PENGENALAN MULTISIM
Multisim adalah program simulasi yang digunakan untuk melakukan simulasi cara kerja sebuah rangkaian elektronika. Program multisim pertama kali dibuat oleh perusahaan yang bernama Electronics Workbench yang merupakan bagian dari perusahaan National Instruments dan pertama kali dikenalkan dengan nama Electronics Instruments yang pada saat itu ditujukan sebagai alat bantu pengajaran didalam bidang elektronika. Untuk dapat menjalan program multisim 7 pada komputer anda dibutuhkan spesifikasi hardware sebagai berikut:
∗ Kapasitas hard disk yang dibutuhkan sebesar 50 MB.
∗ Operasi sistem seperti Windows 98/NT 4/2000/XP
∗ Pentium II+
∗ Memory minimal 64 MB RAM (direkomendasikan menggunakan 128 MB)
∗ CD-ROM drive
∗ Resolusi layer 800 x 600
Dibawah ini merupakan tabel dari toolbar yang digunakan pada multisim: 1. Standar Toolbar
Simbol Nama Fungsi
New button Digunakan untuk membuka lembaran kerja baru
Open button Digunakan untuk membuka file yang sudah ada
Save button Digunakan untuk menyimpan lembaran kerja yang sedang aktif
Cut button Digunakan untuk menghapus komponen yang diseleksi kemudian ditaruh ditempat lain dalam lembaran kerja
Copy button Digunakan memperbanyak komponen yang diseleksi kemudian ditaruh ditempat lain dalam lembaran kerja
Paste button Digunakan untuk menyisipkan komponen /tulisan ke tempat kursor yang telah ditentukan Print button Digunakan untuk mencetak lembaran kerja
yang sedang aktif
Increase zoom button Digunakan untuk memperbesar tampilan Decrease zoom button Digunakan untuk memperkecil tampilan
Zoom 100% button Digunakan untuk memperlihatkan ukuran layar yang sebenarnya
Fit to Page button Digunakan untuk menyesuaikan lembaran kerja dengan ukuran layar yang digunakan Toggle project bar
button
Digunakan untuk mengganti proyek yang sedang dikerjakan.
Toggle spreadsheet View button
Digunakan untuk mengganti lembar kerja yang sedang aktif dengan lembar kerja yang lain.
DataBase management button
Digunakan untuk memperkenalkan box dialog database management
Create component button
Digunakan untuk menjalankan create component wizard
Run/stop simulation button
Digunakan untuk menjalankan atau menghentikan simulasi rangkaian pada lembar kerja yang sedang aktif
Show grapher button Digunakan untuk menampilkan grafik
Analyses button Digunakan untuk menampilkan daftar jenis analisa rangkaian yang tersedia
Postprocessor button Digunakan untuk menampilkan kotak dialog tentang Postprocessor
Electrical Rules Checking button
Digunakan untuk menentukan aturan-aturan pengkabelan yang digunakan didalam sebuah rangkaian
Back Annotate button Digunakan untuk kembali ke langkah sebelumnya
Forward Annotate button
Digunakan untuk langkah selanjutnya
In use list Digunakan untuk menampilkan daftar komponen rangkaian yang sedang digunakan Help button Digunakan untuk menampilkan menu Help
2. Komponen toolbar
Simbol Nama Fungsi
Source button Digunakan untuk memilih sumber komponen. Basic button Digunakan untuk memilih komponen dasar Diode button Digunakan untuk memilih komponen dioda Transistor button Digunakan untuk memilih komponen transistor Analog button Digunakan untuk memilih komponen analog TTL button Digunakan untuk memilih komponen TTL
(transistor-transistor logic)
CMOS button Digunakan untuk memilih komponen CMOS Miscellaneous Digital
button
Digunakan untuk memilih komponen Miscellaneous Digital
Mixed button Digunakan untuk memilih komponen campuran
Indicator button Digunakan untuk memilih komponen indikator Miscellaneous button Digunakan untuk memilih komponen
Miscellaneous
RF button Digunakan untuk memilih komponen RF Electromechanical
button
Digunakan untuk memilih komponen elektromechanical
EDAparts.com button Digunakan untuk menghubungkan secara langsung ke alamat website eda.parts.com Place Hierarchical
Block button
Digunakan untuk membuka file untuk di satukan kedalam blok-blok secara hierarki
3. Graphic toolbars
Simbol Nama Fungsi
Place text button Digunakan untuk menulis teks pada lembar kerja
Line button Digunakan untuk menggambar sebuah garis pada lembar kerja
Multiline button Digunakan untuk menggambar beberapa garis sekaligus pada lembar kerja
Rectangle button Digunakan untuk menggambarkan kotak pada lembar kerja
Ellipse button Digunakan menggambarkan bentuk elips pada lembar kerja
Arc button Digunakan untuk menggambarkan bentuk garis tak beraturan pada lembar kerja
Polygon button Digunakan untuk menggambarkan garis polygon
Picture button Digunakan untuk meletakan gambar pada lembar kerja
4. Instrument toolbar
Symbol Nama Fungsi
Multimeter button Digunakan utnuk meletakkan multimeter pada lembar kerja
Function Generator button
Digunakan untuk meletakkan function generator pada lembar kerja
Wattmeter button Digunakan untuk meletakkan wattmeter pada lembar kerja
Oscilloscope button Digunakan untuk meletakkan Oscilloscope pada lembar kerja
Oscilloscope button Oscilloscope pada lembar kerja
Bode Plotter button Digunakan untuk meletakkan bode plotter pada lembar kerja
Frequency Counter button
Digunakan untuk meletakkan frequency counter pada lembar kerja
Word Generator button Digunakan untuk meletakkan word generator pada lembar kerja
Logic Analyzer button Digunakan untuk meletakkan logic analyzer pada lembar kerja
IV-Analysis button Digunakan untuk melewatkan IV analyzer pada lembar kerja
Logic Converter button Digunakan untuk melewatkan logic converter pada lembar kerja
Distortion Analyzer button
Digunakan untuk meletakkan Distrortion Analyzer pada lembar kerja
Spectrum Analyzer button
Digunakan untuk meletakkan Spectrum Analyzer pada lembar kerja
Network Analyzer button
Digunakan untuk meletakkan Network Analyzer pada lembar kerja
Agilent Function Generator button
Digunakan untuk meletakkan Agilent Function Generator pada lembar kerja
Agilent Multimeter button
Digunakan untuk meletakkan Agilent Multimeter pada lembar kerja
Agilent Oscilloscope button
Digunakan untuk meletakkan Agilent Oscilloscope pada lembar kerja
Dynamic Measurement Probe button
Digunakan sebagai probe yang di wakili dengan pointer mouse untuk mengukur tegangan dan frekuensi pada rangkaian.
Membuat lembar kerja (Workspace)
Untuk membuat lembar kerja baru pada multisim dapat dilakukan dengan dua cara yaitu: o Ketika Multisim pertama kali dijalankan maka multisim akan langsung membuka
lembar kerja yang baru.
o Menggunakan tombol New yang terdapat pada tampilan workspace multisim
Penggunaan komponen
Komponen elektronika yang dibutuhkan untuk melakukan simulasi rangkaian elektronika telah disediakan pada library yang terdapat pada Multisim. Komponen yang disediakan oleh multisim terdapat dua jenis yaitu:
o Komponen yang bersifat virtual
Komponen virtual yang disediakan oleh multisim ini mempunyai nilai yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan dan dianggap mempunyai nilai yang ideal.
o Komponen yang bersifat real
Komponen real yang disediakan oleh multisim ini mempunyai nilai yang tidak dapat diubah dan memiliki sifat praktis seperti yang dimiliki oleh komponen elektronika yang digunakan pada dunia nyata.
Komponen yang akan digunakan untuk membentuk rangkaian telah digabung kedalam satu grup. Grup komponen tersebut dapat dilihat pada component toolbar seperti yang tertera pada tabel diatas. Cara penggunaan komponen pada multisim dapat dilakukan dengan beberapa cara diantaranya:
o Buka folder View pada Menu bar kemudian klik component toolbar sampai dengan pada lembaran kerja multisim terdapat menu component toolbar atau tekan Ctrl + w pada keyboard.
o Letakkan kursor ke component toolbar kemudian klik open kemudian pilih Group open. Setiap group terdiri dari beberapa komponen yang sejenis yang telah digabungkan. Dibawah ini merupakan tampilan dari component toolbar
Meletakkan komponen
Pada bagian ini akan dibahas mengenai bagaimana meletakkan komponen dengan menggunakan Component toolbar.
DC_POWER
1. Klik source button pada component toolbar. Kemudian akan tampil Select a Component kemudian akan terlihat bahwa daftar komponen yang telah digabung menjadi satu.
2. Pilih group Sources dengan family POWER_OURCES dan akan terlihat daftar komponen yang tersedia seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
3. Pilih DC Power dari daftar diatas kemudian klik OK. Kursor akan membawa bagian tersebut untuk diletakkan pada lembar kerja. Seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
4. Kemudian pindahkan komponen sumber tegangan ke tempat yang ingin diletakan pada lembar kerja. Agar lebih tepat disarankan menggunakan bantuan page
Gambar dibawah ini merupakan gambar peletakkan komponen pada lembar kerja multisim:
5. Untuk mengubah nilai komponen DC_POWER dapat dilakukan dengan klik ganda pada komponen tersebut sampai muncul kotak dialog .
o Untuk mengubah nilai DC_POWER dapat dilakukan dengan mengubah nilai yang terdapat pada kotak Voltage(V) misalkan dari tegangan 12 V ingin diganti menjadi tegangan 5 V. Tetapi yang perlu diingat pergantian nilai tersebut hanya berlaku untuk komponen yang bersifat virtual.
o Untuk menggunakan komponen virtual dapat dilakukan dengan cara masuk ke group Basic kemudian pilih Family BASIC_VIRTUAL. Semua komponen yang terdapat di group tersebut sifatnya virtual dan dapat diubah sesuai dengan yang dibutuhkan untuk simulasi.
RESISTOR
1. Untuk meletakkan komponen resistor dapat dilakukan dengan cara klik Basic button pada Component toolbar. Kemudian pada tampilan pilih Select a Component yang akan menampilkan daftar grup komponen.
2. Pilih Resistor family yang akan menampilkan daftar nilai resistor yang tersedia pada database multisim.
3. Pilih nilai resistor yang diinginkan seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
Catatan: Nilai resistor yang ada diatas adalah nilai resistor yang bersifat real sehingga tidak dapat diganti nilainya seperti yang terdapat pada komponen virtual
4. Kemudian klik Ok maka pada tampilan lembar kerja multisim akan terlihat gambar resistor yang akan mengikuti arah gerak kursor.
5. Letakkan resistor tersebut ke layar kerja multisim sesuai dengan tempat yang diinginkan seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
6. Untuk mengubah arah letak posisi resistor dapat dilakukan dengan cara klik kanan pada resistor tersebut kemudian pilih menu 90 Counter CW seperti yang terlihat pada gambar diatas.
7. Untuk menghilangkan teks yang ada dapat dilakukan dengan cara klik ganda pada komponen resistor tersebut kemudian akan tampil kotak dialog seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
8. Kemudian hilangkan check box pada Use Schematic Global Setting seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
Maka akan terdapat pilihan untuk menampilkan label, value, reference ID dan attributes. Apabila semua check box dihilangkan maka pada lembar kerja akan terlihat komponen resistor yang tidak mempunyai attribut apapun.
Wiring
Komponen yang telah diletakkan di lembar kerja multisim agar dapat bekerja harus dihubungkan menjadi satu. Semua komponen memiliki node yang dapat digunakan untuk menghubungkan semua komponen yang ada pada lembar kerja. Jadi wiring adalah cara menghubungkan node yang satu dengan node yang lain agar simulasi dapat dilakukan. Wiring dapat dilakukan dengan dua cara yaitu
1. Automatic wiring 2. Manual wiring
Automatic Wiring
o Untuk memulai automatic wiring dapat dilakukan dengan cara klik pin node yang terdapat pada komponen. Kursor akan berganti simbol menjadi tanda lingkaran hitam.
o Kemudian hubungkan pin node yang satu dengan yang lain sehingga wiring akan dilakukan secara otomatis dari komponen yang satu dengan komponen yang lain seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
Catatan: secara default warna wiring diatas adalah merah, untuk mengganti warna tersebut dapat dilakukan dengan clik kanan pada wiring diatas kemudian pilih menu color kemudian pilih warna yang diinginkan.
o Untuk menghapus wiring tersebut dapat dilakukan dengan dua cara yaitu klik wiring tersebut kemudian gunakan tombol delete atau dengan klik kanan pada wiring tersebut kemudian pilih menu delete.
Manual Wiring
o Untuk memulai manual wiring dapat dilakukan dengan cara pilih meu Place pada menu bar kemudian pilih Junction atau tekan Ctrl + j pada keyboard sehingga akan muncul tanda lingkaran kecil yang sebagai tanda memulai wiring.
o Agar wiring dapat dilakukan dengan lebih mudah maka dapat menggunakan bantuan grid yang tersedia pada multisim.
o Klik junction maka akan terlihat pada lembar kerja multisim terdapat tanda lingkaran kecil kemudian taruh ke lembar kerja. Klik sekali lagi junction kemudian taruh lingkaran kecil tersebut ketempat yang ingin dihubungkan seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
o Setelah kedua node diletakan sekarang arahkan kursor ke salah satu node kemudian di klik dan hubungkan dengan node yang lain seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
Catatan: Jika pada automatic wiring, jalur wiring akan di tentukan dengan sendirinya tapi pada manual wiring, jalur dapat ditentukan sesuai dengan kebutuhan.
TEKS
Untuk menambahkan teks pada lembar kerja multisim dapat dilakukan dengan cara
• Pilih menu Place pada menu bar kemudian pilih text atau tekan Ctrl + t pada keyboard.
1. Klik rangkaian tempat kita ingin menaruh teks tersebut sampai muncul text box. 2. Ketik tulisan yang diinginkan contohnya ”LED Merah”
3. Setelah selesai menuliskan teks tersebut klik di mana saja pada lembar kerja untuk keluar dari teks box.
• Untuk menghapus teks tersebut dapat dilakukan dengan klik kanan kemudian pilih menu Delete.
• Untuk mengubah warna teks dapat dilakukan dengan cara klik kanan kemudian pilih menu Color.
• Untuk mengedit teks dapat dilakukan dengan cara klik ganda teks tersebut sampai muncul teks dan ubah teks kemudian klik dimana saja pada lembar kerja multisim untuk keluar dari text box tersebut
Penggunaan Alat Ukur
Multisim menyediakan berbagai jenis alat ukur virtual yang dapat digunakan untuk melakukan simulasi. Alat ukur yang disediakan di multisim menyerupai alat ukur yang asli. Alat ukur tersebut dapat dilihat di View/Toolbars/Instrument Toolbar pada menu bar. Dibawah ini merupakan gambar tampilan instrument toolbar pada multisim:
Dibawah ini akan membahas penggunaan beberapa jenis alat ukur yang sering digunakan seperti penggunaan multimeter dan osiloskop.
Multimeter
Gambar dibawah ini merupakan gambar dari sebuah virtual multimeter yang terdapat pada multisim
Jenis multimeter
Gambar ikon multimeter Sebagai input
Osiloskop
Gambar dibawah ini merupakan gambar alat ukur osiloskop virtual yang terdapat pada multisim:
Ketika alat ukur tersebut di klik maka akan terlihat tampilan sebagai berikut:
Untuk mendapatkan hasil output yang lebih baik maka disarankan untuk mengatur Timebase yang terdapat pada osiloskop seperti pengaturan periode, titik acuan sinyal serta melihat sinyal yang masuk pada channel A atau channel B. Gambar dibawah ini merupakan gambar timebase yang terdapat pada osiloskop di Multisim:
SIMULASI
Simulasi digunakan untuk menggambarkan kinerja sebuah rangkaian elektronika yang terdapat pada lembar kerja multisim. Simulasi dilakukan ketika rangkaian elektronika yang terdiri dari komponen-komponen telah terhubung dengan menggunakan teknik wiring kemudian dijalankan untuk mengetahui hasil dari rangkaian elektronika tersebut. Pastikan rangkaian elektronika yang akan disimulasi telah terhubung dengan
Ground karena simulasi tidak dapat berjalan apabila belum terhubung dengan ground.
Dibawah ini terdapat beberapa cara yang dapat digunakan untuk melakukan simulasi: o Klik menu Simulate/Run pada menu bar
o Klik tombol Simulate button seperti yang terlihat pada gambar disamping o Tekan tombol F5 pada keyboard untuk menjalankan simulasi.
Untuk menghenntikan simulasi yang sedang berjalan dapat dilakukan beberapa cara yaitu:
o klik menu Simulate/pause atau tekan F6 pada keyboard maka simulasi akan diberhentikan sementara.
o klik menu Simulate/run maka simulasi akan dihentikan.
o Dengan klik gambar ikon simulasi maka simulasi akan dihentikan. Disarankan jika terdapat kesulitan dalam penggunaan multisim dapat menggunakan bantuan dari multisim yaitu Help yang dapat diakses pada menu bar atau dengan menekan tombol F1 pada keyboard. Dibawah ini merupakan contoh tampilan Help pada multsim:
Simulasi Rangkaian elektronika
Simulasi pengukuran arus dan tegangan
1. Rancanglah rangkaian elektronika dengan menggunakan software simulasi multisim seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
2. Pengukuran arus yang mengalir dalam sebuah rangkaian elektronika dapat menggunakan alat ukur amperemeter yang terdapat pada multisim. Pemasangan
amperemeter harus diserikan dengan rangkaian.
4. Gambar dibawah ini hasil simulasi dari rangkaian diatas:
5. Ganti sumber tegangan DC yang digunakan menjadi sumber tegangan AC seperti yang terlampir pada gambar dibawah ini:
Transient Analysis dan AC Analysis
Multisim menyediakan berbagai jenis analisa yang dapat digunakan untuk didalam melakukan analisa rangkaian elektronika. Jenis analisa yang tersedia pada multisim, dapat dilihat pada menu Simulate/Analyses pada menu bar. Analisa yang disediakan oleh multisim terdapat beberapa parameter yang harus diperhatikan yaitu:
o Analysis Parameters tab digunakan untuk mengatur parameter sesuai dengan jenis analisa yang digunakan.
o Output Variables tab digunakan untuk menyeleksi node yang digunakan untuk analisa.
o Miscellaneous Options tab digunakan untuk memilih jenis analisa yang akan di plot gambarnya.
o Summary tab digunakan untuk mengetahui settingan yang dilakukan secara keseluruhan.
Jenis analisa yang biasa umum digunakan adalah analisa keadaan transient pada kapasitor dan analisa sinyal AC terhadap respon frekuensi.
Transient Analysis
Untuk melakukan transient analisis maka rancang rangkaian dibawah ini pada multisim dengan tegangan DC 12 V, kapasitor virtual nonpolar 1000 uf dan resistor 47 KΩ seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
Rangkaian Kapasitor Charging
Rangkaian Kapasitor Dicharging
Langkah-langkah melakukan transient analisis pada saat kapasitor charging: 1. Klik Analysis button yang terdapat pada Standar toolbar dan pilih
muncul tampilan pada lembar kerja multisim seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
2. Untuk menentukan lamanya waktu simulasi dapat diatur pada menu Start times dan End time di menu Transient Analysis.
3. Pada initial conditions pilih Set to Zero.
4. Pilih Output variables pada menu Transient Analysis.
5. Tambahkan node yang ingin di analisa pada kotak dialog selected variables for analysis dengan menggunakan tombol Add..
6. Untuk menghapus node yang tidak diinginkan pada kotak dialog selected variables for analysis dapat menggunakan perintah remove.
7. Lakukan simulasi untuk melihat respon kapasitor pada waktu transient untuk charging. Respon charging kapasitor dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
Langkah-langkah melakukan transient analisis untuk kapasitor discharging: 1. Tekan tombol spasi pada keyboard untuk mengganti rangkaian kapasitor
charging menjadi rangkaian kapasitor discharging.
2. Klik dua kali pada komponen kapasitor untuk mengatur nilai initial condition pada kapasitor.
3. Klik Analysis button yang terdapat pada Standar toolbar dan pilih Transient Analysis dari daftar yang disediakan. Atau pilih menu Simulate/Analyses/Transient Analysis pada menu bar. Kemudian akan muncul tampilan pada lembar kerja multisim seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
4. Pada initial conditions pilih User defined.
5. Untuk menentukan lamanya waktu simulasi dapat diatur pada menu Start times dan End time di menu Transient Analysis.
6. Pilih Output variables pada menu Transient Analysis.
7. Tambahkan node yang ingin di analisa pada kotak dialog selected variables for analysis dengan menggunakan tombol Add..
8. Untuk menghapus node yang tidak diinginkan pada kotak dialog selected variables for analysis dapat menggunakan perintah remove.
9. Lakukan simulasi untuk melihat respon kapasitor pada waktu transient untuk discharging. Respon discharging kapasitor dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
AC analysis
Langkah-langkah melakukan transient analisis:
1. Klik Analysis button yang terdapat pada Standar toolbar dan pilih AC Analysis dari daftar yang disediakan. Atau pilih menu Simulate/Analyses/AC Analysis pada menu bar. Kemudian akan muncul tampilan pada lembar kerja multisim seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
2. Untuk melihat respon sinyal dalam rentang frekuensi yang diinginkan dapat menggunakan start frequency dan stop frequency.
3. Pastikan pilihan yang terdapat pada vertical scale adalah Logarithmic. 4. Pilih output variables pada menu AC Analysis.
5. Tambahkan node yang ingin di analisa pada kotak dialog selected variables for analysis dengan menggunakan tombol Add.. Untuk menghapus node yang tidak diinginkan pada kotak dialog selected variables for analysis dapat menggunakan perintah remove.
6. Lakukan simulasi untuk melihat respon kapasitor pada waktu transient untuk charging dan discharging. Respon charging kapasitor dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
Percobaan Karakteristik Dioda
Dioda merupakan komponen elektronika yang terbuat dari bahan semikonduktor yang mempunyai fungsi untuk mengalirkan arus pada satu arah. Simbol dioda dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
o Pemberian prategangan maju
o Pemberian prategangan mundur
o Rancanglah rangkaian pemberian prategangan maju dioda pada multisim dengan sumber tegangan DC 5 V, dioda IN4001GP dan resistor 1 KΩ seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
o Simulasikanlah rangkaian diatas dan dengan menggunakan alat ukur multimeter, ukurlah tegangan yang jatuh pada dioda dan tegangan yang jatuh pada resistor untuk membuktikan karakteristik dioda pada saat di berikan prategangan maju.
• Ganti rangkaian prategangan maju diatas menjadi rangkaian prategangan mundur dioda.
• Simulasikanlah rangkaian diatas dan ukurlah tegangan yang jatuh pada dioda dan resistor untuk membuktikan karakteristik dioda pada saat diberikan prategangan mundur.
• Dengan menggunakan sumber tegangan AC, rancanglah rangkaian clipping bawah seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
Simulasikanlah rangkaian diatas kemudian dengan menggunakan alat ukur osiloskop ukurlah tegangan input yang masuk bandingkan dengan tegangan output yang terukur pada dioda.
Simulasikanlah rangkaian clipping atas dan dengan menggunakan Osiloskop, ukurlah tegangan input dan tegangan yang jatuh pada dioda.
Percobaan Rangkaian RLC seri
Rangkailah rangakaian RLC seri pada multisim dengan tegangan AC 5 V frekuensi 60 Hz, resistor 1 KΩ , induktor 2,4 mH dan kapasitor 100 nF seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
Kemudian gunakan AC analysis untuk mendapatkan respon sinyal AC terhadap frekuensi. Ikuti langkah-langkah dibawah ini untuk melakukan AC analysis.
o Atur jangkauan frekuensi yang ingin dilihat respon dengan mengatur Start frequency dan stop frequency.
o Atur Vertical scale menjadi logarithmic.
o Pada output variables pindahkan node yang ingin dianalisa dari Variables in circuit ke Selected variables for analysis dengan menggunakan klik tombol Add.
o Gambar dibawah ini merupakan gambar hasil output yang keluar dari rangkaian RLC seri diatas.
Percobaan Rangkaian RLC Parallel
Rangkailah rangakaian RLC parallel pada multisim dengan tegangan AC 5 V frekuensi 60 Hz, resistor 1 KΩ , induktor 2,4 mH dan kapasitor 100 nF seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
Dengan menggunakan AC analaysis, simulasikan hasil output yang keluar dari rangkaian diatas. Gambar dibawah ini merupakan hasil simulasi dari rangkaian RLC parallel.
Percobaan Penguat Emiter
Rancanglah rangkaian penguat emiter pada multisim seperti yang tertera pada gambar dibawah ini:
Vcc R3 1 KΩ R2 10 KΩ R1 10 KΩ R4 1 KΩ RL VOUT 100 nF 22 uF 2,2 uF R 1 KΩ VSG50 mV
Simulasikan dan ukur tegangan input dan output dengan menggunakan osiloskop.
Bandingkan hasil pengukuran antara tegangan input dengan tegangan output pada multisim dengan menggunakan osiloskop: