Level Sistem Informasi pada
Perusahaan
•
Sistem dalam suatu perusahaan terbagi
menjadi
empat level
, yaitu:
• Operasional ( Operational-level Systems )
• Pengetahuan ( Knowledge-level Systems )
• Manajemen ( Management-level Systems )
Level Sistem Informasi pada
Perusahaan
•
Operational-level Systems
• Level operasional memonitor aktivitas dan transaksi
dasar pada organisasi
Misal: penjualan, aliran material dalam perusahaan, penggajian,dll
• Kegunaan utama adalah untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan rutin dan melacak aliran transaksi dalam organisasi.
Level Sistem Informasi pada
Perusahaan
•
Knowledge-level systems
• Sistem manajemen pengetahuan perusahaan adalah
sistem serba guna yang digunakan oleh perusahaan untuk mengumpulkan, menyimpan, mendistribusikan, dan menerapkan pengetahuan dan muatan digital.
• Kegunaan sistem pada level ini adalah:
• membantu mengintegrasikan pengetahuan baru ke
dalam bisnis
• membantu organisasi untuk mengendalikan pekerjaan
administrasi.
Level Sistem Informasi pada
Perusahaan
•
Management-level Systems
• Level ini melayani pemonitoran, pengendalian,
pengambilan keputusan, dan aktivitas administratif dari manajer madya
• Level ini biasanya menyediakan laporan secara periodik tentang data tertentu.
•
Strategic-level Systems
• Sistem informasi yang mendukung manajemen senior dalam menyusun perencanaan aktivitas jangka panjang
• Perhatian utama terletak pada mengantisipasi
Tipe-tipe Utama Sistem Pada Organisasi
Organisasi memiliki enam tipe utama sistem
informasi, diantaranya adalah:
1. Transaction processing systems (TPS)
2. Knowledge work systems (KWS)
3. Office Automation Systems (OAS)
4. Management Information Systems (MIS)
5. Decision-support systems (DSS)
Tipe-tipe Utama Sistem Pada Organisasi
1.
Transaction Processing Systems (TPS)
• Sistem terkomputerisasi yang menjalankan dan menyimpan transaksi rutin sehari-hari untuk menjalankan bisnis.
• Sistem ini bekerja pada level operasional.
• Input berupa transaksi dan kejadian.
• Proses meliputi pengurutan data, melihat data, memperbaharui data.
• Output berupa laporan yang detail, daftar lengkap dan ringkasan.
• User: Operations Personel
Tipe-tipe Utama Sistem Pada Organisasi
2.
Knowledge Work Systems (KWS)
• Sistem kerja pengetahuan adalah sistem yang
dikembangkan khusus untuk para teknisi, ilmuan dan para pekerja di bidang pengetahuan lainnya yang
bertugas memperoses dan menciptakan
pengetahuan baru bagi perusahaan mereka.
• Input berupa Spesifikasi Perancangan.
• Proses dalam sistem ini adalah Modelling.
• Output berupa Designs dan Graphics. • User : profesional
• Contoh: CAD (computer-aided design) , CAM
Tipe-tipe Utama Sistem Pada Organisasi
3. Office Automation Systems (OAS)
• Sistem yang didesain untuk meningkatkan
produktifitas dari data workers di organisasi.
• Contoh: aplikasi pengolah kata, e-mail, sistem
penjadwalan, e-calendar, dll
• Karakteristik Office Automation Systems:
1. Menuju ke paperless office 2. Pendesainan ulang alur kerja 3. Perangkat lunak terintegrasi
Tipe-tipe Utama Sistem Pada Organisasi
4. Management Information Systems
• Sistem informasi yang melayani fungsi-fungsi
perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan yang dibuat dengan menyediakan ringkasan rutin dan laporan periodik
• Input berupa data dengan volume yang besar
• Proses berupa model-model sederhana
• Output berupa summary reports
• User : Manager Tingkat Menengah
• Contoh: e-procurement, sistem informasi
Tipe-tipe Utama Sistem Pada Organisasi
•
Karakteristik MIS :
1. Keputusan-Keputusan Terstruktur &
Semi-Terstruktur
2. Report Control Oriented
3. Past & Present Data
4. Internal Orientation
Tipe-tipe Utama Sistem Pada Organisasi
5. Decision Support Systems (DSS)
• Sistem informasi yang mengkombinasikan data
dan model analitis yang rumit untuk mendukung pengambilan keputusan yang terstruktur dan
semi terstruktur.
• Input berupa data dengan volume yang rendah.
• Proses bersifat Interaktif
• Output berupa Decision Analysis
• User : profesional, staf
• Contoh : Sistem Pendukung Keputusan
Tipe-tipe Utama Sistem Pada Organisasi
•
Karakteristik
Decision Support Systems
1. Fleksibel, beradaptasi, cepat
2. Kontrol Input / Output oleh pengguna
3. Tidak ada pemrograman profesional
4. Mendukung Proses Keputusan
Tipe-tipe Utama Sistem Pada Organisasi
6. Executive Support Systems (ESS)
• Sistem yang dirancang untuk tujuan
pengambilan keputusan yang tidak terstruktur.
• Input berupa Aggregate Data.
• Proses bersifat Interaktif.
• Output bersifat Projections.
• User : Senior Managers.
• Contoh : Top manager dapat memantau
Beragam Sistem Dari Perspektif
Fungsional
•
SI menurut area fungsional merupakan SI
yang ditujukan untuk memberikan
informasi
bagi kelompok
orang yang berada pada
bagian tertentu dalam perusahaan.
•
Area fungsional dalam perusahaan antara lain
:
• Akuntansi, Penjualan & Pemasaran, Produksi,
Keuangan, SDM, dsb.
•
Dalam perusahaan, sistem informasi di area
Beragam Sistem Dari Perspektif
Fungsional
Jenis-jenis SI menurut Area Fungsional :
1. Sistem Informasi Akuntansi (Accounting
Information System)
2. Sistem Informasi Keuangan (Finance
Information System)
3. Sistem Informasi Manufaktur (Manufacturing/
Production Information System)
4. Sistem Informasi Pemasaran (Marketing
Information System )
5. Sistem Informasi SDM (Human Resources
Beragam Sistem Dari Perspektif
Fungsional
• Sistem Informasi selain Sistem Informasi
Akuntansi dianggap sebagai Sistem Informasi Manajemen (Hall, 2001).
• Sistem Informasi Akuntansi adalah bagian dari
Sistem Informasi Akuntansi
• Subsistem khusus dari SIM yang tujuannnya
adalah menghimpun, memproses, dan
melaporkan informasi yang berkaitan dengan
Subsistem-Subsistem Dalam
Cakupan SIA (1)
• Pengolahan Pesanan Penjualan
menangani pemrosesan pesanan dari pelanggan.
• Pemrosesan Sediaan
menangani perubahan dlm sediaan barang & memberi informasi pengiriman & pemesanan kembali.
• Buku Besar
Subsistem-Subsistem Dalam
Cakupan SIA (2)
• Piutang Dagang
mencatat piutang pelanggan & menghasilkan faktur, pernyataan bulanan, laporan manajemen kredit.
• Utang Dagang
mencatat pembelian & pembayaran utang kepada pemasok & menghasilkan laporan manajemen kas.
• Pembayaran Gaji
Sistem Informasi Keuangan
• Sistem informasi yang menyediakan informasi
pada fungsi keuangan yang menyangkut keuangan perusahaan.
• Misalnya berupa ringkasan arus kas dan informasi
pembayaran .
• Sistem Informasi Keuangan digunakan untuk
mendukung manajer keuangan dalam
pengambilan keputusan terkait persoalan keuangan perusahaan & pengalokasian serta
Sistem Informasi Manufaktur
• Sistem yang digunakan untuk
mendukung fungsi produksi, yang mencakup seluruh
kegiatan yang terkait dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk memproduksi
barang atau jasa .
• Sistem ini tidak mengontrol
Istilah lain SI Manufaktur (1)
• ROP (Reorder Point), yakni suatu sistem yang
mendasarkan keputusan pembelian berdasarkan
titik pemesanan kembali (reorder point).
• MRP (Meterial Requirements Planning), yakni suatu
sistem untuk merencanakan kebutuhan berbagai
bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi
• MRP II (Material Resource Planning), yakni suatu
Istilah lain SI Manufaktur (2)
• CIM (Computer Integrated Manufacturing) sistem
yang menggabungkan berbagai teknik untuk
menciptakan proses manufaktur yang luwes, cepat, dan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi
Sistem-sistem Dalam Fungsi Produksi
Sistem yang menggunakan komputer untuk
merancang suatu produk (mobil, kapal, pesawat
terbang, dan sebagainya) CAE
( computer-aided
engineering)
Sistem yang dirancang untuk menganalis
karakteristik dari suatu desain dan dipakai untuk
mensimulasikan kinerja produk di bawah kondisi
yang berbeda-beda dengan tujuan untuk mengurangi kebutuhan membuat prototipe CAM
( computer-aided
manufacturing
)
Sistem berbasis komputer yang digunakan untuk
mengontrol suatu proses produksi.
Misalnya mesin bor yang telah terprogram untuk melaksanakan pelubangan
CAPP
(
computer-aided -process planning)
Sistem yang digunakan untuk merencanakan
urutan proses untuk memproduksi atau merakit
Sistem Informasi Pemasaran
• Sistem informasi yang menyediakan informasi
yang dipakai oleh fungsi pemasaran.
• Mendukung keputusan yang berkaitan dengan
bauran pemasaran (marketing mix), yang mencakup:
• produk (barang dan jasa) yang perlu ditawarkan
• tempat yang menjadi sasaran pemasaran
• promosi yang perlu dilakukan
Sistem Informasi SDM
• Sistem informasi yang menyediakan informasi yang
dipakai oleh fungsi personalia.
• Misalnya berisi informasi gaji, ringkasan pajak, dan
tunjangan-tunjangan, hingga kinerja pegawai.
• Sistem informasi sumber daya manusia biasa
disebut HRIS (Human Resource Information System).
• Istilah lain :
• HRMIS (Human Resource Management Information
System)