• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Subyek yang dipilih adalah remaja panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi dengan kriteria

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Subyek yang dipilih adalah remaja panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi dengan kriteria"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Subyek

Subyek yang dipilih adalah remaja panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi dengan kriteria yang ditentukan oleh peneliti yaitu remaja mulai dari rentang usia 12-21 tahun. Untuk mendapatkan hasil dari tujuan penelitian maka peneliti menyebarkan kuisioner menggunakan teknik random sampling. yaitu 80 subjek remaja panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi.

4.2. Deskripsi Subyek Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada remaja panti asuhan Akhiruz zaman yang bertempat tinggal di kota Bekasi. Penelitian responden mengenai pengaruh konsep diri terhadap harga diri pada remaja panti asuhan Akhiruz zaman diperoleh 80 responden. Dengan cara mengajukan pernyataan sebanyak 33 (tiga puluh tiga) mengenai konsep diri, dan 44 (empat puluh empat) pernyataan mengenai harga diri.

Kuisioner ini dibagikan kepada responden dan pernyataan-pernyataan yang diajukan kepada setiap responden akan dianalisis hasilnya secara kuantitatif.

4.3. Analisis Deskriptif Data Penelitian 4.3.1. Analisis Deskriptif Konsep Diri

Pada kategorisasi konsep diri berdasarkan norma kenyataan, terdapat 31 item pernyataan valid dengan 4 skala yaitu (SS, S, TS, STS). Yang memiliki skor norma harapan maksimal 124 Dan skor minimal 31 Dengan mean 77,5 Dan standar deviasi sebesar 15,5. Sedangkan pada norma kenyataan, skor maksimal 105 dan skor minimal 64 dengan mean 86,2 dan standar deviasi 8,79.

(2)

Berdasarkan tabel diatas, didapatkan hasil kategorisasi konsep diri melalui tiga kategori. Dimana jumlah responden dengan kategori sedang yaitu 66 orang Dengan presentase 82,5% Serta jumlah responden dengan kategori tinggi yaitu 14 orang dengan presentase 17,5%.

4.3.2. Analisis Deskriptif Harga Diri

Pada kategorisasi harga diri berdasarkan norma kenyataan, terdapat 41 item pernyataan valid dengan 4 skala yaitu (SS, S, TS, STS). Yang memiliki skor norma harapan maksimal 164 Dan skor minimal 41 Dengan mean 102,5 Dan standar deviasi sebesar 20,5. Sedangkan pada norma kenyataan, skor maksimal 153 dan skor minimal 78 dengan mean 125,2 dan standar deviasi 14,75.

Table 4.2 Skor kategorisasi norma harapan dan norma kenyataan harga diri

Kategori Norma harapan Norma kenyataan frekuensi % Rendah < 62 < 77 0 0% Sedang 62-93 77-94 66 82,5% Tinggi > 93 > 94 14 17,5% Jumlah 100%

Kategori Norma harapan Norma kenyataan Frekuensi %

Rendah < 41 < 110 2 2,5%

Sedang 82-123 110-139 32 40%

(3)

Berdasarkan tabel diatas, didapatkan hasil kategorisasi harga diri melalui tiga kategori. Dimana jumlah responden dengan kategori rendah yaitu 2 orang dengan presentase 2,5% dan jumlah responden dengan kategori sedang yaitu 32 orang Dengan presentase 40% Serta jumlah responden dengan kategori tinggi 46 orang dengan presentase 57,5%.

4.4. Hasil Uji Validitas

Validitas mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsinya. Suatu angket dapat dikatakan valid (sah) jika pertanyaan pada suatu angket mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh angket tersebut (sugiyono, 2010). Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan program statistic SPSS for windows 22.0.

Analisis faktor merupakan salah satu teknik untuk melakukan uji validitas, analisis faktor dilakukan dengan cara mengkorelasikan jumlah skor faktor dengan skor total, Penelitian ini menggunakan uji coba terpakai, dengan n = 80 partisipan, bila kolerasi tiap faktor tersebut positif dan besarnya 0.220 keatas dengan tingkat signifikansi 0.05% maka faktor tersebut merupakan konstruk yang kuat.

4.4.1. Uji Validitas Variabel Harga Diri

Salah satu instrument yang sering dipakai dalam penelitian ilmiah adalah angket yang bertujuan untuk mengetahui pendapat seseorang mengenai suatu hal. Ada dua syarat penting yang berlaku pada sebuah angket, yaitu keharusan angket untuk valid dan reliable. dari hasil perhitungan uji validitas terdapat 41 item yang valid, dan 3 item yang gugur dari total keseluruhan 44 butir soal. Berikut dibawah ini table item yang gugur dan valid pada skala harga diri.

(4)

Table.4.1 Distribusi item pada skala harga diri

No Dimensi Indicator Favorable No item Un Jumlah

Favorable 1 Dimensi personal Memandang positif potensi diri 1, 3* 2, 3 Memandang positif kondisi fisik 4 5 6 3

Merasa diri berharga 8

9 10 7 4

Merasa diri mampu 12 11

13 3

Merasa diri berguna 14

17 15 16 4 2 Dimensi Hubungan dengan keluarga; Perasaan nyaman ketika berada dirumah bersama keluarga 19 18 20 3 Sering dilibatkan dalam diskusi keluarga 23 21 22 3 Anak panti menggambarkan hubungan mereka dengan keluarga Menghayati harapan-harapan keluarga dalam dirinya 24 26 25 27 4 Mendapatkan perhatian yang cukup dari keluarga 30 28 29 3 3 Dimensi hubungan dengan teman sebaya Menggambarkan bagaimana hubungan individu dengan teman sebaya 31 32 2 Diantaranya suka berada bersama orang lain. 33 34 2 Merasa populer diantara teman sebaya. 35 36 2

serta cukup dikenal

dilingkungannya 37 38 2 4 Dimensi memaknai pekerjaan: Anak panti melakukan pekerjaannya dengan baik dan tepat waktu

(5)

*item gugur

4.4.2. Uji Validitas Variabel Konsep Diri

Dari hasil perhitungan uji validitas pada item ini terdapat 31 item yang valid, dan 2 item yang gugur dari total keseluruhan 33 butir soal. Berikut dibawah ini item-item yang gugur dan valid pada skala konsep diri.

Table 4.2 Distribusi item pada skala konsep diri menggambarkan bagaimana mereka memaknai pekerjaannya Merasa bangga dengan pekerjaan

dan hasil kerjanya 41 42 43* 44* 4

Jumlah 44

No Dimensi Indicator Favorable No item Un Jml

Favorable 1 Pengetahuan:

Adalah: apa yang remaja ketahui tentang dirinya sendiri

1. Memperoleh yang akurat tentang dirinya sendiri. 1 18* 4,5,8,9*, 11, 14,15,17 10 2. mencari informasi tentang dirinya sendiri. 2 7 10 12,13,16, 19 7 3. Menginformasikan yang sudah mereka ketahui tentang dirinya sendiri.

3 12 2

(6)

*item gugur

4.5. Hasil Uji Reabilitas

Uji reliabilitas dilakukan terhadap item pernyataan yang dinyatakan valid. Pengujian reliabilitas digunakan untuk menguji konsistensi jawaban responden atau seluruh bukti pernyataan diukur berdasarkan skala alpha cronbach, dimana jika mendekati 1 maka hasil sangat baik, jika berada di atas 0,8 baik, tetapi bila berada dibawah 0,6 tidak baik. Artinya bila nilai alpha berada dibawah 0,6, maka dapat dikatakan bahwa pengukuran yang dilakukan tidak konsisten atau pengukuran tidak reliable. Sedangkan 0,7 dapat diterima (dalam Priyatno, D., 2010).

4.5.1. Uji Reliabilitas Harga Diri

Uji reliabilitas dilakukan dengan perhitungan statistik Alpha cronbach dan diperoleh angka koefisien reliabilitas sebesar 0,911 Pengujian reliabilitas ini dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi. 22.0 for windows. Nilai koefisien reliabilitas tersebut menunjukkan bahwa skala harga diri adalah tersebut adalah reliable dan sangat baik sehingga layak digunakan dalam penelitian.

4.5.2. Uji Reliabilitas Konsep Diri

Uji reliabilitas dilakukan dengan Alpha cronbach dan diperoleh angka koefisien reliabilitas sebesar 0.844 Pengujian reliabilitas ini dilakukan dengan menggunakan program

cita-cita yang ingin diraih

3 Penilaian 1. Penilaian terhadap

dirinya sendiri. 25,28 29,30, 4

2. Pencapaian tujuan 26 27 2

3. Rasa percaya diri 31

32 33 3

(7)

SPSS versi 22.0 for windows. Nilai koefisien reliabilitas tersebut menunjukkan bahwa skala konsep diri dapat diterima sehingga layak digunakan dalam penelitian.

4.6. Analisis Regresi Sederhana

Regresi sederhana seringkali digunakan untuk memprediksi atau menguji pengaruh satu variabel bebas atau variabel independent terhadap variabel terikat atau variabel dependent. Bila skor variabel bebas diketahui maka skor variabel terikatnya dapat diprediksi besarnya. Analisis regresi juga dapat dilakukan untuk mengetahui linearitas variabel terikat dengan variabel bebasnya (Widiyanto, 2012).

Dari uji ANOVA atau F test, di dapat F hitung adalah 17.681 dengan tingkat signifikansi 0.000 karena probabilitas (0.000) jauh lebih kecil dari 0.005. dari hasil F hitung tersebut dapat dibandingkan dengan nilai F tabel pada tabel distribusi F untuk α= 5%, df=k=1, dan df2 (n-k-1) = 80-1-1=78, maka diperoleh F table sebesar 3.963.

Uji hipotesis : Jika F hitung > F table, maka Ho ditolak Jika F hitung < F table, maka Ho diterima

Berdasarkan hasil uji statistic dan diketahui F hitung sebesar 17.681 > dari F table 3.963 serta signifikansi p = 0,000 (p<0,05) maka Ho ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa konsep diri berpengaruh secara signifikan terhadap harga diri remaja panti asuhan Akhiruz zaman.

Uji hipotesis berdasarkan Coefficients digunakan untuk mengetahui apakah konsep diri berpengaruh secara signifikan atau tidak terhadap harga diri. Dalam pengujian tersebut digunakan tingkat signifikasi 0,05. Dapat diperoleh nilai t hitung untuk variabel konsep diri sebesar 4.205. dari hasil t hitung variabel tersebut dapat dibandinngkan dengan nilai t tabel α= 5%, df=k=1, dan df2 (n-k-1) = 80-1-1=78 untuk pengujian satu pihak diperoleh nilai t table sebesar 1.665 Uji t terlihat angka signifikansi 0.000 pada variable konsep diri. Artinya

(8)

konsep diri berpengaruh secara signifikan terhadap harga diri. Dengan sumbangan efektifnya sebesar 72.1%.

4.6.1. Persamaan Regresi Linear

Berdasarkan dari hasil uji statistik regresi diatas didapatkan nilai a (constanta) serta b (variabel) maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

(Y = a + bx) Y = 63.109 + 0.721x

Adapun interpretasi dari persamaan linear sederhana tersebut adalah:

Nilai b sebesar 0,721 artinya konsep diri akan diikuti dengan kenaikan variabel harga diri sebesar 0,721, begitupun sebaliknya. Nilai a sebesar 63.109, nilai ini mengidentifikasikan bahwa bila tidak terdapat variabel konsep diri , maka nilai dari variabel harga diri adalah 63.109 (bila X sama dengan nol). Dari hasil tersebut dapat menunjukkan adanya pengaruh konsep diri sebagai variabel Independen (X) terhadap harga diri sebagai variabel dependen (Y).

4.7. Pembahasan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat apakah terdapat pengaruh konsep diri terhadap harga diri remaja di panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi jawa barat. Dan dari penelitian ini ada pengaruh konsep diri terhadap harga diri di panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi jawa barat.

Hasil analisis menggunakan metode kuantitaf analisis regresi sederhana. Diperoleh hasil R = 0,430 dan kontribusi efektif (R2) dari variabel konsep diri terhadap harga diri sebesar 18,5% dengan p = 0.000 yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh konsep diri terhadap harga diri remaja panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi.

(9)

Berdasarkan hasil penelitian konsep remaja di panti asuhan Akhiruz zaman adalah sedang dengan presentase 82,5% atau sekitar 66 orang. Hasil tersebut jika dikaitkan dengan teori perkembangan konsep diri Calhoun & Acocella (2004) menunjukkan bahwa konsep diri berasal dan berkembang sejalan pertumbuhannya, terutama akibat dari hubungan individu dengan individu lainnya. Seiring dengan berjalannnya waktu inidividu mulai bisa membedakan antara dirinya, orang lain dan benda-benda sekitarnya dan pada akhirnya mulai mengetahui siapa dirinya, apa yang diinginkan dan dapat melakukan penilaian terhadap diri sendiri.

Dan presentase harga diri remaja panti asuhan Akhiruz zaman adalah tinggi dengan presentase 57,5%. Dari hasil tersebut jika dikaitkan dengan teori harga diri Coopersmith (dalam Wardhani, 2009) dapat disimpulkan evaluasi remaja terhadap dirinya sendiri, merupakan hasil interaksi antara individu dengan lingkungannya serta perlakuan orang lain terhadap dirinya. Seperti mempunyai tingkat keyakinan terhadap dirinya sendiri sebagai orang yang mampu, penting, berhasil, dan tidak berharga.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis Alternatif (Ha) yang diajukan dalam penelitian ini dapat diterima. Peneliti ingin menyimpulkan bahwa konsep diri berpengaruh signifikan terhadap harga diri pada remaja di panti asuhan Akhiruz zaman, remaja yang memiliki konsep diri positif maka nilai harga diri mereka juga positif.

Gambar

Table 4.2 Skor kategorisasi norma harapan dan norma kenyataan harga diri
Table 4.2 Distribusi item pada skala konsep diri menggambarkan bagaimana mereka memaknai pekerjaannya Merasa bangga dengan pekerjaan

Referensi

Dokumen terkait

Hanya satu variabel kontrol yang secara statistik signifikan mempengaruhi ROE yaitu variabel ukuran perusahaan sedangkan variabel komposisi aktiva dan variabel

Abstrak ² Analisa terhadap faktor lingkungan internal dan eksternal pada suatu usaha berguna untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Sehingga dapat

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang

intra/ekstrakuriuler yang ada di SMA Angkasa Adisutjipto Yogyakarta antara lain: Sepak Bola, Volly, Tonti, Musik daerah, Basket, Futsal, Tenis Lapangan, Pramuka. Kendala

( market-based view ); (4) Masukan bagi konsumen jasa pendidikan tinggi swasta sebagai bahan evaluasi apakah keinginan mereka ( voice of the customers ) telah

Dari hasil perhitungan kedalaman pemancangan pada saat kondisi air normal diperoleh Daktual = 3,001 m, dengan tipe turap yang dapat digunakan adalah tipe PS-28 b.. Dari

Khusus untuk calon peserta yang mengajukan permohonan tugas belajar secara mandiri sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) huruf c, menyampaikan bukti kelulusan seleksi yang

Pembelajaran berjalan dengan lancer, yang diawali dengan presentasi kelompok yang bertugas dalam menjadi pemateri, kemudian ada sesi tanya jawab sekaligus diluruskan oleh