• Tidak ada hasil yang ditemukan

KERUGIAN PEREKONOMIAN NEGARA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KERUGIAN PEREKONOMIAN NEGARA"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

KERUGIAN

KERUGIAN

PEREKONOMIAN

PEREKONOMIAN

NEGARA

NEGARA

KELOMPOK I KELOMPOK I NOMER ABSEN 1 – 8 NOMER ABSEN 1 – 8

1

1

(2)

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

 Kerugian kKerugian keuangan negara berkaitan dengan paa! " a#at $1% euangan negara berkaitan dengan paa! " a#at $1% dan paa!dan paa!

& Undang'Undang N()(r

& Undang'Undang N()(r &1 *&1 *a+un 1,,, ebagai)ana a+un 1,,, ebagai)ana te!a+ diuba+ te!a+ diuba+ dandan

dita)ba+ dengan Undang'Undang N()(r "- *a+un "--1 tentang

dita)ba+ dengan Undang'Undang N()(r "- *a+un "--1 tentang

Pe)berantaan

Pe)berantaan *indak Pida*indak Pidana K(rupna K(rupi #ang )en#ebutkan ba+.a i #ang )en#ebutkan ba+.a a!a+a!a+

atu unur #ang +aru dipenu+i da!a)

atu unur #ang +aru dipenu+i da!a) )engungkap ter/adin#a tindak)engungkap ter/adin#a tindak

pidana k(rupi ada!a+ dapat )erugikan keuangan negara atau

pidana k(rupi ada!a+ dapat )erugikan keuangan negara atau

perek

perek(n()ian (n()ian negara0negara0

 Meningkatn#a *indak Pidana K(rupi $*ipik(r% #ang terkenda!i akanMeningkatn#a *indak Pidana K(rupi $*ipik(r% #ang terkenda!i akan

)e)ba.a benana2 tidak +an#a bagi

)e)ba.a benana2 tidak +an#a bagi perekperek(n()ian nai(na! )e!ainkan(n()ian nai(na! )e!ainkan

 /uga bagi ke+idup

 /uga bagi ke+idupan berbanga dan beran berbanga dan bernegara0 Hai! ur3ei *negara0 Hai! ur3ei *ranparaniranparani

Internai(na! Ind(neia $*II% )enun/ukan ba+.a2

Internai(na! Ind(neia $*II% )enun/ukan ba+.a2 Ind(neia )erupakanInd(neia )erupakan

negara pa!ing k(rup n()(r 4 $ena)% dari

negara pa!ing k(rup n()(r 4 $ena)% dari 1&& negara0 Di ka.aan Aia21&& negara0 Di ka.aan Aia2

Bang!ade+ dan M#an)ar !

Bang!ade+ dan M#an)ar !ebi+ k(rup dibandingkan Ind(neia0ebi+ k(rup dibandingkan Ind(neia0

Berdaarkan Ni!ai Indek Perepi K(rupi $IPK%2 tern#ata Ind(neia

Berdaarkan Ni!ai Indek Perepi K(rupi $IPK%2 tern#ata Ind(neia !ebi+!ebi+

renda+ dari pada negara Papua Nugini2 5ietna)2 P+i!ipina2 Ma!a#ia dan

renda+ dari pada negara Papua Nugini2 5ietna)2 P+i!ipina2 Ma!a#ia dan

Singapura

Singapura

"

(3)

Revenue

 Peneri)aan negara ada!a+ /u)!a+ pendapatan uatu negara #ang

beraa! dari peneri)aan negara pa/ak2 peneri)aan negara bukan pa/ak2 erta peneri)aan +iba+ dari da!a) negeri dan !uar negeri

 Berdaarkan intitui #ang )enanganin#a2 peneri)aan negara dibedakan )en/adi6

10 Peneri)aan Pe)erinta+ Puat

"0 Peneri)aan Pe)erinta+ Daera+ Pr(pini

&0 Peneri)aan Pe)erinta+ Daera+ KabupatenK(ta

(4)

Revenue

Kekurangan Penerimaan Negara/daerah atau perusahaan Milik negara/daerah bisa berupa:

 Peneri)aan negaradaera+ be!u)tidak ditetapkandipungutdiet(r ke ka negaradaera+ atau perua+aan )i!ik negaradaera+

 Denda keter!a)batan peker/aan be!u)tidak ditetapkandipungutdiet(r ke ka negaradaera+ atau perua+aan )i!ik negaradaera+

 Penggunaan !angung peneri)aan negaradaera+

 Dana peri)bangan #ang te!a+ ditetapkan be!u) )auk ke ka negaradaera+

 Peneri)aan negaradaera+ digunakan (!e+ intani !ain #ang tidak ber+ak

 Pengenaan tari9 pa/akPNBP !ebi+ renda+ dari ketentuan

K(reki per+itungan bagi +ai! dengan KKKS  Ke!ebi+an pe)ba#aran ubidi (!e+ pe)erinta+

 Hi!angn#a u)berkeka#aan negaradaera+ #ang e+arun#a diteri)a ter)auk diantaran#a peneri)aan uang pa!u atau barang :kti90

 Peneri)aan u)berkeka#aan negaradaera+ #ang !ebi+ kei! atau !ebi+ renda+ dari #ang e+arun#a diteri)a2 ter)auk di antaran#a peneri)aan barang ruak atau #ang

kua!itan#a tidak euai

 Hi!angn#a uatu +ak negaradaera+ #ang e+arun#a di)i!iki atau diteri)a )enurut aturan #ang ber!aku0

(5)

Revenue

!nt!h Kasus Penggelapan Pa"ak 

 P* Aian Agri <r(up $AA<% ada!a+ a!a+ atu induk ua+a terbear kedua di <rup Ra/a <aruda Ma2 ebua+ perua+aan )i!ik Sukant( *an(t(0

Menurut )a/a!a+ Forbes2 pada ta+un "--4 *an(t( ada!a+ ke!uarga pa!ing ka#a di Ind(neia2 dengan keka#aan )enapai US= "28 )i!iar $ekitar Rp ">2> tri!iun%

 M(du #ang di!akukan (!e+ P* AA< ada!a+ dengan ara )en/ua! pr(duk )in#ak a.it )enta+ (Crude Palm Oil) ke!uaran P* AA< ke perua+aan a:!iai di !uar negeri dengan +arga di ba.a+ +arga paar – untuk

ke)udian di/ua! ke)ba!i ke pe)be!i rii! dengan +arga tinggi0 Dengan begitu2 beban pa/ak di da!a) negeri bia ditekan0 Se!ain itu2 rupan#a perua+aan'perua+aan !uar negeri #ang )en/adi rekanan P* AA< ebagian ada!a+ perua+aan :kti9 

(6)

Revenue

!nt!h Kasus Penggelapan Pa"ak 

 Hai! pen#e!idikan ata 1; perua+aan #ang diperika2 dite)ukan adan#a pengge!apan pa/ak berupa pa/ak peng+ai!an $PP+% dan pa/ak perta)ba+an ni!ai $PPN%0 Hai! per+itungan :na! )en#ebutkan ata pengge!apan pa/ak itu diduga berp(teni )erugikan keuangan negara +ingga )enapai Rp 12"& tri!iun0

 Pen#e!eaian perkara ini dipengadi!an )e)butu+kan .aktu #ang

pan/ang2 dan terak+ir ta+un "-1" di3(ni (!e+ Ma+ka)a+ Agung untuk )e)ba#ar denda ebear Rp "2> tri!#un dan )e)ba#ar tagi+an pa/ak ebear Rp 12"& tri!#un $t(ta! &2?& tri!#un%0 Perua+aan ini dini!ai

terbukti )e!akukan pengge!apan pa/ak $ tax evasion%2 e+ingga +aru )en#et(rkan pa/ak #ang terutang @ denda n#a ke Ka Negara0

(7)

Revenue

!nt!h Kasus Penggelapan Pa"ak 

Dari +ai! audit BPKP2 ata /u)!a+ pa/ak #ang terutang ebear Rp 12"& tri!i#un terebut ada e)pat )(du penge)p!angan #ang di!akukan (!e+ P*0 AA<2 #aitu6

 Dengan )e)perbear +arga p(k(k pen/ua!an dari +arga #ang ebenarn#a

 Ada bia#a pe)aukan )ana/e)en 9ee dan kegiatan /aa k(nu!tani #ang di)aukkan da!a) bia#a pada+a! peker/aann#a tidak ada

 Me)bebankan bia#a ke da!a) keuangan2 per+itungan !aba rugi #ang tidak euai dengan k(ndii #ang ebenarn#a

 Men/ua! pr(duk ke perua+aan a:!iai di !uar negeri dengan +arga #ang angat )ura+

(8)

E#penditure

 Penge!uaraanBe!an/a Negara ada!a+ penge!uaran #ang di!akukan untuk )e)bia#ai kegiatan pe)erinta+an da!a) rangka )en/a!ankan

9ungin#a untuk )e.u/udkan kee/a+teraan rak#at0 Penge!uaran negara Penge!uaran negara dipergunakan untuk penge!uaran rutin dan

penge!uaran pe)bangunan

Maa)'Maa) Penge!uaran Negara 10 Berdaarkan Si9at 6  Penge!uaran Ekkauati9   Penge!uaran *ran9er "0 Berdaarkan Pr(dukti:ta  Penge!uaran Pr(dukti9   Penge!uaran Se!9'Liuidit#

 Penge!uaran #ang *idak Pr(dukti9 dan *idak Se!9'Liuidit#

(9)

E#penditure

$!nt!h kerugian negara %ang timbul dari pengeluaran negara

 Pe)erinta+ etiap ta+un )enge!uarkan dana tri!iunan rupia+ untuk dana bantuan (ia!0 u)!a+n#a unggu+ 9antati0 Pada peri(de "--?'"-112 anggaran ban( #ang diiapkan pe)erinta+ )enapai Rp &--2,; tri!iun untuk tingkat daera+ dan puat0 *a+un "-1"2 a!(kai dana ban(

ekitar Rp ;? tri!iun dan pada ta+un "-1& )eningkat )en/adi Rp 4&2; tri!iun

 Dana ban( )en/e!ang Pi!kada "-1& di!ap(rkan )eningkat dari

ebe!u)n#a Rp 1?&2" )i!iar )en/adi Rp ;28 tri!iun0 A!(kai dana ban( di antaran#a untuk bantuan >0&-; dea di abar2 )aing')aing dea )eneri)a Rp 1-- /uta $K()pa2 1,"%0 Kenaikan /u)!a+ dana ban( eara ber!ipat dari ta+un ebe!u)n#a /uga ter/adi di daera+ !ain #ang akan )en#e!enggarakan pi!kada pada ta+un "-1& eperti Ba!i2

Su)atera Utara2 Su)atera Se!atan2 a.a *enga+2 dan a.a *i)ur0

(10)

E#penditure

KPK )ene)ukan per(a!an dana ban( da!a) dua apek uta)a2 #aitu regu!ai dan tata !akana0

 Dari apek regu!ai2 KPK )ene)ukan adan#a ketidakinkr(nan antara kebi/akan Menteri Da!a) Negeri dan Peraturan Menteri Da!a) N egeri $Per)endagri% terkait ban(0 uga tidak dite)ukan adan#a ketentuan #ang )engatur tentang keadi!an da!a) penge!(!aan dana ban(0

 Da!a) apek tata !akana dite)ukan e/u)!a+ )aa!a+ da!a) pr(e penganggaran2 pen#a!uran2 pertanggung/a.aban2 dan penga.aan0 Peruntukan dana ban( /uga angat ber3ariai2 )u!ai dari kepentingan pribadi dan atau ke!uarga2 )en#u)bang te)pat ibada+2 )e)bantu (rganiai )a#arakat atau keaga)aan atau kepe)udaan dan t(k(+ aga)a2 +ingga )e)bia#ai k!ub epak b(!a di daera+0 M(du k(rupi dana ban( biaan#a beraga)0 M(du #ang ering ter/adi ada!a+ pe)berian bantuan tanpa penga/uan2 pe)berian bantuan )e!ebi+i a!(kai2 pe)(t(ngan bantuan2 pe)berian bantuan tanpa

pertanggung/a.aban penggunaan2 dan pr(p(a! atau bantuan :kti90

(11)

1-E#penditure

&!lusi Untuk Mengatasi K!rupsi 'ans!s

Men#e!eaikan per(a!an .aba+ k(rupi dana ban( eunggu+n#a dapat di!akukan dengan dua pendekatan2 #aitu penindakan dan penega+an0

 Dari apek penindakan2 kau k(rupi dana ban( #ang ter/adi +aru egera dipr(e eara +uku) +ingga ke pengadi!an0 Ha! ini penting untuk )e)berikan e9ek /era bagi pe!aku atau terapi ke/ut bagi a!(n pe!aku #ang )en(ba )era)p(k dana ban(0

 Dari apek penega+an2 etidakn#a ada dua a!ternati9 #ang bia dipi!i+ untuk )eng+indari ter/adin#a k(rupi dana ban( di )aa )endatang0 10 Perta)a2 peng+apuan a!(kai dana ban( da!a) anggaran daera+ dan

nai(na!0

"0 Kedua2 )eng+entikan e)entara $)(rat(riu)% pen#a!uran dana ban(2 teruta)a di daera+ #ang akan )engge!ar pi!kada0

&0 Ke)enterian Da!a) Negeri dapat )e!ibatkan KPK da!a) )e)buat aturan k+uu #ang rini dan ketat terkait dengan penge!(!aan dana

(12)

Aset

 unur kerugian perek(n()ian negara da!a) bentuk aet ada!a+ barang berupa uang2 urat ber+arga2 dan barang n#ata #ang ber/u)!a+ pati

(13)

Aset

 Sa!a+ atu (nt(+ kerugian perek(n()ian negara da!a) bentuk aet ada!a+ kau #ang didak.akan pada Mu+a))ad NaCaruddin #ang berpr(9ei ebagai angg(ta DPR RI dengan /eni tindak pidana

pen#uapan $)eneri)a grati:kai%0 Adapun dekripi kaun#a eperti di/e!akan berikut ini6

1&

(aktu Ke"adian

 )anuari *+,+ NaCaruddin berte)u Ange!ina S(ndak+ $angg(ta Badan Anggaran dari K()ii  DPR RI% di Nipp(n Kan Retaurant H(te! Su!tan akarta Se!atan2 dan )e)perkena!kan Mind( R(a!ina Manu!ang e!aku Marketing P*0 Anak Negeri0 NaCaruddin )e)inta kepada Ange!ina S(ndak+ agar Mind( R(a!ina di9ai!itai untuk )endapatkan pr(#ek' pr(#ek di Ke)enp(ra0 Da!a) kee)patan itu2 Ange!ina S(ndak+ pun beredia )e)bantu dan )e)inta NaCaruddin erta Mind( R(a!ina agar /uga )eng+ubungi pi+ak Ke)enp(ra0

(14)

Aset

(aktu Ke"adian

April *+,+ Di Ru)a+ Makan Aradia di be!akang H(te! entur# akarta Puat2 NaCaruddin bera)a dengan Mind( R(a!ina berte)u dengan Fa:d Mu+ara) e!aku Sekretari Menteri Pe)uda dan O!a+ Raga $Se)enp(ra%2 dan )e)inta Fa:d Mu+ara) agar di9ai!itai untuk )endapatkan pr(#ek Pe)bangunan Fi)a At!et2 dan )erek()endaikan P*0 D<I *bk ebagai perua+aan #ang akan )enger/akan pr(#ek terebut2 karena P*0 D<I )erupakan perua+aan .ata #ang baik dan te!a+ berpenga!a)an )e)bangun gedung <rand Ind(neia0 Ata per)intaan terebut2 Fa:d Mu+ara) beredia )e!akanakann#a aa!kan Pi)pinan dan te)an'te)an DPR )en#etu/ui0 Ke)udian ditanggapi (!e+ NaCaruddin ba+.a +a! terebut uda+ G!ear and !eanG2 erta te!a+ dietu/ui (!e+ te)an'te)an Angg(ta K()ii  DPR RI0 Ba+kan ebentar !agi2 anggarann#a akan turun dengan /u)!a+ #ang bear

(15)

Aset

1>

(aktu Ke"adian

Agustus *+,+ Mind( R(a!ina dan M(+a)ad E! Idri $Manager Marketing P*0 D<I% )e!akukan perte)uan dengan RiCa! Abdu!!a+ e!aku Ketua K()ite Pe)bangunan Fi)a At!et Pa!e)bang Su)e!2 dan )e)inta upa#a P*0 D<I #ang )enger/akan pe)bangunan pr(#ek terebut0 Pada tangga! 14 Agutu "-1-2 di kant(r Ke)enp(ra2 aat penguruan per/an/ian ker/a a)a $M(U% antara Ke)enp(ra dengan K()ite Pe)bangunan Fi)a At!et Pr(3ini Su)e! ebear Rp1,,24 Mi!iar2 Fa:d Mu+ara) )e)inta RiCa! Abdu!!a+ agar P*0 D<I dibantu upa#a )en/adi pe!akana peker/aan da!a) pr(#ek terebut0

(16)

Aset

14

(aktu Ke"adian &eptember

-.esember *+,+

Di kant(r Dina Peker/aan U)u) ipta Kar#a Pa!e)bang Su)e!2 M(+a)ad E! Idri bera)a Fa.an Kar)a.an beberapa ka!i )e!akukan perte)uan dengan RiCa! Abdu!!a+ dan M0 Ari:n e!aku Ketua panitia Pe!e!angan Pengadaan Barangaa Kegiatan Pe)bangunan Fi)a At!et di Pa!e)bang Su)e! ' untuk )e)berikan data perenanaan2 ga)bar deain2 data per(ne! dan pera!atan P*0 D<I eka!igu data perua+aan penda)ping2 da!a) rangka )e!akukan pengaturan agar P*0 D<I )endapatkan pr(#ek terebut0

Se!an/utn#a2 M0 Ari:n )e)buat Harga Perkiraan Sendiri $HPS% #ang akan digunakan ebagai d(ku)en pe!e!angan da!a) Pr(#ek Pe)bangunan Fi)a At!et2 #ang )ana pada ak+irn#a P*0 D<I din#atakan ebagai pe)enang dengan ni!ai k(ntrak ebear Rp1,124

(17)

Aset

1?

(aktu Ke"adian

 )anuari *+,, NaCaruddin )e)erinta+kan kepada Mind( R(a!ina untuk )enan#akan kepada M(+a)ad E! Idri )engenai 9ee berupa uang #ang akan dberikan kepada pi+ak'pi+ak #ang dianggap te!a+ )e)bantu dan ber/aa da!a) )e)enangkan P*0 D<I ebagai pe!akana Pr(#ek0 Ak+irn#a diepakati adan#a pe)berian 9ee kepada NaCaruddin ebear 1&2 untuk <ubernur Su)atera Se!atan ebear "2>2 untuk K()ite Pe)bangunan Fi)a At!et ebear "2>2 untuk Panitia Pe!e!anganPengadaan ebear -2>2 untuk Se)enp(ra eebar "2 edangkan untuk Mind( R(a!ina ebear -2" ' dari ni!ai k(ntrak ete!a+ dikurangi Ppn dan Pp+0

ebruari - April *+,,

M(+a)ad E! Idri ke)udian )en#era+kan ek eni!ai Rp;2? Mi!iar kepada NaCaruddin )e!a!ui u!iani dan Oktarina Juri $keduan#a ta9 bagian keuangan P*0 Anak Negeri% ebagai rea!iai dari ebagian

(18)

0iabilities

 Merupakan utang #ang ti)bu! dari periti.a )aa !a!u #ang pen#e!eaiann#a )engakibatkan a!iran ke!uar dari u)ber da#a ek(n()i pe)erinta+ $SAP2 "-->%0 Da!a) k(ntek keuangan Negara2 kerugian perek(n()ian Negara ter/adi karena ada ke.a/iban #ang e+arun#a tidak ada2 atau )en/adi !ebi+ bear dari #ang e+arun#a0

 (nt(+6 Utang kepada pi+ak ketiga akibat pe)be!ian kendaraan :kti90

 (nt(+ !ain6 Perna+ ter/adi ebua+ bank .ata #ang a+a)

)a#(ritan#a Bank Ind(neia2 )en/a)in urat'urat ber+arga da!a)  /u)!a+ )i!iaran rupia+ #ang diterbitkan (!e+ grup bank terebut0 Ketika

urat ber+arga /atu+ te)p(2 penerbit urat ber+arga tidak )a)pu )e)ba#ar2 e+ingga bank ebagai pen/a)in +aru )e)ba#ar0 Akibatn#a2 /u)!a+ utang bank terebut e)akin bear dan )en/adi beban bagi pe)i!ikn#a untuk )e)bantu pen#e!eaiann#a0

(19)

Pen%itaan 1erhadap 2arta

Keka%aan 2asil 1indak Pidana

Pen$u$ian Uang

Pengertian Pen$u$ian Uang / M!ne% 0aundr%

 pengertian tindak pidana penuian uang dapat di!i+at ketentuan da!a) paa! $&%2 $;%2 dan $>% UU N(0 8 *a+un "-1-0 Intin#a da!a+ ba+.a tindak pidana penuian uang )erupakan uatu bentuk ke/a+atan #ang

di!akukan baik (!e+ ee(rang danatau k(rp(rai dengan enga/a )ene)patkan2 )entran9er 2)enga!i+kan2 )e)be!an/akan2

)e)ba#arkan2 )eng+iba+kan2 )enitipkan2 )e)ba.a ke !uar negeri2 )enguba+ bentuk2 )enukarkan dengan )ata uang atau urat ber+arga atau perbuatan !ain ata +arta keka#aan #ang diketa+uin#a atau patut didugan#a )erupakan +ai! tindak pidana dengan tu/uan

)en#e)bun#ikan atau )en#a)arkan aa! uu! +arta keka#aan itu2 ter)auk /uga #ang )eneri)a dan )enguain#a

(20)

Pen%itaan 1erhadap 2arta

Keka%aan 2asil 1indak Pidana

Pen$u$ian Uang

Para pakar te!a+ )engg(!(ngkan pr(e penuian uang (money laundering) ke da!a) tiga ta+ap2 #akni6

 Tahap Placement 6 ta+ap di)ana )ene)patkan dana #ang di+ai!kan dari uatu akti3ita kri)ina!2 )ia!n#a dengan )endep(itkan uang k(t(r terebut ke da!a) ite) keuangan0

 Tahap Layering: #ang di)akud dengan ta+ap !a#ering ia!a+ ta+ap

dengan ara pe!apian0 Berbagai ara dapat di!akukan )e!a!ui ta+ap ini #ang tu/uann#a )eng+i!angkan /e/ak2 baik iri'iri a!in#a ataupun aa!' uu! dari uang terebut0

 Tahap Integration6 )erupakan ta+ap )en#atukan ke)ba!i uang'uang k(t(r terebut ete!a+ )e!a!ui ta+ap'ta+ap p!ae)ent atau !a#ering di ata2 #ang untuk e!an/utn#a uang terebut dipergunakan da!a)

berbagai kegiatan'kegiatan !ega!0

(21)

"-Pen%itaan 1erhadap 2arta

Keka%aan 2asil 1indak Pidana

Pen$u$ian Uang

Pen%itaan

 Undang'undang tidak )engatur eara k+uu )aa!a+ pen#itaan da!a) penanganan perkara tindak pidana penuian uang0 Ini berarti ba+.a pen#itaan di!akukan euai dengan ketentuan perundang'undangan0 Na)un de)ikian Undang'Undang )e)berikan ke.enangan kepada

+aki)2 #aitu apabi!a diper(!e+ bukti ukup e!a)a pe)erikaan terdak.a di pengadi!an2 +aki) dapat )e)erinta+kan pen#itaan aet #ang diketa+ui atau epatutn#a diurigai )erupakan +ai! ke/a+atan #ang be!u) diita (!e+ pen#idik atau /aka penuntut u)u) #ang berangkutan $!i+at Paa! 81%0

 Sebagai re9ereni per!u diper+atikan Keputuan Bera)a aka Agung Repub!ik Ind(neia2 Kepa!a Kep(!iian Repub!ik Ind(neia dan <ubernur Bank Ind(neia N(0 KEP 1"4A111,,?2N(0KEP1-I 1,,?2 N(0&-KEP<BI  *angga! 4 N(3e)ber 1,,? tentang Ker/aa)a Penanganan Kau *indak

Pidana Di Bidang Perbankan2 di)ana dana #ang diita tetap berada da!a) rekening di bank #ang berangkutan $bank te)pat di!akukann#a

pe)b!(kiran% dengan tatu barangitaan ata na)a pen#idik atau

(22)

Akuntansi Kerugian

Perek!n!mian Negara

Pengakuan

 Berdaarkan Peraturan Pe)erinta+ N()(r ?1 *a+un "-1- tentang

Standar Akuntani Pe)erinta+an2 aet piutang diakui pada aat p(teni )an9aat ek(n()i )aa depan diper(!e+ (!e+ pe)erinta+ dan

)e)pun#ai ni!ai atau bia#a #ang dapat diukur dengan anda!0

 Se!an/utn#a berdaarkan Bu!etin *ekni Standar Akuntani Pe)erinta+an N()(r -42 periti.a #ang )eni)bu!kan +ak tagi+ berkaitan dengan  *P*<R2 +aru didukung dengan6

 bukti Surat Keterangan *anggung a.ab Mut!ak $SK*M%2 #ang )enun/ukkan ba+.a pen#e!eaian ata *P*<R di!akukan dengan ara da)ai $di !uar pengadi!an%0 SK*M )erupakan urat keterangan tentang pengakuan ba+.a kerugian terebut )en/adi tanggung /a.ab ee(rang dan beredia

)engganti kerugian terebut2 atau

 apabi!a pen#e!eaian *P*<R terebut di!akanakan )e!a!ui /a!ur

pengadi!an2 pengakuan piutang baru di!akukan ete!a+ ada urat ketetapan #ang te!a+ diterbitkan (!e+ intani #ang ber.enang0

(23)

Akuntansi Kerugian

Perek!n!mian Negara

Pengukuran / Penilaian

Berdaarkan Peraturan Pe)erinta+ N()(r ?1 *a+un "-1- tentang Standar Akuntani Pe)erinta+an2 pengukuran aet piutang diatat ebear ni!ai n()ina!0

Se!an/utn#a berdaarkan Bu!etin *ekni Standar Akuntani Pe)erinta+an N()(r -42 pengukuran piutang ganti rugi berdaarkan pengakuan #ang dike)ukakan di ata2 di!akukan ebagai berikut6

 Dia/ikan ebagai aet !anar ebear ni!ai #ang /atu+ te)p( da!a) ta+un ber/a!an dan #ang akan ditagi+ da!a) 1" $dua be!a% bu!an ke depan berdaarkan urat ketentuan pen#e!eaian #ang te!a+ ditetapkan

 Dia/ikan ebagai aet !ainn#a ter+adap ni!ai #ang akan di!unai di ata 1" $dua be!a% bu!an berikutn#a0

(24)

Akuntansi Kerugian

Perek!n!mian Negara

Pen%a"ian dan pengungkapan

 Sete!a+ diketa+ui /eni2 pengakuan2 dan pengukurann#a2 ta+apan e!an/utn#a ebe!u) dia/ikan ter!ebi+ da+u!u di!akukan penatatan0 Berdaarkan Bu!etin *ekni Standar Akuntani Pe)erinta+an N()(r -42 penatatan #ang diper!ukan untuk )e)bukukan piutang ganti rugi euai keputuan #ang ditetapkan ada!a+ ebagai berikut6

";

NO

K(de

Akun Uraian Debet Kredit " Pengakuan *agi+an

 *agi+an *<R 

(25)

Akuntansi Kerugian

Perek!n!mian Negara

Pen%a"ian dan pengungkapan

 Pen#a/ian tagi+an *<R*P di neraa ada!a+ ebagai berikut6

">

ASE* KEFAIBAN

Aet Lanar Ke.a/iban angka Pendek 000000000 Ke.a/iban angka Pan/ang Piutang Pa/ak 

Piutang PNBP  EKUI*AS DANA

Bagian Lanar *agi+an *<R  adangan Piutang  Pen#ii+an Piutang *idak

 *ertagi+ Ekuita Dana In3etai  ASE* LAINNA Diin3etaikan Da!a) Aet

(26)

Akuntansi Kerugian

Perek!n!mian Negara

Pen%a"ian dan pengungkapan

Di a)ping dia/ikan di neraa2 in9(r)ai )engenai akun piutang

diungkapkan da!a) atatan Ata Lap(ran Keuangan0 In9(r)ai di)akud dapat berupa6

 Kebi/akan akuntani #ang digunakan da!a) peni!aian2 pengakuan dan pengukuran tagi+an *<R

 Rinian /eni'/eni2 a!d( )enurut u)ur untuk )engeta+ui tingkat k(!ektibi!itan#a

 Pen/e!aan ata pen#e!eaian piutang2 )ai+ di ke)enterian negara!e)baga atau te!a+ diera+kan penagi+ann#a ke KPKNL

  *untutan ganti rugiperbenda+araan #ang )ai+ da!a) pr(e pen#e!eaian2 baik )e!a!ui ara da)ai )aupun pengadi!an0

 Da!a) +a! terdapat baranguang #ang diita (!e+ Negaradaera+ ebagai /a)inan )aka +a! ini .a/ib diungkapkan0

(27)

KE&IMPU0AN

 Kerugian keuangan negara berkaitan dengan paa! " a#at $1% dan paa! & Undang'Undang N()(r &1 *a+un 1,,, ebagai)ana te!a+ diuba+ dan dita)ba+ dengan Undang'Undang N()(r "- *a+un "--1 tentang

Pe)berantaan *indak Pidana K(rupi #ang )en#ebutkan ba+.a a!a+ atu unur #ang +aru dipenu+i da!a) )engungkap ter/adin#a tindak pidana k(rupi ada!a+ dapat )erugikan keuangan negara atau

perek(n()ian Negara0 Kerugian perek(n()ian Negara dapat ditin/au dari berbagai unur diantaran#a revenue expenditure assets dan liabilities!

 Sa!a+ atu /eni tranaki #ang )erugikan perek(n()ian negara ada!a+ money laundry 0 Pada u)u)n#a pe!aku tindak pidana berua+a

)en#e)bun#ikan atau )en#a)arkan aa! uu! Harta Keka#aan #ang )erupakan +ai! dari tindak pidana dengan berbagai ara agar Harta Keka#aan +ai! tindak pidanan#a ua+ dite!uuri (!e+ aparat penegak +uku) e+ingga dengan !e!uaa )e)an9aatkan Harta Keka#aan

terebut baik untuk kegiatan #ang a+ )aupun tidak a+0

(28)

KE&IMPU0AN

 Ke)ungkinan ter/adi adan#a periti.a #ang )eni)bu!kan +ak tagi+ #ang diebabkan karena pe!akanaan tuntutan ganti rugi #ang te!a+ diputukanditetapkan (!e+ pi+ak #ang ber.enang euai ketentuan perundang'undangan #ang ber!aku karena adan#a kerugian

negaradaera+0

 Seara u)u) piutang karena tuntutan ganti rugi dapat dike!()p(kkan )enurut u)ber ti)bu!n#a tuntutan ganti rugi )enurut ketentuan perundang'undangan2 #aitu6 $1% Piutang #ang beraa! dari akibat tuntutan ganti rugi $*<R%2 #aitu kepada pega.ai negeri bukan benda+ara2 dan $"% Piutang #ang ti)bu! akibat tuntutan

perbenda+araan $*P%2 #aitu kepada benda+ara0

(29)

 *ERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Bahan hukum primer ini berkaitan dengan upaya pengembalian ganti kerugian negara yang diakibatkan korupsi melalui peradilan pidana berupa norma hukum peraturan perundang –

Dalam upaya pengembalian kerugian keuangan negara atas terjadinya tindak pidana korupsi melalui instrumen hukum perdata, gugatan ganti rugi tersebut dapat dilakukan

Menetapkan Tata Cara Penyelesaian Tuntutan Ganti Kerugian Negara Terhadap Pegawai Negeri Bukan Bendahara di Lingkungan Badan Standardisasi Nasional, sebagaimana

bahwa Keputusan Menteri Negara Agararia/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 13 Tahun 1997 tanggal 29 September 1997 tentang Peniadaan Ganti Rugi Atas Tanah-tanah yang

Melakukan pengurusan semua dokumen kepemilikan kendaraan bermotor, seperti BPKB dan STNK, termasuk pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB). Melakukan pemrosesan Tuntutan Ganti

undangan untuk menyelesaikan secara administratif sengketa Tata Usaha Negara tertentu, maka batal atau tidak sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/administratif

Rahmat, 2016, Gugatan Perdata Ganti Rugi Keuangan Negara Dalam Tindak Pidana Korupsi Yang Terdakwanya Meninggal Dunia, Skripsi, Penulisan Hukum pada Fakultas Hukum

LAMPIRAN PERATURAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2 0 1 3 TENTANG TATA CARA PENYELESAIAN TUNTUTAN GANTI KERUGIAN NEGARA DI LINGKUNGAN KEPOLISIAN NEGARA