RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah
Sekolah : : SMAN SMAN PadangratuPadangratu Mata Pelajaran
Mata Pelajaran : : FisikaFisika Kelas/semester
Kelas/semester : : X/1X/1 Materi
Materi : : Hakekat Hakekat Fisika Fisika dan dan metode metode ilmiahilmiah Alokasi Waktu
Alokasi Waktu : : 1 P1 Pertemuan ertemuan (3 (3 x 4 x 4 menit menit !! A.
A. KoKompmpetetenensi si nntiti "#
"# 11 MeMengnghaha$a$ati ti dadan n memengngamamalalkakan n a%a%araran an agagamama a $a$ang ng didiananututn$n$a&a& "#
"# '' MenMenunun%uk%ukkankaneerilarilaku %ku %u%uu%urr) dis) disililin) in) tantangguggung%ng%a*a*a+) a+) eedulduli (gi (gotootong rng ro$oo$ongng) ke) ker%ar%asamsama)a) toleran) damai!) santun) resonsi, dan ro-akti, dan menun%ukkan sika se+agai +agian toleran) damai!) santun) resonsi, dan ro-akti, dan menun%ukkan sika se+agai +agian dari
dari solusolusi si atas atas +er++er+agaagai i ermermasalaasalahan han daladalam m +erin+erinterakteraksi si se.arse.ara a e,ekte,ekti, i, dendengangan lingkungan sosial dan alam serta dalam menematkan diri se+agai .erminan +angsa lingkungan sosial dan alam serta dalam menematkan diri se+agai .erminan +angsa dalam ergaulan dunia&
dalam ergaulan dunia& "
"# # 33 MMeemmaahhaammii) ) mmeenneerraakkaann) ) mmeennggaannaalliissiis s eennggeettaahhuuaan n ,,aakkttuuaal) l) kkoonnsseettuuaall)) ro.edural+erdasarkan rasa ingintahun$a tentang ilmu engetahuan) teknologi) seni) ro.edural+erdasarkan rasa ingintahun$a tentang ilmu engetahuan) teknologi) seni) +uda$a) dan
+uda$a) dan humaniora dengan *a*asan kemanusiaan) ke+angsaan) kenegaraan) danhumaniora dengan *a*asan kemanusiaan) ke+angsaan) kenegaraan) dan erada+an terkait en$e+a+ ,enomena dan ke%adian) serta menerakan engetahuan erada+an terkait en$e+a+ ,enomena dan ke%adian) serta menerakan engetahuan rosedural ada +idang ka%ian $ang sesi,ik sesuai dengan +akat dan minatn$a untuk rosedural ada +idang ka%ian $ang sesi,ik sesuai dengan +akat dan minatn$a untuk meme.ahkan masalah&
meme.ahkan masalah& "#
"# 44 MenMengogolahlah) m) menaenalarlar) d) dan an memen$an$a%i %i daldalam am ranranah ah kokonkrnkret et dadan rn rananah ah a+a+strstrak terak terkaikait dt denengangan en
engemgem+a+angangan n dardari i $an$ang g didielaela%ar%arin$in$a a di di seksekolaolah h se.se.ara ara mamandindiri) ri) dadan n mamammuu menggunaka
menggunakan metoda n metoda sesuai kaidah sesuai kaidah keilmuan&keilmuan&
B.
B. Kompetensi !asarKompetensi !asar 3&
3&11 MeMenenerarakkan han hakakikikat iat ilmlmu Fiu Fisisikaka) me) metotode ide ilmlmiaiah) dh) dan kan keseselelamamatatan kan kerer%a d%a di lai la+o+oraratotoriuriumm serta eran Fisika dalam kehiduan
serta eran Fisika dalam kehiduan 4&
4&11 MeMem+m+uauat rt rososededur kur kerer%a i%a ilmlmiaiah dah dan ken keseselalamamatatan ken ker%r%a mia misasalnln$a $a adada ea engngukukururan kan kalaloror C.
C. n"ikator Pen#apaian Kompetensin"ikator Pen#apaian Kompetensi 3&1
3&1&1&1 aaat at memerumrumuskuskan an hahakekkekat at ,is,isika ika se+se+agagai ai rorodukduk) ) rosroses) es) dadan sn sikaika 3&
3&1&1&'' aaaat mt menengegetatahuhui ki kononsese m metetoode de ililmimiahah 3&
3&1&1&33 aaaat met mengngididenentiti,i,ikakasi lsi lanangkgkahah-l-lanangkgkah mah metetodode ile ilmimiahah 4&
!.
!. Materi Pem$elajaranMateri Pem$elajaran %akta&
%akta&
"oin akan tenggelam di air sedangkan kaal $ang
"oin akan tenggelam di air sedangkan kaal $ang ter+uat dari +esi +isa ter+uat dari +esi +isa teraung dilautteraung dilaut +entuk +endungan di+uat mem+esar di+agian +a*ah
+entuk +endungan di+uat mem+esar di+agian +a*ah Konsep& Konsep& Fluida Fluida Prinsip& Prinsip& Hukum Ar.himedes Hukum Ar.himedes '. Ben"a (en))elam '. Ben"a (en))elam
0enda dise+ut tenggelam dalam at .air aa+ila osisi +enda selalu terletak ada dasar temat at .air 0enda dise+ut tenggelam dalam at .air aa+ila osisi +enda selalu terletak ada dasar temat at .air +erada&
+erada&
Benda
Benda TTenggelamenggelam Pada +enda tenggelam terdaat tiga ga$a $aitu :
Pada +enda tenggelam terdaat tiga ga$a $aitu : 2 ga$a +erat +enda
2 ga$a +erat +enda F
Faa ga$a ar.himedes ga$a ar.himedes N ga$a normal +idang N ga$a normal +idang
alam keadaan seim+ang maka 2 N F
alam keadaan seim+ang maka 2 N Faa sehingga sehingga ::
W > F
W > F
aam . g > ρ
m . g > ρ
ZC ZC. V
. V
bb. g
. g
ρ
ρ
bb. V
. V
bb. g > ρ
. g > ρ
ZC ZC. V
. V
bb. g
. g
ρ
ρ
bb> ρ
> ρ
zc zc5
5
++ massa %enis +enda
massa %enis +enda
5
!.
!. Materi Pem$elajaranMateri Pem$elajaran %akta&
%akta&
"oin akan tenggelam di air sedangkan kaal $ang
"oin akan tenggelam di air sedangkan kaal $ang ter+uat dari +esi +isa ter+uat dari +esi +isa teraung dilautteraung dilaut +entuk +endungan di+uat mem+esar di+agian +a*ah
+entuk +endungan di+uat mem+esar di+agian +a*ah Konsep& Konsep& Fluida Fluida Prinsip& Prinsip& Hukum Ar.himedes Hukum Ar.himedes '. Ben"a (en))elam '. Ben"a (en))elam
0enda dise+ut tenggelam dalam at .air aa+ila osisi +enda selalu terletak ada dasar temat at .air 0enda dise+ut tenggelam dalam at .air aa+ila osisi +enda selalu terletak ada dasar temat at .air +erada&
+erada&
Benda
Benda TTenggelamenggelam Pada +enda tenggelam terdaat tiga ga$a $aitu :
Pada +enda tenggelam terdaat tiga ga$a $aitu : 2 ga$a +erat +enda
2 ga$a +erat +enda F
Faa ga$a ar.himedes ga$a ar.himedes N ga$a normal +idang N ga$a normal +idang
alam keadaan seim+ang maka 2 N F
alam keadaan seim+ang maka 2 N Faa sehingga sehingga ::
W > F
W > F
aam . g > ρ
m . g > ρ
ZC ZC. V
. V
bb. g
. g
ρ
ρ
bb. V
. V
bb. g > ρ
. g > ρ
ZC ZC. V
. V
bb. g
. g
ρ
ρ
bb> ρ
> ρ
zc zc5
5
++ massa %enis +enda
massa %enis +enda
5
*. Ben"a Mela+an) *. Ben"a Mela+an)
0enda mela$ang dalam at .air aa+ila osisi +enda di +a*ah ermukaan at .air dan di atas dasar 0enda mela$ang dalam at .air aa+ila osisi +enda di +a*ah ermukaan at .air dan di atas dasar temat at .air
temat at .air +erada&+erada&
Benda Melayang Benda Melayang Pada +enda mela$ang terdaat dua ga$a $aitu: F
Pada +enda mela$ang terdaat dua ga$a $aitu: Faa dan 2& alam keadaan seim+ang maka : dan 2& alam keadaan seim+ang maka :
W = F
W = F
aaρ
ρ
bb. V
. V
bb. g = ρ
. g = ρ
ZC ZC. V
. V
bb. g
. g
ρ
ρ
bb= ρ
= ρ
zc zc ,. Ben"a (erapun) ,. Ben"a (erapun)0enda teraung dalam at .air aa+ila osisi +enda se+agian mun.ul diermukaan at .air dan se+agian 0enda teraung dalam at .air aa+ila osisi +enda se+agian mun.ul diermukaan at .air dan se+agian ter+enam dalam at .air&
ter+enam dalam at .air&
Benda
Pada +enda teraung terdaat dua ga$a $aitu :Fa dan 2& alam keadaan seim+ang maka :
2 F
a5
+& 8
+& g 5
67& 8
'& g
5
+& 8
+ 5
67& 8
'karena 8
+9 8
'maka : -
$ -
Cekanan Hidrostatik adalah tekanan ada at .air $ang diam sesuai dengan naman$a ( hidro: air dan statik : diam!& Atau le+ih lengkan$a ekanan Hidrostatik dide,inisikan se+agai tekanan $ang di+erikan oleh .airan ada kesetim+angan karena engaruh ga$a gra;itasi&
Hal ini +erarti setia +enda $ang +erada ada at .air $ang diam) tekanann$a tergantung dari +esarn$a gra;itasi& Adakah hal lain $ang memengaruhi +esarn$a tekanan hidrostatik< =a ada $aitu:
kedalaman/ketinggian dan massa %enis at .air&
7o+a erhatikan gam+ar dan en%elasann$a di+a*ah ini:
ari Pen%elasan enurunan rumus tekanan hidrostatik di atas dieroleh kesimulan +e+eraa hal: 1& 8olume tidak memengaruhi +esarn$a tekanan hidrostatik
'& 0esarn$a tekanan hidrostatik diengaruhi oleh kedalaman) gra;itasi dan massa %enis at .air (,luida!
E. Ke)iatan Pem$elajaran
Pendekatan : Sainti,ik
Model Pem+ela%aran : is.o;er$ >earning
Metode +ela%ar : iskusi) an$a %a*a+
Pertemuan '
Waktu & , 0 12 menit 3, JP4
"?@#AAN A>"AS#
2A"B PEN!A56L6AN
Mem+erikan salam dan +erdoa ( se+agai imlementasi nilai religius ! Mengkondisikan suasana kelas rai) teratur) dan +ersih
Aersesi dan moti;asi 3 %ase Stimulasi 4
uru bertanya kepada peserta didik mengenai apa itu !"# $%isika &
uru bertanya kepada peserta didik mengenai hubungan %isika dan !"# &
uru bertanya kepada peserta didik mengenai man%aat %isika bagi kehidupan sehari' hari&
@uru men$amaikan tu%uan em+ela%aran
"eserta didik mampu mengidenti%ikasi hakekat %isika sebagai produk$ proses$ dan sikap
"eserta didik mampu mengidenti%ikasi langkah'langkah metode ilmiah "eserta didik mampu meran(ang metode ilmiah
1 M?N#
N(
Mengamati 3 %ase 7$ser8asi 4
Peserta didik mem+entuk kelomok
Peserta didik mengamati demontrasi tentang kelereng $ang akan tenggelan di air
dan ;ideo kaal esiar $ang teraung dilaut
PROSES BENDA TENGGELAM .mp4
Video Kapal Besar Milik Indonesia Kapal La!" Indonesia#.mp4
Peserta didik diskusi tentang +agaimana kaal +isa teraung adahal kelereng akan tenggelam diair
@uru mengarahkan agar eserta didik +ela%ar tentang hakekat ,isika se+agi
roduk)roses dan sika
Peserta didik men$e+utkan mengenai ,enomena-,enomena $ang ada disekitar
seerti ser+uk kaur $ang daat menemel ada aan tulis ( adhesi-kohesi!) +an motor ada $ang di+uat +ergerigi ( ga$a gesek !) kaal +esi $ang daat mengaung di laut ( ar.himedes !) oma hidrolik ( hukum as.al !
3 %ase Pen)umpulan !ata 4
@uru +ertan$a keada eserta didik
Siaakah $ang menemukan konse-konse ,isika dalam ,enomena alam $ang dise+utkan < +agaimana .ara mereka menemukan konse-konse ,isika <
Peserta didik men.o+a men.ari in,ormasi dan +erendaat tentang ertan$aan
$ang disamaikan&
Menalar 3 %ase Pen)olahan !ata "an Analisis 4
Peserta didik diskusi kelomok
Mengkomunikasikan
Per*akilan eserta didik memresentasikan hasil diskusi $ang dilakukan
Peserta didik diskusi kelas untuk mendaatkan %a*a+an $ang teat
Peserta didik di+eri klari,ikasi hasil diskusi dan enguatan materi oleh guru
tentang hakekat ,isika se+agi roduk) roses) dan sika 3 %ase 9eri:ikasi 4 Mengamati 3 %ase 7$ser8asi 4
Peserta didik mengamati +entuk +endungan $ang disa%ikan oleh guru
Peserta memilih salah +entuk +endungan $ang aling teat dan men%elaskan
alasann$a
Bend!n$an %a"i$ede& %a'a Bara".mp4
Limpasan Bend!n$an Ir. (. D)!anda %a"il!*!r.mp4
Peserta didik merumuskan masalah dari ;ideo $ang ditamilkan
3 %ase Pen)umpulan !ata 4
Peserta didik men.o+a men.ari in,ormasi ada +uku mauun dari sum+er lain
Menalar 3 %ase Pen)olahan !ata "an Analisis 4
Peserta didik diskusi mengenai aakah $ang ditamilkan aakah ada
hu+ungann$a dengan ,isika
Peserta didik menganalisis in,ormasi $ang didaat
Mengkomunikasikan
Per*akilan eserta didik memresentasikan hasil diskusi $ang dilakukan
Peserta didik diskusi kelas untuk mendaatkan %a*a+an $ang teat
Peserta didik di+eri klari,ikasi hasil diskusi dan enguatan materi oleh guru
tentang metode ilmiah 3 %ase 9eri:ikasi 4
Guru membimbing dan mengarahkan serta menilai peserta didik selama pembelajaran berlangsung
PEN6(6P
Peserta didik +ersama guru men$imulkan kem+ali hasil em+ela%aran $ang telah dilakukan3 %ase ;eneralisasi 4
@uru mem+eri uman +alik ( re,leksi ! +erua soal atau tugas
ugas meran.ang er.o+aan $ang ernah dilakukan saat di SMP mengguanakn metode ilmiah
@uru men$amaikan ren.ana em+ela%aran ada ertemuan selan%utn$a&
@uru menutu ela%aran dan mengu.a salam&
'C M?N#
%. Penilaian Pem$elajaran
eknik dan +entuk instrumen:
Kompetensi (eknik Bentuk nstrumen
Pengetahuan ugas dan >S Soal uraian
;. Me"ia/Alat< Bahan "an Sum$er Belajar Me"ia
1& 8ideo +endungan '& @am+ar kaal
Sum$er :
1& Marthen "anginan& 'CCD& Seri+u Pena Fisika untuk SMA/MA "elas X& Eakarta: ?rlangga '& >S ( >em+ar iskusi Sis*a !
3& Sumarsono) Eoko& 'CC& Fisika )ntuk *M#+M# ,elas - & Eakarta : Pusat Per+ukuan (0S?!&
Mengetahui)
"eala SMAN 1 Padangratu)
H&?d$ ohadi)S&Ag)M&Pd&# N#P& 1GCC1141GC31CCD Padangratu ) Euli 'C1G @uru Fisika) Muhammad Naaruddin N#P& 11''C1GC'1CC1
>amiran 1 : Materi Pem+ela%aran
Hakekat Fisika dan Metode Ilmiah 1. Hakekat Fisika ?
Ilmu pengetahuan alam yang terdiri dari fisika, biologi, kimia dan astronomi. Hakekat ilmu pengetahuan alam menurut sebagian besar orang memandang IPA sebagai kumpulan informasi ilmiah, sedangkan para ilmuwan memandang IPA sebagai sebuah cara (metoda) untuk mengui dugaan (hipotesis), dan para ahli filsafat memandang IPA sebagai cara bertanya tentang kebenaran dari segala sesuatu yang diketahui. !asing"amasing pandangan itu adalah benar menurut sudut pandang yang digunakannya, masalahnya adalah pakah masing"masing pandangan itu sudah cukup memberikan gambaran yang komperhensip mengenai hakekat IPA #
$ollette dan $hiappetta (1%%&) menyatakan bahwa 'sains pada hakekatnya merupakan sebuah kumpulan pengetahuan ('a body of knowledge), cara atau alan berpikir ('a way of thinking ), dan cara untuk penyelidikan ('a way of investigating ). engan mengacu kepada pernyataan ini ternyata bahwa, pandangan kebanyakan orang, pandangan para ilmuwan, dan pandangan para ahli filsapat yang dikemukakan di atas tidaklah salah, melainkan masing"masing hanya merupakan salah satu dari tiga hakekat IPA dalam pernyataan itu. engan demikian dapat dikatakan sebaliknya bahwa, pernyataan $ollette dan $hiappetta di atas merupakan pandan gan yang komprehensif atas hakekat IPA atau sains.
Istilah lain yang uga digunakan untuk menyatakan hakekat IPA adalah IPA sebagai produk untuk pengganti pernyataan IPA sebagai sebuah kumpulan pengetahuan (' a body of knowledge), IPA sebagai sikap untuk pengganti pernyataan IPA sebagai cara atau alan berpikir ('a way of thinking ), dan IPA sebagai proses untuk pengganti pernyataan IPA sebagai cara untuk penyelidikan ('a way of investigating ).
*arena fisika merupakan bagian dari IPA atau sains, maka sampai pada tahap ini kita dapat menyamakan persepsi bahwa hakekat fisika adalah sama dengan hakekat IPA atau sains, hakekat fisika adalah sebagai produk (' a body of knowledge ), fisika sebagai sikap ('a way of thinking ), dan fisika sebagai proses ('a way of investigating ). +erikut ini akan dikemukakan lebih rinci mengenai hakekat fisika itu.
ambar 1. Hakekat fisika
2. Fisika sebagai produk
alam rangka pemenuhan kebutuhan manusia, teradi interaksi antara manusia dengan alam lingkungannya. Interaksi itu memberikan pembelaaran kepada manusia sehinga menemukan pengalaman yang semakin menambah pengetahuan dan kemampuannya serta berubah perilakunya. alam wacan ilmiah, hasil"hasil penemuan dari berbagai kegiatan penyelidikan yang kreatif dari pada ilmuwan diin-entarisir,dikumpulkan dan disusun secara sistematik menadi sebuah kumpulan pengetahuan yang kemudian disebut sebagai produk atau 'a body of knowledge. Pengelompokkan hasil"hasil penemuan itu menurut bidang kaian yang seenis menghasilkan ilmu pengetahuan yang kemudian disebut sebagai fisika, kimia dan biologi. ntuk fisika, kumpulan pengetahuan itu dapat berupa fakta, konsep, prinsip, hukum, rumus, teori dan model
a. Fakta
0akta adalah keadaan atau kenyataan yang sesungguhnya dari segala peristiwa yang teradi di alam. 0akta merupakan dasar bagi konsep, prinsip, hukum, teori atau model. ebaliknya kita uga dapat menyatakan bahwa, konsep, prinsip, hukum, teori, dan model keberadaannya
adalah untuk menelaskan dan memahami fakta. b. Konsep
*onsep adalah abstraksi dari berbagai keadian, obek, fenomena dan fakta. *onsep memiliki sifat"sifat dan atribut"atribut tertentu. !enurut +runer, oodnow dan Austin aar & (collette dan chiappetta 2 1%%&) konsep memiliki lima elemen atau unsur penting yaitu nama, definisi, atribut, nilai (-alue), dan contoh. 3ang dimaksud dengan atribut itu misalnya adalah warna, ukuran, bentuk, bau, dan sebagainya. $ontoh konsep fisika adalah2 suhu, kecepatan, momentum, dll.
c. Prinsip dan hukum
Istilah prinsip dan hukum sering sering digunakan secara bergantian karena dianggap sebagai sinonim. Prinsip dan hukum dibentuk oleh fakta atau fakta"fakta dan konsep atau konsep" konsep. Ini sangat perlu dipahami bahwa, hukum dan prinsip fisika tidaklah mengatur keadian alam (fakta), melainkan keadian alam (fakta) yang dielaskan keberadaannya oleh prinsip dan atau hukum.
d. Rumus
4umus adalah pernyataan matematis dari suatu fakta, konsep, prinsip, hukum, dan teori. alam rumus kita dapat melihat saling keterkaitan antara konsep"konsep dan -ariable"-ariabel. Pada umumnya prinsip dan hukum dapat dinyatakan secara matematis.
e. Teori
5eori disusun untuk menelaskan sesuatu yang tersembunyi atau tidak dapat langsung diamati, misalnya teori atom, teori kinetik gas, teori relati-itas. 5eori tetaplah teori tidak mungkin menadi hukum atau fakta. 5eo bersifat tentatif sampai terbukti tidak benar dan diperbaiki. Hawking (1%66) yang dikutip oleh $ollette dan $hiappetta (1%%&) menyatakan bahwa 'kita tidak dapat membuktikan kebenaran suatu teori meskipun banyak hasil eksperimen mendukung teori tersebut, karena kita tidak pernah yakin bahwa pada waktu yang akan dating hasilnya tidak akan kontradiksi dengan teori tersebut, sedangkan kita dapat membuktikan ketidakbenaran suatu teori cukup dengan hanya satu bukti yang menyimpang.7adi, teori memiliki fungsi yang berbeda dengan fakta, konsep maupun hukum
f. Model
!odel adalah sebuah presentasi yang dibuat untuk sesuatu yang tidak dapat dilihat.. !odel sabgat berguna untuk membantu memahami suatu fenomena alam, uga berguna untuk membantu memahami suatu teori. ebagai contoh, model atom +ohr membantu untuk memahami teori atom.
Fisika sebagai proses
IPA sebagai proses atau uga disebut sebagai 'a way of investigating memberikan gambaran mengenai bagaimana para ilmuwan bekera melakukan penemuan"penemuan, adi IPA sebagai proses memeberikan gambaran mengenai pendekatan yang digunakan untuk menyusun pengetahuan. alam IPA dikenal banyak metoda yang menunukkan usaha manusia untuk menyelesaikan masalah. Para ilmuwan astronomi misalnya, menyusun pengetahuan mengenai astronomi dengan berdasarkan kepada obser-asi dan prediksi.Ilmuwan lain banyak yang menyusun pengetahuan dengan berdasarkan kepada kegiatan laboratorium atau eksperimen yang terfokus pada hubungan sebab akibat.
ampai pada tahap ini kiranya cukup elas bahwa, untuk memahami fenomena alam dan hukum"hukum yang berlaku, perlu dipelaari obek"obek dan keadian"keadian di alam itu. 8bek"obek dan keadian"keadian alam itu harus diselidiki dengan melakukan eksperimen dan obser-asi serta dicari penelasannya melalui proses pemikiran untuk mendapatkan alas an dan argumentasinya. 7adi pemahaman fisika sebagai proses adalah pemahaman mengenai bagaimana informasi ilmiah dalam fisika diperoleh, diui, dan di-alidasikan.
ari uraian di atas kiranya dapat disimpulkan bahwa pemahaman fisika sebagai proses sangat berkaitan dengan kata"kata kunci fenomena, dugaan, pengamatan, pengukuran, penyelidikan, dan publikasi. Pembelaaran yang merupakan tugas guru termasuk ke dalam bagian mempublikasikan itu. engan demikian pembelaaran fisika sebagai proses hendaknya berhasil mengembangkan keterampilan proses sain pada diri siswa. 7enis keterampilan proses yang dimaksud adalah seperti yang terdapat dalam gambar 9 berikut ini.
ambar 9. 0isika sebagai proses . Fisika sebagai sikap
ari penelasan mengenai hakekat fisika sebagai produk dan hakekat fisika sebagai proses di atas, tampak terlihat bahwa penyusunan pengetahuan fisika diawali dengan 6 kegiatan"kegiatan kreatif seperti pengamatan, pengukuran dan penyelidikan atau percobaan, yang kesemuanya itu memerlukan proses mental dan sikap yang berasal dan pemikiran. 7adi dengan pemikirannya orang bertindak dan bersikap, sehingga akhirnya dapat melakukan kegiatan"kegiatan ilmiah itu. Pemikiran"pemikiran para ilmuwan yang bergerak dalam bidang fisika itu menggambarkan, rasa ingin tahu dan rasa penasaran mereka yang besar, diiringi dengan rasa percaya, sikap obektif, uur dan terbuka serta mau mendengarkan pendapat orang lain. ikap"sikap itulan yang kemudian memaknai hakekat fisika sebagai sikap atau ' a way of thinking . 8leh para ahli psikologi kognitif, pekeraaan dan pemikian para ilmuwan IPA termasuk fisika di dalmnya, dipandang sebagai kegiatan kreatif, karena ide"ide dan penelasan" penelasan dari suatu geala alam disusun dalam fikiran. 8leh sebab itu, pemikiran dan argumentasi para ilmuwan dalam bekera menadi rambu"rambu penting dalam kaitannya dengan hakekat fisika sebagai sikap.
ambar &. 0isika sebagai sikap. Tu!uan Mata Pela!aran Fisika
!atapelaaran fisika di ! bertuuan agar siswa mampu menguasai konsepkonsep fisika dan saling keterkaitannya serta mampu menggunakan metode ilmiah yang dilandasi sikap ilmiah untuk memecahkan masalah"masalah yang dihadapinya sehingga lebih menyadari keagungan 5uhan 3ang !aha :sa (+uku *urikulum !, 1%%;2 /). Pengetahuan fisika akan berguna bagi siswa hanya apabila pengetahuan tersebut mempunyai fleksibilitas terhadap studi lanut maupun dunia kera. Harus diingat bahwa pendidikan sains tidak semata"mata dituukan untuk menghasilkan saintis, akan tetapi lebih pada usaha membantu siswa memahami arti pentingnya berpikir secara kritis terhadap ide"ide baru yang nampaknya bertentangan dengan pengetahuan yang telah diyakini kebenarannya.
"plikasi ilmu Fisika
!anfaat ilmu fisika dalam kehidupan sehari"hari sangatlah banyak. Adanya beberapa contoh penerapan ilmu fisika dalam kehidupan sehari"hari uga dapat memberikan bekal kepada semua orang khususnya bagi pelaar untuk lebih memahami pentingnya mempelaari ilmu fisika karena dengan adanya ilmu fisika manusia dalam memenuhi dan meyelesaikan pekeraannya menadi lebih ringan. +erikut ini adalah beberapa contoh peralatan pemenuhan kebutuhan sehari"hari yang menggunakan konsep fisika2
a. *onsep optik dan cahaya
Alat 2 cermin datar, kaca mata, mikroskop, lup, teleskop, cermin cembuh b. *onsep kelistrikan
Alat 2 P<=
c. *onsep perubahan energi Alat 2 t-, radio, internet
:nergi nuklir
• aplikasi medis ( pemanfaatan teknologi nuklir dibidang kedokteran seperti diagnosa dan
terapi radiasi, perawatan yang efektif bagi penderita kangker
• aplikasi industri ( pemanfaatan teknologi nuklir terkait dengan teknologi pertambangan
digunakan pada eksplorasi minyak dan gas
• pembangkit listrik
d. konsep magnet
e. konsep gaya gesek
alat 2 ban motor ada yang dibuat beralur dan halus tergantung medan yang digunakan
Metode Ilmiah
!etode ilmiah adalah cara untuk menyelidiki fenomena, untuk mendapatkan pengetahuan baru, atau memperbaiki dan menggabungkan penyelidikan dengan pengetahuan sebelumnya. !etode ilmiah uga bisa dikatakan pendekatan yang sistematik untuk menawab pertanyaan"pertanyaan.
<angkah"langkah yang dilakukan seorang ilmuan saat bekera dapat diringkas sebagi berikut2
a. mengamati dan mengaukan pertanyaan b. membuat hipotesis
c. merancang penguian hipotesis d. melakukan penguian hipotesis
e. menarik kesimpulan dan menginformasikan hasil yang diperoleh pada masyarakat sains langkah pertama yang dilakukan dalam proses ilmiah adalah mengamati fenomena. Pengamatan ini bertuuan untuk mendapatkan informasi tentang suatu fenomena. Informasi dapat diperoleh melalui pengamatan langsung ( pengukuran, sur-ey, percobaan ) dan mempelaari laporan"laporan pengamatan yang telah dilakukan oleh orang lain.
Proses selanutnya dari pengamatan ini dalah menarik kesimpulan dari apa yang telah diamati. alam menarik kesimpulan ini, harus menggunakan semua pengetahuan yang dimiliki untuk mebuat suatu tebakan>dugaan yang baik tentang mengapa suatu fenomena teradi. ugaan yang cerdas mengenai bagaimana suatu teradi disebut hipotesis. Hipotesis ilmiah harus dapat diui berdasarkan pengamatan yang terukur. Penguian hipotesis dilakukan melalui prosess penalaran deduktif ( deduksi ). Pada penalaran ini suatu prinsip umum digunakan untuk memprediksi hasil pengamatan. Penalaran deduktif dapat dinyatakan dalam bentuk2 ' !ika ...( saya melakukan ) ... maka ...ini ...akan teradi ' . untuk mengui apakah hipotesis yang telah dibuat sungguh"sungguh menghasilkan perkiraan yang diinginkan, perlu dirancang suatu percobaan>eksperimen.
elama penguian hipotesis, ilmuan mengumpulkan banyak informasi. Informasi ini disebut data. ata ini dapat berupa angka yang menyataka besaran yang dapat diukur. ata numerik ini biasa disebut data kuantatif. ata enis inii diperoleh melalui proses pengukuran. elain data kuantatif, ilmuan dapat uga mengumpulkan data kualitatif. ata enis ini diperoleh melalui pengamatan.
ari hasil eksperimen ilmuan dapat menarik suatu kesimpulan tentang hipotesis. *esimpulan yang diperoleh apakah hasil eksperimen mendukung atau menolak hipotesis. Apabila hipotesis yang dibuat didukung oleh eksperimen, hal ini belum membuktikan bahwa
hipotesis tersebut benar. Hipotesis tadi perlu diui dengan banyak eksperimen. ehingga, setelah bnyak eksperimen mendukung hipotesis yang telah dibuat, barulah dapat disimpulkan bahwa tanpa keraguan hipotesis tersebut adalah benar. Apabila hipotesis yang dibuat tidak didukungoleh eksperimen. Peneliti harus uur dan lapang dada menerima kenyataan. Pelaari masalah tersebut kemudian buat hipotesis baru dan lakukan penguian lagi.
Pada keadaan hipotesis didukung ataupun tidak oleh eksperimen, hasil penelitian dapat dilaporkan pada komunitas ilmiah sebagai pengetahuan baru
>amiran ' : >em+ar iskusi Sis*a
Hakikat Fisika dan Metode #lmiah
LEMBAR !SK6S SSWA ' Nama :
"elas :
=========== ===========
Materi Meto"e lmiah Anggota "elomok :
1& IIIIIIIIIIII&& '& IIIIIIIIIIII&& 3& IIIIIIIIIIII&& 4& IIIIIIIIIIII&&
Alokasi 2aktu ' menit
u%uan Pem+ela%aran
1& Peserta didik mamu mengidenti,ikasi langkah-langkah metode ilmiah Lan)kah>lan)kah pem$elajaran:
1& Perhatikan gam+ar +endungan di+a*ah ini) menurut kalian +entuk +endungan manakah $ang aling kuat untuk menahan air < %elaskan alasann$a <
"ontruksi +endungan : ari keemat gam+ar di+a*ah ini mana $ang menurut eserta didik $ang +aik< EelaskanJ Ea*a+ :&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
'& Kumuskan masalah/ertan$aan dari ;ideo $ang ditamilkanJ(dengan kata tan$a mengaa ! a& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
+& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& 3& 0uatlah hiotesis mengaa +endungan di+entuk seerti ituJ
Ea*a+ :&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
4& >akukan er.o+aan sesuai langkah-langkah +erikutJ
#silah +otol dengan air ( ta+ung sudah dilu+angi dan disum+at !
+& 0ukalah +otol +ersamaan
.& 7atatlah hasil engamatanmu dalam ta+elJ
>u+ang H ( .m ! X ( .m !
A 0 7
& ari ta+el di daatkan semakin %auh %arak an.uran kedalaman air semakin & & & ?& Semakin dalam suatu titik menun%ukan & & &
>ihat konse tekanan hidrostatis di +a*ah ini :
F& Hasil er.o+aan digunakan untuk men%a*a+ ertan$aan Mengaa +endungan di+uat semakin mem+esar kedalam
Ea*a+: &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
@& 7o.okkanlah hiotesis a*al kalian dengan hasil er.o+aan) teat atau tidak teat hiotesis a*al anda Ea*a+:&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
& uliskan kesimulan dari er.o+aan dan +uat langkah-langaah metode ilmiah J Ea*a+:&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
“” Selamat berdiskusi “”
"un.i Ea*a+an >em+ar iskusi sis*a 1& Hakikat Fisika dan Metode #lmiah
No& "un.iEa*a+an Skor
1& 0endungan C) karena semakin kedalam tekanan hidrostatikn$a semakin +esar %adi
+entuk +endungan harus d+uat mem+esar ke+a*ah
'
'& Kumusan masalah : Mengaa +entuk +endungan di+uat mem+esar ke+a*ah 1
3& Hiotesis : semakin dalam air tekanan hidrostatikn$a semakin +esar 1
4& d& Semakin dalam
e& tekanan hidrostatikn$a semakin +esar
,& karena semakin kedalam tekanan hidrostatikn$a semakin +esar %adi +entuk +endungan harus d+uat mem+esar ke+a*ah
g& .o.ok
3
& "esimulan : semakin dalam suatu titik dalam ,luida tekanan hidrostatikn$a semakin +esar&
>angkah-langkah metode ilmiah : a! Merumuskan masalah
+! menga%ukan dan mengu%i hiotesis)
.! menentukan ;aria+el) meran.ang dan melakukan er.o+aan d! mengumulkan dan mengolah data
e! menarik kesimulan
,! +erkomunikasi se.ara lisan dan tertulis
3
ugas Pertemuan 1
Hakikat Fisika an Metode #lmiah 1& Aakah hakekat ,isika <
'& Aakah $ang dimaksud dengan metode ilmaih < 3& Se+utkan langkah-langkah metode ilmiah <
4& Aakah man,aat ,isika +agi kehiduan sehari-hari < & Se+utkan sika ilmiah $ang tim+ul aki+at ker%a ilimah <
"un.i Ea*a+an ugas Pertemuan 1 Hakikat Fisika dan Metode #lmiah
No& "un.iEa*a+an Skor
1& Hakekat ,isika di+agi men%adi 3 $aitu ,isika se+agai roduk) roses) dan sika&
• Hakekat ,isika se+agai roduk adalah kumulan dari engetahuan +isa
+erua ,akta) konse) rinsi) hukum) rumus) teori dan model
• Hakekat ,isika se+agai roses adalah +agaimana .ara ilmuan melakukan
enemuan-enemuan) ,isika se+agai roses sangat +erkaitan dengan kata-kata kun.i ,enomena) dugaan) engamatan) engukuran) en$elidikan) dan u+likasi ( metode ilmiah! &
• Hakekat ,isika se+agai sika adalah sika $ang tim+ul aki+at kegiatan
en$usunan engetahuan ,isika& Sika terse+ut adalah ingin tahu) eduli) +ertanggung %a*a+) %u%ur) ter+uka) +eker%a sama&
3
'& Metode ilmiah adalah .ara untuk men$elidiki ,enomena) untuk mendaatkan
engetahuan +aru) atau memer+aiki dan mengga+ungkan en$elidikan dengan engetahuan se+elumn$a Metode ilmiah %uga +isa dikatakan endekatan $ang
sistematik untuk men%a*a+ ertan$aan-ertan$aan& 3& Metode ilmiah
1& Merumuskan masalah
'& menga%ukan dan mengu%i hiotesis)
3& menentukan ;aria+el) meran.ang dan melakukan er.o+aan
4& mengumulkan dan mengolah data
& menarik kesimulan
& +erkomunikasi se.ara lisan dan tertulis
'
4& Man,aat ,isika
1& ada P>N ( reaktor ,isi-Fusi ! '& Fisika medis ( sinar x ) usg !
3& Metorologi ( mengetahui keadaan .ua.a ! 4& @eo,isika ( daratan !
& "osmologi ( matahari) ,isika +intang)
'
& Sika ilmiah ingin tahu) eduli) +ertanggung %a*a+) %u%ur) ter+uka) +eker%a sama 1
Nilai Skor
1C
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMAN Padangratu
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/semester : X/1
Materi : Prinsi keselamatan ker%a la+oratorium
Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (3 x 4 menit !
A. Kompetensi nti
"# 1 Mengha$ati dan mengamalkan a%aran agama $ang dianutn$a&
"# ' Menun%ukkanerilaku %u%ur) disilin) tanggung%a*a+) eduli (gotong ro$ong) ker%asama)
toleran) damai!) santun) resonsi, dan ro-akti, dan menun%ukkan sika se+agai +agian dari solusi atas +er+agai ermasalahan dalam +erinteraksi se.ara e,ekti, dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menematkan diri se+agai .erminan +angsa dalam ergaulan dunia&
"# 3 Memahami) menerakan) menganalisis engetahuan ,aktual) konsetual)
ro.edural+erdasarkan rasa ingintahun$a tentang ilmu engetahuan) teknologi) seni) +uda$a) dan humaniora dengan *a*asan kemanusiaan) ke+angsaan) kenegaraan) dan erada+an terkait en$e+a+ ,enomena dan ke%adian) serta menerakan engetahuan rosedural ada +idang ka%ian $ang sesi,ik sesuai dengan +akat dan minatn$a untuk meme.ahkan masalah&
"# 4 Mengolah) menalar) dan men$a%i dalam ranah konkret dan ranah a+strak terkait dengan
engem+angan dari $ang diela%arin$a di sekolah se.ara mandiri) dan mamu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan&
B. Kompetensi !asar
3&1 Menerakan hakikat ilmu Fisika) metode ilmiah) dan keselamatan ker%a di la+oratorium
serta eran Fisika dalam kehiduan
4&1 Mem+uat rosedur ker%a ilmiah dan keselamatan ker%a misaln$a ada engukuran kalor
B. n"ikator Pen#apaian Kompetensi
3&1&3 Mengidenti,ikasi sarana dan rasarana didalam kegiatan raktikum 3&1&4 Men$e+utkan alat-alat keselamatan ker%a la+oratorium
3&1& Men$imulkan keselamatan ker%a di la+oratorium 4&1&' Mengkomunikasikan keselamatan ker%a di la+oratorium !. Materi Pem$elajaran
%akta&
1& Eika tidak mematuhi tata terti+ di la+oratorium +isa ter%adi ke.elakaan '& i dalam la+oratorium harus ada alat-alat keamanan dan keselamatan ker%a
Konsep&
1& ata terti+ la+oratorium
'& "eselamatan ker%a la+oratorium Prinsip&
1& Peserta didik harus mematuhi tata terti+ $ang ada di la+oratorium '& Peserta didik harus tahu Prinsi keselamatan ker%a la+oratorium Prose"ur&
1& Peserta didik megidenti,ikasi sarana dan rasarana $ang ada dila+oratorium&
'& Peserta didik mengklasi,ikasikan alat-alat +erdasarkan %enisn$a seerti alat ,isika) kimia dan +iologi
3& Peserta didik menentukan nama alat dan kegunaann$a 4& Peserta didik menentukan alat-alat keselamatan ker%a
& Peserta didik daat men$imulkan keselamatan ker%a di la+oratorium E. Ke)iatan Pem$elajaran
Pendekatan : Sainti,ik
Model Pem+ela%aran : is.o;er$ >earning
Metode : iskusi) an$a %a*a+
Pertemuan *
Waktu & , 0 12 menit 3, JP4
"?@#AAN A>"AS#
PEN!A56L6AN
Mem+erikan salam dan +erdoa ( se+agai imlementasi nilai religius !
• Mengkondisikan suasana kelas rai) teratur) dan +ersih
• Aersesi dan moti;asi 3 %ase Stimulasi 4
• uru menampilkan gambar laboratorium dan alat'alat yang ada di
laboratorium
• @uru men$amaikan tu%uan em+ela%aran
• "eserta didik mampu mengidenti%ikasi sarana dan prasarana didalam kegiatan
praktikum
• "eserta didik mampu menyimpulkan keselamatan kera di
/aboratorium
1 menit
N(
Mengamati 3 %ase 7$ser8asi 4
• Peserta didik mengamati gam+ar dan ;ideo keselamatan ker%a
dila+oratorium $ang ditamilkan oleh guru Menan$a
• Peserta didik +ertan$a tentang gam+ar dan ;ideo keselamatam ker%a
dila+oratorium $ang dtamilkan&
Bagaimana tata tertib di laboratorium$ enis'enis alat$ dan bahan kimia yang terdapat di laboratorium &
Bagaimana (ara menangani ke(elakaan di laboratorium& 3 %ase Pen)umpulan !ata 4
• Peserta didik men.o+a men.ari in,ormasi tentang alat-alat $ang ada
di la+oratorium dan mengelomokkan men%adi alat ,isika) +iologi) dan kimia
• Sis*a mengumulkan data tentang sim+ol-sim+ol keselamatan ker%a
di la+oratorium dan men.ari in,ormasin$a di +uku
• Sis*a menger%akan >"S
Mengasosiasikan 3 %ase Pen)olahan !ata "an Analisis 4
• Peserta didik mengolah in,ormasi $ang didaat untuk menger%akan
>"S
Mengkomunikasikan
• Per*akilan eserta didik memresentasikan hasil diskusi $ang
dilakukan
• Peserta didik diskusi kelas untuk mendaatkan %a*a+an $ang teat • Peserta didik di+eri klari,ikasi hasil diskusi dan enguatan materi
leh guru tentang eraturan dan keselamatan ker%a 3 %ase 9eri:ikasi 4
Guru membimbing dan mengarahkan serta menilai peserta didik selama pembelajaran berlangsung
PEN6(6P
Peserta didik +ersama guru men$imulkan kem+ali hasil em+ela%aran $ang telah dilakukan3 %ase ;eneralisasi 4
• @uru mem+eri uman +alik ( re,leksi ! +erua soal atau tugas • @uru men$amaikan ren.ana em+ela%aran ada ertemuan
selan%utn$a&
@uru menutu ela%aran dan mengu.a salam&
'C menit
%. Penilaian Pem$elajaran eknik dan +entuk instrumen:
Kompetensi (eknik Bentuk nstrumen
Pengetahuan ugas dan >"S PK
"etramilan resentasi a,ar .ek) skala enilaian
;. Me"ia/Alat< Bahan "an Sum$er Belajar Me"ia
1& 8ideo >A0 SAF?= 8ideo - # hink S.hool&.om
Mist$#SBLs .hannel& ('C11) esem+er '! >A0 SAF?= 8ideo - # hink S.hool&.om 8ideo File& 8ideo osted to htts://***&$outu+e&.om/*at.h<;tsAHtCFi*NM
'& PP 3& >"S Sum$er
1& Marthen "anginan& 'CCD& Seri+u Pena Fisika untuk SMA/MA "elas X& Eakarta: ?rlangga
'& >S ( >em+ar iskusi Sis*a !
3& Sumarsono) Eoko& 'CC& Fisika )ntuk *M#+M# ,elas - & Eakarta : Pusat Per+ukuan (0S?!&
"eala SMAN 1 Padangratu) H&?d$ ohadi)S&Ag)M&Pd&# N#P& 1GCC1141GC31CCD @uru Fisika) Muhammad Naaruddin N#P& 11''C1GC'1CC1
>amiran 1 : Materi em+ela%aran
KESELAMA(AN !AN KESE5A(AN KERJA ! LAB7RA(7R6M PA
>a+oratorium meruakan temat dimana mahasis*a) dosen) eneliti melakukan er.o+an& Per.o+aan $ang dilakukan menggunakan +er+agai mahan kimia) erlatan gelas dan instrumentasi khusus $ang daat men$e+a+kan ter%adin$a ke.elakaan +ila dilakukan dengan .ara $ang tidak teaat& "e.elakan ter%adi karena kelalaian atau ke.ero+ohan ker%a) daat mem+uat raktikan .idera atau orang-orang $ang disekitarn$a .idera& "eselamatan ker%a di la+oratorium meruakan dam+aan +agi setia eneliti/raktikan $ang sadar akan keentingan akan keentingan kesehatan) keamanan dan ken$amanan ker%a&
0eker%a dengan selamat dan aman +erarti menurunkan resiko ke.elakaan& "eselamatan ker%a adalah keselamatan $ang +erkaitan dengan mesin) esa*at) alat ker%a) +ahan dan roses engolahann$a) landasan temat ker%a dan lingkungann$a serta .ara-.ara melakukan eker%aan& u%uan keselamatan ker%a adalah melindungi la+oran/analis atau tenaga ker%a lainn$a atas hak keselamatann$a dalam melakukan eker%aan untuk kese%ahteraan hidu dan meningkatkan roduksi serta rodukti;itas) men%amin keselamatan setia orang lain $ang +erada di temat ker%a (la+oratorium!) sum+er roduksi dielihara dan diergunakan se.ara aman dan e,isien&
MEN;ENAL P7(ENS BA5A?A
alam eker%aan sehari-hari etugas la+oratorium #PA selalu dihadakan ada +aha$a-+aha$a tertentu) misaln$a +aha$a in,eksius) reagensia $ang toksik) eralatan listrik mauun gelas $ang digunakan se.ara rutin&Sim+ol-sim+ol +aha$a di la+oratorium :
Se.ara garis +esar +aha$a $ang dihadai dalam la+oratorium daat digolongkan dalam : 1& 0aha$a ke+akaran dan ledakan dari at/+ahan $ang mudah ter+akar atau meledak& '& 0ahan +era.un) korosi, dan kaustik
3& 0aha$a radiasi 4& >uka +akar
& S$ok aki+at aliran listrik
& >uka sa$at aki+at alat gelas $ang e.ah dan +enda ta%am G& 0aha$a in,eksi dari kuman) ;irus atau arasit&
Prinsip +an) perlu "iperhatikan "alam pen+impanan alat "an $ahan "i la$oratorium &
1& Aman Alat disiman sua$a aman dari en.uri dan kerusakan) atas dasar alat $ang mudah di+a*a dan mahal hargan$a seerti sto *at.h erlu disiman ada lemari terkun.i& Aman %uga +erarti tidak menim+ulkan aki+at rusakn$a alat dan +ahan sehingga ,ungsin$a +erkurang&
'& Mudah di.ari Bntuk memudahkan men.ari letak masing O masing alat dan +ahan) erlu di+eri tanda $aitu dengan menggunakan la+el ada setia temat en$imanan alat (lemari) rak atau la.i!&
3& Mudah diam+il Pen$imanan alat dierlukan ruang en$imanan dan erlengkaan seerti lemari) rak dan la.i $ang ukurann$a disesuaikan dengan luas ruangan $ang tersedia&
Cara pen+impanan alat "an $ahan "apat $er"asarkan jenis alat< pokok $ahasan< )olon)an per#o$aan "an $ahan pem$uat alat &
1& Pengelomokan alat O alat ,isika +erdasarkan okok +ahasann$a seerti : @a$a dan Bsaha (Mekanika!) Panas) 0un$i) @elom+ang) tik) Magnet) >istrik) #lmu) dan Alat rearasi&
'& Pengelomokan alat O alat +iologi menurut golongan er.o+aann$a) seerti : Anatomi) Fisiologi) ?kologi dan Mor,ologi&
3& Pengelomokan alat O alat kimia +erdasarkan +ahan em+uat alat terse+ut seerti : logam) ka.a) orselen) lastik dan karet&
Eika alat la+oratorium di+uat dari +e+eraa +ahan) alat itu dimasukkan ke dalam kelomok +ahan $ang +an$ak digunakan&
Pen+impanan alat "an $ahan selain $er"asar hal @ hal "i atas< a"a $e$erapa hal +an) perlu "iperhatikan +aitu &
1& Mikrosko disiman dalam lemari terisah dengan at higroskois dan diasang lamu $ang selalu men$ala untuk men%aga agar udara teta kering dan men.egah tum+uhn$a %amur&
'& Alat +er+entuk set) en$imanann$a harus dalam +entuk set $ang tidak terasang&
3& Ada alat $ang harus disiman +erdiri) misaln$a higrometer) nera.a lengan dan +eaker glass&
4& Alat $ang memiliki +o+ot relati, +erat) disiman ada temat $ang tinggin$a tidak mele+ihi t inggi +ahu& & Pen$imanan at kimia harus di+eri la+el dengan %elas dan disusun menurut a+%ad&
& 6at kimia +era.un harus disiman dalam lemari terisah dan terkun.i) at kimia $ang mudah mengua harus disiman di ruangan terisah dengan ;entilasi $ang +aik&
KESELAMA(AN KERJA ! LAB7RA(7R6M '. Sum$er (erja"in+a Ke#elakaan
er%adin$a ke.elakaan daat dise+akan oleh +an$ak hal) tetai dari analisis ter%adin$a ke.elakaan menun%ukkan +ah*a hal-hal +erikut adalah se+a+-se+a+ ter%adin$a ke.elakaan di la+oratrorium :
a& "urangn$a engetahuan dan emahaman tentang +ahan-+ahan kimia dan roses-roses serta kerlengkaan atau eralatan $ang digunakan dalam melakukan kegiatan di l a+oratorium&
+& "urang %elasn$a etun%uk kegiatan la+oratorium dan %uga kurangn$a enga*asan $ang dilakukan selama melakukan kegiatan la+oratorium&
.& "urangn$a +im+ingan terhada mahasis*a $ang sedang melakukan kegiatan la+oratorium&
d& "urangan$a atau tidak tersedian$a erlengkaan keamanan dan erlengkaan elindung kegiatan la+oratorim&
e& "urang atau tidak mengikuti etun%uk atau aturan-aturan $ang semestin$a harus ditaati&
,& idak menggunakan erlengkaan elindung $ang seharusn$a digunakan atau menggunakan eralatan atau +ahan $ang tidak sesuai&
g& idak +ersika hati-hati di dalam melakukan kegiatan& er%adin$a ke.elakaan di la+oratorium daat dikurangi samai tingkat aling minimal %ika setia orang $ang menggunakan la+oratorium mengetahui tanggung %a*a+n$a&
*. Ke#elakaan +an) Serin) (erja"i "i La$oratorium a& >uka +akar
+& >uka karena +enda ta%am dan +enda tumul .& 7edera ada mata) seerti :
- kelilian (+enda ke.il masuk mata! - luka di mata - luka keloak mata - tersiram +ahan kimia d& "era.unan
,. Perlen)kapan Keselamatan Kerja
a& Perlengkaan $ang digunakan untuk erlindungan diri dan alat-alat la+oratorium dalam kasus darurat dan eristi*a $ang tidak +iasa&
+& Perlengkaan $ang digunakan sehari-hari se+agai erlindungan untuk mengantisiasi +ahan-+ahan $ang diketahui +er+aha$a&
Sim+ol keselamatan ker%a
alam +eker%a %uga erlu menggunakan erlengkaan keselamatan ri+adi se+agai erlindungan untuk men.egah luka %ika ter%adi ke.elakaan&
0e+eraa erlengkaan ri+adi $ang +iasa digunakan adalah: a& Eas la+oratorium) untuk men.egah kotorn$a akaian&
+& Pelindung lengan) tangan) dan %ari untuk erlindungan dari anas) +ahan kimia) dan +aha$a lain& .& Pelindung mata digunakan untuk men.egah mata dari er.ikan +ahan kimia&
d& Kesirator dan lemari ua&
e& Seatu engaman) untuk menghindari luka dari e.ahan ka.a dan tertiman$a kaki oleh +enda-+enda +erat& ,& >a$ar elindung digunakan %ika kita ragu akan ter%adin$a ledakan dari +ahan kimia dan alat-alat hama udara& 1. (ata terti$ "i la$oratorium
a& Pakailah +a%u khusus raktikan untuk melindungi tu+uh dan +a%u seragam sekolah dari kontaminasi at-at kimia
+& i atas me%a ker%a han$a dier+olehkan meletakkan +uku) alat tulis) +ahan) dan alat raktikum .& Eangan men.o+a memegang alat dan +ahan $ang tidak dierlukan $ang ada di la+oratorium d& idak dierkenankan makan dan minum di dalam la+oratorium
e& Pengam+ilan at se%umlah $ang dierlukan) %angan +erle+ihan ,& Setelah selesai ker%a) +ersihkan alat-alat) me%a) dan ruangan
g& Pisahkan samah adat dan samah .air& Samah .air daat digunakan di +ak saluran em+uangan air) sedangakan samah adat di +uang di temat samah
h& Sisa engam+ilan at se+aikn$a di+uang) %angan dimasukkan kem+ali ke dalam +otol asal i& Se+elum meninggalkan ruangan) teliti kem+ali keadaan di dalam la+oratorium
#ampiran 2 $ #embar Kegiatan %is&a 2
u%uan :
1& Peserta didik mamu mengidenti,ikasi sarana dan rasarana didalam kegiatan raktikum '& Peserta didik mamu men$imulkan keselamatan ker%a di la+oratorium
"er%akanlah
1& 7atatlah alat-alat $ang ada dalam la+oratorium dan golongkan +erdasarkan %enisn$a J
Fisika "imia 0iologi
1& 1& 1&
LEMBAR KE;A(AN
SSWA *
Nama :
"elas :
===========
===========
Materi
Keselamatan kerja
"i la$oratorium
Anggota "elomok :
1IIIIIIIIIIII&&
'&IIIIIIIIIIII&&
3IIIIIIIIIIII&&
4IIIIIIIIIIII&&
Alokasi
2aktu
' menit
'& '& '&
3& 3& 3&
4& 4& 4&
& & &
'& #silah kolom di+a*ah ini
3& aakah arti dari sim+ol di+a*ah ini dan +agaimana .ara enanganann$aJ a& %enis +aha$a :
.ara enanganan : +& %enis +aha$a :
.ara enanganan .& %enis +aha$a :
.ara enanganann$a :
d& %enis +aha$a :
.ara enanganann$a :
4& se+utkan rinsi dalam en$imanan alat-alat raktikum J ( minimal 3 ! Ea*a+ : &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
& se+utkan erlengkaan $ang harus di+a*a saat raktikum J( minimal 3 ! Ea*a+ : &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
1& Se+utkan sum+er-sum+er ter%adin$a ke.elakaan di la+oratorium J ( minimal 3 ! Ea*a+ : &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Selamat Menger%akan Jaa$an LKS * 1& Skor maksimal G
'& skor 1C
gam+ar Nama alat "egunaan
Alat-alat Fisika 1& Sto*at.h
'& Eangka sorong
3& Mikrometer skru
4& Nera.a tiga lengan & "alorimeter
& ermometer
G& Nera.a egas
Alat-alat +ilogi 1& Mikrosko '& Prearat 3& @elas kimia 4& Piet
& Ph meter & 7a*an metri
Alat-alat kimia : 1& @elas ukur '& a+ung reaksi 3& Pem+akar sirtus 4& Alat titrasi
Sto*at.h Mengukur *aktu
termometer Mengukur suhu
Nera.a tiga lengan Mengukur massa
Eangka sorong Mengukur an%ang
Mikrometer skru Mengukur an%ang
Nera.a egas Mengukur ga$a
kalorimeter Megukur eru+ahan suhu
lu Melihat +enda-+enda ke.il
multimeter Mengukur arus) ham+atan
dan tegangan listrik
3 & skor 4
a& %enis +aha$a : at $ang mudah ter+akar
.ara enanganan : %auhkan dari ai dan anas +& %enis +aha$a : at $ang +era.un
.ara enanganan : %angan minum) makan) atau ke.a .& %enis +aha$a : at korosi,
.ara enanganann$a : .egah kontak langsung
d& %enis +aha$a : at radiokti,
.ara enanganann$a : erhatikan aturan keselamatan %ika menggunakan
4& Prinsip +an) perlu "iperhatikan "alam pen+impanan alat "an $ahan "i la$oratorium &
1& Aman Alat disiman sua$a aman dari en.uri dan kerusakan
'& Mudah di.ari Bntuk memudahkan men.ari letak masing O masing alat dan +ahan&
3& Mudah diam+il Pen$imanan alat dierlukan ruang en$imanan dan erlengkaan seerti lemari)
rak dan la.i& ( skor 3 !
2 . Perlen)kapan Keselamatan Kerja 3 skor , 4 a& Eas la+oratorium
+& Pelindung lengan) tangan .& Pelindung mata
d& Kesirator dan lemari ua& e& Seatu engaman)
& Sum$er (erja"in+a Ke#elakaan 3 skor , 4
• idak mematuhi tata terti+ la+
• tidak +ersika +aik dalam melaksanakan kegiatan >a+
• kurang emahaman dan engetahuan tentang alat) +ahan) serta .ara enggunaann$a
• kurang en%elasan dari guru atau en%aga la+
• tidak menggunakan alat elindung
• kurang +erhati-hati
(u)as Pertemuan *
1& Se+utkan tata terti+ $ang ada ada la+oratorium (minimal 4 ! < skor 4
'& Se+utkan alat keselamatan ker%a $ang ada ada la+oratorium ( minimal 4 ! < skor 4 3& Se+utkan langkah-langkah keselamatan ker%a dalam la+oratorium ( minimal 4 ! < skor 4 4& Se+utkan sum+er-sum+er ter%adi ke.elakaan dalam la+oratorium ( minimal 4 ! < skor 4 & Mengaa raktikan dilarang makan dan minum di dalam la+oratorium< Skor 4
Jaa$
'. (ata terti$ "alam La$oratorium
• Pakailah +a%u khusus raktikan untuk melindungi tu+uh dan +a%u seragam sekolah dari
kontaminasi at-at kimia
• i atas me%a ker%a han$a dier+olehkan meletakkan +uku) alat tulis) +ahan) dan alat raktikum
• Eangan men.o+a memegang alat dan +ahan $ang tidak dierlukan $ang ada di la+oratorium
• idak dierkenankan makan dan minum di dalam la+oratorium
• Pengam+ilan at se%umlah $ang dierlukan) %angan +erle+ihan
• Setelah selesai ker%a) +ersihkan alat-alat) me%a) dan ruangan
*. Alat Keselamatan Kerja
• Pemadam ke+akaran (hidrant!
• ?$e *asher
• 2ater sho*er
• "otak P3" (Pertolongan Pertama Pada "e.elakaan!
• Eas >a+oratorium
• Peralatan em+ersih
• seatu