• Tidak ada hasil yang ditemukan

2012. Purwokerto. Pemerintah Pusat Tingkat Kuasa Bendahara Umum Negara Semester 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "2012. Purwokerto. Pemerintah Pusat Tingkat Kuasa Bendahara Umum Negara Semester 1"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

105 Publik di Indonesia. Ebnews Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Edisi 13 November 2012. 32-34.

Bawono, Icuk Rangga, Halim, Abdul, dan Lord, Beverley. 2012. Public Sector Performance Measurement and Budget allocation: an Indonesian Experiment. 6th NZ Management Accounting Conference. Palmerston North, 22-23 November 2012.

Braun, Virginia dan Clarke, Victoria. 2006. Using Thematic Analysis in Psychology. Qualitative Research in Psychology, 3 (2). pp. 77-101.

Congqin, Zeng. 2007. Comparison of Performance Budget and Traditional Budget. Canadian Social Science. 2007, Vol. 3 Issue 5, p71-75. 5p.

Cooper, Donald R., dan Schindler, Pamela S. 2011. Business Research Methods. Eleventh Edition. McGraw-Hill. Singapore.

Cresswell, John Well. 2010. Research Design: Qualitative, Quantitative, And Mixed Method Approaches. Third Edition. Thousand Oaks. California. DiMaggio, Paul J. dan Powell, Walter W. 1983. The Iron Cage Revisited:

Institutional Isomorphism and Collective Rationality in Organizational Fields. American Sociological Review 48(2): 147-160.

Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan. 2013. Laporan Semester 1 Pelaksanaan Anggaran Tahun 2013. Jakarta.

Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan. 2009. Modul Pengelolaan Keuangan Pada Satuan Kerja. Jakarta.

Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-03/PB/2010 tentang Perkiraan Penarikan Dana Harian Satuan Kerja.

Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan. 2013. Modul Pelaksanaan Anggaran. Jakarta.

Direktorat Pengelolaan Kas Negara Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan. 2011. Realisasi APBN Tahun Anggaran 2011 Tanggal 1 Januari 2011 s.d. 30 November 2011. Jakarta.

Direktorat Pengelolaan Kas Negara Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan. 2012. Realisasi APBN Tahun Anggaran 2012 Tanggal 1 Januari 2012 s.d. 30 November 2012. Jakarta.

(2)

Direktorat Pengelolaan Kas Negara Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan. 2011. Realisasi APBN Tahun Anggaran 2013 Tanggal 1 Januari 2013 s.d. 29 November 2013. Jakarta.

Direktorat Penyusunan APBN Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan. 2013. Dasar-Dasar Praktek Penyusunan APBN di Indonesia. Jakarta.

Gitosudarmo, Indriyo dan Najmudin, Mohamad. 2003. Anggaran Perusahaan. Edisi I. BPFE UGM. Yogyakarta.

Greenwood, Royston dan Hinings, C.R. 1996. Understanding Radical Organizational Change: Bringing Together the Old and the New Institutionalism. The Academy of Management Review 21(4): 1022-1054. Halim, Abdul. 2004. Akuntansi Sektor Publik: Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi

Revisi. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Hansen, Don R. dan Mowen, Maryanne M. 2007. Manajerial Accounting. 8th edition. International Student Edition. Thomson South-Western. Ohio. Haryanto, Sahmuddin, dan Arifuddin. 2007. Akuntansi Sektor Publik. Badan

Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang.

Herryanto, Hendris. 2012. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keterlambatan Penyerapan Anggaran Belanja pada Satuan Kerja Kementerian/Lembaga di Wilayah Jakarta. Tesis. Program Studi Perencanaan dan Kebijakan Publik Universitas Indonesia Jakarta.

Herzog, Richard J. 2006. Performance Budgeting: Descriptive, Allegorical, Mythical, and Idealistic. International Journal of Organization Theory and Behavior; Spring 2006; 9 (1).

Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Purwokerto. 2012. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tingkat Kuasa Bendahara Umum Negara Tahun Anggaran 2011. Purwokerto.

Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Purwokerto. 2012. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tingkat Kuasa Bendahara Umum Negara Semester 1 Tahun Anggaran 2012. Purwokerto.

Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Purwokerto. 2013. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tingkat Kuasa Bendahara Umum Negara Tahun Anggaran 2012. Purwokerto.

Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Purwokerto. 2013. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tingkat Kuasa Bendahara Umum Negara Semester 1 Tahun Anggaran 2012. Purwokerto.

(3)

Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Purwokerto. 2014. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tingkat Kuasa Bendahara Umum Negara Tahun Anggaran 2013. Purwokerto.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 192/PMK.05/2009 tentang Perencanaan Kas.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 101/PMK.02/2011 tentang Klasifikasi Anggaran.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 233/PMK.05/2011 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 160/PMK.02/2012 tentang Petunjuk Penyusunan dan Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayaran dalam Rangka Pelaksanaan APBN.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 32/PMK.02/2012 tentang Tata Cara Revisi Anggaran Tahun Anggaran 2013 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 166/PMK.02/2013.

Kementerian Keuangan. Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum. http://www.sjdih.depkeu.go.id/ (diakses tanggal 18 Februari 2014).

Kriyantono, Rachmat. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Cet 6, 2012, Penerbit Prenada. Jakarta.

Kuswoyo, Iwan Dwi. 2011. Analisis atas Faktor-Faktor yang Menyebabkan Terkonsentrasinya Penyerapan Anggaran Belanja di Akhir Tahun Anggaran (Studi pada Satuan Kerja di Wilayah KPPN Kediri). Tesis. Program Magister Manajemen Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. (tidak dipublikasikan). Megantara, Andie, Iskandar, Dodi, dan Slamet, Kuwat. 2006. Manajemen

Perbendaharaan Pemerintahan, Aplikasi di Indonesia. Lembaga Pengkajian Keuangan Publik dan Akuntansi Pemerintah Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Departemen Keuangan RI. Jakarta.

(4)

Meyer, John W. dan Rowan, Brian. 1977. Institutionalized Organizations: Formal Structure as Myth and Ceremony. The American Journal of Sociology 83(2): 340-363.

Miliasih, Retno. 2012. Analisis Keterlambatan Penyerapan Anggaran Belanja Satuan Kerja Kementerian Negara/Lembaga TA 2010 di Wilayah Pembayaran KPPN Pekanbaru. Tesis. Program Magister Perencanaan dan Kebijakan Publik Universitas Indonesia. Jakarta.

Moleong, Lexy J. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya. Bandung.

Nugroho, Mashudi Adi. 2013. Analisis Faktor-Faktor yang Menyebabkan Penumpukan Pencairan anggaran APBN di Akhir Tahun (Studi Kasus di KPPN Malang). Jurnal Ilmiah. Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang.

Pengadilan Agama Banyumas. 2013. Selayang Pandang Pengadilan Agama Banyumas. www.pa-banyumas.go.id (diakses tanggal 22 Januari 2014). Rahayu, Sri Lestari dan Siswanto, Adrianus Dwi. 2010. Faktor-Faktor Penyebab

Rendahnya Penyerapan Belanja Kementerian/Lembaga TA 2010. Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan. Jakarta.

Republik Indonesia. 2003. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286.

Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355. Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang

Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara. Lembaran Negara. Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400.

Republik Indonesia. 2006. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Semester I Tahun 2006 (Unaudited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2007. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Semester I Tahun 2007 (Unaudited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2007. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2006 (Audited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2008. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Semester I Tahun 2008 (Unaudited). Jakarta.

(5)

Republik Indonesia. 2008. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2007 (Audited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2009. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Semester I Tahun 2009 (Unaudited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2009. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2008 (Audited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2010. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Semester I Tahun 2010 (Unaudited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2010. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2009 (Audited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2011. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Semester I Tahun 2011 (Unaudited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2011. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2010 (Audited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2012. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Semester I Tahun 2012 (Unaudited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2012. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2011 (Audited). Jakarta.

Republik Indonesia. 2013. Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2012 (Audited). Jakarta.

Sadji, Achmad, Kadir R., Abdul, Bambang S.W., dan Manurung, Bistok. 2007. Pedoman Pelaksanaan Anggaran I. Edisi kelima. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pengawasan, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Arahan Presiden pada Penyerahan Dipa

Tahun Anggaran 2013 Senin, 10 September 2012 di Istana Negara Jakarta. http://www.setkab.go.id/berita-6647-arahan-presiden-pada-penyerahan-dipa-

tahun-anggaran-2013-senin-10-september-2012-di-istana-negara-jakarta.html (diakses tanggal 1 Juni 2013).

Simson, Rebecca, Sharma, Natasha, and Aziz, Imran. 2011. A Guide to Public Financial Management Literatur: For Practitioners in Developing Countries. Overseas Development Institute. London.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. CV. Alfabet. Bandung.

Sukadi. 2012. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penumpukan Penyerapan Anggaran Belanja pada Akhir Tahun Anggaran. Studi pada Satuan Kerja di Wilayah Pembayaran Kantor Pelayanan Perbendaharaan

(6)

Negara Yogyakarta. Tesis. Program Magister Manajemen Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. (tidak dipublikasikan).

Tim Pusdiklat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Keuangan. 2011. Materi Pokok Pengelolaan Keuangan Negara. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Jakarta. U.S. Department of Commerse. 2008. Budget, Performance and Program Analysis

Handbook. Office of Budget Department of Commerce.

Widjajarso, Bambang dan Solikin, Ahmad. 2005. Akuntansi Pemerintahan: Teori dan Praktik. Lembaga Pengkajian Keuangan Publik dan Akuntansi Pemerintahan, BPPK, Departemen Keuangan Republik Indonesia. Jakarta. Wildavsky, Aaron B. 2006. Budgeting: A Comparative Theory of Budgetary

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah maksimum penggunaan limbah padat buffing pada pembuatan bata beton yang dapat memenuhi persyaratan standar SNI-03-0691-1996 Bata

Kumala Endah yang menubruk kerangka kapal dan mengakibatkan kapal tenggelam adalah merupakan salah satu bagian dari kesalahan Tersangkut Nakhoda dalam bernavigasi dan

Bank Central Asia cabang Pusat Grosir Surabaya yang selanjutnya dikenal dengan BCA-PGS merupakan salah satu cabang bank yang memiliki lalu-lintas transaksi perbankan

Perlu dilakukan isolasi dengan penambahan jumlah sampel dan identifikasi kapang secara molekuler agar data yang diperoleh lebih bervariasi dan lebih akurat

Dari hasil analisis data diatas, dapat disimpulkan hasil-hasil berikut berdasarkan hipotesis penelitian ini: Hipotesis 1: Kepemimpinan dan Iklim Keselamatan Penerbangan

Untuk mengatasi masalah yang diuraikan di atas, maka dapat diambil kesimpulan hipotesis tindakan berupa : Pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran

PESERTA NAMA MATA PELAJARAN NO.. SERTIFIKAT TGL LULUS

Proses pembuatan alat pres kemasan semir sepatu awalnya dari proses penekanan yang dilakukan dengan mengandalkan gaya tekan dari pengungkit yang terdiri dari beberapa