• Tidak ada hasil yang ditemukan

KECAMATAN PAMONA PUSeLEMBA DALAM ANGKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KECAMATAN PAMONA PUSeLEMBA DALAM ANGKA"

Copied!
80
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Katalog BPS : 1403.7204.030

KECAMATAN PAMONA PUSeLEMBA

DALAM ANGKA

2016

KABUPATEN POSO

(3)

Badan Pusat Statistik Kabupaten Poso

KECAMATAN PAMONA PUSELEMBA DALAM ANGKA 2016

ISSN : 0852. 0852

Katalog : 1403.7204.030 Ukuran buku : 21 cm x 15 cm Jumlah halaman : 77 halaman

Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Pamona Puselemba

Penyunting : Seksi IPDS BPS Kabupaten Poso

Gambar Kulit : Seksi IPDS BPS Kabupaten Poso Diterbitkan oleh : BPS Kabupaten Poso

Dicetak oleh : Percetakan RIO Palu

(4)

KATA PENGANTAR

”KECAMATAN PAMONA PUSELEMBA DALAM ANGKA 2016 adalah publikasi tahunan BPS yang komprehensif. Publikasi ini menyajikan beraneka jenis data dari berbagai bidang serta dilengkapi dengan ulasan deskriptif dan penjelasan teknis dari bidang-bidang yang bersangkutan. Seluruh informasi dalam publikasi ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran umum tentang keadaan kecamatan Pamona Puselemba.

Publikasi KecamatanPamona Puselemba Dalam Angka 2016 ini merupakan llanjutan dari publikasi tahun sebelumnya, sebagian besar tabel-tabelnya menyajikan data kondisi akhir Desember 2015. Dalam hal data tahun terakhir belum tersedia, maka yang disajikan adalah angka perkiraan atas dokumen-dokumen yang telah masuk dan atau seri data yang ada.

Laporan lengkap ini dapat terwujud berkat kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak, terutama instansi/ jawatan, serta kepala desa/ kelurahan yang ada di kecamatan Pamona Puselemba. Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, disampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya.

Walaupun publikasi ini telah disiapkan sebaik-baiknya, kekurangan dan kesalahan sangat mungkin terjadi. Untuk perbaikan publikasi ini tanggapan dan saran-saran dari para pemakai sangat diharapkan.

Tentena, Juni 2016 Koordinator Statistik Kecamatan

(5)

SAMBUTAN

Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas perkenaanNYA, publikasi KECAMATAN PAMONA PUSELEMBA DALAM ANGKA 2015 dapat disusun untuk digunakan sebagai bahan informasi tentang kondisi dan potensi wilayah kecamatan.

Data-data yang tersaji antara lain meliputi; gambaran umum wilayah, kependudukan, pemerintahan, sosial ekonomi, pertanian, perdagangan, industri,perhubungan komunikasi, serta keuangan dan harga, sangat bermanfaat dalam rangka pengembangan wilayah untuk sekup kecamatan.

Khusus kepada Badan Pusat Statistik, terutama Koordinator Statistik Kecamatan Pamona Puselemba, kami ucapkan terimakasih atas bantuan dan usaha yang diberikan sehingga publikasiini terbit sesuai waktunya.

Kami sadari bahwa dalam penyusunan buku ini masih jauh dari sempurna baik bentuk maupun isinya, untuk itu saran dan kritik sangat kami harapkan guna kesempurnaan dalam penyusunan selanjutnya.

Mudah-mudahan buku ini dapat dimanfaatkan bagi perencanaan pembangunan maupun untuk kepentingan lainnya.

Tentena, Juni 2016 Kepala Wilayah Kecamatan Pamona Puselemba

ARIYANTO BASTIAN IDA, S.Sos NIP. 19621112 199303 1 007

(6)

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar ……….………...…….……… iii

Kata Sambutan ……….………...……….……… iv

Daftar Isi ... v

Penjelasan umum/teknis ………...………….…….……… vi

Bab 1. Geografi …..…….…...……….……… 1

Bab 2. Pemerintahan …….……...………..………… 7

Bab 3. Penduduk Dan Tenaga Kerja ………....……….……… 13

Bab 4. Sosial ………....……… 21

Bab 5. Pertanian ………....………..……… 36

Bab 6. Industri dan Jasa ………....……..……….………… 53

Bab 7. Perdagangan ………...……… 59

Bab 8. Perhubungan dan Telekomunikasi ………....………..………. 65

(7)

PENJELASAN UMUM / TEKNIS

... data belum tersedia ts/na data tidak tersedia

0 data dapat diabaikan - data tidak mungkin tersedia

, tanda desimal *) angka sementara **) angka sangat sementara

r) angka perbaikan e) angka perkiraan

(8)

GEOGRAFI

(9)

BAB I

GEOGRAFI

1. Letak Geografis

Batas administrasi Kecamatan Pamona Puselemba adalah sebagai berikut :  Sebelah Utara berbatasan dengan Kec. Pamona Utara

 Sebelah Selatan berbatasan dengan Kec. Pamona Tenggara  Sebelah Timur berbatasan denganKec. Pamona Timur

 Sebelah Barat berbatasan dengan Kec. Lore Selatan dan Kec. Pamona Barat

Sebagian besar desadi Kecamatan Pamona Puselembadapat dilalui dengan kendaraan roda empat kecuali desa Peura dan Dulumai dapat dilalui dengan perahu motor, sehingga mempermudah hubungan antara satu desa dengan desa lainnya dan ke pusat Kecamatan.

Untuk mengetahui jarak antara desa dengan ibukota kecamatan Pamona Puselemba secara rinci disajikan pada tabel 1.2.

2. Topografi

Berdasarkan elevasi, bahwa Kecamatan Pamona Puselembapada umumnya daerah perbukitan dan terletak rata-rata pada ketinggian 600 meter diatas permukaan air laut..

(10)

Tabel : 1.1. Batas Wilayah Administratif

Batas Wilayah Berbatasan Dengan

(1) (2)

Utara Kec. Pamona Utara

Selatan Kec. Pamona Tenggara

Timur Kec. Pamona Timur

Barat Kec. Lore selatan dan Kec. Pamona Barat

(11)

Tabel : 1.2. Jarak Antara Ibukota Kecamatan dengan Desa, 2015

Desa Jarak (Km) Dapat Dilalui

(1) (2) (3) 01. Tonusu 10 Mobil 02. Mayakeli 7 Mobil 03. Buyumpondoli 5 Mobil 04. Pamona 1 Mobil 05. Tentena 0 Mobil 06. Sangele 0 Mobil 07. Peura 12 Mobil

08. Dulumai 35 Perahu Motor

09. Leboni 13 Mobil

10. Soe

11. Wera 17 6 Mobil Mobil

(12)

Tabel : 1.3. Luas Wilayah Menurut Desa, 2015

Desa Luas (Km2) Persentase

(1) (2) (3) 01. Tonusu 70,80 12,64 02. Mayakeli 65,75 11,74 03. Buyumpondoli 62,37 11,14 04. Pamona 40,90 7,30 05. Tentena 27,77 4,96 06. Sangele 13,82 2,47 07. Peura 120,60 21,53 08. Dulumai 111,39 19,89 09. Leboni 26,57 4,83 10. Soe 11. Wera 13,02 7,06 2,32 1,17 Jumlah 560,05 100,00

(13)

Tabel : 1.4. Bentuk Permukaan Tanah Menurut Desa, 2015

Desa Dataran Perbukitan Pegunungan Permukaan Laut Ketinggian dari

(1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu 1 600 02. Mayakeli 1 500 03. Buyumpondoli 1 560 04. Pamona 1 540 05. Tentena 1 540 06. Sangele 1 540 07. Peura 1 550 08. Dulumai 1 600 09. Leboni 1 600 10. Soe 11. Wera 1 1 560 600

(14)

PEMERINTAHAN

(15)

BAB II

PEMERINTAHAN

BAB II

PEMERINTAHAN

Secara administratif wilayah kecamatan Pamona Puselemba terdiri dari 11desa/kelurahanTonusu, Mayakeli, Buyumpondoli, Pamona, Tentena, Sangele, Peura, Dulumai, Soe,Leboni dan Wera. Wilayah kecamatan Pamona Puselemba terbagi menjadi 11 desa, 21 dusun, 30 RW dan123 RT. Dan berdasarkan klasifikasi desa, terdapat 4 desa yang tergolong desa swakarya dan 7 desa yang tergolong desa swasembada.

Desa swakarya maksudnya desa yang mulai mampu mandiri untuk menyelenggarakan urusan keluarga sendiri, administrasi desa/kelurahan sudah terselenggara dengan cukup baik dan LKMD/K atau LPMD/K cukup befungsi dalam mengorganisasikan peran serta masyarakat dalam pembangunan Desa/Kelurahan secara terpadu (LKMD/K atau LPMD/K termasuk kategori 1 dan 2). Desa Swakarya disebut juga Desa Transisional.

Desa/Kelurahan Swasembada adalah desa/kelurahan yang setingkat lebih tinggi dari desa/kelurahan Swakarya. Desa/Kelurahan Swasembada adalah Desa/Kelurahan yang telah mampu menyelenggarakan urusan keluarga sendiri, administrasi desa/kelurahan telah terselenggara dengan baik dan LKMD/K atau LPMD/K telah berfungsi dalam mengorganisasikan dan menggerakkan peran serta masyarakat dalam pembangunan secara terpadu (LKMD/K atau LPMD/K termasuk kategori 2 dan 3). Desa Swasembada disebut juga Desa Berkembang.

(16)

Tabel : 2.1. Klasifikasi Desa Menurut Desa, 2015

Desa Swadaya Swakarya Swasembada

(1) (2) (3) (4) 01. Tonusu - - V 02. Mayakeli - - V 03. Buyumpondoli - - V 04. Pamona - - V 05. Tentena - - V 06. Sangele - - V 07. Peura - - V 08. Dulumai - V - 09. Leboni - V - 10. Soe 11. Wera - - V V - -

(17)

Tabel : 2.2. Banyaknya Lingkungan, Dusun, RW, dan RT Menurut Desa, 2015

Desa Lingkungan Dusun R W R T

(1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu - 3 - 9 02. Mayakeli - 2 - 8 03. Buyumpondoli - 4 12 24 04. Pamona - - 11 30 05. Tentena - - 3 11 06. Sangele - - 4 17 07. Peura - 2 - 8 08. Dulumai - 2 - 5 09. Leboni 3 3 - 8 10. Soe 11. Wera - - 3 2 - - 9 4

(18)

Tabel : 2.3. Banyaknya Organisasi Kemasyarakatan Menurut Desa, 2015 Desa Pertiwi B P D L M D P K K (1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu - 1 1 1 02. Mayakeli - 1 1 1 03. Buyumpondoli - 1 1 1 04. Pamona - - 1 1 05. Tentena - - 1 1 06. Sangele - - 1 1 07. Peura - 1 1 1 08. Dulumai - 1 1 1 09. Leboni - 1 1 1 10. Soe 11. Wera - - 1 1 1 1 1 1

(19)

Tabel : 2.4. Banyaknya Anggota Hansip, Kamra, Wanra Menurut Desa, 2015

Desa Hansip Kamra Wanra Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu 8 - - 8 02. Mayakeli 15 - - 15 03. Buyumpondoli 18 - - 18 04. Pamona 16 - - 16 05. Tentena - - - - 06. Sangele 15 - - 15 07. Peura 13 - - 13 08. Dulumai 7 - - 7 09. Leboni 15 - - 15 10. Soe 11. Wera 15 4 - - - - 15 4

(20)

PENDUDUK

(21)

BAB III

PENDUDUK

Jumlah Penduduk di kecamatan Pamona Puselemba berdasarkan data BPS tahun 2015 sebesar 20.249 jiwa,5.175 rumah tangga. Dari total penduduk kecamatan Pamona Puselemba tersebut terdapat 10.310 jiwa penduduk laki-laki dan 9.939 jiwa penduduk perempuan dengan rasio jenis kelamin sebesar 103. Ini berarti bahwa penduduk laki-laki lebih kurang dari penduduk perempuan, atau dengan kata lain setiap 100 penduduk laki-laki terdapat 97 penduduk perempuan.

Jika dilihat dari penyebaran penduduk, kelurahan Pamona mempunyai jumlah penduduk terbesar di kecamatan Pamona Puselemba yaitu sebesar 5.271 dengan kepadatan penduduk 128 jiwa/km, urutan kedua adalah kelurahanSangele yaitu sebesar 4.266 jiwa dengan kepadatan penduduk 308 jiwa/km. Sedangkan jumlah penduduk terendah adalah desa Dulumai yaitu sebesar 587 jiwa dengan kepadatan penduduk 5 jiwa/km.

(22)

Tabel : 3.1. Luas dan Kepadatan Penduduk Menurut Desa, 2015

Desa Luas (km2) Penduduk Kepadatan per Km2

(1) (2) (3) (4) 01. Tonusu 70,80 1.605 22 02. Mayakeli 67,75 622 9 03. Buyumpondoli 62,37 1.895 30 04. Pamona 40,90 5.271 128 05. Tentena 27,77 1 .696 61 06. Sangele 13,82 4266 308 07. Peura 120,67 1.083 9 08. Dulumai 111,39 587 5 09. Leboni 26,57 1.072 40 10. Soe 11. Wera 13,02 7,06 1.291 861 122 97 2015 562.12 20.249 36 2014 562,12 19 817 34 2013 562,12 19369 34 Sumber : BPS Poso

(23)

Tabel : 3.2. Jumlah Rumahtangga, Penduduk, dan Rata-rata Penduduk per Rumahtangga Menurut Desa, 2015

Desa Rumahtangga Penduduk Rata-rata

(1) (2) (3) (4) 01. Tonusu 439 1.605

4

02. Mayakeli 185 622

3

03. Buyumpondoli 580 1.895

3

04. Pamona 1 256 5.271

4

05. Tentena 422 1 .696

4

06. Sangele 968 4.266

4

07. Peura 342 1.083

3

08. Dulumai 160 587

4

09. Leboni 300 1.072

4

10. Soe 11. Wera 345 178 1.291 861

4

5

2015 5.175 20.249 4 2014 5.129 19.817 - 2013 - 19.369 - Sumber : BPS Poso

(24)

Tabel : 3.3. Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Sex Ratio, 2015

Desa Laki-laki Perempuan Sex Ratio

(1) (2) (3) (4) 01. Tonusu 814 791 102 02. Mayakeli 338 284 119 03. Buyumpondoli 954 941 101 04. Pamona 2 764 2 507 110 05. Tentena 880 816 107 06. Sangele 2 068 2 198 94 07. Peura 570 513 111 08. Dulumai 306 281 108 09. Leboni 552 520 106 10. Soe 11. Wera 675 389 616 472 109 82 2015 10 310 9 939 103 2014 10 067 9750 103 2013 9 871 9 498 103 Sumber : BPS Poso

(25)

Tabel : 3.4. Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin, 2015

Kelompok Umur Laki-laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) 0 - 4

997.00

990.00

1987.00

5 - 9

900.00

854.00

1754.00

10 - 14

890.00

875.00

1765.00

15 - 19

863.00

824.00

1687.00

20 - 24

841.00

745.00

1586.00

25 - 29

892.00

833.00

1725.00

30 - 34

879.00

867.00

1746.00

35 - 39

854.00

801.00

1655.00

40 - 44

769.00

718.00

1487.00

45 - 49

636.00

610.00

1246.00

50 - 54

523.00

510.00

1033.00

55 - 59

419.00

417.00

836.00

60 - 64

302.00

295.00

597.00

65 - 69

205.00

212.00

417.00

70 - 74

156.00

170.00

326.00

75 +

184.00

218.00

402.00

TT - - - 2015

10310.00

9939.0

20249.00

2014 10067.00 9750.00 19817.00 2013 9871.0 9498.0 19369 Sumber : BPS Poso

(26)

Tabel : 3.5. Penduduk Menurut Kewarganegaraan dan Jenis Kelamin, 2015 Desa WNI ` WNA Jumlah L P L P (1) (2) (3) (4) (5) (6) 01. Tonusu 814 791 - - 1.605 02. Mayakeli 338 284 - - 622 03. Buyumpondoli 954 941 - - 1.895 04. Pamona 2 764 2 507 - - 5.271 05. Tentena 880 816 - - 1 .696 06. Sangele 2 068 2 198 - - 4.266 07. Peura 570 512 - 1 1.083 08. Dulumai 306 281 - - 587 09. Leboni 552 520 - - 1.072 10. Soe 11. wera 675 389 616 472 - - - - 1.291 861 2015 10310 9938 - 1 20 249 2014 10067 9750 - 1 19 816 2013 9871 9497 - 1 19 369 Sumber : BPS Poso

(27)

Tabel : 3.6. Jumlah Keluarga Pra KS dan KS I, Surat Miskin dan Kartu Sehat Menurut Desa, 2015

Desa Keluarga Pra KS dan KS I Surat Miskin Kartu Sehat

(1) (2) (3) (4) 01. Tonusu 127 19 - 02. Mayakeli 200 7 - 03. Buyumpondoli 218 29 - 04. Pamona 365 46 - 05. Tentena 78 31 - 06. Sangele 156 37 - 07. Peura 148 18 - 08. Dulumai 45 17 - 09. Leboni 30 21 - 10. Soe 11. Wera 231 - 25 - - -

(28)

SOSIAL

(29)

BAB IV

SOSIAL

4.1. Pendidikan

Salah satu bukti kepedulian pemerintah tentang pentingnya pendidikan bagi masyarakat adalah dengan dicanangkannya program wajib belajar sekolah dasar anak usia 7 – 15 tahun. Biaya SPP untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) telah dihapuskan pemerintah demi mengurangi beban para orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya. Akan tetapi yang lebih penting diperhatikan adalah ketersediaan sarana pendidikan di setiap desa terutama SD.

Di kecamatan Pamona Puselembasarana pendidikan relatif cukup memadainamun masih perlu ditingkatkan fasilitas sekolah yang ada.Jumlah SD di kecamatan Pamona Puselemba sebanyak 16 unit sekolah, jika dibandingkan jumlah SD dengan jumlah desa terlihat bahwa setiap desa memiliki 1 unit sekolah. Sedangkan jumlah SLTP dikecamatan Pamona Puselemba sebanyak 7 unit sekolah dan jumlah SMU/SMK sebanyak 5 unit sekolah di kecamatan ini. Meskipun sarana pendidikan sudah memadai, sudah tentu kualitas guru juga harus ditingkatkan sehingga mutu pendidikan di kecamatan Pamona Puselembadapat bersaing dengan daerah lain.

4.2. Kesehatan dan Keluarga Berencana

Ketersediaan sarana kesehatan dan tenaga medis dalam suatu wilayah sangat diperlukan, terutama untuk daerah yang jauh dari pusat kota. Dapat dibayangkan betapa sulitnya ketika ada warga yang memerlukan pertolongan tenaga medis, namun tidak seorangpun yang bertempat tinggal di wilayah tersebut. Untuk mengantisipasi hal-hal yang

(30)

Untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dikecamatan Pamona Puselemba terdapat 1 rumah sakit, 2 puskesmas, 2 puskesmas pembantu, 5 pos KB, 11 dokter, 4 mantri, 14bidan dan 4 dukun bayi. Sedangkan dalam upaya mengendalikan jumlah kelahiran maka terdapat klinik KB dengan jumlah pasangan usia subur sebanyak pasangan.

4.3. Agama

Keadaan penduduk di kecamatan Pamona Puselemba sangat baragam dibidang keagamaan. Namun mayoritas penduduk di kecamatan Pamona Puselemba memeluk agama Protestan, maka banyak pula faslitas ibadah agama Protestan. Banyaknya fasilitas ibadah di kecamatan Pamona Puselemba adalah masjid berjumlah 2 buah,gereja berjumlah 61 buah dan puraberjumlah 2 buah.

(31)

4.1. Pendidikan dan Kebudayaan

Tabel : 4.1.1. Banyaknya Sekolah Menurut Tingkat Pendidikan dan Status Sekolah, 2015

Tingkat Pendidikan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4) 1. T K - 13 13 2. S D 10 5 15 3. S L T P 3 3 6 4. S M U/ S M K - 5 5 2015 13 26 39 2014 15 28 43 2013 - - -

(32)

Tabel : 4.1.2. Banyaknya Murid/Siswa Menurut Tingkat Pendidikan dan Status Sekolah, 2015

Tingkat Pendidikan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4) 1. T K - 329 329 2. S D 1452 775 2.227 3. S L T P 947 645 1592 4. S M U/ S M K - 1581 1581 2015 2 399 3 330 5 729 2014 2 214 3 564 5 778 2013 - - -

(33)

Tabel : 4.1.3. Banyaknya Guru Menurut Tingkat Pendidikan dan Status Sekolah, 2015

Tingkat Pendidikan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4) 1. T K - 62 62 2. S D 63 55 118 3. S L T P 63 27 90 4. S M U/ S M K - 55 55 2015 126 199 325 2014 172 196 368 2013 - - -

(34)

4.2. Kesehatan dan Keluarga Berencana

Tabel : 4.2.1. Fasilitas Kesehatan Menurut Desa, 2015

Desa Rumah Sakit Umum Puskesmas Puskesmas Pembantu Pos KB

(1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu - 1 - 2 02. Mayakeli - - - 1 03. Buyumpondoli - - 1 - 04. Pamona - - - 2 05. Tentena - 1 - 1 06. Sangele 1 - - 1 07. Peura - - 1 - 08. Dulumai - - - 1 09. Leboni - - - - 10. Soe 11. Wera - - - - - - - - 2015 1 2 2 8 2014 1 2 2 9 2013 1 2 2 9

(35)

Tabel : 4.2.2. Dokter dan Paramedis Lainnya Menurut Desa, 2015

Desa Dokter Kesehatan Mantri Bidan Dukun Bayi

(1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu 1 - 2 1 02. Mayakeli - - 1 1 03. Buyumpondoli - - 1 - 04. Pamona 2 - 2 - 05. Tentena 2 - 1 - 06. Sangele 6 4 1 - 07. Peura - - 1 - 08. Dulumai - - 1 1 09. Leboni - - 2 1 10. Soe 11 Wera - - - - 1 1 - - 2015 11 4 14 4 2014 10 4 22 5 2013 - - - -

(36)

Tabel : 4.2.3. Klinik KB, Akseptor KB Aktif dan Alat Kontrasepsi, 2015 Klinik/PUS/Alat Kontrasepsi 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (3) 1. Klinik KB 5 6 6 2. P U S 288 3668 3668 3. P I L 899 73 1109 4. Spiral 681 62 629 5. Kondom 19 21 24 6. Suntik 904 125 1127 7. Susuk KB 81 57 337 8. M O P 15 14 43 9. M O W 34 32 221 10. Obat Vaginal - - -

(37)

Tabel : 4.2.4. Target dan Pencapaian Peserta KB Aktif, 2015 Rincian 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) P U S 3.574 3668 3668 Target - 128 325 Pencapaian 2665 384 177 Persentase Target 74,62 320 54,46

Sumber : BKKBN Kabupaten Poso

Tabel : 4.2.5. Target dan Pencapaian Peserta KB Baru, 2015

Rincian 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Target 374 686 325 Pencapaian 485 596 177 Persentase Target 129,68 86,88 54,46

(38)

Tabel : 4.2.6. Petugas/Penyuluh, Pelayanan Kontrasepsi, PPKBD, Sub PPKBD dan Kelompok Akseptor, 2015 Petugas/ Penyuluh 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Ajun 3 2 2 PPLKB - - - PLKB 2 - 2 Dokter 7 5 5 Bidan 11 15 15 PPKBD 10 10 11 Sub PPKBD 28 34 22 Kelompok Akseptor 1 - -

(39)

4.3. Agama

Tabel : 4.3.1. Tempat Ibadah Menurut Agama dan Desa, 2015

Desa Masjid Musholah/ Langgar Gereja Pura Wihara

(1) (2) (3) (4) (5) (6) 01. Tonusu - - 5 - - 02. Mayakeli - - 4 1 - 03. Buyumpondoli - - 4 - - 04. Pamona - 1 23 - - 05. Tentena - - 6 - - 06. Sangele 1 1 7 - - 07. Peura - - 3 - - 08. Dulumai - - 1 - - 09. Leboni - - 1 1 - 10. Soe 11. Wera 1 - 3 4 - - - - 2015 2 2 61 2 - 2014 2 2 61 2 - 2013 2 2 61 2 -

(40)

Tabel : 4.3.2. Tenaga Kerohanian Menurut Desa, 2015

Tenaga Rohani Jumlah

(1) (2) 01. Islam - Ulama - - Mubaligh - - Khatib - - Guru mengaji/ Penyuluh Agama -

02. Kristen Protestan - Pendeta 70 - Pembantu Pendeta 82 - Guru Injil 2 03. Katholik - Pastor 2 - Biarawati - - Katekis - 04. Hindu - Pendeta 1 - Pemangku 2 - Pedanda 5 05. Budha - Biksu - - Upasaka - - Semanrera - 2015 164

(41)

Tabel : 4.3.3. Persentase Penduduk Menurut Agama yang Dianut, 2015

Agama Persentase Jumlah

(1) (2) Islam 2% Kristen 77% Khatolik 15% Hindu 6% Budha - Lainnya - Jumlah* 100%

(42)

Tabel : 4.3.4. Peristiwa Nikah, Cerai, Talak dan Rujuk, 2015 Peristiwa 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Nikah 357 - 70 Cerai 5 - 12 Talak - - - Rujuk 2 - - Jumlah 362 82

(43)

PERTANIAN

(44)

BAB V

PERTANIAN

5.1. Tanaman Pangan

Produksi tanaman bahan makanan yang dihasilkan di kecamatan Pamona Puselemba sangat beragam. Produksi bahan makanan terbesar pada tahun 2015adalah tanaman padi sawah yaitu ... ton, sedangkan produksi padi ladang sebesar 110,8ton. Jikas dibandingkan dengan tahun 2014 produksi padi sawah mengalami peningkatan, dengan produksi padi sawah pada tahun 2013 sebesar 12.536,35 ton.

5.2. Perkebunan

Komoditas perkebunan unggulan di kecamatan Pamona Puselemba adalah coklat/kakao, hal ini terlihat dari produksi komoditas kakao di kecamatan Pamona Puselemba yaitu sebesar ... ton. Namun dari tanaman perkebunan yang di tanam hanya kakao, cengkeh, kelapa dan vanili yang menghasilkan dan tercatat.

5.3. Peternakan

Populasi ternak di kecamatan Pamona Puselemba pada tahun 2015 terbesar adalah babi sebesar ... ekor, sedangkan populasi unggas terbesar adalah ayam kampung sebesar ... ekor.

(45)

Tabel : 5.1. Luas Penggunaan Tanah Menurut Jenis, 2015(ha)

Jenis Penggunaan 2013 2014 2015

(1) (2) (3)

Pengairan Teknis - 267.2(Ha) …

Setengah Teknis 520,00 231.8(Ha) …

Sederhana 707,00 33.69(Ha) …

Non PU 215,00 33.69(Ha) …

Tadah Hujan 490,00 87.69(Ha) …

Pasang Surut - - -

Tidak diusahakan - 518(Ha) …

Pekarangan 6740,00 242.64(Ha) …

Tegal/Kebun 20.782,00 2024.45(Ha) …

Ladang/Huma 9.069,00 247.45(Ha) …

Jumlah 38.583,00 3652.97(Ha) …

(46)

Tabel : 5.2. Luas Panen Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman, 2015 (ha) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (3) Padi Sawah 3.167 2.601 … Padi Ladang 500 - - Jagung 112 67 … Ubi Kayu 18 15 … Ubi Jalar 24 - … Kacang Tanah 36 14 … Kacang Hijau 14 - … Kacang Kedele 70 - …

(47)

Tabel : 5.3. Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman, 2015(ton) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (3) Padi Sawah 12.536,35 11.679 … Padi Ladang 1.307,88 - … Jagung 44,57 230 … Ubi Kayu 324,47 309 … Ubi Jalar 251,48 - … Kacang Tanah 54,67 23 … Kacang Hijau 11,17 - … Kacang Kedele 75,10 - …

Sumber : Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Poso (masih gabung dgn kec. Pam-utara)

(48)

Tabel : 5.4. Rata-rata Hasil per Hektar Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman, 2015 (kw/ha) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (2) (3) Padi Sawah 39,58 44,90 … Padi Ladang 26,16 - … Jagung 33,54 34,353 … Ubi Kayu 180,26 206,17 … Ubi Jalar 104,78 - … Kacang Tanah 15,19 16,09 … Kacang Hijau 8,01 - … Kacang Kedele 10,72 - …

Sumber : Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Poso (masih gabung dgn kec.pam-utara)

(49)

Tabel : 5.5. Luas Panen Tanaman Sayur-sayuran Menurut Jenis Tanaman, 2015(ha) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Bawang Daun 16 1 … Bawang Merah - - - Petsai/Sawi 29 - … Tomat 23 5 … Kentang - - - Buncis 13 - … Ketimun 13 5 … Kacang-kacangan 40 - … Lombok 63 63,00 … Terung 17 5 … Bayam 19 - … Kangkung 37 4 …

(50)

Tabel : 5.6. Produksi Tanaman Sayur-sayuran Menurut Jenis Tanaman, 2015 (ton) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (3) Bawang Daun 65,9 3,00 … Bawang Merah - - - Petsai/Sawi 150,4 - … Tomat 123,1 49 … Kentang - - - Buncis 74,8 - … Ketimun 62,2 - … Kacang-kacangan 135,7 135,7 … Lombok 233,1 - … Terung 110,1 7,00 … Bayam 26,7 - … Kangkung 167,3 214 …

(51)

Tabel : 5.7. Rata-rata Hasil per Hektar Tanaman Sayur-sayuran Menurut Jenis Tanaman, 2015 (kw/ha) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (3) Bawang Daun 41,19 300,0 … Bawang Merah - - - Petsai/Sawi 51,86 - … Tomat 53,52 980 … Kentang - - - Buncis 57,54 - … Ketimun 47,85 43,00 … Kacang-kacangan 33,93 - … Lombok 37,00 - … Terung 64,76 140,00 … Bayam 14,05 - … Kangkung 45,22 535,0 …

(52)

Tabel : 5.8. Luas Panen Tanaman Buah-buahan Menurut Jenis Tanaman, 2015(pohon) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Jeruk - ..70 … Nenas - ..320 … Pisang - 5,780 … Mangga - 289 … Salak - 40 … Jambu - 120 … Langsat - 677 … Durian - 2,416 … Pepaya - 2.790 … Alpokat - 125 …

(53)

Tabel : 5.9. Produksi Tanaman Buah-buahan Menurut Jenis Tanaman, 2015 (ton) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Jeruk … 61 … Nenas … 29 … Pisang … 5,350 … Mangga … 480 … Salak … 1 … Jambu … 22 … Langsat … 1,000 … Durian … 5,250 … Pepaya … 2,179 … Alpokat … 80 …

(54)

Tabel : 5.10. Rata-rata Hasil per Hektar Tanaman Buah-buahan Menurut Jenis Tanaman, 2015(kw/pohon) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (2) (3) Jeruk … 8,71 … Nenas … 0,91 … Pisang … 9,26 … Mangga … 16,61 … Salak … 0,25 … Jambu … 1,83 … . Langsat … 0,01 … Durian … 21,73 … Pepaya … 7,81 … Alpokat … 6,40 …

(55)

Tabel : 5.11. Luas Tanaman Perkebunan Rakyat Menurut Jenis Tanaman, 2015 (ha) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Kelapa 27 27 … Kopi - - - Cengkeh 617 617 … Coklat 39,8 39,8 … Lada 21 21 … Karet - - - Pala - - - Vanili 25 25 …

(56)

Tabel : 5.12. Produksi Tanaman Perkebunan Rakyat Menurut Jenis Tanaman, 2015 (ton) Jenis Tanaman 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Kelapa 1.300,00 1.300,0 … Kopi - - - Cengkeh 527,80 527,8 … Coklat 1.004,00 1.000,4 … Lada 1.130,00 113,0 … Karet - - - Pala - - - Vanili 432,10 432,1 …

(57)

Tabel : 5.13. Populasi Ternak Besar Menurut Jenis Ternak, 2015(ekor) Jenis Ternak 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Sapi - 1.059 … Kerbau - - - Kuda - - -

Sumber : Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Kabupaten Poso

Tabel : 5.14. Populasi Ternak Kecil Menurut Jenis Ternak, 2015(ekor)

Jenis Ternak 2013 2014 2015

(1) (2) (3) (4)

Kambing - 17 …

Babi - 1.921 …

(58)

Tabel : 5.15. Populasi Unggas Menurut Jenis Ternak, 2015 (ekor) Jenis Unggas 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Ayam Kampung - 21.738 … Ayam Ras - 12.000 … I t i k - 629 … Ayam Petelur - - -

Sumber : Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Kabupaten Poso

Tabel : 5.16. Jumlah Pemotongan Ternak Besar dan Kecil Menurut Jenis Ternak, 2015(ekor) Jenis Ternak 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (34) Sapi - 87 … Kerbau - 2 … Kuda - - - Kambing - 13 … Babi - 525 …

(59)

Tabel : 5.17. Jumlah Pemotongan Unggas Menurut Jenis Ternak, 2015 (ekor) Jenis Unggas 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Ayam Kampung - 1.050 … Ayam Ras - 12.000 … I t I k - 175 … Ayam Petelur - - -

Sumber : Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Kabupaten Poso

Tabel : 5.18. Produksi Daging Ternak Besar dan Kecil Menurut Jenis Ternak, 2015(kg)

Jenis Ternak 2013 2014 2015 (1) (2) (3) (4) Sapi - 5.736 … Kerbau - 250 … Kuda - - - Kambing - 176 … Babi - 30.660 … Domba - - -

(60)

INDUSTRI & JASA

(61)

BAB VI

INDUSTRI & JASA

Usaha ekonomi yang berkembang di Kecamatan Pamona Puselemba adalah industri kerajinan kayu, anyaman, makanan dan industri lainnya, hal tersebut dipengaruhi oleh bahan baku lokal yang mudah diperoleh dan merupakan kebutuhan rumah tangga.

Fasilitas penerangan yang terdapat di kecamatan Pamona Puselemba sebagian besar menggunakan listrik PLN, namun masih ada yang menggunakan listrik non PLN. Jumlah pelanggan yang menggunakan listrik PLN sebanyak 7 152 pelanggan sedangkan yang menggunakan listrik non PLN sebanyak 468. Desa yang paling banyak pelanggan pengguna listrik PLN adalah desa Sangele sebanyak 4276 pelanggan dan yang paling rendah pengguna listrik PLN adalah desa Peurasebanyak 114 pelanggan. Selain itu terdapat desa yang tidak menggunakan fasilitas penerangan PLN yaitu desa Dulumai.

(62)

Tabel : 6.1. Jumlah Industri Kecil/Kerajinan Rakyat Menurut Desa dan Jenisnya, 2015

Desa Kerajinan Kayu/ Bambu Kerajinan Anyaman Makanan Industri Lainnya Industri

(1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu - - - 2 02. Mayakeli - - - - 03. Buyumpondoli - - - 6 04. Pamona - - - - 05. Tentena - - - 1 06. Sangele 1 - - 5 07. Peura - - - - 08. Dulumai 5 - - - 09. Leboni 1 1 - - 10. Soe 11. Wera - - - - - - 2 - 2015 7 1 - 16 2014 144 28 2013

(63)

Tabel : 6.2. Banyaknya Usaha Jasa Menurut Desa, 2015

Desa Pangkas Rambut Kecantikan Salon Alat-alat Pesta Persewaan

(1) (2) (3) (4) 01. Tonusu - 1 - 02. Mayakeli 1 1 - 03. Buyumpondoli - 1 - 04. Pamona - 8 - 05. Tentena 2 - - 06. Sangele 12 7 12 07. Peura - - - 08. Dulumai 5 - - 09. Leboni 2 1 - 10. Soe 11. Wera - 2 - - - - 2015 19 12 2014 6 17 12 2013

(64)

Tabel : 6.3. Jumlah Usaha Perbengkelan Menurut Jenisnya dan Desa, 2015

Desa Bengkel

Mobil/Motor Las Elektronik

(1) (2) (3) (4) 01. Tonusu 1 - - 02. Mayakeli 1 - 1 03. Buyumpondoli 2 1 1 04. Pamona 4 3 1 05. Tentena 2 - 1 06. Sangele 8 2 - 07. Peura 1 1 - 08. Dulumai - - - 09. Leboni 1 1 - 10. Soe 11. Wera 1 1 - - - - 2015 22 8 4 2014 28 10 6 2013 34 10 9

(65)

Tabel : 6.4. Pelanggan yang Menggunakan Fasilitas Penerangan Menurut Desa, 2015

Desa PLN Non PLN Lainnya

(1) (2) (3) (4) 01. Tonusu 328 44 - 02. Mayakeli 182 21 - 03. Buyumpondoli 558 61 - 04. Pamona 1015 211 - 05. Tentena 423 - - 06. Sangele 4276 - - 07. Peura 114 1 - 08. Dulumai - 120 - 09. Leboni 250 - - 10. Soe 11. Wera 275 150 25 28 5 - 2015 7571 511 5 2014 7152 468 5 2013 - - - - -Sumber : KantorCamat

(66)

PERDAGANGAN

(67)

BAB VII

PERDAGANGAN

Usaha perdagangan di kecamatan Pamona Puselembaperkembangannya cukup cepat jika dilihat dari banyaknya toko/kios yang ada. Jumlah penduduk, pendapatan penduduk yang tinggi, adanya pasar dan wilayah yang strategis karena jalur transit merupakan faktor yang memicu perkembangan usaha perdagangan.

Jumlah usaha perdagangan terbesar terdapat di desa sangele yaitu 112 toko/kios dan 20 rumah makan, sedangkan usaha perdagangan terendah terdapat di desa Dulumai yaitu8 toko/kios. Secara umum jumlah usaha perdagangan di kecamatan Pamona Puselemba sebanyak 419toko/ kios dan 35rumah makan.

(68)

Tabel : 7.1. Toko/ Kios/Warung dan Restoran/Rumah Makan Menurut Desa, 2015

Desa Toko/ Kios/ Warung Restoran/ Rumah Makan

(1) (2) (3) 01. Tonusu 37 - 02. Mayakeli 11 - 03. Buyumpondoli 24 - 04. Pamona 65 8 05. Tentena 71 6 06. Sangele 145 20 07. Peura 20 - 08. Dulumai 8 - 09. Leboni 11 - 10. Soe 11. Wera 17 10 1 - 2015 419 35 2014 397 24 2013 - -

(69)

Tabel : 7.2. Banyaknya Prasarana Pemasaran Menurut Desa, 2015

Desa Pasar Frekuensi

Harian Mingguan Bulanan

(1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu - - - - 02. Mayakeli - - - - 03. Buyumpondoli - - - - 04. Pamona 1 1 - - 05. Tentena - - - - 06. Sangele - - - - 07. Peura - - - - 08. Dulumai - - - - 09. Leboni - - - - 10. Soe 11. Wera - - - - - - - - 2015 1 1 - - 2014 1 1 - - 2013 - - - -

(70)

Tabel : 7.3. Banyaknya Sarana Akomodasi Menurut Desa, 2015

Desa Hotel Penginapan/ Losmen

(1) (2) (3) 01. Tonusu - - 02. Mayakeli - - 03. Buyumpondoli - - 04. Pamona - 3 05. Tentena - 2 06. Sangele 5 1 07. Peura - 1 08. Dulumai - - 09. Leboni - - 10. Soe 11. Wera - - - 2 2015 5 9 2014 5 9 2013 - -

(71)

PERHUBUNGAN &

TELEKOMUNIKASI

(72)

BAB VIII

PERHUBUNGAN & TELEKOMUNIKASI

Faslitas perhubungan di kecamatan Pamona Puselembasudah cukup baik terlihat dari jenis permukaan jalan utama yang di aspal dan diperkeras sehingga kendaraan roda empat dapat keluar masuk untuk mengangkut hasil pertanian dan kehutanan. Selain itu kecamatan Pamona Puselemba terletak pada Trans Sulawesi yang menghubungkan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara.

Berkembangnya sarana komunikasi juga mengakibatkan mudahnya komunikasi antar desa dan juga dari kecamatan ke kabupaten. Masuknya sinyal handphone hingga ke desa-desa juga memicu perkembangan telekomunikasi di kecamatan Pamona Puselemba. Sarana komunikasi yang efektif digunakan di kecamatan Pamona Puselemba adalah telepon dan handphone.

(73)

Tabel : 8.1. Angkutan Utama Menurut Jenis Kendaraan, 2015

Jenis Angkutan Angkutan Jumlah

Umum Bukan Umum

(1) (2) (3) (4) 1. Mobil Barang a. Truk 67 27 94 b. Pick up Terbuka 85 32 117 2. Mobil Penumpang 46 62 108 3. Sepeda Motor 276 2189 2515 4. Dokar/Bendi - - - 5. Gerobak - - - 6. Becak - - -

(74)

Tabel : 8.2. Jumlah Alat Komunikasi Menurut Desa, 2015

Desa Televisi Radio S S B H T

(1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu 262 2 - - 02. Mayakeli 115 19 - - 03. Buyumpondoli 356 99 - - 04. Pamona 1110 10 - - 05. Tentena 399 28 - - 06. Sangele 400 105 - - 07. Peura 112 15 - - 08. Dulumai 40 10 - - 09. Leboni 360 8 - - 10. Soe 11. Wera 140 7 2 - - - - - 2015 3.301 288 - - 2014 3301 288 - - 2013 - - - -

(75)

KEUANGAN & HARGA

(76)

KEUANGAN DAN HARGA

Realisasi penerimaan keuangan desa terdiri dari penerimaan rutin dan ADD. Penerimaan keuangan desa di kecamatan Pamona Puselemba pada tahun 2015secara keseluruhan berjumlah 2.513.546.416rupiah dan peneriman dari ADD sebesar 1.635.202.792rupiah.

Lembaga keuangan yang terdapat di kecamatan Pamona Puselemba adalah KUD, non KUD dan bank. Jumlah lembaga keuangan yang ada terdiri dari 4 KUD, 5 non KUD dan 4bank . Kelurahan Sangele merupakan pusat perdagangan dan pemerintahan sehingga semua lembaga keuangan KUD, non KUD dan bank terdapat dikelurahan tersebut .

Perkembangan tingkat harga merupakan salah satu indikator utama yang dapat menggambarkan stabilitas perekonomian di suatu negaraatau daerah. Sedangkan harga kebutuhan pokok dari tahun ke tahun cenderung mengalami peningkatan dan pendapatan masyarakat cenderung stabil, sehingga daya beli masyarakat semakin berkurang.

(77)

Tabel : 9.1 Jumlah Lembaga Keuangan Menurut Desa, 2015

Desa Bank Umum BPR KUD Non KUD

(1) (2) (3) (4) (5) 01. Tonusu - - 1 - 02. Mayakeli - - - - 03. Buyumpondoli - - 1 - 04. Pamona 2 1 1 3 05. Tentena - - - - 06. Sangele 2 1 1 2 07. Peura - - - - 08. Dulumai - - - - 09. Leboni - - - - 10. Soe 11. Wera - - - - - - - - 2015 4 2 4 5 2014 4 2 4 5 2013 - - - -

(78)

Tabel : 9.2. Realisasi Penerimaan Keuangan Menurut Desa, 2011 (Rupiah)

Desa Wajib Pajak Rutin ADD

(1) (2) (3) (4) 01. Tonusu 1.278 499.342.480 201.445.487 02. Mayakeli 180 264.616.000 264.616.000 03. Buyumpondoli 1.421 294.962.000 248.276.945 04. Pamona 1.200 63.000.000 - 05. Tentena 655 60.000.000 - 06. Sangele 850 62.000.000 - 07. Peura 928 202.405.367 272.962.000 08. Dulumai - 455.282.056 263.798.000 09. Leboni 10. Soe 11. Wera 830 - - 467.131.263 144.807.250 - 189.356.620 194.747.740 - 2015 7.342 2.513.546.416 1.635.202.792 2014 - - - 2013 - - -

(79)

Tabel : 9.3. Harga Sembilan Bahan Pokok di Ibukota Kecamatan, 2015

Jenis Komoditi Satuan Harga (Rp.)

(1) (2) (3)

Beras Kg 10000

Minyak Kelapa Botol 8000

Gula Pasir Kg 14000

Garam Bata Bata 1.000

Terigu Kg 8500

Ikan Asin Kg 35000

Minyak Tanah Liter 7000

Sabun Cuci Surya Batang 4000

Tekstil (Tetoron) Meter 12000

(80)

Gambar

Tabel : 2.3.  Banyaknya Organisasi Kemasyarakatan Menurut Desa, 2015  Desa  Pertiwi  B P D  L M D  P K K  (1)  (2)  (3)  (4)  (5)  01
Tabel : 2.4.  Banyaknya Anggota Hansip, Kamra, Wanra Menurut Desa, 2015
Tabel : 3.2.  Jumlah Rumahtangga, Penduduk, dan Rata-rata Penduduk per Rumahtangga  Menurut Desa, 2015
Tabel : 3.3.  Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Sex Ratio, 2015
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berikut ini saran yang diajukan terkait hasil penelitian tentang persepsi siswa tentang iklim sekolah dan kinerja guru matematika terhadap hasil belajar matematika

Salah satu upaya yang perlu dilakukan oleh para guru, khususnya guru bidang studi Pendidikan Kewarganegaraan adalah memilih model pembelajaran yang tepat

Jumlah sarana pendidikan, kesehatan, ibadah, transportasi, dan ekonomi di Kelurahan Kota Karang Kecamatan Teluk Betung Timur Kota Bandar Lampung tahun 2013.. Sarana Jenis sarana

dengan model talking stick pada siswa kelas IV SDN Asmorobangun 3? 3) Adakah pengaruh yang signifikan dari penerapan metode problem solving dengan model talking

Lima kelompok pengeluaran mengalami kenaikan indeks/inflasi yaitu kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar 1,07 persen; kelompok kesehatan 0,20 persen; kelompok

Berdasarkan dari hasil testing keseluruhan pada semua parameter cuaca ekstrim di atas, didapatkan bahwa parameter curah hujan memiliki nilai MAPE dan akurasi yang buruk sehingga

Untuk menginput data, Kode Pembelian akan terisi secara otomatis dan. bertambah setiap ada transaksi

Noong panahon ng mga Espanyol, marami sa mga lupain at kayamanan ng mga katutubo ay napunta sa mga relihiyosong orden... Pangangamkam ng lu pa ng mga pr