• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAILY RESEARCH. Market Preview. Kamis, 28 Mei 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAILY RESEARCH. Market Preview. Kamis, 28 Mei 2015"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

• China Bukukan Pertumbuhan Laba Sektor Industri.

• PPN Jalan Tol Dipungut Mulai Juni 2015.

• Ekspor CPO April Tertinggi Tahun Ini.

• Penjualan UNTR Kian Lesuh.

DAILY RESEARCH

Statistics

Highlight

Opening Today Nikkei AORD Change

Market Preview

P

asar kembali bergerak fluktuatif, setelah menguat 32 poin hari sebelumnya, kemarin IHSG terkoreksi hingga 67 poin (1,3%) tutup di 5253,388. Tekanan jual hampir melanda seluruh saham sektoral. Motor utama penurunan IHSG adalah koreksi saham-saham big caps yang bergerak di perbankan, infrastruktur, barang konsumsi, dan properti.

Pergerakan fluktuatif IHSG selama dua hari terakhir mengindikasikan resiko pasar meningkat. Sentimen utama adalah faktor global menyusul koreksi yang terjadi di sejumlah bursa saham negara utama malam sebelumnya dan berdampak di

pasar emerging market kawasan Asia kemarin menyusul penguatan dolar AS atas sejumlah mata uang dunia setelah pasar berspekulasi The Fed akan menaikkan tingkat bunganya pada paruh kedua tahun ini. Penguatan dolar AS membuat rupiah kemarin kembali menembus level Rp13200.

Penguatan dolar AS juga berakibat turunnya harga sejumlah komoditas perkebunan dan tambang sehingga kembali menekan pergerakan harga saham sektoral yang berbasiskan komoditas.

Sementara Wall Street tadi

malam berhasil rebound dengan Nasdaq mencapai rekor tertinggi baru di 5106,59 atau menguat 1,5%. Indeks DJIA dan S&P masing-masing menguat 0,67% dan 0,92% di 18162,99 dan 2123,48. Indeks saham di zona Euro yang ditunjukkan dengan indeks Eurostoxx naik 1,76%. Penguatan di zona Euro dan Wall Street tadi malam dipicu rumor Yunani akan mencapai kesepakatan resstrukturisasi utangnya dengan para krediturnya. Selain isu Yunani, pasar juga diredahkan kekhawatirannya terkait kenaikan dolar dan yield obligasi AS. Rebound pasar saham Wall Street dan zona Euro diperkirakan akan meredahkan kekawatiran pasar pada perdagangan hari ini. Pergerakan IHSG akan dibayangi dengan pergerakan nilai tukar rupiah atas dolar AS yang cenderung melemah. Menjelang perdagangan akhir Mei IHSG diperkirakan bergerak fluktuatif cenderung terkoreksi dengan support di 5210 dan resisten di 5290. IHSG : S1 5250 S2 5210 R1 5290 R2 5350 IHSG 5,253.39 Change (67.51) Change (%) (1.27) Change (%/ytd) 0.51 Total Value (IDR triliun) 5.573 Total Volume (miliar saham) 5.351 Net Foreign Buy (IDR miliar) 220.127 Up: 92 Down: 216 Unchange: 91 Top Gainers IDR % Chg

HOTLW 24 50.00 8

NIROW 399 33.00 99

TRISW 56 19.15 9

TPMA 329 13.45 39

TELEW 710 12.70 80

Top Losers IDR % Chg

GSMF 96 (22.58) (28)

TKIMW 125 (16.10) (24)

PNSE 400 (14.53) (68)

GOLD 255 (12.07) (35)

BIPPW 24 (11.11) (3)

Top Value IDR % (miliar) BBRI 11,950 (3.43) 352.43 BMRI 11,000 (1.12) 273.15) BBCA 14,250 (0.70) 226.88 ASII 7,425 (0.70) 225.75 SMRA 1,975 (1.00) 134.97 Top Volume IDR % (juta)

BWPT 392 7.69 308.28 ENRG 76 2.70 216.09 SIAP 237 0.00 202.48 TRAM 56 (3.45) 196.53 BUMI 90 3.45 195.38 Index Last Chg % DJIA 18162.99 121.45 0.67 S&P 500 2123.48 19.28 0.92 FTSE 100 7033.33 84.34 1.21 CAC 40 5182.53 98.99 1.95 DAX 11771.13 146.00 1.26 NIKKEI 225 20472.58 35.10 0.17 HANGSENG 28081.21 (168.65) (0.60) STI 3424.94 (35.04) (1.01) SHENZHEN 2918.02 72.43 2.55 SHANGHAI 4941.71 30.81 0.63 Commodities Price Chg % Oil (US$/barrel) 57.65 (0.70) (1.20) CPO (RM/M.T) 2176.00 (8.00) (0.37) Gold (USD/T.oz) 1188.10 0.50 0.04 Nikel (USD/M.T 12890.00 150.00 1.18 Timah (USD/M.T) 15505.00 45.00 0.29 Coal (USD/M.T) 56.80 (0.25) (0.44) Exchange Rates Chg % IDR/USD 13190.00 (15.00) (0.11) USD/EUR 1.089 0.00 0.10 JPY/USD 123.75 0.71 0.58 IDR/SGD 9755.92 (24.11) (0.25) IDR/AUD 10195.87 (23.36) (0.23) TLKM USD IDR Chg % TLK.NYSE 43.55 2872 0.45 1.04

(2)

News Update

2



China Bukukan Pertumbuhan Laba Sektor Industri.

Laba sektor industri China selama April

2015 naik 2,6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Namun secara akumulasi

sepanjang empat bulan pertama tahun ini laba industri China turun 1,3%. Pertumbuhan sektor

industri China sehubungan dengan penurunan suku bunga acuan dan biaya pinjaman, kendati

banyak perusahaan masih tetap menghadapi lesunya permintaan dan harga yang jatuh.

(IQPlus, 27/5/2015)



PPN Jalan Tol Dipungut Mulai Juni 2015.

Pemerintah akan mengenakan pajak pertambahan

nilai (PPN) sebesar 10% untuk ruas-ruas tol yang akan dioperasikan Juni 2015. Sejumlah ruas

tol baru yang akan dioperasikan Juni 2015 adalah : tol Cikampek-Palimanan yang dimiliki

Lintas Marga Sedaya dan tol Gempol-Pandaan yang dimiliki Jasamarga. Untuk pengenaan PPN

sejumlah ruas tol lainnya yang telah beroperasi rencananya dilakukan bersamaan dengan

penyesuaian tarif yang biasanya dilakukan setiap dua tahun sekali. Pengenaan PPN Jalan tol

10% baru akan dikenakan untuk kendaraan Gol I yakni untuk kendaraan pribadi. (bisnis,

27/5/2015)



Ekspor CPO April Tertinggi Tahun Ini.

Ekspor minyak sawit Indonesia pada April

mencatatkan rekor tertinggi sepanjang tahun berjalan ini yaitu lebih dari 2,25 juta ton atau

naik 11% dibandingkan bulan sebelumnya dan naik 63% dibandingkan periode yang sama

2014. Periode Januari-April 2015 ekspor CPO Indonesia mencapai 7,88 juta ton naik 25% (yoy)

dibandingkan periode yang sama 2014 sebesar 6,3 juta ton. Volume ekspor CPO Indonesia ke

India April lalu naik 45,5% mencapai 631 ribu ton dibandingkan Maret 434 ribu ton. (bisnis,

27/5/2015)



Penjualan UNTR Kian Lesuh.

Penjualan alat berat United Tractors Tbk (UNTR) merek

Komatsu April lalu hanya 203 unit, terendah bulanan sejak awal tahun ini. Secara akumulasi

Januari-April 2015 penjualan alat berat perseroan mencapai 966 unit atau turun 37%

dibandingkan periode yang sama 2014 sebesar 1557 unit. Tidak hanya penjualan alat berat

yang mengalami penurunan, penjualan batubara yang dilakukan anak usahanya Pamapersada

Nusantara (PAMA) April lalu juga turun menjadi hanya 298 ribu ton turun 54% dibandingkan

periode yang sama 2014. Sepanjang empat bulan pertama tahun ini penjualan batubara PAMA

hanya mencapai 2,01 juta unit atau turun 12,6% dibandingkan periode yang sama 2014

sebanyak 2,3 juta ton. Target penjualan alat berat Komatsu perseroan tahun ini diturunkan

menjadi 3000 unit dari target awal tahun 4000 unit. Tahun lalu penjualan alat berat UNTR

mencapai 3772 unit. (bisnis, 27/5/2015)



TBIG Siapkan Rp2,5 Triliun Tambah 2000 Menara.

PT Tower Bersama Infrastructure Tbk

(TBIG) berencana menambah jumlah tower alias menara di tahun ini sedikitnya 2.000 unit

sejalan dengan penambahan penyewa (tenant) yang juga diperkirakan akan bisa bertambah

hingga 2.000 unit. Perseroan telah menyiapkan dana belanja modal atau capital expenditure

(capex) tahun ini sebesar Rp 2 triliun hingga Rp 2,5 triliun untuk kebutuhan penambahan

tower tersebut. Dana belanja modal tersebut diambil dari internal kas perseroan. Selain itu,

perseroan juga punya dana cadangan sebesar US$ 350 juta. Saat ini sedikitnya ada 18.836

tower per Maret 2015, dan11.873 situs telekomunikasi, 941 situs shelter dan 64 jaringan DAS.

(detik.com, 27/5/2015)

(3)

Stock Picks

3

SMGR 13100-13400. Pasar yang tengah bergerak konsolidasi membuat pergerakan harga saham emiten semen Semen Indonesia Tbk (SMGR) tertahan penguatannya. Kemarin harga sahamnya tutup di Rp13175. Sepanjang bertahan di atas level Rp13100 saham SMGR berpeluang melanjutkan tren penguatannya. Sektor semen bisa menjadi pilihan pemodal mengingat pertumbuhan konsumsi semen tahun ini diperkirakan akan mencapai 6% lebih tinggi dari tahun lalu yang hanya 3,3%. Dorongan pertumbuhan bisnis semen juga turut ditopang langkah Bank Indonesia (BI) yang melonggarkan aturan LTV kredit sektor properti. Dari sisi kinerja, tahun lalu pendapatan SMGR tumbuh 10,14% mencapai Rp26,98 triliun dari 2013 lalu di Rp24,50 triliun. Sedangkan di bottom line, laba bersih SMGR 2014 lalu tumbuh 3,64% mencapai Rp5,56 triliun, melambat dari 2013 lalu yang tumbuh 10,79%. EPS 2014 sebesar Rp938 naik dari EPS 2013 Rp905. Tahun ini kami memperkirakan pendapatan bersih berpeluang tumbuh 18,27% mencapai Rp31,92 triliun dengan asumsi volume penjualan semen tumbuh 7% mencapai 28 juta ton dengan harga jual rata-rata turun 5%. Sedangkan laba bersih 2015 diperkirakan tumbuh 37,77% mencapai Rp7,66 triliun dengan marjin 24%. EPS proyeksi tahun ini diperkirakan mencapai Rp1291/saham. Hingga 1Q15 pendapatan bersih mencapai Rp6,34 triliun atau tumbuh tipis 2,63% (yoy). Pendapatan bersih tersebut baru mencapai 20% dari proyeksi tahun ini. Di bottom line, laba bersih 1Q15 mencapai Rp1,2 triliun atau turun 9% (yoy). Pencapaian laba bersih hingga 1Q15 baru mencerminkan 15,7% dari proyeksi laba tahun ini. Pada harga Rp13175 saat ini, harga SMGR hanya ditransaksikan dengan PE 10,2x (E/15). Saham SMGR berpeluang ditransaksikan dengan PE 16x setahun ke depan sesuai dengan PE industri, atau berpeluang mencapai target harga di Rp20656 atau punya ruang penguatan 57% dari harga saat ini. Secara technical pergerakan harga sahamnya masih dalam pola konsolidasi dengan target resisten terdekat di Rp13400. Sedangkan level support bergeser ke Rp13100. Maintain Buy, SL 12900

(4)

Stock Picks

4

SIMP 665-700. Peluang rebound lanjutan pergerakan harga saham Salim Ivomas Pratama Tbk

(SIMP) kemarin tertahan menyusul kondisi pasar yang kurang kondusif. Harga sahamnya kemarin

tutup di kisaran supportnya di Rp675. Pergerakan harga sahamnya selama ini sangat dipengaruhi

dengan pergerakan harga komoditas CPO yang sepekan terakhir cenderung menguat. Dari sisi

kinerja, perseroan sepanjang 1Q15 mencatatkan penurunan kinerja menyusul turunnya harga jual

rata-rata dan volume penjualan produk divisi perkebunan seperti CPO. Penjualan bersih 1Q15

perseroan turun 16% mencapai Rp2,66 triliun dibandingkan periode yang sama 2014 sebesar

Rp3,17 triliun. Volume penjualan CPO turun 14% (yoy) mencapai 184 ribu MT dari 213 ribu MT

(1Q14). Volume penjualan minyak goreng, margarin dan minyak kelapa sepanjang 1Q15 turun 17%

mencapai 157 ribu ton dari 189 ribu ton (1Q14). Sedangkan di bottom line, laba bersih 1Q15 turun

75% mencapai Rp47 miliar dibandingkan 1Q14 sebesar Rp188 miliar. Selain disebabkan turunnya

penjualan, juga disebabkan pendapatan keuangan yang turun 79% dan beban keuangan yang

melonjak hingga 106%. Sebelumnya diperkirakan penjualan bersih tahun ini tumbuh 8,3%

mencapai Rp16,21 triliun seiring ekspektasi membaiknya harga komoditas CPO tahun ini yang

diperkirakan rata-rata RM2300/ton hingga RM2400/ton. Sedangkan di bottom line, proyeksi

pertumbuhan laba bersih tahun ini direvisi menjadi turun dari sebelumnya tumbuh 53% menyusul

lemahnya kinerja sepanjang 1Q15 lalu. Laba bersih tahun ini diperkirakan turun 37% mencapai

Rp530 miliar. EPS tahun ini diproyeksikan hanya Rp33,5 dari perkiraan sebelumnya Rp81,97. Pada

harga saat ini di Rp675 saham SIMP ditransaksikan dengan PE 12,1x (E/14) dan PE 20x (E/15). Kami

menargetkan harga sahamnya berpeluang ditransaksikan dengan PE 24x (E/15) atau mencapai

Rp805. Dibandingkan harga saat ini di Rp675 masih memiliki ruang penguatan 19%. Secara

technical pergerakan harga sahamnya akan kembali menguji resisten di Rp700 dengan support di

Rp665. Maintain Buy, SL 655

(5)

5

Stock Picks

BBTN 1190-1270. Di tengah pasar yang kurang kondusif menyusul kekhawatiran pelemahan rupiah atas dolar AS yang telah berada di level Rp13200, pergerakan harga saham emiten Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) kemarin berhasil menguat tipis tutup di Rp1235. Pergerakan harga saham BBTN sejak pertengahan Mei lalu dalam tren bullish. Emiten perbankan di tengah kekhawatiran perlambatan ekonomi nasional tahun ini mendapatkan momentum positif dari langkah Bank Indonesia (BI) pekan lalu yang melonggarkan kebijakan likuiditas di bidang kredit konsumsi seperti pelonggaran batas LTV properti. Langkah BI ini akan berdampak positif bagi pertumbuhan kredit perseroan yang didominasi sektor properti. Kinerja perseroan sepanjang 1Q15 juga menunjukkan pertumbuhan yang lebih kuat ketimbang emiten bank lainnya yang mengalami perlambatan akibat pertumbuhan ekonomi nasional yang melambat. Sepanjang 1Q15, laba bersih BBTN tumbuh 18% mencapai Rp402 miliar dibandingkan periode yang sama 2014 sebesar Rp341 miliar. Pertumbuhan laba tersebut di atas rata-rata industri yang periode yang sama hanya tumbuh 4,26%. Pendapatan bunga bersih tumbuh 8% mencapai Rp1,55 triliun. Pertumbuhan kredit 1Q15 mencapai 17%. Tahun ini perseroan menargetkan laba bersih tumbuh 40% mencapai Rp1,6 triliun. Pertumbuhan kredit antara 17%-19% dan pertumbuhan DPK 19%-20%. Dari sisi valuasi, harga saham BBTN dibandingkan emiten perbankan lainnya saat ini relatif murah karena hanya ditransaksikan dengan PBV di bawah 1x. Sedangkan rata-rata PBV emiten bank dengan kelas aset yang sama saat ini ditransaksikan dengan PBV 1,2x. Sebelumnya kami memproyeksikan harga saham BBTN berpeluang ditransaksikan sesuai historisnya dengan PBV 1,1x atau mencapai target harga di Rp1525 atau memiliki ruang penguatan sekitar 23,5% dari harga saat ini. Secara technical saat ini level support di Rp1180 hingga Rp1190 sedangkan resisten di Rp1250 hingga Rp1270. Pergerakan harga sahamnya saat ini tengah konsolidasi dalam tren bullish. Maintain Buy, SL 1160

Saham Pilihan ASII 7300-7600 BoW, SL 7250 BBRI 11850-12200 BoW, SL 11750 ICBP 14000-14400 TB, SL 13800 PTPP 3900-4100 BoW, SL 3800 ADRO 875-905 BoW, SL 865 AKRA 5400-5600 TB, SL 5350 INDF 7100-7300 TB, SL 7000 Kamis, 28 Mei 2015

(6)

Stock View

6 Kamis, 28 Mei 2015

EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV Q1 2014 G (%) EPS Q1 14 G (%) PE

IHSG

5253.39

5294.80

5336.20

5232.69 5211.98

PERKEBUNAN AALI 26825 27,050.00 27,275.00 26,550.00 26,275.00 3,725,866.00 36.80 485.51 114.55 13.81 BWPT 392 407.33 422.67 369.33 346.67 LSIP 1730 1,748.33 1,766.67 1,718.33 1,706.67 1,279,973.00 40.33 32.78 122.48 13.20 SGRO 1820 1,838.33 1,856.67 1,788.33 1,756.67 649,627.93 10.94 29.32 141.04 15.52 SIMP 675 685.00 695.00 665.00 655.00 3,171,052.00 2.40 12.14 92.44 13.90 UNSP 50 50.00 50.00 50.00 50.00 659,213.38 36.97 21.64 -571.51 0.58

PERTAMBANGAN BATU BARA

ADRO 895 906.67 918.33 881.67 868.33 9,632,947.40 33.83 45.68 269.20 4.90 BORN 50 50.00 50.00 50.00 50.00 BRAU 82 54.67 27.33 54.67 27.33 BUMI 90 93.33 96.67 86.33 82.67 9,572,406.53 4.50 191.78 -751.57 0.12 DEWA 50 33.33 16.67 33.33 16.67 631,292.51 8.52 -0.52 -77.95 -23.93 HRUM 1195 1,205.00 1,215.00 1,175.00 1,155.00 1,460,386.97 -32.82 45.54 81.61 6.56 ITMG 14475 14,916.67 15,358.33 14,091.67 13,708.33 5,742,974.57 5.02 968.54 -299.21 3.74 PTBA 10275 10,483.33 10,691.67 10,033.33 9,791.67 3,093,648.00 11.39 232.76 8.74 11.04 PTRO 665 675.00 685.00 660.00 655.00 929,699.70 5.15 23.76 -67.39 7.00

PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI

BIPI 83 85.00 87.00 81.00 79.00 999,850.63 1,185.87 4.39 5,114.26 4.72

ELSA 570 590.00 610.00 555.00 540.00 918,296.00 -12.25 7.42 56.06 19.20

ENRG 76 77.00 78.00 74.00 72.00 2,210,590.04 27.13 4.86 2,610.69 3.91

ESSA 2000 2,033.33 2,066.67 1,933.33 1,866.67 126,590.83 22.89 42.71 28.12 11.71

MEDC 2850 2,905.00 2,960.00 2,820.00 2,790.00 2,303,371.50 7.08 122.83 131.12 5.80

PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA

ANTM 820 836.67 853.33 801.67 783.33 INCO 3270 3,375.00 3,480.00 3,195.00 3,120.00 2,430,306.44 -3.23 20.62 -33.11 39.65 TINS 1165 1,186.67 1,208.33 1,126.67 1,088.33 SEMEN INTP 22100 22,216.67 22,333.33 22,041.67 21,983.33 4,499,774.00 6.65 289.47 -7.03 19.09 SMCB 1560 1,600.00 1,640.00 1,520.00 1,480.00 2,356,126.00 9.11 42.23 75.57 9.24 SMGR 13175 13,241.67 13,308.33 13,116.67 13,058.33 6,177,992.74 11.44 219.66 5.39 14.99 LOGAM DAN SEJENISNYA

GDST 75 75.67 76.33 73.67 72.33 333,609.60 28.88 2.97 59.01 6.31 JPRS 211 212.67 214.33 207.67 204.33 158,603.63 98.78 6.50 -0.37 8.11 KRAS 430 442.67 455.33 423.67 417.33 5,240,035.36 -12.47 -33.57 -698.77 -3.20 PAKAN TERNAK CPIN 3240 3,330.00 3,420.00 3,175.00 3,110.00 6,719,521.00 19.02 40.34 -7.84 20.08 JPFA 700 725.00 750.00 685.00 670.00 5,674,518.00 14.33 4.97 -72.07 35.24

OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA

ASII 7425 7,541.67 7,658.33 7,366.67 7,308.33 49,821,000.00 6.73 116.76 9.68 15.90

GJTL 1095 1,108.33 1,121.67 1,068.33 1,041.67 3,199,668.00 5.32 96.23 -2.66 2.84

INDUSTRI BARANG KONSUMSI

ICBP 14200 14,250.00 14,300.00 14,100.00 14,000.00 7,355,089.00 21.44 0.12 6.96 24.94 INDF 7200 7,283.33 7,366.67 7,033.33 6,866.67 16,365,578.00 27.30 156.42 90.13 11.51 MYOR 26750 26,800.00 26,850.00 26,700.00 26,650.00 3,498,158.85 30.25 133.69 -45.72 50.02 ROTI 1275 1,285.00 1,295.00 1,265.00 1,255.00 464,595.48 27.03 12.10 9.45 26.34 GGRM 45800 46,450.00 47,100.00 45,475.00 45,150.00 15,670,252.00 23.99 736.58 35.34 15.54 INAF 250 255.67 261.33 246.67 243.33 155,073.95 25.62 -12.39 250.04 -5.05 KAEF 1100 1,121.67 1,143.33 1,086.67 1,073.33 867,027.74 8.45 4.21 -4.38 65.36 KLBF 1740 1,800.00 1,860.00 1,710.00 1,680.00 4,066,502.64 16.52 10.52 11.04 41.35

KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA

(7)

7

EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV Q1 2014 G (%) EPS Q1 14 G (%) PE

PROPERTI DAN REAL ESTAT

APLN 390 397.00 404.00 382.00 374.00 1,165,134.03 1.99 14.43 20.67 6.76 ASRI 625 635.00 645.00 615.00 605.00 871,134.65 -3.40 15.77 -23.45 9.91 BKSL 103 104.67 106.33 101.67 100.33 BSDE 1950 1,975.00 2,000.00 1,925.00 1,900.00 1,254,119.10 -39.62 27.93 -60.73 17.46 COWL 575 580.00 585.00 570.00 565.00 64,709.78 -6.38 1.59 -30.99 90.16 CTRA 1540 1,553.33 1,566.67 1,513.33 1,486.67 1,202,303.51 -10.35 15.01 5.45 25.65 CTRP 685 688.33 691.67 683.33 681.67 251,211.60 -58.80 4.89 -84.29 35.01 CTRS 2910 2,933.33 2,956.67 2,898.33 2,886.67 347,893.21 27.73 66.20 25.74 10.99 ELTY 50 50.00 50.00 50.00 50.00 KIJA 279 282.33 285.67 276.33 273.67 725,835.40 -3.64 15.03 51.33 4.64 MDLN 575 580.00 585.00 570.00 565.00 KONSTRUKSI BANGUNAN ADHI 2655 2,711.67 2,768.33 2,626.67 2,598.33 1,439,602.33 5.83 9.01 40.67 73.64 DGIK 134 137.33 140.67 132.33 130.67 480,924.22 52.77 1.81 -44.42 18.52 PTPP 4010 4,126.67 4,243.33 3,951.67 3,893.33 1,999,368.48 55.72 12.69 44.39 79.03 SSIA 1150 1,166.67 1,183.33 1,141.67 1,133.33 918,070.21 -17.06 2.64 -93.80 108.97 TOTL 925 940.00 955.00 915.00 905.00 547,807.36 -6.30 11.12 -20.80 20.79 WIKA 2900 2,921.67 2,943.33 2,866.67 2,833.33 2,791,666.54 6.24 27.28 6.78 26.57

INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI

PGAS 4300 4,345.00 4,390.00 4,265.00 4,230.00

JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA

CMNP 2350 2,383.33 2,416.67 2,283.33 2,216.67 262,850.17 17.13 53.83 8.63 10.91 JSMR 6400 6,458.33 6,516.67 6,333.33 6,266.67 2,079,705.80 -13.14 55.30 16.71 28.93 TELEKOMUNIKASI BTEL 50 33.33 16.67 33.33 16.67 471,133.26 -31.12 6.89 -316.19 1.81 EXCL 4100 4,138.33 4,176.67 4,078.33 4,056.67 5,512,751.00 9.78 44.41 20.12 23.08 ISAT 3735 3,753.33 3,771.67 3,723.33 3,711.67 5,773,177.00 -0.26 147.24 -1,224.62 6.34 TLKM 2720 2,736.67 2,753.33 2,696.67 2,673.33 21,250,000.00 8.71 36.20 4.95 18.78 TRANSPORTASI GIAA 520 531.67 543.33 511.67 503.33 9,206,681.81 17.35 -82.55 469.78 -1.57 MBSS 835 843.33 851.67 828.33 821.67 435,871.55 21.78 59.94 3.87 3.48 WINS 1150 1,213.33 1,276.67 1,093.33 1,036.67 518,942.64 36.32 23.63 53.05 12.17

KONSTRUKSI NON BANGUNAN

INDY 421 425.00 429.00 419.00 417.00 2,753,426.38 52.84 17.64 3.30 5.97 BANK BBCA 14250 14,350.00 14,450.00 14,200.00 14,150.00 10,261,849.00 32.93 148.65 26.73 23.97 BBKP 715 723.33 731.67 708.33 701.67 1,641,517.00 15.99 27.33 9.08 6.54 BBNI 6850 6,966.67 7,083.33 6,741.67 6,633.33 7,526,634.00 26.65 128.30 15.63 13.35 BBRI 11950 12,200.00 12,450.00 11,825.00 11,700.00 17,099,293.00 28.06 240.57 16.71 12.42 BBTN 1235 1,248.33 1,261.67 1,213.33 1,191.67 3,123,112.00 28.06 32.29 2.24 9.56 BDMN 4440 4,523.33 4,606.67 4,368.33 4,296.67 5,612,922.00 17.40 91.25 -13.01 12.16 BJBR 890 900.00 910.00 875.00 860.00 2,124,681.00 12.48 33.55 -12.29 6.63 BMRI 11000 11,133.33 11,266.67 10,933.33 10,866.67 14,313,290.00 25.54 211.05 10.27 13.03 BNGA 735 743.33 751.67 718.33 701.67 4,883,839.00 15.02 43.71 4.22 4.20

PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI

AKRA 5475 5,575.00 5,675.00 5,350.00 5,225.00 5,630,170.96 3.52 46.44 14.36 29.47 INTA 306 309.00 312.00 304.00 302.00 398,931.00 -48.89 37.27 87.86 2.05 UNTR 17675 17,975.00 18,275.00 17,125.00 16,575.00 13,901,385.00 11.66 42.26 39.66 104.56 PERDAGANGAN ECERAN MAPI 5600 5,741.67 5,883.33 5,516.67 5,433.33 2,675,101.00 26.32 27.42 -27.88 51.06 RALS 28600 19,066.67 9,533.33 19,066.67 9,533.33 1,184,904.00 9.45 5.73 -2.88 1,248.65 ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA

MNCN 2175 2,210.00 2,245.00 2,150.00 2,125.00 1,496,466.00 9.55 27.61 -7.99 19.69

PERUSAHAAN INVESTASI

BRMS 134 148.33 162.67 126.33 118.67 55,860.54 -9.06 -5.88 94.31 -5.70

(8)

Corporate Action

8

Code Name Type Date Time Venue

BABP Bank MNC Internasional Tbk. AGM 28/04/2015 0:14:00

MNC Tower, Auditorium Lt B2, Jl. Kebon Sirih No.17-19, Jakarta Pusat

BABP Bank MNC Internasional Tbk. EGM 28/04/2015 0:14:00

MNC Tower, Auditorium Lt. B2, Jl. Kebon Sirih No.17-19, Jakarta Pusat

ASII Astra International Tbk. AGM 28/04/2015 0:08:30 The Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place

NRCA Nusa Raya Cipta Tbk AGM 28/04/2015 0:10:00

Hotel Gran Melia, Ruang Legian 2, Jl. HR. Ra-suna Said Blok X-0 Kav.4, Kuningan, Jakarta

12950

RAJA Rukun Raharja Tbk. AGM 29/04/2015 0:10:00 Intercontonental mid plaza hotel

BPFI

Batavia Prosperindo Finance

Tbk AGM 30/04/2015 0:01:00

Ruang Rapat PT Batavia Prosperindo Finance Tbk, Gedung Chase Plaza Lantai 12, Jl.Jend

Sudirman Kav 21, Jakarta 12920

BPFI

Batavia Prosperindo Finance

Tbk EGM 30/04/2015 0:10:00

Ruang Rapat PT Batavia Prosperindo Finance Tbk, Gedung Chase Plaza Lantai 12, Jl.Jend

Sudirman Kav 21, Jakarta 12920 BPII

Batavia Prosperindo

Interna-sional Tbk AGM 30/04/2015 0:14:00

Chase Plaza, Lantai 12, Jl. Jend. Sudirman Kav. 21, Jakarta Selatan

BPII

Batavia Prosperindo

Interna-sional Tbk EGM 30/04/2015 0:14:00

Chase Plaza, Lantai 12, Jl. Jend. Sudirman Kav. 21, Jakarta Selatan

BRAU Berau Coal Energy Tbk EGM 30/04/2015 0:10:00 ASBI Asuransi Bintang Tbk. AGM 30/04/2015 0:14:00 ASBI Asuransi Bintang Tbk. EGM 30/04/2015 0:14:00

TOTL Total Bangun Persada Tbk. AGM 30/04/2015 0:09:30

PT Total Bangun Persada Tbk Gedung TOTAL lantai 8, Jl. Letjend.S.Parman No. 106A,

Ja-karta 11440

TOTL Total Bangun Persada Tbk. EGM 30/04/2015 0:09:30

PT Total Bangun Persada Tbk Gedung TOTAL lantai 8, Jl. Letjend.S.Parman No. 106A,

Ja-karta 11440

TAXI Express Transindo Utama Tbk AGM 30/04/2015 0:09:30

Ruang Seminar BEI (Galeri Bursa) - Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 2 Lt. 1, Jl. Jend.

Sudirman Kav.52-53, Jakarta 12190

TAXI Express Transindo Utama Tbk EGM 30/04/2015 0:09:30

Ruang Seminar BEI (Galeri Bursa) - Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 2 Lt. 1, Jl. Jend.

Sudirman Kav.52-53, Jakarta 12190 NAGA Bank Mitraniaga Tbk AGM 5-Apr-15 0:10:00

Hotel Menara Peninsula - Merica 2 Lt.2, Jl, LetJen. S. Parman 79 - Jakarta 11410 NAGA Bank Mitraniaga Tbk EGM 5-Apr-15 0:10:00

Hotel Menara Peninsula - Merica 2 Lt.2, Jl, LetJen. S. Parman 79 - Jakarta 11410

SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk AGM 5-May-15 0:14:00

Sudirman Plaza - Indofood Tower Lantai PH, Jalan Jendral Sudirman Kav. 76-78, Jakarta

Selatan 12910

SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk EGM 5-May-15 0:14:00

Sudirman Plaza - Indofood Tower Lantai PH, Jalan Jendral Sudirman Kav. 76-78, Jakarta

Selatan 12910 Kamis, 28 Mei 2015

(9)

Corporate Action

9

EMITEN JUMLAH DIVIDEN CUM DIVIDEN RECORDING DATE PEMBAYARAN

DIVIDEN KETERANGAN

PLIN 70 15-Apr-15 20-Apr-15 7-May-15

ITMG 645 8-Apr-15 13-Apr-15 24-Apr-15

SMBR 8.34385 8-Apr-15 13-Apr-15 30-Apr-15

WTON 11,82 9-Apr-15 14-Apr-15 5-May-15

BJBR 71.6 8-Apr-15 13-Apr-15 30-Apr-15

MERK 6500 10-Apr-15 15-Apr-15 5-May-15

PGAS 144,84 13-Apr-15 16-Apr-15 8-May-15

BDMN 81,50 14-Apr-15 17-Apr-15 8-May-15

GEMS 3,36 13-Apr-15 16-Apr-15 20-Apr-15 Dividen Interim

KAEF 8.4488 15-Apr-15 20-Apr-15 8-May-15

BBCA 98 16-Apr-15 21-Apr-15 13-May-15 Dividen Final

BJTM 41,86 15-Apr-15 20-Apr-15 8-May-15

ACST 42 15-Apr-15 20-Apr-15 4-May-15

LEAD 40 7-Apr-15 10-Apr-15 30-Apr-15

JASS 159 - 16-Apr-15 23-Apr-15

AALI 472 21-Apr-15 24-Apr-15 15-May-15

TURI 10 22-Apr-15 27-Apr-15 15-May-15

BFIN 54 22-Apr-15 27-Apr-15 15-May-15

ASGR 52 23-Apr-15 28-Apr-15 20-May-15

SMGR 375,34 23-Apr-15 28-Apr-15 20-May-15

TOBA - 23-Apr-15 28-Apr-15 20-May-15

JASS 100 - 28-Apr-15 7-May-15 Dividen Interim

MDIA 10 24-Apr-15 29-Apr-15 21-May-15

SSMS 22,65 24-Apr-15 29-Apr-15 21-May-15

(10)

Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.

Branch Office

Panin Bank Centre

3rd Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1

Jakarta 10270, Indonesia

Phone

: +62 21 726 3969

Fax

: +62 21 571 0895

CS

: +62 21 726 2757

Web

: www.firstasiacapital.com

E-mail

: cs@firstasiacapital.com

First Asia Research Team :

Ivan Kurniawan (ivan@firstasiacapital.com)

David Nathanael (research@firstasiacapital.com)

10

Jakarta:

Gedung Jaya Lt. 2 Suite L02-05 Jl. M. H. Thamrin No. 12

Jakarta 10340 Phone : +62 21 3193 1811

Yogyakarta:

Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta

Jl. Kusumanegara 121 - Yogyakarta 55165 Phone : 0274-543944

Solo:

Universitas Muhammadiyah Surakarta Jalan A. Yani Tromol Pos 1, Pabelan Kartasura, Surakarta,

Jawa Tengah 57162 (0271) 717417

Makassar :

Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122

Sampit : Universitas Darwan Ali

Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322

Referensi

Dokumen terkait

Rekomendasi industri alat kesehatan adalah persetujuan tertulis yang diberikan kepada perorangan, yayasan atau badan hukum lainnya untuk menyelenggarakan pembuatan

Sedangkan hewan percobaan dari kelompok K(+) mengalami hambatan dalam pertumbuhannya, yaitu sejak minggu ke-11 pasca infeksi sampai akhir pengamatan tidak mengalami kenaikan

Koleksi rujukan dapat diartikan sebagai bahan bacaan yang disusun dengan sistem tertentu untuk mendapatkan informasi yang lebih khusus, makin lengkap rujukan yang

Tidak diperkenanankan menempatkan jemuran di sarana umun ( diatas saluran, jalan, dan taman ), diatas pagar. Membangun rumah tidak boleh melebihi batas tanah dan atau

Masih dari Jepang, sebagai kelanjutan studi tentang Pinanga, dibahas aspek modifikasi protokol isolasi DNA dari jaringan daun yang dikeringkan dengan silica gel. Hasil penelitian

Persentase rata-rata penurunan nilai TSS, BOD dan COD dalam penentuan kecepatan pengisian optimum limbah cair industri tahu yang tinggi menunjukkan bahwa

Pendapat kedua antara lain menyatakan bahwa tidak ada perbedaan level eosinofil yang signifikan di dalam sirkulasi darah antara domba yang resisten dan yang peka, yang diinfeksi

Limited LIfe (umur terbatas), firma yang didirikan oleh beberapa anggota mempunyai umurterbatas yaitu apabila salah seorang anggota lama keluar dan atau