• Tidak ada hasil yang ditemukan

1 Blender animation club. Book material.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "1 Blender animation club. Book material."

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

1

Blender animation club. Book material.

Book material

material merupakan hal wajib dalam animasi. Karena itu bila kita ingin membuat memberikan suatu warna, kita bisa memberinya dengan material. Material berbeda dengan texture. Karena itu, nantinya akan dibahas bagaimana cara memberi dan menggunakan material itu sendiri.

Ada beberapa jenis material seperti material standard, glass, glossy, dan lain-lain.

Mengenai warna dan penggunaan, nantinya akan kita buat sesuai dengan kebutuhan. Misalnya kita membuat suatu properti yang berbentuk gelas, maka kita harus memberikan material yang sesuai dengan warna gelas. Untuk itu akan banyak sekali yang akan kita pelajari dalam material ini. Dan saya juga memberikan konsep mengenai material.

(2)

2

Blender animation club. Book material.

Pemberian material secara umum

pemberian material dengan cara yang paling mudah adalah sebagai berikut.

Disini saya memiliki objek dengan bentuk sphere. Dan anda lihat disini, belum ada warna apapun disini kecuali warna default yaitu abu-abu. Yang harus anda lakukan adalah pergi ke material disini bergambar seperti bola. (anak panah biru)

setelah anda klik material, maka akan ada tampilan seperti ini.

pada tampilan awal seperti ini. Pada bagian diffuse anda bisa mengatur warna sesuai dengan yang anda inginkan.

Di bagian bawah diffuse ada specular. Specular berfungsi untuk intensitas cahaya yang diterima oleh material. Atau bisa saja disebut kilapan.

(3)

3

Blender animation club. Book material.

Akan jadi seperti inilah nantinya. Bila kita render, hasilnya kurang lebih akan sama dengan yang kita pilih. Hal yang mempengaruhi warna juga lamp atau cahaya. Semakin terang, maka akan semakin kabur warna dari material yang kita buat.

Bila saya mencoba untuk me-render objek ini seperti apakah tampilannya nanti.

Seperti ini hasil rendernya. Tapi saya masih belum memberikan cahaya yang tepat untuk render kali ini. Bayangannya juga masih sangat tajam, ini membuat hasil tersebut menjadi kurang realistic. Bayangan yang terlalu gelap juga tidak bagus. Karena itu, nanti akan saya bagikan juga teknik render dengan menggunakan lamp yang minim, tetapi dengan hasil yang maksimal.

(4)

4

Blender animation club. Book material.

Inilah hasilnya. Render dengan menggunakan 3 buah lamp. Walaupun saya rasa hasil masih sangat jauh dari sempurna. Tapi tidak masalah, karena kita harus terus mencoba untuk melihat

bagaimana prosesnya.

Untuk setting render, nanti akan saya bahas dalam Book rendering. Karena sekarang kita harus fokus dulu pada masalah material.

Membuat Material Glass

membuat material juga cukup mudah. Namun yang kita perlukan adalah sense untuk melihat bagaimana suatu material itu terlihat pantas atau tidak.

Ok, langsung saja. Kita membuat suatu material glass disini. Dengan objek yang sama yaitu sphere, kita akan mengotak-atik objek ini dengan mencoba berbagai settingan material glass.

Note: tidak harus sama dengan yang saya bagi disini, tapi anda boleh mencoba dengan kreasi anda sendiri. Mainkan imajinasi anda.

Masih seperti material yang tadi.

Anda lihat bagian transparency. Dan lihat bagian raytrace. Saat anda sudah klik bagian raytrace. Maka anda tinggal mengubah settingan alpha yang ada di bawahnya.

Pada defaultnya, alpha ini sudah berada di titik maksimal. Oleh sebab itu anda bisa memperkecil nilainya. Semakin kecil nilai dari alpha maka akan semakin terlihat transparan atau bening.

(5)

5

Blender animation club. Book material.

Saat anda sudah mengatur alphanya, anda segera menuju IOR. Biasanya saya memberinya nilai 3 pada bagian IOR nya. Seperti yang ada pada gambar berikut.

Ini adalah settingan saya sendiri. Dan bila anda ingin bereksperimen sendiri silakan.

Pada umumnya hasil render dari glass sendiri lumayan berat. Namun karena render di Blender sendiri memang stabil, maka tidak akan masalah. Walaupun waktu render cukup lama, tapi bila rendernya berhasil tetap akan baik jadinya.

(6)

6

Blender animation club. Book material.

Pemberian Material Glossy

material glossy sendiri mempunyai banyak arti. Bila saya bahasa kan dengan mudah maka glossy adalah material yang mengkilap. Material ini banyak digunakan untuk objek yang menyerupai logam atau kaca cermin. Karena glossy sendiri memiliki warna yang mengkilap seperti cermin. Untuk cara membuatnya, kita langsung saja pelajari.

Saya tetap memakai objek sphere seperti tadi. Dan di bawah bagian transparency tadi, anda akan melihat menu yang bernama mirror. Dan setelah itu anda centang pada bagian check-nya. Lalu anda mainkan bagian reflectivity.

Semakin anda perbesar nilainya, maka material yang anda buat akan semakin seperti cermin. Atau makin mengkilap.

(7)

7

Blender animation club. Book material.

Saya berikan texture kayu pada bagian lantainya. Dan anda juga bisa mencampur material glass dan glossy menjadi satu, agar hasil lebih maksimal.

Anda juga bisa bermain dalam gradien ramp yang ada di diffuse. Seperti pada anak panah diatas ini.

Untuk mengganti warna gradiennya tinggal anda pilih bagian kotak warna yang ada dibawahnya. Dalam kasus ini saya menggantinya dengan warna ungu tua.

(8)

8

Blender animation club. Book material.

Catatan dari penulis,

saya sudah cukup lama mendalami animasi, dan sekarang ini saya sedang menaruh perhatian lebih pada software yang bernama Blender. Karena Blender ini sangat banyak fiturnya, dan terutama adalah software ini gratis. Sudah banyak software komersial yang ada di luar sana seperti 3ds Max, Maya, Softimage, dan lain-lain. Entah karena apa saya sangat nyaman dengan software 3D yang satu ini. Mungkin karena software ini sudah menghasilkan banyak karya yang menurut saya sangat tidak kacangan. Dan saya melihat software ini berkembang daripada software 3D yang lainnya. Saya mengenal banyak software 3D open source juga. Tapi saya lihat yang paling berkembang adalah Blender.

Saya benar-benar merasakan perbedaannya. Karena saya telah banyak menggunakan software 3D juga. Dan saya masih bekerja dengan software komersial seperti Maya dan 3Ds Max.

Yang saya kagum adalah semangat komunitas dalam memakai Blender. Karena bila saya lihat, belum ada sekolah animasi yang menggunakan Blender dalam standar pengajarannya. Tetapi dengan komunitas yang begitu kuat, saya yakin para penggemar Blender akan tumbuh pesat. Mari kita juga mengembangkan animasi Indonesia. Tidak hanya menggunakan Blender, silakan anda memakai software apapun untuk membuatnya. Mari bersama-sama membangung animasi Indonesia agar menjadi lebih baik.

Bila anda ingin membangun animasi, anda ajak terlebih dahulu teman-teman anda. Atau juga bisa membangun di lingkungan sekolah anda. Seperti saya juga mengembangkan Blender dan animasi di Universitas Teknologi Yogyakarta. Di dalam membangun suatu animasi saya tidak ingin dipanggil sebagai guru atau pengajar animasi. Tapi saya ingin disebut sebagai moderator saja. Karena saya masih terlalu berat untuk dipanggil sebagai pengajar animasi. Moderator adalah orang yang mengarahkan, dan saya pikir di dalam komunitas animasi baik di kampus atau di luar, kita sama-sama belajar. Dan tidak ada yang lebih pintar. Di dalam komunitas, bila ada yang memiliki ilmu baru bisa dishare dengan teman komunitas.

Dan yang paling penting adalah mainkan imajinasi anda.

(9)

9

Blender animation club. Book material.

Referensi

Dokumen terkait

3-4M : Kecelakaan, korban material, pelaku melarikan diri 3-4K : Kecelakaan, korban meninggal, pelaku melarikan diri 3-4L : Kecelakaan, korban luka-luka, pelaku melarikan diri 5-1

kerja yang dilakukan pada bulan April 2010, intensitas kebisingan sebagian besar masih dalam batas yang baik yaitu di bawah 85 dB untuk pemajanan selama 8 jam kerja. Hal ini sesuai

Nah kalau mas mau terjun di bidang pekerjaan sosial selama mas concern terhadap masalah- masalah sosial di masyarakat dan mas punya keinginan untuk membantu dengan apa yang ada

Sistem pertahanan kita dari jalur respons imun alamiah, juga dibekali dengan reseptor#reseptor "ang mampu mengenal “keasingan” seperti reseptor mannosa mengenali mannosa

Dari rangkaian pembelajaran kooperatif Mood-CURDER dengan pendekatan Quantum Learning terdapat langkah-langkah yang mendukung pada peningkatan kemampuan komunikasi

Penataan tata letak dan tata rupa bangunan Pusat Showroom Otomotif di kabupaten Tulang Bawang lampung pendekatan legibility dan visual appropriatness merupakan perpaduan antara

Model numeris yang dikembangkan dengan persamaan momentum tersebut dapat mensimulasikan wave set down pada perairan dalam, wave setup pada perairan dangkal, dispersi dan

Jika konsentr-asi standar vitamin A yang digunakan tidak diketahui, standar tersebut harus ditetapkan derrgan UV spektrofotcmetri, dan kemurniannya Cicek dengan