• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMANFAATAN EKSTRAK BAYAM DURI (Amaranthus spinosus L.) dan EKSTRAK KROKOT (Portulaca oleracea L.) SEBAGAI HERBISIDA ORGANIK PADA TANAMAN SELADA (Lactuca sativa L.)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PEMANFAATAN EKSTRAK BAYAM DURI (Amaranthus spinosus L.) dan EKSTRAK KROKOT (Portulaca oleracea L.) SEBAGAI HERBISIDA ORGANIK PADA TANAMAN SELADA (Lactuca sativa L.)"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PEMANFAATAN EKSTRAK BAYAM DURI(Amaranthus spinosus L.) dan EKSTRAK KROKOT (Portulaca oleracea L.) SEBAGAI HERBISIDA

ORGANIK PADA TANAMAN SELADA (Lactuca sativa L.)

SKRIPSI

Oleh

ARIFIN PRAYOGO 1404020026

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN

(2)
(3)
(4)
(5)

MOTTO

“JIKALAU ANDA INGIN BISA MELAKUKAN SESUATU, MAKA BIASAKANLAH ANDA DENGAN SESUATU TERSEBUT. KARENA BISA

(6)

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya ini saya persembahkan untuk:

1. Kedua orang tua tercinta yang telah memberikan dukungan, semangat, dan

memotivasi saya untuk menyelesaikan karya ini.

2. Adik-adik yang saya banggakan, karena telah memberikan semangat selama

pengerjaan karya ini.

3. Winda H, Fauzi A, Paskowo A, Vinny F, dan semua sahabat-sahabat saya

yang selalu menemani, memotivasi, dan membantu saya dalam pengerjaan

karya ini.

4. Teman-temanku angkatan 2012, 2013, 2014, dan 2015 Fakultas Pertanian

yang telah berjuang bersama menimba ilmu di Universitas Muhammadiyah

(7)

ARIFIN PRAYOGO: 1404020026 PEMANFAATAN EKSTRAK BAYAM DURI (Amaranthus spinosus L.) DAN EKSTRAK KROKOT (Portulaca oleracea L.) SEBAGAI HERBISIDA ORGANIK PADA TANAMAN SELADA (Lactuca sativa L.). Pembingbing: Dr. Ir. H. Gayuh Prasetyo Budi M.P. dan Agus Mulyadi Purnawanto S.P. M.P.

RINGKASAN

Penggunaan herbisida kimia yang berlebihan dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, perlu dicari alternatif lain dalam mengendalikan gulma yaitu dengan bioherbisida. Senyawa alelokimia yang terkandung dalam gulma bayam duri dan krokot berpotensi digunakan sebagai bioherbisida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi ekstrak gulma bayam duri dan krokot yang berpengaruh paling baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada, serta berpengaruh menekan populasi gulma. Penelitian dilakukan di lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto dimulai bulan Maret sampai Mei 2017. Bahan yang digunakan dalam pembuatan ekstrak gulma adalah daun dari gulma bayam duri dan krokot yang ditambahkan dengan air untuk memperoleh konsentrasi ekstrak yang berbeda (0, 25, 50, dan 75%). Rancangan percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan yaitu: A0 (tanpa perlakuan/kontrol), A1 (ekstrak bayam duri konsentrasi 25%), A2 (ekstrak bayam duri konsentrasi 50%), A3 (ekstrak bayam duri konsentrasi 75%), A4 (ekstrak krokot konsentrasi 25%), A5 (ekstrak krokot konsentrasi 50%), dan A6 (ekstrak krokot konsentrasi 75%) yang diulang sebanyak 4 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak gulma bayam duri dan krokot tidak berpengaruh nyata pada pertumbuhan dan hasil tanaman selada, serta penekanan populasi gulma. Sedangkan pemberian ekstrak dengan konsentrasi yang berbeda (0, 25, 50, dan 75%) tidak berpengaruh nyata pada pertumbuhan dan hasil tanaman selada, serta penekanan populasi gulma.

(8)

ARIFIN PRAYOGO: 1404020026 THE UTILIZATION OF ORGANIC HERBICIDE MADE FROM SPINY AMARANTH (Amaranthus spinosus L.) AND PURSLANE (Portulaca oleracea L.) ON LETTUCE PLANT (Lactuca sativa L.). Supervised by: Dr. Ir. H. Gayuh Prasetyo Budi M.P. and Agus Mulyadi Purnawanto S.P. M.P.

SUMMARY

The utilization of excessive chemical herbicide results pollution. Thus, bio-herbicide is needed to control weeds. The allelo-chemistry compound in spiny

amaranth and purslane that best affected on lettuce’s growth and crop, as well as

controlling the weeds’ population. This study was conducted in experimental field

of Agriculture Faculty Universitas Muhammadiyah Purwokerto from March to May 2017. The materials used in making bio-herbicide were the leaves of spiny amaranth and purslane with different concentration (0, 25, 50, and 75%) added by water. The design of experiment used complete randomized design with 7 treatments: A0 (no treatment/control), A1 (the extract of spiny amaranth with 25% concentration), A2 (the extract of spiny amaranth with 50% concentration), A3 (the extract of spiny amaranth with 75% concentration), A4 (purslane extract with 25% concentration), A5 (purslane extract with 50% concentration), and A6 (purslane extract with 75% concentration) which applied 4 replications. The results showed that the use of spiny amaranth and purslane extract did not significantly affect to the growth and crop of lettuce, and did not control the weeds population. Moreover, the extract usage with different concentration (0, 25, 50, and 75%) did not significantly affect to the growth and crop of lettuce, and unable to control the weeds population.

(9)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang selalu melimpahkan nikmat, rahmat,

berkah dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan

judul “Pemanfaatan Ekstrak Bayam Duri (Amaranthus spinosus L.) dan Ekstrak

Krokot (Portulaca oleracea L.) Sebagai Herbisida Organik PadaTanaman Selada

(Lactuca sativa L.)”. Skripsi ini merupakan salah satu persyaratan menyelesaikan

pendidikan tingkat Sarjana pada Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian

Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Penulisan skripsi ini tidak lepas dari

bantuan banyak pihak, oleh karena itu perkenankan penulis mengucapkan terima

kasih kepada:

1. Kedua orang tua, beserta semua keluarga yang telah memberikan semangat

dan dukungan, kasih sayang dan doanya.

2. Dr. Ir. Gayuh Prasetyo Budi, M.P. selaku dosen pembimbing I yang telah

banyak memberikan saran dan bimbingannya.

3. Agus Mulyadi Purnawanto, S.P., M.P., selaku dosen pembimbing II dan

pembingbing akademik yang telah banyak memberikan masukan serta

bimbingannya.

4. Ir. Bambang Nugroho, M.P. selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas

Muhammadiyah Purwokerto.

5. Hamami Alfasani Dewanto, S.Si., M.Si., selaku dosen penguji atas

kesediaannya memberikan arahan, kritik dan saran kepada penulis.

6. Winda Hastari yang telah memberikan banyak sekali dorongan semangat dan

(10)

7. Paskowo Agung, Vinny Fajriani, Risky Affiandhy, Guruh Mayka, Mukhlis H

dan teman-teman yang telah membantu saya dalam proses penelitian.

Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan di

dalamnya, sehingga segala kritik dan saran sangat diharapkan demi tercapainya

kesempurnaan penulisan skripsi ini. Penulis berharap agar skripsi ini dapat

bermanfaat bagi semua pihak.

Purwokerto, Februari 2018

(11)
(12)
(13)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Teks

4.2 Rerata Hasil Analisa Sidik Ragam pada Masing-Masing Variabel

Pengamatan Pemberian Ekstrak Bayam Duri dan Krokot terhadap

Pertumbuhan Tanaman Selada ... 25

4.4 Rerata Hasil Analisa Sidik Ragam pada Masing-Masing Variabel

Pengamatan Pemberian Ekstrak Bayam Duri dan Krokot terhadap

Hasil Tanaman Selada ... 26

4.6 Rerata Hasil Analisa Sidik Ragam pada Masing-Masing Variabel

Pengamatan Pemberian Ekstrak Bayam Duri dan Krokot terhadap

Pertumbuhan Gulma ... 26

(14)

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

Teks

4.1 Amaranthus spinosus L. ... 37

4.2 Portulaca oleracea L. ... 38

4.3 Eleusine indica L. ... 39

4.4 Cyperus rotundus L. ... 41

4.5 Crassocephalum crepidioides ... 42

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

Teks

1. Denah Rancangan Acak Lengkap Penelitian ... 50

2. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Tinggi Tanaman

Selada ... 51

3. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Jumlah Daun Selada ... 52

4. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Bobot Segar Tajuk

Selada ... 53

5. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Bobot Segar Akar

Selada ... 54

6. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Bobot Kering Tajuk

Selada ... 55

7. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Bobot Kering Akar

Selada ... 56

8. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Jumlah Gulma ... 57

9. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Bobot Kering Gulma .. 58

10. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Persentase Penutupan

(16)

11. Analisa Statistik Pengaruh Pemberian Ekstrak Gulma Bayam Duri

Dan Krokot Terhadap Variabel Pengamatan Nilai Kompetisi

Gulma ... 60

Gambar

Tabel

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil dari penelitian tersebut, maka mendapatkan beberapa saran yang dapat di jadikan tolak ukur atau pertimbangan untuk memperbaiki konsep diri dalam

Dimohon konfirmasi ke sekolah bahwa hari Sabtu Dosen Pembimbing tdk bisa Hadir (087820215158). Konfirmasi dengan sekolah/lembaga Mitra Konfirmasi dengan sekolah/lembaga

Ada beberapa isitilah yang perlu dijelaskan dalam penelitian ini, agar tidak terjadi kerancuan dalam memahami judul yang diangkat yakni “Pengaruh Keterlibatan Guru dalam

Skils assessment indicator include directing students to show achievement of learning outcomes, project task according student progress, time frame of work, rubric

Langkah pertama yang dilakukan dalam pengambilan data penelitian adalah dengan melakukan observasi terhadap 20 siswa sebagai pretest (sebelum diberikan

kewajiban yang harus dilakukan oleh orang tua terhadap anak yang

a. Fungsi kognitif, semakin kuat efikasi diri anak akan memperkuat komitmen individu terhadap tujuan hidupnya misalnya dalam hal cita-cita. Fungsi motivasi, mendorong anak

Perbedaan hasil penelitian di Kabupaten Cilacap ini dengan teori kemungkinan disebabkan karena persalinan yang terjadi di Kabupaten Cilacap sebagian besar terjadi pada usia