KETUHANAN YME (AGAMA) WILAYAH Geografi SDA LH. Manusia Indonesia H & W HAM PANCASILA. Keluarga Masyarakat Bangsa

(1)

Perkuliahan

PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN

Oleh Oleh Oleh Oleh

Agus Himmawan Utomo

Agus Himmawan Utomo,, S.S.,

S.S., M

M.Ag

.Ag

Fak.Filsafat UGM

(2)

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

KETUHANAN YME U (AGAMA) •Geografi •SDA WILAYAH Manusia Indonesia _SDA •LH PANCASILA ¾Keluarga H & W HAM ¾Keluarga ¾Masyarakat ¾Bangsa NEGARA •Wawasan Nusantara •Rule of law

(3)

PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN

(Bagian Pertama)

Pengantar

••

Latar Belakang

••

Persyaratan Kerja di Era Globalisasi

y

j

••

Keterkaitan Persyaratan Kerja & Bahan Ajar

Menuju Indonesia 2020

••

Menuju Indonesia 2020

••

Visi dan Misi Dik Kewarganegaraan

(4)

PENDIDIKAN NASIONAL

BERFUNGSI

E

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN &

MEMBENTUK WATAK SERTA

PERADABAN BANGSA YANG

BERMARTABAT

DALAM RANGKA MENCERDASKAN

KEHIDUPAN BANGSA

(Pasal 3 UU RI 20 tahun 2003) (Pasal 3 UU RI 20 tahun 2003)

(5)

PENDIDIKAN NASIONAL

BERTUJUAN

k

Utk

berkembangnya potensi peserta

didik

agar menjadi manusia yg beriman

g

j

yg

dan bertakwa kepada Tuhan YME, yg

berakhlak mulia sehat berilmu cakap

berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,

kreatif, mandiri,&

menjadi warganegara

yg demokratis & bertanggung jawab

(6)

PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN

P didik K

Pendidikan Kewarganegaraan

dimaksudkan utk membentuk peserta

didik j di i

didik menjadi manusia

yg memiliki :

yg

Æ

RRasa kebangsaan

asa kebangsaan

Æ

Cinta tanah air

Æ

Cinta tanah air

Penjelasan UU no. 20/2003

ttg Sistem Pendidikan Nasional

(7)

Pendidikan Kewarganegaraan

Bag I Pengantar

Latar Belakang :

1. 1.

Globalisasi

2. 2.

Indonesia 1997

3.

Tap MPR RI no.VII/MPR/2001*

M t i h

d

M t i h

d

Materi yg harus ada

::

Hak Asasi Manusia, Hak & Kewajiban warga negara

Demokrasi & Rule of Law

Tata Ruang & Lingkungan Hidup

Bela Negara

gg

Wawasan Nusantara

(8)

Latar Belakang (Pengantar)

Revolusi 3 T

((Transport,Telekomunikasi,Trade)

Transport,Telekomunikasi,Trade)

¾

¾ manusia kosmopolitmanusia kosmopolit

d i t b t d i t b t

¾

¾ dunia tanpa batasdunia tanpa batas ¾

¾ global paradox global paradox ÆÆ org. mengecil, kaya fungsiorg. mengecil, kaya fungsi ¾

¾ konflik antar peradaban/budayakonflik antar peradaban/budaya

Indonesia 1997

¾

¾ krisis ekonomikrisis ekonomi ¾

¾ krisis sosial, budayakrisis sosial, budaya ¾

¾ krisis politik krisis politik ÆÆ etika politik, kriminaletika politik, kriminal

Indonesia 2020

¾

¾ Terwujud masyarakat Indonesia yg: religius, manusiawi, Terwujud masyarakat Indonesia yg: religius, manusiawi,

b t d k ti dil j ht j di i b t d k ti dil j ht j di i bersatu, demokratis, adil, sejahtera, maju, mandiri bersatu, demokratis, adil, sejahtera, maju, mandiri

¾

(9)

Pengantar (Latar Belakang)

g

Indikator Keberhasilan visi Indonesia 2020

¾

¾ Penghormatan thp martabat kemanusiaanPenghormatan thp martabat kemanusiaan ¾

¾ Meningkatnya: semangat persatuan & kerukunan bangsa, Meningkatnya: semangat persatuan & kerukunan bangsa,

toleransi kepedulian & tanggung jawab sosial toleransi kepedulian & tanggung jawab sosial

¾

¾ Berkembangnya budaya & perilaku sportif serta mengharBerkembangnya budaya & perilaku sportif serta

menghar--i & i b d dl k j k i & i b d dl k j k gai & menerima perbedaan dlm kemajemukan gai & menerima perbedaan dlm kemajemukan

¾

¾ Menguatnya partisipasi politik sbg perwujudan kedaulatan Menguatnya partisipasi politik sbg perwujudan kedaulatan

rakyat, & kontrol sosial masyarakat rakyat, & kontrol sosial masyarakat

B k b O O & O l b if t t b k B k b O O & O l b if t t b k

¾

¾ Berkembangnya Orsos. Ormas & Orpol yg bersifat terbukaBerkembangnya Orsos. Ormas & Orpol yg bersifat terbuka ¾

¾ Meningkatnya kualitas sumber daya manusia, sehingga Meningkatnya kualitas sumber daya manusia, sehingga

mampu kerjasama & bersaing dlm era global mampu kerjasama & bersaing dlm era global

M iliki k & k t h dl l M iliki k & k t h dl l

¾

¾ Memiliki kemampuan & ketangguhan dlm menyelenggaraMemiliki kemampuan & ketangguhan dlm

menyelenggara--kan kehidupan berbangsa & bernegara di tengah

kan kehidupan berbangsa & bernegara di tengah22 _perga

perga--ulan antar bangsa, agar sejajar dgn bangsa lain ulan antar bangsa, agar sejajar dgn bangsa lain

¾

¾ Terwujudnya penyelenggaraan negara yg profesional Terwujudnya penyelenggaraan negara yg profesional ¾

¾ Terwujudnya penyelenggaraan negara yg profesional, Terwujudnya penyelenggaraan negara yg profesional,

transparan, akuntabel, memiliki kredibilitas & bebas KKN transparan, akuntabel, memiliki kredibilitas & bebas KKN

(10)

Persyaratan Kerja Era Globalisasi

(Pengantar)

Pengetahuan & KeterampilanPengetahuan & Keterampilan

: Computing analysis sintesis : Computing analysis sintesis : Computing, analysis, sintesis : Computing, analysis, sintesis : Management ambiguity : Management ambiguity : Communication : Communication : Second language : Second language : Second language : Second language

Perilaku (attitude) : Kepemimpinan (leadership)Perilaku (attitude) : Kepemimpinan (leadership)

K j (t ki )

: Kerjasama (team working) : Kerjasama (team working)

: Mampu kerja lintas budaya (can work : Mampu kerja lintas budaya (can work

cross culturally) cross culturally)

: Kepribadian (personality) : Kepribadian (personality)

Kenal Sifat Pekerjaan : Terlatih etika kerjaKenal Sifat Pekerjaan : Terlatih etika kerjajj jj

: Paham globalisasi : Paham globalisasi : Fleksibel

(11)

Keterkaitan Kurikulum

(Pengantar)

Persyaratan Kerja

Persyaratan Kerja Kurikulum UNESCOKurikulum UNESCO Kurikulum NasionalKurikulum Nasional

Learning to know

Learning to know MK Keilmuan & MK Keilmuan & _{K t}_{K t} _{il (MKK)}_{il (MKK)}

Pengetahuan & Pengetahuan & Ketrampilan

Ketrampilan

Learning to know

Learning to know _{Ketrampilan (MKK)}_{Ketrampilan (MKK)}

Learning to do

Learning to do MK Keahlian BerkaryaMK Keahlian Berkarya Learning to do Learning to do (MKB) (MKB) MK Perilaku Berkarya MK Perilaku Berkarya Perilaku

Perilaku Learning to beLearning to be

MK Perilaku Berkarya MK Perilaku Berkarya (MPB) (MPB) MK Pengembangan MK Pengembangan MK Pengembangan MK Pengembangan Kepribadian (MPK) Kepribadian (MPK)

(12)

Visi, Misi Dik

Visi, Misi Dik Kewarganegaraan

Kewarganegaraan

(Pengantar)

¾

Visi : menjadi sumber nilai & pedoman bagi

penyelenggaraan program studi dlm

mengembangkan kepribadian sbg WNI

¾

Misi : membantu mahasiswa agar mampu

g

p

mewujudkan nilai dasar kesadaran

berbangsa & bernegara dlm menerapkan

g

p

ilmu pengetahuan

,

_{teknologi & seni yg}

dikuasainya dgn rasa tanggung jawab

y

g

gg g j

kemanusiaan.

(13)

Kompetensi Dik. Kewarganegaraan

(Pengantar)

¾ ¾

Kompetensi :

Æ

Mengantar mahasiswa memiliki

gg

wawasan kesadaran bernegara

Æ

Menumbuhkembangkan wawasan

Æ

Menumbuhkembangkan wawasan

kebangsaan, kesadaran berbangsa

Æ

Menumbuhkembangkan pola sikap & pola

Æ

Menumbuhkembangkan pola sikap & pola

pikir yg komprehensif, integral pada aspek

k hid

kehidupan

Kep No 43/DIKTI/Kep/2006 Kep No 43/DIKTI/Kep/2006 Kep No. 43/DIKTI/Kep/2006 Kep No. 43/DIKTI/Kep/2006

(14)

Misi Akademik & Pedagogis

Dik K

(P

t )

Dik Kewarganegaraan

(Pengantar)

Partikular terbatas

POLITICAL

CULTURE COMUNITARIAN _CULTURE

Partikular-terbatas (Negara, Lembaga Politik) (Keluarga, suku, etnis, kelompok, d h) Politik) _daerah) CIVIC M k N i l CIVIC CULTURE CIVIC VIRTUE Makro - Nasional CIVIC CULTURE

(15)

NOMENKLATUUR/TERMINOLOGI:

PENDIDIDKAN KEWARGANEGARAAN DI DUNIA

(Pengantar)

•• CIVICS, CIVIC EDUCATIONCIVICS, CIVIC EDUCATION (USA)(USA) •• CITIZENSHIP EDUCATIONCITIZENSHIP EDUCATION (UK)(UK)

•• TA’LIMATUL MUWWATANAH,TA’LIMATUL MUWWATANAH, (TIMTENG)(TIMTENG) TARBIYATUL WATONIYAH

TARBIYATUL WATONIYAH TARBIYATUL WATONIYAH TARBIYATUL WATONIYAH

•• EDUCACION CIVICASEDUCACION CIVICAS (MEXICO)(MEXICO) •• SACHUNTERRICHTSACHUNTERRICHT (JERMAN)(JERMAN)(( )) •• CIVICS, SOCIAL STUDIESCIVICS, SOCIAL STUDIES (AUSTRALIA)(AUSTRALIA)

•• SOCIAL STUDIESSOCIAL STUDIES (USA, NEW ZEALAND)(USA, NEW ZEALAND) •• LIFE ORIENTATIONLIFE ORIENTATION (AFRIKA SELATAN)(AFRIKA SELATAN) •• PEOPLE AND SOCIETYPEOPLE AND SOCIETY (HONGARIA)(HONGARIA)

•• CIVICS AND MORAL EDUCATIONCIVICS AND MORAL EDUCATION (SINGAPORE)(SINGAPORE) •• CIVICS AND MORAL EDUCATIONCIVICS AND MORAL EDUCATION (SINGAPORE)(SINGAPORE) •• OBSCESVOVEDINIEOBSCESVOVEDINIE (RUSIA)(RUSIA)

(16)

Sejarah Dik Kewarganegaraan

j

g

(Pengantar)

USA 1790

Æ

“theory of Americanization”

menyangkut masalah warganegara dgn

hak kewajiban, pemerintah & negara

Diikuti oleh negara

Diikuti oleh negara--negara kolonial dgn

g

negara kolonial dgn

g

maksud supaya “kaula negara” tunduk

pada aturan pemerintah kolonial

p

Masa moderen dipakai utk membina

agar WN cinta tanah air & siap berkorban

utk negara dan bangsa.

(17)

Sejarah Dik Kewarganegaraan

j

g

(Pengantar)

Kep Bersama Men Dikbud dan Men Hankam tgl 8

Kep Bersama Men Dikbud dan Men Hankam, tgl 8

Des 1973 : Dik Pa cadangan & Dik Kewiraan bagi

mhs PT

UU no 20/1982 ttg Hankamneg :

PPBN utk mhs PT

Æ

Dik Kewiraan

Dik Kewiraan,

,

PPBN utk SD s/d SMA

Æ

Gerakan Pramuka

PPBN utk SD s/d SMA

Æ

Gerakan Pramuka

UU no 2/1989 ttg Sisdiknas :

Dikwir bagian dari Dikwar

bag a da

a

Æ

bagian dari MKDU

bag a da

U

Kep Men Diknas no 232/U/2000

Æ

Mk wajib bagi

Program Diploma III dan Strata 1

UU no 20/2003 ttg Sisdiknas

Æ

Mk wajib

UU no 20/2003 ttg Sisdiknas

Æ

Mk wajib

disamping Mk Dik Agama & Mk Bahasa

(18)

Urutan Pembahasan

Pengantar

Filsafat Pancasila

Identitas Nasional

Negara dan Konstitusi

Demokrasi Indonesia

k d

Hak dan Kewajiban Warganegara

Hak Asasi Manusia dan Rule of Law

G

l k

d

G

l k

d

Geopolitik Indonesia

Geostrategi Indonesia

Kep Dirjen Dikti no: 43/DIKTI/Kep/2006 Kep Dirjen Dikti no: 43/DIKTI/Kep/2006

(19)

Referensi

Ahmadi, Abu, 1991. Ahmadi, Abu, 1991.

Ilmu Sosial Dasar.

Jakarta: Rineka CiptaJakarta: Rineka Cipta

Anderson, Ben, 2001, Anderson, Ben, 2001,

Imaginated Cummunities.

Yogya: INSISTYogya: INSIST

Ditjen Dikti, 2001. Ditjen Dikti, 2001. jj ,,

Kapita Selekta Pendidikan Kewarganegraan.

p

g

(Bag I & II). Jakarta: Dikti (Bag I & II). Jakarta: Dikti

Huntington, S.P., 1998, Huntington, S.P., 1998,

The Clash of Civilization

. London: Touch. London:

Touch--tone Book tone Book

Kaelan, 2002, Kaelan, 2002,

Pendidikan Pancasila.

Yogyakata: NagatirtaYogyakata: Nagatirta

Kansil, Prof CST, 2002. Kansil, Prof CST, 2002.

Pendidikan Kewarganegaraan.

Jakarta: Jakarta:

Pradnya Paramita Pradnya Paramita

Naisbitt, John, 1994. Naisbitt, John, 1994.

Global Paradox

(terj).(terj). Jakarta: Binarupa Jakarta: Binarupa

Aksara Aksara

Ohmae, Kenichi, 1990. Ohmae, Kenichi, 1990.

The Borderless World.

London: FontanaLondon: Fontana

Winataputra, Udin S. Prof.Dr.MPd, 2006. Winataputra, Udin S. Prof.Dr.MPd, 2006.

Pendidikan Kewargane

Pendidikan

Kewargane--garaan Menuju Masyarakat Demokrasi dan Berkeadaban

garaan Menuju Masyarakat Demokrasi dan Berkeadaban

. .

Jakarta: Ditjen Dikti Jakarta: Ditjen Dikti W i ht Q i 1941

W i ht Q i 1941

A St d f W

ChiChi Ill Chi Ill Chi

Wright, Quincy, 1941. Wright, Quincy, 1941.

A Study of War.

Chicago Ill: Chicago Chicago Ill: Chicago

University Press University Press