1
HUBUNGAN TINGKAT KEJENUHAN KERJA SHIFT
MALAM DENGAN TINGKAT STRESS PERAWAT DI RUANG
PERAWATAN INTENSIF RSUD BANYUMAS KABUPATEN
BANYUMAS
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mencapai Derajat Sarjana
Oleh : PUJI ASTUTI
0911020073
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2
HALAMAN PERSETUJUAN
HUBUNGAN TINGKAT KEJENUHAN KERJA SHIFT
MALAM DENGAN TINGKAT STRESS PERAWAT DI RUANG
PERAWATAN INTENSIF RSUD BANYUMAS KABUPATEN
BANYUMAS
PUJI ASTUTI
0911020073
Diperiksa dan disetujui :
Pembimbing I Pembimbing II
Kris Linggardini, S.Kp., M.Kep Ns. Ahmad Muhajirin, S.Kep
NIK. 2160195 NIP. 19771216 2009 03 1006
3
HALAMAN PENGESAHAN
HUBUNGAN TINGKAT KEJENUHAN KERJA SHIFT MALAM DENGAN TINGKAT STRESS PERAWAT DI RUANG PERAWATAN INTENSIF
RSUD BANYUMAS KABUPATEN BANYUMAS
PUJI ASTUTI
0911020073
Telah dipertahankan di depan Panitia Ujian Skripsi Pada hari Jum’at, tanggal 19 April 2013
SUSUNAN PANITIA UJIAN
Ketua Sekretaris
Kris Linggardini , S.Kp., M.Kep Ns. Ahmad Muhajirin, S.Kep. NIK. 2160195 NIP. 19771216 2009 03 1006
Penguji I Penguji II
Ns. Jebul Suroso, S. Kep., M. Kep Ns. Meida Laely Ramdani, S. Kep NIP.19770305 200501 1 001 NIK.010912334
Mengetahui,
Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto
4
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya :
Nama : PujiAstuti
NIM : 0911020073
Program Studi : Sarjana Keperawatan
Fakultas/Universitas : Ilmu Kesehatan/Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya dan bukan hasil penjiplakan hasil karya orang lain.
Demikian pernyataan ini, dan apabila kelak di kemudian hari terbukti ada unsur penjiplakan, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Purwokerto, 19 April 2013 Yang menyatakan,
PUJI ASTUTI NIM. 0911020073
v
HALAMAN MOTTO
“
Jangan Pernah Lupakan Allah SWT Dalam Keadaan Apapun. Karena
Hanya Dia- Lah yang mampu Membantu Kita Dalam Keadaan Apapun itu.
“
Jangan Pernah Mengatakan “Aku Tidak Bisa”
Sebelum Kita berusaha dan
Mencobanya s
erta Berdo’a.
“
Keluarga adalah Harta yang Paling Berharga dan Istimewa dalam Hidup
,yang Mampu memberikan Kehangatan, kenyamanan, Perlindungan, serta
sebagai tempat Untuk mencurahkan semua cerita dalam Menjalani Sebuah
Kehidupan.
“
Sebuah Rencana akan Berhasil Jika Kita Menyiapkan Sesuatu Dengan
Matang, Bukan karena Keberuntungan Orang akan berhasil, tetapi Karena
Kerja Keras, Sukses Adalah Sebuah Pencapaian.
vi
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini aku persembahkan kepada:
“
Pertama kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya selama ini sehingga aku bisa menjalani hidup ini sampai sekarang.
“
Kedua orang tuaku yang aku sayangi yang selalu memberi Do’a dan S
upport
kepadaku
“
Segenap keluarga besarku yang selalu memberikan do’a dan nasihat untuk
kesuksesanku
“
Kedua pembimbing saya Ibu Kris Linggardini dan Bapak Ahmad
Muhajirin, terima kasih atas jasa- jasa yang telah engkau berikan.
“
Buat Teman- teman Kontrakan
“Tjah FIERSTATE “
Arum, Anis, Indra,
Ida, nisa, lisa, ndani dan yoe yang selalu memberikan senyuman dan
semangat. Kasih sayang mengalir bersama kita semua, sedih susah pernah kita
rasakan semua, apapun yang terjadi kita telah menjadi saudara.
“
Buat Seseorang yang telah memberi support dan selalu menemaniku dalam
keadaan apapun
“
Teman-teman semua yang tidak bisa saya sebutkan satu- satu terima kasih
sudah memberi semangat untuk menyelesaikan Skripsi
vii
HUBUNGAN TINGKAT KEJENUHAN KERJA SHIFT MALAM DENGAN TINGKAT STRESS PERAWAT DI RUANG PERAWATAN INTENSIF RSUD
BANYUMAS KABUPATEN BANYUMAS
ABSTRAK
Latar Belakang : Ruang perawatan Intensif pada hakekatnya merupakan sebuah layanan kesehatan paripurna, di instansi rumah sakit yang dilengkapi dengan ruangan yang diperuntukkan bagi pasien dengan kondisi kritis. Ruang perawatan intensif merupakan ruang perawatan bagi pasien-pasien dengan tingkat ketergantungan yang tinggi.Hasil studi pendahuluan yang dilakukan di RSUD Banyumas diperoleh beberapa data diantaranya perawat mengalami tingkat kejenuhan kerja shift malam berat dan juga mengalami tingkat stress dalam kategori yang berat. Hal ini disebabkan karena waktu shift malam yang lebih panjang dibandingkan dengan waktu shift pagi dan siang, adanya beban kerja yang berlebihan karena adanya tugas atau tuntutan dalam pelayanan di ruang perawatan Intensif atau kemampuan minimal yang harus dimiliki oleh perawat ICU dan HCU,serta jumlah pasien yang banyak akan tetapi jumlah perawat yang kurang.
Tujuan Penelitian : Mengetahui hubungan tingkat kejenuhan kerja shift malam dengan tingkat stress perawat di ruang Perawatan Intensif RSUD Banyumas Kabupaten Banyumas.
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perawat di ruang Perawatan Intensif RSUD Banyumas sebanyak 32 perawat. Tekhnik sampling menggunakan total sampling dengan responden sebanyak 30 orang karena 2 orang tidak bersedia menjadi responden. Alat pengumpulan data menggunakan kuisioner. Analisis data penelitian menggunakan analisis Chi square.
Hasil : Tingkat kejenuhan kerja shift malam ringan sebesar 43.3% sedangkan tingkat kejenuhan kerja shift malam berat sebesar 56.7%. Tingkat stress perawat ringan sebesar 20%, tingkat stress perawat sedang sebesar 36.7% dan tingkat stress perawat berat sebesar 43.3%. Ada hubungan yang signifikan antara tingkat kejenuhan kerja shift malam dengan tingkat stress perawat di ruang Perawatan Intensif ditunjukkan dengan p value
sebesar 0,027.
Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara tingkat kejenuhan kerja shift malam dengan tingkat stress perawat di ruang Perawatan Intensif RSUD Banyumas Kabupaten Banyumas
Kata Kunci : Tingkat Kejenuhan, Tingkat Stress, Shift Malam.
viii
RELATION BETWEEN BOREDOM LEVEL OF NIGHT SHIFT AND THE
NURSE’S STRESS LEVEL IN INTENSIVE CARE UNIT AT LOCAL HOSPITAL
OF BANYUMAS
ABSTRACT
Background: An Intensive care unit is an ultimate ward to care the patients in a certain critical condition. It is used for the patients with high dependence. The prior study indicated a boredom of the night shift among the nurse and some reported an indication of severe stress. This is due to the longer extent of the shift, compared to the morning and the afternoon. Besides, more duties and demands of the nurse at the ICU and the increasing number of the patients with decreased number of the nurses to care.
Objectives: finding out the relation between the boredom level of the night shift and the stress level among the nurses at the ICU at the local hospital of Banyumas.
Method: This is an analytical survey employing cross-sectional apparoach. The population was all the nurses at the ICU, 32 nurses. It applies a total sampling. The respondents are 30. The data were collected through a questionnaire. The analysis was done through Chi-square analysis.
Result: The analysis shows that the boredom of light level was 43.3 %, and that of severe level was 56%. The light stress was found among 20% of the nurse, the nurse with a medium stress was 36,7%, and the severe one was indicated among 43.3%. It was proved that there is a significant relation between the boredom level and the stress level among the nurses at the ICU with p value of 0,027.
Conclusion: there is a significant relation between the boredom level and the stress level among the nurses at the ICU at the local hospital of Banyumas.
Keywords: Boredom Level, Stress Level, Night Shift.
¹ Nursing Students S1University Of Muhammadiyah Purwokerto
² Faculty of Health Science University Lecturer Muhammadiyah Purwokerto ³ Hospital Chief Training At Ajibarang
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsipenelitian yang berjudul “ Hubungan Tingkat Kejenuhan Kerja Shift Malam Dengan Tingkat
Stress Perawat Di Ruang Perawatan Intensif RSUD Banyumas Kabupaten Banyumas” ini dengan baik.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar Sarjana, Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, skripsi penelitian ini tidak mungkin dapat terselesaikan.Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada :
1. Dr. H. Syamsuhadi Irsyad, S. H., M. Hum., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah membuat keputusan dalam penulisan skripsi ini.
x
3. Ns. Sri Suparti, S. Kep., selaku Kepala Program Studi Ilmu Keperawatan S1 Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
4. Kris Linggardini, S.Kp., M.Kep., selaku Pembimbing I, terima kasih atas bimbingannya selama ini sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. 5. Ns. Ahmad Muhajirin, S.Kep., selaku Pembimbing II, terima kasih atas
bimbingannya selama ini sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. 6. Ns. Meida Laely Ramdani, S. Kep, selaku dewan penguji II
7. Seluruh Dosen dan staf Akademik Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto, terima kasih atas ilmu pengetahuan yang telah disalurkan selama ini.
8. Kepala Bagian Keperawatan RSUD Banyumas yang telah memberikan ijin penelitian.
9. Kepala Ruang ICUdan HCU RSUD Banyumas yang telah banyak membantu pelaksanaan penelitian ini.
10. Para responden yang telah bersedia berpartisipasi selama proses penelitian berlangsung serta ikut mendukung penelitian ini.
11. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan yang turut membantu terselesaikannya skripsi ini.
Semoga Allah SWT memberikan limpahan rahmat-Nya kepada mereka, dan kelak mendapatkan balasan yang lebih baik dan lebih banyak dariNya.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna karena faktor keterbatasan yang ada dalam diri penulis. Maka dengan kerendahan hati,
xi
kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan untuk kesempurnaan skripsi ini.
Harapan penulis semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan khususnya yang tertarik dengan bidang tema skripsi ini.
Purwokerto, 19 April 2013 Penulis
xii A. Latar Belakang Masalah……… 1
B. Perumusan Masalah……….……….. 8
xiii
2. Fungsi Perawat………...………….. 15
3. Perhitungan Tenaga Perawat...……….………….…. 17
B.Stress…...……….….... 17
1. Pengertian Stress... 17
2. Kriteria Tingkat Stress... 18
3. Faktor- faktor Penyebab Stress... 22
4. Gejala dan Cara Mengatasi Stress... 24
C.KejenuhanKerja...……… 29
1. Pengertian Kejenuhan Kerja………. 29
2. Penyebab Kejenuhan Kerja...……..……….. 30
3. Ciri- ciri dan Cara Mengatasi kejenuhan Kerja..……….…. 34
D. Shift Kerja………...……….. 35
1. Pengertian Shift Kerja………... 35
2. Pola Shift kerja……….. 36
3. Aspek- aspek Shift kerja………... 39
E. Kerangka Teori Penelitian……… 43
F. Kerangka Konsep Penelitian………. 44
G.Hipotesis Penelitian……….. 44
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian ………….……….. 45
B. Tempat dan Waktu Penelitian………..………. 45
C. Populasi dan Sampel……….………. 46
D. Variabel Penelitian……….…... 47
E. Definisi Operasional...………..………. 48
F. Tekhnik Pengumpulan data.………..……… 49
G. Instrumen Penelitian…………...………. 50
H. Jalannya Penelitian... 51
xiv
J. Pengolahan dan Analisis Data... 55 K. Etika Penelitian…………...………... 57 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian………... 1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian……….
2. Deskripsi Karakteristik Individu Responden……… 3. Analisis Univariat………. 4. Analisis Bivariat………
B. Pembahasan………
C. Keterbatasan dan Hambatan Penelitian……….. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan……….
xv
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 3.1 Definisi Operasional... 48 Tabel 4.1 Deskripsi Karakteristik Individu Responden………... .. 61 Tabel 4.2 Tingkat Kejenuhan Kerja Shift Malam………. 62 Tabel 4.3 Tingkat Stress Perawat………. 63 Tabel 4.4 Hubungan Antara Tingkat Kejenuhan Kerja Shift Malam
Dengan Tingkat Stress Perawat……….... 64
xvi
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 2.1 Bagan Kerangka Teori…... 43 Gambar 2.2 Bagan Kerangka Konsep…... 44
xvi
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Permohonan Menjadi Responden.
Lampiran 2 Informed Consent ( Surat Persetujuan Menjadi responden ). Lampiran 3 Pernyataan Kesediaan Menjadi Asisten Peneliti.
Lampiran 4 Lembar Kuisioner Penelitian.
Lampiran 5 Perhitungan Tenaga Perawat menurut Metode Gillies ( Perhitungan Tenaga Keperawatan.
Lampiran 6 Data Hasil Uji Validitas dan Uji Reliabilitas. Lampiran 7 Distribusi Frekuensi Penelitian.
Lampiran 8 Data Hasil Penelitian.
Lampiran 9 Surat Permohonan Ijin Uji Validitas Kuisioner Penelitian dari Kesatuan Bangsa dan Politik.
Lampiran 10 Surat Pemberitahuan Uji Validitas Kuisioner Penelitian dari RSUD Ajibarang.
Lampiran 11 Surat Permohonan Ijin Penelitian dari Kesatuan Bangsa dan Politik serta dari Bappeda.
Lampiran 12 Surat Pemberitahuan Telah Selesai Melakukan Penelitian dari RSUD Banyumas
Lampiran 13 Dokumentasi Penelitian