• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB X ASPEK KELEMBAGAAN - DOCRPIJM 1512371722BAB X

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB X ASPEK KELEMBAGAAN - DOCRPIJM 1512371722BAB X"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -1

BAB X

ASPEK KELEMBAGAAN

Dalam pembangunan pr asar ana bidang Cipta Kar ya, untuk mencapai hasil yang optimal diper lukan kelembagaan yang dapat ber fungsi sebagai motor pengger ak RPI2-JM Bidang Cipta Kar ya agar dapat dikelola dengan baik dan dapat meningkatkan kesejahter aan masyar akat.

Kelembagaan dibagi dalam 3 komponen utama, yaitu or ganisasi, tata laksana dan sumber daya manusia. Or ganisasi sebagai w adah untuk melakukan tugas dan fungsi yang ditetapkan kepada lembaga; tata laksana mer upakan motor yang mengger akkan or ganisasi melalui mekanisme ker ja yang diciptakan; dan sumber daya manusia sebagai oper ator dar i kedua komponen ter sebut. Dengan demikian untuk meningkatkan kiner ja suatu lembaga, penataan ter hadap ketiga komponen har us dilaksanakan secar a ber samaan dan sebagai satu kesatuan.

10.1. ARAHAN KEBIJAKAN KELEMBAGAAN BIDANG CIPTA KARYA

Beber apa kebijakan ber ikut mer upakan landasan hukum dalam pengembangan dan peningkatan kapasitas kelembagaan bidang Cipta Kar ya pada pemer intahan Kabupaten Magelang adalah :

1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

Dalam UU 32/ 2004 disebutkan bahw a Pemer intah Daer ah mengatur dan mengur us sendir i ur usan pemer intahan dan menjalankan otonomi seluas-luasnya, dengan tujuan meningkatkan kesejahter aan masyar akat, pelayanan umum, dan daya saing daer ah. Untuk membantu Kepala Daer ah dalam melaksanakan otonomi, maka dibentuklah or ganisasi per angkat daer ah yang ditetapkan melalui Pemer intah Daer ah.

Dasar utama penyusunan per angkat daer ah dalam bentuk suatu or ganisasi adalah adanya ur usan pemer intahan har us dibentuk ke dalam or ganisasi ter sendir i. Besar an or ganisasi per angkat daer ah sekur ang-kur angnya memper timbangkan faktor kemampuan keuangan, kebutuhan daer ah, cakupan tugas yang meliputi sasar an tugas yang har us diw ujudkan, jenis dan banyaknya tugas, luas w ilayah ker ja dan kondisi geogr afis, jumlah dan kepadatan penduduk, potensi daer ah yang ber talian dengan ur usan yang akan ditangani, dan sar ana dan pr asar ana penunjang tugas. Oleh kar ena itu, kebutuhan akan or ganisasi per angkat daer ah bagi masing-masing daer ah tidak senantiasa sama atau ser agam.

2. Peraturan Pemerintah ( PP) Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan

PP ter sebut mencantumkan bahw a bidang peker jaan umum mer upakan bidang w ajib yang menjadi ur usan pemer intah daer ah, dan pemer intah ber kew ajiban untuk melakukan pembinaan ter hadap pemer intah kabupaten.

(2)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -2 Dar i pasal ter sebut, ditetapkan bahw a bidang peker jaan umum mer upakan bidang w ajib yang menjadi ur usan pemer intah daer ah, sehingga penyusunan RPI2-JM bidang Cipta Kar ya sebagai salah satu per angkat pembangunan daer ah per lu melibatkan Pemer intah, pemer intah pr ovinsi dan pemer intah kabupaten.

3. Peraturan Pemerintah ( PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Daerah

Ber dasar kan PP 41 tahun 2007, bidang PU meliputi bidang Bina Mar ga, Pengair an, Cipta Kar ya dan Penataan Ruang. Bidang PU mer upakan per umpunan ur usan yang diw adahi dalam bentuk dinas. Dinas ditetapkan ter dir i dar i 1 sekr etar iat dan paling banyak 4 bidang, dengan sekr etar iat ter dir i dar i 3 sub-bagian dan masing-masing bidang ter dir i dar i paling banyak 3 seksi.

4. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang RPJMN 2010-2014

Dalam Buku II Bab VIII Per pr es ini dijabar kan tentang upaya untuk meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas kiner ja bir okr asi diper lukan adanya upaya penataan kelembagaan dan ketalalaksanaan, peningkatan kualitas sumber daya manusia apar atur , pemanfaatan teknologi infor masi dan komunikasi, penyempur naan sistem per encanaan dan penganggar an, ser ta pengembangan sistem akuntabilitas kiner ja instansi pemer intah dan apar atur nya.

Untuk mendukung penataan kelembagaan, secar a ber ir ingan telah ditempuh upaya untuk memper kuat aspek ketatalaksanaan di lingkungan instansi pemer intah, seper ti per baikan standar oper asi dan pr osedur (SOP) dan pener apan e-gover nment di ber bagai instansi. Sejalan dengan pengembangan manajemen kiner ja di lingkungan instansi pemer intah, selur uh instansi pusat dan daer ah dihar apkan secar a ber tahap dalam memper baiki sistem ketatalaksanaan dengan menyiapkan per angkat SOP, mekanisme ker ja yang lebih efisien dan efektif, dan mendukung upaya peningkatan akuntabilitas kiner ja.

5. Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 Tentang Gr and Design Reformasi Birokrasi 2010-2025

Tindak lanjut dar i Per atur an Pr esiden ini, Menter i Pendayagunaan Apar atur Negar a telah mengeluar kan Per atur an Menter i Pendayagunaan Apar atur Negar a Nomor 30 Tahun 2012 tentang Pedoman Pengusulan, Penetapan, dan Pembinaan Refor masi Bir okr asi pada Pemer intah Daer ah. Ber dasar kan per atur an menter i ini, r efor masi bir okr asi pada pemer intah daer ah dilaksanakan mulai tahun 2012, dengan dilakukan secar a ber tahap dan ber kelanjutan sesuai dengan kemampuan pemer intah daer ah. Per men ini member ikan panduan dan kejelasan mengenai mekanisme ser ta pr osedur dalam r angka pengusulan, penetapan, dan pembinaan pelaksanaan r efor masi bir okr asi pemer intah daer ah.

Upaya pembenahan bir okr asi di lingkungan Dir ektor at Jender al Cipta Kar ya telah dimulai sejak tahun 2005. Pembenahan yang dilakukan adalah menyangkut 3 (tiga) pilar bir okr asi, yaitu kelembagaan, ketatalaksanaan, dan Sumber Daya Manusia (SDM).

Untuk mendukung ter capainya good gover nance, maka per lu dilanjutkan dan disesuaikan dengan pr ogr am r efor masi bir okr asi pemer intah, yang ter dir i dar i sembilan pr ogr am, yaitu : 1. Pr ogr am Manajemen Per ubahan, meliputi: penyusunan str ategi manajemen per ubahan dan

str ategi komunikasi K/ L dan Pemda, sosialisasi dan inter nalisasi manajemen per ubahan dalam r angka r efor masi bir okr asi;

2. Pr ogr am Penataan Per atur an Per undang-undangan, meliputi: penataan ber bagai per atur an per undang-undangan yang dikeluar kan/ diter bitkan oleh K/ L dan Pemda;

(3)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -3 4. Penataan Tatalaksana, meliputi: penyusunan SOP penyelenggar aan tugas dan fungsi, ser ta

pembangunan dan pengembangan e-gover nment;

5. Penataan Sistem Manajemen SDM Apar atur , meliputi: penataan sistem r ekr utmen pegaw ai, analisis dan evaluasi jabatan, penyusunan standar kompetensi jabatan, asesmen individiu ber dasar kan kompetensi;

6. Penguatan Pengaw asan, meliputi: pener apan Sistem Pengendalian Intern Pemer intah (SPIP) dan Peningkatan per an Apar at Pengaw asan Inter n Pemer intah (APIP);

7. Penguatan Akuntabilitas, meliputi: penguatan akuntabilitas kiner ja instansi pemer intah, pengembangan sistem manajemen kiner ja or gani sasi dan penyusunan Indikator Kiner ja Utama (IKU);

8. Penguatan Pelayanan Publik, meliputi: pener apan standar pelayanan pada unit ker ja masing-masing, pener apan SPM pada Kab.

9. Monitor ing, Evaluasi, dan Pelapor an.

6. Instruksi Presiden No. 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender dalam Pembangunan Nasional

Di dalam Inpr es ini dinyatakan bahw a pengar usutamaan gender ke dalam selur uh pr oses pembangunan mer upakan bagian yang tidak ter pisahkan dar i kegiatan fungsional semua instansi dan lembaga pemer intah di tingkat Pusat dan Daer ah. Pr esiden menginstr uksikan untuk melaksanakan pengar usutamaan gender guna ter selenggar anya per encanaan, penyusunan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi atas kebijakan dan pr ogr am pembangunan nasional yang ber per spektif gender sesuai dengan bidang tugas dan fungsi, ser ta kew enangan masingmasing. Ter kait PUG, Kementer ian PU dan Ditjen Cipta Kar ya pada umumnya telah mulai mener apkan PUG dalam tiap pr ogr am/ kegiatan Cipta Kar ya. Untuk itu per lu diper hatikan dalam pengembangan kelembagaan bidang Cipta Kar ya untuk memasukkan pr insip-pr insip PUG, demikian pula di dalam pengelolaan RPI2-JM Bidang Cipta Kar ya.

7. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 14/ PRT/ M/ 2010 Tentang Standar

Pelayanan Minimum

Per atur an Menter i PU ini menekankan tentang tar get pelayanan dasar bidang PU yang menjadi tanggungjaw ab pemer intah kabupaten. Tar get pelayanan dasar yang ditetapkan dalam Per men ini yaitu pada Pasal 5 ayat 2, dapat dilihat sebagai bagian dar i beban dan tanggungjaw ab kelembagaan yang menangani bidang ke- PU-an, khususnya untuk sub bidang Cipta Kar ya yang dituangkan di dalam dokumen RPI2-JM.

Dalam Per men ini juga disebutkan bahw a Guber nur ber tanggung jaw ab dalam koor dinasi penyelenggar aan pelayanan dasar bidang PU, sedangkan Bupati/ Walikota ber tanggung jaw ab dalam penyelenggar aan pelayanan dasar bidang PU. Koor dinasi dan penyelenggar aan pelayanan dasar Bidang Peker jaan Umum dan Penataan Ruang dilaksanakan oleh instansi yang ber tanggung jaw ab di Bidang PU dan Penataan Ruang baik pr ovinsi maupun kabupaten/ kota. 8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis

Penataan Organisasi Perangkat Daerah

Per atur an menter i ini menjadi landasan petunjuk teknis dalam penataan per angkat daer ah. Ber dasar kan Per men ini dasar hukum penetapan per angkat daer ah adalah Per atur an Daer ah (Per da). Penjabar an tupoksi masing-masing SKPD Pr ovinsi ditetapkan dengan Per gub, dan SKPD Kab dengan Per bup.

9. Permendagri Nomor 57 tahun 2010 tentang Pedoman Standar Pelayanan Perkotaan

(4)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -4 per mukiman per kotaan, ter masuk di dalamnya jenis pelayanan bidang Cipta Kar ya, seper ti per umahan, air minum, dr ainase, pr asar ana jalan lingkungan, per sampahan, dan air limbah.

10. Kepmen PAN Nomor 75 tahun 2004 tentang Pedoman Perhitungan Kebutuhan

Pegawai Berdasarkan Beban Kerja Dalam Rangka Penyusunan Formasi Pegawai Negeri Sipil

Pedoman ini dimaksudkan sebagai acuan bagi setiap instansi pemer intah dalam menghitung kebutuhan pegaw ai ber dasar kan beban ker ja dalam r angka penyusunan for masi PNS. Dalam per hitungan kebutuhan pegaw ai, aspek pokok yang har us diper hatikan adalah: beban ker ja, standar kemampuan r ata-r ata, dan w aktu ker ja. Dalam keputusan ini, Guber nur melakukan pembinaan dan pengendalian pelayanan per kotaan, sedangkan Bupati/ Walikota melaksanakan dan memfasilitasi penyediaan pelayanan per kotaan.

Ber dasar kan per atur an-per atur an di atas, maka dimungkinkan untuk mengeluar kan per atur an daer ah untuk pemantapan dan pengembangan per angkat daer ah, khususnya untuk ur usan pemer intahan bidang peker jaan umum dan lebih khusus lagi tentang ur usan pemer intahan pada sub bidang Cipta Kar ya. Dengan adanya suatu kelembagaan yang definitif untuk menangani ur usan pemer intah pada bidang Cipt a Kar ya maka dihar apkan dapat meningkatkan kiner ja pelayanan kelembagaan.

10.2. Kondisi Eksisting

Bagian ini mengur aikan secar a sistematis tentang kondisi eksisting kelembagaan Pemer intah Kabupaten Magelang yang menangani bidang Cipta Kar ya.

10.2.1.Kondisi Keorganisasian Bidang Cipta Karya

Penataan dan penguatan or ganisasi mer upakan Progr am ke-3 dar i Sembilan Pr ogr am Refor masi Bir okr asi. Keor ganisasian yang dimaksud dalam pedoman ini adalah str uktur , tugas, dan fungsi pemer intah daer ah yang menangani bidang Cipta Kar ya.

Or ganisasi Pemer intah yang menangani ur usan Bidang Cipta Kar ya saat ini di Kabupaten Magelang yaitu Dinas peker jaan Umum Ener gi dan Sumber daya Miner al, Bappeda, Badan Lingkungan Hidup, dan PDAM sebagai instansi pendukung.

Ber ikut stuktur or ganisasi masing-masing Dinas Ter sebut beser ta tugas pokok dan fungsinya.

1. Dinas Peker jaan Umum ener gi dan sumber daya miner al. A. Kedudukan

a. Dinas Peker jaan Umum mer upakan unsur pelaksana Pemer intah Kabupaten di bidang jalan, pengair an, pr asar ana dan sar ana per kotaan/ pedesaan ser ta per mukiman, penataan r uang dan jasa konstr uksi.

b. Dinas Peker jaan Umum dipimpin oleh seor ang Kepala yang ber ada di baw ah dan ber tanggung jaw ab kepada Bupati melalui Sekr etar i s Daer ah.

B. Tugas dan fungsi

a. Dinas Peker jaan Umum mempunyai tugas melaksanakan kew enangan desentr alisasi di bidang jalan, pengair an, pr asarana dan sar ana per kotaan/ pedesaan ser ta per mukiman, penataan r uang dan jasa konstr uksi

b. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada Pasal 4 Per atur an Daer ah ini, Dinas Peker jaan Umum menyelenggar akan fungsi :

(5)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -5 II. Penyelenggar aan pembinaan dan pengaw asan teknis di bidang jalan,

pengair an, pr asar ana dan sar ana per kotaan/ pedesaan ser ta per mukiman, penataan r uang dan jasa konstr uksi;

III. Pember ian per izinan dan pelaksanaan pelayanan umum di bidang jalan, pengair an, pr asar ana dan sar ana per kotaan/ pedesaan ser ta per mukiman, penataan r uang dan jasa konst r uksi;

IV. Pembinaan ter hadap Unit Pelaksana Teknis Dinas Peker jaan Umum

C. Str uktur or ganisasi

Str uktur Or ganisasi Dinas Peker jaan Umum, meliputi : a. Kepala;

b. Bagian Tata Usaha, ter dir i dar i; 1) Sub Bagian Umum;

2) Sub Bagian Keuangan dan Kepegaw aian. c. Bidang Bina Mar ga, ter dir i dar i;

1) Seksi Jalan; 2) Seksi Jembatan.

d. Bidang Pengair an, ter dir i dar i;

1) Seksi Pengembangan Sumber Daya Air dan Pembangunan; 2) Seksi Pemelihar aan dan Bina Manfaat.

e. Bidang Cipta Kar ya, ter dir i dar i; 1) Seksi Tata Ruang dan Tata Bangunan;

2) Seksi Per mukiman dan Penyehatan Lingkungan.

f. Bidang Jasa Konstr uksi dan Alat-Alat/ Per bekalan, ter dir i dar i; 1) Seksi Jasa Konstr uksi;

2) Seksi Alat-alat dan Per bekalan. g. Kelompok Jabatan Fungsional.

Dalam melaksanakan tugas Bagian Tata Usaha menyelenggar akan fungsi : a. Penyusunan per encanaan dan pelapor an kegiatan bidang ketatausahaan; b. Pengelolaan ur usan sur at menyur at, kear sipan dan dokumentasi kegiatan; c. Pengelolaan ur usan per lengkapan dan r umah tangga;

d. Pengelolaan administr asi keuangan; e. Pengelolaan administr asi kepegaw aian;

f. Penyiapan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis bidang jalan, pengair an, pr asar ana dan sar ana per kotaan/ pedesaan ser ta per mukiman, penataan r uang dan jasa konstr uksi .

g. Pengkoor dinasian penyusunan, pengolahan dan pelayanan data; h. Pengkoor dinasian per encanaan, evaluasi dan pelapor an kegiatan

Sub Bagian Umum mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan dan pengelolaan ur usan sur at menyur at, kear sipan, dokumentasi, per lengkapan dan r umah tangga ser ta penyiapan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis, pengkoor dinasian penyusunan, pengolahan dan pelayanan data, per encanaan, evaluasi dan pelapor an kegiatan bidang jalan, pengair an, pr asar ana dan sar ana per kotaan/ pedesaan ser ta

(6)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -6

Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan penyusunan dan pengelolaan administr asi keuangan ser ta administr asi kepegaw aian.

Dalam melaksanakan tugas Bidang Bina Marga, menyelenggar akan fungsi : a. Per umusan kebijakan teknis di bidang jalan dan jembatan;

b. Penyusunan r encana umum jangka panjang, jangka menengah dan jangka pendek bidang jalan dan jembatan;

c. Penyusunan r encana teknis, pembangunan dan pemelihar aan jalan dan jembatan;

d. Penetapan status/ fungsi jalan dan jembatan;

e. Penanggulangan bencana alam yang ber akibat pada jalan dan jembatan;

f. Penyelenggar aan pengaw asan teknis dan pengendalian fungsi/ manfaat jalan dan jembatan beser ta sar ana pendukungnya;

g. Pembinaan dan bimbingan teknis di bidang jalan dan jembatan; h. Penyelenggar aan evaluasi kegiatan di bidang jalan dan jembatan.

Dalam melaksanakan tugas Bidang Pengairan menyelenggar akan fungsi : a. Per umusan kebijakan teknis di bidang pengembangan sumber daya air dan

pembangunan ser ta pemelihar aan dan bina manfaat ;

b. Penyusunan Rencana kegiatan pelestar ian dan pengembangan sumber daya air , pembangunan dan pemelihar aan sar ana pengair an ser ta pembinaan dan pember dayaan masyar akat pemakai air ;

c. Pengaw asan dan pengendalian pemanfaatan sumber daya air dan sar ana pengair an;

d. Pengelolaan per ijinan pemanfaatan sumber daya air dan sar ana pengair an; e. Pembinaan dan bimbingan teknis di bidang pengair an;

f. Penanggulangan bencana alam yang ber akibat kepada sumber air dan sar ana pengair an;

g. Penyelenggar aan evaluasi kegiatan di bidang pengembangan sumber daya air dan pembangunan ser ta pemelihar aan dan bina manfaat.

Dalam melaksanakan tugas Bidang Cipta Karya, menyelenggar akan fungsi : a. Per umusan kebijakan teknis di bidang tata r uang, tata bangunan ser ta

per mukiman dan penyehatan lingkungan;

b. Penyusunan r encana kegiatan di bidang bidang tata r uang, tata bangunan ser ta per mukiman dan penyehatan lingkungan ;

c. Pelaksanaan sur vey, pengukur an, pemetaan dan dokumentasi per kembangan tata r uang ser ta pendataan per umahan dan per mukiman w ilayah per kotaan dan per desaan;

d. Pelaksanaan pembangunan, r enovasi, r ehabilitasi dan per aw atan bangunan pemer intah ser ta r evitalisasi ar sitektur bangunan ber sejar ah dan atau tr adisional;

(7)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -7 f. Penyelenggar aan pendaftar an, pemanfaatan, penaksir an dan penghapusan

bangunan gedung pemer intah dan r umah dinas ser ta penataan per umahan dan per mukiman w ilayah per kotaan/ per desaan;

g. Penyelenggar aan pengaw asan dan pengendalian per mohonan ijin prinsip tata r uang dan ijin mendir ikan bangunan ser ta pembangunan per umahan dan per mukiman di w ilayah per kotaan/ per desaan;

h. Penyelenggar aan evaluasi kegiatan di bidang tata r uang, tata bangunan ser ta per mukiman dan penyehatan lingkungan

Dalam melaksanakan tugas Bidang Jasa Konstruksi dan Alat-alat/ Perbekalan menyelenggar akan fungsi :

a. Per umusan kebijakan teknis di bidang pengembangan jasa konstr uksi dan pelayanan alatalat/ per bekalan konstr uksi;

b. Penyusunan r encana kegiatan di bidang pengembangan jasa konstr uksi dan pelayanan alat-alat/ per bekalan konstr uksi;

c. Pelayanan pemakaian per alatan konstr uksi;

d. Penyelenggar aan Pengaw asan dan pengendalian ter tib usaha, penyeleng-gar aan dan pemanfaatan jasa konstr uksi;

e. Pengendalian dan penelitian per mohonan Izin bidang pengembangan jasa konstr uksi dan pelayanan alat-alat/ per bekalan konstr uksi.

f. Pembinaan dan bimbingan teknis di bidang pengembangan jasa konstr uksi dan pelayanan alat-alat/ per bekalan konstr uksi.

(8)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -8

BAGAN ORGANISASI DINAS PEKERJAAN UMUM, ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

KEPALA DINAS

SEKRETARIAT

SUBBAG PERENCANAAN M ONITORING EVALUASI

DAN PELAPORAN

SUBBAG KEUANGAN SUBBAG UM UM DAN KEPEGAWAIAN

(9)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -9 2. Bapeda

A. Kedudukan

a. Badan Per encanaan Pembangunan Daer ah mer upakan unsur pelaksana tugas ter tentu Pemer intah Kabupaten di bidang per encanaan pembangunan Daer ah b. Badan Per encanaan Pembangunan Daer ah dipimpin oleh seor ang Kepala yang

ber ada di baw ah dan ber tanggung jaw ab kepada Bupati melalui Sekr etar is Daer ah

B. Tugas fungsi

Badan Per encanaan Pembangunan Daer ah mempunyai tugas melaksanakan tugas ter tentu di bidang penelitian dan pengembangan, per encanaan pembangunan ser ta pemantauan atas pelaksanaannya

Dalam melaksanakan tugas, Badan Per encanaan Pembangunan Daer ah menyelenggar akan fungsi :

a. Per umusan kebijakan teknis bidang per encanaan pembangunan Daer ah; b. Penyusunan Per encanaan Str ategis (Renstr a) Daer ah;

c. Penyelenggar aan pembinaan dan fasilitasi penyusunan Per encanaan Str ategis (Renstr a) Per angkat Daer ah;

d. Penyusunan Ar ah Kebijakan Umum Pembangunan Daer ah; e. Penyusunan Str ategi dan Pr ior itas Pembangunan Daer ah;

f. Penyusunan Daftar Skala Pr ior itas (DSP) dan per encanaan kegiatan pembangunan; g. Pengkoor dinasian penilaian per encanaan anggar an Per angkat Daer ah;

h. Penyusunan Rencana Anggar an Pendapatan dan Belanja Daer ah (RAPBD); i. Penyelenggar aan penelitian dan pengembangan Daer ah.

C. Struktur organisasi

Str uktur Or ganisasi Badan Per encanaan Pembangunan Daer ah, meliputi: a. Kepala;

b. Bagian Tata Usaha, ter dir i dar i:

1) Sub Bagian Umum dan Kepegaw aian; 2) Sub Bagian Keuangan ;

c. Bidang Ekonomi, ter dir i dar i:

1) Sub Bidang Per tanian dan Sumber Daya Alam; 2) Sub Bidang Pengembangan Dunia Usaha.

d. Bidang Fisik dan Pr asar ana, ter dir i dar i:

1) Sub Bidang Penataan Ruang, Pemukiman dan Lingkungan Hidup; 2) Sub Bidang Par iwisata, Per hubungan dan Peker jaan Umum. e. Bidang Sosial, ter dir i dar i:

1) Sub Bidang Pemer intahan Umum dan Pendidikan; 2) Sub Bidang Kesejahter aan Sosial.

(10)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -10 Dalam melaksanakan tugas, Bagian Tata Usaha menyelenggar akan fungsi :

a. Penyusunan per encanaan dan pelapor an kegiatan bidang ketatausahaan; b. Pengelolaan ur usan sur at menyur at, kear sipan dan dokumentasi kegiatan; c. Pengelolaan ur usan per lengkapan dan r umah tangga;

d. Pengelolaan administr asi keuangan; e. Pengelolaan administr asi kepegaw aian;

f. Penyiapan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis bidang penelitian dan pengembangan, per encanaan pembangunan ser ta pemantauan atas pelaksanaannya; g. Pengkoor dinasian, penyusunan per encanaan pembangunan daer ah, penelitian dan

pengembangan ser ta pengelolaan data dengan masing-masing bidang;

h. Pengkoor dinasiaan penyusunan Rencana Anggar an Pendapatan Belanja Daer ah (RAPBD), Belanja Oper asi Pemelihar aan Sar ana dan Pr asar ana Publik ser ta Belanja Modal;

i. Pengkoor dinasian per encanaan, evaluasi dan pelapor an kegiatan

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan dan pengelolaan ur usan sur at menyur at, kear sipan, dokumentasi, per lengkapan dan r umah tangga, pengelolaan administr asi kepegaw aian ser ta mengkoor dinasian per encanaan, evaluasi dan pelapor an kegiatan,

Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas memper siapkan penyusunan per encanaan kegiatan pembangunan daer ah, pemantauan pelaksanaan dan mengevaluasi kegiatan, melaksanakan ur usan keuangan di lingkungan Badan Per encanaan Pembangunan Daer ah, melaksanakan Penyusunan Rencana Anggar an Pembangunan Belanja Daer ah dan pemantauan pelaksanaannya.

Dalam melaksanakan tugas Bidang Ekonomi menyelenggar akan fungsi :

a. Per encanaan pr ogr am/ kegiatan di bidang per tanian tanaman pangan, peter nakan, per ikanan, Kehutanan, per kebunan, per tambangan dan ener gi, pengair an, industr i dan per dagangan, ser ta per koper asian dan penanaman modal;

b. Pengumpulan dan penyusunan data hasil pelaksanaan pr ogr am/ kegiatan di bidang per tanian tanaman pangan, peter nakan, per ikanan, Kehutanan, per kebunan, per tambangan dan ener gi, pengair an, industr i dan per dagangan serta per koper asian dan penanaman modal;

c. Penganalisaan dan penilaian pr ogr am/ kegiatan di bidang per tanian tanaman pangan, peter nakan, per ikanan, kehutanan, per kebunan, pertambangan dan ener gi, pengair an, industr i dan per dagangan, ser ta per koper asian dan penanaman modal;

d. Penyusunan statistik dan dokumentasi pelaksanaan pr ogr am/ kegiatan di bidang per tanian tanaman pangan, peter nakan, per ikanan, kehutanan, per kebunan, per tambangan dan ener gi, pengair an, industr i dan per dagangan serta per koper asian dan penanaman modal;

e. Pengkoor dinasian dan memadukan r encana pr ogr am/ kegiatan dar i per angkat daer ah di bidang per tanian tanaman pangan, peter nakan, per ikanan, kehutanan, per kebunan, per tambangan dan ener gi, pengair an, industr i dan per dagangan serta per koper asian danPenanaman Modal;

(11)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -11 Dalam melaksanakan tugas, Bidang Fisik dan Prasarana menyelenggar akan fungsi :

a. Per encanaan pr ogr am/ kegiatan di bidang par iwisata dan kebudayaan, per hubungan, peker jaan umum, penataan r uang, per tanahan, per mukiman dan lingkungan hidup; b. Pengumpulan dan penyusunan data hasil pelaksanaan pr ogr am/ kegiatan di bidang

par iw isata dan kebudayaan, per hubungan, peker jaan umum, penataan r uang, per tanahan, per mukiman dan lingkungan hidup;

c. Penganalisaan dan penilaian pr ogr am/ kegiatan di bidang par iw isata dan kebudayaan, per hubungan, peker jaan umum, penataan r uang, per tanahan, per mukiman dan lingkungan hidup;

d. Penyusunan dan statistik dan dokumentasi pelaksanaan pr ogr am/ kegiatan di bidang par iw isata dan kebudayaan,per hubungan, peker jaan umum, penataan r uang, per tanahan, per mukiman dan lingkungan hidup;

e. Pengkoor dinasian dan memadukan r encana pembangunan pr ogr am/ kegiatan dar i per angkat daer ah di bidang par iw isata dan kebudayaan,per hubungan, peker jaan umum, penataan r uang, per tanahan, per mukiman dan lingkungan hidup;

f. Penginventar isasian per masalahan pr ogr am/ kegiatan di bidang par iwisata dan kebudayaan, per hubungan, peker jaan umum, penataan r uang, per tanahan, per mukiman dan lingkungan hidup

Dalam melaksanakan tugas, Bidang Sosial, menyelenggar akan fungsi :

a. Per encanaan pr ogr am/ kegiatan di bidang pemer intahan umum, pendidikan, kepemudaan dan keolahr agaan, agama, kesehatan, pember dayaan per empuan, pener angan dan komunikasi, kependudukan ser ta tenaga ker ja;

b. Pengumpulan dan penyusunan data hasil pelaksanaan pr ogr am/ kegiatan di bidang pemer intahan umum, pendidikan, kepemudaan dan keolahr agaan, agama, kesehatan, pember dayaan per empuan, pener angan dan komukasi, kependudukan serta tenaga ker ja;

c. Penganalisaan dan penilaian pembangunan bidang pemer intahan umum, pendidikan, kepemudaan dan keolahr agaan, agama, kesehatan, pember dayaan per empuan, pener angan dan komunikasi, kependudukan ser ta tenaga ker ja;

d. Penyusunan statistik dan dokumentasi pelaksanaan pr ogr am/ kegiatan di bidang pemer intahan umum, pendidikan, kepemudaan dan keolahr agaan, agama, kesehatan, pember dayaan per empuan, pener angan dan komunikasi, kependudukan ser ta tenaga ker ja;

e. Pengkoor dinasiaan dan memadukan r encana pr ogr am/ kegiatan dar i Per angkat Daer ah di bidang pemer intahan umum, pendidikan, kepemudaan dan keolahr agaan, agama, kesehatan, pember dayaan per empuan, pener angan dan komunikasi, kependudukan ser ta tenaga ker ja;

(12)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -12

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG

KEPALA

Bagian Tat a Usaha

Kelom pok Jabat an Fungsional

Bidang Ekonom i

Sub Bidang

Pert anian Dan Sum ber Daya Alam

Sub Bagian Um um Dan Kepegaw aian

Bidang Sosial

Sub Bidang

Pem erint ahan Um um Dan Pendidikan

Sub Bidang Kesejaht eraan Sosial

Sub Bagian Keuangan

UPT

Penelit ian Dan Pengem bangan Sub Bidang

Pengem bangan Dunia Usaha

Bidang Fisik dan Prasarana

Sub Bidang

Penat aan Ruang, Perm ukim an dan Lingkungan Hidup

Sub Bidang

(13)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -13

3. Dinas lingkungan hidup

Struktur Organisasi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magelang

1. Kepala Badan 2. Sekr etar is

a. Kasubag Per encanaan, Monev dan Pelapor an b. Kasubag Keuangan

c. Kasubag Umum dan Keuangan

3. Ka Bid Pengendalian Pencemar an Lingkungan a. Kasubid Pengendalian Pencemar an Air

b. Kasubid Pengendalian Pencemar an Udar a, Limbah Padat dan Bahan Ber acun Ber bahaya (B3)

4. Ka Bid Pengendalian Ker usakan dan Konser vasi Lingkungan Hidup a. Kasubid Pengendalian Ker usakan lahan

b. Kasubid Konser vasi Sumber Daya Air dan Keanekar agaman hayati 5. Ka Bid Pengkajian Dampak dan Pengamanan Lingkungan

a. Kasubid Pengkajian Dampak dan Pengembangan Sistem Manajemen Lingkungan b. Kasubid Pengamanan Lingkungan

6. Ka Labor ator ium Lingkungan a. Kasubag Tata Usaha UPT BLH

Tugas Pokok dan Fungsi Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Magelang

Ber dasar kan Per atur an Daer ah Nomor 30 Tahun 2008 tentang Or ganisasi dan Tata Ker ja Lembaga Teknis Daer ah dan Satuan Polisi Pamong Pr aja, Tugas Pokok Badan Lingkungan Hidup adalah: Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan spesifik daer ah di bidang lingkungan hidup.

KEPALA BADAN 1. Tugas Pokok :

Kepala Badan Lingkungan Hidup mempunyai tugas pokok menyusun kebijakan dan mengoor dinasikan pelaksanaan kebijakan di bidang lingkungan hidup.

2. Fungsi :

- Penyusunan kebijakan di bidang lingkungan hidup.

- Pengoor dinasian pengendalian dan pengaw asan pencemar an dan ker usakan lingkungan ser ta konser vasi sumber daya alam.

- Pengoor dinasian pelayanan administr asi dan teknis bidang lingkungan hidup. - Pengoor dinasian penegakan hukum lingkungan.

3. Ur aian Tugas :

a. Menyusun kebijakan di bidang lingkungan hidup yang meliputi : per encanaan, pelaksanaan, dan pengaw asan pengelolaan lingkungan hidup.

b. Mengoor dinasikan pengendalian dan pengaw asan pencemar an lingkungan, ker usakan lingkungan dan konser vasi sumber daya alam.

c. Mengoor dinasikan pelayanan bidang lingkungan hidup dengan mengacu Standar t Pelayanan Minimal (SPM) bidang lingkungan hidup.

(14)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -14 e. Mengoor dinasikan pengendalian tata r uang dalam pengelolaan lingkungan hidup

ter hadap daya dukung dan daya tampung lingkungan.

f. Mengoor dinasikan penegakan hukum lingkungan baik secar a administr asi, per data maupun pidana ter hadap pelaku pencemar an dan per usakan lingkungan hidup.

g. Pembinaan dan peningkatan par tisipasi masyar akat, lembaga non pemer intah dan sw asta dalam pengelolaan lingkungan hidup.

h. Membina penyelenggar aan Unit Pelaksanaan Teknis sesuai kebutuhan, seper ti : UPT Labor ator ium Lingkungan.

i. Membina penyelenggar aan jabatan fungsional di bidang lingkungan hidup.

j. Mengoor dinasikan penyelenggar aan pr ogr am-progr am str ategis lingkungan hidup seper ti : ADIPURA, PROPER, PROKASIH, Pr ogr am Langit Bir u, Pr oduksi Ber sih.

SEKRETARIAT 1. Tugas Pokok :

Sekr etar iat mempunyai tugas pokok mer umuskan kebijakan teknis, menyiapkan bahan r encana dan pr ogr am, mengkoor dinasikan pelaksanaan teknis, fasilitasi, pemantauan, evaluasi, pelapor an, pengelolaan sistim infor masi, pelayanan administr asi umum, kepegaw aian, keuangan, per pustakaan, or ganisasi dan tata laksana r umah tangga dan per lengkapan di lingkungan badan.

2. Fungsi :

- Per umusan kebijakan teknis bidang lingkungan hidup.

- Pengoor dinasian kebijakan teknis, fasilitasi, pemantauan, evaluasi dan pelapor an bidang lingkungan hidup.

- Penyelenggar aan pelayanan administr asi umum, kepegaw aian, keuangan, pusat data per pustakaan, or ganisasi dan tata laksana r umah tangga dan per lengkapan di lingkungan Badan.

3. Ur aian Tugas :

a. Mer umuskan kebijakan teknis bidang lingkungan hidup. b. Menyusun r encana dan pr ogr am bidang lingkungan hidup

c. Menyelenggar akan pelayanan administr asi umum, kepegaw aian, keuangan di lingkungan badan.

d. Menyelenggar akan per pustakaan, or ganisasi dan tata laksana r umah tangga dan per lengkapan di lingkungan Badan.

e. Mer encanakan dan melaksanakan pengelolaan sistem infor masi lingkungan hidup. f. Mengoor dinasikan pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi kegiatan bidang lingkungan

hidup untuk bahan lapor an.

g. Menyelenggar akan fasilitasi, kegiatan r apat-r apat bidang lingkungan hidup. h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diber ikan oleh Kepala Badan.

SUBBAG PERENCANAAN, MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN 1. Tugas Pokok :

(15)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -15 2. Ur aian Tugas :

a. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan pr ogr am. b. Mengumpulkan bahan/ data hasil pelaksanaan pr ogr am.

c. Melaksanakan koor dinasi pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pr ogr am. d. Melaksanakan koor dinasi pengembangan pr ogr am.

e. Melaksanakan penyusunan pelapor an pelaksanaan pr ogr am.

f. Menyelenggar akan pelayanan data dan infor masi lingkungan hidup ser ta per pustakaan. g. Melaksanakan tugas lain yang diber ikan oleh atasan.

SUBBAG KEUANGAN 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pengumpulan dan penyiapan bahan penyusunan dan pengelolaan administr asi keuangan.

2. Ur aian Tugas :

a. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan dan per umusan r encana anggar an. b. Melaksanakan administr asi keuangan dan per pajakan sesuai ketentuan.

c. Melaksanakan penyusunan lapor an pajak tahunan.

d. Melaksanakan penyusunan lapor an per tanggungjawaban keuangan. e. Melaksanakan administr asi pembayar an gaji pegaw ai.

f. Melaksanakan penyimpanan dokumen administr asi keuangan. g. Melaksanakan tugas lain yang diber ikan oleh atasan.

SUBBAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pengelolaan ur usan sur at menyur at, kear sipan, dokumentasi, per lengkapan, sar ana dan pr asar ana kantor ser ta pengelolaan administr asi kepegaw aian.

2. Ur aian Tugas :

a. Melaksanakan pengelolaan ur usan ketatausahaan. b. Melaksanakan pengelolaan ur usan kepegaw aian.

c. Melaksanakan pengelolaan ur usan per alatan dan per lengkapan. d. Melaksanakan pengelolaan ur usan ker umahtanggaan.

e. Melaksanakan koor dinasi untuk pengembangan SDM melalui pendidikan dan pelatihan teknis di bidang pengelolaan dan pengendalian dampak lingkungan maupun per temuan-per temuan ilmiah.

f. Melaksanakan tugas lain yang diber ikan oleh atasan.

BIDANG PENGENDALIAN PENCEMARAN LINGKUNGAN 1. Tugas pokok

Mer umuskan kebijakan teknis, menyiapkan bahan r encana dan pr ogr am, mengoor dinasikan pelaksanaan teknis, fasilitasi, pemantauan, evaluasi dan pelapor an bidang pengendalian pencemar an lingkungan, ser ta pelayanan administr asi dan teknis bidang pengendalian pencemar an air , udar a, limbah padat dan Bahan Ber bahaya Ber acun (B3).

2. Fungsi

(16)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -16

- Pelaksanaan koor dinasi kebijakan teknis, fasilitasi, pemantauan, evaluasi dan pelapor an bidang pengendalian pencemar an air , udar a, li mbah padat dan Bahan Ber bahaya Ber acun (B3).

- Penyelenggar aan pelayanan administr asi dan teknis pengendalian pencemar an air , udar a, limbah padat dan Bahan Ber bahaya Ber acun (B3).

3. Ur aian Tugas

a. Mer umuskan kebijakan teknis di bidang pengendalian pencemar an lingkungan. b. Menyusun r encana dan pr ogr am bidang pengendalian pencemar an lingkungan.

c. Menyelenggar akan bimbingan dan pember dayaan masyar akat dalam pengendalian pencemar an lingkungan.

d. Menyelenggar akan fasilitasi, pemantauan dan evaluasi bidang pengendalian pencemar an lingkungan.

e. Melaksanakan pember ian r ekomendasi penyimpanan sementar a limbah B3.

f. Melaksanakan pemantauan, penanganan dan pembinaan pr ogr am str ategis lingkungan hidup seper ti : Pr ogr am Per ingkat kiner ja Per usahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER), Pr ogr am Kali Ber sih (PROKASIH), Pr oduksi Ber sih, Langit Bir u, Adipur a. g. Melaksanakan dan mengaw asi Ijin Pembuangan Limbah cair (IPLC).

h. Menyelenggar akan pelayanan administr asi dan teknis pengendalian pencemar an air , udar a, limbah padat dan B3.

i. Menyelenggar akan pemantauan pencemar an lingkungan dengan menfungsikan labor ator ium lingkungan.

j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diber ikan oleh Kepala Badan.

SUBBID PENGENDALIAN PENCEMARAN AIR 1. Tugas Pokok

Melaksanakan pengumpulan dan penyiapan bahan penyusunan kebijakan teknis, r encana kegiatan ser ta melakukan pembinaan, pengaw asan, evaluasi dan pelapor an kegiatan pengendalian pencemar an air .

2. Ur aian Tugas

a. Mengumpulkan bahan penyusunan r encana kegiatan pengendalian pencemar an air . b. Mer encanakan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis

penyelenggar aan pengendalian pencemar an air .

c. Mer encanakan bahan dan pelaksanaan pengadaan sar ana dan pr asar ana pengendalian pencemar an air .

d. Melaksanakan pembinaan dan pember dayaan masyar akat dalam pengendalian pencemar an air .

e. Melaksanakan pelayanan administr asi dan teknis pengendalian pencemar an air . f. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pengendalian pencemar an air .

g. Melaksanakan fasilitasi pengendalian pencemar an air . h. Melaksanakan Pr ogr am Kali Ber sih dan Pr oduksi Ber sih. i. Melaksanakan dan mengaw asi Ijin Pembuangan Limbah Cair .

j. Melaksanakan pemantauan pencemar an air dengan memfungsikan labor ator ium lingkungan.

k. Melapor kan hasil kegiatan.

(17)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -17

SUBBID PENGENDALIAN PENCEMARAN UDARA, LIMBAH PADAT dan BAHAN BERBAHAYA BERACUN ( B3)

1. Tugas Pokok

Melaksanakan pengumpulan dan penyiapan bahan penyusunan kebijakan teknis, r encana kegiatan ser ta melakukan pembinaan, pengaw asan, evaluasi dan pelapor an kegiatan pengendalian pencemar an udar a, limbah padat dan bahan ber bahaya ber acun (B3).

2. Ur aian Tugas

a. Mengumpulkan bahan penyusunan r encana kegiatan pengendalian pencemar an udar a, limbah padat dan Bahan Ber bahaya dan Ber acun (B3).

b. Mer encanakan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis penyelenggar aan pengendalian pencemar an udar a, limbah padat dan bahan ber bahaya ber acun (B3).

c. Mer encanakan bahan dan pelaksanaan pengadaan sar ana dan pr asar ana pengendalian pencemar an udar a, limbah padat dan bahan ber bahaya ber acun (B3).

d. Melaksanakan pembinaan dan pember dayaan masyar akat dalam pengendalian pencemar an udar a, limbah padat dan Bahan Ber bahaya dan Ber acun (B3).

e. Melaksanakan pelayanan administr asi dan teknis pengendalian pencemar an udar a, limbah padat dan Bahan Ber bahaya dan Ber acun (B3).

f. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pengendalian pencemar an udar a, limbah padat dan Bahan Ber bahaya dan Ber acun (B3).

g. Melaksanakan fasilitasi pengendalian pencemar an udar a, limbah padat dan Bahan Ber bahaya dan Ber acun (B3).

h. Melaksanakan, mengaw asi dan membina Pr oper , Pr ogr am Langit Bir u dan Pr ogr am Adipur a.

i. Melaksanakan dan memantau pember ian Ijin Penyimpanan Sementar a Limbah B3. j. Melapor kan hasil kegiatan.

k. Melaksanakan tugas lain yang diber ikan oleh atasan.

BIDANG PENGENDALIAN KERUSAKAN DAN KONSERVASI LINGKUNGAN HIDUP 1. Tugas Pokok :

Mer umuskan kebijakan teknis, menyiapkan bahan r encana dan pr ogr am, mengoor dinasikan pelaksanaan teknis, fasilitasi, pemantauan, evaluasi dan pelapor an bidang pengendalian ker usakan dan konser vasi Lingkungan Hidup, ser ta pelayanan administr asi dan teknis pengendalian ker usakan lingkungan, konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

2. Fungsi :

- Per umusan kebijakan teknis di bidang pengendalian ker usakan dan konser vasi lingkungan hidup.

- Pengoor dinasian kebijakan teknis, fasilitasi, pemantauan, evaluasi dan pelapor an bidang pengendalian ker usakan lingkungan.

(18)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -18 3. Ur aian Tugas :

a. Mer umuskan kebijakan teknis di bidang pengendalian ker usakan dan konser vasi lingkungan hidup.

b. Menyusun r encana dan pr ogr am bidang pengendalian ker usakan dan konser vasi lingkungan hidup.

c. Menyelenggar akan bimbingan dan pember dayaan masyar akat dalam pengendalian ker usakan lingkungan dan konser vasi lingkungan hidup.

d. Menyelenggar akan fasilitasi, pemantauan dan evaluasi bidang pengendalian ker usakan dan konser vasi lingkungan hidup.

e. Mengoor dinasikan pelaksanaan pembinaan dan pemantauan pr ogr am str ategis lingkungan hidup, seper ti : Kalpatar u, Adiw iyata.

f. Mengoor dinasikan pelaksanaan pengendalian kerusakan lingkungan hidup ber kaitan dengan kebakar an hutan, bencana, pr oduksi bio massa.

g. Mengoor dinasikan pelaksanaan per encanaan dan pengevaluasian konser vasi sumber daya air pada w ilayah Daer ah Alir an Sungai (DAS), kaw asan lindung di luar kaw asan hutan yang mempunyai fisiogr afi seper ti hutan lindung, dan lain sebagainya. h. Mengoor dinasikan pelaksanaan penetapan kr iter ia baku ker usakan lahan dan atau tanah

di wilayah kabupaten dan penetapan kaw asan yang ber esiko menimbulkan bencana. i. Menyelenggar akan kegiatan pemulihan lahan dan/ atau tanah akibat ker usakan

lingkungan.

j. Mengoor dinasikan per encanaan, pelaksanaan, dan pengaw asan konser vasi keanekar agaman hayati.

k. Mer encanakan penyelenggar aan sistim infor masi dan pengelolaan data base (keanekar agaman hayati, MIH dan SLHD).

l. Melaksanakan tugas lain yang diber ikan oleh Kepala Badan.

SUBBID PENGENDALIAN KERUSAKAN LAHAN 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan penyiapan dan pengumpulan bahan penyusunan kebijakan teknis, r encana kegiatan, melakukan pembinaan, pengaw asan, evaluasi dan pelapor an kegiatan pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan.

2. Ur aian Tugas :

a. Mengumpulkan bahan per umusan kebijakan tehnis dan r encana kegiatan pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan.

b. Melaksanakan pr ogr am/ kegiatan pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan.

c. Melakukan pembinaan/ penyuluhan dalam r angka usaha peningkatan per ta ser ta masyar akat pada kegiatan pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan.

d. Melakukan pengumpulan data, penetapan lokasi kegiatan pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan.

e. Mer encanakan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis penyelenggar aan pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan.

f. Mer encanakan bahan pelaksanaan pengadaan sar ana dan pr asar ana pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan.

(19)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -19 h. MelaksanaKan pengendalian ker usakan lingkungan hidup ber kaitan dengan kebakar an

hutan, bencana, pr oduksi bio massa.

i. Melaksanakan penetapan kr iter ia baku ker usakan lahan dan atau tanah di w ilayah kabupaten dan penetapan kaw asan yang ber esiko menimbulkan bencana.

j. Menyelenggar akan kegiatan pemulihan lahan dan/ atau tanah akibat ker usakan lingkungan.

k. Mer encanakan pengendalian dan pengaw asan penyelenggar aan kegiatan pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan.

l. Melaksanakan evaluasi hasil penyelenggar aan kegiatan pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan.

m. Melapor kan hasil kegiatan pengendalian ker usakan lahan/ lingkungan. n. Melaksanakan tugas lain yang diber ikan oleh atasan.

SUBBID KONSERVASI SUMBERDAYA AIR DAN KEANEKARAGAMAN HAYATI 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan penyiapan dan pengumpulan bahan penyusunan kebijakan teknis, r encana kegiatan, melakukan pembinaan, pengaw asan, evaluasi dan pelapor an kegiatan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

2. Ur aian Tugas :

a. Mengumpulkan bahan per umusan kebijakan teknis dan r encana kegiatan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

b. Melaksanakan pr ogr am/ kegiatan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

c. Melakukan pembinaan/ penyuluhan dalam upaya peningkatan per an serta masyar akat pada kegiatan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

d. Melakukan pendataan dan penetapan lokasi kegiatan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

e. Mer encanakan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis penyelenggar aan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

f. Mer encanakan bahan pelaksanaan pengadaan dan pengelolaan sar ana dan pr asar ana kegiatan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

g. Melaksanakan per encanaan dan pengevaluasian konser vasi sumber daya air pada w ilayah Daer ah Alir an Sungai (DAS), kaw asan lindung di luar kaw asan hutan yang mempunyai fisiogr afi seper ti hutan lindung, dan lain sebagainya.

h. Melaksanakan koor dinasi per encanaan, pelaksanaan, dan pengaw asan konser vasi keanekar agaman hayati.

i. Melaksanakan per encanaan, penyelenggar aan sistim infor masi dan pengelolaan data base (keanekar agaman hayati, MIH dan SLHD).

j. Mer encanakan bahan pengendalian dan pengawasan penyelenggar aan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

k. Melaksanakan evaluasi hasil penyelenggar aan kegiatan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

l. Melapor kan hasil kegiatan penyelenggar aan kegiatan konser vasi sumber daya air dan keanekar agaman hayati.

(20)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -20

BIDANG PENGKAJIAN DAMPAK DAN PENGAMANAN LINGKUNGAN 1. Tugas Pokok :

Mer umuskan kebijakan teknis, menyiapkan bahan r encana dan pr ogr am, mengoor dinasikan pelaksanaan teknis, fasilitasi, pemantauan, evaluasi dan pelapor an bidang pengkajian dampak dan pengamanan lingkungan, ser ta pelayanan administr asi dan teknis pengkajian dampak dan pengamanan lingkungan.

2. Fungsi :

- Per umusan kebijakan teknis di bidang pengkajian dampak dan pengamanan lingkungan. - Pengoor dinasian kebijakan teknis, fasilitasi, pemantauan, evaluasi dan pelapor an bidang

pengkajian dampak dan pengamanan lingkungan.

- Penyelenggar aan pelayanan administr asi dan teknis pengkajian dampak dan pengamanan lingkungan.

3. Ur aian Tugas :

a. Mer umuskan kebijakan teknis di bidang pengkajian dampak dan pengamanan lingkungan.

b. Menyusun r encana dan pr ogr am bidang pengkajian dampak dan pengamanan lingkungan.

c. Menyelenggar akan bimbingan dan pember dayaan masyar akat dalam pengamanan lingkungan.

d. Menyelenggar akan pembahasan Dokumen Kajian Lingkungan (AMDAL, UKL-UPL). e. Melaksanakan pengaw asan dan pembinaan ter hadap pelaksanaan Dokumen Kajian

Lingkungan (AMDAL, UKL-UPL).

f. Melaksanakan dan mengaw asi pember ian Rekomendasi Kelayakan Lingkungan.

g. Melaksanakan pemantauan, pengaw asan dan pembinaan sistem manajemen lingkungan : ISO, Ekolabel, SNI, pr oduksi ber sih dan teknologi ber w aw asan lingkungan.

h. Menyelenggar akan penetapan dan pener apan Baku Mutu Lingkungan.

i. Menyelenggar akan penegakan hukum lingkungan melalui pember dayaan PPLHD dan PPNS-LINGKUNGAN HIDUP.

j. Melaksanakan koor dinasi dalam penyelesai an kasus-kasus lingkungan. k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diber ikan oleh Kepala Badan.

SUBBID PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pengumpulan dan penyiapan bahan penyusunan kebijakan teknis dan r encana kegiatan, melakukan pembinaan, pengaw asan, evaluasi, dan pelapor an kegiatan pengkajian dampak dan pengembangan sistem manajemen lingkungan.

2. Ur aian Tugas :

a. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan r umusan kebijaksanaan teknis pengkajian dampak lingkungan.

b. Melaksanakan pengkajian dampak lingkungan.

c. Melaksanakan koor dinasi pengkajian dampak lingkungan.

(21)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -21

e. Melaksanakan pemantauan ter hadap pember ian Rekomendasi dan Kelayakan Lingkungan.

f. Melaksanakan kooor dinasi dalam pembinaan dan pengaw asan pener apan sistem manajemen lingkungan, ISO, ekolabel, SNI, pr oduksi ber sih dan teknologi ber w aw asan lingkungan.

g. Melaksanakan tugas lain yang diber ikan oleh atasan.

SUBBID PENGAMANAN LINGKUNGAN 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pengumpulan dan penyiapan bahan penyusunan kebijakan teknis dan r encana kegiatan, melakukan pembinaan, pengaw asan, evaluasi dan pelapor an kegiatan pengamanan lingkungan.

2. Ur aian Tugas :

a. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan r umusan kebijakan teknis pengamanan lingkungan.

b. Melaksanakan pengaw asan lingkungan dengan pener apan paksaan pemer intahan atau uang paksa ter hadap usaha dan atau kegiatan yang melakukan pelanggar an ter hadap per atur an per undang-undangan di bidang lingkungan hidup.

c. Melaksanakan koor dinasi penegakan hukum lingkungan. d. Melaksanakan mediasi kasus lingkungan.

e. Melakukan pengaw asan, pemantauan dan evaluasi pener apan hukum lingkungan.

f. Menginventar isasi per masalahan kasus dan sengketa lingkungan ser ta penyelesaian kasus lingkungan.

g. Menelaah ijin yang ber kaitan dengan bidang lingkungan. h. Melaksanakan tugas lain yang diber ikan oleh atasan.

UPT Laboratorium Lingkungan 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan sebagian tugas Badan Lingkungan Hidup di bidang pelayanan Labor ator ium Lingkungan.

2. Ur aian Tugas :

a. Mengumpulkan bahan per umusan kebijakan teknis dan r encana kegiatan pelayanan labor ator ium lingkungan.

b. Melaksanakan kegiatan pengambilan, uji petik pengambilan dan pemer iksaan sampel pada lingkungan.

c. Mer encanakan pengadaan media dan r eagensia pemer iksaan. d. Melaksanakan pemer iksaan sampel secar a fisika, ki mia dan biologi. e. Melaksanakan ketatausahaan labor ator ium lingkungan.

f. Melaksanakan tugas lain yang diber ikan oleh atasan.

4. PDAM

A. SIFAT, TUJUAN, DAN LAPANGAN USAHA

(22)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -22 b menyelenggar akan kemanfaatan umum;

c menunjang pendapat daer ah

Tujuan PDAM adalah :

a. Memenuhi kebutuhan air minum yang memenuhi syar at-syar at kesehatan bagi masyar akat di daer ah;

b. Member ikan kontr ibusi pada pendapatan daer ah; c. Menunjang pembangunan dar ah;

d. Menunjang pembangunan nasional

Lapangan Usaha PDAM adalah :

a. Mengusahakan penyediaan air minum yang memenuhi syar at-syar at kesehatan bagi masyar akat di daer ah;

b. Mengembangkan jenis usaha lain yang menyangkut pengelolaan air dalam r angka menunjang pembangunan ekonomi daer ah

B. Struktur organisasi

Or ganisasi PDAM terdir i dar i : a. Bupati selaku Pemilik Modal; b. Dew an Pengaw as; dan c. Dir eksi

Dew an Pengaw as mempunyai tugas :

a. Melaksanakan pengaw asan, pengendalian dan pembinaan ter hadap pengur usan dan pengelolaan PDAM;

b. Memer iksa dan menyampaikan Rencana Str ategis Bisnis (business plan/ cor por ate plan) dan Rencana Bisnis dan Anggar an Tahunan yang diajukan oleh Dir eksi PDAM kepada bupati untuk mendapatkan pengesahan;

c. Memer iksa dan menandatangani Lapor an Keuangan;

d. Member ikan per timbangan dan sar an kepada bupati ter hadap pengangkatan anggota Dir eksi PDAM;

e. Member ikan per timbangan dan sar an kepada bupati ter hadap r encana per ubahan status kekayaan PDAM;

f. Member ikan per timbangan dan sar an kepada bupati ter hadap r encana pinjaman dan ikatan hukum dengan pihak lain; dan

g. Member ikan per timbangan dan sar an kepada bupati ter hadap r encana pengembangan usaha dan pengelolaan PDAM.

Dir eksi mempunyai tugas sebagai ber ikut :

a. Menyusun per encanaan, melakukan koor dinasi dan pengaw asan selur uh kegiatan oper asional PDAM;

b. Membina pegaw ai;

c. Mengur us dan mengelola kekayaan PDAM;

d. Menyelenggar akan administr asi umum dan keuangan;

(23)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -23 f. Menyusun dan menyampaikan Rencana Bisnis dan Anggar an Tahunan PDAM yang

mer upakan penjabar an tahunan dar i Rencana Str ategis Bisnis (business plan/ cor por ate plan) kepada bupati melalui Dew an Pengaw as; dan

(24)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -24

STRUKTUR ORGANISASI PDAM TIRTA GEMILANG KABUPATEN MAGELANG

KEPALA

DEWAN PENGAWAS

DIREKTUR

DIREKTUR

DIREKTUR ADM DAN KEUANGAN

STAF AHLI

BAGIAN UMUM DAN ADMINISTRASI

BAGIAN KEUANGAN BAGAIAN LANGGANAN DAN REKENING

UNIT UNIT PELAYANAN

SUB UNT PELAYANAN PEJABAT FUNGSIONAL SPI

SUB BAG. UMUM DAN PERSONALIA

SUB BAG. GUDANG DAN PERALATAN PRODUKSI

SUB BAG PERENCANAAN KEUANGAN DAN

PEMBUKUAN

SUB BAG PENGELOLAAN KAS

SUB BAG HUBUNGAN PELAYANAN DAN

HUBUNGAN

SUB BAG BACA METER DAN REKENING

SATUAN PENGAWAS INTERNAL

BAGIAN PERENCANAAN DAN PRODUKSI

BAGIAN TRANSMISI DAN DISTRIBUSI

SUB BAG TRANSMIS SUB BAG PERENCANAAN

PENGEMBANGAN DAN LABORATORIUM

SUB BAG PRODUKSI DAN PENGOLAHAN

SUB BAG DISTRIBUSI DAN PEMELIHARAAN

(25)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -25

10.2.2.Kondisi Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya

Sebagaimana ditetapkan dalam Pr ogr am , penataan tata laksana mer upakan salah satu pr ior itas pr ogr am untuk peningkatan kapasitas kelembagaan. Tata laksana or ganisasi yang per lu dikembangkan adalah menciptakan hubungan ker ja antar per angkat daer ah dengan menumbuhkembangkan r asa keber samaan dan kemitr aan dalam melaksanakan beban ker ja dan tanggung jaw ab bagi peningkatan pr oduktifitas dan kiner ja.

Secar a inter nal, keor ganisasian ur usan pemer intah bidang keciptakar yaan, per lu mengembangkan hubungan fungsional sesuai dengan kompetensi dan kemandir ian dalam melaksanakan tugas, fungsi dan w ew enang untuk masing-masing bidang/ seksi. Selanjutnya juga per lu dikembangkan hubungan ker ja yang koor dinatif baik antar bidang/ seksi di dalam keor ganisasian ur usan keciptakar yaan, maupun untuk hubungan ker ja lintas dinas/ bidang dalam r angka menghindar i tumpang tindih atau duplikasi pr ogr am dan kegiatan secar a substansial dan menjamin keselar asan pr ogr am dan kegiatan antar per angkat daer ah.

Tabel 10.1.

Hubungan Kerja Instansi Bidang Cipta Karya di Kabupaten Magelang

No. I nstansi Peran I nstansi dalam

Pembangunan Bidang CK

Unit/ Bagian yang Menangani Pembangunan Bidang CK 1 Bappeda Penataan Ruang dan Lingkungan Bidang Fisik dan Pr asar ana 2 Dinas PU dan ESDM  Bidang pembangunan dr ainase

3 Badan Lingkungan Hidup Sanitasi lingkungan Bidang Pengkajian Dampak dan Pengamanan Lingkungan

4 PDAM Penyediaan air minum PDAM

DPU ESDM

Tabel 10.2

Inventarisasi Instansi Bidang Cipta Karya di Kabupaten Magelang

No. Nama SOP I nstansi yang Terlibat Tugas dan Fungsi I nstansi dalam

SOP

penyusunan r encana detail tata r uang, penyusunan r encana teknis r uang dan penyusunan r encana zonasi

penyusunan per encanaan tata r uang

dan lingkungan

b. DPU bidang Cipta

Kar ya

Pelaksanaan pengaturan,

penyelenggar aan dan pengaw asan per umahan dan pemukiman 2 Penataan Bangunan

dan Lingkungan

a. Badan Per encanaan Pembangunan Daer ah Kabupaten Magelang

penyusunan r encana detail tata r uang, penyusunan r encana teknis r uang dan penyusunan r encana zonasi

penyusunan per encanaan tata r uang

dan lingkungan

b. DPU bidang Cipta

Kar ya

Pelaksanaan pengaturan,

(26)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -26

per umahan dan pemukiman 3 Pengembangan Air

Minum

a. PDAM Kabupaten Magelang

Sebagai penyedia, pengelolaan layanan air ber sih di Kabupaten Magelang

3 Pengembangan PLP a. DPU bidang Cipta Kar ya

Khususnya di bidang dr ainase,

Mengelola sampah yang ada di

Kabupaten Magelang baik itu pr oses pengangkutan dar i TPS sampai ke

pengembangan sistem managemen lingkungan.

SOP Non-Teknis a. Badan Per encanaan Pembangunan Daer ah Kabupaten Magelang

penyiapan per umusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang per encanaan r inci tata r uang dan per encanaan kaw asan str ategis kota

melaksanakan penyiapan per umusan

kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan per encanaan di bidang penataan r uang dan lingkungan, ser ta pr asar ana kota

b. DPU bidang Cipta Kar ya

Pengaw asan ter hadap pelaksaanaan pembangunan yang ter kait dengan bidang keciptakar yaan seper ti dr ainase, per umahan

10.3. Analisa kelembagaan bidang Cipta Karya di Kabupaten Magelang

ANALISIS SWOT TERHADAP FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENATAAN KELEMBAGAAN DALAM BIDANG KECIPTAKARYAAN

Faktor Internal 1. Kekuatan (St r engt h)

Bila kita mencer mati dar i apa yang dilakukan oleh Pemer intah Kabupaten Magelang selama ini adalah sebuah kekuatan yang sangat penting dalam upaya r estr uktur isasi bir okr asi. Kemampuan Pemer intah Daer ah melakukan str uktur isasi, teknologi, dan per sonil adalah sebuah keputusan yang baik untuk memper baiki semua yang ber kenaan dengan peningkatan kiner ja dan ter utama member ikan pelayanan bagi masyar akat. Dengan adanya tingkat pelayanan yang baik kepada masyar akat menjadikan pemer intah semakin mempunyai legitimasi dalam menjalankan r oda pemer intahan. Dan pada akhir nya keper cayaan untuk melanjutkan pemer intahan kedua kalinya dapat diw ujudkan.

(27)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -27 Pola penataan kelembagaan ter kendala dar i beber apa hal ter utama masih adanya sebahagian per sonil dalam pemer intahan yang kur ang member ikan apr ior i ter hadap r oda pemer intahan.

Faktor Eksternal 1. Peluang (Oppur tunit y)

Banyak peluang yang diter ima Pemer intah Kabupaten Magelang ter utama setelah pemer intah pusat member ikan kew enangan penuh untuk mengelola sendir i daer ahnya. Sehingga member ikan peluang untuk menata sendir i daer ahnya. Hal ini member ikan peluang lain untuk member dayakan selur uh per sonil yang ada dalam lingkungan pemer intahannya. Selain itu, peluang untuk meningkatkan kesejahter aan kepada masyar akat lebih luas dan ter integr asi.

2. Ancaman (Tr eat h)

Ancaman itu tetap ada, mulai dar i penggembosan dar i apar at sendir i untuk tidak member ikan kesungguhan hati untuk beker ja kar ena ada unsur politik yang beker ja di dalamnya. Dalam setiap or ganisasi hal seper ti ini adalah lumr ah namun bila dibiar kan maka akan menjadi ancaman di masa yang akan datang. Selain itu ancaman lain adalah dengan sistem desentr alisasi membuka peluang KKN bagi penguasa di setiap daer ah yang justr u menambah par ah manajemen pemer intahan yang ter bina selama ini, sehingga tingkat keper cayaan masyar akat kembali menur un dan melemah.

Dar i ur ai an di atas dapat dikemukakan Analisis SWOT ter hadap Pola penataan kelembagaan khususnya dalam bidang keciptakar yaan adalah sebagai ber ikut :

(St r engt h) yang mer upakan faktor penunjang inter nal :

1. PP Nomor 41 Tahun 2007 sesuai dengan kew enangan yang dimiliki oleh Pemda Di Indonesia.

2. Str uktur yang seder hana dapat mengakomodir kebutuhan yang ada.

3. Fasilitas yang ada dapat memper mudah pelaksanaan tugas pokok yang ber dampak pada pencapaian Good Gover nance.

4. Apar at mampu menjalankan tugas pokok khususnya dalam bidang keciptakar yaan di Kabupaten Magelang.

5. Or ganisasi yang ada setelah r estr uktur isasi dapat memper mudah apar at untuk mengembangkan kemampuannya.

6. Standar Pelayanan Minimal (SPM) dapat member ikan kepastian hukum pada masyar akat.

7. Pola r estr uktur isasi bir okr asi memper mudah Pemer intah Kabupaten Magelang untuk member ikan infor masi yang jelas kepada masyar akat.

8. Pola r estr uktur isasi memudahkan Pemer intah Kabupaten Magelang untuk ber tanggung jaw ab pada publik.

Kelemahan (Weaknesses) yang mer upakan faktor penghambat inter nal : 1. Adanya tugas pokok yang ser upa pada beber apa dinas yang dibentuk.

2. Sar ana pendukung lain pada Pemer intah Kabupaten Magelang belum maksimal. 3. Pola r estr uktur isasi yang dibentuk member dampak per ubahan kebutuhan sar ana pada beber apa unit or ganisasi.

(28)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -28 5. Motivasi apar at masih kur ang dalam beker jasama dengan tim ker ja untuk pencapaian tujuan or ganisasi.

6. Masih kur angnya penyuluhan hukum ter hadap masyar akat. 7. Tr anspar ansi dan akuntabilitas apar at Pemda belum optimal.

Peluang (Oppor tunit y) yang mer upakan faktor penunjang ekster nal :

1. Pola r estr uktur isasi Bir okr asi Pemer intah Kabupaten Magelang telah mengar ah pada pelaksanaan Good Gover nance.

2. Kesesuaian str uktur kelembagaan yang ada dengan potensi daer ah telah member ikan kemudahan kegiatan pelayanan masyar akat secar a ber tahap.

3. Or ganisasi yang dibentuk dapat melakukan pengelolaan potensi daer ah seper ti pengelolaan sumber daya alam sehingga dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daer ah (PAD).

4. Keter sediaan sar ana pendukung dapat memper mudah pelaksanaan tugas dan kiner ja optimal.

5. Kemampuan apar at dapat dicapai dengan kegiatan Diklat secar a kontinyu ser ta peningkatan pendidikan S1 dan S2.

6. Pola r estr uktur isasi bir okr asi dapat ber implikasi ter hadap kejelasan hukum bagi masyar akat.

7. Kemudahan masyar akat memper oleh infor masi yang jelas dapat mew ujudkan Good Gover nance dan kemudahan masyar akat mengetahui penggunaan dana Publik.

8. Pemer intah Kabupaten Magelang akan mer evisi kelembagaan yang over lap dalam pelaksanaan tugas

Ancaman (t hr eat) yang mer upakan faktor penghambat ekster nal :

1. Over lap pelaksanaan tugas member ikan indikasi akan kualitas bir okr asi yang kur ang baik.

2. Sulitnya membangun koor dinat antar instansi terkait. 3. Kebutuhan daer ah belum ter ungkap secar a sistematis.

5. PP Nomor 41 Tahun 2007 belum sepenuhnya mengar ah pada pelaksanaan Good Gover nance.

10.4. Rencana Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Cipta Karya

Rencana pengembangan SDM dapat dilakukan dengan peningkatan jenjang pendidikan ser ta mendukung pembinaan kapasitas pegaw ai melalui pelatihan. Sesuai dengan lingkup kegiatan bidang keciptakar yaan, dalam r angka peningkatan kualitas SDM terdapat beber apa pelatihan yang diadakan oleh Dir ektor at Jender al Cipta Kar ya Kementer ian PU

Tabel 10.3

Pelatihan Bidang Cipta Karya

No Jenis Pelatihan

1 Bimbingan Teknis Pengelolaan Bangunan Gedung dan Rumah Negara Pusat, Barat dan Timur ser ta ser tifikasi Pengelola Teknis

2 Bimbingan Teknis Penyelenggar aan Bangunan Gedung Negar a 3 Bimbingan Teknis Pengelolaan Rumah Negar a Golongan III

4 Tr aining of Tr ainer s (TOT) Bidang Penyelenggar aan Penataan Bangunan dan Lingkungan 5 Tr aining of Tr ainer s (TOT) Sosialisasi Per atur an Per undangan-undangan Bangunan Gedung

dan Lingkungan

(29)

LAPORAN AKHIR Penyusunan RPI2JM Kabupaten Kabupaten Magelang X -29 7 Peningkatan Kapasitas SDM Dit. PBL beker jasama dengan Pusat Pembinaan Kompetensi dan

Pelatihan Konstr uksi

8 Pembinaan Teknis Peningkatan Kemampuan dalam Bidang Kepr otokolan 9 Pembinaan Teknis Peningkatan Kemampuan dalam Bidang Tata Per sur atan

10 Pembinaan Teknis Peningkatan Kemampuan Pemeliharaan dan Pengamanan Infr astr uktur Publik Bidang Keciptakar yaan

11 Pembinaan Teknis Peningkatan Kemampuan Apar atur Negara dalam Tanggap Dar ur at Bencana

12 Pembinaan Teknis Per cepatan Pr oses Hibah/ Alih Status Barang Milik Negar a 13 Pembinaan Teknis Pener apan Aplikasi SIMAK BMN

14 Pembinaan Teknis Pengembangan Kompetensi Pegaw ai 15 Pembinaan Teknis Pemetaan Kompetensi Pegaw ai 16 Diklat Pejabat Inti Satker (PIS)

Gambar

Tabel 10.1.
Tabel 10.3

Referensi

Dokumen terkait

menyelesaikan Pendidikan Diploma III Pada Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Telekomunikasi Politeknik Negeri Sriwijaya yang telah ditetapkan oleh pihak

Tanpa campur tanganNya, penulis tidak mungkin dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ Perilaku Prososial Pada Remaja Ditinjau dari Keharmonisan Keluarga dan Dukungan Sosial

Dari permasalahan tersebut penting untuk dilakukan proses pengambilan keputusan untuk dapat memahami sisi psikologis dari penyandang lupus yang memilih tetap bekerja

Serial Peripheral Interface (SPI) merupakan salah satu mode komunikasi serial synchrounous kecepatan tinggi yang dapat digunakan pada banyak.. mikrokontroler,

Salah satunya adalah daerah Muara Beliti – Tebing Tinggi karena kedua daerah ini adalah kawasan yang potensial untuk agrobisnis dan agroindustri.Didalam

Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya katni mcnr;ucapkan tcrinl'1

Kemudian, baginda menyuruh orang pergi ke rumah istri Ajdewan untuk mengambil harta perempuan jalang yang sudah dibunuhnya!. Harta perempuan jalang itu pun dibawanya ke hadapan

Seharusnya dalam hal ini andil pemerintah dalam memerangi peredaran narkotika tidak sebatas dengan mengeluarkan aturan seperti Undang-undang terkait saja, melainkan harus