• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pada Universitas Kristen Satya Wacana. Oleh Angeta Silvia Pabayo

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pada Universitas Kristen Satya Wacana. Oleh Angeta Silvia Pabayo"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING

SISWA KELAS IV SEMESTER II SDN KUTOWINANGUN 05 KECAMATAN TINGKIR KOTA SALATIGA

TAHUN AJARAN 2013/2014

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pada Universitas Kristen Satya Wacana

Oleh

Angeta Silvia Pabayo 292010306

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA

(2)

i

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING

SISWA KELAS IV SEMESTER II SDN KUTOWINANGUN 05 KECAMATAN TINGKIR KOTA SALATIGA

TAHUN AJARAN 2013/2014

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pada Universitas Kristen Satya Wacana

oleh

Angeta Silvia Pabayo 292010306

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA

(3)
(4)
(5)

ii

ABSTRAK

Pabayo, S. Angeta. 2014. Upaya Peningkatan Keaktifan Dan Hasil Belajar IPA Dengan Menggunakan Model Kooperatif Tipe Snowball Throwing Siswa Kelas IV Semester II SDN Kutowinangun 05 Kecamatan Tingkir Kota Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014. Program Studi S1 PGSD FKIP Universitas Kristen Satya Wacana. Pembimbing: Drs. Sumiyarso, M.Si.

Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball Throwing, Keaktifan, Hasil Belajar Siswa.

Latar belakang dalam masalah ini adalah rendahnya keaktifan dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Kutowinangun 05 pada mata pelajaran IPA. Hal ini disebabkan, guru mengajar terkesan monoton dan tidak inovatif dan lebih sering menggunakan metode ceramah (konvensional). Selain itu juga, siswa kurang aktif dan merasa bosan dalam kegiatan belajar, sehingga kurang menumbuhkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Hal ini sangat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dimana masih banyak siswa yang belum mencapai KKM setelah diadakan ulangan harian. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa melalui penggunaan model pembelajaran

Kooperatif tipe Snowball Throwing pada pembelajaran IPA siswa kelas IV

Semester II SDN Kutowinangun 05 Kecamatan Tingkir Kota Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014.

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ). Model PTK yang digunakan adalah model Kemmis S. dan Mc. Taggart R. dengan menggunakan 2 siklus yang masing-masing siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas IV SDN Kutowinangun 05 sebanyak 18 siswa. Teknik pengumpulan data dengan teknik tes dan Observasi (non-tes). Adapun instrumen penelitiannya dengan menggunakan butir-butir soal dan lembar observasi untuk langkah-langkah model

pembelajaran Kooperatif tipe Snowball Throwing dan keaktifan siswa selama

pembelajaran. Teknik analisis yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yang meliputi jumlah, mean, skor minimal-maksimal, dan persentase.

Penggunaan model pembelajaran Kooperatif tipe Snowball Throwing dapat

meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa. Peningkatan hasil belajar dapat terlihat pada besarnya ketuntasan dari kondisi awal Pra Siklus sebesar 6 siswa atau 33.33% dengan rata-rata 67.5, Siklus I sebesar 16 siswa atau 88.89% dengan rata-rata 76.95, dan pada Siklus II sebesar 18 atau 100% dengan rata-rata 90.55. Dilihat dari skor minimal Pra Siklus sebesar 55 , siklus I sebesar 60, dan siklus II sebesar 75. Skor maksimal Pra Sikus sebesar 90, Siklus I sebesar 90, dan Siklus II sebesar 100. Sedangkan keaktifan siswa Pra Siklus termasuk dalam kategori sedang dengan rata-rata sebesar 2,2 Siklus I termasuk dalam kategori sedang dengan rata-rata sebesar 2,9 dan Siklus II termasuk dalam kategori tinggi dengan rata-rata sebesar 3,1. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan

menggunakan model Kooperatif tipe Snowball Throwing dapat meningkatkan

keaktifan dan hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN Kutowinangun 05 Kecamatan Tingkir Kota Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014.

(6)
(7)
(8)

v

MOTTO

Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang

menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak

layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil

(Mazmur 1: 1-3).

Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang

menaruh harapannya pada TUHAN!

(Yeremia 17: 7-8).

Jangan mencari ketakutanmu melainkan carilah harapan

dan mimpimu. Jangan berpikir tentang frustrasimnu, tapi

tentang potensi yang belum terpenuhi. Perhatikan dirimu

bukan dengan apa yang telah kamu coba dan gagal, tapi

dengan apa yang masih mungkin bagimu untuk

melakukan sesuatu (Paus Yohanes XXIII).

Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan,

pergilah ke tempat-tempat yang ingin kamu temui,

jadilah seperti yang kamu inginkan, karena kamu hanya

memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk

melakukan hal-hal yang ingin harus kamu lakukan.

Tetaplah mengandalkan Tuhan dalam segala hal, jangan

pernah mengeluh karena itu akan mempersulit kita.

(9)

vi

PERSEMBAHAN

Syukur untuk karya ini, penulis persembahkan kepada:

 SDN Kutowinangun 05

 Persatuan Guru Republik Indonesia

 Ayah tercinta yang selalu mendukung saya untuk tetap melanjutkan

pendidikan saya hingga saya bisa selesai dan mendapatkan gelar Sarjana.

 Ibu tersayang yang selalu memberi motivasi dan nasehat kepada saya untuk tidak mudah menyerah dalam menghadapi segala hal. Kesulitan apa pun yang saya hadapi beliau selalu memotivasi saya untuk tetap mengandalkan Tuhan dalam segala hal. Karena Tuhan tidak pernah tidur dan selalu menyertai kita umat-Nya.

(10)

vii

KATA PENGANTAR

Sebuah kegiatan pembelajaran haruslah terjadi interaksi serta kemauan belajar yang seimbang antara guru dan peserta didik. Guru dituntut memiliki berbagai ide untuk memilih model atau metode pembelajaran yang tepat pada materi yang akan diajarkannya. Pembelajaran yang baik haruslah mampu menciptakan kelas yang produktif, hal ini dimaksudkan agar siswa dapat memiliki motivasi dan antusias yang tinggi dalam menerima pembelajaran.

Skripsi ini menyajikan beberapa masalah pendidikan yang terjadi khususnya pada anak sekolah dasar serta cara mengatasinya. Penulis menggunakan pola Penelitian Tindakan Kelas untuk mengatasi masalah yang terjadi. Penelitian ini diangkat dari hasil temuan yang diperoleh dilapangan, khususnya dalam proses belajar mengajar. Penelitian ini lebih mengkhususkan pembahasannya tentang upaya peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa dengan menggunakan model

Kooperatif tipe Snowball Throwing pada mata pelajaran IPA kelas IV, penelitian

ini dapat digunakan sebagai referensi dalam penyusunan skripsi.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, sampai skripsi ini dapat diwujudkan. Saran serta koreksi dari pembaca sangatlah diharapkan serta akan diterima dengan tangan terbuka. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat sebagaimana yang diharapkan.

Salatiga, 8 Mei 2013

(11)

viii

UCAPAN TERIMAKASIH

Puji dan syukur atas limpahan kasih, berkat dan penyertaan Tuhan Yesus Kristus, sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Adapun skripsi ini berjudul “ Upaya Peningkatan Keaktifan dan Hasil

Belajar IPA Dengan Menggunakan Model Kooperatif Tipe Snowball Throwing

Siswa Kelas IV Semester II SDN Kutowinangun 05 Kecamatan Tingkir Kota Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014”. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimaksaih atas kerjasama, bimbingan, serta bantuan dari semua pihak. Secara khusu penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu menyertai saya dan masih memberikan saya

kesempatan sampai saat ini untuk bernapas dan menikmati karya agung-Nya.

2. Dr. Drs. Adrianus Asia Sidot, M.Si Bupati Kabupaten Landak yang telah

mendukung peneliti untuk menempuh studi di UKSW.

3. Pemerintah Daerah Kabupaten Landak yang telah bersedia membiayai penulis

dalam menjalankan pendidikan di Universitas Kristen Satya Wacana.

4. Pdt. Prof. Jhon A. Titaley, Th. D;Rektor Universitas Kristen Satya Wacana.

5. Dra. Yari Dwikurnaningsih, M.Pd Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Satya Wacana dan dosen penguji saya yang telah membantu menyempurnakan skripsi dengan kritik dan saran yang diberikan.

6. Herry Sanoto, S.Si. M.Pd Kaprogdi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana.

7. Drs. Sumiyarso, M.Si dosen pembimbing yang telah bersedia membimbing

saya selama dalam penulisan skripsi.

8. Orang tua yang selalu senantiasa menyebut namaku dalam doa dan

memberikan motivasi serta dukungan selama kuliah.

9. Adik-adik saya ( Yuliana Serlis, Aprija dan Aprijo ) yang selalu memberikan

saya semangat.

10.Untuk Remundus Pilong „Thanks a Lot‟ karena sudah memberi motivasi dan

kasih sayang.

(12)

ix

12.Bambang Widodo, S.Pd, SD kepala sekolah SDN Kutowinangun 05 yang

telah memberikan ijin untuk melaksanakan penelitian.

13.Eko Sugiarto, S.Pd, SD guru kelas IV dan telah menjadi kolaborator dalam penelitian dan seluruh guru SDN Kutowinangun 05 yang telah memberikan dukungan dalam pelaksanaan penelitian.

14.Siswa kelas IV SDN Kutowinangun 05 dan kelas IV SDN Tlogo Kec.

Tuntang Kab. Semarang yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan penelitian.

15.Seluruh sahabat mahasiswa RS10B atas motivasi dan kerjasama saat

perkuliahan dan selama penyusunan skripsi.

Salatiga, 8 Mei 2014

(13)

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

ABSTRAK ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN ... iv

MOTTO ... v

PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

UCAPAN TERIMAKASIH... viii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR GAMBAR ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang Masalah ... 1

1.2. Identifikasi Masalah ... 4 1.3. Rumusan Masalah ... 4 1.4. Tujuan Penelitian ... 5 1.5. Manfaat Penelitian ... 5 1.5.1.Manfaat Teoritis ... 5 1.5.2.Manfaat Praktis ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1. Kajian Teori ... 7

2.1.1. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar ... 7

2.1.1.1. Pengertian Ilmu Pengetahuan Alam ... 7

2.1.1.2. Hakikat Ilmu Pengetahuan Alam ... 8

2.1.1.3. Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar ... 10

2.1.1.4. Ruang Lingkup Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar ... 11

(14)

xi

2.1.1.6. Fungsi Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam

Di Sekolah Dasar ... 12

2.1.1.7. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar IPA ... 12

2.1.2. Hasil Belajar ... 13

2.1.2.1. Pengertian Hasil Belajar ... 13

2.1.2.2. Pentingnya Hasil Belajar Dalam Proses Belajar Mengajar ... 16

2.1.2.3. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar ... 17

2.1.2.4. Pengukuran Hasil Belajar ... 18

2.1.3. Keaktifan ... 20

2.1.3.1. Pengertian Keaktifan ... 20

2.1.3.2. Keaktifan Dalam Pembelajaran IPA... 23

2.1.3.3. Pengukuran Keaktifan ... 24

2.1.4. Model Pembelajaran Kooperatif ... 26

2.1.4.1. Pengertian Model Pembelajaran ... 26

2.1.4.2. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif... 27

2.1.5. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball Throwing ... 28

2.1.5.1. Langkah-langkah Pelaksanaan Snowball Throwing ... 29

2.1.5.2. Kelebihan Model Snowball Throwing ... 30

2.1.5.3. Kekurangan/kelemahan Model Snowball Throwing ... 30

2.2. Kajian Hasil Yang Relevan ... 31

2.3. Kerangka Berpikir ... 33

2.4. Hipotesis Tindakan... 34

BAB III METODE PENELITIAN ... 35

3.1. Jenis Penelitian ... 35 3.2. Setting Penelitian ... 36 3.3. Subjek Penelitian ... 36 3.4. Variabel Penelitian ... 36 3.4.1. Variabel Bebas ... 37 3.4.2. Variabel Terikat ... 37

(15)

xii

3.5. Rencana dan Prosedur Penelitian ... 37

3.5.1. Tindakan Pada Siklus I ... 39

3.5.2. Tindakan Pada Siklus II ... 43

3.6. Teknik Pengumpulan Data ... 43

3.6.1. Teknik Tes ... 45

3.6.2. Teknik Non Tes ... 46

3.7. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen ... 47

3.8. Taraf Kesukaran ... 51

3.9. Teknik Analisis Data ... 52

3.10. Indikator Kinerja ... 52

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 53

4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian ... 53

4.2. Pelaksanaan Penelitian ... 53

4.2.1. Kondisi Sebelum Tindakan ... 53

4.2.1.1. Hasil Belajar Siswa Sebelum Tindakan... 53

4.2.1.2. Keaktifan Siswa Sebelum Tindakan ... 54

4.2.2. Siklus I ... 56

4.2.2.1. Perencanaan Tindakan ... 56

4.2.2.2. Pelaksanaan Tindakan ... 57

4.2.2.3. Hasil Tindakan Siklus I ... 58

4.2.2.4. Refleksi ... 65

4.2.3. Siklus II ... 66

4.2.3.1. Perencanaan Tindakan ... 66

4.2.3.2. Pelaksanaan Tindakan ... 67

4.2.3.3. Hasil Tindakan Siklus II ... 69

4.2.3.4. Refleksi ... 75

4.3. Analisis Data ... 76

4.3.1. Keaktifan Siswa ... 76

4.3.2. Hasil Belajar Siswa ... 78

(16)

xiii

4.4.1. Implikasi Teoritis ... 81

4.4.2. Implikasi Praktis ... 81

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 83

5.1. Simpulan ... 83

5.2. Saran ... 84

DAFTAR PUSTAKA ... 85

(17)

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1: Nilai Ketuntasan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV ... 3

Tabel 2: Kegiatan Belajar Aktif ... 21

Tabel 3: Kisi-kisi Instrumen Hasil Belajar IPA Siklus I ... 44

Tabel 4: Kisi-kisi Instrumen Hasil Belajar IPA Siklus II ... 44

Tabel 5: Kisi-kisi Keaktifan Siswa ... 46

Tabel 6: Kisi- kisi Tindakan Guru dan Siswa Dalam Pembelajaran Kooperatif tipe Snowball Throwing ... 47

Tabel 7: Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Evaluasi Siklus I ... 48

Tabel 8: Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Evaluasi Siklus II ... 49

Tabel 9:Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kisi-kisi Instrumen Evaluasi Siklus I ... 49

Tabel 10:Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kisi-kisi Instrumen Evaluasi Siklus II ... 50

Tabel 11: Uji Taraf Kesukaran Instrumen Soal Siklus I ... 51

Tabel 12: Uji Taraf Kesukaran Instrumen Soal Siklus II ... 51

Tabel 13: Rekap Pengamatan Keaktifan Siswa Sebelum Tindakan ... 55

Tabel 14: Lembar Observasi Keaktifan Siswa Siklus I Pertemuan I ... 60

Tabel 15: Lembar Observasi Keaktifan Siswa Siklus I Pertemuan II ... 61

Tabel 16: Hasil Keseluruhan Observasi Keaktifan Siswa Siklus I ... 62

Tabel 17: Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 64

Tabel 18: Lembar Observasi Keaktifan Siswa Siklus II Pertemuan I ... 70

Tabel 19: Lembar Observasi Keaktifan Siswa Sikus II Pertemuan II ... 71

Tabel 20: Observasi Keaktifan Siswa Siklus II Pertemuan I & II ... 72

Tabel 21: Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 74

Tabel 22: Distribusi Keaktifan Siswa Pra Siklus, Siklus I & Siklus II ... 76

Tabel 23: Distribusi Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pra Siklus, Siklus I & Siklus II ... 78

(18)

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 : Alur Kerangka Berpikir Model Kooperatif tipe

Snowball Throwing Pada Pelajaran IPA... 34

Gambar 4.1: Keaktifan Siswa Sebelum Tindakan ... 56

Gambar 4.2: Frekuensi Keaktifan Siswa Siklus I Pertemuan I ... 60

Gambar 4.3: Frekuensi Keaktifan Siswa Siklus I Pertemuan II ... 61

Gambar 4.4: Keaktifan Siswa Siklus I ... 62

Gambar 4.5: Hasil Perolehan Nilai Siklus I ... 65

Gambar 4.6: Keaktifan Siswa Siklus II Pertemuan I ... 70

Gambar 4.7: Keaktifan Siswa Siklus II Pertemuan I ... 71

Gambar 4.8: Keaktifan Siswa Siklus II Pertemuan I dan II ... 72

Gambar 4.9: Jumlah Perolehan Nilai Siklus II... 75

Gambar 4.10: Perbandingan Keaktifan Siswa pada Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II ... 77

Gambar 4.11 : Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa pada Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II ... 79

(19)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Surat Ijin Penelitian ... 87

Lampiran 2: Surat Keterangan Penelitian Dari SD ... 88

Lampiran 3: Surat Keterangan Uji Coba Dari SD ... 89

Lampiran 4: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I ... 90

Lampiran 5: Materi Ajar RPP Siklus I ... 98

Lampiran 6: Lembar Soal Evaluasi Siklus I ... 104

Lampiran 7: Kunci Jawaban Soal Evaluasi Siklus I ... 108

Lampiran 8: Data Mentah Untuk Kriteria Soal Valid Siklus I... 109

Lampiran 9: Uji Reliabilitas dan Validitas Insrumen Tes Siklus I ... 111

Lampiran 10: Analisis Taraf Kesukaran Soal Siklus I ... 113

Lampiran 11: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ... 114

Lampiran 12: Materi Ajar RPP Siklus II ... 122

Lampiran 13: Lembar Soal Evaluasi Siklus II ... 127

Lampiran 14: Kunci Jawaban Soal Evaluasi Siklus II ... 131

Lampiran 15: Data Mentah Untuk Kriteria Soal Valid Siklus II ... 132

Lampiran 16: Uji Reliabilitas dan Validitas Insrumen Tes Siklus II ... 134

Lampiran 17: Analisis Taraf Kesukaran Soal Siklus II ... 136

Lampiran 18: Distribusi Hasil Belajar Sebelum Tindakan ... 137

Lampiran 19: Distribusi Hasil Belajar Siklus I ... 138

Lampiran 20: Distribusi Hasil Belajar Siklus II ... 139

Lampiran 21: Rekap Distribusi Hasil Belajar ... 140

Lampiran 22: Lembar Observasi Guru dan Siswa Siklus I Pertemuan I ... 141

Lampiran 23: Lembar Observasi Guru dan Siswa Siklus I Pertemuan II ... 144

Lampiran 24: Lembar Observasi Guru dan Siswa Siklus II Pertemuan I ... 147

Lampiran 25: Lembar Observasi Guru dan Siswa Siklus II Pertemuan II .... 150

Lampiran 26: Hasil Observasi Keaktifan BelajarSiswa Pra Siklus ... 153

Lampiran 27: Hasil Observasi Keaktifan BelajarSiswa Siklus I ... 162

Lampiran 28: Hasil Observasi Keaktifan BelajarSiswa Siklus II ... 164

(20)

xviii

Lampiran 30: Nilai Siswa Siklus I Dan Siklus II ... 158 Lampiran 31: Dokumentasi Guru dan Siswa Selama Pembelajaran ... 162

Referensi

Dokumen terkait

Di Malaysia cerita kancil dipertahankan melalui film animasi berjudul “Pada Zaman Dahulu” yang dapat dinikmati oleh anak-anak Malaysia-Indonesia sebagai sebuah hiburan

sealing apical opening of the root canal caused by External Root Resorption combined with custom cast post and core and lithium dis- ilicate aesthetic restoration for

Adalah suatu kegiatan ijtihad yang dilakukan seorang ulama mengenai hukum syara', dengan menggunakan metode istinbath hukum yang telah dirumuskan oleh imam mazhab, baik yang

Saran praktikan bagi pengembangan SMA Negeri 1 Ungaran adalah perlu adanya sebuah lab sejarah untuk menunjang pembelajaran sejarah dan dalam jangka waktu ke depan SMA

Jumlah biaya tetap usaha ayam Broiler sangat bervariasi jika dilihat menurut periode pemeliharaan, semakin lama periode pemeliharaan maka semakin besar biaya

Beberapa strategi pengembangan diversifikasi produk olahan kopi berbasis pengelolaan modal sosial antara lain: (1) Pemberian bantuan kredit dengan skim yang

IDENTIFIKASI MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT MENGGUNAKAN PETA KONSEP.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Menurut Intenasional Council of Museum (ICOM) (2004) dalam Pedoman Museum Indonesia, museum adalah sebuah lembaga yang bersifat tetap, tidak mencari keuntungan,