FITRI YANI, 2015
HUBUNGAN KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PERAMBAH DENGAN KARAKTERISTIK PERAMBAHAN HUTAN DI SUB DAERAH ALIRAN CI SANGKUY HULU KABUPATEN BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA
Alikodra, dkk. (2008). Global Warming: Banjir dan Tragedi Pembalakan Hutan. Bandung: Penerbit Nuansa.
Apriyanti, N. (2012). Dampak Alih Fungsi Lahan Sawah Menjadi Pemukiman Terhadap Perubahan Kondisi Sosial Ekonomi Penduduk Di Desa Cigunungsari Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Karawang. (Skripsi). Jurusan Pendidikan Geografi, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Arikunto, S. ( 2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Arief, A. (2001). Hutan dan Kehutanan. Yogyakarta : Kanisius.
Arief, A. (1994) Hutan: Hakikat dan Pengaruhnya terhadap Lingkungan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Arsyad, S. (2012). Konservasi Tanah dan Air. Bogor: IPB Press.
Badan Konservasi dan Sumber Daya Alam. (2013). Data Perambahan di Cagar Alam Gunung Tilu. Bandung: BKSDA.
Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional. (2012). Atlas Pengelolaan Sumberdaya Air Terpadu Wilayah Citarum. Jakarta : Bappenas.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung. (2014). Kabupaten bandung dalam angka. Bandung : BPS.
Banowati, E & Sriyanto. (2013). Geografi Pertanian. Yogyakarta: Ombak.
Bayu, A. (2000). Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Pemukiman Kawasan (Enclave) dengan Penggunaan Lahan di Taman Nasional Gunung Halimun: Studi Kasus di Kampung Ciear, Desa Cisarua, Resort Cigudeg. (Skripsi). Jurusan Konservasi dan Sumberdaya Hutan, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Christian, H. (2014). GambaranMasyarakat Sekitar Hutan. [Online]. Tersedia:
http://hendrichrist83.blogspot.com/p/gambaran-masyarakat-sekitar-hutan.html. [Diakses 19 Agustus 2014]
FITRI YANI, 2015
HUBUNGAN KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PERAMBAH DENGAN KARAKTERISTIK PERAMBAHAN HUTAN DI SUB DAERAH ALIRAN CI SANGKUY HULU KABUPATEN BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Darmawijaya, M.I (1997). Klasifikasi Tanah: Dasar Teori Bagi Peneliti Tanah dan Pelaksana Pertanian di Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Daryanto. (1995). Ekologi dan Sumber Daya Alam. Bandung: Tarsito.
Departemen Kehutanan dan Perkebunan. (1999). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan. Jakarta: Dephutbun.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (2003). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta : Depdikbud.
Djaenudin, D. (2008). Beberapa Penyebab Terjadinya Alih Fungsi Kawasan Hutan Ke Non Hutan. Hlm. 131-143
Dwidjoseputro, D. (1990). Ekologi Manusia dengan Lingkugannya. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Eridiana, W. (____). Sumberdaya Hutan dan Permasalahannya di Kabupaten Bandung.
Haba, J. (1996). Memahami Perambah Hutan dan Dilemanya. [Online]. Tersedia: http://www.library.ohiou.edu/indopubs/1996/11/09/0143.html. [Diakses 19 Februari 2014].
Hardjowigeno, S. (2003). Ilmu Tanah. Jakarta: Akademika Pressindo.
Hasan, I. (2010). Analisis Data Penelitian Dengan Statistik. Jakarta: Bumi Aksara
Indriyanto. (2008) Pengantar Budi Daya Hutan. Jakarta : Bumi Aksara.
Kadir, dkk. (2012). Analisis Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Sekitar Hutan Taman Nasional Batimurung Bulusaraung Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal Manusia dan Lingkungan, 19 (1), hlm. 1-11.
Kartasapoetra, A.G. (2008). Klimatologi: Pengaruh Iklim Terhadap Tanah dan Tanaman. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Kesatuan Pemangkuan Hutan Bandung Selatan. (2012). Grand Strategy Penanganan Perambahan di KPH Bandung Selatan Tahun 2012. Bandung: KPH Bandung Selatan.
FITRI YANI, 2015
HUBUNGAN KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PERAMBAH DENGAN KARAKTERISTIK PERAMBAHAN HUTAN DI SUB DAERAH ALIRAN CI SANGKUY HULU KABUPATEN BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Bandung: Perum Perhutani Unit III Jawa Barat Dan Banten, KPH Bandung Selatan.
Mardikanto, T. & Sutarni, S. (1987). Petunjuk Penyuluhan Pertanian: Dalam Teori dan Praktek. Surabaya: Usaha Nasional.
Mubyarto. (1991). Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta: LP3S.
Mustifa, R. (2012). Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Anggota LMDH Terhadap Pola Tanam Agrisilvikultur pada Lahan Bawah Tegakan Hutan di Kecamatan Bluluk Kabupaten Lamongan. (Skripsi). Jurusan Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Surabaya, Surabaya.
Narendra, B.H. (2008). Alih Fungsi (Konversi) Kawasan Hutan Indonesia: Tinjauan Aspek Hidrologi Dan Konservasi Tanah. Hlm. 103-117
Nasution. (2009). Metode Research : Penelitian Ilmiah. Jakarta: Bumi Aksara.
Pasha, R. & Susanto, A. (2009). Hubungan Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Perambah Hutan dengan Pola Penggunaan Lahan di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Jurnal Organisasi dan Manajemen , 5 (2), hlm. 82-94.
Putri, A.D. & Setiawina, N.D. (2013). Pengaruh Umur, Pendidikan, Pekerjaan Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Miskin Di Desa Bebandem. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 2 (4), hlm. 173-180.
Rafi’I, S. (1995). Meteorologi dan Klimatologi. Bandung: Penerbit Angkasa.
Risdiyanto, dkk. (2009). Aspek Perubahan Lahan terhadap Kondisi Tata Air Sub DAS Cisangkuy-DAS Citarum: Tidak Diterbitkan.
Risasmoko, A. (2012). Perlindungan dan Pengamanan Hutan : Pokok Bahasan Perambahan Hutan (Diklat Ganis PHPL Kelola Lingkungan). [Online]. Tersedia: http://risasmoko.blogspot.com/2012/10/perlindungan-dan-pengamanan-hutan-pokok.html. [Diakses 15 Februari 2014].
Samsudin. (2006). Karakteristik dan Pola Perambahan Kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango: Studi Kasus di Desa Bojong Murni Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor. (Skripsi). Departemen Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
FITRI YANI, 2015
HUBUNGAN KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PERAMBAH DENGAN KARAKTERISTIK PERAMBAHAN HUTAN DI SUB DAERAH ALIRAN CI SANGKUY HULU KABUPATEN BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Senoaji, G. (2010). Masyarakat Desa Sekitar Hutan Lindung Bukit Daun
Di Bengkulu. [Online]. Tersedia:
https://gunggungsenoaji.wordpress.com/category/kehutanan/. [Diakses 25 November 2014]
Siahaan, N.H.T. (2007). Hutan, Lingkungan dan Paradigma Pembangunan. Jakarta: Pancuran Alam.
Sasmito, R. A, dkk. (2013). Analisis Spasial Penentuan Iklim Menurut Klasifikasi Schmidt – Ferguson dan Oldeman di Kabupaten Ponorogo. Jurnal Sumber Daya Alam dan Lingkungan, hlm. 51-56.
Soemarwoto, O. (2004). Ekologi, Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Jakarta: Djambatan.
Soerjani, dkk. (1987). Lingkungan: Sumberdaya Alam dan Kependudukan dalam Pembangunan. Jakarta: UI Press.
Stone, dkk. (2010). Perubahan Iklim & Peran Hutan:Manual Pelatih. Diakses dari http://www.conservation.org/publications/documents/redd/CI_ Climate_Change_and_the_Role_of_Forests_Bahasa_Manual_Komunitas.pdf .
Subarna, T. (2013). Faktor Yang Mempengaruhi Masyarakat Menggarap Lahan Di Hutan Lindung: Studi Kasus Di Kabupaten Garut Jawa Barat. Jurnal Penelitian Sosial Dan Ekonomi Kehutanan, 8 (4), hlm. 265-275.
Sugiyono. (2012). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Suryabrata, S. (2012). Metodologi Penelitian. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Suryatmojo, H. (2006). Peran Hutan Sebagai Penyedia Jasa Lingkungan. Diakses dari http://ksdh.ugm.ac.id/admin/PERAN%20HUTAN-JASLING.pdf.
Susilawati, D. (2008). Analisis Dampak dan Faktor yang Mempengaruhi Perambahan Hutan: Studi Kasus Desa Bulu Hadik Kecamatan Teluk Dalam Kabupate Simeuleu NAD. (Skripsi). Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan.
Sutanto, R. (2005). Dasar-dasar Ilmu Tanah: Konsep dan Kenyataan. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Tika, P. (2005). Metode Penelitian Geografi. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Yuni, N.D. (2014). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perambahan Pada
FITRI YANI, 2015
HUBUNGAN KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PERAMBAH DENGAN KARAKTERISTIK PERAMBAHAN HUTAN DI SUB DAERAH ALIRAN CI SANGKUY HULU KABUPATEN BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
http://uripsantoso.wordpress.com/2014/03/05/faktor-faktor-yang-mempengaruhi-perambahan-pada-kawasan-hutan-lindung/. [Diakses 9 November 2014]