IMF Prediksi Ekonomi Global Tumbuh 3,9%, Ini Penopangnya.
Produsen Bir Bintang (MLBI) Guyur Dividen Rp1,32 Triliun.
Vale Indonesia INCO Berhasil Realisasikan 22,26% Target Kinerja.
PP Properti (PPRO) Bagi Dividen Rp88 Miliar.
DAILY RESEARCH
Statistics Highlight
Opening Today Nikkei AORD
Change
Market Preview
I
HSG pada perdagangan kemarin gagal tutup di teritori positif di tengah pasar yang bergerak konsoli‐ dasi. Redahnya resiko pasar global belum mampu mendorong pengua‐ tan IHSG. Akhirnya IHSG hanya tutup stagnan di 6285,765 atau turun tidak sampai satu poin. Rilis data ekonomi China yang relatif baik kemarin tidak mampu mengangkat indeks saham di sejumlah pasar saham Asia, pasar lebih fokus pada aksi balasan yang dilakukan AS terkait langkah China beberapa waktu lalu yang menaikkan tarif atas sejumlah produk AS yang masuk ke China hingga 25%. Kondisi ini turut berimbas pada pergerakan IHSG kemarin. Indeks The MSCI Asia Pacific kemarin koreksi 0,4% teru‐ tama dipicu koreksi di pasar sahamChina. Pasar saat ini tengah menanti rilis 1Q18 sejumlah emiten. Kondisi ini mem‐ buat pasar cenderung kurang bergairah di tengah masih dibayangi kekhawatiran resiko geopolitik kawasan Timur Tengah dan isu perang dagang antara China dengan AS. Nilai transaksi di Pasar Reguler kemarin hanya mencapai Rp5,3 triliun dan pemodal asing kembali mencatatkan penjualan bersih hampir Rp740 miliar. Sementara Wall Street tadi malam berhasil melanjutkan penguatan untuk hari kedua. Indeks DJIA dan S&P masing‐masing menguat 0,87% dan 1,07% di 24786,63 dan 2706,39. Indeks Nasdaq menguat 1,74% di 7281,10. Penguatan di Wall Street terutama digerakkan sentimen rilis kinerja 1Q18 sejumlah emiten yang mencatatkan laba di atas estimasi yang mendorong harga sahamnya, seperti saham Netflix yang naik hingga 9,2%. Rilis data ekonomi AS tadi malam yang di atas perkiraan turut mengangkat sentimen positif pasar. Produksi manu‐ faktur AS Maret lalu tumbuh 3% (yoy) di atas bulan sebelumnya 2,5%. Pemban‐ gunan rumah di AS Maret lalu mencapai 1,32 juta unit atau naik 1,9% (mom) di atas bulan sebelumnya 1,29 juta unit atau turun 3,3% (mom). Terkait harga ko‐ moditas, tadi malam harga minyak mentah di AS menguat 0,68% di USD66,67/ barel. Harga nikel di LME naik 0,85% di USD14312/MT dan harga timah naik 1,72% di USD21380/MT.
Melanjutkan perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan bergerak bervari‐ asi berpeluang rebound menyusul redahnya resiko pasar saham global dan pen‐ guatan harga sejumlah komoditas. Dari domestik, pasar juga akan digerakkan dengan sentimen rilis kinerja 1Q18 menjelang akhir April. IHSG diperkirakan ber‐ gerak di kisaran support 6260 hingga resisten di 6310 cenderung menguat. S1 6260 S2 6210 R1 6310 R2 6330 Index Last Chg % DJIA 24786.63 213.59 0.87 S&P 500 2706.39 28.55 1.07 FTSE 100 7226.05 27.85 0.39 CAC 40 5353.54 40.58 0.76 DAX 12585.57 194.16 1.57 NIKKEI 225 21847.59 12.06 0.06 HANGSENG 30062.75 (252.84) (0.83) STI 3498.20 1.01 0.03 SHENZHEN 1784.56 (40.21) (2.20) SHANGHAI 3066.80 (43.85) (1.41) Commodities Price Chg % Oil (US$/barrel) 66.67 0.33 0.50 CPO (RM/M.T) 2408.00 38.00 1.60 Gold (USD/T.oz) 1350.50 1.60 0.12 Nikel (USD/MT) 14312.00 120.00 0.85 Timah (USD/MT) 21380.00 363.00 1.73 Coal (USD/MT) 92.70 (0.30) (0.32) Exchange Rates Chg % USD/IDR 13718.00 (45.00) (0.33) EUR/USD 1.237 (0.00) (0.14) USD/JPY 107.00 0.01 0.01 SGD/IDR 10462.17 (59.67) (0.57) AUD/IDR 10656.14 (66.06) (0.62) TLKM USD IDR Chg % TLK.NYSE 26.87 3686 (0.17) (0.63)
Top Gainers IDR % Chg
INPS 1,950 25.00% 390 BWPT 292 24.79% 58
PKPK 252 24.75% 50 HOKI‐W 206 20.47% 35 INDX 159 20.45% 27
Top Losers IDR % Chg
YPAS 750 23.86% 235 PTIS 326 12.37% 46
HADE 66 12.00% 9
MITI 55 11.29% 7
TRIL 93 9.71% 10
Top Value IDR % (miliar)
BMRI 7,900 2.17% 318.050 SRIL 348 4.19% 271.560 BBCA 22,775 0.11% 270.590 TLKM 3,690 0.27% 256.980 BWPT 292 24.79% 236.160
Top Volume IDR % (juta)
CNKO 50 0.00% 1.666.010 BWPT 292 24.79% 870.112 SRIL 348 4.19% 774.396 BUMI 282 1.44% 463.721 RIMO 140 0.00% 368.166 IHSG 6,285.76 Change (0.99) Change (%) (0.02) Change (%/ytd) (1.10)
Total Value (IDR triliun) 6.694 Total Volume (miliar saham) 10.411 Net Foreign Buy (IDR miliar) (740.289)
IMF Prediksi Ekonomi Global Tumbuh 3,9%, Ini Penopangnya. Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global akan terus menguat dua tahun ke depan ditopang oleh menguatnya kondisi keuangan global, yaitu meningkatnya laju investasi dan arus perdagangan. IMF dalam laporan World Economic Outlook (WEO) April 2018 memperkirakan produk domestik bruto (PDB) dunia akan tumbuh ke level 3,9% pada tahun ini dan tahun depan atau tidak berubah dari perkiraan pada Januari 2018, setelah melaju dengan kecepatan tercepat sejak 2011 di level 3,8% pada 2017. Pertumbuhan ekonomi global akan didukung oleh kuatnya momentum dan sentimen pasar, kondisi keuangan akomodatif, serta dampak internasional dari kebijakan fiskal di Amerika Serikat. Selain itu, IMF juga mengungkapkan, pemulihan bertahap harga komoditas global dari level terendahnya sejak tiga tahun lalu turut menguntungkan bagi pertumbuhan negara‐negara eksportir di negara emerging market. Perekonomian di negara emerging marketdan negara berkembang diperkirakan terus bertahan di level 6,5% pada tahun ini dan tahun depan. Adapun pertumbuhan di lima negara besar Asean, seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam, juga akan stabil di level 5,3% pada 2018 dan 5,4% pada 2019. (Bisnis Indonesia, 17/4/18)
Produsen Bir Bintang (MLBI) Guyur Dividen Rp1,32 Triliun. Emiten minuman beralkohol, PT Multi Bintang Indonesia Tbk. membagikan dividen hingga Rp1,32 triliun atau mencapai 100% dari laba bersih 2017. Total dividen yang disetujui dalam rapat umum pemegang saham 2017 senilai Rp627 per saham, atau terdiri dari dividen interim senilai Rp140 per saham dan dividen final Rp487 per saham. Pada 2017, emiten bersandi saham MLBI membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp1,32 triliun, tumbuh 34,8% year on year. Peningkatan laba bersih tersebut sejalan dengan bertumbuhnya penjualan menjadi Rp3,38 triliun, tumbuh 3,68% dari posisi Rp3,26 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. (Bisnis Indonesia, 17/4/18)
Vale Indonesia INCO Berhasil Realisasikan 22,26% Target Kinerja. Emiten tambang logam PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) memproduksi nikel matte sejumlah 17.141 ton pada kuartal I/2018, atau setara dengan 22,26% target setahun penuh sebesar 77.000 ton. Pada periode Januari‐Maret 2018 perusahaan merealisasikan produksi nikel matte sejumlah 17.141 ton, turun 11,25% (yoy) dari kuartal IV/2017 sebesar 19.313 ton. Penurunan produksi disebabkan adanya aktivitas pemeliharaan sesuai perencanaan. Namun demikian, volume produksi tersebut serupa dengan kuartal I/2017 sejumlah 17.224 ton ketika perusahaan juga melakukan aktivitas pemeliharaan. Oleh karena itu, perseroan masih optimistis mencapai target produksi nikel matte pada 2018 sekitar 77.000 ton. Tahun ini perusahaan mengalokasikan capital expenditure (capex) sebesar US$95 juta. Jumlah itu naik 39,70% dari realisasi 2017 senilai US$68 juta. Pada 2018, perusahaan menargetkan produksi dan penjualan nikel matte berada di kisaran 77.000. Volume itu meningkat tipis dari realisasi produksi dan penjualan tahun lalu masing‐masing sejumlah 76.807 ton dan 77.643 ton. (Bisnis Indonesia, 17/4/18)
PP Properti (PPRO) Bagi Dividen Rp88 Miliar. Emiten properti PT PP Properti Tbk. Akan membagikan dividen atas laba bersih 2017 sebesar Rp88 miliar kepada pemegang saham, atau setara 20% dari total laba bersih 2017 Rp444 miliar. Laba bersih Rp444 miliar yang dicapai emiten dengan kode saham PPRO ini tahun lalu mengalami peningkatan sebesar 21% dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp366 miliar. Kenaikan laba ini ditopang oleh peningkatan marketing sales yang meningkat 21% menjadi sebesar Rp3,01 triliun dari tahun 2016 sebesar Rp2,49 triliun. Marketing sales itu didukung oleh positifnya permintaan dari beberapa proyek PPRO antara lain Grand Kamala lagoon (24%), Grand Shamaya (18%), Apartemen Begawan (9%), Grand Dharmahusada Lagoon (5%), Gunung Putri Square (5%), The Ayoma (4%) dan beberapa proyek realti serta proyek komersial lainnya. Adapun target pencapaian laba di tahun 2018 sekitar Rp528 miliar dengan sasaran marketing sales Rp.3,8 triliun. Sampai dengan kuartal I 2018 ini untuk marketing sales telah tercapai sekitar 20% dari target Rp.3,8 triliun. (Bisnis Indonesia, 17/4/18)
Panin Sekuritas Akan Bagikan Dividen Rp120 per Saham. PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp85,74 miliar kepada 714.580.900 saham beredar atau setara Rp120 per saham. Dividen tunai tersebut mempresentasikan 48,39% dari laba bersih tahun 2017 yang mencapai Rp177,2 miliar. (Kontan, 17/4/18) BNI Optimistis Laba Kuartal 1 2018 Bisa Naik Dua Digit. PT Bank Negara Indonesia Tbk optimistis laba pada kuartal
1 2018 ini masih bisa tumbuh dua digit. Laba di 2018 didukung oleh pendapatan bunga bersih dari penyaluran kredit. Untuk mencapai target pertumbuhan ini, BNI menjalankan strategi diantaranya perbaikan kualitas aset. Ini melalui penyaluran kredit ke sektor yang berisiko rendah, penerapan program remedial dan restrukturisasi kredit bermasalah. Bank juga melakukan ekspansi dana murah untuk menurunkan beban bunga. Selain itu, bank juga akan meningkatkan layanan dan fitur produk untuk menggenjot fee based income. Sebagai gambaran sampai akhir 2018 penyaluran
Stock Picks
UNTR 36000‐37300. Harga saham emiten alat berat, United Tractors Tbk (UNTR), kemarin berhasil rebound terbatas setelah terkoreksi dalam rentang konsolidasi dalam beberapa sesi perdagangan sebelumnya. Harga sahamnya kemarin tutup menguat 3,4% di Rp36500. Level support saat ini bergeser ke Rp36000. Level resisten berikut menguji Rp37000 hingga Rp37300. Pergerakan harga sahamnya cenderung bullish sejak pekan pertama April merespon kinerjanya dan rencana pembagian dividen tunai tahun buku 2017. Perseroan membagikan dividen senilai Rp3,3 triliun atau 44,59% dari laba bersih 2017, naik 66% dari 2016 senilai Rp1,99 triliun. Pembagian dividen tunai senilai Rp893 per saham. Dividen tunai tersebut telah termasuk dividen interim senilai Rp282 per saham atau dengan total Rp1,1 triliun yang telah dibayarkan pada 23 Oktober 2017. Adapun, sisa dividen yang belum dibagikan yakni senilai Rp2,3 triliun atau setara Rp611/saham yang akan dibagikan kepada pemegang saham pada 15 Mei 2018. Pada 2016, dividen yang dibagi hanya 30% dari laba bersih. Dari harganya saat ini di Rp36500 ada peluang meraih dividen yield sebesar 1,7%. Dari sisi kinerja, dalam waktu dekat perseroan akan merespon kinerja 1Q18. Perseroan sepanjang 1Q18 berhasil membukukan penjualan alat berat sebanyak 1.171 unit naik 38% secara tahunan. Target penjualan alat berat hingga akhir tahun sekitar 4.200 unit hingga 4.500 unit. Realisasi penjualan alat berat pada kuartal I/2018 sejalan dengan target perseroan. Sedangkan kinerja Pama Persada, anak usaha perseroan, pada kuartal I/2018 produksi batubara sudah mencapai 27 juta ton dan overburden mencapai 207 juta bank cubic meter (BCM). Sementara itu, penjualan batubara dari tambang yang dimiliki perseroan mencapai 2,6 juta ton. Pendapatan usaha perseroan sepanjang 2017 lalu tumbuh 41,77% mencapai Rp64,56 triliun dari 2016 sebesar Rp45,54 triliun. Sedangkan laba bersih 2017 lalu mencapai Rp7,40 triliun tumbuh 48% dibandingkan 2016 sebesar Rp5 triliun. Pertumbuhan pendapatan usaha perseroan tahun lalu ditopang oleh meningkatnya penjualan alat berat merek Komatsu hingga 74% mencapai 3788 unit dibandingkan 2016 lalu yang hanya 2181 unit. Kontribusi dari bisnis alat berat mencapai 38% terhadap total pendapatan usaha perseroan. Sedangkan kontribusi paling besar yakni bisnis Kontraktor Penambangan yang memberikan kontribusi hingga 46% terhadap total pendapatan perseroan. Dari bisnis kontraktor penambangan, pendapatan usaha mencapai Rp29,63 triliun tumbuh 23,47% (yoy) dari periode yang sama di 2016 sebesar Rp24 triliun. Sedangkan kontribusi bisnis pertambangan dan industri konstruksi masing‐masing berkotribusi 11% dan 5% terhadap total pendapatan. Tahun ini diproyeksikan pendapatan usaha tumbuh 20% mencapai Rp77,47 triliun, naik dari perkiraan sebelumnya Rp75 triliun. Sedangkan laba bersih 2018 diproyeksikan mencapai Rp9,29 triliun naik 25,58% dari 2017 lalu Rp7,40 triliun. EPS 2018 diproyeksikan Rp2492,28. Harga sahamnya sebelum diperkirakan berpeluang ditransaksikan dengan PE 16x atau mencapai Rp39876. Dari harga saat ini ada ruang penguatan 9%. Namun harga saham saat ini bergerak di area
BBRI 3550‐3650. Tekanan jual atas saham Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) kemarin redah dan harga berhasil rebound namun terbatas di tengah pasar yang konsolidasi, tutup di Rp3590. Sebelumnya tekanan jual bertahan di support Rp3550. Peluang rebound lanjutan akan menguji resisten di Rp3650. Sepanjang 2017 laba bersih perseroan tumbuh 10,69% mencapai Rp29 triliun dibandingkan periode yang sama 2016 sebesar Rp26,19 triliun. Pertumbuhan laba 2017 lalu lebih ketimbang 2016 yang hanya tumbuh 3,14% (yoy). Pertumbuhan laba bersih tersebut ditopang pendapatan bunga bersih 11,6% mencapai Rp73 triliun dan pendapatan fee based income yang naik 13% mencapai Rp10,4 triliun. Kredit perseroan tumbuh 11,4% mencapai Rp739,3 triliun dibandingkan periode yang sama 2016 Rp663,4 triliun. Kredit yang disalurkan ke sektor UMKM mencapai Rp551,5 triliun atau mencapai 74,6% dari total portofolio yang ada. Tahun ini perseroan menargetkan pertumbuhan kredit 10%‐12%. Total DPK perseroan hingga akhir 2017 mencapai Rp841,7 triliun tumbuh 11,5% (yoy). Porsi dana murah (CASA) mencapai 59% terhadap total DPK. Total aset perseroan per akhir 2017 naik 12,2% mencapai Rp1126,2 triliun. Rasio NPL Gross perseroan terjaga di level 2,1% dari akhir 2016 di 2,03%. Sedangkan rasio NIM turun ke 7,93% dari akhir 2016 di 8,27% karena turunnya tingkat bunga. Namun NIM perseroan relatif tinggi dibandingkan rata‐rata industri 5%. Rasio LDR terjaga sehat di 87,8% dengan CAR 22%. Sebelumnya harga sahamnya dalam kondisi pasar bullish kami perkirakan berpeluang ditransaksikan dengan PBV 2,6x (E/18) dengan asumsi pertumbuhan ekuitas 15% mencapai Rp4130 atau punya ruang penguatan 15% dari harga saat ini. Dalam waktu dekat sentimen pasar akan tertuju pada rilis laba 1Q18. Trading Buy, SL 3520
Stock Picks
KLBF 1540‐1620. Harga saham Kalbe Farma Tbk (KLBF) kemarin rebound memanfaatkan momentum penguatan rupiah terhadap dolar AS di Rp13700. Harga sahamnya berhasil rebound tutup di Rp1590. Support sederhana di Rp1540. Pe‐ luang penguatan lanjutan kembali menguji resisten kuat sejak awal Maret lalu di Rp1620. Penjualan neto perseroan 2017 lalu mencapai Rp20,18 triliun tumbuh 4,17% dari 2016 sebesar Rp19,37 triliun. Pertumbuhan penjualan neto 2017 lebih lambat dibandingkan 2016 yang tumbuh 8,3%. Sedangkan laba bersih 2017 lalu mencapai Rp2,40 triliun tumbuh 4,52% dari 2016 sebesar Rp2,30 triliun Pencapaian laba bersih 2017 tersebut sudah sejalan dengan perkiraan sebelum‐ nya sebsar Rp2,41 triliun. Nanum pertumbuhan laba bersih 2017 lalu melambat dibandingkan 2016 yang berhasil tum‐ buh 14,74%. EPS 2017 lalu Rp51,28 di bawah perkiraan sebelumnya Rp51,40. Tahun ini penjualan bersih diproyeksikan tumbuh 8,8% mencapai Rp21,97 triliun. EPS 2018 diproyeksikan Rp55,52. Target harga sahamnya sebelumnya diproyek‐ sikan mencapai Rp1830 atau ditransaksikan dengan PE 33x (E/18), sesuai rata‐rata industrinya. Terkait pembagian divi‐ den tunai tahun buku 2017, perseroan berpeluang membagikan 45% laba bersih atau sebesar Rp23/saham. Dari harga saat ini di Rp1590, ada potensi dividen yield sebesar 1,4%. Secara technical, pergerakan harganya mengindikasikan sin‐ yal bullish reversal jangka pendek dengan target resisten terdekat di Rp1600 hingga Rp1620. Level support bergeser ke Rp1540 dari sebelumnya Rp1500. Pasar yang tengah konsolidasi disarankan melakukan pola trading atas saham perse‐ roan yang secara technical bergerak di area overbought. Trading Buy, SL 1490 Saham Pilihan PTBA 3400-3550 TB, SL 3350 ADRO 2100-2170 TB, SL 2080 BUMI 278-296 TB, SL 270 TINS 1040-1100 Buy, SL 1020 UNVR 50600-52000 Buy, SL 50000 INDF 7000-7350 Buy, SL 6925 PTRO 2400-2540 Buy, SL 2370
EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE IHSG 6285.76 6306.62 6327.49 6262.24 6238.73 PERKEBUNAN AALI 13725 13,791.67 13,858.33 13,666.67 13,608.33 13,059,216.00 ‐19.91 393.15 ‐75.27 45.02 BWPT 292 310.67 329.33 254.67 217.33 LSIP 1350 1,361.67 1,373.33 1,341.67 1,333.33 4,189,615.00 ‐11.36 91.36 ‐32.01 18.72 SGRO 2430 2,453.33 2,476.67 2,413.33 2,396.67 SIMP 605 613.33 621.67 593.33 581.67 13,835,444.00 ‐7.53 16.72 ‐68.60 25.18 UNSP 326 330.67 335.33 320.67 315.33
PERTAMBANGAN BATU BARA
ADRO 2130 2,146.67 2,163.33 2,106.67 2,083.33 37,032,346.42 ‐10.48 65.74 ‐5.12 10.50 BORN 50 33.33 16.67 33.33 16.67 BRAU 7175 4,783.33 2,391.67 4,783.33 2,391.67 BUMI 282 288.00 294.00 278.00 274.00 DEWA 50 50.67 51.33 49.67 49.33 3,312,510.21 13.47 0.30 48.03 166.35 HRUM 3010 3,100.00 3,190.00 2,960.00 2,910.00 ITMG 26875 27,366.67 27,858.33 26,491.67 26,108.33 21,925,897.16 ‐9.27 770.46 ‐65.05 8.53 PTBA 3480 3,510.00 3,540.00 3,420.00 3,360.00 13,733,627.00 5.01 883.59 0.98 7.64 PTRO 2450 2,523.33 2,596.67 2,393.33 2,336.67
PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI
BIPI 83 84.33 85.67 82.33 81.67
ELSA 478 488.67 499.33 470.67 463.33 3,775,323.00 ‐10.56 51.43 ‐8.99 7.17
ENRG 254 259.33 264.67 251.33 248.67
ESSA 334 342.00 350.00 328.00 322.00
MEDC 1255 1,280.00 1,305.00 1,240.00 1,225.00
PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA
ANTM 870 878.33 886.67 863.33 856.67 10,531,504.80 11.79 ‐151.06 85.85 ‐3.10 INCO 3260 3,300.00 3,340.00 3,220.00 3,180.00 10,894,532.28 ‐15.64 70.11 ‐67.49 26.24 TINS 1040 1,066.67 1,093.33 1,016.67 993.33 6,874,192.00 ‐6.74 13.64 ‐84.08 56.09 SEMEN INTP 18625 18,916.67 19,208.33 18,216.67 17,808.33 17,798,055.00 ‐10.99 1,183.48 ‐17.34 17.00 SMCB 800 810.00 820.00 795.00 790.00 9,239,022.00 ‐12.25 22.85 ‐73.80 47.91 SMGR 10000 10,191.67 10,383.33 9,841.67 9,683.33 26,948,004.47 ‐0.14 762.28 ‐18.76 14.07
LOGAM DAN SEJENISNYA
GDST 106 111.67 117.33 101.67 97.33 JPRS 161 165.00 169.00 154.00 147.00 KRAS 466 473.33 480.67 461.33 456.67 PAKAN TERNAK CPIN 3650 3,780.00 3,910.00 3,580.00 3,510.00 JPFA 1530 1,543.33 1,556.67 1,523.33 1,516.67 25,022,913.00 2.31 43.92 40.87 18.44 OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA
ASII 7625 7,708.33 7,791.67 7,533.33 7,441.67 184,196,000.00 ‐8.68 357.28 ‐24.59 20.71
GJTL 900 918.33 936.67 888.33 876.67
INDUSTRI BARANG KONSUMSI
ICBP 8425 8,466.67 8,508.33 8,341.67 8,258.33 INDF 7100 7,133.33 7,166.67 7,058.33 7,016.67 MYOR 2900 2,920.00 2,940.00 2,880.00 2,860.00 ROTI 1250 1,256.67 1,263.33 1,236.67 1,223.33 GGRM 74850 75,100.00 75,350.00 74,550.00 74,250.00 INAF 4320 4,416.67 4,513.33 4,236.67 4,153.33 1,621,898.67 17.41 2.12 463.17 184.06 KAEF 2180 2,223.33 2,266.67 2,153.33 2,126.67 4,860,371.48 7.51 44.81 6.06 28.68 KLBF 1590 1,605.00 1,620.00 1,560.00 1,530.00
KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA
EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE PROPERTI DAN REAL ESTAT
APLN 230 234.67 239.33 224.67 219.33 ASRI 386 391.33 396.67 383.33 380.67 BKSL 199 203.00 207.00 196.00 193.00 BSDE 1790 1,796.67 1,803.33 1,776.67 1,763.33 6,209,574.07 11.45 1,164.55 460.00 1.60 COWL 700 706.67 713.33 696.67 693.33 CTRA 1245 1,256.67 1,268.33 1,236.67 1,228.33 CTRP 1245 1,256.67 1,268.33 1,236.67 1,228.33 CTRS 1245 1,256.67 1,268.33 1,236.67 1,228.33 ELTY 50 50.00 50.00 50.00 50.00 KIJA 262 264.67 267.33 258.67 255.33 MDLN 370 380.67 391.33 358.67 347.33 2,962,460.90 4.32 69.69 22.80 5.94 KONSTRUKSI BANGUNAN ADHI 2100 2,116.67 2,133.33 2,086.67 2,073.33 9,389,570.10 8.51 130.22 43.08 20.93 DGIK 67 68.00 69.00 66.00 65.00 PTPP 2750 2,800.00 2,850.00 2,710.00 2,670.00 14,217,372.87 14.40 152.88 39.17 25.74 SSIA 545 550.00 555.00 540.00 535.00 TOTL 695 700.00 705.00 690.00 685.00 WIKA 1685 1,703.33 1,721.67 1,673.33 1,661.67 13,908,504.01 11.60 101.65 1.60 26.02 INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI
PGAS 2210 2,276.67 2,343.33 2,166.67 2,123.33 42,333,969.71 ‐0.16 228.31 ‐38.44 11.61 JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA
CMNP 1480 1,485.00 1,490.00 1,470.00 1,460.00 JSMR 4510 4,596.67 4,683.33 4,466.67 4,423.33 9,848,242.05 7.33 213.14 3.23 26.27 TELEKOMUNIKASI BTEL 50 50.00 50.00 50.00 50.00 EXCL 2610 2,650.00 2,690.00 2,580.00 2,550.00 22,876,182.00 ‐2.49 ‐2.97 ‐97.16 ‐1,348.39 ISAT 4730 4,756.67 4,783.33 4,716.67 4,703.33 TLKM 3690 3,723.33 3,756.67 3,663.33 3,636.67 102,470,000.00 14.24 153.66 5.81 21.51 TRANSPORTASI GIAA 296 298.67 301.33 294.67 293.33 52,627,783.53 7.55 40.78 ‐122.73 10.94 MBSS 795 811.67 828.33 781.67 768.33 WINS 352 358.67 365.33 346.67 341.33 1,378,353.91 ‐37.37 ‐19.45 ‐129.08 ‐10.95 KONSTRUKSI NON BANGUNAN
INDY 3660 3,736.67 3,813.33 3,616.67 3,573.33 BANK BBCA 22775 22,825.00 22,875.00 22,725.00 22,675.00 47,081,728.00 7.56 730.83 9.30 18.47 BBKP 494 498.67 503.33 490.67 487.33 8,303,973.00 17.07 105.70 32.57 5.58 BBNI 8950 9,008.33 9,066.67 8,858.33 8,766.67 36,895,081.00 10.58 486.18 ‐15.91 10.90 BBRI 3590 3,620.00 3,650.00 3,550.00 3,510.00 85,434,037.00 13.73 1,029.53 4.77 10.95 BBTN 3630 3,656.67 3,683.33 3,576.67 3,523.33 14,966,209.00 16.86 174.91 65.91 10.43 BDMN 6800 6,833.33 6,866.67 6,758.33 6,716.67 22,420,658.00 ‐2.48 249.70 ‐8.09 16.40 BJBR 2060 2,066.67 2,073.33 2,046.67 2,033.33 10,084,451.00 14.70 142.02 23.39 6.79 BMRI 7900 8,083.33 8,266.67 7,758.33 7,616.67 71,570,127.00 14.26 871.50 2.33 11.76 BNGA 1210 1,220.00 1,230.00 1,205.00 1,200.00 22,318,759.00 7.24 17.02 ‐81.74 34.36
PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI
AKRA 5625 5,750.00 5,875.00 5,550.00 5,475.00 19,764,821.14 ‐12.03 261.74 27.59 27.03 INTA 486 489.33 492.67 481.33 476.67 UNTR 36500 37,000.00 37,500.00 35,500.00 34,500.00 49,347,479.00 ‐7.14 1,033.07 ‐28.24 14.86 PERDAGANGAN ECERAN MAPI 8125 8,308.33 8,491.67 7,983.33 7,841.67 RALS 1435 1,448.33 1,461.67 1,423.33 1,411.67
ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA
MNCN 1410 1,441.67 1,473.33 1,391.67 1,373.33
PERUSAHAAN INVESTASI
BRMS 84 87.33 90.67 80.33 76.67
EMITEN JUMLAH DIVI-DEN CUM DIVI-DEN PSR REG RECORDING DATE PEMBAYARAN DIVI-DEN KETERANGAN WSKT 57.194 13/4/18 18/4/18 9/5/18 Div Final 2017 SDPC 2.00 13/4/18 18/4/18 9/5/18 Div Final 2017 BNII 5.33 13/4/18 18/4/18 4/5/18 Div Final 2017 JPFA 50 12/4/18 17/4/18 23/4/18 Div Final 2017 GMTD 16 12/4/18 17/4/18 7/5/18 DIV Final TB 2017 TELE 5 12/4/18 17/4/18 7/5/18 DIV Final TB 2017 JSMR 60.63 17/4/18 20/4/18 11/5/18 DIV Final TB 2017 AALI 322 17/4/18 20/4/18 9/5/18 DIV Final TB 2017 PTBA 318.521 18/4/18 23/4/18 11/5/18 DIV Final TB 2017 ASGR 51 18/4/18 23/4/18 11/5/18 Div Final TB 2017 ACST 58 18/4/18 23/4/18 9/5/18 DIV Final TB 2017 LINK 119.64 19/4/18 24/4/18 15/5/18 DIV Final TB 2017 ADHI 28.949 20/4/18 25/4/18 17/5/18 DIV Final TB 2017 BOLT 32 19/4/18 24/4/18 14/5/18 DIV Final TB 2017 AUTO 33 20/4/18 25/4/18 11/5/18 DIV Final TB 2017 AGRO 2.892 12/4/18 17/4/18 9/5/18 DIV Final TB 2017 UNTR 611 23/4/18 26/4/18 15/5/18 DIV Final TB 2017 TINS 23.61059 23/4/18 26/4/18 17/5/18 DIV Final TB 2017 PPRE 5.52 12/4/18 17/4/18 9/5/18 DIV Final TB 2017 BBCA 175 12/4/18 17/4/18 30/4/18 DIV Final TB 2017 WSBP 30.6025 12/4/18 17/4/18 9/5/18 DIV Final TB 2017 BDMN 134.44 27/3/18 2/4/18 18/4/18 DIV Final TB 2017 WOMF 15.5 22/3/18 27/3/18 18/4/18 Div Final 2017 WTON 12.13 26/3/18 29/3/18 20/4/18 DIV Final TB 2017 BBNI 255.55 27/3/18 2/4/18 20/4/18 DIV Final TB 2017 BMRI 199.025 28/3/18 3/4/18 20/4/18 DIV Final TB 2017 BBRI 106.747 29/3/18 4/4/18 25/4/18 DIV Final TB 2017 ANTM 1.99 19/4/18 24/4/18 16/5/18 DIV Final TB 2017 ITMG 1840 2/4/18 3/4/18 20/4/18 DIV Final TB 2017 BBTN 57.1759 2/4/18 5/4/18 24/4/18 DIV Final TB 2017 WEGE 5.91 3/4/18 6/4/18 27/4/18 DIV Final TB 2017 META 7.00 3/4/18 6/4/18 27/4/18 Div Int TB 2018 ARNA 12 5/4/18 10/4/18 24/4/18 DIV Final TB 2017 SDRA 15.00 6/4/18 11/4/18 3/5/18 DIV Final TB 2017 BTPN 100.00 6/4/18 11/4/18 3/5/18 DIV Final TB 2017 DSNG 10.00 9/4/18 12/4/18 26/4/18 DIV Final TB 2017
SAHAM BONUS RASIO JADWAL KETERANGAN
NISP 1:1 20‐Apr‐18 Cum Saham Bonus 25‐Apr‐18 Recording Date
4 Mei 18 Pembagian Saham Bonus
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.
KANTOR CABANG
Taman Palem Lestari :
Taman Palem Lestari Blok B 17 8 Jakarta Barat 11730 Phone : +62 21 5595 3775
Yogyakarta :
Jl. Tegalpanggung No. 20A D.I Yogyakarta 55212 Phone: +62 274 - 557 559
Makassar :
Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122
Jambi :
Kantor Perwakilan BEI Jambi Jl. Kolonel Abunjani No. 11A dan
11B Jambi 36129 Phone : +62 741 591 1819 GALERI INVESTASI Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta :
Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
Yogyakarta Jl. Kusumanegara 121
Yogyakarta 55165 Phone : +62 274 557 455
Panin Bank Centre
4th Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270, Indonesia Phone : +62 21 727 99888 Fax : +62 21 571 0895 Web : www.firstasiacapital.com E-mail : [email protected] Universitas Muhammadiyah Yogayakarta : Universitas Muhammadiyah Yogayakarta Jl. Lingkar Selatan Tamantirto, Bantul Yogyakarta 55183 Phone : +62 274 387656 Universitas Muhammadiyah Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta
Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura, Surakarta
Jawa Tengah 57161 Phone : +62 271 717417
Sampit :
Universitas Darwan Ali Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322
Phone : +62 531 33342
Banjarmasin :
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia
Jl. Brigjend Hasran Basri Kayu Tangi
Banjarmasin 70124 Phone : +62 511 3265783
Bireun :
Institut Agama Islam Almuslim Aceh Jl. Banda Aceh – Medan,
Simpang Paya Lipah Matang Glumpangdua, Bireuen
Aceh 24261 Phone : +62 644 441989
Padang :
Universitas Putra Indonesia “YPTK” Padang Jl. Raya Lubuk Begalung Lubuk Begalung, Kota Padang
Sumatera Barat 25145 Phone : +62 751 776666 Bengkulu : IAIN Bengkulu Jl. Raden Fatah Bengkulu 38211 Phone : +62 736 51276 Jambi IAIN Jambi :
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Sultan Thaha
Syaifuddin
Jl. Arif Rahman Hakim No. 01 Telanaipura
Jambi 36363 Phone : +62 741 584118