A.
A. Kas dKas dan Man Modaodal Kerl Kerja Beja Bersirsihh
Modal Kerja adalah investasi dalam aset jangka pendek atau lancar. Gitman lebih lanjut Modal Kerja adalah investasi dalam aset jangka pendek atau lancar. Gitman lebih lanjut mengungkapkan bahwa modal kerja merupakan jumlah harta lancar yang merupakan bagian mengungkapkan bahwa modal kerja merupakan jumlah harta lancar yang merupakan bagian dari investasi yang bersirkulasi dari satu bentuk ke bentuk lain dalam suatu kegiatan bisnis. dari investasi yang bersirkulasi dari satu bentuk ke bentuk lain dalam suatu kegiatan bisnis. Modal k
Modal kerja terberja terbagi atas 2 jeagi atas 2 jenis, ynis, yaitu aitu modamodal kerja kol kerja kotor dan mtor dan modal keodal kerja bersihrja bersih. . ModalModal kerja kotor adalah jumlah harta lancar, sedangkan modal kerja bersih adalah jumlah harta kerja kotor adalah jumlah harta lancar, sedangkan modal kerja bersih adalah jumlah harta lancar dikurangi jumah utang lanca
lancar dikurangi jumah utang lancar.r.
B.
B. SikluSiklus Opes Operasi drasi dan Sian Siwaktwaktu yanu yang dklug dklus Kass Kas
Siklus operasi diperlukan perusahaan untuk menentukan besarnya kebutuhan modal Siklus operasi diperlukan perusahaan untuk menentukan besarnya kebutuhan modal kerja perusahaan. Oleh karena itu, dapat diketahui apakah perusahaan mempunyai komponen kerja perusahaan. Oleh karena itu, dapat diketahui apakah perusahaan mempunyai komponen modal kerja berlebihan atau tidak,
modal kerja berlebihan atau tidak, yang dikaitkan dengan yang dikaitkan dengan volume operasinya. Siklus volume operasinya. Siklus operasioperasi merupa
merupakan kan rentanrentang g waktu yang waktu yang dibudibutuhktuhkan an untuuntuk k membemembeli li persedpersediaan, menjualnyiaan, menjualnya, a, dandan menerima pembayaran dari penjualannya dan penjualan tersebut. Siklus ini terbagi menjadi 2, menerima pembayaran dari penjualannya dan penjualan tersebut. Siklus ini terbagi menjadi 2, yaitu
yaitu 1.
1. !a!aktu ktu yanyang g dipdiperluerlukan kan sejsejak ak memmembeli beli perpersedsediaan iaan samsampai pai dendengan gan menmenjuajualnylnya a disdisebuebutt inventory period / inventory days.
inventory period / inventory days. 2.
2. !a!aktu ktu yayang ng dipdiperlerlukaukan n untuntuk uk menmenjual jual perpersedsediaan iaan hinhingga gga menmenerimerima a perpersedsediaan iaan hinhinggagga me
menernerimima a pepembmbayayaraaran n dadari ri pepenjnjuaualalan n didisebsebutut accaccounount t rereceiceivabvable le periperiod od / / accaccounount t receivable days.
receivable days.
Sedangkan Siklus kas sangat penting dalam manajemen modal kerja karena manajemen Sedangkan Siklus kas sangat penting dalam manajemen modal kerja karena manajemen atas masing"masing komponen modal kerja akan terlihat pada siklus kasnya. Siklus kas atas masing"masing komponen modal kerja akan terlihat pada siklus kasnya. Siklus kas adalah jumlah hari
adalah jumlah hari yang dibutuhyang dibutuhkan mulai kan mulai dari membayar persediaadari membayar persediaan n hingghingga a menerimmenerima a kaskas pelanggan.
pelanggan.
CASH CYCLE O!E"A#$%& CYCLE ' ACCO(%# !AYABLE !E"$O) CASH CYCLE O!E"A#$%& CYCLE ' ACCO(%# !AYABLE !E"$O)
C.
C. Be*eBe*erapa rapa AspAspek Ke*iek Ke*ijakajakan +angkn +angka !endea !endek k Kebija
Kebijakan yang kan yang diadodiadopsi psi oleh perusahaan untuk keuangan jangka pendek oleh perusahaan untuk keuangan jangka pendek akan terdiriakan terdiri dari setidaknya dua elemen
dari setidaknya dua elemen #.
#. $k$kururan an ininveveststasasi i peperurusasahahaan an dadalalam m akaktitiva va lalancncarar umumumumnynya a didiukukur ur dedengnganan me
membmbanandidingngkan kan tototal tal aseaset t lalancncaar aar dedengngan an pependndapapataatan n peperurusahsahaanaan. . KeKebibijakjakanan keuangan jangka pendek yang %leksibel akan memiliki rasio aset lancar terhadap keuangan jangka pendek yang %leksibel akan memiliki rasio aset lancar terhadap pendapatan
pendapatan yang yang tinggi. tinggi. Sebalinya, Sebalinya, untuk untuk kebijakan kebijakan keuangan keuangan jangka jangka pendek pendek yangyang terbatas akan memiliki rasio aset lancar terhadap pendapatan yang rendah.
2. &embiayaan aktiva lancar diukur sebagai proporsi utang jangka pendek terhadap utang jangka panjang. Kebijakan keuangan jangka pendek yang terbatas berarti proporsi yang tinggi dari utang jangka pendek terhadap pendanaan jangka panjang, dan kebijakan yang %leksibel berarti utang jangka pendek kurang dan lebih banyak utang jangka panjang.
$kuran investasi perusahaan pada aktiva lancar memiliki kebijakan keuangan jangka pendek yang %leksibel meliputi
#. Menjaga saldo besar uang tunai dan surat berharga. 2. Membuat investasi besar dalam persediaan.
'. &emberian persyaratan kredit yang lunak, yang menghasilkan tingkat tinggi piutang. Kebijakan keuangan jangka pendek yang membatasi adalah
#. Menjaga saldo kas yang rendah dan tidak ada investasi di surat berharga. 2. Membuat investasi kecil dalam persediaan.
'. Membiarkan tidak ada penjualan kredit dan tidak ada piutang.
&enjualan dipicu dengan menggunakan kebijakan kredit yang menyediakan pembiayaan liberal kepada pelanggan. Sejumlah besar persediaan di tangan menyediakan layanan pengiriman cepat untuk pelanggan dan peningkatan penjualan. Selain itu, perusahaan mungkin dapat mengisi harga yang lebih tinggi untuk layanan pengiriman cepat dan persyaratan kredit liberal kebijakan yang %leksibel. Kebijakan yang %leksibel juga dapat mengakibatkan penghentian produksi lebih sedikit karena kekurangan persediaan. Mengelola aset saat ini dapat dianggap sebagai melibatkan trade"o%% antara biaya yang meningkat dengan tingkat investasi dan biaya yang jatuh dengan tingkat investasi. (iaya yang meningkat dengan tingkat investasi aktiva lancar disebut carrying cost . (iaya yang jatuh dengan kenaikan tingkat investasi aktiva lancar disebut shortage cost .
Carrying cost umumnya terjadi karena dua jenis
" Karena tingkat pengembalian aktiva lancar rendah dibandingkan dengan aset lainnya, adaopportunity cost .
" )da biaya pemeliharaan nilai ekonomi item. Sebagai contoh, biaya persediaan pergudangan milik perusahaan.
)da dua jenis shortage cost
• &erdagangan, atau perintah, biaya Order, dimana biaya ini menempatkan pesanan untuk lebih banyak uang *biaya broker+ atau persediaan lebih.
• (iaya yang terkait dengan cadangan keamanan. ni adalah biaya penjualan yang hilang, kehilangan pelanggan hilang, dan gangguan jadwal produksi.
). "en,ana Keuangan +angka !endek (nse,ured Loans
#. -ara yang paling umum untuk membiayai de%isit kas sementara adalah untuk melalui pinjaman bank tanpa jaminan jangka pendek. &erusahaan meminjam ke bank dalam jangka pendek berupa noncommitment line of credit atau commited line.
a. Noncommited line of credit adalah perjanjian in%ormal yang memungkinkan perusahaan untuk meminjam sampai batas yang ditentukan sebelumnya tanpa melalui persetujuan kredit. b. Commited line adalah perjanjian hukum %ormal dan biasanya melibatkan biaya komitmen
yang dibayar oleh perusahaan ke bank.
2. Kompensasi saldo adalah depositosimpanan perusahaan di bank yang tidak memperoleh pendapatan bunga. Kompensasi saldo meningkatkan tingkat bunga e%ekti% pinjaman yang
harus ditanggung oleh perusahaan yang meminjam uang ke bank. Se,ured Loans
(ank dan perusahaan pembiayaan lainnya sering membutuhkan keamanan untuk pinjaman. /aminan untuk pinjaman jangka pendek biasanya terdiri dari piutang atau persediaan. 0alam bertugas, pemberi pinjaman tidak hanya memiliki hak gadai atas piutang tetapi juga memiliki jalan lain untuk peminjam. &embeli, yang disebut %aktor, maka harus mengumpulkan pada piutang. 1aktor berasumsi bahwa resiko penuh de%ault pada rekening yang buruk. Seperti namanya, pinjaman persediaan menggunakan persediaan sebagai jaminan. (eberapa jenis umum dari pinjaman persediaan adalah
#. Blanket Inventory Lien. Blanket inventory lien memberikan kreditur hak gadai terhadap semua persediaan peminjam.
2. rust !eceipt . 0i bawah pengaturan ini, peminjam memegang persediaan kepercayaan untuk pemberi pinjaman. 0okumen mengakui pinjaman disebut trust receipt . asil dari penjualan persediaan disetorkan langsung ke pemberi pinjaman.
'. "ield #arehouse "inancing. 0alam pembiayaan gudang lapangan, perusahaan gudang publik mengawasi persediaan untuk pemberi pinjaman.
Su-*er lainnya
(erbagai sumber dana jangka pendek dipekerjakan oleh perusahaan. 3ang paling penting dari ini adalah penerbitan surat berharga dan pembiayaan melalui bankir akseptasi. Surat berharga terdiri dari surat utang jangka pendek yang dikeluarkan oleh besar, dinilai tinggi oleh perusahaan. (iasanya, surat utang ini adalah short maturity, hanya berkisar hingga 245 hari. Sedangkan akseptasi banker adalah perjanjian oleh sebuah bank untuk membayarkan sejumlah uang.
E. $nestasi $dle Cash
/ika suatu perusahaan memiliki surplus kas temporer, dapat berinvestasi dalam sekuritas jangka pendek. Seperti yang telah disebutkan pada umumnya, pasar untuk aset keuangan jangka pendek disebut pasar uang. /atuh tempo aset keuangan jangka pendek yang diperdagangkan di pasar uang adalah satu tahun atau kurang. Sebagian besar perusahaan besar mengelola aset keuangan jangka pendek mereka sendiri, melakukan transaksi melalui bank dan dealer. (eberapa perusahaan besar dan banyak perusahaan kecil menggunakan reksadana pasar uang. ni adalah dana yang berinvestasi pada aset keuangan jangka pendek untuk biaya manajemen. (iaya manajemen kompensasi keahlian pro%esional dan diversi%ikasi yang disediakan oleh pengelola dana. 0i antara banyak reksadana pasar uang, beberapa mengkhususkan diri pada pelanggan korporat. Selain itu, bank menawarkan pengaturan di mana bank mengambil semua dana berlebih yang tersedia pada penutupan setiap hari kerja dan investasi mereka bagi perusahaan.
Chara,teristi,s o/ Short0#er- Se,urities
Mengingat bahwa perusahaan memiliki idle cash sementara, berbagai e%ek jangka pendek yang tersedia untuk investasi. Karakteristik yang paling penting dari surat"surat berharga jangka pendek ini yaitu maturity,default risk ,marketability, dan ta$es.
1. %aturity
$ntuk perubahan yang diberikan pada tingkat suku bunga, harga lagi jatuh tempo sekuritas akan berubah lebih dari surat"surat berharga yang lebih pendek jatuh tempo. )kibatnya, perusahaan"perusahaan yang berinvestasi pada e%ek jangka panjang yang menerima risiko yang lebih besar daripada perusahaan yang berinvestasi pada e%ek dengan tenor jangka pendek. ni disebut jenis risiko suku bunga risiko. &erusahaan sering membatasi investasi mereka dalam surat berharga untuk mereka jatuh tempo dalam waktu kurang dari 65 hari untuk menghindari risiko kerugian nilai dari perubahan tingkat suku bunga. 7entu saja, hasil yang diharapkan dari sekuritas dengan tenor jangka pendek biasanya kurang dari hasil yang diharapkan dari surat berharga dengan jangka waktu yang lebih panjang.
2. &efault !isk
&efault risk mengacu pada kemungkinan bahwa bunga dan pokok tidak akan dibayar dalam jumlah yang dijanjikan pada tanggal jatuh tempo *atau tidak akan dibayar sama sekali+. 0alam (ab 8, kita mengamati bahwa berbagai instansi pelaporan keuangan, seperti Moody nvestors Service dan Standard and &oor, mengkompilasi dan
menerbitkan peringkat berbagai e%ek perusahaan dan lain yang dimiliki publik. &eringkat ini terhubung ke de%ault risk. (eberapa sekuritas tentunya memiliki risiko gagal bayar yang diabaikan, seperti tagihan $S 7reasury. Mengingat tujuan investasi kas perusahaan menganggur, perusahaan biasanya menghindari investasi di surat berharga dengan risiko gagal bayar yang signi%ikan.
'. %arketability
&emasaran mengacu pada bagaimana mudahnya untuk mengkonversi aset ke kas, sehingga pemasaran dan likuiditas berarti banyak hal yang sama. (eberapa instrumen pasar uang yang jauh lebih berharga daripada yang lain. 0i bagian atas da%tar adalah
tagihan $S 7reasury, yang dapat dibeli dan dijual sangat murah dan sangat cepat. 9. a$es
(unga yang diperoleh dari surat berharga pasar uang yang tidak semacam kewajiban pemerintah *baik %ederal atau negara bagian+ yang kena pajak di tingkat lokal, negara bagian, dan tingkat %ederal. Kewajiban $S 7reasury seperti 7"bills yang dibebaskan dari pajak negara, tetapi utang yang didukung pemerintah lainnya tidak. :%ek kota dibebaskan dari pajak %ederal, tetapi mereka dapat dikenakan pajak di tingkat negara.
1. !enentuan target saldo kas
Masalah utama bagi pengelolaan kas adalah menyediakan kas yang memadai. (erikut ini dikelaskan beberapa model yang dipergunakan untuk membantu menentukan target saldo kas.
1.Model persediaan
Kebutuhan akan kas dalam suatu perusahaan mirip dengan pemakaian persediaan. )pabila perusahaan memiliki saldo kas tinggi, perusahaan akan mengalami kerugian dalam bentuk kehilangan kesempatan untuk menginvestasikan dana tersebut pada kesempatan investasi lain yang lebih meguntungkan
1aktor0/aktor Lain yang Me-pengaruhi Saldo yang )itargetkan
)lternati% lain perusahaan memperoleh kas selain dengan menjual e%ek yang dimiliki adalah dengan cara meminjan, kemungkinan meminjam memberikan tambahan pertimbangan kepada manajemen. 1aktor yang perlu dipertimbangkan adalah compensating balance, yanitu perusahaan yang meminjam dari bank mungkin diharuskan untuk memelihara sejumlah saldo
tertentu dalam bank tersebut. )danya compensating balanceakan membuat saldo kas rata"rata akan lebih besar dari rata"rata seandainya tidak ada compensating balance.
Siste- !engu-pulan dan !e-*ayaran Kas
de dasar dari manajemen kas adalah mempercepat pengumpulan *dan meman%aatkan+ kas dan meperlambat pengeluaran kas. 0alam perekonomian pembayaran transaksi tidak lagi dengan uang tunai tetapi sengan che;ue.
Sistem pengumpulan kas mempunyai tujuan untuk mempercepat perusahaan bias meman%aatkan kas. Salah satu cara dengan menggunakan concertration banking. 0engan cara ini perusahaan menetapkan berbagai pusat pengumpulan pada berbagai wilayah, sesuai dengan penyebaran penjualannya, dan tidak hanya satu pusat pengumpulan *di kantor pusat+.
Selain mempercepat pengumpulan kas, memaksimumkan tersedianya kas juga dilakukan sengan <menunda= pembayaran. )pabila perusahaan bias menggunakan dra%t, perusahaan bias menunda pengeluaran kas karena dra%t tersebut perlu dikon%irmasi oleh perusahaan yang mengeluarkan sebelum bank membayar kepada mereka yang menyerahkan
dra%t tersebut.
&. !engelolaan (tang )agang )an !iutang )agang
7idak semua perusahaan akan memberikan kredit kepada pelanggannya. al ini dikarenakan perusahaan harus membandingkan man%aat yang timbul dari pemberian kredit dan piutang serta biaya yang dibawa olehnya juga. &erusahaan akan memberikan kredit jika dirasa dapat merangsang penjualan. &erusahaan yang memberikan kredit haruslah memperhatikan bahwa nantinya akan muncul piutang pelanggan dan resiko atas pitutang ini berupa keterlambatan pembayaran sampai tidak dibayarnya piutang.
Ko-ponen dala- Ke*ijakan Kredit
7erdapat > %aktor untk mengevaluasi kebijakan kredit
i. :%ek &endapatan, dengan kebijakan perusahaan memberikan kredit pada pelanggan hal ini akan menjadikan perusahaan mengalami penundaan dalam koleksi pendapatan karena beberapa pelanggan mengambil keuntungan dari kredit yang ditawarkan dan bayar kemudian. ?amun, perusahaan mungkin dapat menetapkan harga yang lebih
ii. :%ek (iaya, dengan melakukan penjualan kredit perusahaan harus menunda penerimaan pembayaran dan juga harus menanggung biaya atas penjualan serta biaya" biaya lain sampai penagihan terjadi.
iii. (iaya $tang, dengan memberikan kredit perusahaan dapat menghasilkan biaya"biaya lain salah satunya adalah biaya utang yang harus perusahaan bayar terlebih dahulu sebelum perusahaan berhasil menagih piutang dari pelanggan dan hal ini akan menyebabkan biaya pinjaman jangka pendek perusahaan meningkat
iv. &ersentase tidak membayar, perusahaan akan mengalami persentase piutang yang tidak dibayar oleh pelanggan dan ini adalah pasti
v. &otongan harga, bagi perusahaan yang memasukan potongan penjualan jika kredit dibayar lebih awal, kesempatan ini akan lebih banyak digunakan oleh pelanggan dan mengambil keuntungan dari diskon.
Ke*ijakan !enagihan
Setelaha aplikasi kredit disetujui maka perusahaan harus mengelola penagihan piutangnya dan mengidenti%ikasi masalah yang timbul dalam penagihan. &erusahaan dalam
menangih piutang biasanya melakukan beberapa langkah, yaitu
i. Mengirimkan surat ke pelangan atas keterlambatan pembayaran yang telah jatuh tempo
ii. Membuat panggilan kepada pelanggan
iii. Mempekerjakan agen penagihan kepada pelanggan
iv. Mengambil tindakan hukum jika pelanggan tetap tidak membayar piutangnya H. Manaje-en !ersediaan
&ersediaan merupakan salah satu investasi penting bagi perusahaan. &ersediaan dalam perusahaan manu%aktur dan persediaan dalam perusahaan dagang tentu akan berbeda persentasinya atas aset. 0alam mengatur persediaan, manajemen keuangan bukan satu" satunya yang berhak atas keputusan persediaan tapi manajemen produksi, penjualan dan pembelian juga berkah atas suara dalam pengambilan keputusan persediaan.
#ipe !ersediaan
0alam perusahaan manu%aktur terdapat ' tipe persediaan yaitu persediaan bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi. 0alam hal ini persediaan bahan baku sebuah perusahaan di masing"masing departemen dapat berbeda"beda. (arang jadi dalam departemen ) dapat menjadi bahan baku dalam departemen (. 0alam tingkat likuiditasnya juga untuk masing"masing persediaan berbeda"beda. $ntuk persediaan bahan baku dapat dengan mudah diubah menjadi kas namun untuk barang dalam proses mempunyai perlakuan sendiri untuk dijadikan kas, begitu juga untuk barang jadi.
0alam persediaan ada 2 biaya dasar yang digunakan yaitu carrying cost dan shortage cost . Carrying cost adalah biaya bawaan yang timbul dari persediaan contohny biaya penyimpanan, asuransi, pajak, kerugian karena dicuri, usang dan rusak, biaya peluang modal pada jumlah yang diinvestasikan. (iaya yang kedua adalah shortage cost yaitu biaya biaya yang terkait ketika persediaan tidak memadai. (iaya ini termasuk biaya pemesanan kembali dan biaya untuk menjamin cadangan persediaan yang aman. /ika biaya ini tidak diperhitungkan maka akan terjadi kehilangan good'ill dari pelanggan karena stock
persediaan yang kurang.
#eknik (ntuk Mengelola !ersediaan
(eberapa teknologi *alat+ dapat digunakan untuk mengatur persediaan perusahaan, yaitu
i. &endekatan )(-, &endekatan )(- adalah pendekatan sederhana untuk manajemen persediaan di mana ide dasarnya adalah untuk membagi persediaan menjadi tiga *atau lebih+ kelompok. )lasan yang mendasari adalah bahwa sebagian kecil dari persediaan dari segi kuantitas mungkin mewakili sebagian besar dalam hal nilai persediaan
ii. :conomic Order @uantity *:O@+, merupaka teknologi yang memungkinkan perusahaan melakukan pesanan persediaan jika dirasa persediaan sudah memasuki batas persediaan yang aman. 0alam :O@ dikenal 2 istilah yaitu safety stock dan re( order point . )afety stock merupakan batas persediaan aman yang digunakan perusahaan untuk memesan kembali persediaan dan re(order point adalah waktu
dimana perusahaan harus benar"benar memesan persediaan.
iii. Material Ae;uirement &lanning *MA&+, de dasar dibalik MA& adalah bahwa, setelah selesai menetapkan tingkat persediaan barang jadi, hal selanjutnya yang harus ditetapkan adalah barang dalam proses dan menghitung persediaan bahan baku yang dibutuhkan. Kemampuan untuk menjadwalkan mundur dari persediaan barang jadi berasal dari si%at tergantung dari kerja"in"progress dan bahan baku persediaan. MA&
sangat penting untuk produk jadi yang rumit yang terdiri dari berbagai komponen yang diperlukan untuk membuat produk jadi.
iv. /ust n"7ime */7+, merupakan metode untuk memesan kembali secara cepat jika persediaan telah habis. Metode ini memerlukan hubungan yang baik serta kecepatan pengiriman dari pemasok. Metode ini akan besar pada biaya pengiriman tapi akan
