KARYA TULIS AKHIR
PERBEDAAN DERAJAT STRES MAHASISWA KEDOKTERAN PREKLINIK DAN KLINIK DI FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Oleh: FARIS FARUQI 201110330311127
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014
ii
HASIL PENELITIAN
PERBEDAAN DERAJAT STRES MAHASISWA KEDOKTERAN PREKLINIK DAN KLINIK DI FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
dalam Menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran
Oleh : Faris Faruqi 201110330311127
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
iii
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL PENELITIAN
Telah disetujui sebagai hasil penelitian untuk memenuhi persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang Tanggal : 1 Oktober 2014
Pembimbing I
dr. Iwan Sis Indrawanto, Sp,KJ
Pembimbing II
dr. Sri Adila Nurainiwati, Sp,KK
Mengetahui,
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang
iv
LEMBAR PENGUJIAN
Karya Tulis Akhir oleh Faris Faruqi ini
telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji Pada tanggal : 1 Oktober 2014
Tim Penguji
dr. Iwan Sis Indrawanto, Sp,KJ
dr. Sri Adila Nurainiwati, Sp,KK
dr. Mochamad Bahrudin, Sp,S
, Ketua
, Anggota
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis telah berhasil menyelesaikan Karya Tulis akhir ini yang berjudul “Perbedaan derajat stres mahasiswa kedokteran preklinik dan klinik di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang”. Penulisan ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar sarjana Kedokteran jurusan Pendidikan Dokter pada Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini kemungkinan jauh dari sempurna, walaupun demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin serta mendapatkan bantuan dan bimbingan dari Dosen Pembimbing dalam rangka penyusunan. Tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, sangantlah tidak mudah menjalani masa perkuliahan hingga pada penyusunan tugas akhir ini. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. dr. Irma Suswati, M.Kes selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muahammadiyah Malang.
2. dr. Moch. Ma’roef, Sp.OG selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
3. dr. Rahayu, Sp.S selaku Pembantu Dekan 2 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
vi
4. dr. Iwan Sys Indrawanto, Sp.KJ selaku Pembantu Dekan 3 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang dan selaku Pembimbing I atas bimbingan, pelajaran, dukungan, saran dan bantuan yang telah diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini.
5. dr. Sri Adila Nurainiwati, Sp.KK selaku pembimbing II atas kesabaran dan ketelitiannya dalam membimbing dan memberi saran dalam penyususnan karya tulis akhir ini.
6. dr. Moch. Bahrudin, Sp.S selaku penguji atas ketelitiannya dalam memberi saran dan masukan dalam penyusunan karya tulis akhir ini.
7. Orang tuaku tercinta Bpk H.Nanang Abdul Hakim dan Ibu Hj.Siti Nur Qalbi yang selalu memberikan semangat, dukungan moral maupun materil, serta doa-Nya selama ananda menuntut ilmu.
8. Kakak-adikku tersayang Affan Al Hakam dan Raniah Nabila terima kasih atas bantuan doa dan semangatnya.
9. Yang terkasih Linda Devi Fitriana terima kasih atas dorongan semangat dan motivasi, dukungan, bantuan, serta doa-Nya selama ini.
10. Sahabat-sahabatku Devy, Nuriska, Dinda, Seno dan semua teman-teman mokodo terima kasih atas semua bantuannya, semoga kita semua bisa sukses dan menjadi dokter yang berguna dan bermanfaat bagi diri sendiri, kedua orangtua, keluarga, dan masyarakat.
11. Mas Yusufa Ibnu Sina terima kasih banyak atas dukungan dan ketersediaannya telah menjadi kakak pembimbing pesmaba hingga kakak pembimbing untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
vii
12. Staf TU, Pak Yono, Bu Endang, Mas Didit, Mas Faisal terima kasih atas bantuan dan kemudahan dalam urusan administrasi dan tugas akhir ini. 13. Teman-teman Fakultas Kedokteran Universitas Universitas
Muhammadiyah Malang angkatan 2011 yang menjadi teman seperjuangan selama menempuh pendidikan ini.
14. Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini juga mendoakan demi suksesnya karya tulis ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu.
Akhir kata penulis berharap semoga penelitian ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat bagi semua pihak.
Malang, 12 November 2014
Penulis
viii ABSTRAK
Faris Faruqi. 2014. Perbedaan Derajat Stres Mahasiswa Kedokteran Preklinik Dan Klinik Di Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang. Karya Tulis Akhir, Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang.
Pembimbing (1) Iwan Sis Indrawanto*) (2) Sri Adila Nurainiwati**)
Latar Belakang: Stres adalah suatu tekanan yang muncul karena tingginya tuntutan lingkungan sehingga terjadi perubahan reaksi fisiologis, biologis, psikologis, dan sosial. Stres yang terjadi pada mahasiswa kedokteran klinik lebih berat dibandingkan preklinik. Hal ini karena mereka menghadapi tuntutan lingkungan yang berbeda seperti, perubahan kebiasaan, perubahan tempat belajar, menghadapi masa awal rumah sakit, hingga langsung berhadapan dengan pasien.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah perbedaan derajat stres antara mahasiswa preklinik dan klinik di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
Metode Penelitian: Jenis penelitan ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner data responden yaitu DASS-42 (Depression Anxiety and Stress Scale- 42). Data dalam penelitian ini di analisis secara statistik dengan uji Mann Whitney. Hasil: Dari hasil penelitian didapatkan sampel sejumlah 432 orang. Mahasiswa klinik lebih stres 50,3% dibandingkan mahasiswa preklinik 39,7% dengan signifikansi sebesar 0,003 (p<0,05).
Kesimpulan: Mahasiswa klinik lebih stres dari pada mahasiswa preklinik. Kata Kunci: Stres, Preklinik, Klinik.
*) Dosen bagian Psikiatri di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang
**) Dosen bagian Kulit & Kelamin di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang
ix ABSTRACT
Faris Faruqi. 2014. The Difference of Stress Degree between Preclinical stage Medical Student and Clinical stage Medical Student in Medical Faculty University of Muhammadiyah Malang. Thesis, Medical Faculty, University of Muhammadiyah Malang. Advisor (1) Iwan Sis Indrawanto*) (2) Sri Adila Nurainiwati**) Background: Stress is a pressure that arises due to the high demands of the environment that causing alteration in physiological, biological, psychological dan social change. Stress happening in Clinical stage medical student is more than preclinical stage. This happens because they face a new different environment such as habitual change, different study environment, encounter early days in hospital and facing the patients directly.
Purpose: The aim of this research was to find out the stress degree between preclinical stage and clinical stage medical student in Medical Faculty Unversity of Muhammadiyah Malang.
Methods: The research was observational analytic with cross-sectional approach. The sample was taken using purposive sampling. The instrumen was questionnaire based on DASS-42 (Depression Anxiety and Stress Scale-42). The data was analyzed using Mann Whitney test.
Results: Among 432 samples, the result showed the Clinical stage medical student was more stress 50,3% compared to preclinical stage medical student 39,7% with 0.003 (p < 0.05) significance number.
Conclusions: Clinical stage medical student is more stress than preclinical stage.
Keywords: Stress, Pre-clinic, Clinic.
*) Lecturer of Psychiatric Departement of Medical Faculty University of Muhammadiyah Malang
**) Lecturer of Dermatovenereology Departement of Medical Faculty University of Muhammadiyah Malang
x DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ………... LEMBAR PENGESAHAN ... LEMBAR PENGUJIAN ... KATA PENGANTAR ... ABSTRAK ... ABSTRACT ... DAFTAR ISI ……….. DAFTAR SINGKATAN ... DAFTAR TABEL ………... DAFTAR LAMPIRAN ………. BAB 1 PENDAHULUAN ………...…... 1.1. Latar Belakang ………... 1.2. Rumusan Masalah ………... 1.3. Tujuan Penelitian ……… 1.3.1. Tujuan umum ……….. 1.3.2. Tujuan khusus ………. 1.4. Manfaat Penelitian ……….. 1.4.1. Manfaat akademis ………... 1.4.2. Manfaat masyarakat ……… BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ………..……….
2.1 Pendidikan Kedokteran ...………. 2.1.1 Definisi ………...………...….. 2.1.2 Tujuan ……….. 2.1.3 Jenjang ………. 2.1.4 Kewajiban………... ... 2.2 Stres ...………... 2.2.1 Definisi Stres ... 2.2.2 Etiologi Stres ... 2.2.3 Respon Stres ...………...………. 2.2.3.1 Aspek Psikofisiologis …...………... ii iii iv v viii ix x xiii xiv xv 1 1 2 2 2 3 3 3 3 4 4 4 5 5 5 6 6 8 10 10
xi 2.2.3.2 Aspek Psikobiologis ……….. 2.2.3.3 Aspek Psikologis ………... 2.2.3.4 Aspek Sosial ……….. 2.2.3.5 Coping Mechanism ... 2.2.4 Tipe Stres ………. 2.2.5 Peran Gender Terhadap Stres ……….. 2.2.6 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Stres ...……... 2.2.4.1 Penyakit Fisik ... 2.2.4.2 Gangguan Psikologis ... 2.2.4.3 Masalah Psikososial ………... 2.2.7 Pengukuran Stres ...………... 2.3 Stres Pada Mahasiswa Kedokteran ... 2.3.1 Prevalensi Stres pada Mahasiswa Kedokteran ... 2.3.2 Penyebab Stres Pada Mahasiswa kedokteran ... BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN …... 3.1 Kerangka Konseptual Penelitian ………...………
3.2 Hipotesis Penelitian ……….
BAB 4 METODE PENELITIAN …...……….………
4.1 Jenis Penelitian ……….………..
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ………. 4.2.1 Tempat Penelitian ……… 4.2.2 Waktu Penelitian ……….
4.3 Populasi dan Sampel ………...
4.3.1 Populasi ……….. 4.3.2 Sampel ……… 4.3.3 Teknik Pengambilan Sampel ……….. 4.3.4 Karakteristik Sampel Penelitian ………. 4.3.4.1 Kriteria Inklusi ……….. 4.3.4.2 Kriteria Eksklusi ……….………... 4.3.5 Variabel Penelitian ……….. 4.3.5.1 Variabel Bebas ………... 4.3.5.2 Variabel Tergantung ……….. 12 13 14 15 18 20 20 20 25 28 29 29 29 30 33 33 36 37 37 37 37 37 38 38 38 38 39 39 39 40 40 40
xii
4.3.5.3 Definisi Operasional Variabel ……… 4.4 Alat Dan Bahan Penelitian ……….. 4.5 Prosedur Penelitian ………...…………... 4.5.1 Alur Penelitian ………...….. 4.5.2 Prosedur Pengambilan Dan Pengumpulan Data..…………
4.6 Analisis Data ……….….
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ... 5.1 Deskripsi Karakteristik Responden ... 5.2 Deskripsi Karakteristik Responden Berdasarkan Data Hasil
Penelitian ………... 5.3 Analisis Data ... BAB 6 PEMBAHASAN ... 6.1 Deskripsi Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin … 6.2 Deskripsi Karakteristik Responden Berdasarkan Tiap Rumah
Sakit ……….. 6.3 Deskripsi Karakteristik Responden Berdasarkan Hasil Penelitian... BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ...
7.1 Kesimpulan ………. 7.2 Saran ……… ……….. DAFTAR PUSTAKA ……… 40 41 42 42 43 43 44 44 45 48 49 49 52 52 57 57 57 59
xiii
DAFTAR SINGKATAN
Singkatan
ACTH = Adeno Cortico Tropine Hormone CRH = Corticotropic Releasing Hormone
GAS = General Adaptation Syndrome
HPA = Hipotalamus Pituitary Adrenal APA = American Physcological Association OCD = Obsessive-compulsive disorder
DASS = Depression Anxiety and Stress Scale
RS = Rumah Sakit
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 2.1. Mekanisme pembelaan ego………... 16
Tabel 4.1. Jadwal Penelitian …………...………... 37
Tabel 5.1. Distribusi Karakteristik Responden……….…..…... 44
Tabel 5.2. Tabel Silang Derajat Stres………...…...…... 45
Tabel 5.3. Presentase Stres ………... 47
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 Permohonan Bersedia Menjadi Responden... 63
Lampiran 2 Persetujuan Menjadi Responden... 64
Lampiran 3 Angket Kuesioner Kriteria Eksklusi……….. 65
Lampiran 4 Angket Kuesioner Derajat Stres (DASS-42)………. 67
Lampiran 5 Hasil Data Responden……… 69
Lampiran 6 Statistik Frekuensi Responden………...… 79
Lampiran 7 Statistik Tabel Silang & Presentase…………..…….. 80
Lampiran 8 Hasil Uji Mann Whitney... 82
Lampiran 9 Lembar Konsultasi Tugas Akhir... 83
xvi
DAFTAR PUSTAKA
Abdulghani, H.M. 2008. Stress and Depression Among Medical Students: A Cross Sectional Study at a Medical College in Saudi Arabia. Pak Journal Medical Science, 24 (1): 12-17.
American Physcological Association. 2011. Stres: The different kind of stres. [Adapted from The Stres Solution by Lyle H. Miller, Ph.D., and Alma Dell Smith, Ph.D.]. Available online at:
http://www.apa.org/helpcenter/stress-kinds.aspx (Diakses tanggal 27
Februari 2014).
Amponsah, M.O. 2010. The stress degree of non English college student and coping strategy. International Research Journals. Vol 1 (4): 088-098. Ariyani, M.D. 2011, Perbedaan tingkat stres mahasiswa kedokteran pada
tahun pertama dan tahun ketiga di Universitas Muhammadiyah Malang, UPT Perpustakaan Universitas Muhammadiyah, Malang.
Marchira, C.R. 2011. Faktor – faktor Psikososial Yang Berpengaruh Pada Kesehatan Mental Siswa. Available online at:
http://lib.ugm.ac.id/digitasi/upload/2807_MU.12010022.pdf/ (Diakses
tanggal 10 Juni 2014).
Davison, G.C., Neale, J.M., Kring, A.M. 2010. Psikologi Abnormal. Ed 9 Vol 2. Alih Bahasa : Noermalasari Fajar. Jakarta:Rajawali Pers.
Dewi, N.M. 2010. Peran Stres Terhadap Kesehatan Jaringan Periodonsium. Jakarta: EGC.
Gentry, A.L., Chung, J.J., Aung N., Keller, S., Heinrich, K.M., Maddock, J.E. 2007. Gender Differences in Stress and Coping among Adults living in Hawai`i. Californian Journal of Health Promotion. Vol 5 (2): 89-102. Goebert, D., Thompson, D., Takeshita, J., Beach, C., Bryson, P., Ephgrave,
K., Kent, A., Kunkel, M., Schechter, J., and Tate, J. 2009. Depressive Symptoms in Medical Students and Residents: A Multischool Study. Academic Medicine, Vol. 84 (2): 236-241
Gunawan, B. & Sumadjono. 2007. Stres dan Sistem Imun Tubuh: Suatu Pendekatan Psikoneurologi. Available online at:
http://dennyhendrata.wordpress.com/2007/07/30/stres-dan-sistem-imun-tubuhsuatu-pendekatan-psikoneuroimunologi-2/ (Diakses tanggal 20
Februari 2014).
Guyton and Hall. 2010. Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology. Elseveier : Philadelphia.
xvii
Ismail A., Yao A., Yunus N.K.Y. 2009. Relationship Between Occupational Stress and Job Satisfaction: An Empirical Study in Malaysia. The
Romanian Economic Journal, Year XII, no. 34 (4).
Kaplan & Saddock. 2010. Buku Ajar Psikiatri Klinis. Edisi 2. EGC. Jakarta. Kelly, M.M., Tyrka, A.R., Anderson, B.M., Price, L.H., Carpenter, L.L.
2008. Sex differences in emotional and physiological responses to the Trier Social Stress Test. Journal of Behavior Therapy and Experimental Psychiatry, (39):87-98.
Konsil Kedokteran Indonesia. 2012. Standart Pendidikan Profesi Dokter Indonesia. Jakarta: Konsil Kedokteran Indonesia.
Kristianti. 2013. Stres Pada Remaja Yang Tinggal Di Panti Asuhan. Jurnal Online Psikologi. Vol. 01 No. 02.
Maramis W F, 2009. Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Airlangga University Press, Surabaya.
Marjani, A., Gharavi, A.M., Jahanshahi, M., Vahidirad, A., Alizadeh, F., 2008.
Stress among Medical Students of Gourgan (South East of Caspian Sea), Iran. Kathmandu University Medical Journal, 6 (3): 421-425.
Meeusen, R., Duclos, M., Gleeson, M., Rietjens, G., Steinacker, J., Urhausen, A. 2006. Prevention, Diagnosis And Treatment Of The Overtraining
Syndrome.. European Journal Of Sport Science, 6 (1): 1-14.
Potter, P.A., Perry, A.G. 2010. Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses, dan Praktik.Edisi 7.Volume 2.Alih Bahasa : Nggie, A.F. & Albar, M. Jakarta:Salemba Medika.
Rahman, N.I.A., Ismail, S., Ain, T.N., Atikah, N.F., Aisyah, S., Dali, W.P.E.W., Islam, M.Z., Haque, M. 2013. Stress Among Preclinical Medical Students of University Sultan Zainal Abidin. Journal of Applied Pharmaceutical Science Vol. 3 (11), pp. 076-081.
Ray, I., Joseph, D. 2010. Stress in Medical Student. JK Science, Vol. 12 (4): 163-164
Rochman, K.L. 2010. Kesehatan Mental. Yogyakarta: Fajar Media Press. Safaria, T., Saputra, N.E. 2009. Manajemen Emosi. Jakarta: PT.Bumi
aksara.
Saini, N.K., Agrawal, S., Bhasin, S.K., Bhatia, M.S., Sharma, A.K. 2010 Prevalence of stress among resident doctors working in medical colleges of Delhi. Indian Journal of Public Health, volume 54, issue 4.
xviii
Saipanish,, R. 2003. Stress among Medical Students in a Thai Medical School. Medical Teach, 25 (5), 502.
Sani, M., Mahfouz, M.S., Bani, I., Alsomily, A.H., Alagi, D., Alsomily, N.Y., Madkhaly, F.M., Madkhali, R., Hakami, A.A.M., Hakami, A., Shaqraa, S,, Ebrahim, S., Mashiakhi, S.H., Ageel, B., Asiri, S. 2012. Prevalence of stress among medical students in Jizan University, Kingdom of Saudi Arabia. Gulf Medical Journal, 1(1):19-25.
Sohail, M. 2013. Stress and academic performance among medical students. Journal of the College of Physicians and Surgeons Pakistan, Vol. 23 (1): 67-71.
Suhoyo, Y., Emilia, O., Hadianto, T. 2006. Tingkat Stres Pada Mahasiswa Tingkat Profesi Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada. Jurnal Pendidikan Kedokteran dan Profesi Kesehatan Indonesia, Vol I (1): 11-18.
Suldo, S.M., Shaunessy, E., Hardesty, R. 2008. Relationships Among Stress, Coping and Mental Health In High-Achieving High School Students. Psychology in the Schools, Vol 45(4): 273-290.
Sharif, S., Kamil, E.A., Attiya, M. 2007. Stress And Coping Strategies Among Medical Students In Basrah. The Medical Journal Of Basrah University, Vol 25, No.2.
Shah M., Hasan S., Malik S., Sreeramareddy CT., 2010. Perceived Stress, Sources and Severity of Stress Among Medical Undergraduates in a Pakistani Medical School. BMC MedEduc. 2010 Jan 15;10:2. doi: 10.1186/1472-6920-10-2.
Sherina, M.S., Rampal, L., Kaneson, N. 2004. Psychological Stress among Undergraduate Medical Students. Malaysia Medical Journal, 59 (11), 207.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2013 tentang Pendidikan Kedokteran.
Wiramihardja, Sutardjo A. 2005. Pengantar Psikologi Abnormal. Bandung: PT. Refika Aditama.
Yosep, I. 2011. Keperawatan Jiwa. Bandung: PT Refika Aditama. pp: 44-54.
xix
Yusoff, M.S.B. 2010. Stress, Stressors And Coping Strategies Among Secondary School Students In A Malaysian Government Secondary School. Initial Findings ASEAN Journal of Psychiatry, Vol.11(2).
Zulkarnain, 2009, The sign of humour and anxiety facing a test in college
student circle vol 24, Available online at: http://www.mkn.mar2009-42.ac.id/skripsistikes.file.wordpress.com/2009/08/60.pdf/ (Diakses tanggal 25 September 2014).