ - https://www.post.co.id/mekanisme-perdagangan-idx.html - https://ardiyansarutobi.blogspot.co.id/2010/11/mekanisme-transaksi-bursa-efek-jakarta.html?m=1

Referensi

Dokumen terkait

Also, the exchange rate between the Asian currency and the dollar, while not significantly affecting the aggregate manufacturing sector, has a significant impact in some

1) Penetapan pelanggan terhadap nilai-nilai produk menjadi batas atau harga. Apabila pelanggan menganggap bahwa harga lebih besar daripada nilai produk, mereka tidak

Segala puji bagi ALLAH SWT yang teah memberikan kenikmatan yang luar biasa kepada saya sehingga saya dapat mampu untuk menyelesaikan skripsi yang berjudul :

HARI – 6 Ziarah Kota Mekkah : Jabal Tsur, Arafah, Jabal Rahmah, Mina, Muzdalifah, Jabal Nur, Umroh Kedua mengambil Miqat di Tan’im HARI – 7 Acara Bebas, Memperbanyak Ibadah

Bahkan dewasa ini pun permenungan Lao Tzu sangat berpengaruh terhadap para arsitek yang menganggap kandungan yang tidak nyata dari bentuk arsitektur sebagai porensi arsitektur

Dengan perjanjian internasional yang diratifi- kasi oleh Indonesia membawa pengaruh pada KUHP, khususnya dalam tindak pidana aerial hijacking yaitu terdapat perubahan dalam bentuk

In a previous research, Kren (1992) states that the relationship between budgeting participation and managerial performance is influenced by a situational aspect, namely

Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh Novitasari (2014) terdapat pengaruh positif penguasaan operasi hitung bentuk aljabar dan persamaan kuadrat terhadap