h
WALIKOTA BATAM
PROPINSI KEPULAUAN RIAU
PERATURAN DAERAH KOTA BATAM
NOMOR 7 TAHUN 2016
TENTANG
PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN
BELANJA DAERAH KOTA BATAM TAHUN ANGGARAN 2015
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
WALIKOTA BATAM,
Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 320 ayat
(1) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9
Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah menyatakan bahwa Kepala Daerah menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah tentang
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD kepada DPRD dengan dilampiri laporan keuangan yang telah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan paling lambat 6 (enam)
bulan setelah tahun anggaran berakhir;
b.bahwa berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan Badan
Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia Perwakilan
Provinsi Kepulauan Riau atas Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah Kota Batam Tahun 2015 Nomor
06.A/LHP/XVIII.TJP/05/2016 tanggal 30 Mei 2016
menyatakan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP);c.bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan
Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Kota Batam Tahun Anggaran 2015;
Mengingat : 1. Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945,
khususnya bagian yang mengatur keuangan negara; 2. Undang-Undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang
Pembentukan Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Siak, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten
Kuantan Singingi dan Kota Batam (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 181 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3902),
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 34 Tahun 2008 tentang Perubahan Ketiga atas
- Undang-undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang ' Pembentukan Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan
r
H
Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Siak,
Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten
Kuantan Singingi dan Kota Batam (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 107, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4880);
3.Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4286);
4.Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
5.Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab
Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4400);
6.Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5679);
7.Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah
(Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 203, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4022);
8.Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2000 tentang
Kedudukan Keuangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 210, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4028);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan
Anggota DPRD (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4416) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun
2007 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2004
tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan
dan Anggota DPRD (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 47, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4712);
0. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4502) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2012
tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5340);
11.Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang
Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4575);
12.Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 58
Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
13.Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);
14.Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2012 tentang
Hibah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2012 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5272);
15.Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 92, Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor 5533); 16.Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2014 tentang
Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan
Kesehatan Nasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintah Daerah; (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 81);
17.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
perubahan Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 18.Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang
Pengelolaan Uang Negara/Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 83, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4738);
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007
tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah;
h
Dengan Persetujuan Bersama
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA BATAM
Dan
WALIKOTA BATAM
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN
PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA
DAERAH KOTA BATAM TAHUN ANGGARAN 2015.
20.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2008
tentang Pedoman Pelaksanaan Reviu Laporan Keuangan;
21.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial Yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial Yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 541); 22.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013
Tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Pada Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 1425);
23.Peraturan Daerah Kota Batam Nomor 7 Tahun 2014 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Batam Tahun Anggaran 2015 (Berita Daerah Kota Batam Tahun 2014 Nomor 7);
24.Peraturan Daerah Kota Batam Nomor 3 Tahun 2015 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kota Batam Tahun 2015 Nomor 3, Tambahan Lembaran Daerah Kota Batam Nomor 100); 25.Peraturan Daerah Kota Batam Nomor 3 Tahun 2016
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Batam Tahun Anggaran 2016 (Lembaran Daerah Kota Batam Tahun 2016 Nomor 3);
Memperhatikan : Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor
903/2068/SJ tanggal 3 Juni 2016 Hal Evaluasi
Rancangan Perda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2015 dan Rancangan Perkada tentang Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2015./I
(2) Uraian laporan realisasi anggaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sebagai berikut:
1.Selisih anggaran dengan realisasi Pendapatan-LRA sejumlah
Rpl68.536.469.535,51 dengan rincian sebagai berikut:
1. Anggaran pendapatan-LRA setelah
perubahanRp2.104.943.277.115,23 b. RealisasiRp1.936.406.807.579,72
Selisih lebih/(kurang)Rp168.536.469.535,51
2.Selisih anggaran dengan realisasi belanja dan transfer sejumlah
Rp. 223.562.039.281,04 dengan rincian sebagai berikut:
a.Anggaran belanja setelah
perubahanRp 2.377.621.224.007,14 b.RealisasiRp 2.154.059.184.726,10 Selisih lebih/(kurang)Rp 223.562.039.281,04 Rp 263.969.086.841,91 Rp (217.652.377.146,38) Rp 264.969.086.841,91 Rp1.000.000.000,00 Surplus/defisit Pembiayaan -Penerimaan -Pengeluaran Pembiayaan Neto Pendapatan-LRARp 1.936.406.807.579,72 Belanja dan Transfer Rp 2.154.059.184.726,10
a. b.
Pasal 1
(1)Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD berupa laporan keuangan yang
memuat :
a.laporan realisasi anggaran; b.neraca;
c.laporan arus kas; d.laporan operasional;
e.laporan perubahan saldo anggaran lebih; f.laporan perubahan ekuitas; dan
g.catatan atas laporan keuangan.
(2)Laporan keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilampiri
dengan laporan kinerja dan ikhtisar laporan keuangan badan usaha milik daerah/perusahaan daerah.
Pasal 2
(1) Laporan realisasi anggaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 huruf a sebagai berikut :
3. Selisih anggaran dengan realisasi surplus/ defisit sejumlah Rp. 55.025.569.745,53 dengan rincian sebagai berikut:
a.Surplus/defisit setelah
perubahanRp 272.677.946.891,91 b.RealisasiRp 217.652.377.146,38 Selisih lebih/(kurang)Rp 55.025.569.745,53
4.Selisih anggaran dengan realisasi penerimaan pembiayaan sejumlah Rp. 8.708.860.050,00 dengan rincian sebagai berikut :
a.Anggaran penerimaan pembiayaan
setelah perubahanRp 273.677.946.891,91 b.RealisasiRp 264.969.086.841,91 Selisih lebih/(kurang) Rp8.708.860.050,00 5.Selisih anggaran dengan realisasi pengeluaran pembiayaan sejumlah
Rp. 0,00 dengan rincian sebagai berikut :
a.Anggaran pengeluaran pembiayaan
setelah perubahanRp 1.000.000.000,00 b.RealisasiRp 1.000.000.000,00
Selisih lebih/fkurang)Rp0^00"
6. Selisih anggaran dengan realisasi pembiayaan neto sejumlah Rp8.708.860.050,00 dengan rincian sebagai berikut :
a.Anggaran pembiayaan neto
setelah perubahanRp 272.677.946.891,91
b.RealisasiRp 263.969.086.841,91
Selisih lebih/(kurang) Rp8.708.860.050,00 Pasal3
Neraca sebagaimana dimaksud pada Pasal 1 huruf b per 31 Desember Tahun
2015 sebagai berikut:
a.JumlahasetRp 3.434.803.479.138,21
b.Jumlah kewajibanRp27.074.176.484,26 c.Jumlah ekuitasRp 3.407.729.302.653,95
Pasal 4
Laporan arus kas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 huruf c untuk tahun
yang berakhir sampai dengan 31 Desember tahun 2015 sebagai berikut :
a.Saldo kas awal per 1 Januari tahun 2015Rp 254.333.214.597,58 b.Arus kas dari aktivitas operasiRp 305.873.930.959,54 c.Arus kas dari aktivitas investasi aset non- KeuanganRp (522.032.220.050,80) d.Arus kas dari aktivitas pembiayaanRp (1.000.000.000,00) e.Arus kas dari aktivitas non anggaranRp (7.630.150.671,74) JD per 31 Des Tahun 2015Rp 29.544.774.834,58 mdahara PengeluaranRp 9.209.235.618,50 mdahara PenerimaanRp0,00
i. Saldo akhir kas di Bendahara BLUDRp6.151.279.292,77 j. Saldo akhir kas di Bendahara KapitasiRp0,00 k. Saldo Akhir Kas Lainnya (Dana BOS)Rp1.580.737.643,02 1. Saldo Akhir KasRp46.486.027.388,87
Pasal 5
Laporan Operasional sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 huruf d untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember tahun 2015 sebagai berikut:
1.Kenaikan/Penurunan Saldo Pendapatan-LO Tahun 2015 dengan Saldo
Tahun 2014 sebesar Rp2.190.238.787.333,83 dengan rincian sebagai
berikut :
a.Saldo Tahun 2015Rp 2.190.238.787.333,83 b.Saldo Tahun 2014Rp 0,00
Kenaikan/PenurunanRp 2.190.238.787.333,83
2.Kenaikan/Penurunan Saldo Beban Tahun 2015 dengan Saldo Tahun 2014sebesar Rp2.180.891.984.631,31 dengan rincian sebagai berikut: a.Saldo Tahun 2015Rp 2.180.891.984.631,31 b.Saldo Tahun 2014Rp 0,00
Kenaikan/PenurunanRp 2.180.891.984.631,31
3.Kenaikan/Penurunan Saldo Surplus/Defisit dari Kegiatan Operasional Tahun 2015 dengan Saldo Tahun 2014 sebesar Rp. 9.346.802.702,52
dengan rincian sebagai berikut:
a.Saldo Tahun 2015Rp9.346.802.702,52 b.Saldo Tahun 2014Rp0,00 Kenaikan/Penurunan Rp 9.346.802.702,52
4.Kenaikan/Penurunan Saldo Surplus dari Kegiatan Non Operasional
Tahun 2015 dengan Saldo Tahun 2014 sebesar RpO.OO dengan rincian sebagai berikut :
a.Saldo Surplus Tahun 2015Rp0,00 b.Saldo Surplus Tahun 2014Rp0,00 Kenaikan/Penurunan Rp 0,00
5.Kenaikan/Penurunan Saldo Defisit dari Kegiatan Non Operasional Tahun
2015dengan Saldo Tahun 2014 sebesar Rp6.314.491.708,00 dengan rincian sebagai berikut:
a. Saldo Defisit Tahun 2015Rp6.314.491.708,00
~1-1~ Defisit Tahun 2014Rp 0,00 m/PenurunanRp6.314.491.708,00
6.Kenaikan/Penurunan Saldo Surplus/Defisit dari Kegiatan Non Operasional Tahun 2015 dengan Saldo Tahun 2014 sebesar Rp(6.314.491.708,00) dengan rincian sebagai berikut :
a.Saldo Tahun 2015Rp (6.314.491.708,00) b.Saldo Tahun 2014Rp0,00 Kenaikan/Penurunan Rp (6.314.491.708,00)
7.Kenaikan/Penurunan Saldo Surplus/Defisit Sebelum Pos Luar Biasa Tahun 2015 dengan Saldo Tahun 2014 sebesar Rp3.032.310.994,52 dengan rincian sebagai berikut :
a.Saldo Tahun 2015Rp3.032.310.994,52 b.Saldo Tahun 2014Rp 0,00 Kenaikan/PenurunanRp3.032.310.994,52 8.Kenaikan/Penurunan Saldo Pendapatan Luar Biasa Tahun 2015 dengan
Saldo Tahun 2014 sebesar RpO.OO dengan rincian sebagai berikut: a.Saldo Tahun 2015Rp0,00 b.Saldo Tahun 2014Rp 0,00 Kenaikan/PenurunanRp0,00
9.Kenaikan/Penurunan Saldo Beban Luar Biasa Tahun 2015 dengan Saldo Tahun 2014 sebesar Rp283.031.800,00 dengan rincian sebagai berikut: a.Saldo Tahun 2015Rp283.031.800,00 b.Saldo Tahun 2014Rp 0,00
Kenaikan/PenurunanRp283.031.800,00
10.Kenaikan/Penurunan Saldo Pos Luar Biasa Tahun 2015 dengan Saldo Tahun 2014 sebesar Rp283.031.800,00 dengan rincian sebagai berikut : a.Saldo Tahun 2015Rp283.031.800,00 b.Saldo Tahun 2014Rp 0,00
Kenaikan/PenurunanRp283.031.800,00
11.Kenaikan/Penurunan Saldo Surplus/Defisit-LO Tahun 2015 dengan Saldo Tahun 2014 sebesar Rp2.749.279.194,52 dengan rincian sebagai berikut:
a.Saldo Tahun 2015Rp2.749.279.194,52 b.Saldo Tahun 2014Rp 0,00
b. Pengunaan SAL Sebagai Penerimaan
Pembiayaan Tahun BerjalanRp (264.969.086.841,91)
1.708.860.050,00 48.025.569.745,53 46.316.709.695,53 (1.501.690.249,00) 44.815.019.446,53 Pasal 7
Laporan Perubahan Ekuitas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 huruf f
untuk periode yang berakhir sampai dengan 31 Desember tahun 2015 sebagai berikut :
a.Ekuitas AwalRp 4.180.593.360.878,03 b.Surplus/Defisit-LORp2.749.279.194,52
c.Dampak Komulatif Perubahan
Kebijakan/Kesalahan MendasarRp (775.613.337.418,60) d.Ekuitas AkhirRp 3.407.729.302.653,95
Pasal 8
Catatan atas laporan keuangan sebagaimana dimaksud Pasal 1 huruf g tahun anggaran 2015 memuat informasi baik secara kuantitatif maupun kualitatif atas pos-pos laporan keuangan.
Pasal 9
Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD sebagaimana dimaksud pada Pasal 1
tercantum dalam Lampiran Peraturan Daerah ini, terdiri dari :
a. Lampiran I: Laporan Realisasi Anggaran
Lampiran LI: Ringkasan laporan realisasi anggaran menurut urusan pemerintahan daerah dan organisasi; Lampiran 1.2: Rincian laporan realisasi anggaran menurut
urusan pemerintahan daerah, organisasi, pendapatan, belanja dan pembiayaan;
Lampiran 1.3: Rekapitulasi realisasi anggaran belanja daerah menurut urusan pemerintahan daerah, organisasi, program dan kegiatan;
Pasal 6
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 huruf e per 31 Desember Tahun 2015 sebagai berikut:
a. Saldo Anggaran Lebih AwalRp 266.677.946.891,91
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Saldo Anggaran Lebih Akhir (e+f)
Lain-Lain
Subtotal (d-e)
Anggaran (SiLPA/SiKPA)
Sisa Lebih Kurang Pembiayaan Subtotal (a+b) g-f. e. d. c.
k
7
^a ' 7
ass. *y ^ •WAWAK0A^s^^<c
PARAF KOORDINAiSILampiran laporan keuangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 ayat (2) terdiri dari:
a.Ikhtisar laporan keuangan Badan Usaha Milik Daerah/Perusahaan
Daerah tercantum dalam Lampiran VIII Peraturan Daerah ini.
b.Laporan kinerja dalam bentuk Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tercantum dalam Lampiran IX Peraturan Daerah ini.
Pasal 11
Walikota menetapkan Peraturan Walikota tentang penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2015 sebagai rincian lebih lanjut dari pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2015.
Rekapitulasi realisasi anggaran belanja daerah untuk keselarasan dan keterpaduan
urusan pemerintahan daerah dan fungsi
dalam kerangka pengelolaan keuangan
negara;
Daftar Jumlah Pegawai Pergolongan Perjabatan;
Daftar piutang daerah;
Daftar penyertaan modal (investasi) daerah; Daftar realisasi penambahan dan pengurangan aset tetap daerah;
Daftar realisasi penambahan dan
pengurangan aset lainnya;
Daftar kegiatan-kegiatan yang belum diselesaikan sampai akhir tahun dan dianggarkan kembali dalam tahun anggaran berikutnya;
Daftar dana cadangan daerah ;dan
Daftar pinjaman daerah dan obligasi daerah.
Neraca
Laporan Arus Kas
Laporan Operasional
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih Laporan Perubahan Ekuitas
Catatan atas Laporan Keuangan
Pasal 10 Lampiran 1.11 Lampiran 1.12 b.Lampiran II c.Lampiran III d.Lampiran IV e.Lampiran V f.Lampiran VI g.Lampiran VII Lampiran 1.5 Lampiran 1.6 Lampiran 1.7 Lampiran 1.8 Lampiran 1.9 Lampiran 1.10 Lampiran 1.4
AGUSSAHIMAN
LEMBARAN DAERAH KOfTA BATAM TAHUN 2016 NOMOR 7
NOREG PERATURAN DAHRAH KOTA BATAM, PROVINSI KEPULAUAN RIAU
MUHAMMAD RUDI
WALIKOTA BATAM,
Diundangkan di Batam
pada tanggal Q, O^^^ber 2016
SEKRETARIS DAERAH KOTA BATAM
2016
Ditetapkan di Batampada tanggal L ^ Pasal 12
Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kota Batam.
AGUSSAHIM^N
LEMBARAN DAERAH KOTA BATAM TAHUN 2016 NOMOR 7
NOREG PERATURAN DA^RAH KOTA BATAM, PROVINSI KEPULAUAN RIAU
( ^ / HI/2016)
^
Diundangkan di Batam
pada tanggal Co O^tober 2016
SEKRETARIS DAERAH KOTA BATAM
2016
Ditetapkan di Batampada tanggal Or Pasal 12
Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kota Batam.