• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

V-1

Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan diimplementasikan pada bahasa pemrograman yang akan digunakan. Dalam proses pembuatan dan pengujiannya, aplikasi steganografi video ini tentunya membutuhkan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut merupakan penjelasan dari perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan.

A. Perangkat Keras ( Hardware )

Dalam proses pembuatan dan pengujiannya, aplikasi steganografi ini tentunya membutuhkan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut merupakan penjelasan dari perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan.

a. Processor Intel Core i7 2.4Ghz b. RAM 4 Giga.

c. VGA Intel HD 4600 onboard/Nvidia GT640m. d. Hardisk 1 TB.

e. Mouse dan keyboard.

f. Monitor 15” dengan dukungan resolusi monitor ‘1360 x 768’

B. Perangkat Lunak (Software)

Perangkat lunak yang digunakan dalam pembuatan dan pengujian aplikasi steganografi ini adalah sebagai berikut:

a. Sistem Operasi : Windows 8.1 Pro

b. Program Apliklasi : Microsoft Visual Studio 2013 c. Media Player Clasic

(2)

5.2 Implementasi Antar Muka

Implementasi komponen merupakan daftar dari kelas–kelas perancangan yang telah diimplementasikan pada aplikasi. Implementasi komponen tersebut dapat dijelaskan pada tabel berikut:

Table 5.1 Implementasi Komponen

No. Use Case Bondary Control Entity

1. Aplikasi Form MenuUtama C_MenuUtama Tampilan utama aplikasi

2. Enkripsi Form Enkripsi C_Enkripsi Pesan teks yang disisipkan 3. Dekripsi Form Dekripsi C_Dekripsi Video stego 4. Perbandingan Form Perbandingan C_Perbandingan Citra video

digital

Berdasarkan perancangan dan implementasi yang telah dibuat, maka terdapat hasil pengujian (testing) dari aplikasi yang telah di uji coba.

5.3 Tampilan Antar Muka

Berdasarkan perancangan program aplikasi yang telah dijelaskan di bab sebelumnya, maka terdapat beberapa tampilan antarmuka yang program yang telah dibangun. Adapun tampilan–tampilan tersebut akan dijelaskan di bawah ini:

5.3.1 Tampilan Halaman Menu Utama

(3)

Gambar 5.1 Tampilan Halaman Menu Utama

Keterangan mengenai elemen pada form ini seperti yang ditunjukkan pada tabel 5.2.

Tabel 5.2 Tampilan Halaman Menu Utama

No. Nama Nilai Property Keterangan

1. Label FormEnkripsi Nama aplikasi

2. btnEnkrip Click="Enkripsi" Tombol buka form enkripsi 3. btnDekrip Click="Dekripsi" Tombol buka

form dekripsi 4. btnBanding Click="Bandingkan" Tombol buka

form Bandingkan

(4)

5.3.2 Tampilan Halaman Proses Enkripsi

Form enkripsi video merupakan antar muka yang akan muncul setelah menekan tombol “Enkripsi Video” pada form menu utama. Adapun tampilan dari form tersebut adalah sebagai berikut.

Gambar 5.2 Tampilan Halaman Proses Enkripsi

Form ini memiliki beberapa elemen yang digunakan sebagai interaksi kepada pengguna. Informasi tentang elemen tersebut dapat dilihat pada tabel 5.3.

Tabel 5.3 Tampilan Halaman Proses Enkripsi

No. Nama Nilai Property Keterangan

1. videoPlayer LoadedBehavior="Manual "

Menampilkan video asli

2. lblStatus Tidak ada Durasi video yang

akan di enkripsi 3. buttonEncrypt Click="onClickButtonEnc rypt" Tombol proses enkripsi dan penyimpanan video stego

(5)

4. radioButton1bit IsChecked="True"

Ukuran level LSB radioButton2bit DataContext="{Binding}"

5. textBoxKey MaxLength="25" Input kunci enkripsi video

6. textBoxSourceMess age

MaxLength="25" Input file teks yang akan di sisipkan 7. buttonLoadVideo Click="loadSourceVideo" Tombol play video 8. textBoxSourceVide

o

MaxLength="25" Input video yang akan di enkripsi

9. buttonOpenSourceV ideo

Click="chooseSourceVide o"

Tombol input video yang akan di enkripsi 10. buttonStop Click="Stop_Click" Tombol stop

11. buttonOpenSource Message

Click="chooseSourceMes sage"

Tombol input file teks yang akan disispkan

5.3.3 Tampilan Halaman Proses Dekripsi

Form dekripsi video merupakan antar muka yang akan muncul setelah menekan tombol “Dekripsi Video” pada form menu utama. Adapun tampilan dari form tersebut seperti ditampilkan dalam gambar 5.3.

(6)

Gambar 5.3 Tampilan Halaman Proses Dekripsi

Form ini memiliki beberapa elemen yang digunakan sebagai interaksi kepada pengguna. Informasi tentang elemen tersebut dapat dilihat pada tabel 5.4.

Tabel 5.4 Tampilan Halaman Proses Dekripsi

No. Nama Nilai Property Keterangan

1. videoPlayer LoadedBehavior="Manual" Menampilkan video stego

2. lblStatus Tidak ada Durasi video yang di

putar 3. buttonDecrypt Click="onClickButtonDecry

pt"

Tombol dekripsi dan penyimpanan teks hasil penyisipan 4. textBoxKey1 MaxLength="25" Input kunci LSB 5. buttonLoadVide

o1

Click="loadSourceVideo1" Tombol play video

6. textBoxSourceVi deo1

MaxLength="25" Input video yang akan di dekripsi

(7)

7. buttonOpenSour ceVideo1

Click="chooseSourceVideo 1"

Tombol input video yanga akan di dekripsi 8. buttonStop1 Click="Stop_Click1" Tombol stop video

5.3.4 Tampilan Halaman Proses Bandingkan

Form perbandingan video merupakan antar muka yang akan muncul setelah menekan tombol “Bandingkan” pada form menu utama. Adapun tampilan dari form tersebut seperti ditampilkan dalam gambar 5.4

Gambar 5.4 Tampilan Halaman Proses Bandingkan

Form ini memiliki beberapa elemen yang digunakan sebagai interaksi kepada pengguna. Informasi tentang elemen tersebut dapat dilihat pada tabel 5.5.

(8)

Table 5.5 Tampilan Halaman Proses Bandingkan

No. Nama Nilai Property Keterangan

1. videoPlayer1 LoadedBehavior="Manual" Tampilkan load video

2. lblStatus1 Tidak ada Durasi video

3. CloseButton Click="CloseButton_Click" Tombol keluar

4. label Tidak ada Nama video dan

ukuran 5. buttonOpenSource

Video2

Click="chooseSourceVideo1 "

Tombol input video stego

6. lblStatus Tidak ada Durasi video

7. label1 Tidak ada Nama video dan

ukuran 8. buttonStop Click="Stop_Click" Tombol stop 9. buttonLoadVideo Click="loadSourceVideo" Tombol play video 10. buttonOpenSource

Video

Click="chooseSourceVideo" Tombol input video asli

11. videoPlayer LoadedBehavior="Manual" Tampilkan video

5.4 Pengujian Sistem (Testing)

Pengujian sistem merupakan proses selanjutnya setelah implementasi perangkat lunak selesai dilakukan. Pengujian ini dilakukan untuk menguji berkas rahasia dan video avi yang digunakan.

5.4.1 Pengujian Ukuran File

Pengujian yang dilakukan di sini yaitu dengan membandingkan ukuran dari video asli dan video stego pada saat proses steganografi.

(9)

Tabel 5.6 Pengukuran Ukuran File

No Info Video Prose

s

Info Pesan

Tes Case Ukur

an Vide o (MB) Jum lah Fra me Dur asi (s) Ukur an Vide o Stego (MB) Ukuran Pesan (KB) 1. Animal.avi 2.11 288 12 191 2. City.avi 3.64 432 18 361 3. Despicabe me.avi 8.9 1380 60 317 4. Fire.avi 4.93 336 14 891

(10)

5. Flower.avi 3.94 264 11 701 6. Paramore.avi 7.23 450 15 -

Untuk video yang dihasilkan memiliki size yang cukup berbeda dikarenakan pembuatan video ulang menggunakan standard AVI yang cukup besar dalam segi ukuran file dan juga menggunakan file gambar bitmap untuk mengisikan frame dari video baru. Hal ini mengakibatkan perubahan ukuran yang besar pada file video yang disisipi file message disamping adanya penambahan hidden file kedalam video.

5.4.2 Perbandingan Kualitas Video dengan MSE

Dari proses penyisipan pesan ke dalam file video tentunya akan ada perbedaan kualitas video sebelum dan sesudah proses penyisipan pesan, untuk mengetahui seberapa besar penurunan kualitas video maka akan dilakukan perhitungan nilai MSE seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya.

Berikut ini akan dilakukan pengujian terhadap enam buah video uji yang telah berisikan pesan tersembunyi melalui aplikasi steganografi video yang telah dibuat. Ke enam video uji ini akan disisipkan sejumlah karakter dengan jumlah

(11)

yang bervariasi mulai dari 100 karakter hingga 5000 karakter dan password yang berbeda, hal ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa besar perubahan yang terjadi pada video uji yang diukur dengan besarnya perubahan nilai MSE dari setiap video uji tersebut.

Tabel 5.7 Perbandingan Kualitas Video Dengan Jumlah Karakter yang Disisipkan Jumlah Karakter yang Disisipi LS B Le vel Nilai MSE (db) Anim al.avi City.a vi Despic abe me.avi Fire.a vi Flowe r.avi Para mor e.avi 100 1 1.3220 0.9209 1.3305 0.9209 0.9209 - 2 3.1497 2.1271 2.8446 2.1271 2.1271 - 5000 1 1.3279 0.9917 1.3537 0.9917 0.9917 - 2 3.8256 3.0990 3.8275 3.0990 3.0990 -

Tabel 5.8 Perbandingan Kualitas Video dengan Perbedaan Password

Password Nilai MSE (db)

Anim al.avi City.a vi Despic abe me.avi Fire. avi Flowe r.avi Para more .avi 1.3636 0.8371 1.3598 0.837 1 0.8371 -

(12)

1.2878 0.875 1.3560 0.875 0.875 -

Dari hasil percobaan diatas terhadap keenam buah file video uji yang disisipkan karakter dengan jumlah dan password yang bervariasi pada setiap pengujiannya maka:

a. Hasil pengujian nilai MSE dari setiap file video yang diuji dapat dilihat dari tabel 5.7 diatas dan grafik perbandingan nilai MSE terhadap jumlah karakter yang disisipkan dapat pula dilihat pada tabel 5.8. Dari tabel tersebut terlihat sangat jelas bahwa jumlah karakter yang dan password yang berbeda disisipkan pada setiap file video uji berpengaruh terhadap nilai MSE yang dihasilkan atau dengan kata lain file video uji yang digunakan mengalami perubahan sesuai dengan jumlah karakter yang disisipkan kedalam file video sebelumnya.

b. Semakin banyak karakter yang disisipkan maka semakin berkurang pula kualitas video yang dihasilkan. Hal ini ditandai dengan bertambahnya nilai MSE yang dihasilkan oleh masing-masing file video uji, dimana dari uji coba pengujian penyisipan karakter dengan jumlah karakter yang berbeda-beda.

c. Besarnya ukuran file video juga mempengaruhi perolehan nilai MSE. Nilai MSE yang dihasilkan dari keenam file video uji bervariasi sesuai dengan besar file ukuran file video yang digunakan, seperti yang terlihat pada tabel 5.6 dan tabel 5.7 bahwa nilai MSE yang dihasilkan semakin bertambah sesuai dengan besar ukuran file video yang digunakan dengan jumlah penyisipan karakter yang sama.

d. Semakin besar ukuran file video yang digunakan dan semakin sedikit karakter yang disisipkan pada file video maka semakin sedikit perubahan yang terjadi setelah proses penyisipan pada file video atau kualitas sebelum penyisipan dan setelah penyisipan tidak berpengaruh banyak pada perubahan kualitas video sebelumnya.

(13)

e. Dari hasil uji coba proses enkripsi pesan terhadap file video uji “Paramore.avi” dalam aplikasi Steganografi ini, pesan atau informasi yang disisipkan pada file video tidak dapat disisipi atau dengan kata lain pesan yang disisipkan gagal. Proses penyisipan gagal dikarenakan file yang sudah terkompresi dengan sangat besar sehingga data dari video tidak dapat di pisah dan proses enkripsi tidak dapat dilakukan.

f. Lima Dari enam hasil uji coba proses ekstraksi pesan yang terdapat pada file video uji dalam aplikasi steganografi ini, pesan atau informasi yang disisipkan pada file video dapat diperoleh kembali secara utuh atau dengan kata lain pesan yang disisipkan sebelum proses penyisipan dan setelah proses ekstraksi sama tanpa ada perubahan atau gangguan yang menyebabkan isi pesan tidak dapat diperoleh sepenuhnya.

Hal ini membuktikan bahwa pada aplikasi steganografi yang di buat ini menghasilkan hasil yang cukup baik untuk setiap penyembuyian pesan kedalam file video uji bergantung dari pemilihan cover-object atau file video yang akan digunakan dan banyaknya karakter yang disisipkan pada file video.

5.4.3 Hasil Pengujian

Setelah melalui beberapa pengujian, maka dapat diperoleh hasil sebagai berikut:

Tabel 5.9 Hasil Pengujian

No. Kriteria Skenario Pengujian

Hasil Yang Diharapkan

Hasil Pengujian Kesim pulan 1. Enkripsi User melakuka n enkripsi pada citra video digital Sistem dapat melakukan penyisipkan pesan teks dan teks dapat di enkripsi menggunakan Vigenere Cipher Video dapat disisipkan teks dan pesan di enkripsis menggunakan enkripsi vigenere cipher Sesuai

(14)

2. Dekripsi User melakuka n dekripsi pada video stego Sistem dapat melakukan ekstraksi pesan teks yang disisipkan dan pesan teks di dekripsi

Pesan teks dapat di ekstraksi dan dilakukan

dekripsi pada pesan

Sesuai

Maka dapat disimpulkan aplikasi stefanografi ini dapat menjalankan teknik steganografi menggunakan metode Least Significant Bit (LSB) dengan enkripsi Vigenere Cipher berhasil diimplementasikan dengan baik. Dengan demikian penyembuyian pesan teks pada citra video digital menggunakan aplikasi steganografi ini dapat berjalan sesuai tujuan.

5.4.4 Pengujian Fungsi Aplikasi

Apliaksi ini dibangun berdasarkan tiga proses inti yaitu enkripsi (penyisipan), dekripsi (ekstraksi), dan perbandingan untuk membandingakn citra video digital asli dengan citra video stego. Untuk nengetahui sistem ini telah dapat dijalankan sesuai tujuan, maka akan dilakukan pengujian dari menu-menu yang disediakan pada aplikasi ini. Berikut pengujian menu yang terdapat pada aplikasi:

5.4.4.1 Menu Utama

Pada menu utaman ini akan muncul pertama kali ketika aplikasi ini dijalankan. Dan user akan memilih proses yang ingin di lakukan.

Tabel 5.10 Pengujian Menu Utama

No Kasus Uji

Pengujian Hasil Pengujian Kesimpu lan Skenario Pengujian Hasil yang Diharapkan 1 Menu Utama User membuka aplikasi Akan menampilkan Halaman menu utama ditampilkan Sesuai

(15)

halaman menu utama User memilih menu enkripsi Menampilkan halaman menu enkripsi Halaman menu enkripsi ditampilkan Sesuai User memilih menu dekripsi Manampilkan halaman menu dekripsi Halaman dekripsi ditampilkan Sesuai User memilih menu perbandingan Menampilkan halaman menu perbandingan Halaman perbandingan ditampilkan Sesuai User memilih menu keluar Aplikasi akan tertutup

Aplikasi tertutup Sesuai

5.4.4.2 Menu Enkripsi

Pada menu enkripsi ini dilakukan proses penyisipan teks terhadap citra video digital menggunakan metode Least Significant Bit (LSB) dan enkripsi menggunakan Vigenere cipher.

Table 5.11 Pengujian Menu Enkripsi

No. Kasus Uji

Pengujian Hasil Pengujian Kesim pulan Sekenario Pengujian Hasil yang Diharapkan 1. Menu Enkrip si User menekan tombol buka video. Sistem menampilkan citra video digital yang akan di input.

Citra video digital di tampilkan. Sesuai User menekan tombol buka pesan teks. Sistem menampilkan pesan teks yang akan di input.

Pesan teks di simpan.

(16)

User memasukan password stego. Sistem akan menampilkan password yang dimasukkan. Password ditampilkan. Sesuai User menekan tombol enkrips dan simpan. Sistem menampilkan penyimpanan video stego di direktori komputer dan akan memproses penyisipan teks ke dalam citra video digital setra enkripsi Vigenere Cipher. Video stego tersimpan di direktori komputer dan teks yang di enkripsi disisipkan ke dalam video. Sesuai User hanya memasukan pesan dan langsung klik tombol “proses” Sistem akan menolak proses enkripsi dan menampilkan pesan “Tentukan file video” User hanya memasukan citra video digital dan langsung klik tombol “proses” Sistem akan menolak proses enkripsi dan menampilkan pesan “Silahkan tentukan file pesan” User hanya memasuk video dan pesan lalu klik tombol “proses” Sistem akan menolak proses enkripsi dan menampilkan pesan “Masukkan key” 5.4.4.3 Menu Dekripsi

Pada menu dekripsi ini dilakukan proses ekstraksi pesan dari citra video digital.

(17)

Tabel 5.12 Pengujian Menu Dekripsi

No. Kasus Uji

Pengujian Hasil Pengujian Kesim pulan Sekenario Pengujian Hasil yang Diharapkan 1. Menu dekripsi User menekan tombol buka video. Sistem menampilkan video stego yang di input. Video stego ditampilkan. Sesuai User memasuska n password stego. Sistem akan menampilkan password yang dimasukan. Password ditampilkan. Sesuai User menekan tombol dekripsi dan simpan. Sistem akan menampilkan penyimpanan pesan teks dan sistem akan memisahkan teks dengan citra video digital.

Pesan teks akan di dekripsi dan di simpan pada diretori komputer. Sesuai User hanya memasukan key dan langsung klik tombol “proses” Sistem akan menolak proses enkripsi dan menampilkan pesan “Tentukan file video” User hanya memasuk video dan langsung klik tombol “proses” Sistem akan menolak proses enkripsi dan menampilkan pesan “Masukkan key”

(18)

5.4.4.4 Menu Bandingkan

Pada menu perbandingan ini dilakuakan proses membandingkan video asli dengan video stego.

Tabel 5.13 Pengujian Menu Bandingkan

No. Kasus Uji Pengujian Hasil

Pengujian Kesimpulan Sekenario Pengujian Hasil yang Diharapakan 1. Menu perbandin gan. User menekan tombol buka video. Sistem menampilkan citra video digital dan ukuran video. Citra video digital dan ukuran video ditampilkan. Sesuai User menekan tombol buka gambar. Sistem menampilkan video stego dan ukuran video. Video stego dan ukuran video ditampilkan. Sesuai

Gambar

Table 5.1 Implementasi Komponen
Gambar 5.1 Tampilan Halaman Menu Utama
Gambar 5.2 Tampilan Halaman Proses Enkripsi
Gambar 5.3 Tampilan Halaman Proses Dekripsi
+7

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehinga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah (SKRIPSI) yang berjudul “HUNIAN

Berdasarkan temuan hasil penelitian, maka diperoleh kesimpulan bahwa Venezuela menerima peran menjadi mediator dalam konflik tersebut karena didorong oleh ideologi

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa siswa dan siswi mengalami permasalahan dalam tidak menyukai tampat belajar, tidak menyukai mata

Sebagaimana diketahui dari pemaparan sebelumnya bahwa banyak kegiatan eksplorasi yang dapat dilakukan dalam kegiatan pembelajaran pada anak usia dini. Begitupula halnya

Gambar 9 Grafik hubungan antara rasio tulang terhadap pelarut dengan viskositas Semakin tinggi volume asam sitrat maka viskositas semakin meningkat hingga pada penggunaan

Dugaan tersebut belum bisa dikon- firmasi kepada saksi kunci, yakni Kusen, suami korban yang kini masih kritis dan masih menjalani penanganan dari tim medis rumah Sakit

Berdasarkan hasil penelitian dan beberapa teori jadi kesimpulannya pola komunikasi sebagai interaksi antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran sosiologi pada

1.3 Tujuan Penelitian Untuk mengetahui penyusunan dan penyajian laporan keuangan berdasarkan PSAK No 45 tentang entitas nirlaba yang dilakukan oleh Yayasan Sosial Panti