• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAILY RESEARCH. Market Preview. Jumat, 21 September 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAILY RESEARCH. Market Preview. Jumat, 21 September 2012"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

DAILY RESEARCH

Statistics

Highlight

Opening Today Nikkei AORD

 Change  

 

 

Market Preview

CPO Merosot Mengikuti Harga Minyak.

BW Plantation Cairkan Pinjaman Rp1,2 Triliun.

Penjualan Batu Bara Harum Energy Naik 62%.

JKON & JRPT Ambil Alih Saham Jakarta Tollroad

I

HSG kemarin bergerak

dalam rentang konsolidasi di

teritori negatif, ditutup

terkoreksi 27,195 poin atau

0,64% di 4217,516. Pelemahan

indeks komposit tersebut

disebabkan memburuknya

bursa kawasan Asia setelah

data-data ekonomi China dan

J e p a n g y a n g k e l u a r

mengecewakan. Indeks

Flash-Manufacturing PMI China

September 47,8, naik tipis dari

Agustus sebesar 47,6, namun

masih mengindikasikan

terjadinya kontraksi dalam

perekonomian China. Sedangkan angka ekspor Jepang Agustus lalu

turun 5,8% (yoy).

Pertumbuhan ekonomi China tahun ini diperkirakan hanya

7,5%. Kekhawatiran perlambatan ekonomi China ini membuat indeks

komposit Shanghai kemarin terkoreksi hingga 2,08%. Hal ini

berimbas negatif pada pergerakan indeks bursa saham kawasan

termasuk IHSG. Saham-saham pertambangan kembali menjadi

motor penurunan indeks.

Memasuki perdagangan akhir pekan ini, IHSG diperkirakan

cenderung bergerak di teritori negatif. Pelaku pasar kembali

mengkhawatirkan perlambatan ekonomi global terutama yang

dialami China dan Zona Euro. Tadi malam indeks utama saham di

Wall Street ditutup bervariasi. Indeks DJIA berhasil menguat tipis

0,14% di 13596,93 dan indeks S&P melemah tipis 0,05% di 1460,26.

Sementara dari zona Euro sejumlah indeks saham utama ditutup di

teritori negatif. Indeks Flash-PMI Composite zona Euro September

turun menjadi 45.9 dari 46,3 (Agustus).

Pada perdagangan hari ini saham-saham berbasiskan

komoditas tambang yang dalam beberapa sesi perdagangan terakhir

mengalami penguatan rawan terkoreksi. IHSG diperkirakan akan

cenderung melemah menguji support di 4170 dan resisten di 4250.

IHSG : S1 4200 S2 4170 R1 4250 R2 4270

Index Last Chg % DJIA  13596.93  18.97   0.14   S&P 500  1460.26  (0.79)  (0.05)  FTSE 100  5854.64  (33.84)  (0.57)  CAC 40  3509.92  (21.90)  (0.62)  DAX  7389.49  (1.27)  (0.02)  NIKKEI 225  9086.98  (145.23)  (1.57)  HANGSENG  20590.92  (250.99)  (1.20)  STI  3062.61  (13.02)  (0.42)  SHENZHEN  840.21  (25.52)  (2.95)  SHANGHAI  2024.84  (42.99)  (2.08)  Commodities Price Chg % Oil (US$/barrel)  93.10  0.79   0.86   CPO (RM/M.T)  2820.00  (39.00)  (1.36)  Gold (USD/T.oz)  1774.80  0.40   0.02   Nikel (USD/M.T  17660.00  (180.00)  (1.01)  Timah (USD/M.T)  20755.00  (625.00)  (2.92)  Coal (USD/M.T)  91.80  0.40   0.44   Exchange Rates Chg % IDR/USD  9554.00  11.00   0.12   USD/EUR  1.297  (0.01)  (0.58)  JPY/USD  78.32  (0.06)  (0.08)  IDR/SGD  7808.11  10.84   0.14   IDR/AUD  9988.42  0.05   0.00  

Dual Listed USD IDR Chg %

TLK.NYSE  38.81  9270  (0.77)  (1.95)  IIT.NYSE  29.91  5715  (1.72)  (5.44) 

Top Gainers IDR % Chg

HDTX  136  35   35  PKPK  166  33   41 

IATA  89  31   21 

KARW  1,880  25   370 

ENRG‐W  7  17   1 

Top Losers IDR % Chg

BRMS‐W  13  (13.30)  (2) 

MCOR‐W  26  (10.30)  (3) 

BTEK  850  (8.60)  (80) 

CKRA‐W  88  (7.40)  (7) 

KPIG  570  (6.60)  (40) 

Top Value IDR % (miliar)

BMRI  7,900  (1.30)  187 B  TRAM  780  (1.30)  184 B  BHIT  445  0.00   142 B  ENRG  95  1.10   140 B  UNTR  22,250  (2.00)  131 B 

Top Volume IDR % (juta)

ELTY  58  9.40   1,485.613  ENRG  95  1.10   1,452.658  DEWA  50  0.00   634.630  IATA  89  30.90   432.567  SUGI  96  (3.00)  340.089  IHSG 4,217.52 Change (27.19) Change (%) (0.64) Change (%/ytd) 10.35 Total Value (IDR triliun) 3.976 Total Volume (miliar saham) 8.489 Net Foreign Buy (IDR miliar) (183.483) Up: 121 Down: 123 Unchange: 108

(2)

CPO Merosot Mengikuti Harga Minyak. Minyak sawit mentah melandai. Peningkatan pasokan dari negara produsen menekan harga crude palm oil (CPO). Data Malaysian Palm Oil Board yang dilansir 10 September 2012 menunjukkan, persediaan CPO meningkat hingga 2,12 juta ton di bulan lalu. Itu merupakan rekor tertinggi sejak Oktober 2012. Kontrak pengiriman CPO untuk Desember 2012 di Bursa Malaysia, Kamis (20/9), senilai RM 2.829 per ton, atau melemah 1,05%. Dalam sebulan, harga CPO telah terkoreksi sebesar 5,23%. Gnanasekar Thiagarajan, Direktur Commtrend Risk Manage-ment Service, mengatakan, investor masih berhati-hati karena persediaan meningkat. "Walau ekspor dari Malaysia men-ingkat," ujar dia kepada Bloomberg. Sekadar informasi, menurut data Intertek, ekspor CPO dari Malaysia dalam 20 hari pertama di September 2012 naik 14,6% menjadi 928,110 ton, dibanding periode yang sama di bulan lalu. (Kontan Online)

BW Plantation Cairkan Pinjaman Rp1,2 Triliun. PT BW Plantation Tbk (BWPT) hingga saat ini telah mencairkan fasilitas pinjaman sebesar Rp1,2 triliun dari total fasilitas yang diperoleh perseroan pada tahun ini sebesar Rp2,1 triliun. Perseroan pada tahun ini telah mendapatkan fasilitas pinjaman dengan total nilai mencapai Rp2,1 triliun. Fasilitas pinjaman berasal dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp1,3 triliun dan sisanya Rp800 miliar dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Fasilitas pinjaman dari BRI maupun BNI yang sudah dicairkan masing-masing senilai Rp600 miliar. Sisa fasili-tas pinjaman dari dua bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut sebesar Rp900 miliar. Rinciannya, Rp700 miliar fasilitas pinjaman dari BRI dan Rp200 miliar dari BNI. Sisa fasilitas pinjaman ini, menurut Kelik, mayoritas akan digunakan pada tahun depan untuk perawatan tanaman belum menghasilkan dan pembangunan pabrik IV di Kalimantan Timur. (Okezone)

Penjualan Batu Bara Harum Energy Naik 62%. PT Harum Energy Tbk (HRUM) mencatatkan kenaikan penjualan pada semester I-2012 sebesar 7,4 juta ton. Angka ini naik 62 persen dibandingkan penjualan pada periode yang sama di 2011 sebesar 4,6 juta ton. Kenaikan penjualan turut diimbangi dengan meningkatnya volume produksi batu bara perusahaan. Tercatat bahwa volume produksi gabungan naik 39,5 persen dari 4,4 juta ton di semeter pertama di 2011 menjadi 6,1 juta ton di semester pertama 2012. Kenaikan yang terjadi di perusahaan berbalik dengan yang terjadi di pasar global. Penjualan batu bara di pasar global mengalami penurunan sebesar 7,6 persen dari USD93,8 per ton di kuartal I-2012 menjadi USD86,7 per ton di kuartal II-2012. (Okezone)

JKON & JRPT Ambil Alih Saham Jakarta Tollroad. PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk (JKON) dan PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) melakukan eksekusi pengambilalihan saham PT Jakarta Tollroad Development (JTD). Jaya Real Prop-erty melakukan penyertaan saham dalam JTD dengan cara mengambil saham-saham yang dikeluarkan oleh JTD seban-yak 3.622 saham Seri C dengan harga penyetoran setiap saham sebesar Rp6,56 juta atau seluruhnya sebesar Rp23,77 miliar. Di mana nilai agio saham sebesar Rp5,56 juta per saham atau seluruhnya sejumlah Rp20,15 miliar. Jaya Konstruksi juga melakukan penyertaan saham oleh perseroan dalam JTD dengan cara mengambil saham-saham yang dikeluarkan oleh JTD sebanyak 2.576 saham Seri C dengan harga penyetoran setiap saham sebesar Rp6,56 juta atau seluruhnya sebe-sar Rp16,9 miliar, yakni dengan nilai agio saham sebesebe-sar Rp5,56 juta per saham atau seluruhnya sejumlah Rp14,3 miliar. Sementara itu, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA), telah menandatangani perjanjian penerbitan surat utang wajib tukar (SUWT) dengan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) senilai Rp4,27 miliar yang dapat ditukarkan menjadi saham di JTD. Jakpro sendiri merupakan pihak terafiliasi perseroan. Jaya Ancol merupakan pemegang 14,08 persen saham JTD. (Okezone)

MPPA Menurunkan Nilai Nominal Saham 1:10. PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) berniat menurunkan nilai nomi-nal saham dengan rasio 1:10. Dus, nilai nominomi-nal saham MPPA nanti menjadi Rp 50 per saham dari sebelumnya Rp 500 per saham. Penurunan nilai nominal dilakukan lantaran perusahaan ingin mengurangi modal atau capital reduction. Jadi, modal dasar dan modal ditempatkan perseroan akan menurun senilai Rp 2,4 triliun, menjadi hanya Rp 278,83 miliar. Se-belumnya MPPA mencatatkan modal dasar dan modal ditempatkan Rp 2,79 triliun. Nantinya, penurunan modal Rp 2,4 triliun akan didistribusikan kembali ke pemegang saham. Manajemen MPPA akan mengeksekusi rencana tersebut sete-lah memperoleh persetujuan dari Kementerian Hukum dan HAM. Alasan penurunan modal karena perseroan bakal men-galami surplus atau kelebihan dana kas dan setara kas senilai Rp 6,1 triliun. Saat ini, MPPA mencatatkan kas dan setara kas Rp 2,9 triliun. Likuiditas MPPA berlimpah setelah menjual aset non-inti senilai Rp 3,2 triliun ke induknya, PT Multipo-lar Tbk. Aset yang dilego adalah 100% saham PT Matahari Pacific dan PT Nadya Putra Investama. Selain memangkas nilai nominal saham, perseroan akan membagikan dividen interim ke pemegang saham. Nilainya sekitar Rp 1 triliun yang diambil dari surplus dana tadi. Kemudian, sekitar Rp 300 miliar dari kas dan setara kas bakal digunakan untuk modal kerja unit bisnis MPPA yang tersisa pasca divestasi, yakni Hypermart dan Foodmart. Adapun sisa dana Rp 2,4 triliun akan dicadangkan untuk melunasi utang. Rencana itu telah disetujui rapat umum pemegang saham luar biasa kemarin. Kebija-kan menjual aset dan fokus bisnis MPPA adalah bagian dari hasil kajian dan rekomendasi Merril Lynch (Singapore) Pte Ltd, pada 2011 lalu. Merril Lynch juga merekomendasikan MPPA menjalin kemitraan dengan pihak lain. (Kontan Online)

News Update

2

Jumat, 21 September 2012

(3)

Stock Picks

3

MAPI 6300-6600.

Tekanan jual melanda saham MAPI dalam beberapa sesi perdagangan terakhir. Harganya

kemarin ditutup di level support kuat sejak akhir Agustus lalu di Rp.6300. Sepekan terakhir harga saham

MAPI telah terkoreksi 11%, underperfomed dibandingkan dengan penguatan IHSG sebesar 1,5% dalam

periode yang sama. Secara technical harga sahamnya sudah berada di area oversold, sehingga berpeluang

mengalami technical rebound. Pendapatan bersih emiten ritel yang menyasar kelas menengah ke atas

tersebut sepanjang paruh pertama 2012 (1H12) tumbuh 30,16% mencapai Rp.3,46 triliun dengan laba bersih

tumbuh 27,60% mencapai Rp.166,05 miliar. EPS 1H12 sebesar Rp.100. Pendapatan perseroan pada paruh

kedua tahun ini diperkirakan akan lebih baik dari pencapaian paruh pertama. Ini terutama disebabkan

belanja masyarakat yang meningkat menyusul sejumlah perayaan keagamaan seperti perayaan Idul Fitri

Agustus lalu dan Natal Desember mendatang. Perseroan paruh pertama tahun ini telah membuka 28 gerai

baru di Mall Kota Kasablanca Jakarta. Hingga akhir Agustus tahun ini perseroan memiliki 1209 gerai di 42

kota dengan total area ritel 514.561 m2. Akhir tahun ini perseroan akan menerbitkan obligasi baru Rp.500

miliar untuk refinancing obligasi dan kebutuhan working capital. Pendapatan bersih perseroan tahun ini

diperkirakan mencapai Rp.7,22 triliun atau tumbuh 23% dari tahun 2011 sebesar Rp.5,89 triliun. Sedangkan

laba bersih diperkirakan mencapai Rp.461,78 miliar atau tumbuh sekitar 28% dari tahun 2011 sebesar

Rp.360,42 miliar. EPS proyeksi tahun ini sebesar Rp.278,18. Pada harga Rp.6300, MAPI diperdagangkan

dengan PE 22,6x (E/12). Sektor industri ritel saat ini diperdagangan dengan PE 25,5x. Maintain Buy, SL 6150.

(4)

Stock Picks

4

ELTY 58-67.

Harga saham ELTY dalam dua sesi perdagangan terakhir menguat signifikan dari harga Rp.50

kemarin ditutup di Rp.61 atau menguat 22%. Penguatan harga sahamnya tersebut seiring dengan rencana

perseroan untuk melepas anak usahanya yakni Bakrie Toll Road. Penjualan saham anak usahanya tersebut

dimaksudkan untuk memperbaiki kinerja keuangan perseroan. Saat ini ELTY melalui PT Bakrie Infrastructure

menguasai hampir 70% saham Bakrie Toll Road. Sepanjang paruh pertama tahun ini, ELTY mencatatkan

penghasilan bersih mencapai Rp.962,92 miliar atau turun 7,77% dibandingkan periode yang 2011. Namun di

bottom line, perseroan menderita rugi bersih Rp.34,58 miliar. Periode yang sama tahun lalu, perseroan masih

membukukan keuntungan Rp.126,13 miliar. Hasil dari penjualan saham anak usahanya tersebut akan

digunakan untuk membayar utang Bakrie Toll Road senilai Rp.1,8 triliun. Harga sahamnya secara technical

masih berpeluang melanjutkan penguatan apabila level Rp.61 berhasil tertembus dengan target terdekat di

Rp.67. Dari pendekatan nilai buku saat ini ELTY hanya ditransaksikan dengan PBV 0,2x, jauh dibawah

rata-rata emiten properti yang saat ini ditransaksikan dengan PBV 1,7x. Spec Buy. SL 56.

(5)

Stock Picks

5

SSIA 1230 - 1320 Buy Break 1280 SL:1230

SSIA uptrend, kemarin berhasil menguat sebanyak 50 poin atau sebesar 4,1%. SSIA ditutup pada posisi 1270

dengan volume perdagangan yang diatas rata-rata harian. Volume kemarin mencapai 29,79 juta sedangkan

rata-rata harian hanya sebeasr 17,8 juta. Secara teknikal SSIA sedang menguji resisten di kisaran 1280. Jika

berhasil break berpotensi menuju 1400. Kemarin terbentuk candle opening white marubozu dengan volume

yang tinggo. Indikator teknikal lainnya seperti MACD berpotensi golden cross. RSI belum berada di area

overbought sehingga ruang penguatan masih terbuka. Selain itu Stochastic juga menunjukkan sinyal positif

dengan golden cross.

SSIA juga sedang melakukan ekspansi dengan merambah bisnis hotel budget. Akan ada 7 hotel budget yang

di bangun pada tahun depan. Ketujuh hotel bujet itu akan dibangun di Karawang, Jakarta, Palembang,

Pekanbaru, Surabaya, Makassar, dan Yogyakarta. Dana untuk investasi hotel tersebut berasal dari internal

sebanyak 50% dan sisanya dari perbankan. Saat ini SSIA ditransaksikan dengan PE 11,55x lebih rendah dari

PE rata-rata industri sebesar 55,9x. Sedangkan estimated PE untuk 2012 adalah sebesar 9,38x.

Jumat, 21 September 2012

Saham Pilihan

BBTN 1360-1420 Buy, SL 1330

BMRI 7800-8100 BoW, SL 7700

ENRG 96-105 TB, SL94

PGAS 4100-4250 Buy, SL 4050

BMTR 1960-2000 TB, SL 1940

(6)

Stock View

6

Jumat, 21 September 2012

EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REVENUE 1Q12 G (%) EPS 1Q12 G (%) PE

IHSG  4,217.52  4,233.94  4,250.36  4,203.85  4,190.18                 PERKEBUNAN AALI  22,100.00  22,233.33  22,366.67  22,033.33  21,966.67  2,581,154  ‐6.64  239.98  ‐42.21  23.02  BWPT  1,570.00  1,586.67  1,603.33  1,546.67  1,523.33  267,651  55.12  20.37  52.01  19.27  LSIP  2,525.00  2,566.67  2,608.33  2,491.67  2,458.33  1,000,637  ‐14.90  44.00  ‐24.13  14.35  SGRO  2,825.00  2,850.00  2,875.00  2,800.00  2,775.00  683,518  ‐9.98  32.00  ‐67.68  22.07  SIMP  1,300.00  1,323.33  1,346.67  1,283.33  1,266.67  3,199,423  9.30  26.00  ‐38.10  12.50  UNSP  148.00  151.00  154.00  146.00  144.00                

PERTAMBANGAN BATU BARA

ADRO  1,530.00  1,556.67  1,583.33  1,506.67  1,483.33  8,426,676  20.96  34.96  12.09  10.94  BORN  570.00  596.67  623.33  546.67  523.33                 BRAU  225.00  231.67  238.33  216.67  208.33  3,390,798  8.97  2.76  ‐70.00  20.38  BUMI  860.00  876.67  893.33  846.67  833.33                 DEWA  50.00  51.33  52.67  49.33  48.67  696,192  9.16  1.20  ‐63.89  10.45  HRUM  6,350.00  6,433.33  6,516.67  6,283.33  6,216.67  2,684,858  77.30  156.84  37.03  10.12  ITMG  40,950.00  41,200.00  41,450.00  40,450.00  39,950.00                 PTBA  16,300.00  16,533.33  16,766.67  16,083.33  15,866.67  3,021,520  30.51  376.00  13.94  10.84  PTRO  1,620.00  1,646.67  1,673.33  1,596.67  1,573.33                

PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI

BIPI  900.00  900.00  900.00  900.00  900.00  96,272  24.74  0.28  47.37  803.57  ELSA  174.00  175.67  177.33  171.67  169.33  1,084,729  4.05  2.10  ‐22.22  20.71  ENRG  96.00  99.00  102.00  93.00  90.00                 ESSA  340.00  346.67  353.33  336.67  333.33                 MEDC  1,740.00  1,770.00  1,800.00  1,720.00  1,700.00                

PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA

ANTM  1,390.00  1,420.00  1,450.00  1,370.00  1,350.00  2,464,360  23.75  39.82  9.43  8.73  INCO  2,975.00  3,083.33  3,191.67  2,883.33  2,791.67  1,812,060  ‐38.91  3.68  ‐96.46  202.11  TINS  1,600.00  1,636.67  1,673.33  1,576.67  1,553.33  2,173  ‐3.37           SEMEN INTP  20,500.00  20,600.00  20,700.00  20,350.00  20,200.00  3,849,035  30.74  271.61  15.55  18.87  SMCB  2,725.00  2,750.00  2,775.00  2,700.00  2,675.00  2,011,672  19.61  33.00  22.22  20.64  SMGR  14,100.00  14,216.67  14,333.33  13,866.67  13,633.33  4,283,657  20.55  170.00  15.65  20.74 

LOGAN DAN SEJENISNYA

GDST  113.00  117.67  122.33  109.67  106.33  364,870  ‐33.93  0.50  ‐93.75  56.50  JPRS  385.00  395.00  405.00  375.00  365.00  85,309  ‐63.68  ‐2.02  ‐106.33  ‐47.65  KRAS  680.00  686.67  693.33  666.67  653.33  5,718,072  34.99  4.00  ‐55.56  42.50  PAKAN TERNAK CPIN  2,800.00  2,833.33  2,866.67  2,758.33  2,716.67  4,894,035  11.73  48.00  20.00  14.58  JPFA  4,475.00  4,508.33  4,541.67  4,408.33  4,341.67  4,032,150  6.44  89.00  ‐29.92  12.57 

OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA

ASII  7,250.00  7,383.33  7,516.67  7,183.33  7,116.67  46,353,000  19.79  1,148.00  7.99  1.58  GJTL  2,275.00  2,291.67  2,308.33  2,241.67  2,208.33  3,145,822  8.64  73.00  ‐23.16  7.79 

INDUSTRI BARANG KONSUMSI

ICBP  6,350.00  6,433.33  6,516.67  6,283.33  6,216.67  5,286,301  12.29  101.00  36.49  15.72  INDF  5,500.00  5,533.33  5,566.67  5,433.33  5,366.67  11,826,831  9.90  93.00  10.71  14.78  MYOR  21,450.00  21,600.00  21,750.00  21,200.00  20,950.00  2,566,858  30.89  182.00  54.24  29.46  ROTI  5,200.00  5,366.67  5,533.33  4,966.67  4,733.33  273,764  58.82  32.06  20.30  40.55  GGRM  47,900.00  48,550.00  49,200.00  47,500.00  47,100.00  11,475,914  21.07  628.00  9.79  19.07  INAF  210.00  211.67  213.33  206.67  203.33  709,844  11.89  5.49  26.79  9.56  KAEF  495.00  500.00  505.00  490.00  485.00  709,844  11.89  5.49  26.97  22.54  KLBF  4,350.00  4,475.00  4,600.00  4,250.00  4,150.00  3,004,593  27.71  43.00  26.47  25.29 

KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA

UNVR  26,650.00  27,133.33  27,616.67  26,383.33  26,116.67  6,604,058  16.50  152.00  17.82  43.83  * Seluruh revenue dalam juta rupiah. Kurs 1USD : Rp. 9200                   

(7)

7

EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REVENUE 1Q12 G (%) EPS 1Q12 G (%) PE

PROPERTI DAN REAL ESTAT

APLN  345.00  348.33  351.67  338.33  331.67                ASRI  480.00  486.67  493.33  471.67  463.33  674,670  63.37  17.58  97.97  6.83  BKSL  215.00  220.00  225.00  210.00  205.00  155,701  64.14  2.25  74.42  23.89  BSDE  1,010.00  1,023.33  1,036.67  1,003.33  996.67  800,109  28.85  15.15  63.96  16.67  COWL  265.00  266.67  268.33  261.67  258.33                CTRA  650.00  666.67  683.33  636.67  623.33  551,835  46.09  5.50  161.90  29.55  CTRP  580.00  583.33  586.67  573.33  566.67  178,652  82.38  12.00  140.00  12.08  CTRS  1,660.00  1,690.00  1,720.00  1,600.00  1,540.00  211,773  40.22  27.00  80.00  15.37  ELTY  61.00  64.00  67.00  55.00  49.00  400,654  ‐5.71  ‐1.19  ‐157.49  ‐12.82  KIJA  210.00  215.00  220.00  205.00  200.00  252,414  34.11  2.65  47.22  19.81  MDLN  510.00  516.67  523.33  496.67  483.33  295,136  132.90  11.18  24.08  11.40  KONSTRUKSI BANGUNAN ADHI  900.00  910.00  920.00  890.00  880.00  591,625  ‐5.38  3.11  120.56  72.35  DGIK  81.00  81.67  82.33  79.67  78.33  245,518  ‐8.94  0.93  ‐51.30  21.77  PTPP  640.00  643.33  646.67  633.33  626.67  714,875  12.82  6.00  20.00  26.67  SSIA  1,270.00  1,296.67  1,323.33  1,226.67  1,183.33  882,957  ‐9.60  47.00  88.00  6.76  TOTL  520.00  526.67  533.33  516.67  513.33  344,424  ‐16.13  9.50  6.74  13.68  WIKA  1,160.00  1,170.00  1,180.00  1,140.00  1,120.00  1,748,654  13.50  15.77  4.30  18.39 

INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI

PGAS  4,150.00  4,166.67  4,183.33  4,116.67  4,083.33  5,355,762  8.89  104.70  13.91  9.91  JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA

CMNP  2,050.00  2,066.67  2,083.33  2,016.67  1,983.33  218,321  14.35  39.83  3.60  12.87  JSMR  5,650.00  5,716.67  5,783.33  5,616.67  5,583.33  1,469,043  ‐2.00  60.60  16.33  23.31  TELEKOMUNIKASI BTEL  93.00  95.67  98.33  90.67  88.33                EXCL  6,650.00  6,783.33  6,916.67  6,533.33  6,416.67  4,951,513  9.30  78.00  ‐12.30  21.31  ISAT  5,700.00  5,916.67  6,133.33  5,566.67  5,433.33  4,976,992  2.11  39.12  ‐92.15  36.43  TLKM  9,400.00  9,450.00  9,500.00  9,300.00  9,200.00  17,976,000  6.40  172.20  19.75  13.65  TRANSPORTASI GIAA  620.00  626.67  633.33  606.67  593.33  6,600,503  23.00  4.42  ‐44.19  35.10  MBSS  920.00  946.67  973.33  896.67  873.33                WINS  1,160.00  1,170.00  1,180.00  1,140.00  1,120.00  248,329  10.86  10.87  ‐12.76  26.68  KONSTRUKSI NON BANGUNAN

INDY  1,620.00  1,636.67  1,653.33  1,606.67  1,593.33                BANK BBCA  8,000.00  8,050.00  8,100.00  7,900.00  7,800.00  4,468,468  16.14  95.00  14.40  21.05  BBKP  620.00  623.33  626.67  613.33  606.67  1,202,134  12.07  22.79  8.63  6.80  BBNI  3,925.00  3,941.67  3,958.33  3,891.67  3,858.33  3,496,902  20.95  83.00  23.80  11.82  BBRI  7,200.00  7,233.33  7,266.67  7,133.33  7,066.67  8,409,416  2.88  176.50  29.82  10.20  BBTN  1,360.00  1,380.00  1,400.00  1,340.00  1,320.00  1,080,769  22.38  35.00  25.00  9.71  BDMN  6,050.00  6,083.33  6,116.67  6,033.33  6,016.67  4,532,781  14.24  93.92  3.66  16.10  BJBR  1,070.00  1,080.00  1,090.00  1,060.00  1,050.00  1,596,957  18.20  27.87  3.95  9.60  BMRI  7,900.00  7,950.00  8,000.00  7,850.00  7,800.00  6,529,827  11.86  145.83  ‐9.98  13.54  BNGA  1,150.00  1,156.67  1,163.33  1,146.67  1,143.33  3,862,034  10.04  37.26  27.17  7.72 

PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI

AKRA  3,850.00  3,891.67  3,933.33  3,766.67  3,683.33  5,140,352  18.08  42.06  31.89  22.88  INTA  640.00  653.33  666.67  623.33  606.67  796,647  27.81  19.00  18.75  8.42  UNTR  22,000.00  22,500.00  23,000.00  21,750.00  21,500.00  15,027,273  18.80  409.00  4.87  13.45  PERDAGANGAN ECERAN MAPI  6,300.00  6,466.67  6,633.33  6,166.67  6,033.33  1,639,344  29.17  35.00  34.61  45.00  RALS  1,030.00  1,050.00  1,070.00  1,010.00  990.00  953,964  8.93  5.59  30.00  46.06 

ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA

MNCN  2,300.00  2,325.00  2,350.00  2,250.00  2,200.00  1,316,297  13.26  25.00  38.88  23.00  PERUSAHAAN INVESTASI

BRMS  225.00  231.67  238.33  216.67  208.33                BNBR  50.00  50.00  50.00  50.00  50.00                * Seluruh revenue dalam juta rupiah. Kurs 1USD : Rp. 9200   

(8)

Corporate Action

8

EMITEN

JUMLAH

DIVIDEN

CUM

DIVI-DEN

RECORDING DATE

PEMBAYARAN

DIVIDEN

KETERANGAN

IPOL  Rp. 1  16‐Jul‐12  19‐Jul‐12  2‐Aug‐12     WINS  Rp. 5  16‐Jul‐12  19‐Jul‐12  2‐Aug‐12     ASJT  Rp. 12,19  17‐Jul‐12  20‐Jul‐12  3‐Aug‐12     BBNP  Rp. 17  17‐Jul‐12  20‐Jul‐12  3‐Aug‐12     INDF  Rp. 175  17‐Jul‐12  20‐Jul‐12  3‐Aug‐12     MAYA  Rp. 27  17‐Jul‐12  20‐Jul‐12  3‐Aug‐12     SMGR  Rp. 330.89  17‐Jul‐12  20‐Jul‐12  16‐Aug‐12     DILD  Rp. 3  18‐Jul‐12  23‐Jul‐12  6‐Aug‐12     FAST  Rp. 100  18‐Jul‐12  23‐Jul‐12  6‐Aug‐12     SQBI  Rp. 11000  18‐Jul‐12  23‐Jul‐12  3‐Aug‐12     ULTJ  Rp. 10  19‐Jul‐12  24‐Jul‐12  7‐Aug‐12  Tahap 2  GEMS  Rp. 5.75  20‐Jul‐12  25‐Jul‐12  8‐Aug‐12     AMAG  Rp.   23‐Jul‐12  26‐Jul‐12  9‐Aug‐12     BTON  Rp. 20  23‐Jul‐12  26‐Jul‐12  9‐Aug‐12     CFIN  Rp. 15  23‐Jul‐12  26‐Jul‐12  9‐Aug‐12     ESTI  Rp. 1  23‐Jul‐12  26‐Jul‐12  9‐Aug‐12     PNIN  Rp. 3  23‐Jul‐12  26‐Jul‐12  9‐Aug‐12     CTRA  Rp. 7  24‐Jul‐12  27‐Jul‐12  10‐Aug‐12     BMTR  Rp. 14  27‐Jul‐12  1‐Aug‐12  15‐Aug‐12     GGRM  Rp. 1000  30‐Jul‐12  2‐Aug‐12  16‐Aug‐12     MASA  Rp. 2  3‐Aug‐12  8‐Aug‐12  28‐Aug‐12     UNSP  Rp. 4.56  8‐Aug‐12  13‐Aug‐12  29‐Aug‐12     PLIN  Rp. 84.5  13‐Aug‐12  16‐Aug‐12  5‐Sep‐12     MFIN  Rp. 40,8  14‐Aug‐12  23‐Aug‐12  6‐Sep‐12     AISA  Rp. 6.5  28‐Aug‐12  31‐Aug‐12  14‐Sep‐12     BHIT  Rp. 3  29‐Aug‐12  3‐Sep‐12  17‐Sep‐12     SMCB  Rp. 23  3‐Sep‐12  9‐Jun‐12  20‐Sep‐12  interim  MICE  Rp. 20  3‐Sep‐12  6‐Sep‐12  20‐Sep‐12     SMSM  Rp. 50  4‐Sep‐12  7‐Sep‐12  21‐Sep‐12     ALMI  Rp. 50  1‐Oct‐12  4‐Oct‐12  18‐Oct‐12    

(9)

Corporate Action

9

STOCK SPLIT &

RE-VERSE STOCK

RASIO

JADWAL

KETERANGAN

DKFT 

Stock Split 

1:5 

2‐Aug‐12 

Akhir Perdagangan Nominal Lama 

  

  

  

3‐Aug‐12 

Awal Perdagangan Nominal Baru 

  

  

  

7‐Aug‐12 

Recording Date 

  

  

  

8‐Aug‐12 

Distribusi Dengan Nilai Nominal Baru 

  

  

  

  

  

TOTO 

Stock Split 

1:10 

8‐Aug‐12 

Akhir Perdagangan Nominal Lama 

  

  

  

9‐Aug‐12 

Awal Perdagangan Nominal Baru 

  

  

  

13‐Aug‐12 

Recording Date 

  

  

  

14‐Aug‐12 

Distribusi Dengan Nilai Nominal Baru 

  

  

  

  

  

RIGHT

ISSUE

RASIO

NOMINAL

HARGA

HARGA PELAK-

SANAAN

JADWAL

KETERANGAN

SUPR 

25:11 

Rp. 100 

Rp. 4800 

15‐Aug‐12 Cum HMETD di Pasar Reguler 

  

  

  

  

24‐Aug‐12 Recording Date 

  

  

  

  

27‐Aug‐12 Distribusi HMETD 

  

  

  

  

28‐Aug‐12 Pencatatan Efek di Bursa 

  

  

  

   28/08/12 ‐ 03/09/12 Periode Perdagangan HMETD 

  

  

  

   28/08/12 ‐ 03/09/12 Periode Pelaksanaan HMETD 

  

  

  

   30/08/12 ‐ 05/09/12 Periode Distribusi Saham Hasil HMETD 

  

  

  

  

5‐Sep‐12 Pembayaran Pemesanan Saham Tamb 

  

  

  

  

6‐Sep‐12 Tanggal Penjatahan 

  

  

  

  

10‐Sep‐12 Refund 

  

  

  

  

    

CNKO 

100:127 

Rp. 100 

Rp. 500 

4‐Oct‐12 Cum HMETD di Pasar Reguler 

  

  

  

  

9‐Oct‐12 Recording Date 

  

  

  

  

10‐Oct‐12 Distribusi HMETD 

  

  

  

  

11‐Oct‐12 Pencatatan Efek di Bursa 

  

  

  

   11/10/12 ‐ 17/10/12 Periode Perdagangan HMETD 

  

  

  

   11/10/12 ‐ 17/10/12 Periode Pelaksanaan HMETD 

  

  

  

   15/10/12 ‐ 19/10/12 Periode Distribusi Saham Hasil HMETD 

  

  

  

  

19‐Oct‐12 Pembayaran Pemesanan Saham Tamb 

  

  

  

  

22‐Oct‐12 Tanggal Penjatahan 

  

  

  

  

24‐Oct‐12 Refund 

  

  

  

  

    

(10)

Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.

Branch Office

Jakarta:

Thamrin

Gedung Jaya Lt. 2 Suite L02-05

Jl. M. H. Thamrin No. 12

Jakarta 10340

Phone : +62 21 3193 1811

Taman Palem

Ruko Mall Taman Palem No.32

Jl. Kamal Raya, Outer Ring Road Cengkareng

Jakarta 11730

Phone : +62 21 5437 6266

Latumenten

Jl. Latumenten Raya No. 7D

Jakarta 11330

Phone : +62 21 630 7012

Pantai Indah Kapuk

The Centro Metro Broadway

Blok A No. 28 Lt. 2

Jl. Pantai Indah Utara 2

Jakarta 14460

Phone : +62 21 3001 0315

Serpong:

Ruko Golden 8

Blok F No.6

Jl. Ki Hadjar Dewantara

Gading Serpong - Tangerang

Banten 15810

Phone : +62 21 2923 8930

Yogyakarta:

Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata

Tamansiswa Yogyakarta

Jl. Kusumanegara 121 - Yogyakarta 55165

Phone : 0274-543944

Solo:

Jl. Dr. Radjiman No. 314 Q

Surakarta 57141

Phone : +62 271 743 498

Makasar :

Jl. Gunung Bawakareng No. 71

Makassar 90157

Phone : +62 411 361 3122

Sampit :

Universitas Darwan Ali

Jl. Batu Berlian No. 10

Kalimantan Tengah 74322

Phone : +62 531 31992

Panin Bank Centre

3rd Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1

Jakarta 10270, Indonesia

Phone

: +62 21 726 3969

Fax

: +62 21 571 0895

CS

: +62 21 726 2757

Web

: www.firstasiacapital.com

E-mail :

cs@firstasiacapital.com

First Asia Research Team :

Ivan Kurniawan (ivan@firstasiacapital.com)

David Nathanael (research@firstasiacapital.com)

Referensi

Dokumen terkait

Dosa inilah yang menghalangi kita untuk mengalami kepenuhan kasih Tuhan, sehingga jika tidak disingkirkan, Masa Adven dan Natal menjadi biasa-biasa saja dan tidak ada artinya

Citra yang baik merupakan salah satu cara yang efektif di dalam menjaring konsumen, karena konsumen dengan sadar atau tidak sadar akan memilih suatu produk

Menurut penelitian Susmto (2001) dalam Utami (2003), bank syariah adalah lembaga keuangan yang melaksanakan perantara keuangan dari pihak- pihak yang kelebihan dana kepada

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk membuat analisis yang baku berdasarkan berbagai kriteria dan bobotnya dalam hal rekomendasi pemilihan merk AC pada bagian

Hubungan linier faktor lingkungan (luas pemukiman penduduk dan luas perindukan nyamuk) terhadap kerapatan kasus positif malaria di desa perindukan vektor malaria pada masing-

diuraikan di atas, waktu cerita Sang Pencerah bisa dilihat sebagai surat dari masa lalu yang mengingatkan bahwa telah terjadi penyimpangan luar biasa dari rasionalitas

Penerbitan surat-surat tindakan penagihan yang terdiri dari Surat Tagihan Pajak (STP), Surat Teguran (ST), Surat Paksa (SP), Surat Perintah Melaksanakan Penyitaan (SPMP) dan

Estimasi small area dengan metode EBLUP yang diterapkan pada model regresi eror bersarang untuk mengestimasi rata-rata pengeluaran perkapita rumah tangga di domain kecamatan