Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Ekonomi
Magister
managemet Nama Dosen : Dr. M. Ali Iqbal, M.Sc
Entrepreneurship and Innovation
management
Ch-10
Strategi Perencanaan
Pemasaran
Bagian Isi
•
Apa itu Template?
–
Template merupakan salah satu bahan dokumen
atau file yang sangat di butuhkan dalam hal
pembuatan bahan presentase.
–
Template rupakan dokumen atau file yang
berisikan model-model tambahan yang akan
muncul pada saat proses pembuatan dokumen
lain.
–
Dari pengertian 2 kata diatas, Pengertian template
itu tu adalah sebuah desain tampilan
halaman dengan berisikan dokumen file
model-model tambahan yang dikodekan dalam bahasa
program dan siap pakai.
Bagian Isi
•
Mengapa Template?
–
Karena template banyak untuk membantu kita
membuat presentasi yang efektif. Kita dapat
memilih template khusus untuk presentasi
sehingga hal ini membantu audiens terhubung
dengan cara yang lebih efektif dan efisien.
Judul Sub Bahasan
•
Segmentasi, target dan Penentuan
posisi
•
Strategi produk, harga, promosi,
dan saluran distribusi
Template Modul
Pembuatan Template Powerpoint untuk digunakan sebagai template standar modul-modul yang digunakan dalam perkuliahan
Steps in Market Segmentation,
Targeting,and Positioning
1. Identify segmentation variables and segment the market 2. Develop profiles of resulting segmentsMarket
Segmentation
3. Evaluate attractiveness of each segment 4. Select the target segment(s)Market
Targeting
5. Identify possible positioning concepts for each target segment 6. Select, develop, and communicate the chosen positioning conceptMarket
Positioning
Segmentasi Pasar
– Segmentasi pasar
• Proses memilih suatu pasar ke dalam berbagai kelompok pelanggan yang berperilaku sama atau memiliki kebutuhan serupa.
– Manfaat segmentasi pasar
• Perusahaan dpt menciptakan penawaran produk/jasa yg lebih selaras dan harga yg pantas bagi kelompok sasaran tertentu • Pemilihan saluran distribusi dan komunikasi jauh lebih mudah • Perusahaan menghadapi lebih sedikit pesaing pada segmen
Variabel-variabel Segmentasi Utama
Untuk Pasar Konsumen
•
Segmentasi Geografis
–
Wilayah
•
Membagi dunia menjadi
kelompok-kelompok wilayah, seperti Eropa Barat,
Asia Tenggara, Timur Tengah, Amerika
Latin dll.
Variabel-variabel Segmentasi Utama
Untuk Pasar Konsumen
•
Segmentasi Geografis
–
Kepadatan
• Perkotaan, • Pinggiran kota • Pedesaan–
Iklim
• Dataran tinggi • Dataran rendahVariabel-variabel Segmentasi Utama
Untuk Pasar Konsumen
•
Segmentasi Demografis
–
Didasarkan pada karakteristik terukur dari
populasi, seperti usia, jenis kelamin, penghasilan,
pekerjaan, pendidikan, generasi, kelas sosial,
Agama, ras, dan kewarga negaraan.
• Segmentasi berdasarkan jenis kelamin telah banyak diterapkan dalam pakian, kosmetik dan majalah.
Variabel-variabel Segmentasi Utama
Untuk Pasar Konsumen
•
Segmentasi Demografis
• Segmentasi berdasarkan penghasilan.
– Peruntukkan perumahan pondok indah ditujukan untuk penghasilan menengah keatas, sedangkan rumah susun untuk kelas bawah.
Penghasilan, Pendidikan dan
Pekerjaan
•
Pendapatan rumah tangga $75,000,
tamatan perguruan tinggi dan manajer
merupakan pembaca surat khabar
•
Pendapat rumah tangga < $20,000, tidak
tamat SLTA dan menganggur penonton TV
pada waktu utama (prime time)
Variabel-variabel Segmentasi Utama
Untuk Pasar Konsumen
•
Segmen Psikologis
–
Proses pengelompokkan orang dalam arti
kepribadian dan gaya hidupnya
• Kepribadian : Para pemasar telah menggunakan variabel kepribadian untuk melakukan segmentasi pasar.
• Contoh : Levi’s memberi kesan kepribadian muda, memberontak, kasar dan bersifat Amerika.
Variabel-variabel Segmentasi Utama
Untuk Pasar Konsumen
•
Segmen Psikologis
–
Gaya hidup : perilaku yg konvensional, modern,
penggemar alam terbuka, pencari status,
Variabel-variabel Segmentasi Utama
Untuk Pasar Konsumen
•
Segmentasi terkait pemakaian
–
Konsumen dikelompokkan berdasarkan tingkat
pemakaian : kelas berat, kelas sedang, dan
kelas ringan.
Variabel-variabel Segmentasi Utama
Untuk Pasar Konsumen
•
Segmentasi situasi pemakai
–
Segmentasi berdasarkan kejadian atau situasi
khusus misalnya Valantine’s day
–
Contoh :
• Saya selalu membeli bunga pada Valantine’s day • Ketika saya berpergian untuk urusan bisnis
seminggu atau lebih, saya berusaha menginap di hotel
Occasion-Specific
Segmentasi Manfaat
•
Segmentasi yang didasarkan pada manfaat
kepentingan dan mempunyai arti
–
Lensa kontak - kenyamanan
–
Jeans wanita Wrangler-keluwesan dan
kepantasan
–
Microwave – Rumah tangga berpendapatan
ganda
Beberapa pertimbangan dalam
mengevaluasi dan memilih segmen
•
Etika pasar sasaran
– Pembidikan pasar sasaran kadang-kadang menimbulkan pertentangan pendapat di masyarakat.
– Industri cereal telah mendapat kecaman keras atas usaha pemasarannya yg di arahkan ke anak-anak.
• Iklan ini membobol pertahanan anak shg anak akan terbujuk melahap terlalu banyak sereal bergula.
– McDonald’s telah mendapatkan kirtik karena menjual makanan berkadar lemak tinggi penuh garam kepada penduduk yg berpenghasilan rendah di tengah kota.
Beberapa pertimbangan dalam
mengevaluasi dan memilih segmen
•
Rencana serangan segmen demi segmen
–
Perusahaan Jepang mengembangkan
urutan-urutan rencana invasi dengan mendapatkan tempat
berpijak di pasar, kemudian memasuki
segmen-segmen baru dengan produk barunya.
• Toyota masuk ke pasar dengan memperkenalkan mobil kecil seperti Corolla, kemudian berekspansi ke mobil ukuran sedang (Camry) dan akhirnya ke mobil mewah (Lexus)
Beberapa pertimbangan dalam
mengevaluasi dan memilih segmen
–
Penyerang perlu melakukan pendekatan mega
marketing yaitu pendekatan ekonomi, politik
dan hubungan masyarakat.
• Pepsi memasuki pasar India yang tertutup dengan dengan 2 Pnya yaitu politik dan public opinion yaitu dengan menawarkan transfer teknologi pemrosesan makanan, pengemasan dan pengolahan air kepada India.
Targeting
•
Kriteria menentukan target :
–
Besar segmen yang ada dan potensi
pertumbuhannya. Misalnya berjuta-juta generasi
MTV global merupakan pasar yang luar biasa
besarnya.
–
Persaingan Potensial. Sebuah pasar atau segmen
pasar yang mempunyai karakteristik persaingan
keras mungkin merupakan segmen yang harus
dihindari
Strategi target
•
Cakupan seluruh pasar
–
Perusahaan berusaha melayani seluruh
kelompok pelanggan dgn menyediakan semua
produk yang mungkin mereka butuhkan.
Strategi target
•
Cakupan seluruh pasar
– Cakupan seluruh pasar ini dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu :
1.Pemasaran yg tidak terdiferensiasi : – perusahaan mengabaikan perbedaan
segmen pasar dan meraih seluruh pasar dengan satu tawaran pasar
– Perusahaan memusatkan perhatian pada kebutuhan pembeli yang bersifat dasar dan bukan pada perbedaan diantara
pembeli
– Menggantungkan diri pada distribusi dan periklanan massal
Strategi target
•
Cakupan seluruh pasar
–
Cakupan seluruh pasar ini dapat dilakukan
dengan dua cara, yaitu :
2. Pemasaran yg terdiferensiasi :
• Perusahaan beroperasi dibeberapa segmen pasar dan dan merancang program yang berbeda bagi masing-masing segmen.
• IBM menawarkan banyak paket perangkat keras dan lunak bagi segmen-segmen yg berbeda di pasar komputer.
Strategi target
•
Pemasaran Terkonsentrasi (konsentrasi segmen
tunggal)
–
Perusahaan merancang bauran pemasaran untuk
menjangkau segmen tunggal dalam suatu pasar.
–
Volkswagen berkonsentrasi pada pasar mobil kecil,
dan Porsche pada pasar mobil sport.
Strategi target
•
Pemasaran Terkonsentrasi (konsentrasi segmen
tunggal)
– Kekuatan segmen ini :
• Mendapatkan pengetahuan yg kuat ttg kebutuhan segmen • Menikmati operasi yg ekonomis melalui spesialisasi produk,
distribusi dan promosinya
• Jika menjadi pemimpin di segmen tsb dapat menghasilkan tingkat pengembalian investasi yg tinggi.
– Kelemahan segmen ini :
• Pemasaran yg terkonsentrasi melibatkan resiko yg tinggi apabila segmennya direbut pesaingnya.
Strategi Target
•
Pemasaran Membeda-bedakan (Spesialisasi
selektif)
– Perusahaan menargetkan dua atau lebih segmen pasar yang berbeda dan melayani mereka dengan bauran
pemasaran yang berbeda pula.
– Contoh Unilever menawarkan parfum elit bermerek Calvin Klein sembari menawarkan Brut sebagai merek pasar massal.
– Beberapa frekuensi radio menawarkan dua segmen untuk kaum muda dgn lagu-lagu musik jalanan kota dan kaum tua dengan lagu yg lembut dan jiwa klasik.
Target Pasar
•
Perusahaan (satu perusahaan dan pelanggan)
menyatakan semua orang (Everyone) tanpa
kecuali sebagai sasaran.
•
Perusahaan (perusahaan, pelanggan dan
pesaing) memilih orang yang cocok (Suitable
one) yang diperkirakan dapat membeli produk
yang dibuat dan memilih orang hanya dalam
segmen pasar yang dianggap paling efektif
sebagai sasaran pasar.
Penetapan Posisi Produk
•
Posisi berusaha menempatkan produk
dalam benak pelanggan sasaran sedemikian
rupa, sehingga memperoleh posisi yang
unik dan unggul dibandingkan produk
pesaing.
•
Posisi harus menawarkan manfaat-manfaat
tertentu yg diwujudkan dalam proposisi
Penetapan Posisi
•
Contoh :
–
Coca-Cola sebagai perusahaan minuman ringan
terbesar didunia
–
Porsche sebagai salah satu mobil sport terbaik
didunia.
–
Merek-merek ini memiliki posisinya
masing-masing dan akan sulit bagi pesaing untuk
menyatakannya.
Pilihan Strategi Pesaing Dalam Penetapan Posisi
•
Memperkuat posisi dirinya saat ini di benak
konsumen
– Avis yang menempati posisi ke dua di bisnis
penyewaan mobil membuat pernyataan yg kuat tentang hal itu : “Kita berada di nomor dua, kita berusaha lebih keras”
•
Mencari dan merebut posisi baru yang belum
ditempati
– Coklat batangan Three Marketeers mengiklankan diri mengandung lemak 45% dari pada coklat lain di pasar.
Menentukan Posisi Produk di Pasar
•
Posisioning harus menawarkan manfaat-manfaat
tertentu yg diwujudkan dalam proposisi nilai.
Proposisi nilai terdiri atas :
– Manfaat emosional (citra) : bagi anak-anak Mc Donald memberikan rasa senang lewat kebahagiaan pesta
ulang tahun, dan saat istimewa keluarga)
– Manfaat ekonomik : biayanya rendah. McDonald’s memunculkan paket hemat (PAHE)
Menentukan Posisi Produk di Pasar
•
Menentukan Posisi Teknologi Tinggi
–
Produk teknik :
• Komputer yang mengedepankan mikro prosessor pentium 4, hardisk 80 gega.
–
Produk untuk peminat khusus :
• Produk-produk yang tidak terlalu teknis dan lebih berorientasi pada rekreasi. seperti produk-produk peralatan olah raga Adidas dan kamera Canon.
The Marketing Strategies
• Combination of product, price, promotion, and distribution and other marketing activities needed to meet marketing objectives.
Marketing Mix Variable Critical Decisions
Product
Quality of components or materials, style, features, brand name, packaging, sizes, service availability, and warranties.
Price Quality image, list price, quantity, discounts, credit terms, and payment period, money elution, reference prices
Channels of distribution
Use of wholesalers and/or retailers, type of wholesalers or retailers, how many, length of channel, geographic coverage, inventory, and transportation, vehicle marketing system
Promotion
Media alternatives, message, role of personal selling, sales promotion (displays, coupons, etc.), and media interest in publicity, decreasing marginal sensitivity
Product
Marketing Mix Product Price Promotion Place People Prosess Physical Envidence Product Product: 1. Desaign (desain) 2. Technology (teknologi) 3. Usefulness (kemanfaatan) 4. Convenience (kenyamanan) 5. Value (nilai) 6. Quality (kualitas) 7. Packaging (kemasan) 8. Branding (merek) 9. Acceccories (asesori) 10. Warrantie (garansi)Product
(Metode yang digunakan untuk memperbaiki/ membedakan produk dan meningkatkan target penjualan yang lebih efektif untuk mendapatkan keunggulan kompetitif, misalnya:)
– Extension strategies (strategi perluasan) – Specialised versions (versi khusus) – New editions (edisi baru)
– Improvements – real or otherwise! (perbaikan-nyata atau yang lainnya) – Changed packaging
(perubahan kemasan) – Technology
(teknologi) – Etc.
Price
Marketing Mix Product Price Promotion Place People Prosess Physical Envidence Price Price: 1. Skimming (peluncuran) 2. Penetration (penetrasi) 3. Psychologycal (psikologikal) 4. Cost-plus (beaya tambahan) 5. Lost leader (kehilangan arah)Price
• Strategi harga – Memahami pasar – Elastisitas – Menaruh perhatian terhadap kompetitorPromotion
Marketing Mix Product Price Promotion Place People Prosess Physical Envidence Promotion Promotion:1. Special offers (penawaran khusus) 2. Advertising (iklan)
3. User n trials (ujicoba)
4. Direct mailling (surat langsung) 5. Leaflet/posters
6. Free gifts (hadiah)
7. Competitions (persaingan) 8. Joint ventures (patungan)
Place
Marketing Mix Product Price Promotion Place People Prosess Physical Envidence Place Place: 1. Retail (eceran) 2. Wholesale (besar-besaran) 3. Mail order (pesanan lewat surat) 4. Internet5. Direct sales (penjualan langsung) 6. Peer to peer (orang ke orang) 7. Multi channel (berbagai saluran)