• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM SURVEILAN KESEGARAN IKAN, RESIDU DAN BAHAN BERBAHAYA TA. 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROGRAM SURVEILAN KESEGARAN IKAN, RESIDU DAN BAHAN BERBAHAYA TA. 2017"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM SURVEILAN

KESEGARAN IKAN, RESIDU DAN

BAHAN BERBAHAYA

(2)

TUGAS FUNGSI BIDANG SURVEILAN DAN SERTIFIKASI PRODUK

SUB BIDANG SURVEILAN

Melaksanakan koordinasi

pelaksanaan Survailen terhadap

potensi bahaya (residu dan

cemaran) keamanan hasil

perikanan

Mengendalikan Mutu Produk

Perikanan Domestik

SUB BIDANG

SERTIFIKASI PRODUK

Melakukan surveilen dan

evaluasi kinerja Lembaga

Inspeksi dan Sertifikasi dalam

pelaksanaan tugas sertifikasi

mutu dan keamanan produk

perikanan

Menyelenggarakan kegiatan

untuk meningkatkan efektifitas

penerbitan sertifikat

(3)

PELAPORAN KEGIATAN SURVAILEN KESEGARAN IKAN, RESIDU DAN BAHAN

BERBAHAYA TAHUN 2017 – TRIWULAN I PER 10 APRIL 2017

No

UPT

Laporan

Surveilan

Laporan

Pengujian

Laporan

CPIB

Laporan

Monitoring

1

Balai Besar KIPM

Makassar V 2 BKIPM Kelas I Balikpapan V V V V 3 BKIPM Kelas I Surabaya I V V V 4 BKIPM Kelas I Surabaya II V 5 BKIPM Kelas II Banjarmasin V V V V 6 BKIPM Kelas II Palembang V V V V 7 BKIPM Kelas II Semarang V V V 8 SKIPM Kelas I Aceh V V V V 9 SKIPM Kelas I Denpasar V V V V 10 SKIPM Kelas I Gorontalo V V V V 11 SKIPM Kelas I Jambi V V V V 12 SKIPM Kelas I Kendari V V V V 13 SKIPM Kelas I Kupang V V V V 14 SKIPM Kelas I Lampung V 15 SKIPM Kelas I Padang V V V V No UPT Laporan Surveilan Laporan Pengujian Laporan CPIB Laporan Monitoring 16 SKIPM Kelas I Palu V V 17 SKIPM Kelas I Pangkalpinang V V 18 SKIPM Kelas I Ternate V V V V 19 SKIPM Kelas I Yogyakarta V V V 20 SKIPM Kelas II Baubau V V V V 21 SKIPM Kelas II Bengkulu V V 22 SKIPM Kelas II Cirebon V V V V 23 SKIPM Kelas II Luwuk Bangga V V 24 SKIPM Kelas II Mamuju V V V V 25 SKIPM Kelas II Merak V V V 26 SKIPM Kelas II Merauke V 27 SKIPM Kelas II Sorong V V V V 28 SKIPM Kelas II Tahuna V V 29 SKIPM Kelas II Tanjung Balai V V V V

(4)

PROGRAM SURVAILEN KESEGARAN IKAN, RESIDU DAN

BAHAN BERBAHAYA TAHUN 2017

• Pusat : Rp 246,710,000

• UPT : Rp 659,659,000

Target

20 Lokasi

• Pengawasan Terpadu Produk Perikanan

bekerjasama dengan BPOM

1. Pengendalikan

Mutu Produk

Perikanan Domestik

• Surveilan Kesegaran Ikan, Residu dan Bahan

Berbahaya di di Sentra Produksi (Pelabuhan

Perikanan, Miniplant/Suplier, dan pasar ikan)

• Surveilan Marine Biotoxin dan Lingkungan

Perairan

2. Surveilan

Kesegaran Ikan,

Residu dan Bahan

Berbahaya

(5)

Pengendalikan

Mutu Produk

Perikanan

Domestik

Pengawasan Terpadu Bahan

Berbahaya dengan Balai POM

dilakukan secara periodik

Selama Bulan Mutu, Seluruh UPT KIPM + Balai POM

diwilayahnya melakukan Pengawasan Terpadu Bahan

Berbahaya pada produk perikanan di sentra produksi

(Pelabuhan Perikanan, Miniplant/Suplier, dan pasar

ikan)

(6)

Surveilan Kesegaran Ikan, Residu dan Bahan Berbahaya

Parameter uji : E.coli, TPC, TVB, Salmonella, Formalin, Histamin, Logam berat Hg (disesuaikan jenis ikan)

Target minimal 220 data hasil Uji di 11 Lokasi ( (5 sampel x 4 kali x 11 lok)

1. Survailen Kesegaran Ikan, Residu dan Bahan berbahaya di

Sentra Produksi (Pelabuhan Perikanan, Miniplant/Suplier, dan

pasar ikan)

• UPT KIPM Bandung (PPS Palabuhanratu)

• UPT KIPM Jakarta I (PPS Nizam Zachman dan Muara Angke)

• UPT KIPM Semarang (PPN Tegal dan Pekalongan)

• UPT KIPM Surabaya II (PPN Brondong )

• UPT KIPM Mataram (Miniplant/Suplier)

• UPT KIPM Menado (PPS Bitung)

• UPT KIPM Gorontalo (Miniplant/suplier)

• UPT KIPM Yogyakarta (PPS Cilacap)

• UPT KIPM Merak (PPN Karangantu)

• UPT KIPM Bau Bau (TPI Wameo)

• UPT KIPM Cirebon (PPN Kejawanan)

(7)

Lanjutan……

Parameter uji : E.coli, TPC, TVB, Salmonella, Formalin, Histamin, Logam berat Hg (disesuaikan jenis ikan)

Target minimal 100 data hasil Uji di 5 Lokasi ( (5 sampel x 4 kali x 5 lok)

2. Survailen Kesegaran Ikan, Residu dan

Bahan berbahaya di Sentra Produksi di

Sentra Produksi (Pelabuhan Perikanan,

Miniplant/Suplier, dan pasar ikan) di

SKPT

•UPT KIPM Ambon (Tual)

•UPT KIPM Ternate (Morotai)

•UPT KIPM Kupang (Sumba Timur)

•UPT KIPM Tanjung Pinang (Natuna)

•UPT KIPM Merauke (Merauke)

(8)

Lanjutan……

3. Survailen Marine Biotoxin dan Lingkungan Perairan

• UPT KIPM Tanjung Balai Asahan (Perairan Tj Balai)

• UPT KIPM Lampung (Perairan Teluk Lampung)

• UPT KIPM Surabaya I (Perairan Probolinggo)

• UPT KIPM Denpasar (Perairan Denpasar)

• UPT KIPM Makassar (Perairan Makassar)

• UPT KIPM Sorong (Perairan Teluk Sorong)

Parameter uji : Ciguatoxin dan Logam berat Hg (Ikan

karang), ASP, AZA, PSP, BTX , Logam berat Hg

(Kekerangan)

Target minimal 120 data hasil Uji di 6 Lokasi ( (5 sampel x

4 kali x 6 lok)

(9)

CAPAIAN KEGIATAN SURVEILAN KESEGARAN IKAN, RESIDU DAN

BAHAN BERBAHAYA TRIWULAN I TAHUN 2017

• Perairan Lampung

• Perairan Makassar

• Merauke

• Denpasar

• Gorontalo

• Ternate

• Cirebon

• Surabaya II

• Tj Balai

• Bengkulu

• Balikpapan

• Mamuju

(10)

PETUNJUK TEKNIS SURVEILAN KESEGARAN IKAN, RESIDU DAN

BAHAN BERBAHAYA

RUANG LINGKUP

• Sanitasi dan higiene serta penggunaan bahan berbahaya

di pasar ikan

• GMP/SSOP di Miniplant

• GMP/SSOP pada saat pembongkaran dari kapal dan tempat

pendaratan ikan

LOKASI

• Pelabuhan Perikanan (PP) / Pangkalan Pendaratan Ikan

(PPI)

• Unit Pemasok / Miniplant

• Pasar

(11)

Lanjutan…

PENGAMATAN

• Penggunaan bahan kimia & bahan tambahan pangan

• Kondisi sanitasi & hygiene

• Pasar : Jenis ikan, asal bahan baku, suhu, penggunaan

es, distribusi

• Miniplant : Jenis ikan, asal bahan baku, Suhu, distribusi

• Pelabuhan : Jenis ikan, kuantitas, daerah penangkapan,

(12)

Lanjutan…

PENGUJIAN

• Kesegaran Ikan

 Organoleptik

 TVB-N (Khusus ikan beku)

 Angka Lempeng Total (ALT)

 Histamin (khusus ikan Scrombridae)

• Residu Bahan Berbahaya

 Logam berat Hg, Cd, dan Pb (Jika diperlukan)

 Antibiotik (khusus miniplant rajungan)

• Bakteri Patogen

 Salmonella

 E.coli

 Vibrio parahaemolyticus

 Salmonell, E.coli, dan Enterococci (Khusus pengujian air)

 Staphylococcus aureus (jika terdapat proses penanganan di miniplant)

(13)

PETUNJUK TEKNIS SURVEILAN MARINE BIOTOXIN DAN

LINGKUNGAN PERAIRAN

RUANG LINGKUP

• Surveilan Ikan karang dan kekerangan dari kandungan

logam berat, marine biotoxin, dan mikrobiologi

• Surveilan perairan terhadap kualitas air

SAMPEL

• Air

• Sedimen

• Plankton

(14)

PETUNJUK TEKNIS SURVEILAN MARINE BIOTOXIN DAN

LINGKUNGAN PERAIRAN

PENGUJIAN

Air

– Mikroba (E.coli, Salmonella)

– Analisa Nutrient

– Pb, Cd, Hg

Sedimen

– Mikroba (E.coli, Salmonella)

– Pb, Cd, Hg

Plankton

– Identifikasi jenis plankton

Biota

– Biotoxin kekerangan (PSP, ASP, NSP, Azaspiracid)

– Biotoxin ikan karang (Ciguatoxin)

– Mikroba (E.coli, Salmonella)

– Pb, Cd, Hg

(15)
(16)

NO

KOMPONEN

ANGGARAN

KETERANGAN

Pusat

UPT

JENIS KEGIATAN

VOLUME

PELAKSANA/

PESERTA

OUT PUT

A. Pengendalian Ketelusuran (Sistem Traceability) di UPI

1

Penyusunan Pedoman/Prose dur Penerapan Sistem Traceability 61,319,000

-Rapat penyusunan produk legislasi sistem

ketertelusuran

6 kali Rapat dikantor Permen KP tentang penerapan sistem ketertelusuran (traceability) 61,319,000 -Rapat penyusunan pedoman/juknis verifikasi sistem ketertelusuran (traceability) di UPI dan Suplier

6 kali Rapat dikantor Juknis verifikasi penerapan sistem ketertelusuran

(traceability) di UPI dan Suplier

30,212,000

-Rapat penyusunan juknis penerbitan sertifikat penerapan sistem

ketertelusuran (traceability)

3 Kali Rapat dikantor Juknis penerbitan sertifikat penerapan sistem

ketertelusuran (traceability)

2

Pelaksanaan Sistem Traceability

56,440,000 132.240.000 Perjalanan Dinas 15 OK Inspektur Mutu BKIPM Laporan verifikasi penerapan sistem ketertelusuran (traceability) 3 Evaluasi Penerapan Sistem Traceability

112,050,000 46.250.000 Rapat evaluasi hasil penerapan sistem

ketertelusuran (traceability)

10 kali Rapat dikantor Laporan Hasil Evaluasi

tindakan perbaikan Penerapan sistem ketertelusuran

(Traceability) TOTAL 321.340.000 178.490.000

RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN PRIORITAS PUSAT PENGENDALIAN MUTU

TAHUN 2017

(17)

NO

KOMPONEN

ANGGARAN

KETERANGAN

Pusat

UPT

JENIS KEGIATAN

VOLUME

PELAKSANA/

PESERTA

OUT PUT

B. Pengendalikan Mutu Produk Perikanan Domestik

4

Survailen Kesegaran Ikan, Residu, Mikrobiologi dan Bahan berbahaya

a. Survailen Kesegaran Ikan,

Residu, Mikrobiologi dan

Bahan berbahaya di

Sentra Produksi

(Pelabuhan, Suplier, dan

pasar ikan)

-

326.985.000

Sample, Biaya Uji

mikrobiologi, kimia,

organoleptik, dan formalin,

Perjalanan

200 data hasil

Uji di 10 Lokasi

(5 sampel x 4

kali x 10 lok)

UPT KIPM

Laporan

b.Survailen Mutu dan

keamanan Hasil

Perikanan di lokasi SKPT

-

67.880.000

Sample, Biaya Uji

mikrobiologi, kimia,

organoleptik, dan formalin,

Perjalanan

60 data hasil uji

di 3 lokasi

(5 sampel x 4

kali x 3 lok)

UPT KIPM

Laporan

c. Survailen Terpadu

Jaminan Mutu Produk

Perikanan Domestik

20.684.800

-

Perjalanan, Pelaporan,

Rapat koordinasi

2 lokasi

UPT KIPM, Pusat

PM,Instansi

terkait

(Kemendag,

Perindustrian,

BPOM)

Laporan

5

Review pelaksanaan

Pengendalian mutu produk

perikanan dalam negeri

34.120.000

-

Rapat di kantor per tri

wulan

4 kali

Pusat PM, UPT

BKIPM, BUSKIPM,

UPT Pelabuhan,

Narsum

Laporan

TOTAL

54.804.800 393.039.000

Lanjutan….

(18)

NO

KOMPONEN

ANGGARAN

KETERANGAN

Pusat

UPT

JENIS KEGIATAN

VOLUME

PELAKSANA/

PESERTA

OUT PUT

C. Pengendalian dan Penanganan Kasus Produk Impor

6

Penyusunan Pedoman

Pengendalian Produk Perikanan

yang masuk ke wilayah RI

25. 780.000

-

Rapat di Kantor,

Perdin dalam kota

(6 OK)

3 Kali

Eselon II Lingkup

BKIPM

SOP Pengendalian

Produk Perikanan

yang masuk ke

wilayah RI

7

Review pengendalian produk

perikanan yang masuk ke wilayah

RI

175.560.000

-

Pertemuan ,

Perjalanan

3 Kali dan

10 OK

UPT KIPM,

Instansi Terkait,

dan Pelaku

Usaha dengan

jumlah 30 orang

selama 2 hari

Laporan

8

Supervisi Pengendalian Produk

Perikanan yang masuk ke Wilayah

RI

47.720.000

-

Perjalanan dan

Rapat di Kantor

10 OK dan

4 kali

Eselon II Lingkup

BKIPM

Laporan

TOTAL

249.060.000

Lanjutan….

Referensi

Dokumen terkait

Tugas Dinas Kesehatan Provinsi  Membuat rencana penyelenggaraan  Membentuk tim penguji provinsi  Membuat surat pengajuan pelaksanaan uji ke unit pembina  Memfasilitasi

" 'But Jove (with equal justice to his brother And to his stricken sister) cut the cycle Of the revolving year; and for theIr claIms SIX months to each, With

yang ditujukan untuk memberikan informasi bagi kelompok orang yang berada pada bagian tertentu dalam perusahaan.. • Area fungsional dalam perusahaan

Menurut Gazaniga, dkk (2007) individu dengan harga diri yang tinggi mampu menilai dirinya dan kemampuannya. Individu yang tidak mampuan dalam mengukur dan

Bisa pula dengan memperlihatkan action yang khas dari suatu saat, sebagai contoh lampu rumah menyala yang berarti malam, atau suara ayam berkokok yang berarti pagi hari,

Program Insentif Penulisan Buku Ajar (buku terbit) Perguruan Tinggi yang dikelola oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (Dit.Litabmas),

Secara konsep, NPL berpengaruh positif terhadap risiko kredit hal itu terjadi karena adanya kenaikan NPL yang disebakan adanya kenaikan total kredit bermasalah lebih besar

Model matematika adalah uraian secara matematika dari fenomena dunia nyata. Tujuan model adalah memahami suatu fenomena dan mungkin membuat prakiraan tentang