• Tidak ada hasil yang ditemukan

S BIO 1202290 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S BIO 1202290 Chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

82

Yessa Yuanita Yovina, 2016

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE PRAKTIKUM BERBASIS GUIDED INQUIRY TERHADAP PEMBELAJARAN SISWA SMA KELAS XI PADA MATERI SISTEM KOORDINASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Proses pembelajaran melalui praktikum berbasis guided inquiry yang

diterapkan pada kelas XI MIA 6 di salah satu SMA di kota Bandung, dapat

terlaksana dengan sangat baik. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dari

rubrik keterlaksanaan pembelajaran, persentase keterlaksanaan pembelajaran

melalui praktikum berbasis guided inquiry sebesar 88,68%.

Secara umum, data menunjukkan bahwa kriteria efektivitas level 1 dapat

tercapai lebih baik, dibandingkan dengan efektivitas level 2. Efektivitas

berdasarkan ketercapaian tujuan pembelajaran, dikategorikan baik berdasarkan

hasil rata-rata penilaian kinerja siswa yaitu sebesar 80,38% dan sebanyak 79%

siswa telah mencapai nilai KKM. Selain melalui penilaian kinerja, ketercapaian

tujuan pembelajaran juga dilihat dari aspek pengisian Lembar Kerja Siswa.

Berdasarkan hasil analisis kemampuan siswa melalui jawaban LKS tidak dapat

dikatakan efektif, hal ini dikarenakan hanya terdapat 52,63% dari jumlah siswa

yang tuntas mencapai KKM pada pengisian LKS. Dari kelima aspek penilaian

LKS, aspek yang tergolong efektif yaitu pada kemampuan manipulasi yang

mencapai 76,32% dari jumlah siswa yang mencapai nilai KKM. Ketercapaian

tujuan pembelajaran dilihat juga dari pencapaian hasil tes tertulis siswa, yang

memperoleh rata-rata nilai posttest sebesar 78,85 dengan sebanyak 76,32% dari

jumlah siswa tergolong tuntas mencapai batas KKM yaitu 75. Selain itu,

peningkatan hasil belajar siswa termasuk dalam kategori tinggi yang diperoleh

dari analisis N-gain pada tes tertulis, yaitu 0,71.

Hasil pengamatan suasana kelas pun menunjukkan siswa dapat merespon

kegiatan perlakuan hingga pengambilan kesimpulan, artinya melalui kegiatan

praktikum berbasis guided inquiry ini dapat meningkatkan antusiasme siswa

dalam pembelajaran. Selain itu, siswa dalam kelas tersebut dapat dikatakan tertib

karena tidak adanya siswa yang melanggar peraturan selama praktikum

berlangsung.

(2)

83

Yessa Yuanita Yovina, 2016

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE PRAKTIKUM BERBASIS GUIDED INQUIRY TERHADAP PEMBELAJARAN SISWA SMA KELAS XI PADA MATERI SISTEM KOORDINASI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Implikasi dan Rekomendasi

Berdasarkan temuan-temuan dari penelitian yang dilakukan, ternyata

pembelajaran melalui praktikum berbasis guided inquiry berperan baik dalam

pencapaian tujuan pembelajaran dan melatihkan kemampuan siswa dalam

berinkuiri. Kegiatan praktikum berbasis guided inquiry ini dapat terlaksana

dengan baik sesuai dengan perencanaan yang dirancang oleh guru, sehingga

strategi pembelajaran yang digunakan peneliti sebenarnya dapat digunakan di

sekolah. Pembelajaran melalui praktikum berbasis guided inquiry ini dapat

dikatakan telah sesuai dengan tuntutan pembelajaran Biologi yang terdapat dalam

pedoman guru mata pelajaran Biologi. Desain praktikum yang dirancang pun

dapat memenuhi standar atau telah sesuai dengan sintaks pembelajaran guided

inquiry. Berdasarkan kemampuan siswa yang telah diukur pada aspek yang

termasuk dalam sintaks guided inquiry, kemampuan siswa yang sangat baik yaitu

pada tahap observasi dan manipulasi. Hal-hal yang perlu diperhatikan

diantaranya, berkaitan dengan waktu pelaksanaan pembelajaran melalui

praktikum ini dan kejelasan dalam proses analogi alat dan bahan yang digunakan.

Praktikum berbasis guided inquiry yang diterapkan pada penelitian ini pun dapat

mendukung penerapan kurikulum 2013 yang menekankan pada upaya

mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan serta menerapkannya

dalam berbagai situasi di sekolah dan masyarakat.

Berdasarkan hasil penelitian, terdapat beberapa rekomendasi yang dapat

disampaikan oleh peneliti. Bagi peneliti selanjutnya, akan sangat menarik jika

dilakukan penelitian terhadap penerapan praktikum berbasis free inquiry dan

mengaitkannya dengan Keterampilan Proses Sains (KPS) siswa.

Peneliti menyadari masih terdapat banyak kekurangan terutama dalam

kegiatan penelitian, berkaitan dengan rancangan penelitian. Saran yang dapat

diberikan, yaitu perancangan desain praktikum yang harus melalui tahap

judgement yang matang dari beberapa dosen ahli, sehingga saat penerapan LKS

sudah layak digunakan. Selain itu, penelitian ini dilakukan hanya pada satu kelas

saja, sebaiknya jika ingin melakukan penelitian yang serupa melibatkan kelas

kontrol dan kelas eksperimen, sehingga hasil penelitian dapat dibandingkan

Referensi

Dokumen terkait

adalah yang mempunyai nilai tertinggi (maksimum priority queue); artinya, jika x dan y adalah dua element dalam priority queue dan x > y, maka x mempunyai prioritas

Pada periode 2006 – 2007, hampir semua kinerja produk reksa dana campuran memiliki nilai alpha positif, sehingga dapat diartikan bahwa pada tahun tersebut,

[r]

Often performance information on steam generator or HRSG is not completely provided by the boiler supplier when a boiler is sold; little technical or process information is offered

Every analysis of style, in a certain respect, is an attempt to find the artistic principles underlying a writer’s choice of language. To be specific, we are looking for

Akhirnya kedua makhluk itu bersahabat, pergi bersama-sama menurut langkah kaki mereka. Krikam Manis merasa mendapat perlindungan dari seorang jejaka. Demikian pula Sutan

Dalam ekonomi Islam, bisnis dan etika tidak harus dipandang sebagai dua hal yang4. bertentangan, sebab bisnis yang merupakan simbol dari urusan duniawi juga

[r]